Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
KECAMATAN BEJEN
OLEH :
PUTRI PRASETYAN (21040116410004)
Daftar Isi
b.
c.
2.
2.
Analisis Shift-Share.................................................................................................................... 17
a.
b.
Profil Kecamatan
Kecamatan Bejen merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten
Temanggung. Kecamatan ini memiliki beberapa potensi pengembangan yang dapat
digunakan untuk melayani warganya maupun warga di kecamatan lain. Dalam
menjalankan pelayanannya, tersedia berbagai macam fasilitas umum di Kecamatan
Bejen guna melayani kebutuhan masyarakatnya. Kinerja atau kemampuan fasilitasfasilitas tersebut dalam melayani kebutuhan masyarakat akan dapat menentukan
kemampuan Kecamatan Bejen tersebut. Selain itu, kemampuan kecamatan ini dalam
mengakomodasi kebutuhan masyarakatnya juga dapat dilihat dari hirarki yang
terbentuk terkait dengan kemampuan fasilitas-fasilitas yang ada. Adapun jenis-jenis
fasilitas yang akan dianalisis adalah sebagai berikut :
Analisis ini akan dilakukan dengan menggunakan 3 metode, yaitu : metode rank
size rule, metode Skalogram Guttman dan Indeks Sentralitas Marshall untuk melihat
ketersediaan dan jumlah fasilitas yang ada dalam mengkaji kemampuan fasilitas
tersebut dalam melayani kebutuhan masyarakatnya. Adapun data yang diperlukan
adalah data jumlah penduduk serta jenis dan jumlah fasilitas di Kecamatan Bejen.
Tabel 1. Jumlah Penduduk Kecamatan Bejen Tahun 2014
No.
Desa
Jumlah Penduduk
Lowungu
2495
Larangan Luwok
1378
Prangkokan
2083
Jlegong
2415
Banjarsari
1199
Congkrang
1674
Kebondalem
878
Kemuning
959
Bejen
1935
10
Selo Sabrang
1755
11
Tanjungsari
930
12
Petung
657
No.
Desa
Jumlah Penduduk
13
Duren
746
14
Ngaliyan
472
19576
Sumber : Kecamatan Bejen dalam Angka, 2015
Polindes
Masjid
Surau
Warung/ toko
Koperasi
JUMLAH
1 0 0 0 0
0 0
21
38
0 0
31
1
1
3
1
2
1
1
2
0
0
0
0
0
0
0
2
2
1
1
1
2
0
0
0
0
1
0 0
11
0 2
35
0 0
0 1
21
0 0
15
0 0
10
0 0
48
13
0 0
28
0 0
0 0
17
0 0
20
10
0 0
17
TOTAL
16 20 3 0 1 2 47
Sumber : Kecamatan Bejen dalam Angka, 2015
11
46
61
0 3 288
30
Jlegong
Banjarsari
Congkrang
Kebondalem
Kemuning
Bejen
Selo
Sabrang
Tanjungsari
10
11
12 Petung
13 Duren
14 Ngaliyan
2
1
1
0
2
0
0
0
0
0
0
0
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Pura
Vihara
Poliklinik
Posyandu
2
3
4
5
6
7
8
9
Larangan
Luwok
Prangkokan
SMP
SMA
Puskesmas
Puskesmas Pembantu
1 Lowungu
SD
No
TK
Desa
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1 0
0
0
0
0
0
0
0
0
52
17
62
20
40
27
16
93
45
15
26
39
45
535
Jumlah Penduduk
Pn = P1/Rn
2495
1248
832
624
499
416
Desa
Jumlah Penduduk
Lowungu
Jlegong
Prangkokan
Bejen
Selo Sabrang
Congkrang
Larangan Luwok
Banjarsari
Kemuning
Tanjungsari
Kebondalem
Duren
Petung
Ngaliyan
TOTAL
Orde Kota
(Rank Size Rule)
2495
2415
2083
1935
1755
1674
1378
1199
959
930
878
746
657
472
I
I
I
I
I
I
I
II
II
II
II
III
III
V
19576
Dari tabel Hirarki berdasarkan Analisis Rank Size Rule tersebut terlihat
bahwa Kecamatan Bejen terbagi atas 5 orde, yaitu :
Orde I : Desa Lowungu, Desa Jlegong, Desa Prangkokan, Desa Bejen, Desa
Selo Sebrang, Desa Congkrang, dan Desa Larangan Luwok
Desa
Warung/ toko
Surau
Posyandu
Masjid
Warung makan/
restoran
SD
TK
Polindes
SMP
Vihara
Koperasi
Puskesmas Pembantu
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Puskesmas
SMA
Poliklinik
Pura
JUMLAH
1 Lowungu
21
0 0
38
31
0 0
52
11
0 0
17
Jlegong
35
2 0
62
Banjarsari
0 0
20
Congkrang
21
1 0
40
Kebondalem
15
0 0
27
Kemuning
10
0 0
16
Bejen
Selo
Sabrang
Tanjungsari
48
13
0 3
93
28
0 0
45
0 0
15
17
0 0
26
20
0 0
39
17
10
0 0
45
TOTAL
288 61 47 46 30 20 16 11
Sumber : Kecamatan Bejen dalam Angka 2015, diolah kembali
3 3
0 535
No
2
3
4
5
6
7
8
9
Larangan
Luwok
Prangkokan
10
11
12 Petung
13 Duren
14 Ngaliyan
Warung/ toko
Surau
Posyandu
Masjid
Warung makan/
restoran
SD
TK
Polindes
SMP
Vihara
Koperasi
Puskesmas Pembantu
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Puskesmas
SMA
Poliklinik
Pura
JUMLAH
0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
Jlegong
0 0 0 0 0 0
Banjarsari
1 0 0 0 0 0
Congkrang
0 0 0 0 0 0
Kebondalem
0 1 0 0 0 0
Kemuning
0 0 0 0 0 0
Bejen
Selo
Sabrang
Tanjungsari
0 0 1 0 0 0
10
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 1 0 0 0 0
10
14 14
Sumber : Hasil Analisis, 2016
14
14
14
12
11
2 2 1 0 0 0 111
No
Desa
1 Lowungu
2
3
4
5
6
7
8
9
Larangan
Luwok
Prangkokan
10
11
12 Petung
13 Duren
14 Ngaliyan
TOTAL
1
1
0
0 0 1 0 0 0 0
0 0 0 1 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
10
10
9
Error
JUMLAH
Puskesmas Pembantu
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Puskesmas
SMA
Poliklinik
Pura
1
1
1
Koperasi
Vihara
SMP
Polindes
TK
Masjid
SD
Posyandu
1 Ngaliyan
2 Bejen
3 Jlegong
Surau
Desa
Warung/ toko
No
Warung makan/
restoran
1
3
2
Banjarsari
Kebondalem
Lowungu
Prangkokan
Selo
Sabrang
Tanjungsari
1
1
1
1
14
14
14
14
14
11
12
13 Kemuning
14 Duren
TOTAL
Error
JUMLAH
Puskesmas Pembantu
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Puskesmas
SMA
Poliklinik
Pura
Koperasi
Larangan
Luwok
Petung
Vihara
SMP
0 0 0 0 0 0 0
1 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0 0
Polindes
Masjid
TK
Posyandu
SD
Surau
Desa
4 Congkrang
5
6
7
8
9
10
Warung makan/
restoran
Warung/ toko
No
0
0
0
0
12
11
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
1 0
0 1
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
0 0 0
2 2 1 0 0 0
Keterangan :
Tangga
Kesalahan (error)
Desa
Jumlah Fasilitas
Tingkat/ Hirarki
Ngaliyan
Bejen
Jlegong
Congkrang
Larangan Luwok
10
10
9
9
9
I
I
II
II
II
9
8
8
8
7
7
7
7
6
6
111
4
1
3
3
2
2
2
2
3
5
35
No
Desa
Jumlah Fasilitas
Tingkat/ Hirarki
8
8
8
7
7
7
7
6
6
III
III
III
IV
IV
IV
IV
V
V
Petung
Banjarsari
Kebondalem
Lowungu
Prangkokan
Selo Sabrang
Tanjungsari
Kemuning
Duren
6
7
8
9
10
11
12
13
14
Orde IV : Desa Lowunu, Desa Prangkokan, Desa Selo Sabrang, dan Desa
Tanjungsari
Masjid
Warung makan/
restoran
SD
TK
Polindes
SMP
Vihara
Koperasi
Puskesmas Pembantu
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Puskesmas
SMA
Poliklinik
Pura
JUMLAH
1 Lowungu
Larangan
2 Luwok
3 Prangkokan
Posyandu
Desa
Surau
No
Warung/ toko
21
0 0 0
0 0 0 0 0
38
31
0 0 1
0 0 0 0 0
52
11
0 0 0
0 0 0 0 0
17
Desa
Warung/ toko
Surau
Posyandu
Masjid
Warung makan/
restoran
SD
TK
Polindes
SMP
Vihara
Koperasi
Puskesmas Pembantu
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Puskesmas
SMA
Poliklinik
Pura
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
Jlegong
Banjarsari
Congkrang
Kebondalem
Kemuning
Bejen
Selo Sabrang
Tanjungsari
Petung
Duren
Ngaliyan
TOTAL
35
7
21
15
10
48
28
7
17
20
17
288
7
3
4
6
2
7
2
3
3
8
10
61
4
3
3
1
1
7
4
1
1
5
5
47
5
3
3
1
1
8
6
1
1
4
3
46
3
0
4
0
0
13
0
0
1
0
3
30
3
1
2
1
1
2
2
1
1
1
2
20
2
1
1
1
0
2
2
1
1
0
2
16
1
1
1
1
1
0
1
1
1
0
1
11
0
0
0
0
0
2
0
0
0
0
1
3
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
2
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
2
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 62
0 20
0 40
0 27
0 16
0 93
0 45
0 15
0 26
0 39
0 45
0 535
Dari tabel di atas dapat diketahui jumlah masing-masing fasilitas yang ada di
Kecamatan Bejen. Total jumlah masing-masing jenis fasilitas di seluruh wilayah
kecamatan tersebut digunakan untuk menghitung nilai sentralitas fasilitas di
Kecamatan Bejen dengan rumus sebagai berikut :
10
JUMLAH
No
SMP
Vihara
Koperasi
Puskesmas
Pembantu
Gereja Protestan
50
50
50
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
50
50
50
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
50
50
50
3.33
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
50
50
2.17
3.33
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
50
2.13
2.17
3.33
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
2.13
2.17
3.33
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
1.64
2.13
2.17
3.33
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
0.35
1.64
2.13
2.17
3.33
5.00
6.25
9.09
33.33
0.35
1.64
2.13
2.17
3.33
6.25
9.09
0.35
1.64
2.13
2.17
3.33
5.00
6.25
Petung
0.35
1.64
2.13
2.17
3.33
5.00
Duren
0.35
1.64
2.13
2.17
3.33
0.35 1.64
14 Ngaliyan
Sumber : Hasil Analisis, 2016
2.13
2.17
3.33
2.17
3.33
0.35
1.64
2.13
2.17
3.33
0.35
1.64
2.13
2.17
3.33
Jlegong
0.35
1.64
2.13
2.17
Banjarsari
0.35
1.64
2.13
Congkrang
0.35
1.64
Kebondalem
0.35
1.64
Kemuning
0.35
11
Bejen
Selo
Sabrang
Tanjungsari
12
13
10
Pura
2.13
Poliklinik
1.64
SMA
0.35
Desa
Puskesmas
Polindes
33.33
Lowungu
Larangan
Luwok
Prangkokan
No
Gereja Katholik
TK
33.33
Warung makan/
restoran
33.33
Masjid
9.09
Posyandu
6.25
Surau
5.00
Warung/ toko
SD
100
50
100
50
50
100
50
50
50
100
50
50
50
100
33.33
50
50
50
33.33
33.33
50
50
50
100
100
33.33
33.33
33.33
50
50
9.09
33.33
33.33
33.33
50
50
50
100
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
50
50
100
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
50
50
50
50
100
5.00
6.25
9.09
33.33
33.33
33.33
50
50
50
100
5.00
5.00
50
100
100
100
Dari nilai sentralitas untuk masing-masing fasilitas tersebut dapat dicari Indeks Sentralitas Fasilitas dengan rumus berikut :
11
Surau
Posyandu
Masjid
Warung makan/
restoran
SD
TK
Polindes
SMP
Vihara
Koperasi
Puskesmas Pembantu
Gereja Protestan
Gereja Katholik
Puskesmas
SMA
Poliklinik
Pura
JUMLAH
No
Warung/ toko
Tabel 11. Indeks Sentralitas Fasilitas untuk Masing-Masing Desa di Kecamatan Bejen
16.67
11.48
14.89
17.39
43.33
10.00
12.50
0.00
66.67
0.00
100
0.00
0.00
0.00
100.00
0.00
0.00
0.00
392.93
Larangan
Luwok
Ngaliyan
10.76
1.64
10.64
10.87
20.00
5.00
6.25
0.00
0.00
0.00
0.00
50.00
50.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
5.90
16.39
10.64
6.52
10.00
10.00
12.50
9.09
33.33
0.00
0.00
0.00
0.00
50.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Jlegong
12.15
11.48
8.51
10.87
10.00
15.00
12.50
9.09
0.00
66.67
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Congkrang
7.29
6.56
6.38
6.52
13.33
10.00
6.25
9.09
0.00
33.33
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Duren
6.94
13.11
10.64
8.70
0.00
5.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
50.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Banjarsari
2.43
4.92
6.38
6.52
0.00
5.00
6.25
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
50.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Kebondalem
Selo
Sabrang
Lowungu
5.21
9.84
2.13
2.17
0.00
5.00
6.25
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
50.00
0.00
0.00
0.00
0.00
9.72
3.28
8.51
13.04
0.00
10.00
12.50
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
7.29
6.56
12.77
8.70
0.00
5.00
6.25
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Petung
5.90
4.92
2.13
2.17
3.33
5.00
6.25
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Tanjungsari
2.43
4.92
2.13
2.17
0.00
5.00
6.25
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Prangkokan
3.82
1.64
2.13
2.17
0.00
5.00
6.25
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Kemuning
3.47
3.28
2.13
2.17
0.00
5.00
0.00
9.09
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
Desa
1 Bejen
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
TOTAL
12
165.16
164.38
156.27
98.76
94.39
90.59
89.69
66.15
55.65
38.80
31.99
30.10
25.14
1500
=
=
= 73,56
= 319,38 - 392,93
Orde II
= 245,82 319,38
Orde III
= 172,26 245,82
Orde IV
= 98,7 172,26
Orde V
= 25,14 98,7
Desa
Jumlah Penduduk
Jumlah Fasilitas
Orde
Nilai Orde
Bejen
Larangan
Luwok
Ngaliyan
Jlegong
Congkrang
Duren
Banjarsari
Kebondalem
Selo
Sabrang
Lowungu
Petung
Tanjungsari
Prangkokan
Kemuning
2495
38
392.93
319,38 - 392,93
1378
52
165.16
IV
2083
2415
1199
1674
878
959
17
62
20
40
27
16
164.38
156.27
98.76
94.39
90.59
89.69
IV
IV
IV
V
V
V
1935
93
66.15
1755
930
657
746
472
45
15
26
39
45
55.65
38.80
31.99
30.10
25.14
V
V
V
V
V
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
13
98,7 - 172,26
25,14 - 98,7
Dari hasil analisis pada tabel di atas terlihat bahwa Desa Bejen sebagai
ibukota Kecamatan Bejen memiliki hirarki pelayanan fasilitas pada orde 1.
2. Analisis Interaksi Keruangan
Analisis interaksi keruangan ini dilakukan dengan mengukur kekuatan
interaksi antara desa yang ada dengan ibukota kecamatannya. Rumus yang dipakai
adalah sebagai berikut :
Kekuatan
Interaksi
114.268,05
1378
3.5
217,667,76
2083
5.0
161.224,2
Jlegong
2415
5.0
186.921
Banjarsari
1199
3.0
257.785
Congkrang
1674
2.5
518.270,4
Kebondalem
878
4.0
106.183,13
Kemuning
959
4.0
115.979,06
1935
0.0
1755
1.5
1.509.300
11
Bejen
Selo
Sabrang
Tanjungsari
930
5.0
71.982
12
Petung
657
9.0
15.695
13
Duren
746
10.0
14.435,1
472
12.0
6.342,5
No.
Desa
Lowungu
Larangan
Luwok
Prangkokan
10
14 Ngaliyan
Sumber : Hasil Analisis, 2016
Dari tabel tersebut terlihat bahwa Desa Selo Sebrang merupakan desa yang
memiliki kekuatan interaksi paling kuat di antara desa-desa lainnya. Hal ini
dipengaruhi oleh dekatnya jarak antara Desa Selo Sebrang dan Desa Bejen sebagai
ibukota kecamatan.
14
SEKTOR
Pertanian
Pertambangan dan
Penggalian
Industri Pengolahan
Listrik, Gas dan Air
Minum
Bangunan
Perdagangan,Hotel &
Rumah Makan
Pengangkutan dan
Komunikasi
Keuangan, Persewaan
dan Jasa Perusahaan
Jasa
Total
441.64
524.63
52,999.07
65,423.63
5,492.53
7,188.47
896,500.93
1,408,166.52
1,303.70
2,106.55
53,293.54
83,515.44
7,893.88
11,676.79
283,801.44
435,682.78
12,862.83
20,868.40
843,836.89
1,318,844.53
2,376.72
3,882.26
265,160.71
408,808.64
2,822.13
4,368.56
208,243.72
347,376.90
24,663.33
132,684.11
36,891.34
194,503.26
786,569.48
5,069,020.30
1,254,750.76
7,679,241.75
SEKTOR
Pertanian
Pertambangan dan
Penggalian
Industri Pengolahan
Listrik, Gas dan Air
Minum
Bangunan
Perdagangan,Hotel &
Rumah Makan
Pengangkutan dan
Komunikasi
BEJEN
pi / p total
0.5640
TEMANGGUNG
Pi / P total
0.3312
0.0033
NILAI LQ
KETERANGAN*
1.703
Basis
0.0105
0.318
Non-basis
0.0414
0.1769
0.234
Non-basis
0.0098
0.0105
0.935
Non-basis
0.0595
0.0560
1.063
Basis
0.0969
0.1665
0.582
Non-basis
0.0179
0.0523
0.342
Non-basis
15
NO
8
9
SEKTOR
Keuangan, Persewaan
dan Jasa Perusahaan
Jasa
BEJEN
pi / p total
TEMANGGUNG
Pi / P total
NILAI LQ
KETERANGAN*
0.0213
0.0411
0.518
Non-basis
0.1859
0.1552
1.198
Basis
*Keterangan: Kriteria penentuannya adalah Menjadi Sektor Basis bilamana Nilai LQ>1; sebaliknya
Sektor Non-Basis bernilai LQ<1
SEKTOR
1 Pertanian
Pertambangan dan
2 Penggalian
3 Industri Pengolahan
Listrik, Gas dan Air
4 Minum
5 Bangunan
Perdagangan,Hotel &
6 Rumah Makan
Pengangkutan dan
7 Komunikasi
Keuangan, Persewaan
8 dan Jasa Perusahaan
9 Jasa
LQ
LQ BEJEN TEMANGGUNG
pi / p total
Pi / P total
0.5501
0.3069
NILAI LQ
KETERANGAN*
1.793
Basis
0.0027
0.0370
0.0085
0.1834
0.317
0.202
Non-basis
Non-basis
0.0108
0.0600
0.0109
0.0567
0.996
1.058
Non-basis
Basis
0.1073
0.1717
0.625
Non-basis
0.0200
0.0532
0.375
Non-basis
0.0225
0.1897
0.0452
0.1634
0.497
1.161
Non-basis
Basis
Dapat dilihat bahwa sektor basis di Kecamatan Bejen pada tahun 2014 adalah
sektor pertanian, sektor jasa, dan sektor bangunan. Bila dilihat pada tahun 2010,
sektor basis untuk Kecamatan Bejen ini tidak berubah dengan besaran nilai LQ
yang tidak jauh berbeda. Hal ini menunjukkan bahwa ketiga sektor tersebut,
khususnya sektor pertanian, sebagai sektor dengan nilai LQ terbesar, merupakan
sektor basis yang memiliki pengaruh penting dalam perekonomian masyarakat
Kecamatan Bejen.
16
2. Analisis Shift-Share
a. Indeks Spesialisasi Daerah berdasarkan PDRB
Analisis Shift Share merupakan analisis yang digunakan untuk mengetahui
pergeseran atau perubahan struktur ekonomi Kecamatan Bejen terhadap
struktur ekonomi Kabupaten Temanggung yang dilihat dari masing-masing
sektor. Keunggulan analisis ini adalah :
SEKTOR
PN
PP
PPW
PB
Ra - 1
Ri - Ra
ri - Ri
PP+PPW
Pertanian
51.49%
-11.10%
2.60%
-8.50%
Pertambangan dan
Penggalian
51.49%
-28.05%
-4.65%
-32.70%
51.49%
5.58%
-26.20%
-20.62%
51.49%
51.49%
5.21%
2.02%
4.87%
-5.59%
10.09%
-3.57%
51.49%
4.80%
5.95%
10.74%
51.49%
2.68%
9.17%
11.85%
51.49%
15.32%
-12.02%
3.30%
51.49%
8.03%
-9.94%
Total
51.49%
0.00%
-4.90%
Sumber : Statistik Daerah Kecamatan Bejen 2015, diolah kembali
-1.91%
-4.90%
3
4
5
6
7
8
9
Industri Pengolahan
Listrik, Gas dan Air Minum
Bangunan
Perdagangan,Hotel &
Rumah Makan
Pengangkutan dan
Komunikasi
Keuangan, Persewaan dan
Jasa Perusahaan
Jasa
Dari tabel analisis tersebut dapat dilihat bahwa sektor dengan tingkat
pertumbuhan tertinggi merupakan sektor pengangkutan dan komunikasi
dengan nilai 11,85%. Pertumbuhan ini diikuti oleh sektor perdagangan, hotel,
dan rumah makan serta sektor listrik, gas, dan air minum. Di sisi lain, sektor
dengan tingkat pertumbuhan paling rendah, terlihat dari nilai analisis shift
17
9.17
5.95
4.87
2.60
-35.00
-30.00
-25.00
-4.65
-20.00
-15.00
-10.00
0.00
-5.00
0.00
-5.00
-10.00
5.00
-5.59
10.00
-9.94
15.00
20.00
-12.02
-15.00
-20.00
-25.00
-26.20
-30.00
KPPW
(+/-)
Pertanian
2.60%
Pertambangan dan
Penggalian
-4.65%
Industri Pengolahan
26.20%
4.87%
Bangunan
-5.59%
Perdagangan,Hotel &
Rumah Makan
5.95%
KET
Mempunyai daya
saing
Tidak mempunyai
daya saing
Tidak mempunyai
daya saing
Mempunyai daya
saing
Tidak mempunyai
daya saing
Mempunyai daya
saing
18
KPP
(+/-)
28.05%
5.58%
5.21%
2.02%
4.80%
2.68%
KET
Spesialisasi dalam sektor yang
secara nasional tumbuh lambat
Spesialisasi dalam sektor yang
secara nasional tumbuh cepat
Spesialisasi dalam sektor yang
secara nasional tumbuh cepat
Spesialisasi dalam sektor yang
secara nasional tumbuh cepat
Spesialisasi dalam sektor yang
secara nasional tumbuh cepat
Spesialisasi dalam sektor yang
secara nasional tumbuh cepat
KPPW
(+/-)
SEKTOR
Pengangkutan dan
Komunikasi
Keuangan,
Persewaan dan Jasa
Perusahaan
KPP
(+/-)
KET
9.17%
Mempunyai daya
saing
15.32%
12.02%
Tidak mempunyai
daya saing
8.03%
Tidak mempunyai
0.00%
daya saing
Sumber : Statistik Daerah Kecamatan Bejen 2015, diolah kembali
Jasa
KET
-9.94%
Dari analisis KPPW dan KPP untuk seluruh sektor di Kecamatan Bejen,
dapat dilihat bahwa ada 3 jenis sektor yang memiliki daya saing dan spesialisasi
dalam sektor yang secara nasional tumbuh cepat. Ketiga sektor itu adalah :
Tabel 19. Hasil Analisis Spesialisasi Berdasarkan PDRB Kecamatan Bejen 2014
SEKTOR
PP
PPW
PP + PPW
(PB)
KETERANGAN
Pertanian
Pertambangan dan Penggalian
Industri Pengolahan
Listrik, Gas dan Air Minum
Bangunan
-11.10%
2.60%
-8.50%
Mundur
-28.05%
-4.65%
-32.70%
Mundur
5.58%
-26.20%
-20.62%
Mundur
5.21%
4.87%
10.09%
Maju
2.02%
-5.59%
-3.57%
Mundur
4.80%
5.95%
10.74%
Maju
2.68%
9.17%
11.85%
Maju
15.32%
-12.02%
3.30%
Maju
8.03%
-9.94%
-1.91%
Jasa
Sumber : Statistik Daerah Kecamatan Bejen 2015, diolah kembali
Mundur
Hasil kinerja tiap sektor tersebut juga dapat terlihat pada tabel hasil
analisis spesialisasi di atas. Dari tabel tersebut terlihat bahwa terdapat 4
sektor yang mengalami perkembangan, yaitu sektor pengangkutan dan
komunikasi, sektor perdagangan, hotel dan rumah tangga, sektor listrik, gas,
dan air minum, serta sektor keuangan, persewaan, dan jasa perusahaan.
19
Sedangkan
sektor
yang
paling
tidak
berkembang
adalah
sektor
DAFTAR PUSTAKA
Kecamatan Bejen dalam Angka Tahun 2015
Statistik Daerah Kecamatan Bejen Tahun 2015
Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Temanggung menurut Lapangan Usaha Tahun 20082013
20