UJIAN KASUS

Oleh :
Widyanisa Dwianasti
1102011291

Penguji :
dr. Hapsari Triandriyani, M.Kes, SpKK

Kepanitraan Klinik Bagian Ilmu Kulit dan Kelamin

Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo
31 Oktober 3 Desember 2016

PRESENTASI KASUS
IDENTITAS
Nama

: An. A

Usia

: 6 tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Suku bangsa : Betawi
Agama

: Islam

Alamat

: Depok

Pekerjaan

: Pelajar

ANAMNESA
Anamnesa dilakukan secara: Alloanamnesa dan autoanamnesa pada tanggal 29
November 2016
Keluhan Utama:
Bercak-bercak putih pada lengan dan tungkai sejak 1 bulan yang lalu
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang diantar Ibunya ke poliklinik kulit dan kelamin RSUD Pasar
Rebo dengan terdapat bercak-bercak putih pada lengan dan tungkai sejak 1 bulan
yang lalu. Bercak awalnya terlihat pertama kali pada daerah lengan bawah dan
seiring berjalan waktu bercak semakin terlihat banyak hingga menyebar pada daerah
paha dan tungkai bawah. Walaupun bercak putih bertambah banyak jumlahnya,
bercak tidak terlihat semakin melebar. Bercak tidak terdapat pada punggung, dada,
atau daerah lipatan seperti ketiak atau selangkang. Bercak-bercak putih tidak
dirasakan gatal oleh pasien baik dalam keadaan tenang ataupun berkeringat.
Menurut ibu pasien, pasien sering bermain hingga berkeringat banyak. Pasien
juga terbiasa memakai kaos pemain bola yang kurang baik dalam menyerap keringat.
Riwayat kontak terkena bahan-bahan iritan seperti bahan kimia disangkal.
Pasien pernah mengalami keluhan bercak putih juga pada lengan 1 tahun
yang lalu dan diketahui oleh ibu sebagai alergi terhadap udara. Keluhan pasien pada
1 tahun lalu ini diberikan obat salep (ibu pasien lupa nama obatnya) dan obat minum

(ibu pasien lupa nama obatnya). Saat pengobatan terdahulu, seminggu setelah pasien
mendapat pengobatan, menurut ibu pasien, bercak putih mulai pudar dan pasien tidak
kembali kontrol ke dokter. Untuk keluhan bercak putih saat ini, bercak putih terlihat
lebih banyak daripada keluhan bercak putih 1 tahun yang lalu dan saat ini belum
diberi pengobatan apapun oleh ibu pasien.
Riwayat Penyakit Dahulu
-

Pasien pernah mengalami keluhan yang sama 1 tahun sebelumnya

Riwayat alergi obat dan makanan disangkal
Riwayat penyakit autoimun disangkal
Riwayat penyakit metabolik seperti tiroid atau diabetes disangkal

Riwayat Penyakit Keluarga

-

Keluarga pasien tidak ada yang mengalami keluhan yang serupa dengan

pasien
Riwayat alergi disangkal
Riwayat penyakit autoimun disangkal
Riwayat penyakit metabolik seperti tiroid atau diabetes disangkal

PEMERIKSAAN FISIK
a. Status Generalis
Keadaan umum
Kesadaran

: Baik
: Composmentis

b. Status Dermatologis
Lokasi: Regio antebrachii, femoralis, dan cruris media dextra sinistra
Eflorosensi: Lesi berupa makula hipopigmentasi, berbatas tegas, berbentuk
oval, terdiri atas beberapa ukuran, sebagian tersusun konfluens, dan
berskuama halus.

RESUME
Pasien datang diantar Ibunya ke poliklinik kulit dan kelamin RSUD Pasar
Rebo dengan terdapat bercak-bercak putih pada lengan dan tungkai sejak 1 bulan
yang lalu. Bercak awalnya terlihat pertama kali pada daerah lengan bawah dan
seiring berjalan waktu bercak semakin terlihat banyak hingga menyebar pada daerah

paha dan tungkai bawah. Bercak-bercak putih tidak dirasakan gatal oleh pasien baik
dalam keadaan tenang ataupun berkeringat. Menurut ibu pasien, pasien sering
bermain hingga berkeringat banyak.
Pasien pernah mengalami keluhan yang sama 1 tahun yang lalu dan diketahui
oleh ibu sebagai alergi terhadap udara. Keluhan pasien pada 1 tahun lalu ini
diberikan obat salep (ibu pasien lupa nama obatnya) dan obat minum (ibu pasien lupa
nama obatnya). Seminggu setelah pasien mendapat pengobatan, menurut ibu pasien,
bercak putih mulai pudar dan pasien tidak kontrol kembali ke dokter. Bercak
dirasakan lebih banyak pada keluhan saat ini dibandingkan pada keluhan tahun lalu.
Keluhan saat ini belum diberikan pengobatan.
Riwayat pasien terhadap alergi obat dan makanan disangkal. Keluarga tidak ada
yang mengalami keluhan yang sama dengan pasien. Riwayat alergi pada keluarga
juga disangkal oleh pasien.
Pada pemeriksaan fisik, didapatkan kelainan pada regio antebrachii, femoralis,
dan cruris medial dextra sinistra dengan status dermatologis ditemukan lesi berupa
makula hipopigmentasi, berbatas tegas, berbentuk oval, terdiri atas beberapa ukuran,
sebagian tersusun konfluens, dan berskuama halus.
DIAGNOSIS BANDING
-

Pitiriasis versikolor
Pitiriasis alba
Vitiligo

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan sediaan jamur (KOH 10%) : Spora (-) dan hifa pendek (+)
DIAGNOSIS AKHIR
Pitiriasis versikolor
TERAPI
a. Nonmedikamentosa:
- Menghindari faktor predisposisi (aktivitas yang memicu keringat
berlebih, suasana lembab, dan panas)
b. Medikamentosa:
- Topikal: Ketokonazol 2% shampoo 2x/hari selama 14 hari diberikan
dengan dioleskan pada bercak-bercak putih selama 10-15 menit

sebelum mandi kemudian dibilas.

PROGNOSIS
Quo ad vitam
: Ad bonam
Quo ad functionam : Ad bonam
Quo ad sanactionam :Ad bonam
SARAN
- Selama pengobatan sebaiknya dihindari dulu aktivitas yang memicu keringat
berlebih dan menyarankan kepada pasien untuk memakai pakaian yang
-

menyerap keringat serta selalu mengelap langsung badan jika berkeringat.

Edukasi pasien dan keluarga bahwa pengobatan jamur membutuhkan
kepatuhan serta ketelatenan dalam menanganinya dan membutuhkan waktu

yang lama, pasien disarankan untuk kontrol kembali sebelum obat habis.
Jika saat kunjungan ulang keluhan pasien belum begitu membaik, dapat
diberikan terapi medikamentosa sistemik berupa ketokonazol 200mg/hari

selama 7-10 hari.

Edukasi pasien dan keluarga jika masih terdapat bercak putih setelah
pengobatan jamur tuntas, hal tersebut wajar karena membutuhkan waktu
dalam proses memulihkan pigmentasi kulit yang pernah terinfeksi oleh jamur
penyebab.