Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
1.1.2
1.1.3
10
Adapun hal-hal yang perlu ada dalam abstrak menurut santoso (2009) adalah:
1.1.1
1.1.2
1.1.3
1.1.4
Kesimpulan.
1.1.5
Kata kunci.
Menurut Santoso (2009) , hal-hal yang tidak diperbolehkan ada dalam abstrak
yaitu sumber acuan, informasi lain yang tidak berhubungan dengan penelitian
dan gambar atau tabel. Adapun format penulisan abstrak adalah sebagai
berikut.
1.1.1
1.1.2
Terdiri dari maksimal 250 kata, diluar kata depan dan kata sambung.
1.1.3
1.1.4
Menggunakan spasi 1
1.1.5
11
1.1.6
Terdapat kata kunci yang terdiri dari maksimal 5 kata dan disusun
secara alfabet.
1.1.7
1.1.8
Rata kiri-kanan
1.2.3
1.2.4
12
umum
jenis
penelitian
tersebut
dapat
diklasifikasikan
13
1.3.2
Variabel Penelitian
Variabel adalah sebuah konsep yang dapat di bedakan dua, yakni yang
bersifat kuantitatif dan kualitatif, sebaiagai contoh, variabel kuantitatif
adalah variabel berat badan, umur, tinggi badan, sedangkan variabel
kualitatif diantaranya adalah persepsi, respons, sikap, dan lain-lainnya
(Hidayat, 2014).
Jenis variabel dalam penelitian keperawatan, terdapat beberapa jenis
variabel, diantaranya:
1.3.2.1 Variabel independen ( variabel bebas )
Variabel independen ini merupakan variabel yang menjadi
sebab perubahanatau timbulnya variabel dependen ( terikat ).
Variabel ini juga dikenal dengan nama variabel bebas artinya
bebas dalam mempengaruhi varibel lain, variabel ini punya
nama lain seperti variabel prediktor, resiko, atau kausa.
1.3.2.2 Variabel dependent
ini merupakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat
karena variabel bebas. variabel ini tergantung dari variabel
bebas terhadap perubahan. variabel ini juga disebut sebagai
variabel efek,hasil, outcome, event.
1.3.2.3 Variabel moderator
Variabel moderator ini merupakan variabel yang memperkuat
atau memperlemah hubungan variabel independent dan
dependent yang mempe ngaruhi kedua variabel tersebut.
1.3.2.4 Variabel Kontrol
14
15
mewakili keeluruhan populasi yang ada, secara umum ada dua jenis
pengambilan sampel, yakni probability sampling dan nonprobability
sampling.
1.3.3.1 Probability sampling suatu teknik pengambilan sampel dengan
maksud untuk memberikan peluang yang sama dalam
pengambilan sampel, yang bertujuan untuk generalisasi, dengan
berasas
probability
pengambilan
unit
sampel
terpilih
adalah:
sama.
Simpel
Termasuk
random
jenis
sampling,
b. Sampling kuota
Cara pengambilan sampel dengan menentukan cirri-ciri
tertentu sampai jumlah kouta yang telah ditentukan.
c. Sampling aksidental
Cara pengambilan sampel yang dilakukan dengan kebetulan
bertemu.Sebagai contoh, dalam menentukan sampel apabila
dijumpai ada, maka sampel tersebut diambil dan langsung
dijadikan sebagai sampel utama.
d. Purposive sampling
Cara pengambilan sampel untuk tujuan tertentu.Sebagai
contoh apabila mencari sampel pada orang yang dilakukan
pemasangan keteter pertama kali, maka sampel yang dicari
adalah sampel yang dipasang keteter pertama kali, bukan
yang kedua, ketiga, atau seterusnya.
e. Sampling jenuh
Cara pengambilan sampel ini adalah dengan cara mengambil
semua anggota populasi menjadi sampel. Cara ini dilakukan
bila populasinya kecil, seperti bila sampelnya kurang dari tiga
puluh maka anggota populasi tersebut diambil seluruhnya
untuk dijadikan sampel penelitian. Istilah lain sampling jenuh
adalah sensus, di mana semua anggota populasi dijadikan
sampel.
f. Consencutive sampling
Cara pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan
memilih sampel yang memenuhi kriteria penelitian sampai
kurun waktu tertentu sehingga jumlah sampel terpenuhi
(Hidayat, 2014).
1.3.4
17
disesuaikan
dengan
keperluan
penelitian,
sedangkan
penelitian sekunder data telah dikumpulkan oleh pihak lain dan data
sudah ada (Hidayat, 2014).
1.3.5
18
cara
pengumpulan
data
dengan
ini
merupakan
metode
pengumpulan
data
dengan
19
Analisis Data
Analisis Data menjelaskan tentang metode statistic yang digunakan
dalam menganalisis data hasil penelitian, termasuk di dalamnya adalah
perlu tidaknya penggunaan uji statistik. Jika diperlukan, maka akan
menggunakan tingkat kemaknaan berapa, program yang akan
digunakan untuk menganalisis data dan lain-lain (Hidayat, 2008).
Analisis data suatu penelitian, biasanya melalui prosedur bertahap
antara lain :
21
Sampel
/ Berpasangan
jumlah
pasangan
Kualitatif
Semi
Kualitatif
(Rasio-
kuantitatif
(nominal)
interval)
(ordinal)/
kategorik
populasi
kuantitatif
berdistribusi
distribusi
normal
populasi
tak
normal
2
Bebas
Mann- -Uji
Chi-
Whitney
Quadrat (X2)
-Uji
jumlah -Uji eksak dari
bebas
Komparasi
bertanda
dari
Wilcoxon
>2
Bebas
Anova 1 arah
22
Uji
Wallis
Berpasangan
Anova
subjek
yang
(Untuk kategori
sama
dikolomi)
Uji Cochrans Q
Pearson (r)
-(Regresi)
Korelasi Koefesien
dari Spearman
-Korelasi
Kappa
kontingensi (C)
Koefesien Phi
Koefesien
Kappa
yang
signifikan
dan
penulisan
angka-angka
yang
Teori Pembahasan
Penulisan pembahasan merupakan unsur yang penting pada bagian ini
isi dari penulisan pembahasan didasarkan pada tujuan penelitian, format
penulisannya bisa dituliskan sesuai yang ada ditujuan khusus atau bisa
langsung dituliskan dalam beberapa paragraf (Anderson & Poole,
23
sintesis
dari
Implikasi
Keterlibatan atau keadaan terlibat: manusia sebagai objek percobaan
atau
penelitian
semakin
terasa
manfaat
dan
kepentingannya
(http://kbbi.web.id)
1.5.3
Daftar Pustaka
Menurut Nursalam (2008), Sumber informasi atau rujukan dapat berupa
makalah ilmiah dalam majalah ilmiah, buku laporan atau dokumen
resmi dari suatu institusi pemerintah, misalnya DEPKES RI atau
BKKBN atau dari badan-badan internasional (WHO atau UNICEF).
Urutan sumber dalam penelitian meliputi:
1.5.3.1 Jurnal
1.5.3.2 Buku (paling lama terbitan 10 tahun yang lalu)
1.5.3.3 Internet
1.5.3.4 Hasil penelitian (skripsi/tesis/disertasi)
1.5.3.5 Makalah yang sudah diseminarkan (regional/nasional-tidak di
publikasikan)
24
Model penulisan daftar pustaka mengacu pada sistem nama dan tahun
(HARVARD). Daftar pustaka disusun secara alfabetik berdasarkan
nama penulis, dengan meletakkan nama keluarga atau pengganti nama
keluarga didepan. Penulisannya dengan mencantumkan tahun dalam
tanda kurung dibelakang nama (keluarga) penulis. Apabila nama
penulis lebih dari satu orang, maka dibelakang tahun dibubuhkan tanda
koma dan yang terakhir dengan tanda (& / dan ) sebelum nama penulis
berikutnya.
Contoh:
a. Jurnal :Nursalam, Armini N.K, Suarliah, I; Trihariani M (2007).
Pengaruh senam kebugaran terhadap peningkatan kebugaran pada
wanita menopause. Jurnal Ners. Vol. 1, no. 2 (hal.71-78)
b. Buku :Nursalam, (2007). Asuhan Keperawatan pada pasien
terinfeksi HIV/ AIDS. Jakarta: Salemba Medika, hal: 1-38
c. Skripsi/ Tesis/ Disertasi :Nursalam, (1998). Development Nursing
Research in Indonesia. Unpublished Thesis for Honours Master of
Nursing, University of Wollongong, NSW, Australia
d. Internet
:Ievut,
(2002).
Trends
DAFTAR PUSTAKA
Hidayat, A. 2014. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknis Analisis Data.
Jakarta: Salemba Medika.
25
26