Vous êtes sur la page 1sur 7

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN HIPERTENSI

I. Penjajakan Tahap Pertama


Hari / Tanggal
:
Nama Perawat
:
A. Data Umum
Kepala Keluarga
1. Nama KK
2. Pekerjaan
3. Agama
4. Suku / Bangsa
5. Alamat
6. Penghasilan / Bulan

:
:
:
:
:
:

Jumat, 16 September 2016


Sri Hidayatun Nisa, S.Kep.,Ners

Ny.A
Petani/Pekebun
Islam
Banjar / Indonesia
Desa Padangin RT.001 Kec. Muara Harus
Rp 500.000,-

Komposisi Keluarga
N
o
1
2
3
4

Nama

Jenis

Hub dengan Umu

Pendidikan
Kelamin
KK
r
Ny.A
Perempuan KK
56 th SD
An.N
Perempuan cucu
14 th SLTP
Ny.Am
Perempuan Orang tua
76 th Tidak sekolah
Ny. I
Perempuan Famili Lain
51 th SD
*Status Kesehatan diisi Sehat/ tidak Sehat/ Status Imunisasi untuk Balita

Status Kesehatan
Sehat
Sehat
Tidak Sehat
Sehat

Genogram / Type Keluarga

Status Sosial
Keluarga Sejahtera

Keluarga Prasejahtera

Aktivitas Rekreasi / Kesejahteraan


Televisi / DVD
Jalan-Jalan
A Status Kesehatan Keluarga
No.
1
2

Nama
Ny.A
An.N

Ny.Am

Ny. I

Keluhan Utama
Tidak Ada
Tidak Ada
Tidak Ada
Tidak Ada

Lainnya
TB/PB
150
144

BB
42
40

140

38

152

50

TD
120/80
90/60
150/10
0
120/80

Nadi
80
90

RR
20
24

80

24

80

20

B Upaya Peningkatan Kesehatan


1 Apakah sudah ada upaya untuk pencegahan penyakit?
Keluarga mengatakan memiliki pengetahuan yang kurang mengenai kesehatan oleh karena
itu keluarga mencari upaya tersebut dengan menanyakan masalah kesehatan pada petugas
Keluarga Ny.A juga mengatakan belum mengetahui tentang penyakit yang diderita Ny.Am.
Keluarga Ny.A juga tidak mengetahui bagaimana penyebab serata pencegahan tentang

penyakit yang diderita Ny.Am.


Apa yang sudah dilakukan keluarga pada keluarga yang sakit?
Keluarga tinggal di desa Padangin. Biasanya kalau ada anggota keluarga yang sakit, Ny.A

membawanya ke Pustu Muara Harus yang berada sekitar 1 km dari rumah.


Bagaimana pola makan dan aktifitas keluarga?
Semua keluarga makan 3x sehari dengan nasi dan lauk yang sederhana namun beragam.
Keluarga sesekali pergi rekreasi atau jalan-jalan. Keluarga berkumpul waktu malam hari.
Aktivitas yang dilakukan keluarga saat berkumpul adalah berbincang-bincang, keluarga
memiliki TV,Radio dan telepon genggam. Setiap pagi Ny.A dan Ny. I pergi bekerja ke
kebun.

C Psikososial
1 Bila ada masalah dalam keluarga apa yang dilakukan?
Apabila ada permasalahan dalam keluarga, biasanya Ny.A meminta bantuan saudara dan
anak-anaknya untuk memutuskan dan menyelesaikan, dan sebelumnya permasalahan dalam
2
3
4

keluarga dimusyawarahkan terlebih dahulu.


Siapa yang dominan dalam pengambilan keputusan?
Dalam keluarga Ny.A adalah penentu keputusan terhadap suatu masalah.
Apakah anggota keluarga puas dengan keputusan tersebut?
Ya, anggota keluarga puas dengan keputusan tersebut
Observasi apakah hubungan anggota keluarga terlihat harmonis?
Keluarga Ny.A termasuk keluarga yang harmonis, interaksi dalam keluarga terjalin baik.
Antar anggota keluarga saling memperhatikan, menghormati, dan menyayangi sehingga
tidak ada istilah pilih kasih.

D Sosial Budaya dan Spiritual


1 Apakah seluruh keluarga aktif menjalankan ibadah sesuai agamanya?
Keluarga Ny.A beragama Islam, taat dalam menjalankan ibadah. Keluarga Ny.A
menganggap bahwa agama adalah keyakinan akan adanya Tuhan dan manusia sebagai
2

hambanya harus mengabdi dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.


Apakah ada anggota keluarga yang memiliki keyakinan bertentangan dengan kesehatan?
Keyakinan yang dianut dalam keluarga Ny.A tidak ada yang bertentangan dengan kesehatan.
Keluarga percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur yaitu Allah SWT demikian pula

dengan sehat sakit.


Apakah aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan (arisan/yasinan/ gotong royong dll)?
Keluarga Ny.A aktif berkumpul di masyarakat. Di lingkungan rumah ada kegiatan rutin
seperti yasinan ibu-ibu dan lain-lain. Hubungan antar tetangga baik.

E Sosial Ekonomi
1 Berapa penghasilan per bulan/ apakah penghasilan tersebut cukup untuk keluarga?
Pendapatan Ny.A sebagai petani dan pekebun tidak menentu kurang lebih Rp
500.000/bulan. Penghasilan itu dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari
dan dicukup-cukupkan.
F Kesehatan Lingkungan
1 Apakah jumlah ruangan cukup untuk seluruh keluarga ?
Luas rumah kira-kira 6 x 12 M2 tipe rumah kayu dengan dinding dan lantai rumah terbuat

dari kayu, terdapat kamar. Jumlah ruangan cukup untuk seluruh keluarga
Apakah memiliki jamban dan SPAL?
Keluarga Ny.A memiliki jamban pribadi. Septic tank berada di belakang rumah, sumber air
yang digunakan adalah sumur sedangkan air minum menggunakan air galon. Terdapat

fasilitas pembuangan limbah rumah tangga berupa selokan yang dialirkan.


Apakah jendela/ pencahayaan dan ventilasi cukup dan selalu dibuka?
Rumah Ny.A memiliki jendela yang cukup untuk ventilasi sekitar 20% dari total luas rumah.
Pencahayaan cukup dan sinar matahari pagi dapat masuk ke rumah.

G Stres dan Koping Keluarga


1 Apakah keluarga memiliki sarana hiburan?
Keluarga memiliki TV untuk hiburan
2 Siapa yang dominan dalam pengambilan keputusan?
Dalam keluarga Ny.A adalah penentu keputusan terhadap suatu masalah.
3 Bagaimana pola penyelesaian konplik atau masalah dalam keluarga?
Dalam menghadapi suatu permasalahan keluarga Ny.A biasanya mengkonsentrasikan pada
bagaimana cara pemecahan masalah tersebut. Sehingga keluarga tidak terganggu dalam
melakukan pekerjaan keseharian. Keluarga Ny.A jika menghadapi suatu masalah, Ny.A dan
saudaranya serta anak-anaknya menghadapi masalah tersebut dengan bermusyawarah, sabar,
berdoa dan bertawakal kepada Allah SWT agar masalahnya dapat terselesaikan dengan
baik.
H Pemeriksaan Fisik Anggota Keluarga yang Bermasalah
1 Kepala
Simetris, rambut asli berwarna hitam, tidak ada ketombe.
2 Leher
Pembesaran kelenjar tiroid (-).
3 Mata
Konjungtiva tidak terlihat anemis, katarak(-), penglihatan jelas
4 Telinga
Simetris, keadaan bersih,Fungsi pendengaran berkurang.
5 Hidung
Simetris,keadaan bersih,Tidak ada kelainan yang ditemukan
6 Mulut
Mukosa mulut kering,keadaan bersih,Tidak ada kelainan
7 Dada
Pergerakan dada terlihat simetris, ronchi (-), wheezing(-)
8 Abdomen
Pada pemeriksaan abdomen didapatkan nyeri tekan (-), Kembung (-),tidak ada bekas luka
9

operasi
Moskuluskeletal
Aktivitas seperti makan, minum, kebersihan tubuh dilakukan secara mandiri oleh Ny.Am.

10 TTV
TD 150/100 mmHg
N 80x/m
T 36,5 0C
R 24 x/m
I

Typologi Masalah Kesehatan


1 Ancaman Kesehatan
a -

2
3

Kurang/ Tidak Sehat


a Keadaan Ny.Am yang sakit
Krisis
a -

II.
Penjajakan Tahap Kedua
A Analisa Data
Typologi masalah kesehatan keluarga ;
N
o
1

Data Subjektif/ Objektif

Diagnosa

Etiologi

DS : Keluarga mengatakan :

Ketidakefektifa

Ketidakmamupuna keluarga

tidak tahu kalau Ny.Am menderita

n managemen

mengenal masalah

hipertensi. merasa biasa dengan

regimen

Ketidakmampuan keluarga

keadaannya Ny.Am. tidak tahu apa itu

teurapetik

untuk mengambil keputusan

hipertensi, penyebab, penatalaksanaan

keluarga

Ketidakmampuan keluarga

dari hipertensi. Belum tahu tentang

untuk merawat keluarga yang

penyakit hipertensi, tentang makanan-

sakit.

makanannya yang mempengaruhi

Ketidakmampuan keluarga

tekanan darah hanya sedikit yang tahu.

memanfaatkan fasilitas

Ny.Am sudah lama tidak berobat ke

kesehatan yang ada

pelayanan kesehatan karena alasan


sudah pernah ke mantri beberapa tahun
yang lalu.
DO : Keluarga terlihat bingung saat
perawat menanyakan cara merawat
Ny.Am.

Keluarga

tidak

dapat

menjawab bagaimana cara menjaga


penyakit hipertensi.
KU klien : Baik, Penglihatan baik,
pendengaran baik, reflek normal TD
150/100 mmHg,
N 80x/m, T 36,5 0C, R 24 x/m.
B Penentuan Prioritas Masalah
Diagnosa Keperawatan Keluarga
Ketidakefektifan managemen regimen terapeutik keluarga b.d Ketidakmamupuna keluarga,
mengenal masalah Ketidakmampuan keluarga untuk merawat keluarga yang sakit,
Ketidakmampuan keluarga mengambil keputusan, ketidakmampuan keluarga memanfaatkan
fasilitas kesehatan yang ada

C Rencana Asuhan Keperawatan


N
o
1

Diagnosa
Keperawatan
Ketidakefektifan
managemen regimen

Tujuan

Rencana Intervensi

NOC:

Standar
Kriteria hasil:

NIC :

Knowledge :

Jelaskan dan

Disease Process
Knowledge :

terapeutik keluarga
b.dKetidakmamupun

Kriteria dan

diskusikan tentang

tentang

hipertensi :
Pengertian
hipertensi
Tanda dan gejala
Dapat merawat Factor yang
penderita
mempengaruhi
penyakit

Health Behavior

a keluarga, mengenal

Memahami

masalah

Setelah dilakukan

Ketidakmampuan

tindakan keperawatan

keluarga untuk

selama 1x24 jam

merawat keluarga

Keluarga dapat

yang sakit,

melakukan perawatan

secara rutin di

Ketidakmampuan

terhadap anggota

pelayanan

keluarga mengambil

keluarga yang sakit

kesehatan

keputusan,

dan tidak terjadi

untuk

ketidakmampuan

komplikasi

memeriksakan

hipertensi
Memeriksakan

Cara pencegahan
Komplikasi
Lakukan
pengukuran
tekanan darah
Motivasi keluarga

keluarga

secara rutin

memanfaatkan

tekanan darahnya

fasilitas kesehatan

ke pelayanan

yang ada

kesehatan.

D Implementasi dan Evaluasi


N
o
1

Diagnosa
Keperawatan
Ketidakefektifan
managemen regimen
terapeutik keluarga
b.d
Ketidakmamupuna
keluarga, mengenal
masalah
Ketidakmampuan
keluarga untuk
merawat keluarga
yang sakit,
Ketidakmampuan

Tindakan Keperawatan
16 September 2016

Perkenalan
Pengkajian
Mengkaji kondisi lingkungan.
Mengukur tanda-tanda vital
Mengukur tanda-tanda vital
Menjelaskan kembali

pentingnya istirahat
Menganjurkan untuk istirahat
kalau kecapekan.
Menganjurkan untuk jalan
dengan hati-hati
Menganjurkan untuk
menggunkan ramuan
tradisional.

Evaluasi
16 September 2016
S: Keluarga menjawab
salam. Keluarga
mengatakan: sudah tahu
kalu sekarang Ny.Am
mempunyai tensi yang
tinggi (hipertensi). Ny. Am
mengatakan akan berhatihati kalau berjalan.
O: Keluarga kooperatif.
Ny. Am berjalan pelanpelan dan berpegangan di

keluarga mengambil

dinding. TD:

keputusan,

150/100mmHg

ketidakmampuan

N: 80 x/menit R: 24x/menit
A: Masalah teratasi

keluarga

sebagian

memanfaatkan
fasilitas kesehatan

P: Lanjutkan intervensi

yang ada
2

Ketidakefektifan

17 September 2016

17 September 2016

managemen regimen

Menganjurkan untuk menjaga

S: Keluarga mengatakan

terapeutik keluarga

kondisi kesehatan
Menjaga lingkungan aman.
Menganjurkan untuk minum obat

Ny.

b.d
Ketidakmamupuna
keluarga, mengenal
masalah
Ketidakmampuan
keluarga untuk
merawat keluarga
yang sakit,
Ketidakmampuan

ramuan tradisional
Menganjurkan untuk tidak
memakan daging dan ikan asin

Am

daging

tidak

dan

makan

ikan

asin

banyak.
O: Ny. Am tampak
mengiyakan. Keluarga

terlalu banyak.
Menganjurkan untuk makan-

kooperatif. Ny. Am

makanan yang rendah garam


Menganjurkan untuk minum

berpegangan di dinding.

ramuan tradisional.

keluarga mengambil

berjalan pelan-pelan dan


TD: 140/90mmHg
N: 80 x/menit R: 20x/menit
A: Masalah teratasi
sebagian

keputusan,
ketidakmampuan

P: Lanjutkan intervensi.

keluarga
memanfaatkan
fasilitas kesehatan
3

yang ada
Ketidakefektifan
managemen regimen
terapeutik keluarga
b.d
Ketidakmamupuna
keluarga, mengenal

21 September 2016

21 September 2016

Mengukur tanda-tanda vital


Mengingatkan kembali utnutk

S: Keluarga dapat

mengajur pola makan dengan


diet rendah garam.
Evaluasi
Mengingatkan kembali untuk

menyebutkan obat-obatan
tradisonal dan makanan
yang tidak boleh di
komsumsi Ny.Am.

masalah

makan-makanan yang baik

O: Keluarga kooperatif.

Ketidakmampuan

untuk penderita hipertensi

Ny. Am berjalan pelan-

keluarga untuk
merawat keluarga
yang sakit,
Ketidakmampuan
keluarga mengambil

misalnya diet rendah garam


Mengingatkan kembali untuk
makan-makan yang tidak
menimbulkan hipertensi
Mengingatkan kembali obatobtan tradisonal yang dapat

pelan dan berpegangan di


dinding. TD: 120/80mmHg
N: 80 x/menit R: 20x/menit
A: Masalah teratasi
P: Terminasi dan monitor

keputusan,

digunkan sebagi obat hipertensi

kondisi klien oleh keluarga

ketidakmampuan
keluarga
memanfaatkan
fasilitas kesehatan
yang ada
I. Tingkat Kemandirian Keluarga
N
O
1
2
3
4
5
6
7

TINGKAT
K R I T E R I A
I
Menerima petugas perawatan kesehatan masyarakat
Menerima pelayanan keperawatan yang diberikan sesuai
dengan rencana keperawatan
Tahu dan dapat mengungkapkan masalah kesehatannya
dengan benar
Memanfaatkan fasilitas pelayanan sesuai anjuran
Melakukan perawatan sederhana sesuai yang dianjurkan
Melaksanakan tindakan pencegahan secara aktif
Melaksanakan tindakan promotif secara aktif

KEMANDIRIAN
II
III
IV

Vous aimerez peut-être aussi