Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A. Pengkajian
Tanggal masuk
Jam masuk
Ruang
No. Registrasi
Pengkajian
1. Identitas
Nama Pasien
Alamat
Umur
Suku Bangsa
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Nama Suami
2. Riwayat Penyakit
a. Keluhan Utama
: 20 September 2015
: 21.00 WIB
: ICU
: 102342015
: 28 September 2015
: Ny. HM
: Sukoharjo, Jawa Tengah
: 45 tahun
: Jawa/ Indonesia
: Islam
: SMP
: IRT
: Tn. YN
Keadaan Umum
: composmentis
Tanda-tanda Vital
Suhu
: 37,5 Celcius
Nadi
: 120x/menit
TD
: 137/80 mmHg
RR
: 24x/menit
a. Breathing
Pernapasan 24x/menit, hidung bersih sebelah kanan terpasang NGT,
pernapasan cuping hidung (+), suara nafas vesikuler tetapi sebelah kanan
lemah, stridor(-), wheezing(-), pernapasan dibantu ventilator BIPAP
dengan frekwensi 8x/menit, Fi02 30%. Terpasang ETT dihidung kiri.
Bnetuk dada simetris, dan pada auskultasi didapatkan bunyi ronchi pada
lobus kanan paru. Pada saat suction didapatkan secret kental dan banyak.
Sa02 97% gerakan nafas sesuai irama ventilator, ekspansi kanan kiri
simetris, nadi 120 x/menit, Suhu 37,5C, TD 137/80mmHg, RR 24x/menit,
kulit pucat, CRT 2 detik, edema(-), keringat(+), pemasangan IV line
ditangan kiri.
b. Brain (Persyarafan)
Kesadaran
: Composmentis, GCS (E:4, V:-, M: 6), reflek pupil(+)
isokor
Kepala : bentuk mesochepal, masa(-)
Mata : sclera putih, konjungtiva merah muda, pupil isokor.
c. Bladder
Distensi kandung kemih(-), produksi urine cc/24 jam, warna kuning
jernih, terpasang kateter.
Mulut : mulut bersih, bibir kering, terpasang ETT, abdomen supel
simetris, masa(-), pembesaran hati(-), limpha(-), acites (-), bising usus(+)
tidak meningkat, 2 hari belum BAB.
Ekstremitas : klien mampu mengerakkan sendi ekstremitas, deformitas
ekstremitas tidak ditemukan, klien mampu mobilisasi miring ka/ki dengan
dibantu, tidak ada perlukan pada ekstremitas, perfusi hangat dan
kemerahan, tidak ada sianosis, akral hangat, turgor cukup.
Social
Saat dikaji klien sudah menunjukkan reaksi kooperatif terhadap tindakan.
Hubungan terhadap klien lain tidak terkaji, klien mampu berkomunikasi
tetapi tidak dapat didengar, sehingga harus memakai bahasa isarat atau
tulisan.
Spiritual
Klien menganut agama Islam, klien dapat dibimbing oleh perawat dan
keluarga untuk selalu berdoa dan tetap melaksanakan kewajiban ibadah
sholat dengan keterbatasannya berbaring diatas tempat tidur. Persepsi
terhadap penyakit tidak terkaji.
4. Terapi
a. BIPAP Fi02 30% dengan frekwensi 8 x/menit
b. Infus Kaen Mg 500cc/24 jam
c. Bricasma 4 x 1 amp sc
d. Cefotaxim 3 x 1gram IV
e. Gentamycin 2 x 80 mg
f. TKTP 6 x 250 cc
g. Susu 1x 250 cc
h. Juice 1 x 250 cc
B. Analisa Data
No
.
1.
Data
Etiologi
S:Bersihan
O : klien terpasang ventilator
nafas
dengan ETT mode BIPAP
efektif
frek 8x/mnt, FiO2 30%,
Problem
jalan
tidak
3.
S:Kerusakan
O : klien mampu berbicara
komunikasi
tetapi suara tidak dapat
verbal
didengar
S:Resiko trauma
O : klien tampak terpasang
ventilator dan ETT, klien
4.
Tujuan
Intervensi (NIC)
D
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 3x24jam
diharapkan keefektifan jalan
nafas tetap terjaga dengan
2.
kriteria Hasil:
a.
b.
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 3x24jam
diharapkan selama perawatan
klien komunikasi tetap dapat
dipertahankan
3.
TT
dengan
Kriteria Hasil :
a.
b.
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 3x24jam
diharapkan
selama
perawatandiharapkan
bebas
dari
cidera
klien
akibat
ventilasi
4.
mekanik
dengan
Kriteria Hasil :
a.
b.
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 3x24jam
diharapkan sela perawatan
klien diharapkan tidak terjadi
infeksi saluran napas dengan
Kriteria Hasil :
E. Implementasi keperawatan
No. Dx
1
Tgl/jam
28/9/2015
08.00
08.15
09.00
09.10
10.00
11.00
11.30
12.00
13.00
10.00
10.11
Implementasi
TTD
pada
dalam
klien
12.00
12.15
Memonitor ventilator
Mengkaji irama nafas apakah sesuai
13.10
14.00
14.10
08.10
11.00
08.10
09.00
10.00
11.10
11.15
saat
disuction
Melakukan suction dengan kateter steril
Melakukan oral hygiene
Mencuci bag and mask
Memonitor vital sign
Memberkan injeksi Cefotaxim 1 gr Iv
Memberikan terapi injeksi Gentamycin
80mg IV
F. Evaluasi
No. Dx
Hari/tgl/jam
Evaluasi
TT
D
alternative
S:O : ventilator mode BIPAP FiO2 30%, frek
8x/menit, irama nafas sama dengan mesin,
letak lubang ventilator tetap