Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Pertumbuhan adalah tahap bertambahnya ukuran yang tidak bisa kembali kepada keadaan
semula. Seperti pertambahan ukuran dan berat badan pada manusia. Perkembangan
adalah tahap mencapai kedewasaan. Pada manusia dilihat dari kematangan organ
reproduksi, yang siap untuk menghasilkan keturunan selanjutnya. Perhatikan anak-anak
disekolah yang satu kelas dan berada di usia yang sama, ada beberapa anak yang memiliki
tinggi badan dan berat badan yang lebih dari pada teman-teman yang lainnya. Inilah yang
disebut berkembang. Perkembangan manusia tidak hanya tentang kemampuan untuk
bereproduksi saja namun banyak aspek-aspek lainnya yang harus diperhatikan. Seperti
perkembangan cara berpikir hingga perkembangan emosional manusia.
Mari kita lanjutkan dengan mengetahui proses perkembangan manusia dari bayi sampai
dewasa :
Bayi
Usia bayi adalah dari ia lahir hingga berusia 2 tahun. Masa ini adalah masa pertumbuhan
yang sangat luar biasa dari seorang manusia. Kenapa tidak, pada saat bayi terlahir ke dunia
ini ia belum mengetahui apapun, belum mengenal apapun dan belum bisa mengerti tentang
apapun. Ketika si bayi merasa lapar, haus, atau merasa sakit ia hanya akan menangis untuk
memberitahukan kepada ibunya. Saat seorang bayi dalam kandungan ia ternyata sudah
bisa mengenal suara ayah dan ibunya. Jika orang tua sering mengajak bayi berbicara sejak
dalam kandungan.
Ketika seorang bayi lahir dia begitu kecil mungil, dan polos, bahkan saat bayi kecil itu
terlahir dia juga belum mengerti caranya minum ASI yang diberikan ibunya. Ibu akan terus
mengajari hingga bayinya terbiasa dan bisa menyusu tanpa dibantu lagi. Itu juga adalah
sebuah proses perkembangan manusia. Bayi yang tidak mengerti caranya minum susu
setelah di ajari akan bisa melakukannya. Tahap bayi adalah tahapan yang sangat
membutuhkan perhatian dari kedua orang tua. Orang tua harus benar-benar cermat
memperhatikan perkembangan bayinya, karena usia bayi adalah usia yang rentan akan
penyakit-penyakit atau gangguan kesehatan lainnya. Fase bayi adalah fase terpenting dalam
perkembangan dan pertumbuhan manusia. Berikut perkembangan bayi setiap bulannya.
Bayi usia 0-1 bulan
Bayi masih banyak tidur karena belum bisa membedakan siang dan malam
Untuk mengungkapkan yang diinginkan bayi hanya menangis
Tangan mulai mencengkram kuat
Mulai menggenggam jari ibu
Sudah mulai mengenal suara ibu
Bayi mulai menggerakkan kepala saat tengkurap
Senang memperhatikan tangan dan jari
Bayi usia 15 bulan akan mulai melompat, berlari-lari kecil, dan memanjat hingga berlari
kencang
Bayi usia 16-24 bulan
Usia ini bayi memiliki keinginan untuk menulis dn mencoret-coret dengan menggunakan
pensil warna
Bayi juga senang sekali membantu bunda dalam menyelesaikan pekerjaan rumah
Bayi mulai suka menjelajah dan mencari tahu sesuatu dengan cara sendiri. seperi membuka
bungkus kado, dan mencuci tangan
Pada usia 20 bulan bayi sudah bisa memegang sendok dengan baik
Bayi mulai belajar dan bisa menyusun mainan kubus
Pada usia 22 bulan bayi sudah lancar naik turun tangga
Usia 22 bulan bayi sudah fasih mengucapkan kata sebanyak 6 kata
Pada usia 24 bulan perkembangan bayi mulai meningkat, mereka mampu mengucapkan
hingga 50 kata
Bayi sudah bisa menendang bola dengan benar dan menggelindingkan bola ke arah sasaran
dengan tepat
Usia 24 bulan bayi juga sudah ada yang bisa membuka pakaian sendiri
Pada usia in bayi juga sudah bisa bermain suap-suapan dengan boneka
Anak anak
Fase anak-anak adalah fase yang menarik diantara fase yang lainnya. Pada saat berada
pada tahap perkembangan anak-anak, mereka mulai memiliki rasa ingin tahu yang jauh
lebih besar. Mengenal banyak hal dan menginginkan banyak hal juga. Pada fase ini
kebanyakan adalah fase manusia sangat suka sekali diperhatikan (dimanja). Pertumbuhan
fisik yang cepat terjadi juga pada masa anak-anak. Contohnya kaki yang dapat tumbuh
lebih cepat, hingga terlihat tinggi badan anak secara cepat terus meningkat. Usia 3-12 tahun
merupakan masa anak-anak berlangsung. Namun pada usia tersebut juga terbagi menjadi
dua tahap yaitu tahap anak-anak awal (3-6 tahun) dan tahap anak-anak akhir (6-12 tahun).
Tahap anak-anak awal (3-6 tahun)
Anak-anak mulai belajar serta mengetahui lebih banyak benda dan fungsi dari benda
tersebut
Mulai mengenal warna-warna dan mulai suka mencoret-coret buku
Usia ini adalah usia yang suka meniru, mencontoh segala perbuatan dan sikap dari apa
yang mereka lihat
Anak-anak mulai menggabungkan dua kata hingga kebih. Contoh mau jajan
Anak usia ini juga mulai belajar menyusun kata-kata menjadi kalimat yang tertata dengan
rapi
Pada usia ini anak mulai bisa menggunakan intonasi pada setiap kalimat yang mereka
ucapkan
Usia ini anak belajar beinteraksi dengan baik terhadap seluruh anggota keluarga dan juga
duduk di bangku Sekolah Dasar, kita mulai mengetahui apa yang menjadi cita-cita kita dan
ingin kita raih ketika besar nanti. Mungkin memang sebagian cita cita manusia saat
mereka kecil tidak semuanya akan tercapai ketika telah dewasa. Karena itulah proses
kehidupan, terkadang hal yang menjadi harapan aya impian kita semasa kecil belum tentu
akan terwujud sesuai dengan yang kita cita-citakan. Bahkan hal yang sangat tidak kita
sukai semasa kecil bisajadi hal tersebutlah yang akan kita sukai nanti saat dewasa.
Remaja
Remaja adalah msa perpindahan atau peralihan dari masa anak-anak menjadi masa
dewasa. Segala perilaku dan pola pikirnya juga merupakan akibat dari peralihan tersebut.
Pada fase remaja pertumbuhan signifikan terhadap fisik, kebanyakan fase ini terjadi pada
rentang umur 12-20 tahun. Dalam masa remaja ada sebuah proses lagi yang disebut dengan
masa pubertas. Pubertas merupakan tahapan seorang manusia dimana ia akan mengalami
perubahan fisik, psikologis, serta penyempurnaan fungsi seksual.
Pada remaja perempuan tanda-tanda bahwa ia telah memasuki masa pubertas ialah
datangnya Haid perdana dan pada remaja laki-laki ditandai dengan mengalami mimpi
basah yang pertama kalinya juga. Pubertas disebabkan oleh hormon yang diketahui
mempunyai peran untuk mengatur perkembangan seks pada remaja. Fase remaja
merupakan tahapan mencari jati diri sebagai seorang manusia yang menjadi faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia. Dimasa ini manusia lebih
memiliki hubungan yang erat dengan teman sebaya atau kelompok dibandingkan dengan
orang tuanya.
Masa-masa remaja adalah masa labil bagi manusia. Usia remaja biasanya manusia mulai
memiliki ketertarikan yang khusus terhadap lawan jenisnya. Timbulnya perasaan suka atau
kagum kepada teman sebaya yang berlawanan jenis akan mulai muncul pada fase ini.
Ketika manusia berada di masa remaja cenderung lebih suka berada diluar rumah (sekolah
atau rumah teman) dari pada berada dirumah bersama keluarga. Lebih banyak
menghabiskan waktu bersama teman-teman dan saat bersama teman-temannya akan mulai
muncul rasa malu ketika orang tua memperlakukan dengan manja.
Remaja tidak suka diperlakukan seperti anak kecil, kebanyakan sikap remaja adalah
seperti orang dewasa namun sebenarnya pribadi kekanak-kanakannya masih muncul.
Perubahan lainnya pada masa remaja antara lain yaitu perubahan suara, tinggi dan berat
badan yang terus meningkat. Pada masa remaja manusia mulai memperlihatkan
kemandirian, pemikiran yang semakin masuk akal, nyata, dan idealis. Masa remaja
memang merupakan masa peralihan anak-anak menuju dewasa, tetapi yang harus
dipahami remaja bukan lagi anak-anak yang mau mengikuti semua perkataan orang
tuanya.
Remaja juga tidak berada di fase dewasa yang belum memiliki pemikiran yang matang dan
mampu menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Masa remaja juga merupakan tahapan
yang paling rentan dan ditakuti oleh para orang tua.
Anak remaja kebanyakan suka melakukan hal-hal baru, belum bisa membedakan dengan
baik mana hal yang baik dilakukan dan hal yang buruk jika dilakukan.
Remaja adalah fase pemberontakan. Pemberontakan yang biasanya diikuti dengan
kenakalan-kenakalan yang dilakukan oleh remaja hanya untuk mencari perhatian terhadap
orang tua, keluarga dan orang disekitarnya. Mereka cenderung tidak suka dengan aturanaturan yang membuat kebebasan mereka menjadi sangat terbatas. Coba ingat kembali
ketika kita remaja, kita cenderung memiliki sikap yang berubah-ubah atau tidak memiliki
pendirian.
Dewasa
Manusia yang dewasa adalah orang yang telah selesai melewati masa perumbuhannya dan
siap untuk menerima keberadaannya ditengah-tengah masyarakat lainnya. Pada masa
dewasa merupakan fase menyesuaikan diri dengan pola kehidupan baru yang lebih luas.
Ketika dewasa manusia disiapkan untuk bisa memulai peran yang baru. Dewasa dipercayai
merupakan masa-masa kebebasan.
Namun ketika dewasa manusia mulai diberikan tanggung jawab yang baru, tanggung jawab
yang berbeda pada saat masih kecil tanggung jawab ini bukan seperti tanggung jawab
ketika tidak mengerjakan pekerjaan rumah yang guru berikan. Contohnya orang dewasa
mulai menetapkan bidang pekerjaan yang akan dijalani sebagai karir atau seorang wanita
dewasa tidak hanya harus memikirkan karir apa yang akan dijalaninya, namun juga harus
siap dan bertanggung jawab untuk mengurus rumah tangga serta anak-anak dan suaminya.
Saat dewasa manusia mulai menjadi mahluk yang produktif yang siap menghasilkan
keturunan selanjutnya. Menjadi orang tua dari anak-anak dan menjadi suami/istri dari
pasangan adalah perkembangan yang terjadi pada masa dewasa. Masalah-masalah yang
muncul pada usia dewasa bukan lagi masalah kecil yang akan selesai dengan cepat.
Permasalahan ekonomi atau permasalahan pekerjaan merupakan permasalahan rata-rata
orang dewasa, disamping permasalahan lainnya seperti permasalahan seks, masa depan,
dan masalah lainnya.
Ketika dewasa manusia dibentuk harus bisa menyelesaikan permasalahan tersebut dan
tidak dapat bergantung atau menunggu orang lain untuk menyelesaikannya.
Ketika manusia dewasa banyak hal yang berubah, manusia cenderung memiliki perhatian
khusus terhadap penampilannya seperti pakaian dan riasan yang dikenakan. Orang dewasa
juga memikirkan status sosialnya, berapa banyak uangnya, seperti apa pekerjaannya. Tidak
jarang juga orang dewasa mulai mengelompokkan beberapa orang kedalam sebuah
kelompok sosial dan status yang sama antara satu dengan yang lain.
Pada usia dewasa rasa sosial terhadap persahabatan mulai agak berkurang, orang dewasa
memilih untuk memikirkan dirinya sendiri dan masa depannya. Hal terebut memang jauh
sekali bedanya dengan masa remaja dan masa anak-anak.
Ketika remaja manusia memiliki interaksi sosia yang erat sekali dengan teman sebayanya.
Saat anak-anak manusia tidak memikirkan apapun tentang penampilan apalagi tentang
status sosial, bagi anak-anak mereka semua sama dan hanya mementingkan bermai.
Banyak hal yang jauh berubah dan berkembang saat manusia mencapai tahap dewasa.
Kepribadian, kesukaan, hobi dan cita-cita semuanya ikut berubah
Lanjut Usia
Fase ini merupakan fase terakhir dalam perkembangan hidup. Masa tua adalah masa
dimana hanya menikmati kehidupan yang tersisa. Saat manusia mulai tua kebanyakan dari
mereka hanya menikmati hari-hari dirumah, mengurus tanaman atau merawat cucu.
Sebenarnya masa tua merupakan masa menuai hasil saat manusia berada pada masa
dewasa. Hasil dari pekerjaan manusia pada masa dewasa akan dinikmati saat mereka tua.
Melihat anak-anaknya tumbuh dewasa membesarkan anak-anak mereka, itu lah yang
dilakukan manusia pada masa tua.
Perubahan pada lanjut usia
Tidak jarang juga masa tua banyak dikatakan oleh orang-orang sebagai masa yang
menyerupai masa anak-anak. Kenapa tidak, ketika manusia menua ia akan kembali seperti
bayi. Tidak lagi mampu makan sendiri, tidak lagi bisa berjalan tanpa bantuan kursi roda
atau orang lain. Saat tua manusia tidak lagi bisa bekerja sekuat mereka bekerja saat muda.
Banyak orang yang sudah tua benar-benar seperti bayi lagi, mandipun juga sudah tidak lagi
bisa dilakukan sendiri. Kondisi fisik pada orang yang sudah tua terus menerus mengalami
penurunan dan kesehatan perlahan mulai kurang baik juga.
Semua itu adalah tahap-tahap perkembangan manusia dalam kehidupan. Mulai dari
manusia terlahir dengan ukuran dan berat badan yang sangat kecil hingga menjadi manusia
yang luar biasa. Manusia dari saat lahir terus menjalani proses tumbuh dan berkembang
dari ke waktu hingga sampai pada manusia dewasa yang matang. Sehingga sampai pada
tahapan akhir dari sebuah kehidupan. Segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan ini
adalah merupakan sebuah proses perkembangan manusia.