Vous êtes sur la page 1sur 8

8/25/2013

MODUL 1
PENGENALAN ALAT DAN TEKNIK DASAR LABORATORIUM
DAN
KETIDAKPASTIAN PADA HASIL PENGUKURAN DAN EKSPERIMEN

Algoritma Perhitungan

1. Penentuan Nilai Skala Terkecil Alat Ukur


No

Alat

1
2
3
4
5
6
7
8
9

Penggaris
Thermometer
Stopwatch
Gelas ukur
Buret
Neraca digital
Jangka sorong
Barometer
Mikrometer sekrup

NST
Tanpa Nonius
Dengan Nonius
-

2. Pengukuran Tunggal (Penggaris. Jangka Sorong, dan Mikrometer Sekrup)


2.1 Pengukuran Diameter Uang Logam
diameter uang logam(d)=.. cm
1
d = NST ( Nilai SkalaTerkecil Alat Tanpa Nonius )
2
atau
d =NST ( Nilai SkalaTerkecil Alat dengan Nonius )
JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( dd )

d 0=d d
2.2 Pengukuran Luas Uang Logam

23013006

8/25/2013
1
A= d 2
4

|( )| |

A=

A
d|
d

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( dd )

A 0= A A

2.3 Pengukuran Massa Uang Logam


massa uang logam(m)=.. g
1
m= NST ( Nilai SkalaTerkecil Alat Tanpa Nonius )
2
JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( mm )

m0=m m

3.

Pengukuran Berulang (Jangka Sorong dan Mikrometer Sekrup)


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

d- d

(d- d

t- t

(t- t

3.1 Pengukuran Diameter Uang Logam

23013006

8/25/2013

d=

(dd )2
i=1

n1

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( dd )

d 0=d d
3.2 Pengukuran Tinggi Uang Logam

t=

(tt )2
i=1

n1

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( t t )

t 0=t t

3.3 Pengukuran Volume Uang Logam


1
V = d 2 t
4
V 2 1
= d t
d
2

( ) (

V 2 1
= d 2
t
2

( ) (
V=

( )
V
d

V
( d) +
t
2

( ) ( t)

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( VV )

V 0=V V
4.

Pengukuran Densitas Uang Logam (Jangka Sorong dan Mikrometer Sekrup)

23013006

8/25/2013
massa uang logam(m)=.. g
Volume uang logam(V )=.. m3
=

m
V

2
2 2
2
( m) +
(V )2
m
3
V

2 1
=
m
V

( )

( ) ( )

2 m
= 2
V
V

( ) ( )

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( )

0=

5.

Pengukuran Temperatur Air


No

t (oC)

t- t

(t- t

T- T

(T- T
2

1
2
3
4
5
6
7
8
9
23013006

8/25/2013
10

Kalibrasi Termometer :
Tb
a

Td

b
T Tb tb
=
TdTb ab

Keterangan :
Tb = temperatur beku air teoritis (0oC)
Td = temperatur didih air teoritis (100oC)
T = temperatur sebenarnya
b

= temperatur es mencair hasil pengukuran

= temperatur air mendidih hasil pengukuran

= temperatur hasil pengukuran termometer

t=

(tt )2
i=1

n1

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( t t )

t 0=t t

23013006

8/25/2013

T=

(T T )2
i =1

n1

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( TT )

T 0=T T
6.

Pembuatan Larutan Garam (Pengukuran Tunggal)

massa garam( m)=.. g

Volume pelarut ( V )=.. m3


=

m
V

(| m )|| m|+|( V )|| V |

( m )=( V1 )

m
= 2
V
V

( )( )

JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( )

0=
7.

Perhitungan Ketidakpastian dengan Metode Kuadrat Terkecil

massa gelas kimia kosong (M )=.. g

massa air (m)=.. g


volume air ( V )=.. m3

23013006

8/25/2013

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9

V (mL)
1
5
10
15
20
25
30
35
40

m (g)

V2

m2

mxV

Berdasarkan data yang didapat maka dapat dialurkan dalam bentuk grafik volume
terhadap massa air dengan volume (V) sebagai sumbu x dan massa air (m) sebagai sumbu y.
Grafik yang ada akan menghasilkan persamaan linier dalam bentuk y = ax + b, dimana a
merupakan gradien garis sedangkan b merupakan intercept. Intercept hanya muncul pada
persamaan linier yang tidak melewati titik (0,0). Pada percobaan yang dilakukan dikarenakan
grafik melalui titik (0,0) maka persamaan garis yang dihasilkan dalam bentuk y = ax,
dikarenakan y merupakan massa dan x merupakan volume maka nilai a yang merupakan
gradien garis merupakan nilai densitas air.
=

n ( mV ) V m
n V 2 ( V )

23013006

8/25/2013
m

2
2 m ( m v ) v +n ( ( m v ) )

2
V

m2

1
S y 2=

n2
2

2
n V
n

=sy
JAB ( Jumlah Angka Berarti )=1log

( )

0=

Catatan :
1.
2.
3.
4.

Perhatikan satuan untuk setiap besaran yang ada.


JAB dibulatkan hingga satu satuan.
Pembuatan laporan terdiri atas Bab I-V, daftar pustaka dan lampiran.
Penulisan laporan dilakukan dengan tata cara penulisan baku, termasuk daftar pustaka.
5. Literatur yang digunakan diusahakan tidak berasal dari blogspot, wikipedia, wordpress,
atau sumber lainnya yang tidak dapat dipercaya.

23013006

Vous aimerez peut-être aussi