Vous êtes sur la page 1sur 19

ArikKuhakU

Kamis, 05 Maret 2015

Materi Perjalanan Bisnis


BAB I
MENDISKRIPSIKAN PERJALANAN BISNIS/DINAS

A. PENGERTIAN PERJALANAN BISNIS


Perjalanan dinas adalah perjalanan yang dilakukan oleh karyawan/pegawai
suatu lembaga/perusahaan yang berkaitan dengan tugas suatu lembaga/perusahaan
yang berkaitan dengan tugas pekerjaan kedinasan. Tugas pekerjaan kedinasan
adalah tugas pekerjaan yang berkaitan dengan kepentingan lembaga/perusahaan
yang bersangkutan.
Perjalanan bisnis adalah perjalanan yang dilakukan oleh karyawan/pegawai
suatu lembaga/perusahaan yang berkaitan dengan kepentingan bisnis.
Jadi perjalanan bisnis/dinas pimpinan adalah perjalanan yang dilakukan oleh
pimpinan suatu lembaga atau perusahaan dalam rangka melaksanakan tugas
kedinasan/tugas bisnis perusahaan.
Setelah pimpinan memberi tahu tentang keberangkatannya, maka sekretaris
harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Tujuan perjalanan
2. Tanggal keberangkatan dan kembalinya
3. Tanggal, waktu, tempat dan dengan siapa saja pimpinan membuat janji
temu/kegiatan pokok perjalanan dinas/bisnis.
4. Persiapan transportasi dan dokumen perjalanan
5. Hotel/penginapan yang dikehendaki
6. Angkutan apa yang diperlukan setiap kunjungan, dikota tujuan
B. MACAM-MACAM PERJALANAN BISNIS
Ditinjau dari wilayah tujuan, dibedakan menjadi :
a. Perjalanan bisnis dalam negeri.
Contohnya : antarkota, antardaerah, antar provinsi
b. Perjalanan bisnis luar negeri.

Contohnya : antarnegara
Ditinjau dari transportasi dibedakan menjadi :
a. Perjalanan lewat darat.
b. Perjalanan lewat laut.
c. Perjalanan lewat udara.

Ditinjau dari tujuan, dibedakan menjadi :


a. Perjalanan dinas untuk rakernas.
b. Perjalanan dinas untuk seminar nasional.
c. Perjalanan dinas untuk kunjungan kerja.
d. Perjalanan dinas untuk pendidikan dan latihan.
e. Perjalanan dinas untuk pelantikan.
f. Perjalanan dinas untuk pengadaan kerjasama.
g. Perjalanan dinas untuk kegiatan sosial.
h. Perjalanan dinas untuk tender.
i. Perjalanan dinas untuk acara seremonial.
j. Perjalanan dinas untuk monitoring dan evaluasi.

C. MACAM-MACAM PERSIAPAN PERJALANAN BISNIS


a. Persiapan Transportasi
Persiapan transportasi yang dipilih meliputi darat, laut dan udara. Setiap
pilihan transportasi tersebut memerlukan persiapan yang berbeda.
Transportasi darat meliputi : mobil dinas/perusahaan, travel, bis, kereta api.
Persiapan yang harus dilakukan adalah :
Membawa identitas pribadi

Dapatkan tiket perjalanan dan penegasan jam keberangkatan

Membawa peta kota tujuan

Membawa perlengkapan pribadi dan cek kembali surat-surat yang

diperlukan/dokumen yang dibawa.


Konfirmasikan pemesanan hotel.
Transportasi laut menggunakan kapal laut. Persiapan yang harus
dilakukan adalah :

Siapkan paspor bila perjalanan ke luar negeri

Siapkan tiket kapal dan kepastian berangkat

Siapkan mata uang asing bila ke luar negeri

Konfirmasikan pemesanan kamar hotel

Membawa perlengkapan pribadi dan cek kembali

Surat-surat yang diperlukan/dokumen yang dibawa

Persiapan daftar nama dan telepon yang akan dihubungi

Usahakan penjemputan setiba di pelabuhan tujuan.


Transportasi udara menggunakan pesawat terbang. Persiapan yang harus
dilakukan adalah :

Siapkan paspor bila perjalanan ke luar negeri

Siapkan tiket pesawat dan kepastian berangkat

Siapkan mata uang asing bila ke luar negeri

Periksa koper yang dibawa tidak melebihi batas maksimum

Konfirmasikan pemesanan kamar hotel

Membawa perlengkapan pribadi dan cek kembali surat-surat yang

diperlukan/dokumen yang harus dibawa

Persiapkan daftar nama dan telepon yang akan dihubungi

Usahakan penjemputan setiba dibandara tujuan.


b. Persiapan Akomodasi
Akomodasi adalah sesuatu yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan
selama melakukan perjalanan bisnis/dinas. Akomodasi meliputi : hotel/tempat
penginapan, sarana transportasi selama perjalanan dan daftar hotel/penginapan
beserta fasilitas yang disediakan maupu harga yang ditentukan.

Persiapan yang harus dilakukan adalah :


Pemesanan kamar
Pemesanan kamar dapat dilakukan melalui telepon atau faximile minimal 1 hari
sebelumnya. Penulisan nama yang didaftarkan harus benar karena identitas tersebut
akan disusun pada rak informasi.
Check in
Check in adalah pertama masuk hotel dilakukan di bagian resevation untuk

mengetahui kamar yang diinginkan tersedia. Pemesanan dapat langsung mengisi


fasilitas maupun sarana dari hotel tersebut.
Cara pembayaran
Pembayaran dilakukan pada saat check in berdasarkan jenis kamar yang dipilih dan
lama waktu menginap. Sedangkan biaya fasilitas yang lain dibayar pada saat check out
ada juga pada saat selesai makan.

Check out

Adalah saat meninggalkan hotel, pada umumnya dilakukan pada pukul 12.00 WIB pada
hari terakhir dengan menyerahkan kuni kamar pada pengurusan check out.
Resepsionist akan menghubungi semua bagian seperti bar, restoran untuk mengetahui
fasilitas yang belum dibayar.

Persiapan Keuangan

Adalah menyusun secara rinci tentang jumlah biaya yang diperlukan perusahaan
untuk kepentingan perjalanan bisnis/dinas. Ada beberapa biaya yang diperlukan yaitu
:
1. Biaya transportasi (pulang, pergi, lokal selama dalam tugas dikota tujuan )
2. Biaya akomodasi
3. Biaya acara kegiatan/kontribusi acara kegiatan
4. Uang saku
5. Uang lunsum (pajak langsung mengenai barang/jasa yang bersangkutan)
6. Biaya lain.
Selain biaya masih harus menyiapkan alat pembayaran yang digunakan dalam
perjalanan dinas yaitu :
1. Uang tunai
Adalah uang yang diterima secara umum sebagai alat pembayaran yang syah.
Bila ke luar negeri sebaiknya menyiapkan uang asing dari negara yang dituju.
2. Kartu kredit
Adalah kartu yang dikeluarkan oleh bank. Kartu kredit meminjamkan
konsumen uang yang bukan mengambil rekening tabungan.
3. Cek berpergian/traveller check
Adalah alat pembayaran semacam cek yang dibuat khusus untuk orang yang
berpergian dan dapat diuangkan pada bank yang mengeluarkan.
4. Letter of credit (1/C)
Adalah alat pembayaran yang dikeluarkan oleh bank apabila seseorang
memerlukan dana yang jumlahnya besar selama dalam perjalanan. L/C di
keluarkan atas nama seseorang yang meminta dan dengan tanda tangannya ia
dapat menukar di bank yang dituju. Setiap pengambilan, bank akan menunjuk
neraca dalam l/C.
d. Persiapan dokumen
Adalah menyiapkan segala keterangan yang melengkapi perjalanan bisnis/dinas sesuai
dengan tempat tujuan dan pekerjaan yang akan dilakukan.
Kegunaan dokumen adalah :
1. Memberi informasi tentang isi dokumen kepada yang memerlukannya
2. Sebagai alat bukti/data suatu keterangan
3. Melestarikan dokumen dari kemusnahan
4. Sebagai bahan penelitian
5. Mengembangkan koleksi dokumen
6. Menjamin keutuhan dan keotentikkan informasi

D. PENGERTIAN DAN MACAM-MACAM DOKUMEN PERJALAN AN BISNIS


Dokumen adalah sesuatu yang tertulis atau terletak yang dapat digunakan
sebagai bukti keterangan. Contohnya akte kelahiran, surat, ijazah dsb.
Dokumen perjalanan bisnis adalah segala dokumen yang diperlukan dalam
perjalanan bisnis sebagai kelengkapan sesuai dengan tujuan dan tugas yang akan
dilakukan.
Macam-macam dokumen perjalanan bisnis yaitu :
1. Dokumen internal :
-Surat tugas
-Surat perintah perjalanan dinas (SPPD)
-Jadwal perjalanan dan peta
-Petunjuk akomodasi
-Daftar nama dan telepon yang akan dihubungi.
2. Dokumen eksternal
-Pasport (khusus untuk ke luar negeri)
-Visa (khusus untuk ke luar negeri)
-Kartu sehat/yellow card (khusus untuk ke luar negeri)
-Asuransi
-KTP dan surat-surat penting lainnya
-Fiskal (khusus untuk ke luar negeri)
-Exit Permit
PENJELASAN
Surat tugas :
Adalah surat yang berisi penugasan dari pejabat yang berwenang kepada seseorang
untuk melaksanakan tugas kedinasan/bisnis.
SPPD :
Adalah surat perintah dari pejabat yang berwenang kepada seseorang untuk
mengadakan perjalanan dinas atau bisnis yang disertai tanda bukti pengeluaran yang
dibiayai negara.
Pasport
Adalah dokumen perjalanan yang diberikan kepada seorang warga negara yang diberi
ijin untuk bepergian ke negara asing (luar negeri). Pasport merupakan pemberi
perlindungan bagi pemegangnya dari negara sendiri maupun dari negara yang
dikunjungi.
Macam-macam Pasport yaitu :
Pasport hijau, coklat, keluarga, kelompok/kolektif, orang asing, hitam dan biru.

Visa :
Adalah tanda masuk yang dicap pada lembaran paspor untuk mengunjungi suatu
negara dan tinggal dalam waktu tertentu atau ijin tinggal di negara asing dalam waktu
tertentu.
Visa baru dapat diurus jika paspor sudah jadi, di kedutaan negara yang akan
dikunjungi. Misalnya : kedutaan Amerika yang di Jakarta.
Kartu Sehat/yellow card/health certifiate :
Adalah kartu yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan pemerintah untuk warga negara
Indonesia yang akan pergi ke luar negeri dinyatakan bebas dari penyakit menular
sesuai peraturan WHO dengan undang-undang kesehatan Internasional.
Fiskal :
Adalah

sesuatu

yang

berhubungan

dengan

keuangan

terutama

menyangkut

pendapatan dan pengeluaran pemerintah. Bagi mereka yang akan pergi ke luar negeri
dikenakan pajak keberangkatan yang harus dibayarkan di bandara.
E. MEMPERSIAPKAN DOKUMEN PERJALANAN BISNIS
a. Mempersiapkan pasport
1. Menyiapkan dokumen untuk mengurus pasport meliputi :
KTP, KK, Akte kelahiran, foto
Ijazah terakhir
Surat tugas/SPPD
Surat keputusan pengangkatan pegawai
Surat keterangan berkelakuan baik.
2. Mengurus pembuatan pasport, langkah-langkah sebagai berikut :
Datang ke kantor imigrasi untuk mengisi formulir dan menyerahkan
dokumen diatas.
Kemudian menyerahkan formulir yang sudah diisi dan membayar biaya
pasport
Menunggu kurang lebih satu minggu untuk diproses
Datang ke kantor imigrasi untuk foto langsung pada pasport.
b. Mempersiapkan Visa
Setelah pasport jadi, mengurus visa ke kantor kedutaan yang dituju yang berada
ditempat memproses pasport. Misalnya berkunjung ke Australia maka mengurus ke
kantor kedutaan Australia yang ada dijakarta.

Mempersiapkan yellow card/medicial document

Kartu sehat merupakan kartu yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan pemerintah

untuk warga negara yang akan ke luar negeri. Fungsinya untuk menyatakan bahwa
warga negara tersebut bebas dari penyakit menular.
Cara mengurusnya datang sendiri ke dinas kesehatan pemerintah melakukan check up.
d. Mempersiapkan surat tugas
Membuat surat tugas harus lengkap bagian-bagiannya yaitu :
1. Kepala surat tugas
2. Pembuka surat tugas (identitas pemberi tugas)
3. Isi surat tugas (nama yang melaksankan, jenis tugas, lama tugas, tempat
tugas)
4. Penutup surat tugas dan kaki surat tugas.

Mempersiapkan SPPD

Membuat SPPD harus memuat :


1. Pejabat yang memberi perintah
2. Identitas yang melaksankan perintah
3. Perjalanan yang diperintahkan
4. Perjalanan yang direncanakan
5. Maksud perjalanan
6. Perhitungan biaya
7. Keterangan

Mempersiapkan jadwal perjalanan bisnis

Jadwal perjalanan bisnis sangat penting maka harus direncanakan sebaik mungkin dan
dipersiapkan sebelumnya agar perjalanan lancar dan tujuannya tercapai.
Jadwal perjalanan bisnis memuat :
1. Waktu keberangkatan
2. Tempat tujuan
3. Lama perjalanan
4. Jenis transportasi
5. Acara perjalanan/kegiatan
6. Kapan kembali

BAB II
MELAKSANAKAN PENANGANAN PERJALANAN BISNIS
A. PENGERTIAN JADWAL KERJA DAN KEUNTUNGAN
Jadwal kerja adalah daftar urutan kerja dan jangka waktu pekerjaannya yang
disesuaikan dengan pembagian waktu. Dalam suatu kantor jadwal kerja dikaitkan

dengan kegiatan pimpinan, sehingga ada istilah kegiatan pimpinan atau agenda
kerja pimpinan.
Keuntungan jadwal kerja/kegiatan pimpinan yaitu :
1. Pekerjaan penting tidak terlewatkan
2. Menghemat pikiran
3. Bekerja lebih tenang
4. Memiliki data untuk mempertanggungjawabkan kerjanya
5. Memiliki data/bahan untuk menyusun jadwal kerja atau kegiatan bersama
pimpinan.
B. CARA MENYUSUN JADWAL KERJA/KEGIATAN PIMPINAN
Untuk menyusun jadwal kerja atau kegiatan pimpinan perlu langkah-langkah
sebagai berikut :
1. Mencatat segala sesuatu yang perlu dikerjakan
2. Mencatat pekerjaan yang berkaitan dengan urusan pimpinan
3. Mencatat pekerjaan mendesak, jangka pendek, menengah dan jangka panjang
4. Menetapkan prioritas berdasarkan pentingnya pekerjaan
5. Menyelesaikan pekerjaan berdasarkan prioritas pentingnya pekerjaan.
C. MEMBUAT JADWAL KERJA/KEGIATAN PIMPINAN/AGENDA KERJA PIMPINAN
Jadwal kerja/agenda kerja pimpinan dapat dibuat dengan kolom yang beraneka
macam bentuknya tergantung selera perusahaan/kantor masing-masing.
Namun pada dasar intinya sama bahwa kolom tersebut terdiri dari :
Nomor, hari dan tanggal, waktu, uraian kegiatan dan keterangan.
AGENDA KERJA/KEGIATAN PIMPINAN
PT MUTIARA KASIH
Jalan Mawar 421
SURAKARTA
PERIODE............................S/D...............................

NO

HARI/TANGGAL

WAKTU

URAIAN
KEGIATAN

KETERANGAN

Surakarta, ........................

Direktur Sekretaris

............................. ............................
D. SURAT TUGAS
Surat tugas adalah surat yang berisi penugasan seorang pejabat/pegawai untuk
melaksanakan tugas khusus yang diberikan oleh kantor/perusahaan yang
berkepentingan.
Bagian-bagian surat tugas terdiri dari kepala surat, isi surat dan kaki surat.
Cara menyusun surat tugas :
1. Memilih bentuk surat sesuai dengan penetapan pedoman surat menyurat di
kantor yang bersangkutan.
2. Menulis kepala surat jika kertas yang dipakai tidak mempergunakan kop surat.
3. Merancang alinea pendahuluan secara tepat.
4. Merancang alinea isi/inti yang memuat identitas pemberi tugas, pengemban
tugas, jenis tugas dll.
5. Merancang alinea penutup.
6. Menulis kaki surat.
7. Mengetik konsep surat yang telah di paraf
8. Penanda tanganan surat tugas.
E. SURAT PERINTAH PERJALANAN BISNIS/DINAS (SPPB/SPPD)
SPPB/SPPD adalah surat yang memuat penugasan ke wilayah dalam jangka
waktu yang telah ditentukan dan dengan biaya kantor/perusahaan/negara.
Bagian-bagian surat perintah perjalanan bisnis terdiri dari kepala surat, isi surat
dan kaki surat. Adapun data yang harus dimuat dalam isi surat tersebut adalah :

Pejabat yang memberi perintah

Nama dan identitas yang mendapat perintah

Tempat tujuan perjalanan dinas/bisnis

Transportasi yang digunakan

Jangka waktu perjalanan

Maksud perjalanan

Biaya perjalanan

Keterangan

F. JADWAL PERJALANAN BISNIS

Jadwal perjalanan bisnis/dinas adalah daftar perinian perjalanan yang akan


dilalui dalam menjalankan tugasnya.
Daftar perjalanan dibuat rangkap 4 (empat) untuk diberikan kepada pimpinan,
teman sejawat dan sekretaris. Tujuannya untuk mengetahui bahwa pimpinan
sedang melakukan perjalanan bisnis atau dinas.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengatur perjalanan bisnis/dinas adalah
:

Tujuan perjalanan

Kota tujuan
Jenis perjalanan

Jenis layanan/fasilitas yang digunakan

Rencana janji temu dan keperluan

Tanggal, waktu, hari keberangkatan dan kembali.


Cara membuat jadwal perjalanan bisnis berwujud kolom yang beraneka
ragam bentuk/modelnya, namun pada dasarnya sama.
Kolom tersebut terdiri dari :

Nomor urut

Hari, tanggal, waktu


Lapangan terbang/stasiun

Nomor penerbangan/kereta api

Tiba di kota tujuan/tempat tujuan

Hotel/penginapan

Kegiatan.

TUGAS TERSTRUKTUR
I. MENDISKRIPSIKAN PERJALANAN BISNIS

Sebutkan pengertian perjalanan bisnis ?

Jelaskan macam-macam perjalanan bisnis !

Bagaimana anda dalam mengidentifikasi persiapan transportasi ?

Jelaskan macam-macam dokumen perjalanan bisnis ?

Bagaimana anda dalam mempersiapkan Jadwal perjalanan bisnis ?

Bagaimana prosedur anda dalam mencari skck dari kepolisian ?


Buatlah bagan macam-macam perjalanan bisnis !

II. MELAKSANAKAN PENANGANAN PERJALANAN BISNIS


1. Sebutkan arti jadwal kerja dan keuntungannya !
2. Bagaimana langkah-langkah membuat surat tugas yang benar ?
3. Bagaimana cara membuat SPPD yang benar ?
4. Tentukan hal-hal yang diperhatikan dalam mengatur jadwal perjalanan bisnis ?

JAWABAN
I. MENDISKRIPSIKAN PERJALANAN BISNIS

Perjalanan bisnis/dinas pimpinan adalah perjalanan yang dilakukan oleh pimpinan

suatu lembaga atau perusahaan dalam rangka melaksanakan tugas kedinasan/tugas


bisnis perusahaan.

- Ditinjau dari wilayah tujuan, dibedakan menjadi :


a. Perjalanan bisnis dalam negeri.
Contohnya : antarkota, antardaerah, antar provinsi
b. Perjalanan bisnis luar negeri.
Contohnya : antarnegara

-Ditinjau dari transportasi dibedakan menjadi :


a. Perjalanan lewat darat.
b. Perjalanan lewat laut.
c. Perjalanan lewat udara.
-Ditinjau dari tujuan, dibedakan menjadi :
a. Perjalanan dinas untuk rakernas.
b. Perjalanan dinas untuk seminar nasional.
c. Perjalanan dinas untuk kunjungan kerja.
d. Perjalanan dinas untuk pendidikan dan latihan.
e. Perjalanan dinas untuk pelantikan.

f. Perjalanan dinas untuk pengadaan kerjasama.


g. Perjalanan dinas untuk kegiatan sosial.
h. Perjalanan dinas untuk tender.
i. Perjalanan dinas untuk acara seremonial.
j. Perjalanan dinas untuk monitoring dan evaluasi.

Persiapan Transportasi
Persiapan transportasi yang dipilih meliputi darat, laut dan udara. Setiap
pilihan transportasi tersebut memerlukan persiapan yang berbeda.
Transportasi darat meliputi : mobil dinas/perusahaan, travel, bis, kereta api.

Persiapan yang harus dilakukan adalah :


Membawa identitas pribadi

Dapatkan tiket perjalanan dan penegasan jam keberangkatan

Membawa peta kota tujuan

Membawa perlengkapan pribadi dan cek kembali surat-surat yang

diperlukan/dokumen yang dibawa.


Konfirmasikan pemesanan hotel.
Transportasi laut menggunakan kapal laut. Persiapan yang harus
dilakukan adalah :

Siapkan paspor bila perjalanan ke luar negeri

Siapkan tiket kapal dan kepastian berangkat

Siapkan mata uang asing bila ke luar negeri

Konfirmasikan pemesanan kamar hotel

Membawa perlengkapan pribadi dan cek kembali

Surat-surat yang diperlukan/dokumen yang dibawa

Persiapan daftar nama dan telepon yang akan dihubungi

Usahakan penjemputan setiba di pelabuhan tujuan.


Transportasi udara menggunakan pesawat terbang. Persiapan yang harus

dilakukan adalah :
Siapkan paspor bila perjalanan ke luar negeri

Siapkan tiket pesawat dan kepastian berangkat

Siapkan mata uang asing bila ke luar negeri

Periksa koper yang dibawa tidak melebihi batas maksimum

Konfirmasikan pemesanan kamar hotel

Membawa perlengkapan pribadi dan cek kembali surat-surat yang

diperlukan/dokumen yang harus dibawa

Persiapkan daftar nama dan telepon yang akan dihubungi

Usahakan penjemputan setiba dibandara tujuan.

Maam-macam dokumen perjalanan bisnis yaitu :


1. Dokumen internal :
-Surat tugas
-Surat perintah perjalanan dinas (SPPD)
-Jadwal perjalanan dan peta
-Petunjuk akomodasi
-Daftar nama dan telepon yang akan dihubungi.
2. Dokumen eksternal
-Pasport (khusus untuk ke luar negeri)
-Visa (khusus untuk ke luar negeri)
-Kartu sehat/yellow card (khusus untuk ke luar negeri)
-Asuransi
-KTP dan surat-surat penting lainnya
-Fiskal (khusus untuk ke luar negeri)
-Exit Permit

Mempersiapkan jadwal perjalanan bisnis


Jadwal perjalanan bisnis sangat penting maka harus direncanakan sebaik mungkin dan

dipersiapkan sebelumnya agar perjalanan lancar dan tujuannya tercapai.


Jadwal perjalanan bisnis memuat :
Waktu keberangkatan

Tempat tujuan

Lama perjalanan

Jenis transportasi

Acara perjalanan/kegiatan

Kapan kembali

Prosedur Dalam Mencari SKCK Dari Kepolisian


SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) atau sering disebut surat kelakuan
baik sangat banyak fungsinya, utamanya dalam hal untuk mendaftar CPNS atau
mencari pekerjaan. surat ini digunakan oleh perusahaan/lembaga yang kita lamar
sebagai acuan apakah kita memiliki catatan kriminal apa tidak. Nah buat temanteman yang mau membuat SKCK Berikut prosedurnya:
1. Perisapkan Kartu keluarga (KK), KTP, Akta lahir, foto 4x6 warna 10 lembar,

bolpoin dan uang.


2. Mintalah surat pengantar pembuatan SKCK dari Rt, Rw, Desa/Kelurahan,

Kecamatan dan Polsek terdekat.


3. Setelah lengkap, langsung saja ke POLRES terdekat disana ada loket pembuatan

SKCK serahkan surat dari POLSEK serta foto 4x6 warna 5 lembar nanti kita akan
disuruh mengisi formulir, serahkan formulir, kemudian kita ke loket pengecekan
sidik jari (bayar Rp.5000,-)
4. Setelah dapat kartu sidik jari datanglah lagi ke loket SKCK untuk mengambil SKCK

kita yang sudah jadi (bayar kurang lebih Rp.15.000).


5. Foto copi SKCK anda untuk sekalian dilegalisir sebanyak 10 lembar.
6. SELESAI.

*) Masa Aktif SKCK adalah 6 Bulan, untuk perpanjang datang ke POLRES dengan
menyerahkan SKCK lama.
Surat Keterangan Catatan Kepolisian (disingkat SKCK), sebelumnya dikenal
sebagai Surat Keterangan Kelakuan Baik (disingkat SKKB) adalah surat keterangan
yang diterbitkan oleh Polri yang berisikan catatan kejahatan seseorang. Dahulu,
sewaktu bernama SKKB, surat ini hanya dapat diberikan yang tidak/belum pernah
tercatat melakukan tindakan kejahatan hingga tanggal dikeluarkannya SKKB tersebut.
SKKB berlaku selama 6 (enam) bulan.SKCK, salah satu contohnya, marak dibutuhkan
oleh masyarakat ketika mendaftar CPNS
Adapun tata cara untuk mendapatkan SKCK adalah:

Membuat SKCK Baru:


1. Membawa Surat Pengantar dari Kantor Kelurahan tempat domisili pemohon.
2. Membawa fotocopy KTP/SIM sesuai dengan domisili yang tertera di Surat

Pengantar dari Kantor Kelurahan.


3. Membawa fotocopy Kartu Keluarga.
4. Membawa fotocopy Akta Kelahiran/Kenal Lahir.
5. Membawa Pas Foto terbaru dan berwarna ukuran 46 sebanyak 6 lembar.
6. Mengisi Formulir Daftar Riwayat Hidup yang telah disediakan di kantor Polisi

dengan jelas dan benar.


7. Pengambilan Sidik Jari oleh petugas.

Memperpanjang masa berlaku SKCK:


1. Membawa lembar SKCK lama yang asli/legalisir (Maksimal telah habis masanya

selama 1 Th)
2. Membawa fotocopy KTP/SIM.
3. Membawa fotocopy Kartu Keluarga.
4. Membawa fotocopy Akta Kelahiran/Kenal Lahir.
5. Membawa Pas Foto terbaru yang berwarna ukuran 46 sebanyak 3 lembar.
6. Mengisi formulir perpanjangan SKCK yang disediakan di kantor Polisi.
Catatan:
POLSEK tidak menerbitkan SKCK untuk keperluan:
1. Melamar / melengkapi administrasi PNS / CPNS.
2. Pembuatan Visa / keperluan lain yang bersifat antar-negara.
3. Polsek/Polres penerbit SKCK sesuai dengan alamat KTP/SIM pemohon.
Berdasarkan:
1. UU RI No.20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Bukan Pajak (PNBP)
2. UU RI No.2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia
3. PP RI No.50 Tahun 2010 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Bukan Pajak yang

berlaku pada instansi Polri


4. Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/1928/VI/2010 tanggal 23 Juni 2010 tentang

Pemberlakuan PP RI No.50 Tahun 2010


Bagan macam-macam perjalanan bisnis
Perjalanan Bisnis
Wilayah Tujuan
- Perjalanan bisnis dalam negeri
- Perjalanan bisnis luar negeri

Transportasi
- Perjalanan lewat darat
- Perjalanan lewat laut
- Perjalanan lewat udara
Tujuan
- Perjalanan dinas untuk rakernas
- Perjalanan dinas untuk seminar nasional
- Perjalanan dinas untuk kunjungan kerja
- Perjalanan dinas untuk pendidikan dan latihan
- Perjalanan dinas untuk pelantikan
- Perjalanan dinas untuk pengadaan kerjasama
- Perjalanan dinas untuk kegiatan sosial
- Perjalanan dinas untuk tender

- Perjalanan dinas untuk tender


- Perjalanan dinas untuk acara ceremonial
- Perjalanan dinas untuk monitoring dan evakuasi

II. MELAKSANAKAN PENANGANAN PERJALANAN BISNIS


1. Pengertian jadwal kerja
Jadwal kerja adalah susunan atau program yang telah dirancang dan
diberlakukan bagi semua karyawan yang bekerja dan menjadi sebuah peraturan.
Keuntungan dari jadwal ini:
1. Jadwal tertulis membuat rasa tanggung jawab lebih mudah diatur
2. Tugas-tugas yang terjadwal lebih dapat diselesaikan
3. Jika anda sudah membaca dan membuat pekerjaan rumah, anda akan
menghindari dari keharusan untuk belajar mendadak sebelum ujian.
4. Cara menulis format surat tugas yang baik dan benar. Surat tugas
merupakan salah satu jenis surat yang bersifat formal sehingga
penulisan/penyusunannya harus sudah sesuai dengan criteria cara penulisan
surat tersebut.
5. Dibawah ini merupakan contoh surat tugas yang bisa anda jadikan contoh

untuk kebutuhan (educational) anda. Format penulisan surat tugas yang baik
dan lengkap sebagaimana yang dicontohkan dibawah ini.
Cara membuat surat tugas yang benar :
a) Harus mencantumkan nama orang atau wakil yang diberi tugas
b) Menyertakan waktu dan tanggal lamanya tugas tersebut
c) Mencantumkan apa tugas yang di berikan
d) Mencantumkan massa berlaku surat tugas tersebut
Hal-hal yang dicantumkan dalam Surat Perintah Perjalanan Dinas ini antara lain:
a. Pejabat atau Atasan yang memberikan perintah

b. Pegawai atau Karyawan yang diberikan perintah berikut dengan orangorang yang ikut dalam perjalanan dinas
c. Maksud dan Tujuan Perjalanan Dinas Lamanya perjalanan dinas dilakukan
d. Tempat asal dan tempat tujuan dinas
e. Pembebanan Anggaran terhadap biaya perjalanan dinas
f. Tanda tangan pejabat terkait Keterangan
g. Perjalanan yang diisi oleh pegawai yang melakukan perjalanan dinas
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mengatur jadwal perjalanan pimpinan yaitu :
a) Jadwal harus di tata dan di buat serapi mungkin

b) Jangan sampai ada kesalahan dalam penulisan jadwal


c) Semua kegiatan di dalamnya harus di tata dengan urut
d) Semua kegiatan harus termuat pada jadwal tersebut
arik kristanti di 00.40
Berbagi

4 komentar:
Muhamad chairul alwan Alwan 29 Juni 2015 19.08
Thank's For Information
Balas

Anggun Rini Astuti 3 Januari 2016 21.41


terimakasih infonya, sangat membantu

Balas

Anggun Rini Astuti 12 Januari 2016 06.08


izin share juga ya
Balas

Hotforex Indonesia 19 April 2016 04.43


Broker Terbaik Dapatkan Banyak Kelebihan Trading Bersama HotForex,bergabung
sekarang juga dengan kami
trading forex fbsasian.com
----------------Kelebihan Broker Forex HoTFOREX
1. HotForex MEMBERIKAN BONUS DEPOSIT HINGGA 100% SETIAP DEPOSIT ANDA
2. SPREAD DIMULAI DARI 0
3. DEPOSIT DAN PENARIKAN DANA MELALUI BANK LOKAL Indonesia dan banyak lagi yang
lainya Dan
4. Kami menyediakan Akun PAMM
Buka akun anda di hotforexasian.com.
----------------Jika membutuhkan bantuan hubungi kami melalui :
Tlp : 085364558922
BBM : 5B47A2C9
Balas
Tambahkan komentar

Beranda

Lihat versi web


Siswi SMK N 1 Boyolali kelas XII AP 2. Tinggal di Kota Susu Boyolali.

arik kristanti
Lihat profil lengkapku

Diberdayakan oleh Blogger.

Vous aimerez peut-être aussi