Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
Nurul Yusyawiru
M Akmal Adrianza
MAGISTER AKUNTANSI
UNIVERSITAS INDONESIA
2015/2016
STATEMENT OF AUTHORSHIP
Saya/kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa
makalah/tugas terlampir adalah murni hasil pekerjaan saya/kami sendiri.
Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya/kami gunakan tanpa
menyebutkan sumbernya.
Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk
makalah/tugas pada mata ajaran lain, kecuali saya/kami menyatakan
dengan jelas bahwa saya/kami meng-gunakannya.
Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat
diperbanyak dan atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya
plagiarisme.
Nama Mahasiswa
: M. Akmal
: Nurul Yusyawiru
Kelas
Mata Ajaran
Judul Makalah/Tugas
Manajemen
Pembahasan
Problem
Hari, Tanggal
Nama Pengajar
Tandatangan
M. Akmal
dan
Kasus
Akuntansi
Nurul Yusyawiru
nya bekisar $35-$40 juta, termasuk modal kerja. WCC memiliki kontrol dalam joint
venture tersebut dan dalam mengoperasikan pabriknya. Perusahaan menginvestasikan
sekitar $5 juta dalam joint venture tersebut selain itu investasi juga berasal dari
partner lokal dan peminjaman.
Di Polandia, WCC mendirikan pabrik yang sepenuhnya dikontrok oleh mereka
dengan total investasi modal yang berkisaran $40-$45 juta yang didanai oleh WCC
tanpa utang eksternal. Dan yang terakhir yaitu pabrik yang didirikan di Malaysia
dimana dimiliki penuh oleh WCC yang berfungsi untuk menambah kapasitas di
regional Pasifik, tetapi pabrik ini dianggap menjadi bagian dari pelayanan kapasitas
produksi perusahaan di pasar global. Investasi di pabrik ini mencapai $35 juta.
Questions
1. What is causing the problem in measuring division performance at WCC?
Sebagai perusahaan multinasional seharusnya WCC memiliki pengukuran
performa yang beragam tidak hanya sebatas satu saja, yaitu EVA.
Perusahaan multinasional menghadapi masalah yang lebih beragam
dibanding perusahaan yang mendapat penghasilan dari satu negara. Sebagai
contoh, efek pajak, struktur politik, dan regulasi adalah faktor makro yang
melekat pada suatu negara sebagai tempat operasi. Di sisi lain, sumber daya
yang dikelola pun berbeda sebagai contoh tingkat sumber daya manusia dan
3. Evaluate the approach to using Economic Value Added (EVA) that WCC
management is discussing and using experimentally. What are the
strengths and weaknesses of this approach?
Evaluasi mengenai pengukuran kinerja dengan menggunakan EVA :
Keunggulan EVA
a) Berfokus dalam perhitungan nilai tambah dengan memperhitungkan biaya
modal sebagai konsekuensi investasi
b) Relatif lebih mudah dilakukan, namun yang menjadi masalah ialah
perhitungan biaya modal, memerlukan data yang lebih banyak dan analisis
yang lebih mendalam
c) EVA dapat digunakan secara mandiri tanpa memerlukan data pembanding
seperti standar atau perusahaan lain, sebagaimana konsep penilaian dengan
menggunakan analisa resiko.
Kelemanahan EVA
a) Sulit dalam mementukan biaya modal secara objektif, karena dana investasi
dapat saja berasal dari berbagai sumber dengan tingkat biaya modal yang
berbeda dan bahkan biaya modal mungkin saja merupakan biaya peluang
b) Sangat bertumpu terhadap transparansi internal dalam perhitungannya
sementara banyak perusahaan yang kurang transparan dalam mengemukakan
kondisi internalnya
c) EVA tidak memperlihatkan performa dimasa depan maupun trend
d) Terlalu bertumpu pada keyakinan bahwa investor sangat mengandalkan
pendekatan fundamental dalam mengkaji dan mengambil keputusan untuk
menjual atau membeli saham tertentu, padahal faktor-faktor lain terkadang
lebih dominan
4. How should the performance of divisions of WCC be measured?
Tidak ada satu rasio atau metode yang dapat menjelaskan secara lengkap mengenai
kinerja suatu divisi. EVA dapat digunakan untuk menghitung laba ekonomis suatu
divisi tetapi perlu digunakan rasio lainnya seperti ROI, ROA, Asset Turnover untuk
melengkapi gambaran kinerja suatu divisi.
5. What should Samantha Chu tell the analyst if he asks specially about the
investments in Czech Republic, Poland and Malaysia?
Samantha Chu harus menjelaskan bentuk usaha, hukum serta struktur kepemilikan
dimasing-masing pabrik dan pengaruhnya terhadap kinerja keuangan pabrik tersebut.
Dimana pabrik di Prague didirikan atas kerja sama dengan partner lokal untuk satu
tujuan dengan beberapa syarat seperti terdapatnya management fee. Laba/rugi atas
pabrik ini akan ditanggung bersama oleh WCC maupun partner lokal sesuai hak dan
kewajiban masing-masing. Pabrik di Polandia merupakan sebuah anak perusahaan
sehingga tidak ada management fee yang harus ditanggung WCC, laba/rugi
sepenuhnya menjadi hak WCC. Sedangkan pabrik di Malaysia didirikan dengan
tujuan untuk mendukung kapasitas produksi dikawasan Pasifik. Pabrik ini tidak
mencari keuntungan sendiri hanya mendukung kegiatan seluruh kawasan untuk
mendapatkan keuntungan lebih banyak.
Penilaian terhadap Kinerja divisi akan dijelaskan dalam file excel.
7