Nama : Adya Teguh N.

NPM : 110110110303
Asas- asas Hukum Agraria
a. Asas pengusaan oleh negara
Dijelaskan dalam pasal 2 ayat 1 UUPA yang menjelaskan bahwa bumi, air dan ruang angkasa,
termasuk kekayaan alam yang terkandung didalamnya itu pada tingkatan tertinggi dikuasai oleh
Negara, sebagai organisasi kekuasaan seluruh rakyat. Pada kenyataannya saat ini kekayaan alam
yang terdapat di Indonesia hampir seluruhnya dikuasai oleh pihak asing dan dikelola oleh pihak
asing juga
b. Asas fungsi sosial
Untuk tidak merugikan kepentingan umum maka pemilikan dan penguasaan tanah yang
melampaui batas tidak diperkenankan.
c. Asas hukum adat
Dijelaskan dalam pasal 3 dan 5 UUPA bahwa hak-hak ulayat yang terdapat pada tanah ulayat
berlaku berdasarkan hukum adat sepanjang tidak bertentangan dengan undang-undang dan
peraturan-peraturan yang lebih tinggi.
d. Asas nasionalitas dan kesadaran
Dijelaskan dalam pasala 10 UUPA, bahwa apabila tanah yang dimiliki oleh seseorang tidak
dipergunakan sebagaimana mestinya, tanah tersebut dapat digunakan untuk hal-hal yang
bermanfaat, tetapi dibatasi dan diatur
e. Asas larangan pemilikan tanah melampaui batas
Diatur dalam pasal 7 jo. Pasal 17 UUPA, penguasaan dan pemilikan tanah yang melebihi batas
maksimum tidak diperbolehkan, dan apabila terjadi demikian maka kelebihan dari batas
maksimum tersebut tidak akan disitu tetapi akan diambil oleh pemerintah dengan ganti kerugian.
Tanah tersebut selanjutnya akan dibagikan kepada rakyat yang membutuhkan.
f. Asas perencanaan umum
Dijelaskan dalam pasal 14 UUPA, yang mengatur soal perencanaan persediaan, peruntukan, dan
penggunaan bumi, air dan ruang angkasa. Perencanaan ini tidak hanya ditujukan untuk
menyediakan tanah pertanian, perternakan, perikanan, industri dan pertambangan, akan tetapi
perencanaan disini juga ditujukanuntuk memajukan hal-hal tersebut. Pengesahan peraturan
pemerintah daerah harus dilakukan dalam rangka rencana umum yang dibuat oleh pemerintah
pusat dan sesuai dengan kebijakan pusat
g. Asas pemeliharaan tanah
Diatur dalam pasal 15 UUPA, tanah wajib dipelihara dengan baik oleh tiap-tiap orang, badan
hukum,atau instansi yang mempunyai hubungan hukum dengan tanah itu termasuk menjaga
kesuburan tanah