Vous êtes sur la page 1sur 8

AIR TANAH

Air tanah adalah air yang berada pada lapisan di bawah permukaan tanah. Kedalaman air tanah
di tiap tempat tidak sama karena dipengaruhi oleh tebal atau tipisnya lapisan permukaan di
atasnya dan kedudukan lapisan air tanah tersebut. Kedalaman air dapat dilihat dari sumur-sumur
yang digali oleh penduduk. Permukaan bagian atas air itu lebih preatik.
Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau bebatuan di bawah permukaan tanah.
Air tanah merupakan salah satu sumber daya air yang keberadaannya terbatas dan kerusakannya
dapat mengakibatkan dampak yang luas serta pemulihannya sulit dilakukan. Selain air sungai
dan air hujan, air tanah juga mempunyai peranan yang sangat penting terutama dalam menjaga
keseimbangan dan ketersediaan bahan baku air untuk kepentingan rumah tangga (domestik)
maupun untuk kepentingan industri. Dibeberapa daerah, ketergantungan pasokan air bersih dan
air tanah telah mencapai 70%. Sebenarnya di bawah permukaan tanah terdapat kumpulan air
yang mempersatukan kumpulan air yang ada di permukaan. Kumpulan air inilah yang disebut air
tanah.

Hidrolika Aliran Air Tanah


Aliran TUNAK RADIAL (RADIAL STEADY FLOW)
- PADA AKUIFER TERKEKANG
-PADA AKUIFER BEBAS
-PADA AKUIFER SETENGAH TERKEKANG
ALIRAN TUNAK RADIAL
(RADIAL STEADY FLOW)
PADA AKUIFER TERKEKANG

PEMOMPAAN PADA AKUIFER TERKEKANG


D
Q
s2
sw

s1

Garis Tekan

h0
hw

h2

h1

r2
D

Lap Kedap
Air

r1

Lap Kadap Air

Lap Kedap
Air
Q A Vr
Persamaannya :
Q (2 r ) D K

h
r

dimana :

A = Luas penampang aliran

ho

dh

r 1
Q
dr

ro
2 KD r

A = (2.r).D
Vr = Kecepatan aliran

h ho

r
Q
ln Vr K h
2 KD ro
r

D = Tebal akuifer

K = Konduktivitas hidraulis
r = radius pengamatan

Dalam bentuk lain dapat dituliskan sebagai :


h ho

Q
ln r ln ro
2 KD

Disebut sbg Pers. tinggi tekan aliran tunak pada akuifer terkekang
Q 2 KD

h2 h1

ln r2 ln r1

Karena ho dan ro perlu dihitung terlebih dahulu, maka untuk keperluan


praktis di lapangan, pengamatan dilakukan pada 2 sumur pengamatan yang berjarak r1 dan r2 dari
sumur pompa sehingga pers. 1 dpt dituliskan sbb :

Q ln r2 ln r1
2 D h2 h1

ALIRAN TUNAK RADIAL


(RADIAL STEADY FLOW)
PADA AKUIFER BEBAS
PEMOMPAAN PADA AKUIFER BEBAS
Q
s2
s1
sw

Muka air tanah

h0

h2
hw

h1

Lap kadap air


r2
r1

Q A Vr
Persamaannya :

ho

h dh

Q
2 K

1
h
dr Q (2 r )h K
ro r
r

dimana :

A = Luas penampang aliran


A = (2.r).h
Vr K

h
r

h 2 ho

r
Q
ln
K ro

Vr = Kecepatan aliran

h = Tinggi muka airtanah


K = Konduktivitas hidraulis
r = radius pengamatan

h 2 ho

Q
ln r ln ro
K

Dalam bentuk lain dapat dituliskan sebagai :

Disebut sbg Pers. tinggi tekan aliran tunak pada akuifer bebas
Q K

h1
ln r2 ln r1
2

Karena ho dan ro perlu dihitung terlebih dahulu, maka untuk keperluan


praktis di lapangan, pengamatan dilakukan pada 2 sumur pengamatan yang berjarak r1 dan r2 dari
sumur pompa sehingga pers. 4 dpt dituliskan sbb :

Q ln r2 ln r1
h2 2 h12

ALIRAN TUNAK RADIAL


PADA AKUIFER SETENGAH TERKEKANG :
Apabila pemompaan dilakukan pada alapisan atas akan menyebabkan muka airtanah pad
alapisan tsb akan mengalami penurunan.
Akibatnya sumur-sumur penduduk akan menjadi kering.
Oleh karena itu sebaiknya pemompaan dilakukan dari lapisan di bawahnya (di bawah lapisan
setengah kedap air) sehingga di lapisan atas muka airtanah hanya turun sedikit, tetapi meliputi
daerah yang luas.
Pemompaan pada Akuifer Setengah Terkekang

D
Q
s
sw
h0

2 1 H1 H 2

0
r 2 r r KDC1 KDC 2

hw
hw

Lap. Setengah kedap air


r

Persamaan dasar akuifer setengah terkekang :


Lap. Kedap air

2 1 H1

0
r 2 r r KDC

Untuk kebocoran dari satu arah saja amaka persamaan dasar menjadi :

Pers. ini dapat dibawa menjadi pers. penurunan muka air :

KDC S H1

Misal :

Jika diambil r = x., dimana S dan X adalah variabel baru maka :


x 1
r
x
r ;

2
2 s 1 s

2
2
2
r
x r
r
dan

2s 1
1 s s

0
2
2
x r x 2

dimana :

Sehingga bila pers di atas dimasukkan ke dalam pers dasar akan

menjadi :

2 s 1 s

S 0
x 2 x x

Jika disederhanakan menjadi :

S A I o ( x) B K o ( x)
Pers tersebut berupa pers diffrensial orde dua, maka penyelesaiannya
dapat ditulis sebagai :

dimana :
A dan B :

Konstanta integrasi

Io(x) dan Ko(x)

Fungsi-fungsi baru*)

*) selanjutnya disebut dengan Modified Fungsi Bessel orde nol. Io(x) jenis pertama dan Ko(x)
jenis kedua. (dapat dilihat di Tabel)

HIDROGRAF AIR TANAH


A. UMUM
Hidrograf adalah penyajian grafis antara salah satu unsure aliran dengan waktudan menunjukkan
respon menyeluruh DAS terhadap masukan tertentu.
Jenis hidrograf dibagi menjadi tiga yaitu :
a. Hidrograf muka air, hubungan muka air terhadap waktu
b. Hidrograf debit, hubungan debit terhadap waktu
c. Hidrograf sedimen, hubungan kandunngan sedimen terhadap waktuAir yang terukur di
sungai berasal dari :
1. Air yang langsung berasal dari hujan
2. Limpasan Permukaan
3. Aliran antara
4. Aliran air tanahBentuk hidrograf umumnya dipengaruhi oleh sifat hujan yang terjadi dan
jugasifat DAS nya. Sifat hujan tersebut adalah :
a.Intensitas hujan
b.Lama hujan
c.arah gerak hujan
-

Arah gerak hujan ke hulu mengakibatkan hidrograf naik dengan cepatmencapai debit puncak
dengan waktu dasar yang relatif panjang.2.

Arah gerak hujan ke hilir menyebabkan hidrograf naik lebih lambat,akan tetapi kemudian
naik dengan cepat dan mempunyai waktu dasaryang relatif pendek.

Hidrograf untuk berbagai keadaan sungai sangat tergantung dari posisi


akuiferyang berada di dekat sungai tersebut. Dapat dikelompokkan
menjadi

a. Sungai perennial, yaitu sungai yang sepanjang tahun mengalirkan air yangcukup, karena
keadaan akuifer di sekitarnya cukup baik, sehingga selalumengalirkan air tanah ke dalam
sungai.
b. Sungai intermittent, yaitu sungai yang aliran airnya hanya nampak selamamusim hujandan
beberapa lama setelah musim hujan berakhir, teapiselebihnya aliran menjadi kering sama
sekali.
c. Sungai ephemeral, yaitu sungai yang aliran permukaannya hanya terjadisesaatpada waktu
hujan terjadi melebihi laju infiltrasi.Hidrograf air tanah menggambarlkan aliran keluar dari
reservoir air tanah
menuju jalan air terbuka. Aliran air keluar tersebut disebabkan oleh pengisian ke dalamreser
voir air tanah oleh curah hujan oleh adanya pelepasan air tanah pada saat tidakadanya hujan
(lengkung pengosongan) atau dapat juga karena akibat keduanya.Penurunan hidrograf air
tanah secara teoritis didasarkan atas teori aliran air tanahtidak tunak (unsteady flow) yang
dijelaskan bahwa besarnya aliran ditentukan oleh perubahan tampungan (storage)

Hidrograf air tanah sangat penting dikarenakan oleh :


1. Hubungan curah hujan dan debit jika tidak ada limpasan permukaan. Inimengandung syaratsyarat curah hujan dan daya infiltrasi yang tinggi.
2. Menentukan pengisian akuifer
3. Menentukan konstante geohidrologi akuifer
4. Analisis aliran dasar
5. Untuk meramal aliran sungai di musim kemarau (musim kering)
B. Persamaan Dasar
Persamaan-persamaan dasar dalam air tanah didasarkan atas :
1. Hukum DARCY
V = - K.hL
L
Q = Hk
L
Q=A.V
Q=- K.A.hL
L
2. Persamaan kontinuitas

Vous aimerez peut-être aussi