Vous êtes sur la page 1sur 61

Asuhan Keperawatan Pada Keluarga Tn. K.

M
Dengan Salah Satu Anggota Keluarga Tn. K.M Menderita Hipertensi
Di Desa Tilote Kec. Tilango Kab. Gorontalo

I. Pengkajian
Pengkajian data dilaksanakan pada kunjungan rumah pada tanggal 23
januari 2009, data ini dikumpulkan melalui wawancara dan observasi
langsung pada keluarga.
II. Sruktur Dan Status Keluarga
A. Struktur
Nama KK

: Tn. K.M

Umur

: 70 tahun

Pendidikan

: D III

Pekerjaan

: Guru

Agama

: Islam

Suku

: Gorontalo

Alamat

: Dusun Iloheluma Desa Tilote

B. Daftar Anggota Keluarga


NO

Nama

L/

Umur

Hub dgn

Pend.

Pekerjaan

Agama

1.

Ny. L.M

P
P

55

KK
Isteri

SMP

URT

Islam

2.

Nn. H.M

43

Anak

S1 Akunt

Swasta

Islam

C. Genogram

16

Ket :

: laki-laki

---------------

: tinggal serumah

: perempuan
X

: meninggal

Keterangan Genogram
1.

Kepala Keluarga
Tn. K.M menikah dengan istri pertama sudah 43 tahun yang lalu setelah
itu meninggal, kemudian kawin lagi dengan istri kedua dan sudah 5
tahun yang lalu. Tn. K.M menderita penyakit darah tinggi.

2.

Anggota Keluarga ( Istri ) Ny. L.M tidak pernah menderita penyakit


kecuali flu, panas dan diatasi dengan minum obat yang dibeli dari
warung.

3.

Anggota Keluarga ( Anak ) tidak pernah menderita penyakit yang serius


kecuali panas dan sakit perut apabila haid, tetapi diatasi dengan minum
obat yang ada di warung.

4.

Riwayat Keluarga Sebelumnya


Istri pertama Tn. K.M meninggal karena panas.

D. Tipe Keluarga

17

Keluarga Tn. K.M yaitu Nuclear Family yang terdiri dari ayah, ibu
dan anak anak.
E. Suku
Keluarga Tn. K.M merupakan penduduk asli Gorontalo
F. Agama
Seluruh anggota keluarga beragama islam dengan keyakinan yang
dianut keluarga menganggap kesehatan merupakan anugerah Tuhan.
G. Status Ekonomi Anggota Keluarga
Social ekonomi cukup, bapak sebagai pensiunan guru, sedangkan ibu
sebagai ibu rumah tangga dan anak anak sudah mempunyai penghasilan
sendiri yaitu wiraswasta.
H. Aktifitas Rekreasi
Aktivitas keluarga berkumpul dengan keluarga dan nonton tv.

III.Kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari


A.

Kebutuhan Nutrisi
Seluruh anggota keluarga makan 2 -3 X/hari, makanan dimasak
sendiri dengan jenis makanan nasi, lauk pauk, sayur sayuran selalu
ada, untuk susu dan buah buahan kadang kadang. Pengadaan
makanan sehari hari yaitu memasak sendiri. Tn. K.M memiliki
pantangan terhadap makanan yang bergaram, dan yang pedas. Untuk
pengelolaan sayuran biasanya dipotong dulu lalu dicuci, dan mengelola
air minum dimasak mendidih sampai lebih dari 15 menit.

B.

Kebutuhan Eliminasi

18

Setiap

anggota

keluarga

tidak

memiliki

gangguan

dalam

BAK/BAB, rata rata anggota keluarga BAK 1 3 X/hari, Tn. K.M


BAB 1 2 X/hari dengan konsistensi feses lembek, warna kekuningan.
Tidak ada keluhan dalam BAK atau BAB.
C.

Kebutuhan Istrahat dan Tidur


Keluarga tidak mempunyai kebiasaan tidur siang hari kecuali Tn.
K.M. Tidur siang hari mulai pukul 13,00 15.00 dan seluruh keluarga
istrahat atau tidur pada malam hari setelah semua kegiatan sehari.

D.

Personal Hygiene
Kebersihan dianggota keluarga

NO
1.

Nama
Tn. K.M

Mandi
2 X/hari

Sikat Gigi
2 X/hari

Cuci Rambut
1 X/minggu

Pakaian
2 X/hari

2.

Ny. L.M

2 X/hari

2 X/hari

2 X/minggu

2 X/hari

3.

Nn. H.M

2 X/hari

2 X/hari

2 X/minggu

2 X/hari

E.

Rekreasi
Tn K.M dan Ny. L.M hanya berkumpul dengan kelurga dan nonton tv.

IV.

Riwayat dan tahap perkembangan keluarga


A. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap

perkembangan

keluarga

saat

ini

memasuki

tahap

perkembangan keluarga dengan melepaskan anak ke masyarakat, anak


yang pertama.
B. Riwayat keluarga inti

19

Tn. K.M merupakan anak tunggal dan telah menikah dengan istri
pertama ( alm.) di karuniai 6 orang anak, 2 anak laki laki dan 4 anak
perempuan. 2 anak laki sudah berkeluarga , 3 anak perempuan sudah
berkeluarga, 1 anak perempuan belum menikah tapi masih tinggal
bersama dengan Tn. K.M
C. Riwayat keluarga sebelumnya
Orang tua dari Tn K.M ( ayah dan ibu ) meninggal karena factor usia
yang sudah tua.

V. Lingkungan
A.

Karakteristik rumah
Rumah milik sendiri, jenis bangunan permanent dengan ventilasi
baik, cahaya masuk kedalam rumah pada pagi dan siang hari. Keluarga
menggunakan lampu listrik sebagai sarana penerang dan lantai di plester.
Kondisi kebersihan rumah baik, kebersihan halaman rumah ( bagian
depan dan bagian belakang bersih ), perabot dalam rumah teratur baik.
Keluarga menggunakan sumur gali dan memakai dap, terdapat kamar
mandi dan WC.

Denah rumah

20

KAMAR
I

R.
TAMU

KAMAR
II

KAMAR
III

KAMAR

R. TV
KAMAR
KAMAR

KAMAR

R. MAKAN
R. MAKAN

Ket :

GUD
ANG

DAPUR

Jenis rumah permanen, perabotan dalam teratur baik, terdapat


dapur, lantai dalam rumah bersih sama dengan bagian dapur,
terdapat pembuangan air limbah, kamar mandi / WC, mempunyai
tempat sampah, untuk sumber air minum yaitu sumur gali dan
memakai dap.

B.

Karakteristik tetangga dan komunikasi RW


Tetangga keluarga Tn. K.M merupakan suku Gorontalo, persepsi
komunitas tentang kesehatan baik. Dan apabila sakit datang berobat ke
puskesmas dan dokter praktek, demikian pula bila ada masalah dalam
komunitas diselesaikan secara kekeluargaan.

C.

Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

21

Waktu keluarga untuk berkumpul selalu ada karena Tn K.M sudah


pension, dan anggota keluarga yang lainnya memiliki aktifitas masingmasing dan untuk interaksi keluarga dengan masyarakat baik.
D.

Sistem pendukung keluarga


Saat ini jumlah anggota keluarga yang sehat 2 orang yaitu istri dan
1 orang anaknya sedangkan Tn K.M mengeluh sering sakit kepala, sakit
pantat leher, dada berdebar-debar dan mengatakan tidak lagi makan
daging langsung tekanan darah langsung naik, hasil pengukuran TD
220/120 mmhg. Apabila salah satu anggota keluarga Tn. K.M sakit
langsung berobat ke puskesmas atau ke tenaga keehatan lainnya.

VI. Struktur Keluarga


A.

Pola komunikasi keluarga


Komunikasi dalam keluarga Tn K.M berjalan baik dan besifat
terbuka. Dan bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia dan
bahasa Gorontalo.

B.

Struktur kekuatan keluarga


Yang menentukan pengambilan keputusan adalah Tn K.M dan
minta pertimbangan dari anaknya. Apabila Tn K.M sakit maka yang
menentukan pengambilan keputusan adalah Ny L.M.

C.

D.

Struktur peran
Tn K.M

Sebagai kepala, bapak dari anak-anak

Ny L.M

Sebagai istri, ibu dari anak-anak

Nn A.M

Adalah anak dari Tn K.M dan Ny L.M.

Nilai dan norma keluarga

22

Keluarga mempunyai adat dan sopan santun terhadap orang lain.


Norma agama sangat dijunjung tinggi atas keluarga.

VII. Fungsi keluarga


A. Fungsi afektif
Kasih sayang antar anggota keluarga berjalan baik. Antar orang
ttua dan anak saling menyayangi.
B. Fungsi sosialisasi
Keluarga mempunyai hubungan baik dengan tetangga. Antara
keluarga sering berinteraksi dengan baik sesuai dengan norma dan
budaya yang berlaku dalam masyarakat.
C. Fungsi perawatan keluarga
1. Tn K.M mengeluh nyeri kepala, pusing, rasa berat di tekuk,
mengatakan tekanan darahnya tinggi.
2. Ny L.M dan Nn A.M berusaha mengatasinya dengan membawa ke
dokter praktek.
D. Fungsi reproduksi
Jumlah anak 6 orang, yang terdiri dari 2 laki-laki dan 4 orang anak
perempuan dan saat ini Ny L.M tidak menggunakan KB karena Ny L/M
sudah menopause.

E. Fungsi ekonomi

23

Tn K.M sebagai kepala keluarga dan pekerjaan sebagai guru tetapi


sudah pensiun dan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari menggunakan
gaji pensiun setiap bulan.

VIII. Stres dan koping keluarga


A.

Stresor jangka pendek


Bila ada anggota keluarga yang sakit sebagian biaya yang akan
dipakai untuk kebutuhan keluarga terpaksa digunakan untuk mencukupi
biaya anggota keluarganya yang sakit.

B.

Stresor jangka panjang


Penghasilan keluarga hanya mencukupi untuk kebutuhan sehari - hari.

C.

Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi


Keluarga Tn K.M berusaha mengahadapi kesulitan dari masalah
dengan sabar dan tetap berusaha sesuai kemampuan yang ada.

D.

Strategi dan koping yang digunakan


Bila ada masalah keluarga akan membicarakan bersama-sama dan
pemecahannya secara musyawarah, tiap anggota keluarga bebas
mengungkapkan pendapatnya. Pengambilan keputusan oleh Tn K.M
dibantu anggota keluarga yang lain.

IX. Derajat kesehatan


A.

Kejadian sakit
Saat ini ada anggota keluarga yang menderita hipertensi yaitu Tn
K.M sesuai hasil pemerikasaan dokter.

B.

Perilaku keluarga dalam penanggulangan penyakit

24

Kebiasaan keluarga bila ada anggota keluarga yang sakit dengan


cara membawa ke puskesmas atau ke dokter.

X. Harapan keluarga
Keluarga berharap agar mendapat informasi mengenai penyakit yang
diderita.

25

ANALISA DATA

26

Masalah Kesehatan Keluarga dan Masalah Keperawatan


Masalah
NO
1.

Data
Data Subjektif :

Masalah Keperawatan
Kesehatan
Hypertensi

Tn. K.M mengatakan

Resiko tinggi penurunan co


(cardiac
keluarga

sering pusing

output)
Tn.

pada

K.M

b/d

ketidakmampuan keluarga

Tn. K.M mengatakan


sering merasa sakit

menghadapi

kepala

Hipertensi

masalah

Tn. K.M mengatakan


dadanya sering
berdebar debar
Tn. K.M mengatakan
jika kaget dari tidur
kepalanya langsung
pusing
Data Objektif :
Tanda tanda vital :
TD : 220/120mmhg
N : 98 X/Mnt
R : 22X/Mnt
SB : 360C
2.

Data Subjektif :
Tn. K.M mengatakan
kalau dirinya kadang
kadang marah.
Tn. K.M mengatakan
dadanya sering

Koping

Resiko tinggi koping tidak


efektif

b/d

ketidakmampuan keluarga
mengambil
terhadap

keputusan
masalah

yang

dihadapi

berdebar debar
Data Objektif :

27

Tanda tanda vital :


TD : 220/120mmhg
N : 98 X/Mnt
R : 22X/Mnt
SB : 360C

DIAGNOSA KEPERAWATAN

28

1.
Resiko tinggi penurunan CO pada keluarga Tn. K.M khususnya Tn. K.M b/d
ketidakmampuan keluarga mengenal masalah Hipertensi ditandai dengan :
Data Subjektif :
Tn. K.M mengatakan sering pusing
Tn. K.M mengatakan sering merasa sakit kepala
Tn. K.M mengatakan dadanya sering berdebar debar
Tn. K.M mengatakan jika kaget dari tidur kepalanya langsung tidur
Data Objektif :
Tanda tanda vital :
TD : 220/120mmhg
N : 98 X/Mnt
R : 22X/Mnt
SB : 360C
2.
Resiko tinggi koping tidak efektif b/d ketidakmampuan keluarga mengambil
keputusan terhadap masalah yang dialami ditandai dengan :
Data Subjektif :
Tn. K.M mengatakan kalau dirinya kadang kadang marah.
Tn. K.M mengatakan dadanya sering berdebar debar
Data Objektif :
Tanda tanda vital :
TD : 220/120mmhg

R : 22X/Mnt

29

SB : 360C

N : 98 X/Mnt

PRIORITAS MASALAH
Resiko tinggi penurunan CO pada keluarga Tn. K.M khususnya Tn. K.M b/d
ketidakmampuan keluarga mengenal masalah hipertensi

Kriteria
1.
Sifat

Masalah

Perhitungan

Skor

Pembenaran

3/3x1

Tn. K.M sudah menderita

hipertensi

Kurang sehat
2/2x2

Keluarga

menyadari

2.

masalah,

sumber

daya

Kemungkinan

keluarga

cukup

dan

keluarga

membutuhkan

masalah

dapat

dirubah : Dengan

penanganan yang segera

Mudah
3/3x1

Sumber

daya

keluarga

cukup, fasilitas tersedia


3.
Potensi masalah untuk
dicegah : Tinggi

1/2x1

1/2

Keluarga merasa masalah


ini

4.

membutuhkan

penanganan yang segera

Menonjolnya
masalah : Masalah
yang perlu segera
ditangani
Jumlah skor

4 1/2

30

PRIORITAS MASALAH
Resiko tinggi koping tidak efektif b / d ketidakmampuan keluarga mengambil
keputusan terhadap masalah yang dialami

Kriteria
1.
Sifat

Masalah

Perhitungan

Skor

Pembenaran

2/3x1

2/3

Saat ini perilaku Tn. K.M

masih

terkontrol

dan

Ancaman

belum ada masalah yang

Kesehatan

menunjang

terjadinya

gangguan

terhadap

kesehatan.
2/2x2

Keluarga sudah menyadari

2.

tentang masalah koping

Kemungkinan

serta

masalah

dapat

akibat

ditimbulkan

dirubah : mudah

yang

dari koping

yang tidak efektif.


3/3x1

Sumber

daya

keluarga

cukup, fasilitas tersedia


3.
Potensi masalah untuk
dicegah : Tinggi

1/2x1

1/2

Keluarga merasa masalah


ini terus mengganggu bagi

4.

keluarga

Menonjolnya

keluarga untuk menangani

masalah

dan keinginan

masalah

31

Masalah
perlu

yang
segera

ditangani

Jumlah skor

4 1/6

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


NO Hari/Tgl Jam DX
Implementasi
1.
Rabu 11 10.00 1
Tupen 1
-02-2009
a. Mengkaji
pengetahuan keluarga
tentang
penyakit
Hipertensi
dengan
menanyakan apa itu
Hipertensi
b. Mendiskusikan
dengan
keluarga
tentang
penyakit
Hipertensi
c. Menanyakan kembali
pada keluarga tentang
hal hal yang telah
didiskusikan
d. Beri
pujian
atas
pengetahuan keluarga
yang benar

Evaluasi
S:
Keluarga
tidak
dapat
menyebutkan
pengertian hipertensi

Keluarga
tidak
dapat
menyebutkan tanda dan
gejala hipertensi

Keluarga
belum
dapat
menyebutkan kembali
penyebab hipertensi

Keluarga
belum
dapat
menyebutkan kembali
akibat hipertensi

43

a. Mengkaji
O:
pengetahuan keluarga
Keluarga
tentang
penyebab
memperhatikan
Hipertensi yaitu :
penjelasan tetapi belum
pola makan yang
mampu
untuk
salah
misalnya
menjelaskannya
mengkonsumsi garam
kembali
tentang
yang
berlebihan,
penyakit hipertensi
kegemukan,
gaya
hidup
misalnya A :
stress,
merokok,
Keluarga
sudah
alcohol dan kurang
mengenal
masalah
olahraga.
hipertensi.
b. Mendiskusikan
dengan
keluarga P :
tentang
penyebab
Lanjutkan ke tupen
Hipertensi
selanjutnya.
c. Menanyakan kembali
hasil diskusi yang
telah diperoleh
d. Memberi pujian atas
pengetahuan keluarga
yang benar.
a.

10.20

Mendisku
sikan dengan keluarga
tentang tanda dan
gejala Hipertensi yaitu
: sakit kepala, jantung
berdebar,
telinga
berdengung, rasa berat
ditengkuk,
pusing,
mata
berkunangkunang,
mudah
marah, sukar tidur.
b.
Menanyak
an cara pencegahan
hipertensi
c.
Menanyak
an
kembali
hasil
diskusi yang telah
diperoleh
d.
Memberi
pujian atas jawaban
yang benar.

44

Tupen 2

S:

Keluarga
Mendisku
tidak
dapat
sikan dengan keluarga
menyebutkan
akibat
tentang
akibat
hipertensi
penyakit hipertensi

Keluarga
b.
Menanyak
memutuskan
untuk
an
kembali
hasil
merawat
anggota
diskusi yang telah
keluarga
dengan
diperoleh
hipertensi.
c.
Memberi
pujian positif atas
pengetahuan keluarga O :
Keluarga
yang benar.
memperhatikan
penjelasan tetapi belum
mampu
untuk
a.
Memotiva
menjelaskannya
si keluarga untuk
kembali.
memutuskan merawat
a.

10.30

anggota
keluarga
A:
dengan hipertensi.
Keluarga belum dapat
b.
Memberi
membuat
keputusan
pujian positif atas
yang tepat.
keputusan
keluarga
untuk
merawat
anggota
keluarga P :
Pertahankan intervensi
dengan hipertensi
dan motivasi.
Tupen 3

S:

Keluarga
Mengkaji
tidak
dapat
pengetahuan keluarga
menyebutkan
tentang
cara
perawatan hipertensi
perawatan
penyakit
Hipertensi.
b.
Mendisku O :
Keluarga
sikan
perawatan
memperhatikan
penyakit Hipertensi
penjelasan
yang
c.
Menanyak
diberikan tetapi belum
an
kembali
hasil
mampu
untuk
diskusi yang telah
menyebutkan kembali.
diperoleh
d.
Memberi
pujian
atas A :
Pengetahuan Keluarga
pengetahuan keluarga
tentang
hipertensi
yang benar.
masih kurang.
a.

45

P:
Mengkaji
Pertahankan intervensi
pengetahuan keluarga
dan motivasi.
tentang
cara
pencegahan penyakit
Hipertensi.
b.
Mendisku
sikan dengan keluarga
tentang
cara
mencegah
penyakit
Hipertensi
c.
Menanyak
an kembali hasil
diskusi yang telah
diperoleh
d.
Beri
pujian
atas
pengetahuan keluarga
yang benar tentang
cara
pencegahan S :
penyakit Hipertensi.

Keluarga
tidak
dapat
menyebutkan
factorfaktor
yang
dapat
Tupen 4
menimbulkan
hipertensi
a.
Mendisku
a.

11.00

sikan
bersama
keluarga / lingkungan O :
Keluarga
serius
yang
baik
yang
memperhatikan
menunjang
penjelasan
tentang
peningkatan
hipertensi tapi belum
kesehatan.
memahami
secara
b.
Modifikas
jelas .
i bersama keluarga
tentang factor factor
yang
menimbulkan A :
Pengetahuan keluarga
serangan hipertensi
tantang
factor-faktor
yang
dapat
menimbulkan
hipertensi
masih
kurang.
11.30

P:
Pertahankan intervensi
dan motivasi.

46

S:

Tupen 5

Keluarga
tidak
dapat
menjelaskan manfaat
pelayanan kesehatan..

a.

2.

Kamis
12 022009

2
10.00

Menjelask
an pada keluarga O :
Keluarga
manfaat
pelayanan
memperhatikan
kesehatan
penjelasan.
b.
Mendisku
sikan dengan keluarga
tentang
manfaat A :
Keluarga tidak dapat
pelayanan
menjelaskan manfaat
c.
Memotiva
pelayanan kesehatan.
si keluarga untuk
menggunakan fasilitas
pelayanan kesehatan P :
Pertahankan intervensi
bila ada gangguan
dan motivasi.
kesehatan.

S:
Keluarga
dapat
menyebutkan
cara penanggulangan
koping tidak efektif
yaitu sabar menghadapi
Tupen 1
masalah
dan
a.
Mendiskus
menghindari
stress
ikan dengan keluarga
fisik.
cara

cara
Keluarga
penanggulangan
menyebutkan
cara
koping tidak efektif.
perawatan klien yang
b.
Menanyak
mengalami
masalah
an kembali hal hal
koping tidak efektif
yang
telah
yaitu dengan berdoa
didiskusikan
kepada tuhan yang
c.
Memberila
maha esa.
h
reinforcement
Keluarga
positif
atas
menyebutkan
faktorpengetahuan keluarga
faktor koping yang

47

yang benar

tidak efektif yaitu tidak


sabar
menghadapi
masalah.

a.

10.30

Mengkaji O :
pengetahuan keluarga
Keluarga aktif dalam
tentang
perawatan
berdiskusi
dan
koping yang tidak
memperhatikan
efektif
penjelasan
yang
b.
Mendisku
diberikan.
sikan dengan keluarga
tentang
perawatan A :
koping tidak efektif
Keluarga
dapat
c.
Memberik
mengambil keputusan
an
reinforcement
dalam menanggulangi
positif
atas
masalah koping tidak
pengetahuan keluarga
efektif.
yang benar
P:
Lanjutkan ke tupen
a.
Mendisku
berikutnya.
sikan dengan keluarga
tentang factor-faktor
yang mempengaruhi
koping tidak efektif
b.
Menanyak
an kembali hal hal
yang tidak di pahami S :
c.
Memberik

Keluarga
an
reinforcement
dapat
positif
atas
mendemonstrasikan
pengetahuan keluarga
perawtan klien dengan
yang benar
koping tidak efektif.

Tupen 2
a.

11.00

Mengkaji
pengetahuan keluarga
tentang
cara
melakukan relaksasi.
b. Membantu keluarga
mendemonstrasikan
cara
melakukan
relaksasi

O:
Keluarga aktif dalam
berdiskusi
dan
memperhatikan
penjelasan
yang
diberikan.
A:
Keluarga
mampu
merawat
anggota
keluarga
dengan
maslah koping tidak
efektif.

48

c.

Menanyakan kembali P :
hal hal yang telah
Lanjutkan ke
didiskusikan
berikutnya.
d. Memberikan
reinforcement positif
atas tindakan keluarga
yang benar
S:

Tupen 3
a.

11.10

tupen

Keluarga
dapat
menyebutkan
lingkungan
yang
menunjang
pemeliharaan koping,
yaitu
menerima
keadaan penyakit, sabar
menghadapi masalah
dan mencegah hal-hal
yang
menimbulkan
serangan.

Mengkaji
pengetahuan keluarga
tentang lingkungan
yang
menunjang
pemeliharaan koping. O :
Keluarga
aktif
b.
Memotivas
berdiskusi
dan
i
keluarga
memperhatikan
menciptakan
penjelasan
yang
lingkungan
yang
diberikan.
menunjang
c.
Mendiskus
ikan dengan keluarga A :
Keluarga
dapat
lingkungan
yang
memodifikasi
menunjang
lingkungan
yang
pemeliharaan koping.
menunjang
pemeliharaan koping.
P:
Lanjutkan
berikunya.

ke

tupen

S:

Keluarga
dapat
menyebutkan
mafaat
pelayanan
kesehatan
yaitu
mencegah penyakit dan
meningkatkan derajat
kesehatan.

49

Tupen 4
a.

b.

c.

d.

Keluarga
dapat
menybutkan
Menjelask
jadwal pelayanan yaitu
an
manfaat
dan
setiap hari kerja.
jadwal
pelayanan
Keluarga
kesehatan.
bersedia mengunjungi
Memberik
puskesmas
an kesempatan pada
keluarga
untuk O :
bertanya hal hal
Keluarga
aktif
yang
belum
berdiskusi
dan
dimengerti
memperhatikan
Motivasi
penjelasan
yang
keluarga
untuk
diberikan.
mengunjungi sarana
pelayanan kesehatan A :
bila keadaan semakin
Keluarga mampu dalam
berat.
menggunakan fasilitas
Memberi
kesehatan
dalam
pujian
atas
pemeliharaan koping
pengetahuan
tidak efektif.
kesehatan yang benar.
P:
Pertahankan intervensi
dan motivasi.

CATATAN PERKEMBANGAN
N
O
1.

HARI
/TAN
GGA
L
Kamis
12-022009

JAM

DX

IMPLMENTASI

10.00 Tupen 1
a.

EVALUASI
S:

Mengkaji
Keluarga
pengetahuan
dapat
menyebutkan
keluarga
tentang
pengertian
hipertensi
penyakit Hipertensi
yaitu penyakit darah
dengan menanyakan
tinggi.

50

apa itu Hipertensi

Keluarga
b. Mendiskusikan
dapat menyebutkan 2
dengan
keluarga
tanda
dan
gejala
tentang
penyakit
hipertensi, yaitu :nyeri
Hipertensi
kepala dan pusing.
c. Menanyakan kembali
Keluarga
pada
keluarga
belum
dapat
tentang hal hal
menyebutkan kembali
yang
telah
penyebab hipertensi
didiskusikan

Keluarga
d. Memberi pujian atas
belum
dapat
pengetahuan
menyebutkan kembali
keluarga yang benar.
akibat hipertensi
a.

Mengka
ji
pengetahuan
keluarga
tentang
penyebab Hipertensi
yaitu : pola makan
yang salah misalnya
mengkonsumsi
garam
yang
berlebihan,
kegemukan,
gaya
hidup
misalnya
stress,
merokok,
alcohol dan kurang
olahraga, keturunan.
b.
Mendis
kusikan
dengan
keluarga
tentang
penyebab Hipertensi
c.
Menany
akan kembali pada
keluarga tentang halhal
yang
telah
didiskusikan.
d.
Member
i
reinforcement
positif
atas
pengetahuan
keluarga yang benar.

O:
Keluarga
memperhatikan
penjelasan tetapi belum
mampu
untuk
menjelaskannya kembali
tentang
penyakit
hipertensi
A:
Keluarga
mengenal
hipertensi.

belum
masalah

P:
Lanjutkan ke tupen
selanjutnya.

a. Mendiskusikan
dengan
keluarga
tentang tanda dan

51

gejala
Hipertensi
yaitu : sakit kepala,
jantung
berdebar,
telinga,
rtelinga
berdenging,
rasa
berat
ditengkuk
pusing,
mata
berkunang-kunang,
mudah marah, sukar
tidur
b. Menanyakan
cara
pencegahan
hipertensi.
c. Menanyakan kembali
pada
keluarga
tentang hal-hal yang
telah didiskusikan
d. Memberi pujian atas
jawaban yang benar.
10.30
Tupen 2
a. Mendiskusikan
S:
dengan
keluarga

Keluarga
tentang
akibat
dapat
menyebutkan
penyakit hipertensi
akibat hipertensi
b. Menanyakan kembali

Keluarga
hal-hal yang telah
memutuskan
untuk
didiskusikan.
merawat
anggota
c. Memberi
pujian
keluarga
dengan
positif
atas
hipertensi.
pengetahuan
keluarga yang benar.
O:
Keluarga
memperhatikan
penjelasan tetapi belum
a. Memotivasi keluarga
mampu
untuk
untuk memutuskan
menjelaskannya
merawat
anggota
kembali.
keluarga
dengan
hipertensi.
b. Memberi
positif
keputusan
untuk
anggota

pujian A :
Keluarga belum dapat
atas
membuat
keputusan
keluarga
yang
tepat.
merawat
keluarga

52

dengan hipertensi.

P:
Pertahankan intervensi
dan motivasi.

11.00
Tupen 3

a. Mengkaji
pengetahuan
S:
keluarga tentang cara
perawatan penyakit
Keluarga
Hipertensi.
dapat menyebutkan 1
b. Mendiskusikan
dari 4
perawatan
perawatan penyakit
hipertensi
yaitu
Hipertensi
mengkonsumsi
sayur
c. Menanyakan kembali
dan buah.
hal-hal yang telah
didiskusikan.
O:
d. Memberikan
Keluarga
reinforment positif
memperhatikan
atas
pengetahuan
penjelasan
yang
keluarga yang benar.
diberikan tetapi belum
mampu
untuk
menyebutkan
secara
a. Mengkaji
keseluruhan.
pengetahuan
keluarga tentang cara A :
pencegahan penyakit
Pengetahuan Keluarga
Hipertensi.
tentang hipertensi masih
b. Mendiskusikan
kurang.
dengan
keluarga
tentang
cara P :
mencegah penyakit
Pertahankan intervensi
Hipertensi
dan motivasi.
c. Menanyakan kembali
hal-hal yang telah
didiskusikan.
d. Memberi pujian atas
pengetahuan
keluarga yang benar
tentang
cara
pencegahan penyakit
Hipertensi.
11.10
Tupen 4
a. Mendiskusikan

53

bersama keluarga /
lingkungan
yang
S:
baik yang menunjang
peningkatan

Keluarga
kesehatan.
hanya
dapat
b.
Modifikas
menyebutkan 1 dari 4
i bersama keluarga
factor-faktor yang dapat
tentang factor
menimbulkan hipertensi
factor
yang
yaitu : stress.
menimbulkan
serangan hipertensi
O:
Keluarga
serius
memperhatikan
penjelasan
tentang
hipertensi tapi belum
memahami secara jelas .
A:
Pengetahuan
keluarga
tantang
factor-faktor
yang
dapat
menimbulkan hipertensi
masih kurang.
11.20

P:
Tupen 5

Pertahankan intervensi
dan motivasi.

a. Menjelaskan
pada
keluarga
manfaat
pelayanan kesehatan S :
b. Mendiskusikan
Keluarga
dengan
keluarga
dapat
menjelaskan
tentang
manfaat
manfaat
pelayanan
pelayanan.
kesehatan
yaitu
:
c. Memotivasi keluarga
mencegah
timbulnya
untuk menggunakan
penyakit,
mengatasi
atau
fasilitas
pelayanan
mengobati
penyakit
kesehatan bila ada
memberikan
informasi
gangguan kesehatan.
tentang penyakit
O:
Keluarga
memperhatikan
penjelasan

sambil

54

2.

14-022009

menganggukkan kepala.
A:
Keluarga
dapat
menjelaskan
manfaat
pelayanan kesehatan.

10.00

P:
Tupen 1

Pertahankan intervensi
dan motivasi.

a. Mendiskusikan
dengan keluarga cara

cara
penanggulangan
S:
koping tidak efektif.
b. Menanyakan kembali
Keluarga
hal hal yang telah
dapat menyebutkan cara
didiskusikan
penanggulangan koping
c. Memberikan
tidak efektif yaitu sabar
reinforcement positif
menghadapi
masalah
atas
pengetahuan
dan menghindari stress
keluarga yang benar
fisik.

Keluarga
menyebutkan
cara
a. Mengkaji
perawatan klien yang
pengetahuan
mengalami
masalah
keluarga
tentang
koping tidak efektif
perawatan
koping
yaitu dengan berdoa
yang tidak efektif
kepada tuhan yang maha
b. Mendiskusikan
esa.
dengan
keluarga
Keluarga
tentang
perawatan
menyebutkan
faktorkoping tidak efektif
faktor koping yang tidak
c. Memberikan
efektif yaitu tidak sabar
reinforcement positif
menghadapi masalah.
atas
pengetahuan
keluarga yang benar O :
Keluarga aktif dalam
berdiskusi
dan
a. Mendiskusikan
memperhatikan
dengan
keluarga
penjelasan
yang
tentang factor-faktor
diberikan.
yang mempengaruhi
koping tidak efektif
A:
b. Menanyakan kembali
Keluarga
dapat
hal hal yang tidak
mengambil
keputusan
di pahami
dalam menanggulangi
c. Memberikan
masalah koping tidak
reinforcement positif
efektif.
atas
pengetahuan

55

keluarga yang benar


10.30

P:
Lanjutkan ke
berikutnya.

tupen

Tupen 2
a.

b.

c.
d.

11.00

Mengkaji
pengetahuan
keluarga tentang cara
melakukan relaksasi.
Membantu keluarga
mendemonstrasikan
S:
cara
melakukan

Keluarga
relaksasi
dapat
Menanyakan kembali
mendemonstrasikan
hal hal yang telah
perawatan klien dengan
didiskusikan
koping tidak efektif.
Memberikan
reinforcement positif
atas
tindakan O :
Keluarga aktif dalam
keluarga yang benar.
berdiskusi
dan
memperhatikan
penjelasan
yang
diberikan.
A:
Keluarga
mampu
merawat
anggota
keluarga dengan maslah
koping tidak efektif.

Tupen 3

P:

Lanjutkan ke tupen
a. Mengkaji
berikutnya.
pengetahuan
keluarga
tentang
lingkungan
yang
menunjang
pemeliharaan koping.
b. Memotivasi keluarga S :
menciptakan

Keluarga
lingkungan
yang
dapat
menyebutkan
menunjang
lingkungan
yang
c. Mendiskusikan
menunjang pemeliharaan
dengan
keluarga
koping, yaitu menerima
lingkungan
yang
keadaan penyakit, sabar
menunjang
menghadapi
masalah
pemeliharaan koping.
dan mencegah hal-hal
yang
menimbulkan

56

serangan.
O:
Keluarga aktif berdiskusi
dan
memperhatikan
penjelasan
yang
diberikan.
A:
Keluarga
dapatmemodifikasi
lingkungan
yang
menunjang pemeliharaan
koping.

11.10
Tupen 4
a. Menjelaskan manfaat
dan
jadwal
pelayanan kesehatan.
b. Memberikan
kesempatan
pada
keluarga
untuk
bertanya hal hal
yang
belum
dimengerti
c. Motivasi
keluarga
untuk mengunjungi
sarana
pelayanan
kesehatan
bila
keadaan
semakin
berat.
d. Memberi pujian atas
pengetahuan
kesehatan
yang
benar.

P:
Lanjutkan
berikunya.

ke

tupen

S:
Keluarga
dapat
menyebutkan
mafaat
pelayanan
kesehatan
yaitu
mencegah penyakit dan
meningkatkan
derajat
kesehatan.

Keluarga
dapat
menybutkan
jadwal pelayanan yaitu
setiap hari kerja.

Keluarga
bersedia mengunjungi
puskesmas
O:
Keluarga aktif berdiskusi
dan
memperhatikan
penjelasan
yang
diberikan.

A:
Keluarga mampu dalam
menggunakan fasilitas
kesehatan
dalam
pemeliharaan
koping

57

3.

Kamis
12-022009

1.

tidak efektif.
P:
Tupen 1
a. Mengkaji
pengetahuan
keluarga
tentang
penyakit
Hipertensidengan
menanyakan apa itu
Hipertensi
b. Mendiskusikan
dengan
keluarga
tentang
penyakit
Hipertensi
dengan
hasil
keluarga
mengatakan
hipertensi
adalah
penyakit
darah
tinggi.
c. Menanyakan kembali
pada
keluarga
tentang hal hal
yang
telah
didiskusikan
d. Memberi pujian atas
pengetahuan
keluarga yang benar.

Pertahankan intervensi
dan motivasi.

S:

Keluarga
dapat
menyebutkan
pengertian
hipertensi
yaitu
penyakitdarah
tinggi.

Keluarga
dapat menyebutkan 4
tanda
dan
gejala
hipertensi, yaitu :nyeri
kepala
dan
pusing,
berdebar-debar,
mata
berkunang-kunang.

Keluarga
dapat
menyebutkan
kembali
penyebab
hipertensi
yaitu
kegemukan,
alcohol,
stress, kegemukan.
a. Mengkaji

Keluarga
pengetahuan
dapat
menyebutkan
keluarga
tentang
kembali
akibat
penyebab Hipertensi
hipertensi yaitu strok
yaitu : pola makan
dan jantung.
yang salah misalnya
mengkonsumsi
garam
yang O :
berlebihan,
Keluarga
kegemukan,
gaya
memperhatikan
hidup
misalnya
penjelasan
sambil
stress,
merokok,
menganggukan kepala.
alcohol dan kurang
olahraga, keturunan. A :
b.
Mendis
Keluarga sudah dapat
kusikan
dengan
mengenal
masalah
keluarga
tentang
hipertensi.
penyebab Hipertensi

58

c. Menanyakan kembali
pada
keluarga P :
tentang hal-hal yang
Pertahankan intervensi
telah didiskusikan.
dan motivasi
d. Memberi
reinforcement positif
atas
pengetahuan
keluarga yang benar.
a. Mendiskusikan
dengan
keluarga
tentang tanda dan
gejala
Hipertensi
yaitu : sakit kepala,
jantung
berdebar,
telinga,
rtelinga
berdenging,
rasa
berat
ditengkuk
pusing,
mata
berkunang-kunang,
mudah marah, sukar
tidur
b. Menanyakan
cara
pencegahan
hipertensi.
c. Menanyakan kembali
pada
keluarga
tentang hal-hal yang
telah didiskusikan
d. Memberi pujian atas
jawaban yang benar.

Tupen 2
a. Mendiskusikan
dengan
keluarga
tentang
akibat
penyakit hipertensi
b. Menanyakan kembali
hal-hal yang telah
didiskusikan.
c. Memberi
pujian

59

positif
atas
pengetahuan
keluarga yang benar.
S:

Keluarga
a. Memotivasi keluarga
hanya
dapat
untuk memutuskan
menyebutkan
3
akibat
merawat
anggota
hipertensi yaitu stroke,
keluarga
dengan
penyakit
jantung,
hipertensi.
penyakit ginjal.
b. Memberi
pujian

Keluarga
positif
atas
memutuskan
untuk
keputusan
merawat
anggota
keluargauntuk
keluarga
dengan
merawat
anggota
hipertensi.
keluarga
dengan
hipertensi.
O:
Keluarga
memperhatikan
penjelasan
yang
diberikan dan sudah
mengerti.

Ming
25-012009

Tupen 3
a. Mengkaji
pengetahuan
keluarga tentang cara
perawatan penyakit
Hipertensi.
b. Mendiskusikan
perawatan penyakit
Hipertensi
c. Menanyakan kembali
hal-hal yang telah
didiskusikan.
d. Memberikan
reinforment positif
atas
pengetahuan
keluarga yang benar
a. Mengkaji
pengetahuan
keluarga tentang cara
pencegahan penyakit
Hipertensi.
b. Mendiskusikan
dengan
keluarga
tentang
cara
mencegah penyakit

A:
Keluarga dapat membuat
keputusan yang tepat
dan
sudah
mampu
menjelaskan
akibat
hipertensi.
P:
Pertahankan intervensi
dan motivasi.

S:
Keluarga
dapat
menyebutkan
cara
perawatan hipertensi yaitu :

Mengkonsu
msi sayur dan buah.

Menghindar
i
hal-hal
yang
menyebabkan hipertensi.

Mengatur

60

Hipertensi
pola makan dan olahraga
c. Menanyakan kembali
yang teratur.
hal-hal yang telah
didiskusikan.
d. Memberi pujian atas
pengetahuan
O:
keluarga yang benar
Keluarga
tentang
cara
memperhatikan
pencegahan penyakit
penjelasan
yang
Hipertensi.
diberikan.
A:
Tupen 4
Keluarga sudah dapat
a. Mendiskusikan
menyebutkan
secara
bersama keluarga /
keseluruhan.
lingkungan
yang P :
baik yang menunjang
Pertahankan intervensi
peningkatan
dan motivasi.
kesehatan.
b. Modifikasi bersama
keluarga
tentang
factor factor yang
menimbulkan
serangan hipertensi
S:
Keluarga hanya dapat
menyebutkan factor-faktor
yang dapat menimbulkan
hipertensi yaitu :

Seimbang
menghindari stress.

Gizi

Olahraga

Hindari
rokok dan alcohol.
O:
Keluarga
serius
memperhatikan
penjelasan
tentang
hipertensi.

Tupen 5
a. Menjelaskan
pada
keluarga
manfaat A :
pelayanan kesehatan
Keluarga sudah bisa
b. Mendiskusikan
menjelaskan
factor-

61

dengan
keluarga
faktor
yang
dapat
tentang
manfaat
menimbulkan hipertensi.
pelayanan.
c. Memotivasi keluarga P :
untuk menggunakan
Pertahankan intervensi
fasilitas
pelayanan
dan motivasi.
kesehatan bila ada
gangguan kesehatan.
S:
Keluarga
dapat
menjelaskan
manfaat
pelayanan
kesehatan
yaitu
:
mencegah
timbulnya
penyakit, mengatasi atau
mengobati
penyakit
memberikan informasi
tentang penyakit
O:
Keluarga
memperhatikan
penjelasan
sambil
Tupen 1
menganggukkan kepala.
a. Mendiskusikan
A:
dengan keluarga cara
Keluarga
dapat

cara
menjelaskan
manfaat
penanggulangan
pelayanan kesehatan.
koping tidak efektif.
b. Menanyakan kembali P :
hal hal yang telah
Pertahankan intervensi
didiskusikan
dan motivasi.
c. Memberikan
reinforcement positif
atas
pengetahuan
keluarga yang benar
S:

4.

2.

Keluarga
dapat menyebutkan cara
a. Mengkaji
penanggulangan koping
pengetahuan
tidak efektif yaitu sabar
keluarga
tentang
menghadapi
masalah
perawatan
koping
dan menghindari stress
yang tidak efektif
fisik.
b. Mendiskusikan
Keluarga
dengan
keluarga
menyebutkan
cara
tentang
perawatan
perawatan klien yang
koping tidak efektif

62

c. Memberikan
reinforcement positif
atas
pengetahuan
keluarga yang benar
a.

Mendiskusikan
dengan
keluarga
tentang factor-faktor
yang mempengaruhi
koping tidak efektif
b. Menanyakan kembali
hal hal yang tidak
di pahami
c. Memberikan
reinforcement positif
atas
pengetahuan
keluarga yang benar

mengalami
masalah
koping tidak efektif
yaitu dengan berdoa
kepada tuhan yang maha
esa.

Keluarga
menyebutkan
faktorfaktor koping yang tidak
efektif yaitu tidak sabar
menghadapi masalah.
O:
Keluarga aktif dalam
berdiskusi
dan
memperhatikan
penjelasan
yang
diberikan.
A:
Keluarga
dapat
mengambil
keputusan
dalam menanggulangi
masalah koping tidak
efektif.

Tupen 2
a. Mengkaji
pengetahuan
keluarga tentang cara
melakukan relaksasi. P :
b. Membantu keluarga
Lanjutkan ke
mendemonstrasikan
berikutnya.
cara
melakukan
relaksasi
c. Menanyakan kembali
hal hal yang telah
didiskusikan
d. Memberikan
reinforcement positif
atas
tindakan
keluarga yang benar. S :

tupen

Keluarga
dapat
mendemonstrasikan
perawtan klien dengan
koping tidak efektif.

Tupen 3
a. Mengkaji
pengetahuan

O:
Keluarga aktif
berdiskusi
memperhatikan
penjelasan

dalam
dan
yang

63

keluarga
tentang
diberikan.
lingkungan
yang A :
menunjang
Keluarga
mampu
pemeliharaan koping.
merawat
anggota
b. Memotivasi keluarga
keluarga dengan maslah
menciptakan
koping tidak efektif.
lingkungan
yang
menunjang
c. Mendiskusikan
P:
dengan
keluarga
Lanjutkan ke tupen
lingkungan
yang
berikutnya.
menunjang
pemeliharaan koping.
S:

Keluarga
dapat
menyebutkan
lingkungan
yang
menunjang pemeliharaan
koping, yaitu menerima
keadaan penyakit, sabar
menghadapi
masalah
dan mencegah hal-hal
yang
menimbulkan
serangan.

O:
Keluarga aktif berdiskusi
dan
memperhatikan
penjelasan
yang
Tupen 4
diberikan.
a. Menjelaskan manfaat
dan
jadwal
pelayanan kesehatan. A :
Keluarga
dapat
b. Memberikan
memodifikasi
kesempatan
pada
lingkungan
yang
keluarga
untuk
menunjang pemeliharaan
bertanya hal hal
koping.
yang
belum
dimengerti
c. Motivasi
keluarga P :
Lanjutkan ke tupen
untuk mengunjungi
berikunya.
sarana
pelayanan
kesehatan
bila
keadaan
semakin
berat.
d. Memberi pujian atas S :
pengetahuan

Keluarga

64

kesehatan
benar.

yang

dapat
menyebutkan
mafaat
pelayanan
kesehatan
yaitu
mencegah penyakit dan
meningkatkan
derajat
kesehatan.

Keluarga
dapat
menybutkan
jadwal pelayanan yaitu
setiap hari kerja.

Keluarga
bersedia mengunjungi
puskesmas
O:
Keluarga aktif berdiskusi
dan
memperhatikan
penjelasan
yang
diberikan.
A:
Keluarga mampu dalam
menggunakan fasilitas
kesehatan
dalam
pemeliharaan
koping
tidak efektif.
P:
Pertahankan intervensi
dan motivasi.

65

PRE PLANNING

A. Latar Belakang
Hipertansi merupakan penyakit degeneratif dengan angka kejadian yang
cukup tinggi, tanpa penyebab, hipertensi dapat menyebabkan kematian pada
banyak orang. Hipertensi mempunyai dampak yang buruk bagi kesehatan
seperti stroke, penyakit jantung, gagal jantung,dan gagal jantung.
Mereka yang mengidap hipertensi dapat diselamatkan bila lebih awal
memeriksakan

diri

dan

melakukan

upaya

atau

kegiatan

untuk

mengendalikannya. Hipertensi membuka peluang 12 kali lebih besar untuk


serangan jantung, serta 5 kali lebih besar kemungkinan meninggal karena
gagal jantung. Setelah terdignosa penderita hipertensi, perlu memeriksakan
tekanan darah secara periodic, sedikitnya sebulan sekali.
Dalam kegiatan supervisi ini mahasiswa akan memberikan pendidikan
kesehatan tentang penyakit hipertensi pada keluarga Tn. K.M khususnya Tn.
K.M, didapatkan Tn. K.M umur 70 tahun mengeluh sering sakit kepala, dada
berdebar-debar, tekanan darahnya selalu tinggi.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang hipertensi
selama 30 menit, diharapkan dapat mengenal, mengambil keputusan,
merawat dan menggunakan fasilitas kesehatan.

66

2. Tujuan Khusus
Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan tentang hipertensi
diharapkan keluarga dapat :
a)

Menjelaskan pengertian Hipertensi

b)

Menyebutkan penyebab Hipertensi

c)

Menyebutkan tanda dan gejala Hipertensi

d)

Menyebutkan akibat Hipertensi

e)

Menyebutkan perawatan Hipertensi

f)

Menyebutkan pencegahan Hipertensi.

C. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
D. Media
1.

Leaflet

2.

Lembar balik

E. Strategi
1. Memperkenalkan pembimbing dan penyampaian tujuan
3 menit
2. Penyampaian materi Hipertensi
10 menit
3. Diskusikan dengan keluarga tentang Hipertensi
10 menit

67

4. Evaluasi
5 menit
5. Kesimpulan dan tindak lanjut
2 menit
F. Waktu dan Tempat
1. Hari

: Sabtu, 24 Januari 2009

2. Tempat

: Dusun Iloheluma Desa Tilote kec. Tilango

G. Evaluasi
1. Struktur
a) Keluarga Tn. K.M dapat bekerja sama dengan mahasiswa dan
pembimbing
b) Keluarga mengerti maksu dan tujuan kunjungan.
2. Proses
a) Keluarga terlibat aktif dalam diskusi
b) Keluarga menunjukkan minat terhadap kegiatan yang dilakukan.
c) Keluarga dapat menunjukkan respon verbal dan non verbal dengan
baik.
d) Keluarga kooperatif.
3. Hasil
a)

Keluarga dapat Menjelaskan pengertian Hipertensi

b)

Keluarga dapat Menyebutkan penyebab Hipertensi

c)

Keluarga dapat Menyebutkan tanda dan gejala


Hipertensi

d)

Keluarga dapat Menyebutkan akibat Hipertensi

68

e)

Keluarga dapat Menyebutkan perawatan Hipertensi

f)

Keluarga

dapat

Menyebutkan

pencegahan

Hipertensi

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


FASE AWAL
HARI / TANGGAL : JUMAT 23 JANUARI 2009
1. Fase Orientasi
a) Salam Terapeutik
Selamat pagi pak ! Perkenalkan nama saya Kardina Abas atau biasa
dipanggil Dina saya mahasiswa AKPER yang sementara ujian akhir
praktek di desa ini selama kurang lebih 3 hari. Kalau boleh saya tahu
nama bapak siapa? Senangnya di panggil apa?
b) Kontrak
Topik

; Bagaimana jika pada kesempatan kali ini kita akan


membicarakan mengenai keadaan bapak sekarang.
Semoga

dengan

perbincangan

ini

kita

dapat

menemukan cara penyelesaian atau ada hal-hal yang


mungkin bapak ingin sampaikan yang berhubungan
dengan keadaan bapak sekarang.
Waktu

; Berapa lama bapak mau berbincang-bincang dengan


saya, jika bapak bersedia bagaimana kalau kita bicara
lebih kurang 15 menit saja.

69

Tempat

; Bagaimana kalau diruangan ini saja agar bapak bisa


tetap istrahat.

c) Validasi
Bagaimana perasaan ibu sekarang?

2. Fase Kerja
Apa yang bapak rasakan saat ini?
Sejak kapan bapak rasakan hal tersebut ?
Jika keluhan itu datang apa yang bapak lakukan untuk mengatasinya ?
Pada saat kapan keluhan itu datang ?

3. Fase Terminasi
a) Evaluasi
S ; Bagaimana perasaan bapak setelah berbincang-bincangdengan saya?
O ; Kontak mata tetap ada sambil tersenyum.
b) Tindak Lanjut
Selain keluhan tadi apa masih ada keluhan lain yang bapak rasakan ?
c) Kontrak akan datang
Waktu

; Jika bapak bersedia saya akan datang lagi besok jam

10.00.
Topik

; Kita akan membicarakan keadaan bapak lebih lanjut


terutama membahas penyakit bapak.

Tempat

; Nantinya bapak mau berbincang-bincang dimana ?


bagaimana jika diruangan ini saja ?

70

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


FASE PERTENGAHAN
HARI / TANGGAL : SABTU 24 JANUARI 2009

1. PROSES KEPERAWATAN
a. Kondisi klien
Tn. K.M umur 70 tahun, KU Baik, mengatakan sering sakit kepala,
dada berdebar-debar, tekanan darahnya selalu tinggi.
b. Diagnosa Keperawatan
Resiko tinggi penurunan CO pada keluarga Tn. K.M khususnya Tn.
K,M b / d ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah Hipertensi.
c. Tujuan Keperawatan
Tujuan jangka pendek
Klien / keluarga mampu mengenal masalah Hipertensi
Tujuan jangka panjang
Tidak terjadi peningkatan tekanan darah
d. Tindakan Keperawatan
Berikan penyuluhan tentang penyakit Hipertensi
2. STRATEGI KOMUNIKASI

71

a. Fase orientasi
1) Salam Terapeutik
Assalamualaikum bapak !
2) Evaluasi / Validasi
Bagaimana keadaan bapak sekarang ?
3) Kontrak
Topik : Sesuai dengan keadaan Bapak sekarang maka hari ini saya akan
membantu untuk mengatasi masalah yang Bapak alami.
Waktu : Berapa lama Bapak mau bicara dengan saya, jika Bapak bersedia
bagaimana kita bicara lebih kurang 15 menit saja.
Tempat : Bagaimana kalau di ruangan ini saja agar Bapak dapat istrahat

b.

Fase Kerja
Pak, penyakit yang sedang bapak alami sekarang adalah hipertensi.
Hipertensi adalah tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya
>140 mmhg dan tekanan diastoliknya > 90 mmhg. Penyebabnya yaitu pola
makan yang salah misalnya mengkonsumsi garam berlebihan, kegemukan,
gaya hidup misalnya stress, merokok, alcohol, kurang olahraga, keturunan.
Tanda dan gejala sakit kepala, epistaksis, marah, telinga berdengung, rasa
berat di tengkuk, sukar tidur, mata berkunang-kunang, pusing. Akibat
hipertensi yaitu terjadi stroke, penyakit jantung, penyakit ginjal.
Perawatanya

dengan

menghindari

factor

penyebab

hipertensi

memeriksakan diri ke puskesmas, mengatur pola makan dan olahraga


teratur, mengkonsumsi sayur dan buah. Pencegahan hipertensi yaitu

72

seimbang gizi, olahraga teratur, hindari merokok, hindari alcohol, hindari


stress, hindari makanan yang mengandung kolesterol.

c.

Fase Terminasi
1) Evaluasi
S ; Bagaimana perasaan bapak setelah berbincang-bincangdengan
saya?
O ; Kontak mata tetap ada sambil tersenyum.
2)

Tindak Lanjut
Selain keluhan tadi apa masih ada keluhan lain yang bapak rasakan ?

3)
Waktu

Kontrak akan datang


; Jika bapak bersedia saya akan datang lagi besok jam

10.00.
Topik

; Kita akan membicarakan keadaan bapak lebih lanjut


terutama membahas penyakit bapak.

Tempat

; Nantinya bapak mau berbincang-bincang dimana ?


bagaimana jika diruangan ini saja ?

73

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN


FASE TERMINASI
HARI / TANGGAL : MINGGU 25 JANUARI 2009

1. PROSES KEPERAWATAN
a. Kondisi klien
Tn. K.M umur 70 tahun, KU Baik, mengatakan sering sakit kepala,
dada berdebar-debar, tekanan darahnya selalu tinggi.
b. Diagnosa Keperawatan
Resiko tinggi terjadinya koping tidak efektif pada keluarga Tn. K.M
khususnya Tn. K.M b/d ketidakmampuan keluarga dalam mengambil
keputusan terhadap masalah yang dialami.
c. Tujuan Keperawatan
Memberi kesempatan untuk memperbaiki kesalahan tentang masalah
kesehatan yang dialami.
d. Tindakan Keperawatan
Mengevaluasi kembali hal-hal yang telah diajarkan mengenai hipertensi
2. STRATEGI KOMUNIKASI
a. Fase orientasi

74

1) Salam Terapeutik
Assalamualaikum bapak !
2) Evaluasi / Validasi
Bagaimana keadaan bapak sekarang ?

3) Kontrak
Topik : Sesuai dengan keadaan Bapak sekarang maka hari ini saya akan
membantu untuk mengatasi masalah yang Bapak alami.
Waktu : Berapa lama Bapak mau bicara dengan saya, jika Bapak bersedia
bagaimana kita bicara lebih kurang 15 menit saja.
Tempat : Bagaimana kalau di ruangan ini saja agar Bapak dapat istrahat
b. Fase Kerja
Pak, hari ini saya akan mengevaluasi kembali pengetahuan Bapak tentang
penyakit yang bapak alami. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah
bapak sudah benar-benar memahami dan mengerti apa dan bagaimana
penyakit Hipertensi itu.

c. Fase Terminasi
1) Evaluasi
S ; Bagaimana perasaan bapak setelah berbincang-bincangdengan
saya?
O ; Kontak mata tetap ada sambil tersenyum.
2) Tindak Lanjut

75

Karena bapak telah mengerti dengan apa yang telah saya jelaskan tadi
maka saya harap bapak mau melakukan apa yang saya sampaikan.
Kebetulan hari ini adalah hari terakhir saya ujian didisa ini, oleh
karenanya saya mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas
kerjasamanya. Saya permisi ya Pak, Assalamualaikum !

76

Vous aimerez peut-être aussi