Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
H
KHUSUSNYA PADA An. D DENGAN GIZI BURUK DI RT 03 RW 08
KELURAHAN KARANG KLESEM
DISUSUN OLEH :
TRIMAS HARDIKA ELVINA
P17420213034
TINGKAT 3A
A. PENGKAJIAN
Hari/Tanggal
Waktu
Tempat
I.
Data Umum
1. Nama KK
2. Umur
3. Jenis Kelamin
4. Alamat
5. Pekerjaan KK
6. Pendidikan KK
7. Komposisi keluarga
: Ny. H
: 29 tahun
: Perempuan
: RT 03 RW 08, Kelurahan
Karang Klesem
: Buruh
: SLTP
Status
No
Nama
J. Klm
Hub.dg KK
Umur
Pend
Pekerjaan
1.
An. B
Anak ke-1
5 th
SMP
TK
2.
An.D
Anak ke-2
2,5 th
SD
Kesehata
n
Sehat
Gizi
buruk
Genogram :
Keterangan :
: laki-laki
: meninggal
: perempuan
: klien
: garis pernikahan
: tinggal serumah
: garis keturunan
8. Tipe Keluarga
:
Single parent family, karena dalam keluarga tersebut terdapat
Ibu dan 2 anak. Suami sudah meninggal.
9. Kewarganegaraan/Suku Bangsa :
Indonesia/Jawa
10. Agama
:
Islam
11. Status social ekonomi keluarga :
Penghasilan keluarga Rp. 450.000 per bulan yang diperoleh
dari hasil kerja Ny. H sebagai Buruh. Menurut pengakuan
keluarga, penghasilan yang ada tidak cukup untuk memenuhi
dengan
lingkungan.
c. Beradaptasi dengan anak yang baru lahir sementara
kebutuhan anak yang lain juga harus dipenuhi.
d. Mempertahankan hubungan yang sehat baik didalam
maupun diluar keluarga.
e. Pembagian waktu untuk individu, pasangan dan anak-anak
f. Pembagian tanggungjawab anggota keluarga
g. Kegiatan dan waktu untuk stimulasi tumbuh dan kembang
anak.
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi :
Ada tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi yaitu:
a. Memenuhi kebutuhan anggota keluarga: Ny. H mengatakan
untuk makan sehari-hari susah karena penghasilan yang
sedikit.
b. Pembagian
tanggungjawab
anggota
keluarga
karena
III.
Keadaan Lingkungan
1. Karakteristik rumah :
Tipe bangunan non permanen menggunakan kayu. Luas rumah
yang ditempati 15m, terdiri dari 1 kamar tidur, 1 dapur yang
terletak tepat dibelakang kamar tidur. Keadaan lantai terbuat
dari plester, pencahayaan dari sinar matahari cukup, ventilasi
untuk sirkulasi udara cukup baik, jumlah jendela ada 4 buah.
Sumber air minum yang digunakan berasal dari sumur gali
rumah saudaranya. Tidak memiliki kamar mandi ataupun WC.
Kebersihan rumah keseluruhan kurang bersih karena masih ada
sampah yang berserakan didalam rumah. Pembagian ruangan
dirumah tidak tertata karena kamar tidur mempunyai banyak
fungsi seperti untuk ruang tamu, kumpul keluarga dan tempat
barang-barang yang tidak terpakai lagi. Pegelolaan sampah
dibuang dikebun saudaranya.
Denah rumah :
D
B
T
S
Jalan
Keterangan :
D
: dapur
: kamar
lebih
cenderung
Struktur Keluarga
1. Pola komunikasi keluarga :
Ny. H mengatakan, sebelum suaminya meninggal jika ada
masalah
dalam
keluarga
pengambil
keputusan
adalah
rumah
tangganya
ditanggung
olehnya
serta
Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif :
Ny. H mengatakan
bahwa
ia
kurang
focus
dengan
bagaimana
cara
makan
seadanya.
Tidak
ada
VI.
VII.
Pemeriksaa
n
TTV :
1. TD
2. Nadi
3. RR
BB
TB
Lila
Kepala :
Rambut
Ny.H
An.B
An.D
120/80mmH
g
80x/menit
20 x/menit
60 kg
159 cm
80 x/menit
81 x/menit
24 x/menit
21 x/menit
8 kg
17 kg
13,5cm
Mesochepale
lurus,
Mesochepal
e
tidak Pendek,
Mesochepale
Rambut pendek,
ada ketombe.
tidak
Wajah
Tampak
ketombe
Tampak
Mata
segar
segar
Sklera tidak Sklera tidak cekung,
Hidung
ada tidak
ikterik,
ikterik,
konjungtiva
konjungtiva
tidak anemis
tidak anemis
Simetris,
Simetris,
ada
ketombe
Tampak pucat
mata
Simetris, tidak
Telinga
tidak ada
tidak
polip, bersih
Simetris,
polip, bersih
Simetris,
tidak
Mulut
ada tidak
Dada
serumen
berlebih,
berlebih,
fungsi
fungsi
pendengaran
pendengaran
baik
Membran
baik
Membran
Membran
mukosa
mukosa
mukosa lembab,
lembab,
lembab,
Tidak
ada Tidak
berlebih
ada
ada stomatitis
stomatitis
stomatitis
Tidak
ada Tidak
ada Tidak
ada
pembesaran
pembesaran
pembesaran
kelenjar
kelenjar
kelenjar tiroid
tiroid
Simetris,
tiroid
Simetris,
Simetris,
tidak
ada tidak
nyeri
tidak
ada lesi,
wheezing,
tidak
tidak
ada
ada tidak
lesi,
ada
ada
ada ronkhi.
ada wheezing,
ronkhi.
Perut
Simetris, tidak
serumen
Tidak
Leher
tidak
ada
supel,
ronkhi.
tidak datar, tidak Supel, tidak ada
ada
nyeri ada
tekan,
distensi
nyeri distensi
Punggung
abdomen.
Tidak ada Tidak
Genetalia
lesi
Perempuan
lesi
Laki-laki
Perempuan
dan
mempunyai 2
Ekstermitas
anak.
Akral hangat, Akral
tidak
hangat,
oedem
VIII.
Akral
ada oedem
Harapan Keluarga
Keluarga berharap dengan adanya kedatangan perawat ke rumah,
bisa membantu memfasilitasi keluarga hubungannya dengan
kesehatan dan bisa mengurangi beban pikiran.
Data
Etiologi
Ketidakmampuan
Masalah
Risiko
Ny.
H
untuk
makan
sehari-hari
susah
karena
penghasilan
-
yang
sedikit.
Kegiatan dan waktu
untuk
stimulasi
Menurut
pengakuan
keluarga
anak
kedua
yang
berjalan
tanggal
2016.
pada
Februari
Ny. H juga
minum
susu
pondok pesantren.
Ny. H mengatakan An.
D masih terlihat lemas
setelah
pulang
rumah
sakit
Diare
dehidrasi,
-
dari
karena
sampai
dan
anak
anaknya
sehingga
anaknya
karena
penghasilan
yang
memenuhi
kebutuhan
-
nutrisi
anaknya
Keluarga
memperhatikan
kesehatan
anggota
keluarganya.
Tetapi
keluarga
belum
mengetahui bagaimana
cara
menangani
anaknya
-
yang
melakukan
perawatan
pada
yang
hanya
bergantung
pada
bantuan-bantuan yang
diberikan seperti susu
formula
yang
Ny. H mengatakan BB
anaknya An.D kurang
dari normal dan belum
terjadi
peningkatan
2.
BB
LILA
Umur
Mata
: 8 kg
: 13,5cm
: 2,5 tahun
: cekung, mata
Ds:
Ketidakmampuan
-
Ny.
susah
penghasilan
-
sebagai
Ny. H
Buruh.
Menurut
pengakuan
keluarga, penghasilan
yang ada tidak cukup
untuk
memenuhi
kebutuhan sehari-hari
dan
merawat rumah
sedikit.
Penghasilan keluarga
hasil
Hambatan
juga
untuk
membiayai
pendidikan
anak
pendidikannya di TK.
Ny.
H
hanya
bergantung
pada
bantuan-bantuan yang
diberikan seperti susu
formula
yang
pesantren
Ny.
H
hanya
menunggu
dengan
adanya
bantuan-
bantuan
dari
Pemerintah.
Karena
menyadari
kondisi
dan
mempunyai
tanggungjawab penuh
atas kebutuhan dari
-
kedua anaknya
Kebersihan
rumah
keseluruhan
kurang
sampah
berserakan
rumah.
ruangan
yang
didalam
Pembagian
dirumah
kamar
tidur
mempunyai
banyak
tamu
kumpul
dan
keluarga.
Pegelolaan
sampah
dibuang
dikebun
saudaranya.
Do:
-
kayu.
Luas
yang
rumah
ditempati
15m,
tepat
dibelakang
kamar
air
yang
berasal
minum
digunakan
dari
sumur
gali
rumah
saudaranya.
Tidak
memiliki
kamar
rumah
keseluruhan
kurang
ada
sampah
berserakan
rumah.
yang
didalam
Pembagian
ruangan
dirumah
tidur
mempunyai
banyak
barangyang
tidak
terpakai
lagi.
Pegelolaan
sampah
dibuang
dikebun
saudaranya.
3.
Ds:
Ketidakmampuan
-
menjadi
rumah
dan keluarga
Ny.
sebagai
pencari
tangganya ditanggung
olehnya
serta
anaknya
dalam proses
tangga
kebutuhan
Gangguan
yang
Ny. H mengatakan BB
anaknya An.D kurang
dari
normal
belum
dan
terjadi
peningkatan BB lagi
sejak 3 bulan yang
lalu
-
karena
An.D
yang
hanya
menunggu
dengan
adanya
bantuan
bantuandari
Pemerintah.
Karena
menyadari
kondisi
dan
mempunyai
tanggungjawab penuh
atas kebutuhan dari
-
kedua anaknya
Ketika An.D sakit,
Ny. H membeli obat
warung
terlebih
rumah sakit.
Ny. H mengatakan,
sebelum
suaminya
dalam
keluarga
pengambil
keputusan
adalah
suaminya,
tetapi
setelah
suaminya
meninggal
Ny.
(KK)
sebagai
pengambil keputusan
dengan
memusyawarahkan
kepada
kakaknya
yang
tinggal
berdekatan
dengan
rumahnya
DO:
-
buruh
Ny. H sebagai KK
Kriteria
Sifat masalah
actual
Skor
Bobo
e
3
t
1
Nilai
Pembenaran
3/3x1=3/3 Menurut
pengakuan
Lila: 13,5
Mata:
2
cekung,
Kemungkinan
kanan>mata kiri.
Tehnologi kesehatan yang
untuk diubah
sebagian
1/2x2=1
daya
dan
yang
pemahaman
tentang
gizi
Potensial
buruk kurang.
Masalah ini sudah lama,
masalah untuk
memanfaatkan
dicegah tinggi
dana
terbatas,
keluarga
mata
3/3x1= 1
segera di
kesehatan
(posyandu),
berusaha
memenuhi
Menonjolnya
masalah, harus
fasilitas
2/2x1=1
An.D
segera
normal
kembali.
tangani
Jumlah skore
Kriteria
Skor
Bobo
Nilai
Sifat masalah
Pembenaran
Masalah sedang terjadi
Luas
rumah
yang
actual
3/3x1=1
ditempati
15m,
Kebersihan
rumah
Kemungkinan
1/2x2=1
Wc.
Sumber daya dan dana
untuk diubah
yang terbatas.
sebagian
Potensial
Sumber
dana
yang
terbatas,
keluarga
tidak
masalah untuk
dicegah
4
1/3x1=1/3
rendah
Menonjolnya
informasi bantuan.
Sumber daya dan dana
masalah ada
yang terbatas.
masalah tetapi
tidak perlu
1/2x1=1/2
segera
ditangani
Jumlah skore
17/6
Kriteria
Skor
Bobo
Nilai
Pembenaran
Sifat masalah
Ancaman
peran
kesehatan
2/3x1=2/3
dalam
dalam
segi
Kemungkinan
ekonomi.
Karena dengan pendekatan
untuk diubah
terapeutik
sebagian
membantu
1
1/2x2=1/2
perawat
untuk
solusi
dari
2/3x1=2/3
masalah
yang
dihadapi
Potensial
bisa
keluarga.
sedang
untuk
mengurangi beban.
Gangguan proses keluarga
masalah untuk
bisa
dicegah
dicegah cukup
pemberian
dengan
pendidikan
Menonjolnya
kemungkinannya cukup.
Karena seiring berjalannya
masalah: ada
waktu
masalah tidak
1/2x1=1/2
keluarga
akan
beradaptasi
dengan
perlu segera
ditangani
Jumlah skore
14/6
Diagnosa Keperawatan
1. Risiko
pertumbuhan
tidak
proporsional
b.d
pemeliharaan
rumah
b.d
ketidakmampuan
Dx.
Keperawatan
Risiko
pertumbuhan
tidak
proporsional
Tujuan
TUK dan NIC
TUM
NOC :
Setelah
Evaluasi
Kriteria
Standar
Mengetahui
dilakukan
mengetahui
cara
tindakan
cara
penanganan
keperawat-an
selama
minggu,
diharapkan
risiko
pertumbuhan
tidak
Verbal
merawat 2.Respon
psikomotor
anggota yang
3.Respon
sakit di rumah.
psikomotor
Intervensi :
4.Respon
Diskusikan
psikomotor
dengan
5.Respon
keluarga
psikomotor
tentang
anak
dengan
gizi
buruk.
pentingnya
merawat anak
yang
sakit
akibat
gizi
buruk.
proporsional
pengetahuan
Keluarga
teratasi
saat ini
mengenai
mengetahui
pentingnya
kesehatan
2.
memeriksakan
keluarga.
Keluarga
ke
mampu
mengambil
keputusan yang
tepat
dalam
pemeliharaan
kesehatan
dengan
membawa
anggota
keluarga yang
sakit ke
pelayanan
kesehatan
terdekat.
Intervensi :
Identifikasi
sumber
rutin
daya
yang ada
dalam keluarga
dan
masyarakat
3.
Keluarga
mampu
merawat
anggota
keluarga yang
sakit di rumah.
anaknya
pelayanan
kesehatan.
Intervensi :
Identifikasi
faktor internal
dan
eksternal
yang dapat
meningkatkan
atau
menurunkan
motivasi
perilaku hidup
sehat
- Monitor
intake
-
dan
output
Berikan gizi
seimbang
pada anak
Diskusikan
pembuatan
jadwal
pola
makan balita
untuk
memenuhi
kebutuhan
-
nutrisinya.
Monitor laju
pertumbuhan
BB.
4.
Keluarga
mampu
membuat
lingkungan
rumah menjadi
nyaman,
khususnya bagi
anggota
keluarga yang
sakit.
Intervensi :
Rumuskan
tujuan untuk
program
pendidikan
kesehatan
keluarga
tentang
bagaimana cara
penanganan
5.
gizi buruk
Keluarga
mampu
menggunakan
pelayanan
kesehatan
terdekat untuk
memanfaatkan
pelayanan
kesehatan
terdekat untuk
memeriksakan
anggota
keluarga yang
sakit.
Intervensi :
Instruksikan
kapan harus ke
pelayanan
kesehatan
2.
Hambatan
pemeliharaan
rumah
NOC :
Setelah
1. Keluarga
1.Respon
dilakukan
mampu
tindakan
memahami
keperawatan
tentang
selama
kebutuhan
psikomotor
2.Respon
psikomotor
3.Respon
minggu,
psikomotor
pemeliharaan 4.Respon
diharapkan
rumah
manajemen
dimiliki
Intervensi :
Berikan
pemeliharaan
rumah
akan
yang
informasi
diperbaiki
hami
bagaimana
membuat
lingkungan
rumah
yang
aman
dan
bersih
psikomotor 2.Keluarga
mencari
sumber
tentang
informasi
bagaimana
bantuan
membuat
pemeliharaan
lingkungan
2.
psikomotor
5.Respon
1.Keluargamema
rumah
yang
rumah
3.Keluarga
aman
dan
mampu
bersih
Keluarga
mampu
mengambil
keputusan
untuk mencari
sumber
informasi
tentang
bantuan
pemeliharaan
rumah
Intervensi :
mengidentifi
kasi
tentang
status
kesehatan
keseluruhan
anggota
keluarga,
karena
penyakit
yang
mempengaruhi
Libatkan
pengelolaan
keluarga dalam
pemeliharaan
perlunya
rumah.
pemeliharaan
rumah.
Diskusikan
biaya
yang
dibutuhkan
untuk
pemeliharaan
dan penyediaan
sumbersumber.
3.
Mampu
memodifikasi
lingkungan
Intervensi:
Bantu keluarga
mengidentifikasi
bahaya
atau hambatan
yang
mempengaruhi
pemeliharaan
rumah
Pelopori
diskusi dengan
keluarga
tentang
status
kesehatan
keseluruhan
anggota
keluarga,
karena
penyakit dapat
mempengaruhi
pengelolaan
pemeliharaan
rumah.
4. Keluarga
mampu
memanfaatkan
fasilitas
kesehatan:
Berikan
informasi
tentang
sumber
bantuan
kesehatan
seperti
layanan
Jamkesmas
atau KIS.
3.
Gangguan
Setelah
1. Keluarga
proses
dilakukan
mampu
keluarga
tindakan
meminimal-
keperawatan
kan
selama
gangguan
1. Respon
psikoefek
psikomotor
3. Respon
minggu
proses
diharapkan
keluarga
Intervensi:
Tentukan
keluarga
memahami
dan
gangguan
dalam
motor
2. Respon
verbal
1. Keluarga
mampu
menentukan
masalah
keluarga
yang
dihadapi
2. Keluarga
mampu
jenis
merawat
menerima
proses
anaknya
perubahan
keluarga
Identifikasi
yang
dalam
prioritas
keluarga
konflik
serta
mengidentifi
kasi
koping
pola
diantara
keluarga.
2. Keluarga
mampu
merawat
anggota
keluarga
yang sakit
Intervensi:
Ajari
ketrampilan
merawat
anggota
keluarga
yang
diperlukan
oleh keluarga
(pengobatan)
3. Keluarga
mampu
meningkatkan
integritas
keluarga.
Intervensi:
Bantu
keluarga
dalam
mengala
mi
gizi
buruk.
3. Keluarga
mau
mencerita
kan
masalah
yang
sedang
dihadapi
dengan
perawat.
mengidentifi
kasi
kekuatan
personal
Dukung
keluarga
untuk
menyatakan
perasaan
dan
masalahnya
secara
verbal
Berikan
penguatan
positif
terhadap
penggunaan
mekanisme
koping yang
efektif
Bantu
keluarga
untuk
befokus
pada
anaknya
dibanding
dengan
ketidakmam
puannya.
D. IMPLEMENTASI
No
1.
Diagnosa
Tanggal
Implementasi
Keperawatan
Resiko
12
pertumbuhan
Februari
pendidikan
tidak
2016
kesehatan
proporsional
- Melakukan
bekerjasama
gizi
buruk
- Membuat
jadwal
pengaturan pola
balita
Nama
1. Struktur
a) Keluarga Ny.H dapat
tentang
makan
TTD/
Evaluasi
pada
mahasiswa.
b) Keluarga
dengan
Ny.H
cara
penanganannya.
f) Keluarga
bersedia
berdiskusi
dalam
bersama
pembuatan
3. Hasil
a) Keluarga mampu
menjelaskan
pengertian
gizi buruk.
b) Keluarga dapat
menyebutkan
penyebab
dari
gizi
buruk.
c) Keluarga dapat
menyebutkan tanda
tanda dan gejala gizi
13
Februari
2016
buruk.
d) Keluarga mampu
Menjelaskan
menangani
cara
anak
15
Februari
melakukan pengaturan
2016
pola makan.
f) Keluarga
mengikuti
jadwal pengaturan pola
makan
pada
balita.
jajanan/snack
pola
pada
setelah makan.
g) BB anak 9 kg
h) Keluarga
pasien
balita
berjanji
akan
datang ke posyandu.
-
Menimbang
BB pasien
Mengingatkan
keluarga untuk
datang
ke
Posyandu
2.
Hambatan
13
pemeliharaan Februari
rumah
2016
balita
Mendiskusikan 1. Struktur
a) Keluarga Ny.H dapat
bagaimana cara
bekerjasama dengan
membuat
mahasiswa
lingkungan
b) Keluarga
Ny.H
yang sehat.
Mendiskusikan
akibat
dari
lingkungan
14
kegiatan kerja
Februari
2016
yang kotor.
Melakukan
bakti.
Membantu
penataan
ruangan dalam
rumah.
untuk
mengikuti
kegiatan
kerja bakti.
3. Hasil
a) Keluarga
mengerti
bagaimana
cara
membuat
lingkungan
yang sehat.
b) Keluarga
menyebutkan
mampu
akibat
mengikuti
Gangguan
15
proses
Februari
keluarga
2016
tampak rapi.
Mendiskusikan 1. Struktur
a) Keluarga Ny.H dapat
bersama
bekerjasama dengan
keluarga
mahasiswa
tentang
b) Keluarga
Ny.H
masalah-
masalah
yang
mengganggu
-
keluarga.
Bersama-sama
keluarga
mencari
yang
ide
positif
untuk
memecahkan
-
masalah.
Memberikan
dukungan
kepada
keluarga Ny. H
untuk
merawat
terus
dan
memperhatikan
tujuan
kunjungan hari ini
2. Proses
a) Keluarga dapat terlihat
aktif dalam diskusi
b) Keluarga dapat
menunjukkan minat
terhadap kegiatan yang
dapat dilakukan
c) Keluarga dapat
memberikan respon
verbal dan non verbal
yang baik
d) Keluarga kooperatif
selama kegiatan
berlangsung
e) Keluarga
bersedia
untuk mencari solusi
untuk
memecahkan
masalah
keluarga
secara positif.
tentang
kesehatan
anaknya.
3. Hasil
a) Keluarga
mampu
menceritakan masalah-
mampu
bersama-sama
mahasiswa
solusi
mencari
yang
baik
saudara
jika
ada