Vous êtes sur la page 1sur 17

MODUL PERKULIAHAN

Utilitas
Industri
Boiler

201
4

Fakultas

Program Studi

Teknik

Mesin

TatapMuka

Kode MK

DisusunOleh

04

Kode MK

Ir. Dadang S Permana, M.Si

Abstract

Kompetensi

Pengertian dan
Pemahaman Dasar BOILER

Memahami dan mengerti dasar-dasar


pengetahuan Boiler

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Boiler Uap Air

www.canadian steam.com dan www.triangle biofuels.com

Boiler adalah bejana tertutup untuk memanaskan air sampaiter bentuk airpanasatau
steam.

Air

panasatau

steam

(uap)padatemperatur

dan

tekanantertentukemudiandigunakansebagai media yangdapat mengalirkanpanas dan


tekanankesuatu

proses.

Dengan

demikian

Boiler

termasuk

dalam

kategori

peralatan/mesin penukar panas (konversi energi) dan pemindah panas (transmisi


energi).

Gambar Teknologi Mesin Uap zaman dahulu (http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas)

201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

www.geocities.com/siswaonline

Air adalah media yang berguna dan murah untuk dijadikan uap air, yang
dapatdigunakan sebagai pemanasan atau pembangkit tenaga gerak.Jika air
dididihkan sampai menjadi steam, volumenya akan meningkat sekitar 1.600 kali,
menghasilkan tenaga yang menyerupai bubuk mesiu yang mudah meledak,
sehingga boiler merupakan peralatan yang harus dikelola dan dijaga dengan sangat
baik.
Bahanbakarboiler

bermacam-macam,

populerbatubaradanminyakbakar,

sampailistrik,

mulaidari
gas,

biomasa,

yang
nuklirdan

lain.Boiler/Pendidihmerupakanbagianterpentingdaripenemuanmesinuap

lainyang

merupakanpemiculahirnyarevolusiindustri.
Sistem boilerterdiridari:sistem air umpan, sistem steam dansistembahanbakar.
Sistem

air

umpanmenyediakan

air

untuk

boiler

secaraotomatissesuaidengankebutuhan
steam.Berbagaikrandisediakanuntukkeperluanperawatandanperbaikan.
Sistem steammengumpulkandanmengontrolproduksi steam dalam boiler. Steam
dialirkanmelaluisystem pemipaanketitikpengguna.Padakeseluruhansistem, tekanan
steam

diaturmenggunakankatupdandipantaudenganalatpemantautekanan

(manometer).

www.cleanboiler.org

Sistembahanbakaradalahsemuaperalatan

yang

digunakanuntukmenyediakanbahanbakaruntukmenghasilkanpanas
yangdibutuhkan.Peralatan

201
4

yang

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

diperlukanpadasistembahanbakartergantungpadajenisbahanbakar

yang

digunakanpadasistem.
Air yang disuplaike boiler untukdirubahmenjadi steam disebutair umpan.Duasumber
airumpanadalah: (1) Kondensatatau steam yang mengembun yang kembalidari
proses

dan

(2)Air

makeup

(air

baku

yang

sudahdiolah)

yang

harusdiumpankandariluarruang boiler danplant proses. Untukmendapatkanefisiensi


boiler

yang

lebihtinggi,

digunakan

economizeruntuk

memanaskan

awal

air

umpanmenggunakanlimbahpanaspada gas buang.

1. PROSES PEMBENTUKAN UAP


Proses pemanasanair, sehinggaakhirnyamenjadiuap air

Grafik Kalori yang dilepas untuk kenaikan suhu air (http://sonjaya45.wordpress.com)

A B = Pemanasan air (kalorsensibel)


B C = Perubahanfasa air keuappada T konstan (kalorlaten)
C D = Uapberekspansi (proses dying)
D A = Kondensasiuappada T tetap.
K

= Titikkritis

K L = Kurvacairjenuh
K M = Kurvauapjenuh

2. AIR PENGISI KETEL


Air

alam

yang

bersumberdarisungai,

maupundarisumurmengandungkadunganbermacam-macamkotoran

201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

laut,
yang

merupakanunsur / senyawakimia yang dapatmenimbulkanbeberapa

problem

sewaktudalampengoperasianketeluap.

3. KEMURNIAN AIR PENGISI KETEL.


Kemurnian

air

pengisiketelmenyangkutmasalahjumlahdankeadaandaripadakotoran.Kotoran
yang

mengandungkesadahan,

garamnatrium.

besidansilikalebihberbahayadarigaram-

Persyaratkemurnian

tentukandenganjumlahpemakaian,

air

pengisijuga

di

yang

di

desaindariketel

sesuaikandengantekanan, panas, dankecepatanperpindahanpanasnya.

Gambar Sistim Boiler (www.energyefficiencyasia.org)

4. KOTORAN DALAM AIR


Kotoran

air

kerakdanendapan,Kerakmenyebabkan

overheating

dankegagalanpada boiler metal.Air kotormenyebabkankaratanpadalogamketel


(terutama O2) :

Menyerangbagianmanasaja yang kontaklangsung dengan air

Lubang-lubang setempat/bintik-bintik setempat

Macam-macam keretakan pada metal yang mengalami tegangan (strees)

201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

5. PERMASALAHAN YANG TIMBUL JIKA AIR KETEL UAP TIDAK DI OLAH.


5.1. Pembentukan kerak dan endapan
Pembentukankerakketelterjadikarenakotoran
mengendappadapermukaanpemindahanpanas,
terlarutdanmelayangdalam

air

yang
ataupunbahanpadatan

(suspended)

yang

mengendappadalogam,

menempel.Endapanketel yang paling umummengandung :kalsium karbonat,


sulfat atau silikat, magnesium hidroksida atau silikat, besi oksida, silika, dan
endapan lumpur yang telah di olah juga mungkin juga mengandung kalsium dan
magnesium fosfat.

wbsakti.wordpress.com

Ciri-ciridarikerak :
a. Kerakkarbonat ( CaCO3) ciri cirinyaadalah:
-

keras dan padat

kristalnya halus

rapuh

larut dalam asam

a. Kerak silikat ( CaSiO3) ciri cirinya adalah:


-

keras seperti porselin

tidak larut dalam asam

b. Kerak besi
-

Warna coklat kehitaman

larut dalam asam

c. Kerak analciet ( Na2 Oal2O3 4SiO2 2H2O)

201
4

Keras seperti persolin

Kristalnya halus

Keraknya sangat padat

Melekat sangat kuat pada logam

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Mempunyai daya hantar panas sangat rendah

Tidak larut dalam asam.

5.2. Masalah yang di timbulkan oleh endapan.


Lapisan

air

yang

bandingkandengan

air

dekatdengandindingketelmenjadilebihpekat
yang

ada

di

sebelahdalam,

sehingga

kelamaanakanmenebaldanmengerasdanterjadikerak

di
lama
yang

menempelpadadindingtersebut.
5.3. Korosi
Korosiadalah

proses

perubahanbentukkimiawidarilogam

yang

disebabkanolehbereaksidengan bahan kimia yang ada di lingkungan, atau dapat


di

artikan

sebagai

kombinasi

dari

reaksi

kimia

dan

aliran

listrik.Korosikedalamdapatmenyerangpermukaanlogamsecaraluasdandapatmas
uklogam.

artikel-teknologi.com

a. Bagian yang mengalami korosi


Korosi timbul pada sistem air pengisi sebagai akibatpH air yang terlalu
rendah yangdi sebabkan terlarutnya gas-gas O2 dan CO2 didalam air.
b. Kelelahan korosi
Keretakan jenis ini dalam ketel (logam) dapat timbul dengan dua cara yang
berbeda :
Stress yang berulang-ulang
Retak kelelahan korosi biasanya tebal, tumpul dan mengenai butiranbutiran logam. Biasanya mulai pada permukaan bagian dalam pipa dan
paling sering disekeliling pipa.
c. Retak kaostik
201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Adalah suatu jenis kegagalan logam ketel uap yang serius dengan tanda
khusus tidak terputus, umumnya merupakan retak intergranular.
Keretakan ini biasanya akibat dari pada :
Logam mengalami stress
Adanya silika dalam air
Air ketel uap mengandung NaOH
Kebocoran sedikit sehingga pada bagian metal yang mengalami stress
terjadi pengentalan kadar NaOH.
d. Masalah yang di sebabkan oleh korosi :
Terjadi kerusakan pada logam ketel uap
Pengendapan dari hasil-hasil korosi membentuk endapan
Menyebabkan kobocoran pada pipa -pipa ketel
Korosi di bawah endapan tertentu akan melemahkan logam sehingga
terjadi kegagalan dari pada pada pipa ketel
Dalam sistem kondensat uap, penggantian dari pada saluran dan
peralatan akibat korosi adalah mahal.

artikel-teknologi.com

e. Usaha pencegahan korosi pada sistem ketel uap :


Menghilangkan O2 yang terlarut dalam air pengisi ketel uap
Mengurangi jumlah CO2 bebas di dalam sistem ketel uap

Mengatur keadaan alkalin dalam air ketel uap

Memelihara kebersihan pada permukaan bagian dalam pipa dan drum


Menghilangkan gas-gas korosif di dalam sistem uap dan kondensat
dengan pengolahan dengan bahan kimia.

5.4. Foam dan priming


Pembusaan (foaming) adalah terbentuknya gelembung air di dalam drum dan
priming adalah permukaan air yang bergelombang di dalam drum.Sebab-sebab
terjadinya busa (foam) dan priming pada ketel uap adalah :
201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Air di dalam ketel uap mengandung minyak dan caustic soda yang
membentuk sabun dan menghasilkan busa.

Konstruksi ketel uap yang tidak sesuai dengan desain

Kecepatan pembentukan alkali terlalu tinggi

Fluktuasi yang tiba-tiba di dalam air ketel uap, disamping itu kotoran yang
ada di dalam air ketel uap akan menpercepat priming

Pembuangan air ketel uap (blowdown) kurang efektif

6. AIR KUALITAS RENDAH.


Air yang berkualitas rendah akan menghasilkan uap yang kurang baik, uap
tersebut dapat membawa padatan yang terdapat dalam air ketel (carry over). Ada
4 macam pencemaran uap yang terjadi di dalam air ketel uap (carry over), yaitu :
Berbusa, di timbulkan oleh terlalu tingginya kadar zat padat dan zat yang

terdapat mengembang dalam air ketel, serta oleh adanya lemak alkali secara
berlebihan.

Aquaglobejection, yaitu adanya tetesan air di dalam uap.

Percikan-percikan air (priming), gelombang yang timbul secara tiba-tiba pada


air ketel uap.
Kebocoran air akibat dari disain yang kurang baik atau pemasangan peralatan

pemisah uap yang tidak tepat didalam suatu drum ketel.


6.1.Sebab terjadinya busa
Karena kadar padatan yang sangat tinggi didalam air ketel, biasanya bahanbahan tertentu seperti alkali, minyak, lemak, pelumas, bahan-bahan organik
tertentu, dan padatan tersuspensi sebagai penyebab utama.
6.2. Pengaruh padatan tersuspensi terhadap uap
Padatan tersuspensi berkumpul dalam lapisan pemukaan yang mengililingi
suatu gelembung uap dan membuat lapisan tersebut lebih padat dan tidak
mudah pecah, sehingga terjadi busa akibatnya uap yang dihasilkan kurang baik.
6.3. Masalah yang di timbulkan minyak.
201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Pencermaran air ketel uap oleh minyak adalah berbahaya di lihat dari 3 hal :
Minyak dapat melapisi permukaan logam yang akan menghambat pemindahan
panas dan meyebabkan logam mendapat panas yang berlebihan (over
heating).
Minyak meyebabkan lumpur menjadi kental dan menempel pada permukaan
bidang pemanasan.
Menyebabkan pembusaan dan carry over.
6.4. Cara menghilangkan minyak
Melakukan pembuangan air ketel uap (blow down) sampai seluruh minyak
keluar dan mencapai sumbernya.
6.5. Masalah yang akan timbul jika air terbawa ke dalam uap adalah :

Penurunan dalam efesisinsi pengoperasian

Erosi dari pada turbin atau mesin produksi.

Terjadi endapan di dalam sistem uap dan kondensat, yaitu berasal dari
padatan yang terlarut dan tersuspensi air ketel.

Bila endapan terjadi di dalam superheater dan turbin, maka akan terjadi
overheating dan kegagalan dari pipa-pipa superheater dan penurunan
efesiensi pada turbin uap.

Kotoran yang terbawa oleh uap akan menimbulkan banyak kesukaran dalam
proses-proses dimana uap akan di gunakan.

6.6. Hal-hal yang menyebabkan air terbawa ke dalam uap adalah :

Air dalam boiler terlalu tinggi

Beban atau tekanan kerja ketel uap terlampaui

Perubahan beban ketel uap yang tiba-tiba.

Tidak adanya penyekat ruang steam.

PEMBUANGAN AIR KETEL UAP (BLOW DOWN)


Yaitupengeluaran

air

yang

mengandungbahanterlarutpekat

padatantersuspensi dari dalamketeluap.


201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

dan

magsq.wordpress.com

Saat air dididihkan dan dihasilkansteam, padatanterlarut yang terdapatdalam air


akantinggal di boiler. Jikapadatan yang tertinggal terakumulasidalam air umpan,
maka

padatantersebut

akanterpekatkan

dan

akhirnya

akan

mencapaisuatutingkatdimanakelarutannyadalam air akanterlampaui dan akan


mengendap dari larutan.
Diatastingkatkonsenrasitertentu,
dan

padatantersebutmendorongterbentuknya

menyebabkanterbawanya

Endapanjugamengakibatkanterbentunyakerak

air
di

bagiandalam

mengakibatanpemanasansetempatmenjadiberlebih

busa

kesteam.
boiler,
dan

akhirnyamenyebabkankegagalanpada pipa boiler.


1. Sampling Air Boiler
Sampel air boiler diambil untuk mengecek kadar kandungan air dalam ketel
boiler. Sampel air boiler akan berguna hanya jika sampel ini mewakili kondisi
dibagian dalamboiler. Oleh karena itu sampel-sampel yang diambil dari gelas
pengukur ketinggian air, yangtergantung di luar ruang control, atau dekat pipa
pemasukan air umpan nampaknya sangattidak akurat.
Sampel yang diambil dari shell boiler tidak aman dan tidak akurat sebab airnya
dalamkeadaan bertekanan dan sebagian akan menyemprot menjadi steam,
sehingga konsentrasiTDS yang terukur lebih tinggi pada sampel daripada
didalam boiler. Berdasarkan hasilanalisis sampel, sangat umum terjadi bahwa air
boiler yang di-blowdown lebih banyakdaripada yang diperlukan.

201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

afriboilers.co.za

Penyelesaiannya adalah menggunakan pendingin sampel untuk mengambil air


dari boiler.Pendingin sampel adalah penukar panas berukuran kecil yang
menggunakan air dingin untukmendinginkan sampel pada saat diambil, oleh
karena itu mengurangi semprotan,meningkatkan keamanan operator dan
ketelitian sampel. Dalam beberapa sistim otomatis,sensor konduktivitas dipasang
langsung ke shell boiler untuk memantau tingkat TDS secaraterus menerus.
Alasan

lain

untuk

sistim

kendali

TDS

otomatis

adalah

untuk

menghindaripengaruh beban steam yang bervariasi, laju kondensat yang


kembali, dan kualitas air make-uppada hasil sampel.
2. Konduktivitas sebagai indikator kualitas air boiler
Dikarenakan pekerjaan mengukur TDS pada sistim air boiler merupakan
pekerjaan

yangmembosankan

dan

memakan

waktu,

maka

digunakan

pengukuran konduktivitas untukmemantau TDS keseluruhan yang ada dalam


boiler. Peningkatan dalam konduktivitasmenunjukan kenaikan pencemaran air
201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

boiler. Metode konvensional untuk mem-blowdownboiler tergantung pada dua


jenis blowdownberdasarkan waktu pelaksanaannya, yakni : Sewaktu-waktu dan
Kontinyu.
2.1. Blowdown yang sewaktu-waktu/ intermittent
Blowdown yang sewaktu-waktu dioperasikan secara manual pada sembarang
waktu, melalui sebuah kran yangdipasang pada pipa pembuangan di titik
terendah shell boiler untuk mengurangi parameter(TDS atau konduktivitas, pH,
konsentasi Silica dan Fosfat) sesuai persentasenya, sehingga tidak berpengaruh
buruk terhadap kualitas steam.
Jenis blowdown inimenjadi metode efektif untuk membuang padatan yang telah
lepas dari larutan danmenempati pipa api dan permukaan dalam shell boiler.
Pada blowdown yang sewaktu-waktu,jalur yang berdiameter besar dibuka untuk
waktu sesaat, yang didasarkan pada aturan umummisalnya sekali dalam satu
shift untuk waktu 2 menit.

iwanhtn.wordpress.com

Blowdown yang sewaktu-waktu menyebabkan harus ditambahkannya air umpan


ke dalamboiler dalam jumlah besar dan dalam waktu singkat, sehingga
membutuhkan pompa airumpan yang lebih besar daripada jika digunakan
blowdown kontinyu. Juga, tingkat TDS akanbervariasi, sehingga menyebabkan
fluktuasi ketinggian air dalam boiler karena perubahandalam ukuran gelembung
steam dan distribusinya yang setara dengan perubahan dalamkonsentrasi
padatan. Juga, sejumlah besar energi panas hilang karena blowdown
yangsewaktu-waktu.
2.2. Blow DownKontinyu

201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Ketika

boiler

bekerja,

terdapatpemasukan

tetapdankonstansejumlahkecilaliran
melaluipenggantianaliranmasuk

air

air

umpan

yang

boiler
yang

kotor,

tetapdankonstan.

Hal

inimenjamin TDS yangkonstandankemurnian steam padabeban steam tertentu.


Pada

blowdown

Kontinyu,kran

untukkondisitertentu,

blowdownhanyadiatursatukali

dantidakperlulagidiatursetiapsaatoleh

operator.

Blowdownpentinguntukmelindungipermukaanpenukarpanaspada
boiler.Walaudemikian,

Blowdowndapatmenjadisumberkehilanganpanas

cukupberarti,

jikadilakukansecaratidakbenar.

sejumlahbesarpanasakan

yang

Dipastikan

lepasdari

boiler,

tetapiadapeluangpemanfaatankembalipanasinidenganmengembuskannyake
flash

tank

danmengasilkan

flash

steam.

Flash

steam

inidapatdigunakanuntukpemanasanawal air umpan boiler.

www.thermgard.com.au

Jenisblowdowniniumumdigunakanpada

boiler

bertekanantinggi.Olehkarenaitupentinguntukmengendalikantingkatkonsentrasipa
datandalamsuspensidanyang

terlarutdalam

air

yang

dididihkan.

Hal

inidicapaioleh proses yang disebutblow down kontinyu, dimanasejumlahtertentu


volume

air

dikeluarkandansecaraotomatisdigantidenganair

umpan

dengandemikianakantercapaitingkat optimum total padatanterlarut (TDS)dalam


air

boiler

danmembuangpadatan

yang

sudah

rata

keluardarilarutandan

yangcenderungtinggalpadapermukaan
Merupakanaturanuntukmenjalankan blow down secarakontinyu.
Item-item yang akandirestriksioleh blow down adalah :
201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

boiler.

Silica
Kuantitas total zat padat
Ion Klorin
Besarnya jumlah blowdown yang diperlukan untuk mengendalikan konsentrasi
padatan airboiler dihitung dengan menggunakan rumus berikut:
Blowdown (persen) =Nilai Kotoran Air make upx % Air make up
NilaiStandar Air Boiler

Contoh:
Laju penguapandalam boiler adalah 6 T/H, tekanankerja 8 kg/cm 2dannilaipersen
air make up adalah 10 persen.Jika hasil analisa laboratorium untuk air make
upmengandungkotoran-kotoranseperti yang ditunjukkan di tabelberikutini.
Tabel
Air make up
15

Nilai Standar Air Boiler


250

Total JumlahZatpadat(ppm)

140

2500

Ion Klorin(ppm)

22

400

10

500 ~ 800

Silica

M Alkali
Maka

(ppm)

(ppm)
persentase

blow

down

yang

perluuntukbeberapakotorandiperolehsebagaiberikut :
silica :15 x 10% = 0.6%
250
zatpadat:140 x 10% = 0.56%
2500
ionklorin:_22x 10%= 0.55%
400
Olehkarenaitu, persentase blow down terus-menerus yang diperlukanadalahnilai
terbesar :0.6% berdasarkan silica.
Jumlahblowyang diperlukan adalah =0.6_x6T/H = 0.036 T/H
100

201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

TabelSebab-sebabUtamadanjenis-jenisKerusakan/mal-function yang disebabkanolehkualitas


air
Jenis-jenis Malfunction

Pengelupasan

Tempat
Kejadian

Sebab utama
mal- function
Air Isian

Sistem Air Isian

PH
Kekerasan

Korosi

Bagian

Sistem

Dalam Boiler

Air Isian

Bagia
n
Dalam
Boiler

Saluran
Pipa
setelah
Kondenso
r

Korosi
Kaustik

Carry Over

Bagian
Dalam
Boiler

Super
Heater
Turbin Blade,
dll

Oksigen

Larut
Kontaminasi
Minyak
PH
Kebasaan

Air Boiler

Total

Zat

padat yang
larut
Silica

Klorin
Karbon

Air Padat

bebas

Keterangan :
Tanda-tanda

: Karena nilai pH menyimpang dari tingkat yang diperbolehkan,


korosi sangat tinggi.

Tanda

: menunjukkan kemungkinan korosi yang sangat besar.

Tanda

: Semakin tinggi konsentrasi pH atau zat berbahaya, semakin


besar tingkat mal-function.

Tanda

: berarti mal-function sangat mungkin terjadi.

DAFTAR PUSTAKA
www.energyefficiencyasia.org
http://sonjaya45.wordpress.com
www.cleanboiler.org
www.geocities.com/siswaonline
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas
201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

www.canadiansteam.com
www.trianglebiofuels.com
wbsakti.wordpress.com

artikel-teknologi.com
magsq.wordpress.com
afriboilers.co.za
iwanhtn.wordpress.com
www.thermgard.com.au

201
4

Audit Energi

Ir. Dadang S Permana, M.Si

PusatBahan Ajar dan eLearning


http://www.mercubuana.ac.id

Vous aimerez peut-être aussi