Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
M
DENGAN MASALAH KELUARGA ASAM URAT (REMATIK)
DI WILAYAH RW III KELURAHAN JAMUS MRANGGEN
Disusun oleh:
NURUL INAYATI
690150235
Nama
JK
Hub
Umur
Pend
B
Status Imunisasi
DPT
Hepatitis
Polio
Cam
pak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1.
Tn. S
Lk
KK
58 th
SD
G
+ -
2.
Ny. M
Pr
Istri
52 th
SD
3.
Nn. T
Pr
Ana
19 th
SM
+ + + + + + + + + +
4.
Tn. T.
Lk
19 th
+ + + + + + + + + +
Ana
SM
Keterangan :
Lk
: laki-laki
Pr
: perempuan
KK
: kepala keluarga
(-) : tidak pernah
(+) : pernah
Status Imunisasi
Ny. M mengatakan kedua anaknya mendapatkan imunisasi lengkap, Sedangkan
untuk suami dan dirinya sendiri juga belum pernah mendapatkan imunisasi
dikarenakan pada waktu dulu posyandu masih jauh dari tempat tinggalnya, sehingga
belum melakukan imunisasi. Ny.M mengatakan mengetahui informasi (manfaat)
imunisasiimunisasi tersebut.
c. Genogram
Keterangan:
Kasus Utama
Laki-laki
Perempuan
Meninggal laki-laki
:
:
:
:
Garis keturunan
:
Tinggal satu rumah
:
Meninggal perempuan :
Garis perkawinan
:
d. Tipe Keluarga
Tn.S berusia 58 tahun adalah seorang kepala keluarga yang masih aktif
berkerja disawah. Tn.S tinggal bersama istrinya, yaitu Ny.M yang berusia 52 tahun
serta dua orang anak kembar bernama Nn.T dan Tn. T, sedangkan anaknya yang
lain sudah berkeluarga dan memiliki KK tersendiri. Tipe keluarga Ny.M adalah The
Nuclear family (keluarga inti), dimana terdiri dari Tn. S istrinya Ny.M dan Nn.T
e. Suku Bangsa
Ny.M dan Suaminya, berasal dari suku jawa, bahasa utama yang digunakan
sehari-hari adalah bahasa Jawa. Sebagian besar saudara, tetangga dan perkumpulan
keluarga Ny.M berasal dari kelompok etnik yang sama yaitu suku jawa, hal ini
dikarenakan tempat tinggal keluarga Ny.M sendiri berada di lingkungan dengan
mayoritas penduduknya adalah suku Jawa.
f. Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan
Seluruh anggota keluarga Ny.M menganut agama Islam. Aktivitas ibadah
sehari-hari yang dilakukan oleh seluruh anggota keluarga berkaitan dengan
kepercayaannya antara lain dengan melakukan ibadah sholat. Ny.M mengatakan
setiap hari jumat juga mengikuti kegiatan seperti pengajian. Keluarga mengatakan
apabila dalam keluarga ada anggota keluarga yang sakit, maka pergi ke tempat
pelayanan kesehatan seperti klinik kesehatan atau Puskesmas. Ny.M juga mengatakan yang
terpenting adalah pasrah dan terus berdoa kepada Allah SWT agar diberikan
kesembuhan dan kesehatan.
g. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Keluarga Ny.M termasuk keluarga dengan status ekonomi bawah. Dalam
keluarganya suami Ny.M yang menjadi tulang punggung keluarga yaitu
mengandalkan penghasilannya saat panen tiba.
III.
Lingkungan
a. Karakteristik rumah
dapur
RUANG
TV
KM
KMR TIDUR
KMR TIDUR
RUANG
TAMU
Dinding kayu papan , lantai ubin, tidak ada langit-langit, terdapat 1 kamar mandi.
2 kamar tidur.
b. Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Keluarga Ny.M tinggal di lingkungan yang berpenduduk cukup padat, mayoritas
penduduknya bekerja sebagai buruh dan tani. Ny.M mengatakan hubungan
dengan tetangga terjalin dengan baik dan akrab.
c. Mobilitas geografis keluarga
Merupakan warga asli dari kelurahan Jamus RW III
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan Masyarakat
Lingkungan tetangga umumnya penduduk asli Jamus, hubungan antar tetangga
sangat baik, Ny.M setiap seminggu sekali mengikuti kegiatan yang ada di
lingkungan tempat tinggalnya yaitu pengajian.
e. Sistem pendukung keluarga
Anggota keluarga pada saat ini sehat semua. Keluarga Ny.M selalu mengunakan
fasilitas kesehatan pelayanan kesehatan terdekat atau Puskesmas. Keluarga Ny.M
IV.
keluarga
Fungsi keluarga
a. Fungsi afektif
Tn.S dan Ny.M sangat menyayangi keluarga, mencari nafkah untuk keluarga dan
saling menjaga. Jika salah satu anggota keluarga ada yang mendapat masalah
mereka saling bercerita dan saling mendukung untuk menyelesaikan masalah
tersebut. Antara anggota yang satu dengan yang lainnya tidak ada kerenggangan
dalam hubungan kekeluargaan.
b. Fungsi sosial
Keluarga Tn.S dan Ny.M memiliki kesibukan dalam pekerjaan, dalam
kesehariannya Tn.S bercocok tanam untuk mengisi waktunya dan Ny.M mengurus
rumah tangga, Ny.M mengatakan jika dilingkungan rumah ada acara dan Tn.S dan
Ny.M berada dirumah atau tidak bekerja mereka mengikuti acara tersebut.
c. Fungsi perawatan keluarga
1) Kemampuan keluarga mengenal kesehatan
Ny.M mengatakan selama ini penyakit yang telah diderita yaitu asam urat. Jika
anggota keluarga ada yang mengalami sakit anggota keluarga yang lainnya
langsung membawanya kepelayanan kesehatan terdekat.
2) Kemampuan keluarga mengambil keputusan
Setiap ada masalah dalam keluarga selalu Tn.S yang mengambil keputusan
meskipun sebelumnya dilakukan musyawarah antara anggota dalam rumah.
Keluarga juga mampu mengambil keputusan terkait dengan pelayanan
kesehatan mana yang akan digunakan ketika ada anggota keluarga yang sakit.
3) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit
Ny.M mengatakan jika ada anggota keluarga yang sakit, keluarga langsung
membawa kepelayanan kesehatan terdekat, selain itu keluarga juga
senantiasa berusaha merawat dan menjaganya.
4) Kemampuan keluarga dalam memelihara lingkungan yang sehat
Keluarga setiap hari membersihkan lingkungan tempat tinggalnya. Ny.M
mengatakan setiap hari dirinya membersihkan rumah dan lingkungan
disekitarnya.
5) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan
Ny.M mengatakan bahwa apabila ada salah satu anggota keluarga yang sakit
maka keluarga akan membawa anggota keluarga tersebut untuk berobat ke
tempat pelayanan kesehatan. Jika dirasa sakit yang diderita ringan biasanya ke
klinik dan bila dirasa penyakitnya berat maka akan langsung dibawa untuk
berobat ke Rumah Sakit.
d. Fungsi reproduksi
Tn.S adalah seorang laki-laki dan sebagai kepala keluarga yang berusia 58 tahun.
VI.
Ny.M adalah seorang istri berusia 52 tahun dan seorang ibu bagi anaknya.
Stres dan koping keluarga
a. Kemampuan keluarga dalam merespon terhadap situasi dan stresor
Keluarga Ny. M mengatakan apabila ada masalah yang dirasa berat maka mereka
akan memecahkannya secara bersama-sama dengan jalan musyawarah keluarga
sampai ketemu jalan pemecahannya dengan tidak saling memaksakan dan
menyakiti yang lain. Ketika menghadapi setiap masalah yang dihadapi keluarga
berusaha tetap tenang dan tidak terlalu panik untuk tetap mencari jalan keluarnya.
Dalam keluarga jika ada anggota keluarga yang sakit selalu dirawat dahulu dengan
perawatan yang bisa dilakukan oleh keluarga, jika dalam beberapa hari tidak ada
perubahan barulah keluarga membawa anggota keluarganya yang sakit ke tempat
pelayanan kesehatan terdekat.
b. Strategi koping yang digunakan
Keluarga Ny.M selalu melakukan musyawarah dalam menyelesaikan masalah baik
dalam lingkungan keluarga atau masyarakat.
c. Strategi adaptasi disfungsional
Dalam menghadapi masalah keluarga selalu berusaha, bersabar dan berdoa kepada
VII.
Allah SWT.
Pemeriksan fisik
Pemeriksaan
fisik
Tn. S
Ny. M
Nn. T
Tekanan darah
Nadi
130/90 mmHg
90x/mnt
120/80 mmHg
86x/mnt
110/80 mmHg
96x/mnt
Suhu
370C
370C
370C
RR
20x/mnt
20x/mnt
22x/mnt
BB
60kg
75kg
58kg
TB
160 cm
150 cm
155cm
Asam urat
Kepala
Rambut
Mesochepal
Hitam terdapat
6.4 mg/dl
Mesochepal
Hitam terdapat
Mesochepal
Hitam bersih
Kulit
uban bersih
Sawo matang,
uban bersih
Sawo matang,
Sawo matang,
Mata
turgor baik
Simetris,
turgor baik
Simetris,
tidak ikterik,
konjungtiva tidak
konjungtiva tidak
konjungtiva tidak
anemis,
tidak ikterik,
tidak ikterik,
penglihatan masih
penglihatan baik
penglihatan baik
berfungsi baik
Bersih, fungsi
Bersih, fungsi
Bersih, fungsi
penghidu baik
penghidu baik
penghidu baik
Mulut &
Bersih, tidak
Bersih, tidak
tenggorokan
sariawan, tidak
berbau, gigi
Hidung
nyeri telan
Telinga
Simetris,
Simetris,
Simetris,
pendengaran
pendengaran baik,
pendengaran baik
masih berfungsi
tidak
tidak menggunakan
baik
menggunakan alat
alat bantu
bantu
Leher
Dada
Perut
VIII.
Harapan keluarga
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
pembesaran
pembesaran
pembesaran
kelenjar tiroid
kelenjar tiroid
kelenjar tiroid
tambahan
tambahan
tambahan
Tidak kembung,
Tidak kembung,
Tidak kembung,
No
1
2.
Masalah
DS :
Ny. M mengatakan ingin tahu lebih banyak tentang
cara penanganan yang dapat dilakukan ketika kakinya
nyeri.
- Keluarga belum mengerti tentang penyebab,
pencegahan, dan penanganan pada penyakit rematik
- Keluarg Ny. M mengatakan apabila dalam keluarga
ada anggota keluarga yang sakit, seperti halnya saat ini
Ny.M yang sedang mengalamai rematik, tindakan
yang dilakukan oleh keluarga adalah dengan pergi ke
tempat pelayanan kesehatan seperti puskesmas untuk
mengecek kesehatannya dan membeli obat herbal
diwarung.
DO :
- Keluarga Ny. M banyak bertanya mengenai penyakit
rematik
- Keluarga bersedia jika dilakukan penyuluhan tentang
rematik dan demonstrasi untuk pembuatan kompres
jahe.
Ketidakefektifan
manajemen
DS :
- Ny. M mengatakan belum banyak mengetahui
mengenai rematik/asam urat
- Keluarga belum mengerti tentang penyebab,
pencegahan, dan penanganan pada penyakit rematik
DO :
- Ny. M terlihat bingung mengenai penyakit yang
diderita
- Ny. M terlihat tidak mengetahui apa yang harus
dilakukan mengenai penyakit yang diderita.
C. Diagnosa Keperawatan
1. Ketidakefektifan manajemen kesehatan diri pada Ny.M
2. Perilaku kesehatan cenderung beresiko
D. Prioritas Masalah
Diagnosa 1
Dx.Keperawatan
Ketidakefektifan
Kriteria
Sifat masalah : aktual
Skor
3/3x1= 1
Pembenaran
Keluarga Ny. M belum
manajemen
mengetahui
kesehatan diri
penyakit
tentang
rematik
yang
dialaminya
dan
belum
dilakukan
dibawa
Kemungkinan masalah
1/2x2= 1
sebelum
kepelayanan
kesehatan terdekat
Keluarga Ny. M
belum
memahami
mengendalikan
Potensi masalah untuk
2/3x1= 0,7
dicegah : Cukup
untuk
penyakit
rematik.
Ny.M beranggapan masalah
penyakit
rematik
yang
2/2x1= 1
beranggapan
segera ditangani
kesehatan
M
masalah
pada
dirinya
sangat dirasakan.
Total skor
3,7
Diagnosa 2
Dx.Keperawatan
Perilaku
Kriteria
Sifat masalah : Risiko
Skor
2/3x1= 0,7
Pembenaran
Keluarga Ny. M belum
kesehatan
mengetahui
cenderung
penyakit
beresiko
dialaminya
tentang
rematik
yang
dan
belum
dilakukan
dibawa
Kemungkinan masalah
1/2x2= 1
sebelum
kepelayanan
kesehatan terdekat
Keluarga
Ny.M
belum
memahami
mengendalikan
Potensi masalah untuk
3/3x1= 1
untuk
penyakit
rematik.
Ny.M beranggapan masalah
dicegah : Cukup
penyakit
rematik
yang
1/2x1= 0,5
beranggapan
segera ditangani
kesehatan
M
masalah
pada
dirinya
sangat dirasakan.
Total skor
3,2
E. Prioritas Masalah
Prioritas
1
2.
Skor
3,7
3,2
Diagnosa
TUM
Evaluasi
Intervensi
Kriteria
Standart
Kognitif 1.rematik
adalah 1. Lakukan
TUK
Keperawatan
Ketidakefektif
Setelah
an manajemen
dilakukan
masalah yang
penyakit
kesehatan diri
asuhan
berhubungan
degeneratif
pada Ny. M
keperawatan
dengan
yang
keluarga selama
rematik
penyakit
2 minggu pada
seperti
rematik
keluarga Ny. M
pengertian,
alergi,
diharapkan
penyebab,
manajemen
tanda
kesehatan
gejala,
keluarga
1. Mengenal
diri
menjadi efektif.
dan
sendi
disebabkan
proses
Afektif
pendidikan
penuaan
seseorang.
2. Lakukan
dan
pemberian
penanganan.
2. Mengambil
pengertian
Psikomotor
2.Menjaga
aktivitas
dalam
berat
perawatan
keluarga
sehingga
diminimalkan.
dengan
rematik
3. Perawatan
tentang
infeksi,
pencegahan,
keputusan
kesehatan
aktivitas yang
dapat
dilakukan
3. Demonstrasi
pada keluarga
3.Keluarga
menyiapkan
mengenai
jahe,
pembuatan
kompres jahe
pada anggota
kassa,
dengan
hangat.
dan
air
berobat
rematik
4. Berobat
4. Memanfaatka
ke
kesehatan
kesehatan
1. Mengenal
yang
Perilaku
Setelah
kesehatan
dilakukan
perilaku
kacang-kacangan
pendidikan
cenderung
asuhan
yang kurang
dan
tinggi
kesehatan
beresiko
keperawatan
baik
protein
adalah
mengenai
keluarga selama
kesehatan
bagi
Afektif
2 minggu pada
keluarga Ny. M
diharapkan
perilaku
mengubah
kesehatan
perilaku
keluarga Ny. M
yang
menjadi
mendukung
baik,
diit
akan
penderita
kesehatan
diri
keluarga.
asam urat.
2. Perilaku hidup
sehat
bagi
dan
1. Lakukan
2. Mampu
lebih
Kognitif
kepelayanan
kesehatan
pelayanan
n pelayanan
2.
hangat
4. Anjurkan untuk
bagi
rematik.
2. Lakukan
pendidikan
yaitu
kesehatan
mengontrol pola
menganai
makan, aktivitas
hidup sehat
yang
dan
berat
diperkurang
mengontrol
untuk
aktivitas
mengurangi nyeri
untuk
akibat
mengurangi
penumpukan
nyeri.
purin.