Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
kuku-kupu terbang
Minggu, 25 November 2012
sistem gerak pada hewan
A.
Sistem gerak pada hewan terbagi menjadi dua, yaitu sistem gerak pada
invertebrata dan vertebrata.
Umumnya gerak pada hewan lebih jelas terlihat dibandingkan gerak tumbuhan.
Gerak pada hewan ditunjang oleh adanya otot dan rangka. Rangka pada hewan
berbeda-beda sesuai dengan tingkatannya. Rangka hewan dapat dikelompokan
menjadi rangka luar dan rangka dalam.
Endoskeleton (Rangka dalam)
B.
Gerakan ini merupakan pergerakan hasil kontraksi otot yang ritmik dari
kepala sampai ekor.
3.
4.
mempunyai kepala, leher, badan dan ekor walaupun ekor dan leher tidak
mutlak ada contohnya pada katak.
1.
Mempunyai kelenjar bundar, endoksin yang menghasilkan hormon untuk
pengendalian. Pertumbuhan dan proses fisiologis atau faal tubuh
2.
3.
Bersuhu tubuh panas dan tetap (homoiternal) dan bersuhu tubuh dingin
sesuai dengan kondisi lingkungan (poikiloternal)
4.
Sistem pernapasan/terpirasi dengan paru-paru (pulmonosum) kulit dan
insang operculum
5.
Alat pencernaan memanjang mulai dari mulut sampai ke anus yang
terletak di sebelah vertran (depan) dan tulang belakang
6.
Kulit terdiri atas epidermis (bagian luar) dan endodermis (bagian dalam)
7.
Alat reproduksi berpasangan kecuali pada burung, kedua kelenjar kelamin
berupa ovalium dan testis menghasilkan sel tubuh dan sel sperma
Hewan vertebrata dikelompokkan berdasarkan tempat hidupnya, yaitu :
1.
Burung merupakan contoh hewan yang beradaptasi dengan baik untuk bergerak
di udara. Burung memiliki :
Bulu burung, selain berfungsi untuk terbang juga berfungsi untuk menahan
panas sehingga menjaga tubuh burung tetap hangat.
Sedangkan tulang burung memiliki struktur yang teradaptasi untuk terbang :
Burung memiliki paruh yang lebih ringan daripada rahang pada hewan
mamalia;
Burung memiliki sternum (tulang dada) yang pipih dan luas, berguna
sebagai tempat peletakan otot terbang yang luas;
Sayap tersusun dari tulang-tulang yang lebih sedikit dibandingkan tulangtulang pada tangan manusia. Hal ini berfungsi untuk mengurangi berat terutama
ketika burung terbang;
Tulang belakang bergabung untuk memberi bentuk rangka yang padat,
terutama ketika mengepakkan sayap pada saat terbang.
Teknik Terbang pada burung :
Burung terbang dengan mengepakkan sayap,yaitu menggerakkan sayap ke atas
dan ke bawah untuk menimbulkan gerakan mengangkat dan mendorong
tubuhnya di udara. Gerakan mendorong dan mengangkat sayap memerlukan
kekuatan yang paling besar. Sementara pada saat mengangkat
sayap,memerlukan kekuatan yang lebih kecil. Pada saat mengangkat
sayap,burung menempatkan posisi sayapnya ke semula,untuk memulai gerakan
mendorong dan mengangkat kembali.
2.
Air memiliki kerapatan yang lebih besar dibandingkan udara sehingga hewan
lebih sulit bergerak di air. Namun sebaliknya, air memiliki gaya angkat yang lebih
besar dibandingkan dengan udara. Hewan air mampu bertahan karena adanya
gaya angkat. Tubuh hewan air tidak lebih rapat dari lingkungan perairannya, dan
harus mampu untuk mempertahankan posisinya di air. Meskipun membutuhkan
sedikit energi lebih untuk mempertahankan posisi vertikal, namun bergerak pada
posisi horisontal akan jauh lebih sulit. Beberapa hewan yang hidup di air
memiliki struktur tubuh dan sistem gerak yang khas.. contoh hewan yang hidup
di dalam air adalah ikan. Untuk bergerak di dalam air, ikan memiliki :
Ekor dan sirip ekor yang lebar untuk mendorong gerakan ikan di dalam air;
Susunan otot dan tulang belakang yang fleksibel untuk mendorong ekor
ikan melawan air.
http://wiranggaalbab.blogspot.co.id/2012/11/sistem-gerak-pada-hewan.html