Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A DENGAN
ANEMIA DAN EPISTAKSIS DI RUANG PERAWATAN ANAK
RUMAH SAKIT DUSTIRA CIMAHI
A. Tinjauan Kasus
1.
Pengkajian
a. Pengumpulan Data
1) Boidata
a) Anak
Nama
: An.A
Umur
: 10 Tahun
Jenis Kelmain
: Perempuan
Pendidikan
: SD ( Kelas 6 )
Anak ke
: 2 (Dua)
Tanggal masuk RS
Tanggal Pengkajian
No. Reg.
: 0512040084
Diagnosa medis
: Anemia
b) Orang tua
Nama ayah
: Tn. A
Umur
: 40 tahun
Agama
: Islam
Pendidikan
: SMU
Pekerjaan
: Swasta
Suku bangsa
: Sunda
Nama ibu
: Ny. E
Umur
: 38 tahun
Agama
: Islam
Pendidikan
: SMU
Pekerjaan
Alamat
2) Riwayat Kesehatan
a) Riwayat Penyakit Sekarang
(1) Alasan masuk Rumah Sakit
Sejak siang sebelum masuk Rumah Sakit, klien Mimisan
dan mengeluh lemah badan disertai badan panas hilang timbul,
kepala terasa pusing dan terlihat pucat, serta batuk pilek (+).
Kemudian klien dibawa ke UGD RS. Dustira oleh orang
Tuanya tanggal 19 Juli 2004 jam 21.05 WIB. Dokter
memutuskan agar klien dirawat di ruang perawatan anak RS.
Dustira.
(2) Keluhan Utama Saat Didata
Ibu mengatakan klien pusing dan badannya terasa lemas.
klien juga mengeluh terasa hangat pada hidung kiri yang
Epistaksis, hangat dirasakan bertambah bila perdarahan pada
Epistaksis keluar. perdarahan juga bertambah bila klien
beraktivitas dan menangis dan berkurang bila klien istirahat
b)
c)
3) Data Biologis
Tabel 3.1.
Pola Kebutuhan Sehari-Hari pada Anak V
NO
(1)
1
KEBIASAAN
SEHARI-HARI
(2)
Pola nutrisi
a. Makan
- Frekuensi
- Jenis
- Jumlah
- Keluhan
b. Minum
Jumlah
Jenis
Pola eliminasi
1. BAB
Frekuensi
Konsistensi
Warna
Bau
Keluhan
2. BAK
Frekuensi
Warna
Jumlah
Pola istirahat tidur
a. Tidur siang
b. Tidur malam
c. Keluhan
Personal hygiene
a. Mandi
b. Keramas
c. Ganti pakaian
d. Potong kuku
Pola aktivitas dan bermain
DI RUMAH
DI RUMAH SAKIT
(3)
(4)
3 x/hari
nasi, lauk pauk, sayur
1 porsi habis
Tidak ada
1400-1600 cc/hari
air putih, teh dan susu.
3 x/hari
bubur, lauk, tempe, sayur
2 -3 sendok
Tidak ada
1400-1600 cc/hari
air putih, teh manis
1-2 x/hari
lembek
kuning tengguli
khas
tidak ada
1-2 x/hari
lembek
hijau
khas
tidak ada
6-7 x/hari
kuning jernih
400-600 cc/hari
6-7 x/hari
kuning jernih
400-600 cc/hari
1-2 jam/hari
8-9 jam
tidak ada keluhan
1-2 jam/hari
9-10 jam
tidak ada keluhan
2 x/hari
2 x/seminggu
2x sehari
bila panjang
Diseka
belum pernah
2x sehari
Satu kali selama dirawat
4) Riwayat Imunisasi
Menurut orang tua klien bahwa imunisasi dasar klien telah lengkap
(Hepatiti, BCG, DPT, Polio dan Campak) klien mendapat imunisasi
dari bidan dan imunisasi ulang belum dapat karena belum mencapai
umur imunisasi ulang.
5) Reaksi Hospitalisasi
Menurut orag tua klien pada saat masuk ruang perawatan klien
tidak mau ditinggalkan keluarga (ibunya) dan tidur klien gelisah
6) Kepribadian dan Riwayat Sosial
* Pola mengasuh anak
Menurut orang tua bahwa klien diasuh oleh orang tua sendiri.
7)Pemeiksaan Fisik
a) Keadaan Umum
(1) Keadaan klien
klien
terlihat
lemah
(2) Kesadaran
: kompos mentis
: 100 / 70 mmHg
Denyut nadi
: 90 x/menit
Pernafasan
: 20 x/menit
Suhu tubuh
: 360 C
(4) Antropometri
Berat badan
: 35 kg
Tinggi badan
: 145 cm
b) Pemeriksaan umum
(1)
Kepala
(a)
Rambut
Rambut berwarna hitam, ditribusi merata, keadaan
lengket dan kusam, terdapat ketombe, tidak terdapat
nodul maupun lesi, tidak ada nyeri tekan
(b)
Mata
Bentuk dan gerak mata simetris, kornea terlihat jernih,
konjungtiva anemis, sklera tidak ikterik, reflek pupil
isokor, fungsi penglihatan baik (klien dapat membedakan
warna)
(c)
Hidung
Bentuk hidung simetris dan terlihat kokoh, mukosa
hidung lembab berwarna merah muda, septum terletak
membagi simetris lubang hidung, terpasang Tampon pada
hidung sebelah kiri, tidak terdapat pernapasan cuping
hidung. Fungsi penciuman baik yaitu dapat membedakan
bau kopi dan kayu ptih.
(d)
Mulut
- Bibir
Terletak simetris atas dan bawah, berwarna agak pucat
dan terlihat kering, mukosa mulut lembab.
- Gusi dan gigi
Jumlah gigi 30 buah, tidak terdapat karies, tidak ada
pendarahan.
- Lidah
Warna pucat, bersih, lesi dan nodul tidak ada, fungsi
pengecap baik (klien dapat membedakan gula dan
garam).
- Pharing
Mukosa lembab, agak pucat tidak kemerahan, tidak ada
stomatitis, tidak ada pembesaran pada tonsil.
- Rongga mulut
Tampak bersih
(e)
Telinga
Terletak simetris sisi kiri dan kanan, pina terlihat
kemerahan, tidak ada nyeri tekan pada mastoid, tidak
terdapat serumen maupun otorhoe, fungsi pendengaran
baik yaitu klien dapat mendengar detik jarum jam pada
jarak 10 cm dari telinga.
(2) Leher
Gerakan leher bebas, tidak ada tahanan. Trachea terletak
simetris, tidak ada peningkatan pada vena jugularis, tidak ada
pembesaran pada kelenjar getah bening maupun kelenjar
tyroid.
(3) Dada
(a) Anterior
- Paru-paru
Bentuk dada
Gerakan dada
: Simetris
: Tidak ada
Frekuensi pernafasan
: 20 x/menit
Bunyi paru-paru
: Vesikuler
: Tidak ada
- Jantung
Bunyi jantung
: Murni reguler
Heart rate
: 90 x/menit
Pembesaran
: Tidak ada
(b) Posterior
- Skoliosis lordosis dan kiposis : Tidak ada
- Vokal Fomitus
(4) Abdomen
: 12 x/menit
(f) Hepar
(g) Lien
(5) Ektremitas
(a)
Ekstremitas atas
- Gerakan
: Dapat
melakukan
gerakan
fleksi,
- Kekuatan otot :
- Kuku
+5
+5
warna
: Pucat,
CRT
- Kekuatan otot : +5
- Oedem
: Tidak ada
- Kuku
Warna
: Pucat
+5
CRT
Keadaan
: Tidak panjang
PEMERIKSAAN
Hemoglobin
HASIL
3,5
N.NORMAL
12,5-18,0 gr/dl
INTERPRETASI
Rendah
Leukosit
4,0
4,6-11,0 rb/mm3
Rendah
Hematokrit
11
38-51%
Rendah
TANGGAL
7-12-2005
Trombosit
9) Therapy
150
150-450 rb/mm
Normal
: - Infus RL 15 gtt/menit
- Transfusi PRC 2 labu = I lb/hr : 5-8 gtt/menit
- Transamin 3x1 Tab
- Ambroksol 3x1 Tab
b. Analisis Data
Tabel 3.3
Analisa Data pada Anak A
Nama
Umur
No. Reg
NO
1
1
: Anak. A
: 10tahun
: 0512040084
DATA PENUNJANG
2
DS : - Ibu klien mengatakan
banyak darah yang keluar
dari hidung Anaknya
DO : - Konjungtiva anemis
- Bibir pucat
- Telapak tangan dan kaki
pucat
- Kuku tangan dan kaki agak
pucat, tidak sianosis
- CRT kembali dalam 2 detik.
2.
DS : - Klien mengatakan
Badannya terasa lemah
DO: - Klien terlihat berbaring di
tempat tidur
ETIOLOGI
3
Keluar nya darah yang
berlebihan dari Hidung
Ketidakseimbangan
pembentukan dan pengrusakan
sel-sel darah merah
Pengikatan O2 berkurang
Perubahan skeletal
Anemia
MASALAH
4
Penurunan
kadar Hb
dalam darah
(anemia)
Intoleransi
Aktifitas
Penurunan Aktifitas
DS: - Klien mengatakan belum
pernah keramas
DO : Rambut Klien terlihat kotor
dan kusam
Gangguan
pemenuhan
personal
Hygiene
4.
Cemas
Gangguan
rasa Aman
cemas.
3.
10
: Anak. A
: 10 tahun
: 0512040084
DIAGNOSA KEPERAWATAN
2
Penurunan kadar Hb dalam darah
(anemia) berhubungan dengan
Epistaksis
Intoleransi aktifitas berhubungan
dengan ketidak seimbangan antara
suplai oksigen keseluruh Tubuh
TGL
DITEMUKAN
3
6-12-2005
TGL TERATASI
PARAF
4
-
5
Hatta
6-12-2005
Hatta
3.
6-12-2005
6-12-2005
Hatta
6-12-2005
6-12-2005
Hatta
11
: Anak. A
: 10 tahun
: 0512040084
Tabel 3.5
Rencana Asuhan Keperawatan Pada Anak A
Di Ruang Anak RS. Dustira
NO
DIAGNOSA KEPERAWATAN
TUJUAN
1
1
2
Penurunan kadar Hb dalam darah
(anemia)
berhubungan
dengan
Epistaksis
3
Penurunan kadar Hb
dalam darah (anemia)
dapat teratasi dengan
kriteria :
Jangka Pendek :
Dalam waktu 1x24 jam
setelah
dilakukan
tindakan perawatan :
- Konjungtiva tidak
anemis
- Kadar
HB
meningkat
- Bibir tidak pucat
DS : DO : - Konjungtiva anemis
- Bibir pucat
- Telapak tangan dan kaki
pucat
- Kadar HB : 3,5
2.
Intoleransi aktifitas
berhubungan dengan ketidak
Jangka Panjang :
Dalam waktu 4x24 jam
setelah
dilakukan
perawatan :
- Telapak tangan dan
kaki tidak pucat
- Klien terlihat Segar
Jangka pendek:
-Selama 3-4 hari
perawatan Klien dapat
PERENCANAAN
INTERVENSI
RASIONAL
4
5
1. Observasi tanda-tanda vital
1. mengetahui keadaan umum
klien
2. Cek Hb 1 hari setelah 2. Untuk mengetahui ada
pemberian transfusi darah
tidaknya peningkatan kadar
Hb dalam darah
3. Kolaborasi dengan dokter 3. Mengidentifikasi defisiensi
tentang Hb menurun,
dan kebutuhan pengobatan
untuk pemberian transfusi
atau respon terahdap terapi
darah : 1 labu/hari
diberikan 2 labu.
12
PARAF
6
Hatta
Hatta
Kebutuhan
personal 1.
hygiene
terpenuhi
dengan kriteria:
2.
1.
2.
Jangka Pendek :
3.
Dalam waktu 1 jam
setelah
dilakukan
tindakan perawatan :
- Rambut, badan dan
kuku klien bersih.
4.
Bimbing
klien
untuk
mandiri secara bertahap
seperti oral hygiene atau
menggosok gigi di tempat
tidur.
Libatkan
klien
untuk
memenuhi
kebutuhan
dasarnya dalam kebersihan
diri
seperti
mengganti
pakaian,
membersihkan
muka.
Ganti pakaian klien setiap
hari.
3.
Memotivasi klien
beraktivitas.
4.
Membantu
klien
beraktivitas secara mandiri.
5.
Membantu
menjaga
kebersihan diri pada klien.
.
Hatta
3
DO : - Klien bedrest
- Klien terlihat lemah
- Rambut, badan dan kuku
kotor
- Kuku tangan dan kaki
panjang.
Jangka Panjang :
Dalam waktu 4 hari
setelah
dilakukan
tindakan perawatan :
- Personal
hygiene 5.
terpenuhi
secara
mandiri
13
Mengetahui
ketidakmampuan
klien
dalam beraktivitas
Membantu
dalam
memenuhi kebutuhan klien.
untuk
Hatta
DO : -
Jangka Panjang :
Dalam waktu 2 hari
setelah
dilakukan
tindakan
perawatan
keluarga tidak cemas.
1.
3.
14
2.
4.
Mengetahui
tingkat
pengetahuan keluarga
Memberikan
dukungan
moril dapat mengurangi
tingkat kecemasan.
Menambah
pengetahuan
keluarga
Membantu mengatasi rasa
cemas.
Hatta
TGL/JAM
2
6-12-2005
Pagi
Diagnosa
3
Penurunan kadar Hb
dalam
darah
(anemi)berhubungan
dengan Epistaksis
IMPLEMENTASI
4
Jam 09.00 WIB
Mengobservasi TTV
EVALUASI
5
Jam 10.15 WIB
S:
klien
mengatakan
kondisi anaknya agak
lemah dan pucat
O:
Konjungtiva anemis
Bibir pucat
Telapak tangan dan kaki
pucat
Hb : 3,5 gr/dl
A:
Masalah belum teratasi
P:
Delegasikan
kepada
dinas sore
Monitor
tanda-tanda
vital.
PARAF
6
Hatta
6-12-2005
Pagi
Intoleransi
aktifitas
berhubungan
dengan ketidak
seimbangan
antara suplai
oksigen
keseluruh Tubuh
Jam.09.30 WIB
Perhatikan tirah Baring, Bantu
Aktivitas perawatan
Pantau kecenderungan
tekanan darah,
catat perkembangan
hipotensi dan perubahan
tekanan denyut
klien
mengatakan
badannya masih terasa
lemah.
O:
Klien terlihat melakukan
Aktivitas
dengan
bantuan perawat
dan
keluarga
A:
Masalah belum teratasi
P:
Intervensi dilanjutkan.
Hatta
6-12-2005
Pagi
Gangguan
Jam.11.00.WIB
pemenuhan personal Monitor kemampuan
hygiene behubungan dalam beraktivitas.
dengan
kondisi
Hatta
15
klien
6-12-2005
Siang
Gangguan
rasa
cemas sehubungan
dengan
kurang
terpaparnya
informasi
bersih
keramas
5. Catatan Perkembangan
: Anak. A
Umur
: 10 tahun
No. Reg.
: 0512040084
Tabel 3.7
Catatan Perkembangan pada Anak A
di Ruang Perawatan Anak RS. Dustira
16
ingin
O:
Rambut Klien terlihat
Bersih
A:
Masalah teratasi
P:
Intervensi dihentikan
Jam : 11.30 WIB
S:
Orang
tua
klien
mengatakan
bahwa
sudah mengerti tentang
penyakit Anaknya dan
tahu tentang perawatan
Epistaksis
O : Klienb terlihat lebih
tenang
A:
Masalah teratasi
P:
Intervensi dihentikan
6.
Nama
dan
Hatta
NO
1
1
TANGGAL
2
7-12-2005
10.30.WIB
Diagnosa
3
Penurunan
kadar Hb dalam
darah (anemi)
berhubungan
dengan
Epistaksis
EVALUASI
4
S : orang tua klien mengatakan anaknya sudah
segar dan tidak lemah
O:
17
PARAF
5
Aceng
22-07-2004
10.30 WIB
Gangguan
pemenuhan
personal
hygiene
behubungan
dengan kondisi
tubuh
yang
lemah,
Aceng
A : masalah teratasi
P : intervensi dihentikan
I : menghentikan intervensi karena masalah
teratasi sepenuhnya.
E : orang tua klien mengatakan akan melaksanakan
pencegahan terhadap penyakit anemia dengan
menjaga makanan sesuai dengan cara-cara yang
telah diterangkan.
R : rasa cemas teratasi, intervensi dihentikan.
18
1.
8-12-2005
Penurunan
10.30 WIB
kadar Hb
dalam darah
O:
(anemia)
berhubungan
dengan
Hb = 5,6 gr/dl
Ht = 25 %
Tb = 160 rb/mm3
Epistaksis
19
Hatta
Gangguan
pemenuhan
personal
hygiene
behubungan
dengan kondisi
tubuh
yang
lemah,
Aceng
A : masalah teratasi
P:
I :
20
21
24-07-2004
Klien
12.30 WIB
persiapan
pulang
perawatan
Aceng
25-07-2004
Gangguan
12.30 WIB
pemenuhan
kebutuhan
nutrisi
22
Aceng
23