CONTROVERSIES IN INTRAOCULAR LENS IMPLANTATION

IN PEDIATRIC UVEITIS

PENDAHULUAN : Deteksi peradangan pada mata anak sangat penting berkaitan dengan
gejala sisa yang tidak hanya secara anatomis mengubah mata tetapi juga, seperti dalam kasus
uveitic katarak pada menyebabkan amblyopia sensorik dan juling, dan menurunkan
kemampuan melihat anak. Katarak merupakan salah satu komplikasi yang sangat sering dan
mengerikan pada anak dengan uveitis. Komplikasi ini berkembang sebagai konsekuensi dari
peradangan kronis dan penggunaan steroid dan terlihat paling sering pada juvenile idiopathic
arthritis (JIA) -terkait uveitis.Ekstraksi katarak dengan penyisipan lensa intraokular (IOL)
telah berhasil dilakukan pada mata anak non-uveitic, tetapi dalam kasus uveitis, beberapa
faktor akan mempengaruhi hasil akhir.
TUJUAN : Untuk menganalisa dan mendiskusikan studi tentang implantasi lensa intraokular
pada operasi katarak uveitic pada anak.
METODE : Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah review berdasarkan studistudi yang telah ada yang berkaitan dengan implantasi lensa intraokuler dalam kasus-kasus
operasi katarak uveitic anak.
HASIL : Nemet et al. dalam penelitiannya membandingkan 10 pasien dengan JIA-uveitis
dengan 8 pasien non-JIA-uveitisn menyimpulkan bahwa jika peradangan dapat terkontrol ,
ketajaman visual akhir pada pasien dengan JIA- uveitis sama dengan orang-orang dengan
uveitis akibat penyebab lain. Mereka menyimpulkan bahwa implantasi IOL seharusnya tidak
lagi dianggap kontraindikasi mutlak pada anak dengan uveitis . Probst dan Holland
melaporkan implantasi IOL pada 7 pasien (8 mata) dengan JIA-uveitis, 2 orang berusia <10
tahun hasilnya ketajaman visual akhir 20/40 / lebih pada 7 mata dan komplikasi pasca operasi
terjadi pada pasien yang berusia lebih muda.
KESIMPULAN : Faktor prognostik yang penting untuk operasi katarak pada pasien anak
dengan uveitis merupakan seleksi pasien dan kontrol peradangan intraokular. Pasien dengan
JIA- uveitis, meskipun menggunakan terapi imunosupresif maksimum dan biologi bersamaan
dengan steroid lokal atau sistemik,peradangan mata tetap aktif menyebabkan komplikasi
yang membahayakan penglihatan jika dilakukan insersi IOL.