Dalam laut dalam, kondisi berubah dengan kedalaman dan sangat
berguna untuk mengadakan pembagian empat zona sebagai berikut:
1.
Zona Epipelagik, dari permukaan sampai 200 m dalamnya, dimana
terdapat gradien iluminasi yang tajam, dan sering juga gradien suhu, antara permukaan dan tingkat yang lebih dalam, dan juga perubahan harian dan musiman dari intensitas cahaya dan suhu. Di banyak daerah gradien suhu tidak teratur, terdapat diskontinuitas atau thermoklin. Gerakan air dapat terjadi relatif cepat.
2.
Zona MESOPELAGIK, dari kedalaman 200 sampai 1.000 m,
dimana sedikit cahaya masuk, dan gradien suhu lebih merata dan gradual tanpa lapisan dengan oksigen minimum dan konsentrasi maksimum dari nitrat dan fosfat sering terjadi dalam zona ini.
3.
Zona BATHYPELAGIK, antara 1.000 meter dan 4.000 meter
dimana terdapat kegelapan sempurna kecuali biolumnescence, suhu rendah dan konstan, dan tekanan air tinggi.
4.
Zona ABYSSOPELAGIK, dibawah 4.000 m, gelap, dingin, dengan
Gejala Ubahan Pada Batuan Beku Ditandai Dengan Hadirnya Mineral Serisit Dan Klorit Pada Andesit Dan Teubahnya Mineral Hornblende Menjadi Mineral Opak Pada Batuan Dasit