Vous êtes sur la page 1sur 128

A Ismail Lukman

Wadah Tranformasi Pengetahuan

SABTU, 07 NOVEMBER 2015

250+ KATA ILMIAH DAN ARTINYA


Kata-kata di bawah adalah kumpulan dari hasil bacaan penulis dari beberapa literatur,
seperti buku, koran, media online dll. Semoga bermanfaat teman-teman.

1. Analogi: Persamaan atau Persesuaian

2. Andragogi: Ilmu tentang tata cara orang belajar

3. Aksentuasi: Pengutamaan, penitikberatan, penekanan

4. Alienasi: Terasingkan

5. Apresiasi: Penghargaan

6. Aksioma: Pernyataan yang dapat diterima sebagai kebenaran tanpa pembuktian

7. Adiktif: Kecanduan

8. Akselerasi: Percepatan

9. Akuntabel: Dapat dipertanggungjawabkan

10. Animo: Hasrat, kemauan yang kuat

11. Aposteriori: Pengetahuan yang didapatkan dari pengalaman

12. Apriori: Pengetahuan yang didapatkan tanpa pengalaman (pemikiran)

13. Ambigu: Bermakna ganda

14. Ambivalen: Bercabang dua yang saling bertentangan

15. Atributif: Melambangkan, menandai

16. Afiliasi: Berhubungan atau pertalian sebagai anggota/cabang

17. Afirmasi: Penetapan yang positif, pengkhususan

18. Advokasi: Pembelaan


19. Adidaya: Pembelaan

20. Asketisisme: Paham yang mempraktikkan kesederhanaan, kejujuran dan kerelaan


berkorban

21. Absurd: Tidak masuk akal

22. Adendum: Jilid tambahan pada buku: lampiran

23. Asketik: Bersifat sederhana, jujur dan rela berkorban

24. Adagium: Peribahasa, pepatah

25. Borjuis: Kelas masyarakat dari golongan menengah ke atas

26. Berorientasi: Kecenderungan pandangan

27. Bersua: Datang saling mendekati

28. Berspekulasi: Memperkirakan, berbohong

29. Berkamuflase: Menyamar

30. Broker: Makelar

31. Bias: Menyimpang dari sebenarnya

32. Disparitas: Perbedaan

33. Disorientasi: Kesamaran arah

34. Dinamika: Terjadi pergerakan, pergolakan

35. Distorsi: Penyimpangan, pemutarbalikan suatu fakta

36. Deskriptif: Menggambarkan

37. Diferensiasi: Pembedaan

38. Degradasi: Kemunduran, penurunan

39. Diskriminasi: Pembedaan perlakuan

40. Diskursus: Rasionalitas, wacana, pertukaran ide


41. Diaspora: Tercerai-berainya suatu bangsa yang tersebar diberbagai penjuru dunia
dan bangsa tersebut tidak memiliki negara/tempat

42. Dedikasi: Pengabdian, pengorbanan tenaga, pikiran dan waktu demi keberhasilan
suatu usaha atau tujuan mulia

43. Dikotomi: pembagian atas dua kelompok yang saling bertentangan (pemisahan)

44. Defisit: Kekurangan

45. Definitif: Sudah pasti

46. Diskresi: Kebebasan mengambil keputusan sendiri dalam setiap situasi yang
dihadapi

47. Depresiasi: Turunnya nilai, penyusutan nilai

48. Divestasi: Pelepasan, pembebasan, pengurangan modal

49. Diversifikasi: Penganekaragaman

50. Diversitas: Perbedaan, kelainan, keragaman

51. Dekret: Keputusan (ketetapan)

52. De Facto: Berdasarkan fakta

53. De Jure: Berdasarkan hukum

54. Di lecut: Di Cambuk

55. Demografi: Ilmu tentang susunan jumlah, dan perkembangan penduduk

56. Domestik: Berhubungan dengan permasalahan dalam negeri

57. Difusi: Penyebaran atau perembesan sesuatu (kebudayaan, teknologi, ide)

58. Diredusir: Mengurangi kesulitan, kesukaran: Menyederhanakan sesuatu agar


lebih muda

59. Diametral: Terpisah secara berhadap-hadapan

60. Diksi: pilihan kata yang sesuai

61. Direduksi: DIkurangi


62. Daring: Dalam jaringan, internet (online)

63. Eksistensi: Keberadaan

64. Ekspektasi: Harapan

65. Esensi: Hakikat, inti

66. Esensial: Perlu sekali, mendasar, hakiki

67. Eskalasi: Kenaikan, pertambahan

68. Etimologi: Asal usul kata

69. Empiris: Berdasarkan pengalaman

70. Elegan: Anggun dan elok

71. Entitas: Satuan yang berwujud

72. Efisien: Tepat atau sesuai untuk mengerjakan sesuatu dengan tidak membuang-
buang waktu, tenaga, biaya

73. Efektif: Ada efeknya (pengaruh, kesannya, akibatnya)

74. Elaborasi: Penggarapan secara tekun dan cermat

75. Eksplisit: Terus terang, tidak berbelit-belit

76. Emporium: Pusat perdagangan

77. Elitis: Kelompok elit: Terpandang

78. Etos: Pandangan hidup yang khas dari suatu golongan sosial

79. Fluktuatif: Naik-turun

80. Fragmen: Cuplikan atau petikan bagian, pecahan sesuatu

81. Fanatik: Teramat kuat kepercayaan terhadap ajaran

82. Fenomena: Fakta

83. Fundamental: Mendasar

84. Filantropi: Cinta kasih, kedermawanan kepada sesama


85. Fenomenal: Luar biasa, hebat

86. Flamboyan: Serba megah, gemerlapan

87. Friksi: Perpecahan, pergeseran yang menimbulkan perbedaan pendapat

88. Fiskal: Berkenaan dengan urusan pajak atau pendapatan negara

89. Feodal: Susunan masyarakat yang dikuasai oleh kaum bangsawan

90. Garda: Pengawal

91. Garda depan: Pelopor, perintis

92. Genosida: Pembunuhan secara besar-besaran secara berencana terhadap suatu


bangsa atau ras

93. Hierarki: Urutan tingkatan atau jenjang jabatan

94. Hipotesis: Anggapan dasar (dugaan sementara)

95. Hipokrit: Suka berpura-pura, munafik

96. Hegemoni: Memengaruhi, merasuki

97. Heuristis: Bersangkutan dengan prosedur analitis yang dimulai dengan perkiraan
yang tepat dan mengecek ulang sebelum memberi kepastian

98. Interpretasi: Penafsiran

99. Intensif: Secara sungguh-sungguh dan terus-menerus dalam mengerjakan sesuatu


hingga memperoleh hasil yang optimal

100. Intens: Hebat, sangat kuat, tinggi, bergelora, sangat emosional

101. Insidental: Terjadi atau dilakukan hanya pada kesempatan atau waktu
tertentu saja; tidak rutin

102. Intelectual conscience: Nurani intelektual

103. Intervensi: Campur tangan

104. Implisit: Terkandung di dalamnya meskipun tidak diungkapkan

105. Inklusif: Termasuk; terhitung


106. Intrik: Penyebaran kabar bohong yang sengaja untuk menjatuhkan lawan

107. Komprehensif: Secara menyeluruh lengkap

108. Kooperatif: Kerja sama

109. Krusial: Gawat, genting

110. Konfrontasi: Berhadap-hadapan langsung

111. Konsumtif: Tidak menghasilkan, hanya memakai

112. Kolektif: Secara bersama

113. Kontradiksi: Pertentangan

114. Kausalitas: Sebab-akibat

115. Kampiun: Baik sekali, juara, pandai sekali

116. Konklusi: Kesimpulan (pendapat)

117. Korelasi: Hubungan timbal balik atau sebab akibat

118. Kontinu: Berkesinambungan

119. Konsentris: Mempunyai pusat yang sama

120. Korektif: memperbaiki

121. Konspirasi: Persekongkolan, konspirasi

122. Kolosal: Dibuat secara besar-besaran, luar biasa besarnya

123. Kuratif: Dapat menolong menyembuhkan penyakit

124. Katarsis: Penyucian diri yang membawa pembaruan rohani dan pelepasan
dari ketegangan

125. Komparatif: Berdasarkan perbandingan

126. Kompetitif: Berhubungan dengan kompetisi: persaingan

127. Komplementer: Bersifat saling mengisi; melengkapi

128. Konstelasi: Kumpulan orang, sifat, atau benda yang berhubungan


129. Kamuflase: Penyamaran

130. Kuartal: Tiga bulan

131. Laten: Tersembunyi, terpendam taoi punya potensi muncul

132. Lacur: Malang, celaka, sial; buruk laku

133. Masif: Utuh, padat, kuat, kukuh

134. Moderat: Konsep jalan tengah

135. Mediator: Penghubung

136. Mindset: Pola pikir

137. Mainstream: Arus utama (biasa)

138. Merefleksikan: Mencerminkan

139. Militan: Bersemangat tinggi, berhalauan keras

140. Mengelaborasi: Menggarap (mengerjakan) sesuatu secara tekun dan


cermat

141. Menganulir: Membatalkan

142. Meniscayakan: Memastikan

143. Mafia: Kelompok kriminal yang terorganisasi

144. Madani: Berhubungan dengan hak-hak sipil: bukan militer

145. Monumental: Bersifat menimbulkan kesan peringatan pada sesuatu yang


agung

146. Makar: Akal busuk, tipu muslihat, perbuatan dengan maksud hendak
membunuh orang, perbuatan (usaha) menjatuhkan pemerintah yang sah

147. Narsisme: Keadaan mencintai diri sendiri secara berlebihan

148. Normatif: Berpegang teguh pada norma; menurut norma atau kaidah yang
berlaku

149. Nomenklatur: Tata nama


150. Orientasi: Kecenderungan

151. Oase: Tempat, pengalaman, dsb yang menyenangkan di tengah-tengah


suasana yang serba kalut dan tidak menyenangkan

152. Oposisi: Penentang golongan yang berkuasa

153. Oligarki: Pemerintahan yang dijalankan oleh beberapa orang yang


berkuasa dari golongan atau kelompok tertentu

154. Progresif: Ke arah kemajuan

155. Polemik: Perdebatan mengenai suatu masalah yang dikemukakan secara


terbuka di media massa

156. Pedagogi: Ilmu pendidikan/ilmu pengajaran

157. Pedagogis: Bersifat mendidik

158. Proletar: Lapisan sosial paling bawah

159. Pluralisme: Keadaan masyarakat yang majemuk

160. Perfeksi: Kesempurnaan

161. Premis: Dasar pemikiran (Asumsi)

162. Prerogatif: Hak istimewa kepala negara

163. Presisi: Ketepatan, ketelitian

164. Paradigma: Kerangka berpikir, model dalam ilmu pengetahuan

165. Perspektif: Cara pandang/ sudut pandang

166. Paradoks: Bertentangan

167. Pragmatis: Bersifat praktis dan berguna bagi umum

168. Patriark: Bapak dan kepala keluarga

169. Propaganda: Penerangan (paham, pendapat dsb) yang benar atau salah
yang dikembangkan dengan tujuan meyakinkan orang agar menganut suatu aliran,
sikap, atau arah tindakan tertentu

170. Proposisi: Rancangan usulan


171. Prodeo: Karena Allah, cuma-cuma (gratis)

172. Probabilitas: Kemungkinan

173. Preventif: Bersifat mencegah

174. Penetrasi: Penerobosan, penembusan, pemasukan

175. Plat form: Rencana kerja: program

176. Preseden: Hal yang terjadi lebih dahulu dan dapat dipakai sebagai contoh

177. Privilese: Hak istimewa, kelebihan tertentu

178. Prinsip: Kebenaran yang menjadi pokok dasar berpikir, bertindak, dsb;
dasar

179. Paripurna: Lengkap, penuh lengkap

180. Parsial: Berhubungan atau merupakan bagian dari keseluruhan

181. Posesif: Bersifat merasa menjadi pemilik; mempunyai sifat cemburu

182. Pasif: Bersifat menerima saja

183. Profan: Tidak suci

184. Proyeksi: Perkiraan tentang keadaan masa yang akan datang

185. Periodik: Berkala, menurut kurun waktu tertentu

186. Pedofilia: Kelainan seksual yang menjadikan anak-anak sebagai objek


seksual

187. Patrimonial: Mengenai warisan dari bapak

188. Permisif: Bersifat terbuka, serba membolehkan, suka mengizinkan

189. Primordialisme: Pandangan yang memegang teguh hal-hal yang dibawa


sejak kecil, baik tradisi, adat istiadat, kepercayaan, maupun segala sesuatu yang
ada di dalam lingkungan pertama

190. Rival: Lawan

191. Riskan: Besar resikonya/berbahaya


192. Referendum: Penyerahan suatu masalah ke orang banyak

193. Relevansi: Hubungan, kaitan

194. Remunerasi: Pemberian hadiah

195. Resistansi: Berperilaku bertahan, berusaha melawan atau menentang

196. Refleksi: Gambaran

197. Rekonsiliasi: Perbuatan memulihkan kembali

198. Relatif: Tidak mutlak, bergantung kepada orang yang memandang

199. Rekonstruksi: Penyusunan kembali, pengembalian seperti semula

200. Rasial: Berdasarkan prasangka ras tertentu

201. Restrukturisasi: Penataan kembali supaya struktur atau tatanannya baik

202. Radikal: Secara mendasar sampai kepada hal yang prinsip

203. Regulasi: Pengaturan

204. Revitalisasi: Proses perbuatan menghidupkan atau menggiatkan kembali

205. Remedial: Berhubungan dengan perbaikan

206. Renaisans: Masa peralihan dari abad pertengahan ke abad modern di


Eropa (Abad 14-ke-17)

207. Retorika: Keterampilan berbahasa secara efektif

208. Resolusi: Putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau


tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang)

209. Residivis: Orang yang pernah dihukum mengulangi tindak kejahatan yang
serupa

210. Renten: Bunga uang, riba

211. Restorasi: Pengembalia atau pemulihan kekeadaan semula

212. Restorative Justice System: Penyelesaian sebuah permasalahan di luar


dari pengadilan
213. Sekutu: Teman

214. Stagnasi: Keadaan terhenti tidak bergerak

215. Stigma: Ciri negatif yang menempel

216. Sekuler: Bersifat duniawi

217. Suspensi: Penangguhan sesuatu untuk sementara

218. Stereotip: Konsepsi mengenai sifat suatu golongan berdasarkan prasangka


yang subjektif dan tidak tetap (praduga kebanyakan orang)

219. Subtansial: Bersifat inti: sesungguhnya

220. Stimulus: Rangsangan

221. Sanitasi: Usaha untuk membina dan menciptakan suatu keadaan yang
baik di bidangkesehatan masyarakat

222. Signifikan: Penting, berarti

223. Skeptis: Kurang percaya: Ragu-ragu

224. Simultan: Bersamaan, serentak

225. Spionase: Pemata-mataan

226. Sporadis: Tidak tentu, kadang-kadang

227. Sistemik: Susunan: aturan

228. Simbiosis mutualisme: Hubungan yang saling menguntungkan

229. Spekulasi: Pendapat atau dugaan yang tidak berdasarkan kenyataan,


tindakan yang bersifat untung-untungan

230. Spekulatif: Dengan pemikiran dalam-dalam secara teori

231. Stakeholder: Para pihak, pihak-pihak yang terkait dengan suatu issu atau
suatu rencana

232. Sistematis: Dengan cara diatur baik-baik

233. Skandal: Perbuatan yang memalukan, perbuatan yang menurunkan


martabat seseorang
234. Simbolis: Sebagai lambang

235. Spekulan: Orang yang mencari keuntungan besar dengan cara melakukan
spekulasi (Dugaan)

236. Surplus: Berlebihan, jumlah yang melebihi hasil biasanya

237. Sintesis: Penggabungan, paduan, kesatuan yang selaras

238. Sinisme: Pandangan yang mengejek atau memandang rendah

239. Sarkasme: Penggunaan kata-kata pedas untuk menyakiti hati orang lain:
cemoohan atau ejekan kasar

240. Term: Istilah

241. Tendensius: Melawan dan menyusahkan, bersifat berpihak, rewel

242. Tendensi: Kecenderungan, kecondongan pada suatu hal

243. Tipologi: Ilmu watak, watak

244. Terminologi: Peristilahan, ilmu mengenai batasan atau defenisi istilah

245. Tersua: Terjumpa

246. Teritorial: Mengenai bagian wilayah suatu negara

247. Turbulensi: Keadaan terganggu karena perubahan yang tidak dapat di


prediksi dan dikontrol (ketidakstabilan)

248. Titik nadir: Titik paling rendah

249. Visioner: Perihal memandang jauh ke depan

250. Verifikasi: Pemeriksaan tentang kebenaran laporan, pernyataan, dsb

251. Validasi: Pengesahan, pengujian kebenaran atas sesuatu

252. Varian: Bentuk yang berbeda

253. Via: Melalui

Diposkan oleh Andi Mhail di 08.05


Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
13 komentar:

1.

Letteri Smith17 Agustus 2016 19.08

thanks sangat bermamfaat

Balas

2.

waank taretan21 Agustus 2016 07.12

thank
l like

Balas

3.

waank taretan21 Agustus 2016 07.13

thank
l like

Balas

4.

Mahmud Okta8 Oktober 2016 11.17

thanks gan...

Balas

5.

DZul Rumbouw6 November 2016 18.35

thank
Balas

6.

Ahmad Muslim15 November 2016 19.00

terima kasih

Balas

7.

irfankaizan17 November 2016 07.48

Ijin copas gan

Balas

8.

JUBAIR ALI6 Desember 2016 06.05

syukron..sangat bermanfaat
smoga mnjdi pahalah jariyah kpada si penulis

Balas

9.

Baharudin Lawajo31 Desember 2016 19.59

Good

Balas

10.

Dewa Erfananda2 Januari 2017 21.21

thx bermanfaat

Balas
11.

Rusli Zaza9 Januari 2017 14.39

Terimah kasih

Balas

12.

Rusli Zaza9 Januari 2017 14.39

Terimah kasih

Balas

13.

Rusli Zaza9 Januari 2017 14.39

Terimah kasih

Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda


Langganan: Poskan Komentar (Atom)
GOOGLE+ FOLLOWERS
MENGENAI SAYA

Andi Mhail
Lihat profil lengkapku

STATISTIK
522654
BLOG ARCHIVE

12 (1)

o Februari 2012 (1)

13 (3)

o Maret 2013 (1)

o Juni 2013 (2)

14 (6)

o Januari 2014 (2)

o Juli 2014 (2)

o Agustus 2014 (1)

o Desember 2014 (1)

15 (12)

o November 2015 (12)

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI SEBAGAI KAJIAN PRAKTIS

PEMBANGUNAN SOSIAL MELALUI BEASISWA LPDP

FILSAFAT PENDIDIKAN SOSIAL

TANYA JAWAB MENGENAI PENDIDIKAN ORANG DEWASA

MODEL PEMBELAJARAN KEAKSARAAN MENGGUNAKAN


MEDIA L...

APAKAH ITU FILSAFAT ILMU?

ALIRAN FILSAFAT RADIKALISME DALAM PENDIDIKAN


SOSIA...

RINGKASAN BUKU COMMUNITY DEVELOPMENT KARYA JIM


IFE...

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENDIDIKAN


NONFORM...
VIDEO TENTANG KEAKSARAAN DASAR

250+ KATA ILMIAH DAN ARTINYA

FILE PRESENTASI PAUD LENGKAP!!!

16 (5)

o Mei 2016 (4)

o Juli 2016 (1)

FOLLOW BY EMAIL

Submit

InformasiBeasisw aDll
en_US

A Ismail Lukman
Wadah Tranformasi Pengetahuan

Template Jendela Gambar. Diberdayakan oleh Blogger.

Makna Istilah
Istilah, Definisi, dan Tutur Kata
Menu
Home
Peristilahan
Singkatan
Internet Slang
Tanyakan Makna Istilah
Top of Form
Search for:
Search

Bottom of Form
Home BAHASA ISTILAH Daftar Lengkap Istilah Keren Dalam Bahasa
Intelektual
Daftar Lengkap Istilah Keren Dalam Bahasa Intelektual
8 Kali DIBAGIKAN

Share 0 Share 8 Share

foto: shutterstock

Terdapat beragam kata dan istilah keren dalam Bahasa Indonesia. Istilah-
istilah ini merupakan kata serapan maupun bahasa baku asli dari Bahasa
Indonesia.

Istilah-istilah ini biasanya disebut sebagai istilah bahasa intelektual atau


bahasa ilmiah. Di kalangan kaum intelektual, penggunaan kata-kata berikut
sudah sangat menjalar di kehidupan sehari-hari, baik secara lisan maupun
tulisan.

Berikut ini adalah beberapa daftar istilah keren dalam bahasa


intelektual yang saya kutip dari kamus dan juga menurut penalaran penulis
pribadi. Jika terdapat kesalahan definisi maupun penulisan, mohon
maklumnya:
Aliansi adalah persekutuan/perserikatan antar dua negara atau kelompok.
Contoh kalimat:
Ada aliansi antara Indonesia dengan Singapura.
Analogi adalah persamaan antara dua benda yang berlainan.
Contoh kalimat:
Hidup ini dianalogikan seperti sepeda. Anda harus tetap mengayuh pedal
anda agar hidup ini terus berlangsung dengan baik.
Animo adalah hasrat, keinginan, perhatian atau sambutan yang hangat.
Contoh kalimat:
Animo untuk membeli barang-barang mewah sudah mulai berkurang.
Anomali adalah penyimpangan atau kelainan dari normal.
Contoh kalimat:
Sunan Kalijaga hidup hingga lebih dari 100 tahun. Hal ini merupakan anomali
dari Tuhan.
Antologi adalah kumpulan karya tulis pilihan dari seorang atau beberapa
orang pengarang.
Contoh kalimat:
Di perpustakaan ini terdapat antologi puisi yang dikarang oleh penyair-
penyair tersohor.
Asimilasi adalah penyesuaian lingkungan sekitar dengan individu agar
selaras.
Contoh kalimat:
Musik keroncong adalah bentuk asimilasi dari musik portugis dan masyarakat
Nusantara.
Aspirasi adalah kehendak atau keinginan yang keras untuk mendapatkan
sesuatu lebih jelas lagi/kehendak atau keinginan untuk maju.
Contoh kalimat:
Mencapai negara yang makmur adalah aspirasi masyarakat Indonesia.
Attitude adalah sikap/perilaku.
Contoh kalimat:
Attitude buruk anda mencerminkan kualitas buruk pada diri anda.
Autodidak/Otodidak adalah mendidik diri sendiri tanpa bantuan orang lain
(guru).
Contoh kalimat:
Saya belajar sastra secara otodidak.
Boikot adalah melawan dengan cara tidak mau bekerja sama dengan
berhubungan.
Contoh kalimat:
Mari kita boikot kapal-kapal asing yang mengangkut alat-alat perang.
Budget adalah anggaran
Contoh kalimat:
Berapa budget untuk acara syuting Tukul Arwana?
Debat adalah suatu pertukaran, pandangan yang dilakukan oleh orang yang
mempunyai pandangan berbeda.
Contoh kalimat:
Debat antara dua kandidat presiden berlangsung baik-baik saja.
Defensif adalah sikap pembelaan/sikap bertahan.
Contoh kalimat:
Kesebelasan sepakbola Indonesia bermain secara defensif.
Demagogi adalah penghasutan terhadap orang banyak melalui sebuah orasi
atau pidato.
Contoh kalimat:
Tokoh intelektual itu melakukan demagogi untuk membuat rakyat emosi
dengan kebijakan pemerintah yang sekarang.
Deviasi adalah penyimpangan.
Contoh kalimat:
Terjadi deviasi pada masyarakat dalam menaati peraturan.
Dialektika adalah penalaran dengan dialog sebagai cara untuk menyelidiki
suatu masalah.
Contoh kalimat:
Jangan cuma kerja-kerja doang! Kerja harus berdialektika dengan ilmu, agar
hasilnya maksimal.
Didaktik adalah hukum-hukum untuk menanamkan pengetahuan kepada
muridnya.
Contoh kalimat:
Seorang guru menerapkan prinsip didaktik pada muridnya.
Dikotomi adalah pembagian atau perbedaan antara dua bagian yang saling
berselisih.
Contoh kalimat:
Terdapat dikotomi antara penjahat dan orang bijak.
Diktator adalah orang yang memerintah dengan kekuasaan yang tidak
terbatas.
Contoh kalimat:
Adolf Hitler adalah seorang diktator asal Jerman.
Distorsi adalah perubahan atau penyimpangan pada suatu hal.
Contoh kalimat:
Untuk memperoleh keuntungan pribadi tidak jarang orang melakukan distorsi
terhadap fakta yang ada.
Dogma adalah pokok ajaran (tentang kepercayaan, dsb) yg harus diterima
sebagai hal yang benar dan baik, tidak boleh dibantah dan diragukan;
keyakinan tertentu.
Contoh kalimat:
Kita harus meyakini dogma-dogma dalam agama yang kita anut.
Doktrin adalah ajaran atau pendirian tentang suatu kepercayaan atau ilmu
pengetahuan.
Contoh kalimat:
Dia sudah terdoktrin oleh ajaran Gandhi tentang keadilan tanpa kekerasan.
Efektif adalah tepat pada sasaran atau mempunyai akibat yang tepat.
Contoh kalimat:
Belajar di pagi hari sangatlah efektif karena otak masih segar untuk diajak
berpikir.
Efisien adalah dengan tenaga dan biaya yang tersedia mendapat hasil
sebesar-besarnya.
Contoh kalimat:
Dia menyiapkan naskah beberapa hari sebelum berpidato agar lebih efisien.
Eksekusi adalah pelaksanaan putusan hakim, khususnya hukuman mati.
Contoh kalimat:
Para pidana narkoba akan segera dieksekusi.
Elektabilitas adalah kepemilihan yang diakibatkan popularitas tinggi.
Contoh kalimat:
Si A dan Si B memiliki elektabilitas dalam memakmurkan masyarakat. Mereka
punya potensi untuk maju sebagai pemimpin kota ini.
Elit/elite adalah golongan atas/kaum atasan.
Contoh kalimat:
Masyarakat elit cenderung terpisah dengan masyarakat yang miskin, bodoh,
dan terbelakang.
Empati adalah keadaan mental yg membuat seseorang merasa atau
mengidentifikasi dirinya dalam keadaan perasaan atau pikiran yang sama
dengan orang atau kelompok lain.
Contoh kalimat:
Dia mempunyai empati terhadap dirimu yang sekarang sedang dilanda
kesusahan.
Empiris adalah bentuk pengalaman yang diperoleh melalui penghayatan.
Contoh kalimat:
Dia melakukan penelitian empiris, yaitu penelitian yang berdasarkan
pengalaman.
Enigma adalah orang atau sesuatu yang merupakan teka-teki.
Contoh kalimat:
Pernyataannya menimbulkan enigma bagi masyarakat.
Eskalasi adalah perluasan/peningkatan.
Contoh kalimat:
Para kontraktor menginginkan eskalasi terhadapa biaya pembangunan.
Exogen/eksogen adalah faktor dari luar.
Contoh kalimat:
Kuman masuk kedalam tubuh manusia dari luar disebut dengan peristiwa
eksogen.
Expresi adalah pernyataan jiwa dengan bermacam-macam bentuk.
Contoh kalimat:
Saya ingin berekspresi dengan menyanyikan sebuah lagu.
Fakta adalah peristiwa, kejadian, berita bukti, kenyataan.
Contoh kalimat:
Faktanya dia melakukan kecurangan.
Faktor adalah sendi, sesuatu hal yang mempunyai pengaruh untuk
menentukan bentuk suatu kejadian.
Contoh kalimat:
Faktor terjadinya perang adalah konflik antar negara.
Fantasi adalah daya jiwa untuk menciptakan tanggapan-tanggapan yang baru
berdasarkan tanggapan-tanggapan yang ada.
Contoh kalimat:
Cerita itu berdasarkan fantasi bukan berdasarkan kejadian yang sebenarnya.
Faqih/fakih adalah orang/tokoh yang ahli dalam ilmu fikih.
Contoh kalimat:
Dia adalah seorang fakih, orang yang ahli dalam agama.
Fatsoen/fatsun adalah kesopanan.
Contoh kalimat:
Dia memiliki fatsun yang baik.
Feeling adalah perasaan.
Contoh kalimat:
Feeling-ku tidak enak. Apa sebaiknya kita pulang saja?
Fenomena adalah suatu fakta, peristiwa atau keadan yang dapat diamati;
gejala.
Contoh kalimat:
Terjadinya pembiasan pelangi merupakan sebuah fenomena alam.
Figur adalah tokoh.
Contoh kalimat:
Dia memiliki figur seorang pemimpin.
Fiksi adalah sesuatu yang dianggap benar pada hakikatnya tidak benar.
Contoh kalimat:
Tokoh dalam novel itu adalah tokoh fiksi. Tidak ada di dunia nyata.
Fiktif adalah bersifat fiksi, palsu.
Contoh kalimat:
Cerita di dalam novel itu bersifat fiktif. Keseluruhannya tidak nyata.
Filosof/filsuf adalah orang yang ahli pikir.
Contoh kalimat:
Konfusius adalah seorang filsuf dari negara Cina.
Fiqih/fikih adalah suatu ilmu yang membahas tentang hukum atau
perundangan islam, berdasarkan Al-Quran, Hadits, Ijma, dan Qiyas.
Contoh kalimat:
Dalam ilmu fikih, umat islam tidak boleh berbuat buruk kepada orang lain.
Fisiognomi adalah melihat watak seseorang dari bentuk dan ciri-ciri wajah.
Contoh kalimat:
Saya bisa melihat karakter seseorang berdasarkan wajahnya. Itu karena saya
mempelajari ilmu fisiognomi.
Fixed plan adalah rencana yang pasti.
Contoh kalimat:
Rencana kita berkunjung ke Raja Ampat adalah fixed plan, jadi sudah tidak
bisa diralat lagi.
Follow up adalah tindak lanjut.
Contoh kalimat:
Saya cukup malas untuk mem-follow up pelamar kerja karena sebenarnya
bukan bidang saya dalam melakukan tugas ini.
Fondamen/fundamen adalah dasar.
Contoh kalimat:
Larangan kawin dengan orang yang masih satu marga merupakan fondamen
dan filsafat kebudayaan suku Batak.
Force adalah kekuatan.
Contoh kalimat:
Indonesia memiliki force dan pasukan militer yang tidak kalah hebat dengan
negara lain.
Formatur adalah pembentukan.
Contoh kalimat:
Dia ditunjuk sebagai anggota formatur untuk mengurusi pembentukan
lembaga baru.
Formula adalah rumusan.
Contoh kalimat:
Dengan formula istimewa, obat itu dapat menyembuhkan sakit kepala.
Freedom adalah kebebasan, kemerdekaan.
Contoh kalimat:
Semua orang harus memiliki freedom karena mereka berhak hidup bebas
tanpa ada penindasan.
Fundamental adalah bersifat dasar (pokok) atau mendasar.
Contoh kalimat:
Iman merupakan hal yang bersifat fundamental yang ada pada diri manusia.
Fundamentalisme adalah paham yang cenderung untuk memperjuangkan
sesuatu secara radikal.
Contoh kalimat:
Dia menganut paham fundamentalisme. Dia sangat menekankan tindakan
keras.
Gengsi adalah kehormatan dan pengaruh karena perbuatan-perbuatan besar.
Contoh kalimat:
Tindakannya hanya untuk menjaga gengsi-nya.
Guidance adalah bimbingan.
Contoh kalimat:
Dia sudah dewasa tapi masih labil. Mungkin dia butuh guidance untuk
menjadi dewasa secara mental.
Guide adalah petunjuk.
Contoh kalimat:
Apakah Anda sudah membaca guide book (buku petunjuk) tentang
pengaturan televisi baru ini?
Habit adalah suatu kebiasaan yang dapat mempengaruhi sikap jasmani dan
rohani.
Contoh kalimat:
Dia punya habit suka begadang sambil merokok.
Hakikat adalah kebenaran, kenyataan yang sebenarnya.
Contoh kalimat:
Dialah yang menanamkan hakikat ajaran Islam padaku.
Harmonis adalah selaras, sepadan.
Contoh kalimat:
Keluarga yang baik harus harmonis termasuk dalam berkompromi.
Hegemoni adalah menguasai/dominasi
Contoh kalimat:
Hegemoni negara-negara pada saat Perang Dunia II sangat tinggi. Mereka
ingin menguasai dunia.
Hipotesis/hipotesa adalah dugaan atau jawaban sementara.
Contoh kalimat:
Berdasarkan hipotesa saya, binatang dan tumbuhan memiliki karsa dan rasa.
Hyper adalah berlebih-lebihan.
Contoh kalimat:
Dia hyper banget, selalu melebih-lebihkan masalah.
Ideal adalah cita-cita, impian hidup utama yang diangan-angankan.
Contoh kalimat:
Wanita itu cantik, pandai, dan berbudi pekerti. Dia adalah istri yang ideal.
Ideologi adalah cita-cita yang merupakan salah satu sistem politik, paham
kepercayaan.
Contoh kalimat:
Pancasila adalah ideologi negara Indonesia.
Idiom adalah konstruksi yang maknanya tidak sama dengan gabungan
makna unsurnya.
Contoh kalimat yang mengandung idiomatika:
Si hansip menjadi kambing hitam, padahal dia tidak tahu apa-apa.
Kambing hitam disini bermakna orang yang menjadi tumpuan kesalahan
padahal sesungguhnya tidak demikian.
Image/imej adalah gambaran, cerminan, atau bayangan.
Contoh kalimat:
Dia memiliki imej sebagai seorang guru. Jadi, dia tidak boleh memberikan
contoh buruk pada siapapun.
Implikasi adalah keterlibatan atau hal yang mengandung sesuatu.
Contoh kalimat:
Implikasi manusia sebagai objek percobaan atau penelitian semakin terasa
manfaat dan kepentingannya.
Implisit adalah tersirat.
Contoh kalimat:
Politisi itu menghina tokoh tersebut secara implisit.
Improvisasi adalah kemahiran spontan tanpa dipelajari dan tanpa
persiapan terlebih dahulu.
Contoh kalimat:
Pemain musik sering melakukan improvisasi dalam pertunjukkan musiknya.
Impulsif adalah suatu keadaan yang memberi respons terhadap atau
stimulus yang diterimanya secara tiba-tiba.
Contoh kalimat:
Anak yang impulsif adalah anak yang bertindak karena dorongan
keinginannya.
Indikasi adalah petunjuk.
Contoh kalimat:
Terdapat indikasi bahwa dia adalah seorang pecandu narkoba.
Indikator adalah penunjuk.
Contoh kalimat:
Mata merah adalah indikator.
Inovasi adalah pembaharuan.
Contoh kalimat:
Kenaikan harga sembako menjadi indikator terjadinya inflasi.
Insentif adalah bonus.
Contoh kalimat:
Pemberian insentif bisa meningkatkan gairah semangat bekerja para buruh.
Integritas adalah mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan kesatuan
yg utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan
kewibawaan; kejujuran.
Contoh kalimat:
Sekolah menengah di kecamatan itu memiliki integritas tinggi.
Invasi adalah serbuan/penyerbuan.
Contoh kalimat:
Mereka menuduh seolah-olah kita melakukan invasi ke daerah itu.
Justifikasi adalah pembenaran/dasar pembenaran.
Contoh kalimat:
Salah satu justifikasi menaikkan gaji pegawai adalah untuk memperbaiki
pelayanan jasa publik.
Kapabilitas adalah kemampuan/kecakapan.
Contoh kalimat:
Dia memiliki kapabilitas di bidang akuntansi.
Pedagogik adalah kemampuan mendidik.
Contoh kalimat:
Setiap guru harus memiliki kemampuan pedagogik.
Kolega adalah teman sejawat (kata benda).
Contoh kalimat:
Dia adalah kolega saya sejak kami berumur 18 tahun.
Kolegial adalah teman sejawat (kata sifat).
Contoh kalimat:
Aku berbuat baik padanya secara kolegial, karena kami adalah teman baik.
Kolektif adalah bersama-sama.
Contoh kalimat:
Kita butuh semangat kolektif untuk melakukan penelitian.
Komparasi adalah perbandingan.
Contoh kalimat:
Komparasi antara baik dan buruk sangatlah menonjol.
Kompeten adalah mampu.
Contoh kalimat:
Dia kompeten di bidang komputer.
Kompetensi adalah kemampuan.
Contoh kalimat:
Menguasai ilmu ekonomi adalah kompetensi dasar untuk menjadi seorang
ekonom jenius.
Komprehensif adalah luas/meliputi banyak hal/pemahaman.
Contoh kalimat:
Kita harus memiliki pengetahuan yang komprehensif di segala bidang supaya
tidak mudah dibodohi oleh orang lain yang licik.
Konspirasi adalah kongkalikong/sekongkol/persekongkolan.
Contoh kalimat:
Terbunuhnya John F. Kennedy merupakan teka-teki yang hingga saat ini
diduga sebagai suatu konspirasi politik.
Konstitusi adalah undang-undang.
Contoh kalimat:
Dalam konstitusi tertentu, biasanya termuat peraturan yang melarang parkir
kendaraan sembarangan.
Kontinuitas adalah kelanjutan atau keberlangsungan.
Contoh kalimat:
Dalam menjaga kontinuitas hubungan, kita perlu melakukan timbal balik.
Konvensi adalah rapat atau persetujuan.
Contoh kalimat:
Sebutan untuk meter, gram, liter, dan sebagainya merupakan konvensi
manusia yang sudah disepakati selama bertahun-tahun.
Kredibel adalah sikap dapat dipercaya.
Contoh kalimat:
Setiap produk harus kredibel sehingga konsumen tidak ragu dan percaya.
Kredibilitas adalah kepercayaan.
Contoh kalimat:
Seorang pemimpin harus memiliki kredibilitas agar pengikutnya mau
mengikuti instruksinya.
Kultur adalah budaya.
Contoh kalimat:
Keris dalam kultur Jawa memiliki simbol kewibawaan.
Legalisasi adalah pengesahan/pengabsahan
Contoh kalimat:
Untuk melegalisasi surat perizinan, Anda perlu kepala instansi dari atasan.
Legitimasi adalah keabsahan atau sesuatu yang membuat sah.
Contoh kalimat:
Legitimasi seorang akuntan biasanya harus memiliki satu set komputer untuk
membantu pekerjaannya.
Loyal adalah sikap bersungguh-sungguh.
Contoh kalimat:
Dia sangat loyal dengan tuannya.
Loyalitas adalah kesungguhan.
Contoh kalimat:
Loyalitas sangatlah penting karena membangun suka cita dalam bertindak
dan mengambil keputusan.
Mekanisme adalah alat, cara, atau prinsip.
Contoh kalimat:
Pekerjaan ini memiliki mekanisme kerja yang sederhana dan mudah
dipahami.
Ontologi adalah cabang ilmu filsafat yang berhubungan dengan hakikat
hidup dan bersifat kebendaan di alam semesta.
Contoh kalimat:
Salah satu cabang ilmu filsafat yang membahas tentang fisik dan metafisika
adalah ontologi.
Otoritas adalah wewenang.
Contoh kalimat:
Pemerintah memiliki otoritas dalam melakukan pembangunan komunitasnya.
Otoriter adalah sewenang-wenang.
Contoh kalimat:
Pemimpin yang bersifat otoriter biasanya akan dibenci oleh rakyatnya.
Paradigma adalah cara berfikir.
Contoh kalimat:
Kita harus mengubah paradigma kita bahwa belajar tidak harus di pendidikan
formal.
Plural adalah majemuk.
Contoh kalimat:
Indonesia memiliki masyarakat dengan suku budaya yang plural.
Potensi afektif adalah potensi terhadap sikap, rasa, dan emosi.
Contoh kalimat:
Anak yang ber-empati pada orang lain biasanya memiliki potensi afektif yang
baik.
Potensi kognitif adalah potensi ilmu/pengetahuan.
Contoh kalimat:
Anak yang cepat tanggap memiliki potensi kognitif yang baik.
Prespektif adalah pandangan/sudut pandang.
Contoh kalimat:
Dalam perspektif pendidikan, mencuri tidak akan membangun moral.
Prestise adalah gengsi.
Contoh kalimat:
Zaman sekarang benda-benda seperti mobil, handphone, pakaian sudah
menjadi prestise, yaitu bergeser menjadi barang antik.
Preventif adalah pencegahan.
Contoh kalimat:
Kita perlu melakukan tindakan preventif dengan cara mematikan benda
kelistrikan ketika hendak tidur agar tidak terjadi kebakaran.
Probabilitas adalah kemungkinan.
Contoh kalimat:
Probabilitas untuk menjadi seorang guru cukup tinggi karena banyak
pemukiman yang masih kekurangan tenaga kerja guru.
Produktivitas adalah daya produksi.
Contoh kalimat:
Setiap manusia harus memiliki produktivitas dalam hidupnya agar tidak
menjadi pribadi yang pemalas dan tidak menghasilkan apa-apa.
Prospek adalah harapan/kemungkinan.
Contoh kalimat:
Prospek dalam bisnis ini lumayan besar. Saya tidak boleh menyia-nyiakannya.
Qualified adalah memenuhi syarat.
Contoh kalimat:
Setiap fisikawan harus qualified dalam standar mutunya.
Ratifikasi adalah pengesahan.
Contoh kalimat:
Untuk mengesahkan undang-undang baru, pemerintah harus melakukan
ratifikasi terlebih dahulu.
Recovery adalah pemulihan.
Contoh kalimat:
Negara ini butuh recovery dalam ranah-ranah tertentu.
Refleksi adalah pemikiran suatu hal; cerminan atau gambaran.
Contoh kalimat:
Penggunaan bahasa adalah refleksi dari kecintaan masyarakatnya terhadap
bahasa itu sendiri.
Region adalah wilayah (kata benda).
Contoh kalimat:
Anggaran Dana sudah disiapkan untuk beberapa region tertentu.
Regional adalah kewilayahan (kata sifat).
Contoh kalimat:
Kemerosotan di bidang pangan hanya bersifat regional.
Regulasi adalah peraturan.
Contoh kalimat:
Pemerintah harus mengubah regulasi buruk yang ada di negara ini.
Rekonsiliasi adalah perdamaian/perukunan kembali.
Contoh kalimat:
Dua kubu yang dulunya berseteru kini melakukan rekonsiliasi.
Rekonstruksi adalah pembangunan kembali.
Contoh kalimat:
Kita butuh rekonstruksi budi pekerti yang sekarang sudah semakin luntur.
Relasi adalah hubungan.
Contoh kalimat:
Agar teripta suatu relasi yang baik, dibutuhkan sebuah timbal balik.
Renovasi adalah pembaharuan kembali.
Contoh kalimat:
Bangunan yang sudah rusak perlu dilakukan renovasi.
Retorika adalah kepandaian berbicara.
Contoh kalimat:
Seorang pembicara sebaiknya memiliki retorika yang baik dalam
menyampaikan pendapatnya.
Skill adalah keterampilan.
Contoh kalimat:
Para pekerja dituntut untuk memiliki skill di bidangnya masing-masing.
Solidaritas adalah kesetiakawanan.
Contoh kalimat:
Kita harus membangun solidaritas antar rekan kerja.
Soliditas adalah penguatan/pengukuhan.
Contoh kalimat:
Perusahaan asuransi ini sudah memiliki kepercayaan dari masyarakat dengan
penuh soliditas dan profesionalisme.
Spasial adalah keruangan.
Contoh kalimat:
Untuk membangun sumber daya alam di suatu wilayah dibutuhkan data
spasial wilayah tersebut.
Stagnan adalah mandeg/jalan ditempat.
Contoh kalimat:
Tadinya saya sangat bergairah dalam melakukan pekerjaan ini namun pada
akhirnya stagnan karena kehilangan motivasi.
Taklid buta adalah mengikuti tanpa tahu dalilnya.
Contoh kalimat:
Kita jangan menjadi orang yang taklid buta. Kita harus punya dasaran ketika
melakukan suatu keputusan.
Teologi adalah pengetahuan tentang ketuhanan.
Contoh kalimat:
Dalam teologi Kristen dikabarkan akan ada Juru Selamat di kemudian hari.
Titik kulminasi adalah titik puncak.
Contoh kalimat:
Matahari mencapai titik kulminasi pada pukul 12.00 WIB.
Titik nadir adalah titik terendah.
Contoh kalimat:
Ada kalanya kita akan mengalami keadaan dimana yang disebut titik nadir
kehidupan.
Urban adalah berkenaan dengan kota.
Contoh kalimat:
Terdapat mitos urban didalam lingkaran masyarakat kota tersebut.
Urgensi adalah desakan.
Contoh kalimat:
Keputusan peminjaman dana dari bank dilakukan karena urgensi ekonomi.
Itu dia beberapa deretan istilah intelektual yang sering digunakan dan
mungkin bisa membantu anda dalam berkomunikasi secara intelek.
Penggunaan istilah di atas dapat anda terapkan dalam wacana tertulis
maupun dalam forum-forum resmi. Sebenarnya masih ada banyak sekali
istilah dalam bahasa intelektual. Jika anda penasaran, anda dapat
mengeceknya di KBBI, yang mana sebagian besar istilah saya mengambilnya
dari situ.
#BAHASA #ISTILAH
Newer Post Older Post
Artikel Makna Istilah Lainnya :

Arti Jabung Tumalapung Sabda Kumapalang dalam Bahasa Sunda!


Pernahkah anda mendengar istilah Jabung Tumalapun ...

Ini Sebenarnya Arti Dari Istilah PokemonSemenjak game Pokemon


GO marak dimainkan oleh ban ...

Daftar Istilah Bahasa Gaul Lengkap Beserta MaknanyaTerdapat


beragam kata dan istilah keren dalam Ba ...

28 Istilah Umum Dalam Dunia Internet GratisTeknik Internet Gratis


atau dalam ilmu komputer d ...
16 komentar:

Alwin Iswanto LaseFebruary 2, 2016 at 3:27 AM


Keran teman. Menggunakan bahasa diatas membuat kita terdengar lebih
cerdas. Terimakasih
Hidup Adalah Perjuangan
ReplyDelete

Bobby safetyApril 1, 2016 at 9:18 AM


Terima kasih atas artikel yang membangun ini....
KEEP SPIRIT
ReplyDelete

Farah IsnainiApril 17, 2016 at 8:03 AM


terimakasih sangat membantu!
ReplyDelete

Ahmad ArdiansyahApril 23, 2016 at 8:54 AM


ini dia yg di cari, terimakasih ya gan, sangat2 bermanfaat.. :D
ReplyDelete

Gracella CahyaMay 8, 2016 at 7:24 PM


Tolong diralat..Kata "hakekat" seharusnya "hakikat" dan "diagnosa"
seharusnya "diagnosis" bisa dicek..
ReplyDelete
Replies

Alvian CasablancasMay 9, 2016 at 8:48 PM


Terima kasih sudah memberikan kritik dan saran. Sangat membangun. :)
Delete
Reply
aldrin kaharinganMay 10, 2016 at 7:13 PM
sangat2 membantuh, makasih artikelnya bro
ReplyDelete

aldrin kaharinganMay 10, 2016 at 7:13 PM


sangat2 membantuh, makasih artikelnya bro
ReplyDelete

aldrin kaharinganMay 10, 2016 at 7:16 PM


sangat2 membantuh, makasih artikelnya bro
ReplyDelete

Alie HashimieJuly 29, 2016 at 7:21 PM


Okee banget broo
ReplyDelete

Mikhel KurniliusAugust 23, 2016 at 11:08 PM


keren banget
ReplyDelete

Mikhel KurniliusAugust 23, 2016 at 11:08 PM


jeren banget
ReplyDelete
YAUMIL HABIBISeptember 9, 2016 at 10:50 AM
good bro
ReplyDelete

Julianus YarisetouSeptember 27, 2016 at 4:58 AM


Terima kasih karena sangat membantu saya dalam menulis
ReplyDelete

Patria WijayaOctober 31, 2016 at 3:52 PM


THANKZ
ReplyDelete

Wapo SudutDecember 21, 2016 at 12:59 AM


ini bahasanya vicky gotik
yg telah mengkudetakan pandanganya.
hahahaha
ReplyDelete
Add comment
Load more...
Arti Kata Friendzone Dalam Bahasa Gaul
Powered by Blogger.

Kategori Kata
Trending Topic
Kategori Kata
GAME GAUL ILMIAH INGGRIS INSTAGRAM INTERNET MEDSOS NGETREN
SINGKATAN
Trending Topic

Daftar Lengkap Istilah Keren Dalam Bahasa Intelektual

Kumpulan Kata Bijak, Nasehat, Pitutur Cak Nun

Arti Kata Gabut Dalam Bahasa Gaul


Apa Arti Istilah Awesome?

Daftar Istilah Keren Bahasa Latin Yang Sering Digunakan

Kumpulan Arti Istilah Dalam Instagram

Daftar Istilah Bahasa Ngapak Lengkap dengan Artinya

Apa Arti Kata Ekspektasi?


Artikel Terbaru

Arti Kata Friendzone Dalam Bahasa Gaul


Pertama kali saya mendengar istilah 'friendzone' adalah...

Arti Kata 404 Not Found Dalam Meme Comic


Mungkin anda sering mendengar kata 404 Not Found, terutama...
Arti Dan Sejarah Istilah Baper Dalam Bahasa Gaul
Anak jaman sekarang siapa tidak kenal dengan istilah baper?...

Ini Dia Asal Usul Nama Indonesia!


Sudah berapa lama anda hidup di dunia ini? Sudah tahukah...

Kumpulan Arti Istilah Dalam Instagram


Normal 0 false false false IN X-NONE...
About Me

Home
About
Contact
Privacy Policy
Copyright 2016 Makna Istilah | Powered by Blogger.
Got it!

This website uses cookies to ensure you get the best experience on our website More info

Cookie Consent plugin for the EU cookie law

Home

Daftar isi

Contact

Privacy

Disclaimer
Search

ID MEDIS - WEBSITE KESEHATAN

Navigation

Home

Vitamin

Imunisasi Anak

Pola Hidup Sehat

Atasi Perut Buncit

Gizi Ibu Hamil

Info Kanker

013215258121898640618:y3zjbk_w
FORID:10 f8s ISO-8859-1
-1
1 Search here ...

Home Anatomi fisiologi tubuh Istilah Medis Daftar Istilah Medis (Kesehatan) Dan Definisinya, Arti Istilah Anatomis,

Kedokteran Dan Penyakit

Daftar Istilah Medis (Kesehatan) Dan


Definisinya, Arti Istilah Anatomis,
Kedokteran Dan Penyakit
IQFADHILAH ON ANATOMI FISIOLOGI TUBUH, ISTILAH MEDIS ON 04.40
Daftar Istilah Medis (Kesehatan) dan Penggertiannya,
Arti istilah anatomis, Bahasa Kedokteran, dan Penyakit.

Kumpulan berbagai kosa kata dan istilah medis dalam dunia


kesehatan yang sering digunakan oleh dokter dan petugas
kesehatan dalam mengidentifikasikan suatu penyakit, gejala,
dan pengobatan nya.

istilah kesehatan dan kodokteran tersebut sebenarnya


mengacu pada bahasa dan istilah anatomis

Apa itu istilah anatomi dalam dunia


kesehatan?
Istilah anatomi atau terminologia anatomica yaitu istilah
spesifik yang merupakan hasil kesepakatan bersama antara
para ahli-ahli anatomi dunia, semua istilah medis yang
digunakan dalam dunia kesehatan harus mengacu pada hasil
kesepakatan tersebut untuk keseragaman dan universalitas
sehingga menghindari kesalahpahaman dalam praktek
kesehatan diseluruh dunia.

Dalam artikel ini terdapat kumpulan dari sekian banyak istilah


medis beserta pengertiannya yang saya susun selama 15
hari berdasarkan Pengalaman pribadi selama kuliah di psik,
dan tentunya Table ini saya susun berdasarkan petunjuk dan
rangkuman dari berbagai kamus kedokteran, dan
beberapa buku-buku kesehatan terkait mengenai Istilah
Medis dan Definisinya tersebut secara tepat, akurat, singkat,
padat dan mudah dimengerti.

Diharapkan Tulisan ini bisa bermanfaat bagi semuanya, dan


semoga bisa memudahkan pemahaman semua pengunjung
situs idmedis, baik sahabat paramedis, akademisi
kesehehatan, kedokteran, maupun masyarakat awam yang
mempunyai keinginan dan ketertarikan terhadap beberapa
istilah kesehatan dalam bahasa anatomi dan
artinya. Tanpa panjang lebar lagi ini dia pembahasan
selengkapnya dibawah ini:

Daftar Istilah medis beserta pengertiannya

Istilah kesehatan beserta pengertiannya di awali oleh


Huruf A beserta definisinya, untuk memudahkan pencarian
silahkan Tekan control + F secara bersamaan kemudian ketik
lah kata kunci pencarian istilah kedokteran yang anda
mau....

1. Anatomi Fisiologi Adalah Cabang ilmu kesehatan /


medis yang mempelajari bagian tubuh beserta fungsinya

2. Abses gigi adalah koleksi pus yang disebabkan oleh


infeksi bakteri dalam pulpa gigi
3. Akut adalah gejala atau tanda-tanda yang dimulai dan
memburuk dengan cepat, Lihat disini perbedaan penyakit
akut dan kronis

4. Abdomen adalah Rongga perut

5. Abdominal adalah berhubungan dengan abdomen,


merupakan bagian tubuh antara dada dan pinggul yang
berisi pankreas, lambung, usus, hati, kandung empedu,
dan organ lainnya

6. Absorpsi adalah Proses Penyerapan zat yang memasuki


tubuh melalui mata, kulit, perut, usus, atau paru-paru

7. Adrenal adalah kelenjar yang terletak di atas setiap ginjal,


berfungsi membuat kortisol hormon, aldosteron dan
androgen

8. Adrenalin adalah Zat kimia / Hormon yang dilepaskan ke


dalam aliran darah oleh kelenjar adrenal. Hormon ini
sekresinya akan meningkat selama stres dan ketegangan,
Adrenalin = epinefrin

9. Ab0rsi adalah keguguran janin sebelum usia kehamilan

10. Abses adalah kumpulan nanah. Exs = Bisul dan lain


lain.

11. Abnormal adalah Suatu kondisi tidak normal,


Menyimpang dari struktur, posisi, kondisi, atau perilaku
biasa atau apa yang dianggap normal
12. AIDS adalah Penyakit akibat Defisiensi sistem
kekebalan tubuh akibat infeksi HIV

13. Adenoma kolorektal adalah pertumbuhan pada


lapisan usus besar atau rektum

14. Adenoma basofilik adalah Tumor jinak kelenjar


hipofisis (pituitari) yang terdiri dari sel-sel basofilik.

15. Adenomyoma adalah Adenomiosis yang


terenkapsulasi oleh jaringan miometrium. Karena adanya
adenomyosis

16. ALS (Amyotropic Lateral Sclerosis) adalah


kelemahan progresif cepat berupa pengecilan dan
kekakuan otot, kesulitan berbicara, menelan, dan
bernapas

17. Adiksi adalah Suatu kondisi dimana kecanduan atau


sebuah pola maladaptif dari penggunaan n4rkoba.

18. Alzheimer adalah gangguan akibat kematian sel-sel


otak secara hampir bersamaan yang berakibat otak
mengecil dan kehilangan fungsi otak

19. Aerosol adalah partikel halus yang tersebar diudara,


atau obat yang diubah menjadi kabut semprotan halus
dengan nebulizer untuk dihirup

20. Anemia adalah suatu keadaan yang ditandai


penurunan jumlah eritrosit, kadar hemoglobin, dan
volume sel darah merah
21. Amiotrofi adalah mengecilnya otot akibat penyakit
pada saraf yang terdapat pada otot tersebut

22. Adenoid adalah jaringan yang terletak di belakang


rongga hidung di antara hidung dan tenggorokan

23. Adenoidectomy adalah Prosedur medis untuk


pengangkatan adenoid

24. Anemia aplastik adalah penyakit yang ditandai


dengan sumsum tulang yang tidak mampu memproduksi
sel darah

25. Angioplasti adalah tindakan pembedahan pada


pembuluh darah akibat penyempitan atau sumbatan

26. Aneurysma adalah pelebaran pembuluh darah


akibat kelemahan dinding pembuluh darah

27. Anterior horn cells adalah kumpulan saraf motorik


yang terletak di substansia abu-abu tulang belakang sisi
depan

28. Aflatoksin adalah toksin jamur yang merupakan


karsinogen hati yang kuat

29. Angiografy adalah teknik pencitraan untuk melihat


bagian dalam pembuluh darah dan organ tubuh,
terutama arteri, vena, dan ruang jantung

30. Anoreksia nervosa adalah gangguan makan akibat


rasa takut berlebihan terhadap peningkatan berat badan
31. Antinuclear antibodi adalah antibodi yang
menyerang inti sel

32. Aorta abdominal adalah pembuluh darah utama


bagian perut

33. Aorta thoracal adalah pembuluh darah utama


bagian dada

34. Apendisitis adalah peradangan mendadak atau


pembengkakan usus buntu

35. Apendectomy adalah Operasi pengangkatan usus


buntu / Apendisitis

36. Aritmia adalah Gangguan irama jantung yang tidak


teratur, Irama jantung terlalu cepat (takikardia), jika
terlalu lambat (bradikardia)

37. Abduktor adalah Gerakan otot yang bergerak


menjauh dari tubuh, seperti mengangkat lengan ke
samping.

38. Aduktor adalah kebalikan dari abduktoer, yaitu otot


yang bergerak ke arah tubuh. Menurunkan kembali
lengan yang terangkat ke samping

39. Aduksi adalah gerakan ekstremitas ke arah tubuh.

40. Angina pektoris adalah nyeri dada yang terjadi


ketika pembuluh darah yang sakit membatasi aliran
darah ke jantung
41. Atropi adalah berkurangnya ukuran suatu sel atau
organ

42. Aparatus lacrima adalah saluran air mata

43. Amnesia adalah gangguan amnestik atau


sekelompok gangguan yang mencakup kehilangan
ingatan lama, atau ingatan baru

44. Arteri karotis adalah Arteri atau pembuluh darah


yang mensuplai darah ke leher dan kepala

45. Arteriografy adalah teknik pencitraan untuk melihat


keadaan pembuluh darah arteri bagian dalam

46. Arteri sirkumfleks adalah cabang dari pembuluh


darah koroner sisi kiri, yang mengalirkan darah terutama
ke ventrikel kiri

47. Artritis adalah Peradangan sendi

48. Arthritis kronis adalah peradangan sendi yang sudah


berlangsung lama

49. Audiometri adalah pemeriksaan untuk menentukan


kemampuan pendengaran

50. Asites adalah penumpukan abnormal cairan serosa


di dalam rongga perut

51. Atrium adalah bagian serambi jantung


52. Auto-antibodi adalah antibodi yang menyerang sel
atau jaringan tubuh sendiri

53. Autoimun adalah respon imun tubuh yang


menyerang jaringan atau organ tubuh itu sendiri

54. Atherectomy adalah Teknik bedah minimal invasif


untuk mengeluarkan sumbatan lemak (aterosklerosis)
pada pembuluh darah

55. Arterio venous malformation adalah Jaringan


pembuluh darah arteri dan vena yang bentuknya tidak
normal

56. Atrofi tubular adalah berkurangnya ukuran tabung


kecil yang terletak di dalam ginjal

57. Ablasi retina adalah lepasnya retina dari tisu


penopangnya yang menutupi permukaan di bagian
belakang mata

58. Abraxane adalah obat yang untuk mengobati kanker


payudara yang telah menyebar atau yang tumbuh
kembali setelah kemoterapi

59. Atrofi muskular adalah Berkurang nya ukuran dan


jumlah serat otot akibat proses penuaan, penurunan
aliran darah, kurangnya gizi ataupun akibat hilangnya
fungsi saraf.

60. Afakia adalah Kondisi abnormal ketiadaan lensa


mata
61. Afasia adalah ketidakmampuan untuk berbicara,
menulis, atau mengerti bahasa lisan atau tertulis

62. Adenoma Sebaseum adalah tumor kecil dengan


penampilan transparan yang berasal dari kelenjar
sebasea

63. Adenokarsinoma adalah kanker yang dimulai di sel


yang melapisi organ-organ internal tertentu dan yang
memiliki properti mirip kelenjar

64. Adenopati adalah setiap penyakit yang melibatkan


atau menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening

65. Achromatopsia adalah Penyakit buta warna total


yang sangat jarang di mana warna dari semua spektrum
terlihat hanya sebagai warna putih, abu-abu dan hitam

66. Acne vulgaris adalah atau jerawat yaitu seuta


kondisi kulit yang ditandai dengan sumbatan dan
peradangan yang melibatkan folikel rambut dan kelenjar
sebasea

67. Acne keloidalis adalah benjolan kecil keras, merah


kecoklatan dengan plak di bagian belakang kulit kepala di
pangkal leher

68. Acetabulum adalah wadah untuk kepala femur yang


dibentuk oleh ilium, iskium, dan pubis.

69. Adenovirus adalah sekelompok virus yang


menyebabkan berbagai penyakit pernapasan, infeksi
lambung dan usus (gastroenteritis), mata (konjungtivitis),
kandung kemih, dan ruam

70. Adenosin adalah Jenis obat yang biasa digunakan


dalam pemindaian stres jantung ketika seseorang tidak
berolahraga untuk test stres farmakologis atau kimia

71. Adenomyosis adalah pertumbuhan sel-sel


endometrium yang menembus jauh ke dalam otot rahim

72. Adenohipofisis adalah kelenjar hipofisis anterior.

73. Adenoma Kromofob adalah adenoma kelenjar


pituitari, yang terdiri dari sel-sel yang tidak asidofilik atau
basofilik

74. Acidemia adalah tingkat keasaman darah abnormal


tinggi, pH darah rendah <7,35

75. Alkalemia adalah pH darah di atas normal > 7,45

76. Asetaminofen adalah Dikenal Juga sebagai


parasetamol, yaitu obat analgesik yang digunakan untuk
meredakan sakit kepala, nyeri otot dan sendi dan untuk
mengurangi demam

77. Asam nitrat adalah cairan asam toksik yang korosif


dan tidak berwarna yang digunakan untuk membuat
pupuk, pewarna, bahan peledak, dan bahan kimia lainnya

78. Albinisme adalah Albino yaitu suatu kondisi di mana


orang dilahirkan dengan kekurangan jumlah melanin,
pigmen yang bertanggung jawab untuk warna rambut,
kulit, dan mata

79. Alergen adalah Istilah medis untuk menyebutkan


Suatu antigen yang bertanggung jawab untuk
memproduksi reaksi alergi.

80. Alergi adalah Suatu kondisi di mana tubuh memiliki


respon yang berlebihan terhadap suatu zat seperti
makanan atau obat tertentu.

81. Akupresur adalah teknik penyembuhan tradisional


Cina di mana tekanan jari diterapkan pada titik-titik
tertentu pada tubuh untuk mengobati penyakit dan
memperbaiki gejala

82. Agen antiresorptif adalah obat atau hormon yang


menghambat resorpsi tulang

83. Agen antimikroba adalah Jenis obat-obatan, bahan


kimia, atau zat lain yang membunuh atau memperlambat
pertumbuhan mikroba

84. Agen infeksi adalah organisme hidup atau partikel


yang menyebabkan penyakit menular akibat Bakteri,
virus, jamur, protozoa, cacing, dan prion

85. Agen kemoterapi adalah senyawa yang digunakan


dalam pengobatan penyakit yang membunuh atau
menghambat pertumbuhan mikroorganisme
86. Amputasi adalah penghilangan ekstremitas tubuh
oleh trauma atau melalui pembedahan / prosedur operasi

87. Alveolektomi adalah operasi menghapus bagian-


bagian dari tulang alveolar

88. Anamnesis adalah istilah lain untuk riwayat medis


seseorang, data pasien

89. Antiseptik adalah agen kimia yang dapat diterapkan


di jaringan hidup untuk menghancurkan kuman

90. Antioksidan adalah Istilah kesehatan untuk zat kimia


yang membantu melindungi terhadap kerusakan sel-sel
oleh radikal bebas

91. Antifungal adalah obat yang mengobati infeksi


jamur. Obat antijamur ini termasuk metronidazol,
amfoterisin B dan nistatin

92. Anestetik adalah Jenis obat yang menghasilkan


anestesi terkelola melalui inhalasi (pernapasan) atau
intravena (injeksi atau infus)

93. Anestesi lokal adalah teknik untuk menghilangkan


atau mengurangi sensasi dan rasa sakit di bagian tubuh
tertentu

94. Anestesi adalah Istilah anatomi yang digunakan


pada jenis obat yang bisa mengurangi dan
menghilangkan sensasi sementara, sehingga operasi atau
prosedur lain yang menyakitkan dapat dilakukan
95. Angina pektoris adalah ketidaknyamanan dada
akibat penyumbatan di dalam arteri koroner

96. Arteri adalah pembuluh darah berdinding tebal yang


membawa darah dari jantung kesemua organ, jaringan,
termasuk otot, otak dan hati

97. Arteri dorsalis pedis adalah kelanjutan dari arteri


tibialis anterior, yang bercabang ke arkuata tarsal lateral
dan medial, dan arteri plantar dalam

98. Asam asetat adalah asam ditemukan dalam cuka.


Asam asetat juga digunakan untuk melarutkan zat-zat
yang dibutuhkan untuk membuat obat dan produk-produk
lainnya, seperti plastik

99. Asam folat adalah bentuk sintetis dari folat.


Suplemen asam folat memiliki bioavailabilitas yang
berbeda dengan berbagai bentuk folat yang ditemukan
dalam makanan

100. Asam salisilat adalah Jenis obat keratolitik (yang


menghilangkan lapisan luar kulit) yang digunakan untuk
mengobati berbagai kondisi kulit

101. Asam palmitat adalah asam lemak jenuh utama


dalam produk daging dan susu. Asam palmitat
merupakan komponen utama minyak dari pohon kelapa
(minyak sawit dan minyak kelapa)

102. Asam urat adalah zat kimia hasil metabolisme purin.


Purin adalah protein yang ditemukan dalam banyak
makanan dan minuman, seperti jeroan, melinjo dan
bayam.

103. Asbestosis adalah Penyakit paru-paru serius


progresif jangka panjang yang disebabkan oleh inhalasi
serat asbes selama jangka waktu lama

104. Istilah kesehatan dan definisinya yang lain akan


menyusul follow blog id medis untuk mendapatkan
pemberitahun update terbaru kami.

Sebenarnya masih banyak bahasa medis dan kedokteran


lainnya yang diawali oleh huruf A, namun karena keterbatasan
waktu, saya hanya memilih beberapa istilah yang paling umum
digunakan saja, karena jujur pusing juga mencari Pengertian
dari berabagai istilah medis secara lengkap..

Istilah kesehatan dan kedokteran yang diawali oleh


huruf B

1. Bulimia adalah kebiasaan makan berlebihan yang terjadi


secara terus menerus

2. Burr hole adalah tindakan bedah berupa melubangi


tengkorak

3. Biopsy adalah Pengambilan jaringan tubuh untuk


pemeriksaan laboratorium

4. Basal cell cancer adalah kanker kulit yang berasal dari sel
basal
5. Bulbar efferent neuron adalah otot motorik di sekitar
wajah yang berfungsi untuk menelan, berbicara, bernafas

6. Bilirubin adalah Pigmen empedu

7. Bakteriostatik adalah suatu zat yang menghentikan


pertumbuhan bakteri (seperti antibiotik)

8. Bisep adalah Otot pada lengan

9. Benzopyrone adalah obat untuk menghapus kelebihan


protein dan cairan dari anggota badan yang terkena
limfedema

10. BCG (Bacille Calmette- Guerin) adalah Vaksin yang


dibuat dari Mycobacterium bovis yang dilemahkan.
Bakteri ini terkait erat dengan Mycobacterium
tuberculosis

11. Bed kapiler adalah pembuluh kecil di mana darah


mengalir sangat lambat sehingga memungkinkan plasma
mengalir masuk dan keluar untuk pertukaran nutrisi dan
limbah sel

12. Bedah Caesar adalah prosedur pembedahan perut


dan rahim seorang wanita untuk melahirkan bayinya

13. Bronkus adalah salah satu dari dua cabang besar


trakea yang dilalui udara menuju dan dari paru-paru

14. Benztropine adalah obat yang diklasifikasikan


sebagai agen antiparkinson
15. Beta blocker adalah agen yang menghambat aksi
dari reseptor beta-adrenergik, yang memodulasi fungsi
jantung, fungsi pernafasan, dan pelebaran pembuluh
darah

16. Bells palsy adalah mati rasa temporer di satu sisi


otot-otot wajah, disebabkan oleh Peradangan saraf

17. Bacillus adalah bakteri yang berbentuk batang;


bertanggung jawab atas difteri, tetanus, disentri, dan
TBC, serta penyakit lainnya

18. Beevors Sign adalah Kelumpuhan atau


ketidakmampuan untuk menghambat otot-otot antagonis
dalam kelumpuhan fungsional

19. Beta karoten adalah pigmen yang ditemukan dalam


sayuran dan buah-buahan, yang diubah tubuh menjadi
vitamin A

20. Beta agonis adalah kelas obat yang mengendurkan


otot-otot di jalan nafas

21. Bifokal adalah lensa yang berisi dua jarak fokus,


biasanya fokus untuk jarak jauh di atas dan fokus untuk
jarak dekat di bawah

22. Bilateral adalah suatu kondisi yang memengaruhi


kedua sisi tubuh atau pasangan organ, seperti ginjal

23. Bikuspid adalah gigi keempat dan kelima dari pusat


mulut ke belakang mulut
24. Bifurkasi adalah terbelahnya tabung atau pembuluh
menjadi dua cabang atau saluran

25. Biokimia adalah ilmu yang mempelajari kimia


organisme hidup, termasuk manusia.

26. Biopsi adalah metode diagnostik, yaitu


pengambilan sampel jaringan untuk pemeriksaan di
bawah mikroskop oleh ahli patologi.

27. Bone scan adalah sebuah pemeriksaan yang


digunakan untuk mengidentifikasi lesi pada tulang seperti
patah tulang, infeksi, atau tumor

28. Bisep adalah dua otot di bagian dalam lengan atas


yang membantu Anda menekuk siku,kebalikan dengan
trisep

29. Bradikardia adalah detak jantung abnormal lambat

30. Bradipnea adalah penurunan tingkat pernapasan,


biasanya di bawah sepuluh kali pernapasan per menit

31. Bronkopneumonia adalah peradangan umum paru-


paru yang dimulai di saluran bronkial kecil (bronkiolus)
dan menyebar tidak teratur ke alveoli peribronkiolar dan
saluran alveolar

32. Bronkioli adalah jalan napas kecil-kecil (cabang


bronkus) yang mengarah ke daerah-daerah paru-paru dan
menyerap oksigen dari udara
33. Brakhiterapi adalah terapi yang melibatkan
penempatan pelet radioaktif kecil ke dalam kelenjar
prostat

34. Bronkus intermedius adalah segmen bronkus di


sebelah kanan antara awal dari lobus bronkus atas dan
bifurkasi sampai ke lobus bronkus tengah dan bawah

35. Bronkoskopi adalah prosedur pemeriksaan visual


dari trakea, bronki dan bronkiolus tertentu

Istilah Kesehatan dan Istilah berbagai penyakit lainnya..

Kumpulan berbagai kosa kata dari kamus kedokteran


mengenai istilah medis Masih sangat banyak lagi,, diatas
hanya dari awalan huruf A dan B saja, jika diteruskan sampai
Z, mungkin membutuhkan waktu berbulan-bulan lamanya.

Kesulitan utama sebenarnya hanya saat kita mencari defenisi


dan pengertian dari istilah medis yang berhubungan, karena
kebanyakan kamus bahasa kedokteran dalam bahasa
indonesia sejauh ini belum ada yang lengkap membahas
tentang defenisi dan contoh kasus, yang ada hanya dalam
bahasa inggris.

Membuat dua tabel diatas saja menghabiskan waktu 2 minggu,


bayangkan jika uraiannya sampai z, namun jika banyak yang
membaca artikel ini, dan bila ada request via contact / email,
insyaallah kedepannya saya akan menyusun daftar istilah-
istilah medis beserta artinya secara lengkap.
Jika artikel diatas bermanfaat kenapa tidak di share...? Atau
silahkan bookmark. mana tau sewaktu-waktu anda
membutuhkannya.

TOLONG DI SHARE..!! :

Masukkan Email anda untuk mendapatkan update terbaru ID Medis.


Enter your email....
w ebkesehatankita en_US Subscribe

RELATED POST:

Anatomi fisiologi sistem endokrine

Daftar Istilah Medis (Kesehatan) Dan Definisinya, Arti Istilah Anatomis, Kedokteran Dan Penyakit


Anatomi Fisiologi Sistem Kekebalan Tubuh (sistem imunitas)

NEXT
Pengertian dan Fungsi Stetoskop Dan Sejarah Penemuan Stetoskop
PREVIOUS
Rawat Inap (Opname): Pengertian, Kualitas, dan Tujuan Opname

mitra id medis supplier Alkes

Artikel Pilihan
Macam-macam Vitamin dan sumbernya serta fungsi vitamin untuk tubuh

Pengertian karbohidrat, fungsi dan sumbernya serta penyakit yang berhubungan


dengan karbohidrat

Imunisasi Dasar pada anak, jadwal dan jenis vaksin imunisasi yang wajib diberikan

Triase gawat darurat Lengkap PPGD

Pemeriksaan tanda-tanda vital (vital signs)

Cara meningkatkan kekebalan tubuh agar tidak mudah sakit

Resiko dan Bahaya Anemia pada masa kehamilan Terhadap kesehatan Ibu dan
Janin
Daftar Istilah Medis (Kesehatan) Dan Definisinya, Arti Istilah Anatomis, Kedokteran
Dan Penyakit

Produk Pilihan IDMEDIS STORE


Easy Touch GCU 3in1: Alat Untuk Cek Gula darah, Kolesterol dan asam urat

Buku Kesehatan Tips Cepat Hamil Oleh Dr Spesialis

Arsip Blog
Pilihan Kategori
Anatomi fisiologi tubuh Diet aman Ibu hamil informasi kesehatan Kanker Serviks kecantikan
Kesehatan anak Kewanitaan Manfaat Herbal pengobatan Pertolongan pertama Tentang
Penyakit Tips kesehatan Vitamin dan mineral

Dukung IDMedis di Facebook


histat
<a href="http://www.histats.com" target="_blank"><img src="http://sstatic1.histats.com/0.gif?
3160661&amp;101" alt="free web hit counter" /></a>

Dmca Protection

Copyright 2015. ID Medis - Website Kesehatan - All Rights Reserved | Template Created by Kompi
Ajaib Proudly powered by Blogger

Facebook Twitter Google+ Pinterest Email LinkedIn Reddit Tumblr WordPress

Google Gmail WhatsApp StumbleUpon AIM Amazon Wish List AOL Mail

App.net Baidu Balatarin BibSonomy Bitty Browser Blinklist Blogger Post

BlogMarks Bookmarks.fr Box.net BuddyMarks Buffer Care2 News CiteULike

Copy Link Delicious Design Float Diary.Ru Diaspora Digg diHITT Diigo

Douban Draugiem DZone Evernote Facebook Messenger Fark Flipboard

Folkd Google Bookmarks Google Classroom Hacker News Hatena Instapaper

Jamespot Kakao Kik Kindle It Known Line LiveJournal Mail.Ru Mendeley

Meneame Mixi MySpace Netlog Netvouz NewsVine NUjij Odnoklassniki


Oknotizie Outlook.com Pinboard Plurk Pocket Polyvore Print PrintFriendly

Protopage Bookmarks Pusha Qzone Rediff MyPage Renren Segnalo Sina

Weibo SiteJot Skype Slashdot SMS Stumpedia Svejo Symbaloo Feeds

Telegram Trello Tuenti Twiddla TypePad Post Viadeo Viber VK Wanelo

Webnews WeChat Wykop XING Yahoo Bookmarks Yahoo Mail Yahoo

Messenger Yoolink YouMob Yummly


AddToAny

Facebook Twitter Google+ Pinterest Email LinkedIn Reddit Tumblr

Google Gmail AOL Mail Outlook.com Yahoo Mail Email app

Skip to content

MENU

Home

English Text

o Advertisement Text

o Analytical Exposition
o Descriptive Text

o Discussion Text

o Explanation Text

o Hortatory Exposition

o Narrative Text

o News Item Text

o Procedure Text

o Recount Text

o Report Text

o Review Text

o Spoof Text

English Skills

o Writing

o Speaking

o Reading

o Listening

Vocabulary

Conversation

Grammar

o Parts Of Speech

o Modal

Other

o Quotes

o TOEFL
o Contoh Soal

Close Menu

200 Kosakata Penyakit dan


Istilah Medis dalam Bahasa Inggris LENGKAP

200 KosaKata Penyakit Dan


Istilah Medis Dalam Bahasa
Inggris LENGKAP
By Echi SianturiPosted on 15/09/2015

200 KosaKata Penyakit dan Istilah


Medis ( Kesehatan ) dalam Bahasa
Inggris LENGKAP Dengan Artinya
Kosa kata tentang nama penyakit merupakan hal dasar dalam pembelajaran vocabulary. Kita
harus banyak menghafal dan menyebutkan vocabulary yang sudah kita pelajari. Dengan seperti
itu kamu akan mudah untuk mengingat kosa kata. Seperti yang kita ketahui, vocabulary itu
sangat penting untuk kita.

Dengan kosa kata kita dapat melakukan semua skill bahasa inggris lain seperti speaking,
reading, listening, dan writing. Mustahil kita dapat membaca, menulis, dan lainnya jika kita tidak
mengetahui vocabulary dasar. Untuk membantu meningkatkan kosa kata yang kalian miliki. Saya
akan berbagi vocabulary nama penyakit dalam bahasa inggris.

Sebagian orang pasti pernah mengetahui nama penyakit dalam bahasa inggris setidaknya satu
nama. Hal itu dikarenakan sebagian orang pasti pernah merasakan tidak enaknya terkena
penyakit. Mulai dari batuk, flu, pusing, sakit perut, hingga sakit gigi. Tentunya kita tidak mau
mengalami penyakit. Namun, terkadang keadaan dan kondisi badan yang tidak fit membuat kita
terserang penyakit. Lalu, apa pentingnya untuk mempelajari nama penyakit bahasa inggris.

Salah satu yang harus dipelajari oleh pelajar bahasa inggris pemula adalah vocbulary dasar.
Untuk kosa kata dasar yang wajib dipelajari adalah nama nama penyakit dalam bahasa inggris.
Banyak guru yang mengajarkan ini disekolah dan tempat kursus. Bagi kamu yang kesulitan untuk
mempelajari penyakit berbahasa inggris.
Berikut ini macam macam penyakit dan
istilah medis (kesehatan) dalam bahasa
inggris :
1 A brain concusion = Geger otak
2 A bruise = Memar
3 A Cut =Terpotong
4 A nosebleed = Mimisan
5 A convulsion = Kejang
6 Aurist = dokter telinga
7 A Wound = Terluka
8 A stratch = Tergores
9 A scar = Punya bekas luka
10 A convulsion = Kejang
11 A heart trouble = Sakit jantung
12 Appendicitis = Usus buntu
13 Airsick = Mabuk udara
14 Anemia = Kurang darah
15 Ambulance = Ambulan
16 Anatomy = Anatomi
17 Bronchities = bronkitis
18 Beyong disease = Penyakit luar
19 Blood = darah
20 Blood donors =Donor darah
21 Biology = Biologi
22 Bleedingtes =Berdarah
23 Brain = Otak
24 Bladder = Kantung kemih
25 Colera = kolera
26 Chicken pox = sakit cacar air
27 Carsick = mabuk darat
28 Cancer = kanker
29 Checks up =berobat
30 Clinic = klinik
31 Cardiologist = ahli jantung
32 Capluse = Kapsul
33 Color blind = Buta warna
34 Cholesterol = Kolestrol
35 Cough = Batuk
36 Cold = Pilek
37 Chlorophyll = Klorofil
38 Corpse = Jenazah
39 Caninus = Gigi taring
40 Chest = Tulang dada
41 Collar bone = Tulang selangka
42 Doctor = dokter
43 Dentist = dokter gigi
44 Dermatologist = dokter kulit
45 Disease = penyakit
46 diarrheea diare
47 Diabites = kencing manis
48 Dysentery = disentri
49 Diptheria = dipteri
50 Dizzy = pusing
51 Drug = obat teguk
52 Dose =Dosis
53 Disease in = Penyakit dalam
54 Diabetes = Kencing manis
55 Eyeache = sakit mata
56 Earache = sakit telinga
57 eye drop = obat mata
58 Emergency room = UGD
59 Etiquette = Etiket
60 Essential fatty acids = Asam lemak asensial
61 Endurance =Daya tahan tubuh
62 Ear = Telinga
63 Eye = Mata
64 Fever = Demam
65 Fainting =Pingsan
66 General Practitioner =dokter umum
67 Goiter = Gondok
68 Gut flora Floro = usus
69 Gland himofise = Kelenjar Himofise
70 Health = kesehatan
71 Healthy = Sehat
72 Headache =Sakit kepala
73 High temperature =Suhu badan tinggi
74 Hepatitis = hepatitis
75 Hospital = Rumah sakit
76 Herbal tonic = Jamu
77 Heart dissease = Jantungan
78 Hypertension = Asma
79 Hospitalization = Rawat inap
80 Heel bone = Tulang lutut
81 Infectious disease = Penyakit menular
82 Influensa = Sakit flu
83 injection =Suntikan
84 Intensive Care = Unit ICU
85 Internist = dokter penyakit dalam
86 Injurt =Hipertensi
87 Incisive =Gigi seri
88 Immunization = Imunisasi
89 Infusion = infus
90 Jaundice = Sakit kuning
91 Kidney = stones Batu ginjal
92 Kidney = Ginjal
93 Knee capp= Tulang tempurung lut
94 Knee joint = Sendi lutut
95 Lumbago =Sakit pinggang
96 Laboratory = Laboraturium
97 Lungs =Paru-paru
98 Medicine = obat
99 Maternity hospital = Rumah sakit bersalin
100 Maternity house = Rumah bersalin
101 Mentall disorders = Ganguan jiwa
102 Medical Patient = Pasien
103 Medical =Medis
104 Midwife =Bidan
105 Muscle =Otot
106 Medulla = Sumsum belakang
107 Mouth cavity = Rongga Mulut
108 Microscope =Mikroskop
109 Muscle backs = Otot punggung
110 Nurse = Perawat
112 Neurologist = ahli urat saraf
113 Narcotics = Narkotika
114 Nutritious = Bergizi
115 Nutrient = Gigi
116 Neck Tulang = leher
117 Oculist Dokter = mata
118 Obstetrician = Dokter kandungan
119 Omega oils =Minyak omega
120 Oxalicacid = Asam oksalat
121 Outpatient = Rawat jalan
122 Pinset = jepitan
123 Pill = Pil
124 Physician =Dokter/tabib
125 Pediatriacian = Dokter anak
126 Pulmonologist = ahli paru-paru
127 Psychologist = ahli ilmu jiwa
128 Psychiatrist = psikiater
129 Patient = pasien
130 Pharmacy = Farmasi
131 Pharmacist = Apoteker
132 Pharmacology = Farmakologi
133 Pharmacopoeia =Farmakope
134 Pimple =Jerawat
135 Physiologi =Fisiologi
136 Psychotropic = psikotoropika
137 Prescription = Resep
138 Syndrome x = Sindrom x
139 Syringe = Suntikan
140 Operation = Operasi
141 Blood = Darah
142 X-ray = Sinar x
143 Chlorophyll = kloropil
144 Chicken pox =Cacar air
145 Seasick = Mabuk laut
146 Carsick = Mabuk darat
150 Bronchities = brohitis
151 Anemia = Kurang darah
152 A scar = Punya bekas luka
153 A convulsion = Kejang
154 A heart trouble = Sakit jantung
155 Appendicitis = Usus buntu
156 Airsick = Mabuk udara
157 Anemia = Kurang darah
158 Ambulance =Ambulan
159 Anatomy =Anatomi
160 Bronchities = bronkitis
161 Beyong disease = Penyakit luar
162 Blood =darah
163 Blood donors = Donor darah
164 Biology = Biologi
165 Bleedingtes = Berdarah
166 Brain = Otak
167 Bladder = Kantung kemih
168 Colera = kolera
169 Chest = Tulang dada
170 Collar bone =Tulang selangka
171 Doctor = dokter
172 Dentist = dokter gigi
173 Dermatologist = dokter kulit
174 Disease =penyakit
175 Neck = Tulang leher
176 Disease in =Penyakit dalam
177 Diabetes = Kencing manis
178 Eyeache = sakit mata
179 Earache =sakit telinga
180 eye drop = obat mata
181 Emergency room = UGD
182 Etiquette = Etiket
183 Essential fatty acids = Asam lemak asensial
184 Endurance = Daya tahan tubuh
185 Ear = Telinga
186 Eye = Mata
187 Fever = Demam
188 Fainting =Pingsan
189 Blood = darah
190 Blood donors = Donor darah
191 Biology = Biologi
192 Bleedingtes = Berdarah
193 Brain = Otak
194 Bladder = Kantung kemih
195 Colera = kolera
196 Chicken pox = sakit cacar air
197 Carsick = mabuk darat
198 Cancer = kanker
199 Checks up = berobat
200 Clinic = klinik

Semoga Bisa Menambah Ilmu Pengetahuan Vocabulary Sahabat KBI

Lihat Juga Materi Kosa Kata KBI Lainnya :

Kosakata Aktifitas Sehari-Hari Yang Sering Dipakai Dalam Bahasa Inggris Dan
Artinya

Kosa Kata Nama Bagian Rumah dalam Bahasa Inggris (Part of the House
Vocabulary)
Nama Hewan Dalam Bahasa Inggris Dan Artinya

Nama Bunga dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya Lengkap

Nama Sayuran Dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya Lengkap

Nama Buah Buahan dalam Bahasa Inggris dari A Sampai Z

Nama Pekerjaan Dalam Bahasa Inggris dari A Sampai Z Dan Artinya

Share this:

Sharer
Tweet
Add +1
Related posts:

Shout vs Yell vs Scream : Perbedaan Dan Contoh Kalimatnya Dalam Bahasa Inggris

Win vs Won vs Winner : Penjelasan Dan Contoh Lengkapnya Dalam Bahasa Inggris
Surrender vs Give up : Perbedaan Dan Contoh Kalimat Dalam Bahasa Inggris
Posted in VocabularyTagged #200 Kosakata bahasa inggris, kosakata kesehatan, Kosakata
Penyakit, Nama Istilah Medis Kedokteran

Post navigation
Previous post Pengertian, Rumus dan Contoh Kalimat Simple Future Tense Lengkap
Next post 3 Contoh Dialog Percakapan 5 Orang Dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya
Search for:
Search

Recent Posts

Contoh Explanation Text Hujan Meteor Dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya

Explanation Text : Proses Terbentunya Batuan Dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya

Procedure : How to Make Bubur Ayam Dalam Bahasa Inggris Beserta Artinya Lengkap

Perbedaan Biografi Text Dan Narratve Text Dalam Bahasa Inggris

Contoh Biografi Text Dalam Bahasa Inggris Tentang Menteri Susi Pujiastuti Beserta
Artinya

Grab this Headline Animator

Proudly powered by WordPress / Theme: Superfast


9
19
18
46Shares

Home

English Text

o Advertisement Text

o Analytical Exposition

o Descriptive Text

o Discussion Text

o Explanation Text

o Hortatory Exposition

o Narrative Text

o News Item Text

o Procedure Text

o Recount Text

o Report Text

o Review Text

o Spoof Text

English Skills

o Writing

o Speaking

o Reading

o Listening

Vocabulary

Conversation
Grammar

o Parts Of Speech

o Modal

Other

o Quotes

o TOEFL

o Contoh Soal

Close Menu

Little Cat Diary


Home / Makalah Kebidanan / Kumpulan Kata Medis (Organ Tubuh dan
Pemeriksaan Fisik)
Kumpulan Kata Medis (Organ Tubuh dan Pemeriksaan Fisik)
Organ Tubuh Manusia dalam Bahasa Latin

A. Otak
Neurocranium : Tengkorak otak
Otak kecil : Cerebellum
Otak tengah : Mesensefalon
Otak depan: Diensefalon
Otak besar : Cerebrum
Sumsum tulang : Medula Oblongata
Sumsum tulang belakang : Spinal Cord Marrow
Saraf : Neuro

B. Sistem Indera ( Sensory System )


Mata ( Opthalm )
o Sklera : Schlera
o Kornea : Cornea
o Kunjungtiva : Conjunctiva
o Kelopak mata : Blephar
o Koroid : Choroid
o Iris
o Pupil
Telinga
- Telinga luar : Outher Ear
o Daun telinga : Auricula
o Lubang telinga : Porion
o Gendang telinga : Membran Timpani
o Saluran telinga : External Earcanal
- Telinga tengah : Middle Ear
o Tulang Martil : Maleus
o Tulang Landasan : Incus
o Tulang Sanggurdi : Stapes
- Tulang dalam : Inner Ear
o Tingkap oval : Oval Window
o Tingkap Bulat : Round Window
o Rumah Siput : Koklea
Hidung ( Nasus )
o Rongga Hidung : Naris
o Pemisah antara rongga hidung kanan dan kiri : Septum
o Sel Bipolar
o Batang Penciuman : Olfactory Rod
Lidah ( Lingua )
o Bintil pada lidah : Papilla
o Anak tekak : Epiglotis
C. Sistem Pernapasan
Hidung : Nasus
Tekak : Farync
Pangkal tenggorokan : Larync
Lubang yang menghubungkan faring dengan trakea : Glotis
Anak tekak : Epiglotis
Batang tenggorokan : Trachea
Cabang tenggorokan : Bronchus
Paru-paru : Pulmo
Sekat antara rongga dada dan perut : Diafragma
Pembungkus paru-paru : Pleura
Gelembung pada paru-paru : Alveolus

D. Sistem Pencernaan
Mulut
o Gigi seri : Insisivus
o Gigi taring : Kaninus
o Gigi geraham depan : Maxilla / Premolar
o Gigi geraham belakang : Mandibulla / Molar
Kerongkongan : Esophagus
Lambung : Gaster
Usus halus : Intestinum Tenue
o Usus 12 jari : Duodenum
o Usus kosong : Jejunum
o Usus besar : Kolon (datar, nak, turun)

E. Sistem Ekskresi
Ginjal : Ren
o Bagian terluar : Cortex
o Bagian dalam : Medula
o Ruang kosong di bagian dalam : Pelvis
Hati : Hepar
Kulit : Derm
o Lapisan luar : Epidermis
o Lapisan dalam : Dermis

F. Sistem Peredaran Darah


Jantung : Kardium
o Endokardium
o Miokardium
o Epikardium
o Perikardium : Viceralis dan Parietalis
o Kavum Perikardi : Ruangan antara viceralis dan parietalis
o Katup tricuspidalis : Katup antara atrium dextra dan ventrikel dextra
o Katup bicuspidalis/nitral : Katup antara atrium sinistra dan ventrikel
sinistra
Aliran darah melalui :
Vena cava Atrium dextra Ventrikel dextra Arteri pulmonalis Paru-paru
Vena pulmonalis Atrium sinistra Ventrikel sinistra Aorta Seluruh tubuh

G. Sistem Reproduksi
Genetalia Pria
o Genetalia luar : Penis
o Kantong pelir : Scrotum
o Kelenjar kelamin pada scrotum : Testis
o Saluran ejakulasi yaitu epididimis, vas deferens, uretra
o Kelenjar asesoris
Genetalia Wanita
o Genetalia luar : Vulva
o Bibir besar : Labia Mayora
o Bibir kecil : Labia Minora
o Bantalan lemak yang ditutupi rambut : Mons Veneris
o Organ erektil : Clitoris
o Indung telur : Ovarium

H. Saluran Reproduksi
Oviduk : Tuba Fallopi
Tempat terbesar tuba fallopi : Ampula Fallopi
Rahim : Uterus
Vagina : Colp
Leher rahim : Serviks

Kata-kata medis pada PEMERIKSAAAN FISIK PADA BAYI

Point 5 : Pemeriksaan fisik yang meliputi infeksi


Vermix caseosa : lemak warna putih
Pelechiae : bintik-bintik merah yang menyeluruh pada badan
Sclerena neonasorium : bintik darah yang mengumpul
Sianosis sentral : warna kebiruan pada BBL karena kekurangan oksigen
Ikterus : kekuningan yang terjadi pada bayi
Hiperbilirubin : warna kulit kuning terang
Hemangioma : bintik-bintik merah pada pembuluh darah halus
Mongolie sport : bayi keturunan bintik-bintik merah menetap
Fimosis : pengkerutan atau penciutan kulit depan penis
Rambut lanugo : rambut halus pada bayi
Cyanosis : warna kulit kemerahan
Mongolioe sport : bayi keturunan binyik-bintik menatap
Point 6, 7 : Palpasi, Kepala
Molding : penumpukan sutura akibat proses persalinan
Caput sucedeneum : benjolan yg berupa kantong darah yg terbentuk
dibawah kulit
Chepal hematoma : cairan di kepala berupa darah, hilang sempurna 2-6
bulan
Meningocele : benjolan pada kepala akibat penumpukan jaringan
Plagiochepaly : kepala bayi tdk bulat, kepala bagian belakang/samping
berbentuk rata
Hidrosefalus : kelainan patologis otak, dimana terjadi penimbunan
cairan serebrospinal dlm ventrikel otak, lingkar kepala> lingkar dada
Mikrosefalus : kelainan patologis otak, lingkar kepala < lingkar dada
Encephalocole : cacat pada daerah oksipitalis dimana terjadi
penonjolan meningen yg mengandung jaringan otak dan cairan ligor
Fontanela mayor : 4 sutura, frontalis, koronalis, sagitalis, dan
ociput menutup 12-18 bln

Point 8 : Mata
Conjunctivitis : peradangan pada konjungtiva
Nystagmus / Anisocori : gerak bola mata cepat, kedua pupil tidak
sama
Epichantus : pelipatan pada kelopak mata
Strabismus : mata uling, fokus mata bersilang di hidung
Pendarahan subconjunctiva : pendarahan pada konjungtiva krn
trauma kelahiran
Reflek pupil : reflek pada pupil, bisa dilihat dg menggunakan cahaya
senter, pupil hari pertama mengecil (nyosis) / melebar (midriasis)
Katarak congenital : gangguan pada lensa mata
Glaukoma congenital :adanya peningkatan tekanan didalam bola
mata BBL
Konjungtiva gonokokal : sakit mata karena infeksi ketika melewati
jalan lahir
Point 8a : Hidung
Sinusitis : peradangan pada sinus dalam selaput lendir
Atresia koane : penutupan satu / kedua saluran hidung karena
kelainan pertumbuhan tulang-tulang dan jaringan ikat

Point 9 : Mulut
Micronogtia : pengecilan pada rahang
Macronogtia : pembesaran pada hidung
Microglosus : pengecilan pada lidah
Macroglosus : pembesaran pada lidah
Sindroma pierre robin : adanya kelainan rahang bawah yg sangat
kecil dg lidah yg jatuh ke belakang dan mengarah ke bawah
Labioskizis : ketidaksempurnaan pada penyambungan bibir bagian
atas yg biasanya berlokasi tepat dibawah hidung
Palatoskizis : saluran abnormal yg melewati langit-langit mulut dan
menuju saluran udara di hidung
Dermatitis atopi : bercak merah yg disebabkan ASI yg mengenai
kulit di sekitar mulut bayi

Point 11, 12 : Leher, Thorax


Webbed neck :kulit diantara leher dan bahu menyatu
Pigeon chest :bentuk dada menyerupai burung
Funnel chest : bentuk dada menyerupai perahu
Barrel chest : bentuk dada bulat
Kiposkolosis : bentuk tubuh seperti huruf S

Point 16 : Umbilicus
Omphalocele : usus yg kelar dan mengumpul di umbilicus
Urachus fistel : benjolan pada umbilicus
Hernia umbilicus : jaringan yg terjepit dan membengkak pada
umbilicus
Point 17 : Genetalia
Hipospadia : testis menurun di bagian bawah penis
Epispadia : kelamin defeksi pada dorsum penis

Point 18 : Ekstremitas
Jari mallet : dimana bentuk ujung jari keriting dan tidak dapat lurus
sendiri
Jari leher angsa : pembengkokan pada dasar jari, lurus ke luar,
pada persendian bagian tengah dan lekukan pada persendian paling luar
Boutonniere : kelainan bentuk persendian jar tengah menekuk dg
posisi tetap ke dalam dan persendian jari paling luar menekuk secara
berlebihan
Polidaktil : kelebihan pada jari tangan / kaki
Sindaktil : pelekatan dua jari atau lebih
Brakidaktil : pertumbuhan jari yg lebih pendek dari ukuran normal

Point 20 : Reflek-reflek bayi


Suckling reflek : reflek hisap
Rooting reflek : reflek mencari
Swallowing reflek : reflek menelan
Reflek morro : reflek terkejut
Reflek babinski : reflek dimana apabila telapak kaki bayi disentuh
maka jari-jari kakinya akan menggenggam
Reflek grasping : reflek menggenggam

Kata-kata medis pada PEMERIKSAAN FISIK ORANG DEWASA

Abdomen : perut
Aerola : daerah coklat di sekitar puting susu
Androgen : hormon steroid yg meningkatkan ciri-ciri kejantanan
Bunyi dullnes : suara perkusi jaringan yang lebih padat
Caverna : ruang / lubang berongga
Cloasma gravidarium : bercak-bercak kecoklatan pada ibu hamil
biasanya terjadi di bagian pipi dan dahi
Clubbing finger : kelainan bentuk jari dan kuku
Colostrum : cairan yang keluar pertama kali hari pertama/kedua setelah
partus
Friction rub : bunyi yang terdengar kering seperti suara gosokan ampelas
kayu
Fundus : bagian atas rahim
Gingivitis : peradangan pada gusi
Epiktasis : pendarahan pada hidung (mimisan)
Heart rate : detak jantung
Hernia : penyakit akibat turunnya buah zakar seiring melemahnya lapisan
otot dinding perut
Hipersonor : suara perkusi pada daerah yang lebih berongga kosong
Hymen : selaput darah
Hyperpigmentasi : perubahan warna kulit menjadi kecoklatan
pada kulit wajah
Inflamasi : peradangan
Karotenemia : peningkatan kadar karoten di dalam darah
Keilosis : radang dangkal pada sudut bibir yg ditandai dg kulit bibir pecah-
pecah
Kiposis : bentuk badan bungkuk kebelakang
Konjuctivitis : peradangan pada konjungtiva
Krepitasi : patah tulang
Latergi : suatu keadaan dimana terjadi penurunan kesadaran dan
pemusatan perhatian serta kesiagaan
Linea alba : garis putih
Linea livida : garis hitam
Lordosis : bentuk badab bungkuk kedepan
Meningokel : selaput otak yg menonjol keluar pada salah satu sela
tengkorak tapi biasanya di daerah belakang kepala
Odema : bengkak
Paralisis : hilangnya fungsi otot untuk satu atau banyak otot (kelumpuhan)
Pectum carinatum : kelainan pada pectum
Pectum excavatum : kelainan pada rongga dada
Periodontal : penyakit yg mengenai jaringan pendukung gigi
Pleuritis : peradaugan pada paru-paru
Poliferasi : perbanyakan bentuk yang sama terutama sel dan kista yg
normal
Polip hidung : daging tumbuh seperti tumor yg tumbuh dalam rongga
hidung
Ronchi : nada rendah dan sangat kasar terdengar saat inspirasi dan
ekspirasi
Sklera : mata
Skoliosis : bentuk badan bengkok ke kanan / kiri
Spina bivida : tulang belakang yg mencuat ke luar
Strie : bercak-bercak putih pada bagian abdomen, mamae dan paha
Strie gravidarium : bercak-bercak putih pada ibu hamil
Struma : pembengkakan
Stupor : keadaan dimana pasien tidak berkomunikasi dan tidak bergerak
(koma)
Tonsil / Amandel : kelenjar yg terletak pada kerongkongan di belakang
kedua ujung lipatan belakang mulut
Tonus otot : kontraksi otot
Vaskularisasi : pembentukan pembuluh darah secara abnormal
Vesikuler : kondisi yg ditandai oleh penonjolan kecil dari kulit yg berisi
cairan (blister)
Visus : pemeriksaan mata dengan jarak 3 cm
Umbilicus : tali pusat
Wheezing : bunyi yang terdengar ngii...iik
Sumber : "Dosen Kuliah Kebidanan Saya"
20:54 / Tyka Tykz / 2 comments /
Makalah Kebidanan
Email This BlogThis! Share to Twitter Share to Facebook
Edit
Related Posts

Kumpulan Kata Medis (Organ Tubuh dan Pemeriksaan Fisik)


FISIOLOGI KEHAMILAN

MAKALAH USG
2 comments:

Hachi Breeze12 July 2015 at 05:05


butuh copas ini buat materi yang mau dikumpulin
ReplyDelete

Hachi Breeze12 July 2015 at 05:06


kenapa gak bisa di copas?
ReplyDelete
Add comment
Mohon Komentarnya ya...
Copas, Mohon izin dulu. Dan sertakan sumber.. ^^
Gomawo^^
Load more...
Links to this post
Create a Link
Newer Post Older Post Home
Subscribe to: Post Comments ( Atom )
Little Cat Diary

About Us
Gadis pecinta kucing yang punya sejuta mimpi. Pencinta K-Pop beserta semua
seluk beluknya.

Popular Posts
Kumpulan Kata Medis (Organ Tubuh dan Pemeriksaan Fisik)
Organ Tubuh Manusia dalam Bahasa Latin A. Otak Neurocranium :
Tengkorak otak Otak kecil : Cerebellum Otak tengah ...
MAKALAH USG
BAB I Pendahuluan 1.1 Pengertian USG adalah suatu alat dalam dunia
kedokteran yang memanfaatkan gelombang ultrasonik, yaitu gelomba...
FISIOLOGI KEHAMILAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehamilan adalah suatu proses
dimana sebuah sel mani membuahi telur menjadi satu sel ...

DANCE COVER SURABAYA (CROWN GIRL'S Open Recruitment)


Annyeong!! Udah lama banget nggak posting . Kali ini, saya mau nulis iklan di
blog ini. Sebelumnya, udah pada tau kan, apa itu Dance Cov...

COMEBACK B1A4 dan GIGI BARU BARO


Gara - gara beberapa waktu lalu B1A4 habis Comeback! Hmm... jadi
semnagt nulis blog. Apalagi sambil mantengin fotonya Baro.. heh...

Labels
B1A4
Kecantikan
KPOP
KPOP Store
MBLAQ
Other Article
Resep Masakan
UAS SMT 2
Makalah Kebidanan
KPOP Dance Cover

Ad Banner
Follow my blog with Bloglovin

Newsletter
Subscribe Our Newsletter
Enter your email address below to subscribe to our newsletter.
Top of Form

yourid en_US Email address Subscribe

Bottom of Form
Contact Us
Top of Form
Name

Email *
Message *

Bottom of Form

Copyright 2016 Templateclue | Distributed By Gooyaabi Templates. All


rights reserved.
Got it!

This website uses cookies to ensure you get the best experience on our website More info

Cookie Consent plugin for the EU cookie law

Home

Daftar isi

Contact

Privacy

Disclaimer

Search

ID MEDIS - WEBSITE KESEHATAN


Navigation

Home

Vitamin

Imunisasi Anak

Pola Hidup Sehat

Atasi Perut Buncit

Gizi Ibu Hamil

Info Kanker

013215258121898640618:y3zjbk_w
FORID:10 f8s ISO-8859-1
-1
1 Search here ...

Home pemeriksaan kesehatan Tentang Penyakit Pemeriksaan tanda-tanda vital (vital signs)

Pemeriksaan tanda-tanda vital (vital


signs)
IQFADHILAH ON PEMERIKSAAN KESEHATAN, TENTANG PENYAKIT ON 19.01

Pemeriksaan Tanda-tanda vital atau Vital Signs


merupakan pengukuran fungsi tubuh yang paling dasar untuk
mengetahui tanda klinis dan berguna untuk menegakkan
diagnosis suatu penyakit dan berfungsi dalam menentukan
perencanaan perawatan medis yang sesuai.

Tanda-tanda vital
Ada Empat tanda vital utama secara rutin di pantau oleh para
medis dan penyedia layanan kesehatan adalah Suhu
tubuh, Denyut nadi, laju pernafasan dan Tekanan darah. Vital
Signs berguna dalam mendeteksi atau pemantauan masalah
medis. Pemeriksaan tanda vital dilakukan saat pertama kali
anda mendapat perawatan medis, dan apabila anda dicurigai
menderita suatu penyakit serius pemeriksaan vital Signs ini
terus dilakukan secara berulang dan terus dievaluasi untuk
mengetahui perkembangan penyakit.

Selain oleh petugas medis mengukur tanda-tanda vital juga


bisa anda lakukan di rumah, asalkan anda memiliki peralatan
dan mengetahui metode dan cara mengukur tanda-tanda vital.
apalagi buat anda yang menderita penyakit Hypertensi
sebaiknya anda belajar atau meminta dokter anda untuk
mengajari Cara pemeriksaan Vital Signs, sehingga anda
bisa melakukan kontrol tanda vital anda secara mandiri.

Jenis-jenis pengukuran Tanda vital.

1. Mengukur Suhu tubuh

Suhu tubuh normal seseorang bervariasi tergantung pada jenis


kelamin, aktivitas baru-baru ini, makanan atau konsumsi
cairan, dan pada wanita, tahap siklus menstruasi. Suhu tubuh
normal dapat berkisar antara 36,5 derajat C - 37,2 derajat
C atau setara dengan 97,8 derajat F - 99 derajat F
Metode pengukuran vital signs Suhu tubuh seseorang
dapat dilakukan melalui salah satu cara berikut:

1. Melalui mulut. Suhu dapat diambil melalui mulut baik


menggunakan termometer kaca klasik, atau termometer
digital yang lebih modern untuk mengukur suhu tubuh.

2. Melalui Dubur. Suhu diukur pada dubur menggunakan


termometer kaca / digital cenderung 0,5-0,7 derajat F
lebih tinggi daripada oral.

3. Melalui ketiak / Suhu aksila. Dapat diambil di bawah


lengan menggunakan termometer. Suhu yang diambil
oleh jalur ini cenderung 0,3-0,4 derajat F lebih rendah
dibandingkan suhu oral.

4. Di telinga. Sebuah termometer khusus dengan cepat


dapat mengukur suhu gendang telinga, yang
mencerminkan suhu inti tubuh (suhu organ internal).

5. Di kulit. Sebuah termometer khusus dengan cepat dapat


mengukur suhu kulit di dahi.

Perhatian : mengukur suhu tubuh pada anak-anak tidak


dianjurkan dilakukan melalui oral, karena beresiko terjadinya
kecelakaan seperti pecahnya termometer karena digigit oleh
anak akibat kurangnya kesadaran anak-anak saat dilakukan
pengukuran suhu tubuh. terutama pada termometer kaca yang
mengandung merkuri, merkuri merupakan zat beracun yang
menimbulkan ancaman bagi kesehatan manusia Karena risiko
pecah.
2. Pengukuran Denyut nadi

Denyut nadi adalah pengukuran denyut jantung, atau berapa


kali jantung berdetak per menit. dalam mendorong darah
melalui arteri ke seluruh tubuh. Mengukur denyut nadi tidak
hanya berguna untuk mengukur detak jantung saja, tetapi juga
dapat menunjukkan Irama jantung dan Kekuatan pulsa

Denyut Nadi normal untuk orang dewasa sehat berkisar 60-


100 denyut per menit. Denyut nadi dapat meningkat dengan
olahraga, penyakit, cedera, dan emosi. Pemeriksaan tanda
vital Denyut nadi yang biasa dilakukan pada arteri radial pada
pergelangan tangan, pada siku ( arteri brakialis ), di leher
terhadap arteri karotis, di belakang lutut ( arteri poplitea ),
atau di kaki dorsalis pedis atau arteri tibialis posterior . Denyut
nadi biasanya diukur dengan menggunakan stetoskop atau
secara langsung menggunakan jari dengan menekan nadi
penderita selama 60 detik (atau selama 15 detik dan kemudian
kalikan dengan empat untuk menghitung denyut per menit).

3. Respirasi atau pernafasan

Tingkat Respirasi adalah jumlah pernapasan seseorang per


menit. Tingkat biasanya diukur ketika seseorang beristirahat
dengan menghitung berapa kali dada meningkat selama satu
menit. pernafasan dapat meningkat karena demam atau
karena penyakit dan kondisi medis lainnya. Ketika memeriksa
pernapasan penting juga diperhatikan apakah seseorang
memiliki kesulitan bernapas. Pernafasan normal untuk orang
dewasa sehat antara 12-20 kali per menit.
4. Tekanan darah

Tekanan darah diukur dengan alat pengukur tekanan darah


yang disebut dengan Tensimeter dan stetoskop, tekanan darah
merupakan kekuatan darah mendorong dinding arteri. Setiap
kali jantung berdetak memompa darah melalui arteri ke
seluruh tubuh. tekanan darah normal seseorang dipengaruhi
oleh usia, dan aktivitas fisik yang dilakukan. karena itu
pemeriksaan tekanan darah dilakukan ketika beristirahat
paling tidak sekitar 15 menit setelah melakukan suatu
aktifvitas fisik.

Tekanan darah normal yaitu 120/80 MmHg. ukuran tekanan


darah dibagi menjadi dua yaitu sistolik dan Diastolik. Sistolik
mengacu pada tekanan dalam arteri saat jantung berkontraksi
dan memompa darah ke seluruh tubuh. sedangkan diastolik,
mengacu pada tekanan di dalam arteri saat jantung
beristirahat dan mengisi dengan darah. Pada bayi tekanan
darah lebih rendah daripada orang dewasa.

Selain keempat tanda-tanda vital diatas, gambaran kondisi


umum kesehatan seseorang juga bisa diukur dengan tanda
vital tambahan seperti tingkat nyeri yang dialami penderita
serta kadar gula darah juga bisa dijadikan ukuran untuk
menentukan derajat kesehatan. Artikel sebelumnya Pentingnya
imunisasi dasar pada anak.

Video metode pengukuran tanda vital atau vital signs


Sekian pembahasan tentang Metode cara pemeriksaan
tanda vital, semoga bermanfaat untuk semuanya.

TOLONG DI SHARE..!! :

Masukkan Email anda untuk mendapatkan update terbaru ID Medis.


Enter your email....
w ebkesehatankita en_US Subscribe

RELATED POST:

Pemeriksaan tanda-tanda vital (vital signs)

Definisi Penyakit Batu Ginjal, Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Cara Pencegahannya

Definisi Penyakit Akut dan Kronis Serta Perbedaan Keduanya


Definisi gizi buruk pada anak, gejala, penyebab dan cara penanganannya

NEXT
Anatomi Fisiologi Sistem Kekebalan Tubuh (sistem imunitas) PREVIOUS
Imunisasi Dasar pada anak, jadwal dan jenis vaksin imunisasi yang wajib
diberikan

mitra id medis supplier Alkes

Artikel Pilihan
Macam-macam Vitamin dan sumbernya serta fungsi vitamin untuk tubuh

Pengertian karbohidrat, fungsi dan sumbernya serta penyakit yang berhubungan


dengan karbohidrat

Imunisasi Dasar pada anak, jadwal dan jenis vaksin imunisasi yang wajib diberikan

Triase gawat darurat Lengkap PPGD


Pemeriksaan tanda-tanda vital (vital signs)

Cara meningkatkan kekebalan tubuh agar tidak mudah sakit

Resiko dan Bahaya Anemia pada masa kehamilan Terhadap kesehatan Ibu dan
Janin

Daftar Istilah Medis (Kesehatan) Dan Definisinya, Arti Istilah Anatomis, Kedokteran
Dan Penyakit

Produk Pilihan IDMEDIS STORE


Easy Touch GCU 3in1: Alat Untuk Cek Gula darah, Kolesterol dan asam urat

Buku Kesehatan Tips Cepat Hamil Oleh Dr Spesialis

Arsip Blog
Pilihan Kategori
Anatomi fisiologi tubuh Diet aman Ibu hamil informasi kesehatan Kanker Serviks kecantikan
Kesehatan anak Kewanitaan Manfaat Herbal pengobatan Pertolongan pertama Tentang
Penyakit Tips kesehatan Vitamin dan mineral

Dukung IDMedis di Facebook


histat
<a href="http://www.histats.com" target="_blank"><img src="http://sstatic1.histats.com/0.gif?
3160661&amp;101" alt="free web hit counter" /></a>

Dmca Protection

Copyright 2015. ID Medis - Website Kesehatan - All Rights Reserved | Template Created by Kompi
Ajaib Proudly powered by Blogger

Facebook Twitter Google+ Pinterest Email LinkedIn Reddit Tumblr WordPress

Google Gmail WhatsApp StumbleUpon AIM Amazon Wish List AOL Mail

App.net Baidu Balatarin BibSonomy Bitty Browser Blinklist Blogger Post

BlogMarks Bookmarks.fr Box.net BuddyMarks Buffer Care2 News CiteULike

Copy Link Delicious Design Float Diary.Ru Diaspora Digg diHITT Diigo
Douban Draugiem DZone Evernote Facebook Messenger Fark Flipboard

Folkd Google Bookmarks Google Classroom Hacker News Hatena Instapaper

Jamespot Kakao Kik Kindle It Known Line LiveJournal Mail.Ru Mendeley

Meneame Mixi MySpace Netlog Netvouz NewsVine NUjij Odnoklassniki

Oknotizie Outlook.com Pinboard Plurk Pocket Polyvore Print PrintFriendly

Protopage Bookmarks Pusha Qzone Rediff MyPage Renren Segnalo Sina

Weibo SiteJot Skype Slashdot SMS Stumpedia Svejo Symbaloo Feeds

Telegram Trello Tuenti Twiddla TypePad Post Viadeo Viber VK Wanelo

Webnews WeChat Wykop XING Yahoo Bookmarks Yahoo Mail Yahoo

Messenger Yoolink YouMob Yummly


AddToAny

Facebook Twitter Google+ Pinterest Email LinkedIn Reddit Tumblr

Google Gmail AOL Mail Outlook.com Yahoo Mail Email app

ilmu kedokteran
Friday, February 1, 2013

Cara Anamnesis Pasien yang Baik


Cara anamnesis pasien yang baik
Pendahuluan
Bagi para mahasiswa kedokteran saat yang paling ditunggu-tunggu adalah ketika mereka
untuk pertama kalinya mulai berhadapan langsung dengan pasien yang sesungguhnya. Ini
adalah saat pertama kalinya mereka merasakan sebagai seorang dokter. Tetapi ini juga
adalah saat yang mendebarkan dan membingungkan karena mereka umumnya belum siap
dan tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk memulai kontak pertamanya dengan seorang
pasien.
Pada umumnya kontak pertama antara seorang dokter dan pasien dimulai dari anamnesis.
Dari sini hubungan terbangun sehingga akan memudahkan kerjasama dalam memulai tahap-
tahap pemeriksaan berikutnya. Dalam menegakkan suatu diagnosis anamnesis mempunyai
peranan yang sangat penting bahkan terkadang merupakan satu-satunya petunjuk untuk
menegakkan diagosis.

Pengertian Anamnesis
Anamnesis adalah suatu tehnik pemeriksaan yang dilakukan lewat suatu percakapan antara
seorang dokter dengan pasiennya secara langsung atau dengan orang lain yang mengetahui
tentang kondisi pasien, untuk mendapatkan data pasien beserta permasalahan medisnya.

Tujuan Anamnesis
Tujuan pertama anamnesis adalah memperoleh data atau informasi tentang permasalahan
yang sedang dialami atau dirasakan oleh pasien. Apabila anamnesis dilakukan dengan cermat
maka informasi yang didapatkan akan sangat berharga bagi penegakan diagnosis, bahkan
tidak jarang hanya dari anamnesis saja seorang dokter sudah dapat menegakkan diagnosis.
Secara umum sekitar 60-70% kemungkinan diagnosis yang benar sudah dapat ditegakkan
hanya dengan anamnesis yang benar.
Tujuan berikutnya dari anamnesis adalah untuk membangun hubungan yang baik antara
seorang dokter dan pasiennya. Umumnya seorang pasien yang baru pertama kalinya bertemu
dengan dokternya akan merasa canggung, tidak nyaman dan takut, sehingga cederung
tertutup. Tugas seorang dokterlah untuk mencairkan hubungan tersebut. Pemeriksaan
anamnesis adalah pintu pembuka atau jembatan untuk membangun hubungan dokter dan
pasiennya sehingga dapat mengembangkan keterbukaan dan kerjasama dari pasien untuk
tahap-tahap pemeriksaan selanjutnya.

Jenis Anamnesis
Ada 2 jenis anamnesis yang umum dilakukan, yakni Autoanamnesis dan Alloanamnesis atau
Heteroanamnesis. Pada umumnya anamnesis dilakukan dengan tehnik autoanamnesis yaitu
anamnesis yang dilakukan langsung terhadap pasiennya. Pasien sendirilah yang menjawab
semua pertanyaan dokter dan menceritakan permasalahannya. Ini adalah cara anamnesis
terbaik karena pasien sendirilah yang paling tepat untuk menceritakan apa yang
sesungguhnya dia rasakan.
Meskipun demikian dalam prakteknya tidak selalu autoanamnesis dapat dilakukan. Pada
pasien yang tidak sadar, sangat lemah atau sangat sakit untuk menjawab pertanyaan, atau
pada pasien anak-anak, maka perlu orang lain untuk menceritakan permasalahnnya.
Anamnesis yang didapat dari informasi orag lain ini disebut Alloanamnesis atau
Heteroanamnesis. Tidak jarang dalam praktek sehari-hari anamnesis dilakukan bersama-sama
auto dan alloanamnesis.

Persiapan untuk anamnesis


Anamnesis yang baik hanya dapat dilakukan apabila dokter yang melakukan anamnesis
tersebut menguasai dengan baik teori atau pengetahuan kedokteran. Tidak mungkin seorang
dokter akan dapat mengarahkan pertanyaan-pertanyaannya dan akhirnya mengambil
kesimpulan dari anamnesis yang dilakukan bila dia tidak menguasai dengan baik ilmu
kedokteran. Seorang dokter akan kebingungan atau kehilangan akal apabila dalam melakukan
anamnesis tidak tahu atau tidak mempunyai gambaran penyakit apa saja yang dapat
menimbulkan keluhan atau gejala tersebut, bagaimana hubungan antara keluhan-keluhan
tersebut dengan organ-organ tubuh dan fungsinya. Umumnya setelah selesai melakukan
anamnesis seorang dokter sudah harus mampu membuat kesimpulan perkiraan diagnosis atau
diagnosis banding yang paling mungkin untuk kasus yang dihadapinya. Kesimpulan ini hanya
dapat dibuat bila seorang dokter telah mempersiapkan diri dan membekali diri dengan
kemampuan teori atau ilmu pengetahuan kedokteran yang memadai.
Meskipun demikian harus disadari bahwa tidak ada seorang dokterpun yang dapat dengan
yakin menyatakan bahwa dia pasti selalu siap dan mampu mendiagosis setiap keluhan
pasiennya. Bahkan seorang dokter senior yang sudah berpengalaman sekalipun pasti pernah
mengalami kebingungan ketika menghadapi pasien dengan keluhan yang sulit dianalisa.

Cara melakukan anamnesis


Dalam melakukan anamnesis ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh seorang dokter,
antara lain :
1. Tempat dan suasana
Tempat dan suasana dimana anamnesis ini dilakukan harus diusahakan cukup nyaman bagi
pasien. Anamnesis akan berjalan lancar kalau tempat dan suasana mendukung. Suasana
diciptakan agar pasien merasa santai, tidak tegang dan tidak merasa diinterogasi.

2. Penampilan dokter
Penampilan seorang dokter juga perlu diperhatikan karena ini akan meningkatkan kepercayaan
pasiennya. Seorang dokter yang tampak rapi dan bersih akan lebih baik dari pada yang
tampak lusuh dan kotor. Demikian juga seorang dokter yang tampak ramah, santai akan lebih
mudah melakukan anamnesis daripada yang tampak galak, ketus dan tegang.

3. Periksa kartu dan data pasien


Sebelum anamnesis dilakukan sebaiknya periksa terlebih dahulu kartu atau data pasien dan
cocokkan dengan keberadaan pasiennya. Tidak tertutup kemungkinan kadang-kadang terjadi
kesalahan data pasien atau mungkin juga kesalahan kartu data, misalkan pasien A tetapi kartu
datanya milik pasien B, atau mungkin saja ada 2 pasien dengan nama yang sama persis.
Untuk pasien lama lihat juga data-data pemeriksaan, diagnosis dan terapi sebelumnya.
Informasi data kesehatan sebelumnya seringkali berguna untuk anamnesis dan pemeriksaan
saat ini.

4. Dorongan kepada pasien untuk menceritakan keluhannya


Pada saat anamnesis dilakukan berikan perhatian dan dorongan agar pasien dapat dengan
leluasa menceritakan apa saja keluhannya. Biarkan pasien bercerita dengan bahasanya
sendiri. Ikuti cerita pasien, jangan terus menerus memotong, tetapi arahkan bila melantur.
Pada saat pasien bercerita, apabila diperlukan ajukan pertanyaan-pertanyaan singkat untuk
minta klarifikasi atau informasi lebih detail dari keluhannya. Jaga agar jangan sampai terbawa
cerita pasien sehingga melantur kemana mana.

5. Gunakan bahasa/istilah yang dapat dimengerti


Selama tanya jawab berlangsung gunakan bahasa atau istilah umum yang dapat dimengerti
pasien. Apabila ada istilah yang tidak ada padanannya dalam bahasa Indonesia atau sulit
dimengerti, berika penjelasan atau deskripsi dari istilah tersebut.

6. Buat catatan
Adalah kebiasaan yang baik untuk membuat catatan-catatan kecil saat seorang dokter
melakukan anamnesis, terutama bila pasien yang mempunyai riwayat penyakit yang panjang.

7. Perhatikan pasiennya
Selama anamnesis berlangsung perhatikan posisi, sikap, cara bicara dan gerak gerik pasien.
Apakah pasien dalam keadaaan sadar sepenuhnya atau apatis, apakah dalam posisi bebas
atau posisi letak paksa, apakah tampak santai atau menahan sakit, apakah tampak sesak,
apakah dapat bercerita dengan kalimat-kalimat panjang atau terputus-putus, apakah tampak
segar atau lesu, pucat dan lain-lain.

8. Gunakan metode yang sistematis


Anamnesis yag baik haruslah dilakukan dengan sistematis menurut kerangka anamnesis yang
baku. Dengan cara demikian maka diharapkan tidak ada informasi yang terlewat.

Tantangan dalam Anamnesis


1. Pasien yang tertutup
Anamnesis akan sulit dilakukan bila pasien membisu dan tidak mau menjawab pertanyaan-
pertanyaan dokternya. Keadaan ini dapat disebabkan pasien merasa cemas atau tertekan,
tidak leluasa menceritakan keluhannya atau dapat pula perilakunya yang demikian karena
gangguan depresi atau psikiatrik. Tergantung masalah dan situasinya kadang perlu orang lain
(keluarga atau orang-orang terdekat) untuk mendampingi dan menjawab pertanyaan dokter
(heteroanamnesis), tetapi kadang pula lebih baik tidak ada seorangpun kecuali pasien dan
dokternya. Bila pasien dirawat di rumah sakit maka anamnesis dapat dilanjutkan pada hari-hari
berikutnya setelah pasien lebih tenang dan lebih terbuka.

2. Pasien yag terlalu banyak keluhan


Sebaliknya tidak jarang seorang pasien datang ke dokter dengan begitu banyak keluhan dari
ujung kepala sampai ujung kaki. Tugas seorang dokter untuk memilah-milah keluhan mana
yang merupakan keluhan utamanya dan mana yang hanya keluh kesah. Diperlukan kepekaan
dan latihan untuk membedakan mana yang merupakan keluhan yang sesungguhnya dan
mana yang merupakan keluhan mengada-ada. Apabila benar-benar pasien mempuyai banyak
keluhan harus dipertimbangkan apakah semua keluhan itu merujuk pada satu penyakit atau
kebetulan pada saat tersebut ada beberapa penyakit yang sekaligus dideritanya.

3. Hambatan bahasa dan atau intelektual


Seorang dokter mungkin saja ditempatkan atau bertugas disuatu daerah yang mayoritas
penduduknya menggunakan bahasa daerah yang belum kita kuasai. Keadaan semacam ini
dapat menyulitkan dalam pelaksanaan anamnesis. Seorang dokter harus segera belajar
bahasa daerah tersebut agar dapat memperlancar anamnesis, dan bila perlu dapat meminta
bantuan perawat atau petugas kesehatan lainnya untuk mendampingi dan membantu
menerjemahkan selama anamnesis. Kesulitan yang sama dapat terjadi ketika menghadapi
pasien yang karena intelektualnya yang rendah tidak dapat memahami pertanyaan atau
penjelasan dokternya. Seorang dokter dituntut untuk mampu melakukan anamnesis atau
memberikan penjelasan dengan bahasa yang sangat sederhana agar dapat dimengerti
pasiennya.

4. Pasien dengan gangguan atau penyakit jiwa


Diperlukan satu tehnik anamnesis khusus bila seorang dokter berhadapan dengan penderita
gangguan atau penyakit jiwa. Mungkin saja anamnesis akan sangat kacau, setiap pertanyaan
tidak dijawab sebagaimana seharusnya. Justru di dalam jawaban-jawaban yang kacau tersebut
terdapat petunjuk-petunjuk untuk menegakkan diagnosis. Seorang dokter tidak boleh bingung
dan kehilangan kendali dalam melakukan anamnesis pada kasus-kasus ini.

5. Pasien yang cenderung marah dan menyalahkan


Tidak jarang dijumpai pasien-pasien yang datang ke dokter sudah dalam keadaan marah dan
cenderung menyalahkan. Selama anamnesis mereka menyalahkan semua dokter yang pernah
memeriksanya, menyalahkan keluarga atau orang lain atas masalah atau keluhan yang
dideritanya. Umumnya ini terjadi pada pasien-pasien yang tidak mau menerima kenyataan
diagnosis atau penyakit yang dideritanya. Sebagai seorang dokter kita tidak boleh ikut
terpancing dengan menyalahkan sejawat dokter lain karena hal tersebut sangat tidak etis.
Seorang dokter juga tidak boleh terpancing dengan gaya dan pembawaan pasiennya sehingga
terintimidasi dan menjadi takut untuk melakukan anamnesis dan membuat diagnosis yang
benar.

Sistematika Anamnesis
Sebuah anamnesis yang baik haruslah mengikuti suatu metode atau sistematika yang baku
sehingga mudah diikuti. Tujuannya adalah agar selama melakukan anamnesis seorang dokter
tidak kehilangan arah, agar tidak ada pertanyaan atau informasi yang terlewat. Sistematika ini
juga berguna dalam pembuatan status pasien agar memudahkan siapa saja yang
membacanya. Sistematika tersebut terdiri dari :
1. Data umum pasien
2. Keluhan utama
3. Riwayat penyakit sekarang
4. Riwayat penyakit dahulu
5. Riwayat penyakit keluarga
6. Riwayat kebiasaan/sosial
7. Anamnesis sistem

1. Data umum pasien


a. Nama pasien
Sebaiknya nama lengkap bukan nama panggilan atau alias.
b. Jenis kelamin
Sebagai kelengkapan harus juga ditulis datanya
c. Umur
Terutama penting pada pasien anak-anak karena kadang-kadang digunakan untuk
menentukan dosis obat. Juga dapat digunakan untuk memperkirakan kemungkinan
penyakit yang diderita, beberapa penyakit khas untuk umur tertentu.
d. Alamat
Apabila pasien sering berpindah-pindah tempat maka tanyakan bukan hanya alamat
sekarang saja tetapi juga alamat pada waktu pasien merasa sakit untuk pertama kalinya.
Data ini kadang diperlukan untuk mengetahui terjadinya wabah, penyakit endemis atau
untuk data epidemiologi penyakit.
e. Pekerjaan
Bila seorang dokter mencurigai terdapatnya hubungan antara penyakit pasien dengan
pekerjaannya, maka tanyakan bukan hanya pekerjaan sekarang tetapi juga pekerjaan-
pekerjaan sebelumnya.
f. Perkawinan
Kadang berguna untuk mengetahui latar belakang psikologi pasien
g. Agama
Keterangan ini berguna untuk mengetahui apa yang boleh dan tidak boleh (pantangan)
seorang pasien menurut agamanya.
h. Suku bangsa
Berhubungan dengan kebiasaan tertentu atau penyakit-penyakit yang berhubungan
dengan ras/suku bangsa tertetu.
2. Keluhan Utama
Keluhan utama adalah keluhan yang paling dirasakan atau yang paling berat sehingga
mendorong pasien datang berobat atau mencari pertolongan medis. Tidak jarang pasien
datang dengan beberapa keluhan sekaligus, sehingga seorang dokter harus jeli dan cermat
untuk menentukan keluhan mana yang merupakan keluhan utamanya. Pada tahap ini
sebaiknya seorang dokter sudah mulai memikirkan beberapa kemungkinan diagnosis banding
yang berhubungan dengan keluhan utama tersebut. Pemikiran ini akan membantu dalam
mengarahkan pertanyaan-pertanyaan dalam anamnesis selanjutnya. Pertanyaan diarahkan
untuk makin menguatkan diagnosis yang dipikirkan atau menyingkirkan kemungkinan-
kemungkinan diagnosis banding.
3. Riwayat Penyakit Sekarang
Dari seluruh tahapan anamnesis bagian inilah yang paling penting untuk menegakkan
diagnosis. Tahapan ini merupaka inti dari anamnesis. Terdapat 4 unsur utama dalam
anamnesis riwayat penyakit sekarang, yakni : (1) kronologi atau perjalanan penyakit, (2)
gambaran atau deskripsi keluhan utama, (3) keluhan atau gejala penyerta, dan (4) usaha
berobat. Selama melakukan anamnesis keempat unsur ini harus ditanyakan secara detail dan
lengkap.
Kronologis atau perjalanan penyakit dimulai saat pertama kali pasien merasakan munculnya
keluhan atau gejala penyakitnya. Setelah itu ditanyakan bagaimana perkembangan
penyakitnya apakah cenderung menetap, berfluktuasi atau bertambah lama bertambah berat
sampai akhirnya datang mencari pertologan medis. Apakah munculnya keluhan atau gejala
tersebut bersifat akut atau kronik, apakah dalam perjalanan penyakitnya ada faktor-faktor
yang mencetuskan atau memperberat penyakit atau faktor-faktor yang memperingan. Bila
keluhan atau gejala tersebut bersifat serangan maka tanyakan seberapa sering atau frekuensi
munculnya serangan dan durasi atau lamanya serangan tersebut.
Keluhan atau gejala penyerta adalah semua keluhan-keluhan atau gejala yang menyertai
keluhan atau gejala utama. Dalam bagian ini juga ditanyakan usaha berobat yang sudah
dilakukan untuk penyakitnya yang sekarang. Pemeriksaan atau tindakan apa saja yang sudah
dilakukan dan obat-obat apa saja yag sudah diminum.

4. Riwayat Penyakit dahulu


Seorang dokter harus mampu mendapatkan informasi tentang riwayat penyakit dahulu secara
lengkap, karena seringkali keluhan atau penyakit yang sedang diderita pasien saat ini
merupakan kelanjutan atau akibat dari penyakit-penyakit sebelumnya.
5. Riwayat penyakit Keluarga
Untuk mendapatkan riwayat penyakit keluarga ini seorang dokter terkadang tidak cukup hanya
menanyakan riwayat penyakit orang tuanya saja, tetapi juga riwayat kakek/nenek, paman/bibi,
saudara sepupu dan lain-lain. Untuk beberapa penyakit yang langka bahkan dianjurkan untuk
membuat susunan pohon keluarga, sehingga dapat terdeteksi siapa saja yang mempunyai
potensi untuk menderita penyakit yang sama.
6 Riwayat Kebiasaan/Sosial
Beberapa kebiasaan berakibat buruk bagi kesehatan dan bahkan dapat menjadi penyebab
penyakit yang kini diderita pasien tersebut. Biasakan untuk selalu menanyakan apakah pasien
mempunyai kebiasaan merokok atau minum alkohol. Tanyakan sudah berapa lama dan berapa
banyak pasien melakukan kebiasaan tersebut. Pada masa kini bila berhadapan dengan pasien
usia remaja atau dewasa muda harus juga ditanyakan ada atau tidaknya riwayat penggunaan
obat-obatan terlarang seperti narkoba, ekstasi dan lai-lain.
7. Anamnesis Sistem
Anamnesis sistem adalah semacam review dimana seorang dokter secara singkat dan
sistematis menanyakan keluhan-keluhan lain yang mungkin ada dan belum disebutkan oleh
pasien. Keluhan ini mungkin saja tidak berhubugan dengan penyakit yang sekarang diderita
tapi mungkin juga merupakan informasi berharga yang terlewatkan.

Kesimpulan Anamnesis
Pada akhir anamnesis seorang dokter harus dapat membuat kesimpulan dari anamnesis yang
dilakukan. Kesimpulan tersebut berupa perkiraan diagnosis yang dapat berupa diagnosis
tunggal atau diagnosis banding dari beberapa penyakit. Kesimpulan yang dibuat haruslah logis
dan sesuai dengan keluhan utama pasien. Bila menjumpai kasus yang sulit dengan banyak
keluhan yang tidak dapat dibuat kesimpulannya, maka cobalah dengan membuat daftar
masalah atau keluhan pasien. Daftar tersebut kemudian dapat digunakan untuk memandu
pemeriksaan fisik atau pemeriksaan penunjang yang akan dilaksanakan, sehingga pada
akhirnya dapat dibuat suatu diagosis kerja yang lebih terarah.
Posted by fajrucmedicine at 10:05 PM
Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to FacebookShare to Pinterest

No comments:
Post a Comment
Newer Post Older Post Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)
Entri Populer
Apa itu Artritis gout

Arthritis pirai atau gout adalah suatu proses inflamasi yang terjadi karena deposisi kristal
asam urat pada jaringan sekitar sendi.gout ju...

Pemeriksaan Refleks Fisiologis

Pemeriksaan refleks fisiologis Lengkung Refleks Refleks adalah suatu respons involunter
terhadap sebuah stimulus. Secara s...

Hiperemesis Gravidarum

HIPEREMESIS GRAVIDARUM A. Pengertian Hiperemesis Gravidarum adalah mual dan


muntah berlebihan pada wanita hamil sampai mengganggu pe...

Pengertian dan Fungsi Ct Scan

CT SCAN (Computerized Axial Tomografi) CT Scan adalah suatu prosedur yang digunakan
untuk mendapatkan gambaran dari berbagai sudut kec...

Apa itu Sindrom Down

Apa itu sindrom Down? Down syndrome (juga disebut trisomi 21) adalah kelainan genetik
yang terjadi pada sekitar 1 dari 800 kelahiran hid...

Apendisitis Pengertian dan Penatalaksanaan

Apendisitis akut adalah penyebab paling umum inflamasi akut pada kuadran bawah kanan
rongga abdomen, penyebab paling umum untuk bedah ab...

Cara Anamnesis Pasien yang Baik

Cara anamnesis pasien yang baik Pendahuluan Bagi para mahasiswa kedokteran saat yang
paling ditunggu-tunggu adalah ketika mereka ...

Apa itu Asma Bronkial


1. PENGARTIAN Asma Bronkial adalah penyakit pernafasan obstruktif yang ditandai oleh
spame akut otot polos bronkiolus. Hal in...

Gastritis Etiologi dan Penanganannya

Pengertian Gastritis Gastritis berasal dari kata g aster yang artinya lambung dan itis yang
berarti inflamasi/peradangan . M...

Malaria Dalam Kehamilan

Interaksi antara Malaria dengan Kehamilan Malaria dan kehamilan adalah dua
kondisi yang saling mempengaruhi. Perubahan ...

visitor
<div class="statcounter"><a title="blogspot counter" href="http://statcounter.com/blogger/"
class="statcounter"><img class="statcounter" src="http://c.statcounter.com/9119596/0/3d8ab1c4/0/"
alt="blogspot counter" /></a></div> View My Stats

Blog Archive
2015 (2)

o July (2)

2014 (3)

o December (1)

o January (2)

2013 (28)

o July (10)

o April (5)

o February (13)

Penyakit Campak

Gastritis Etiologi dan Penanganannya

Pemeriksaan Refleks Fisiologis

Mengatasi Sulit tidur (insomnia)

Penyakit Vertigo
Dermatitis Seboroik

Dermatitis atopik (eksim)

Anemia Defisiensi Besi

Cara Anamnesis Pasien yang Baik

Hiperemesis Gravidarum

Trimester Dalam Kehamilan

Malaria Dalam Kehamilan

Penyakit Malaria

About Me
fajrucmedicine
View my complete profile

Watermark template. Powered by Blogger.

Got it!
This website uses cookies to ensure you get the best experience on our
website More info
Cookie Consent plugin for the EU cookie law
Home
Contact
About
Disclaimer
Privacy Policy
Pasang Iklan
Top of Form

Search here....

Bottom of Form
Navigation

Home
Islam
IPA
Biologi
Fisika
Kimia
Bahasa
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Kedokteran
Anatomi
Fisiologi
Astronomi
Geografi
Sejarah
Ekonomi
Ilmu Sosial
Teknologi
Info Menarik
Home Keterampilan Klinis Pengertian, Prinsip, dan Metode Pemeriksaan
Fisik Umum
Pengertian, Prinsip, dan Metode Pemeriksaan Fisik Umum
in Keterampilan Klinis - on 14:00 - No comments
Baiklah sobat, kali ini kita akan membahas mengenai Pengertian, Prinsip, dan
Metode Pemeriksaan Fisik Umum, langsung saja kita masuk ke dalam
pembahasannya.

PENGERTIAN PEMERIKSAAN FISIK UMUM

Pemeriksaan fisik adalah salah satu elemen penting dari proses menentukan
diagnosis sebuah penyakit. Diagnosis dilakukan untuk mengetahui penyakit
pasien, agar dapat memberikan terapi yang tepat pada pasien tersebut.

Pemeriksaan fisik adalah komponen pengkajian kesehatan yang bersifat


objektif yang dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan pada tubuh
pasien dengan melihat keadaan pasien (inspeksi), meraba suatu sistem atau
organ yang hendak diperiksa (perkusi), mengetuk suatu sistem atau organ
yang hendak diperiksa (palpasi), dan mendegarkan menggunakan stetoskop
(auskultasi).

URUTAN DIAGNOSIS

Anamnesis

Anamnesis adalah pemeriksaan tahap awal yang dilakukan dengan


wawancara dan dapat membantu menegakkan diagnosa hingga 80%,
anamnesis ini bersifat subjektif.
Tujuannya untuk menegakkan gambaran kesehatan pasien secara umum,
dan mengetahui riwayat penyakit pasien.

Anamnesis dapat dilakukan langsung kepada pasien (autoanamnesis) atau


terhadap keluarga atau kerabat terdekat pasien (hetero/alloanamnesis)

Pada anamnesis yang perlu ditanyakan adalah:

1. Identitas Pasien : Terkait nama, umur, alamat, pekerjaan, dll


2. Anamnesis penyakit : Keluhan utama, riwayat penyakit sekarang (onset,
frekuensi, sifat, waktu, durasi, lokasi), riwayat penyakit dahulu, riwayat
penyakit keluarga (keturunan/penularan), keluhan tambahan, riwayat
pekerjaan.

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan fisik dimulai dengan menilai keadaan umum, tanda vital, menilai
status mental dan cara berfikir, juga menilai langsung sistem atau organ
yang berkaitan dengan keluhan pasien dengan:
1. Inspeksi
2. Palpasi
3. Perkusi
4. Auskultasi

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan ini bertujuan untuk membantu diagnosa ketika anamnesis dan


pemeriksaan fisiknya belum mendapatkan hasil. Dan juga dapat dilakukan
untuk memastikan diagnosa meskipun anamnesi dan pemeriksaan fisiknya
sudah mencapai titik terang.

Contoh dari pemeriksaan penunjang seperti:


Pemeriksaan laboratorium : untuk menilai sel-sel darah, urin, feses
Kultur bakteri : untuk mengetahui bakteri penyebab infeksi, dan untuk
menentukan antibiotik serta resistensinya.
Radioimaging : seperti CT-Scan, MRI, rontgen untuk mengetahui langsung
bagian dalam tubuh yang terkait dengan penyakit.

PRINSIP DASAR PEMERIKSAAN FISIK

Tujuan umum pemeriksaan fisik adalah untuk memperoleh informasi


mengenai status kesehatan pasien. Tujuan definitifnya adalah untuk
mengindentifikasi status normal dan kemudian mengetahui adanya
kelainan dari keadaan normal tersebut dengan memvalidasi keadaan dan
keluhan dari gejala pasien. Skrining keadaan pasien, dan pemantauan
masalah kesehatan pasien saat ini. Informasi ini penting untuk menjadi
catatan/rekam medis (medical record) pasien, menjadi dasar data awal dari
temuan klinis, bahkan selalui diperbarui dan ditambahkan sepanjang waktu
untuk mengetahui riwayat penyakit dari pasien.

Informasi dapat bersifat subyektif maupun obyektif. Informasi subyektif


didapatkan dari anamnesis terhadap pasien, sedangkan informasi obyektif
didapatkan dengan pemeriksaan fisik pada pasien.temuan klinis obyektif ini
akan memperkuat dan menjelaskan data subyektif yang diperoleh pada
anamnesis, tetapi juga pada saat yang sama, pemeriksaan fisik akan
membuat pemeriksa bertanya lebih lanjut pada saat pemeriksaan
berlangsung.

Penentuan metode pillihan pada pemeriksaan fisik dipengaruhi oleh usia.


Misalkan pada usa remaja (12-19 tahun) senaiknya menjalani pemeriksaan
fisik setiap 2 tahun. Individu dewasa (20-59 tahun) sebaiknya menjalani
pemeriksaan fisik setiap 5-6 tahun, dan orang lanjut usia (>60 tahun)
sebaiknya melakukan pemeriksaan fisik menyeluruh tiap 2 tahun

Metode tersebut juga dipengaruhi oleh gejala, data fisik, dan laboratorium
lainnya, serta tujuan pemerikaan itu sendiri (misalnya screening fsik umum,
pemeriksaan fisik spesifik, atau analisi gejala-gejala). Pemeriksaan
penapisan/screening misalnya mammografi (foto payudara untuk mengetahui
kanker), pap smear (menilai kelainan pada alat vital wanita), uji darah pada
feses sebaiknya dilakukan lebih teratur. Kunjungan berikutnya atau tindak
lanjut merupakan kunjungan yang terjadwal untuk mengkaji progresivitas
atau kesembuhan dari suatu masalah atau kelainan tertentu.

METODE PEMERIKSAAN FISIK

Pemeriksaan fisik diawali dengan penilaian keadaan umum pasien, yang


meliputi:
Ekspresi wajah
Apakah pasien menahan sakit, sesak, atau diam dan tenang-tenang saja

Gaya berjalan
Nilai apakah ada kelainan, seperti jalan terseok-seok, kecepatan yang
menurun, langkah terlalu kecil, dll.

Tanda spesifik lain


Nilai apakah tampak adanya luka ataupun memar, nilai kelainan lain yang
langsung tampak

Keadaan gizi
Dilakukan pengukuran BB (berat badan) dan TB (tinggi badan).
IMT (indeks massa tubuh) = BB(kg) / TB2 (m)
Klasifikasi IMT :
BB kurang <18,5
BB normal 18,5-22,9
BB lebih >23
Dgn resiko 23-24,9
Obes I 25-29,9
Obes II >30

Status mental
Nilai tingkah laku, perasaannya, dan juga cara berfikir. Lakukan interaksi
sederhana bisa dengan menanyakan orientasi tempat, waktu. Dan juga
aktifitas sehari-hari. Nilai apakah terdapat penurunan fungsi berfikir atau
tidak.

Bentuk badan
Nilai kelainan bentuk tulang belakang seperti kifosis, lordosis, skoliosis. Nilai
bentuk dadanya secara keseluruhan, nilai juga kelainan bentuk (malformasi)
yang terdapat sejak lahir (kongenital)

Cara bergerak (mobilitas)


Aktif dan dapat memiringkan badannya tanpa kesulitan. Dapat memberi
petunjuk pada beberapa penyakit seperti tulang sendi atau saraf. Juga dapat
mengetahui kelainan jantung juga paru-paru yang mana pasien lebih nyaman
dalam keadaan bersandar.

Pemeriksaan tanda vital


Terdiri atas:
Kesadaran : nilai dengan menggunakan GCS (glasgow coma scale), yang
mana keadaan pasien sadar penuh (compos mentis) dengan nilai GCS nya
15. Dibawah itu maka pasien mengalami penurunan kesadaran.
Suhu : dengan menggunakan termometer, letakkan pada ketiak selama satu
menit. Normal suhu adalah 36,6 -36,2 derjat celsius.
Tekanan darah : dengan menggunakan sphygmomanometer atau yang biasa
disebut dengan tensimeter. Yang mana nilai normal nya adalah 120/80 mmHg
Nadi : dengan cara meraba pada arteri radialis, yang terletak pada
pergelangan tangan dibawah ibu jari. Denyut nadi ini sama dengan denyut
jantung, yang mana nilai normalnya adalah 60-100 x permenit.
Napas : dengan cara melihat, atau meletakkan tangan pada dada pasien, dan
menghitung berapa kali pasien bernafas selama satu menit. Normalnya yaitu
16-20 x permenit

Untuk melakukan pemeriksaan fisik pada sistem terkait, misalkan


pemeriksaan fisik paru, jantung, perut. Terdapat empat teknik yang dilakukan
seluruh dunia, yaitu : inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi. Teknik-teknik ini
dilakukan dengan memfokuskan pada indera penglihatan, pendengaran,
sentuhan dan penciuman. Data dikumpulkan berdasar semua indera tersebut
secara simultan untuk membentuk informasi yang sempurna.

Inspeksi

Yaitu melihat dan mengevaluasi pasien secara visual. Sebagai individu, kita
selalu menilai orang lain setiap hari, dan membangun kesan mengenai orang
lain. Secara tidak kita sadari, sebenarnya kita telah melakukan inspeksi.

Prinsipnya yaitu, pemeriksa menggunakan fokusnya pada indera penglihatan


untuk berkonsentrasi melihat keadaan pasien secara menyeluruh, dan teliti.
Sejak pertama kali pasien masuk ke ruang dokter, inspeksi sudah dilakukan.
Untuk lebih jelas, membenarkan apa yang dilihat oleh mata akan dikaitkan
dengan suara yang terdengar atau bau yang berasal dari pasien. Kemudian
informasi dikumpulkan oleh semua indera tersebut menjadi sebuah informasi
yang bermakna.

Palpasi

Yaitu menyentuh atau merasakan dengan tangan, biasanya yang digunakan


adalah tangan sebelah dalam, yaitu dekat dengan telunjuk atau juga bisa
menggunakan pads (ujung jari). Palpasi diperlukan untuk menambah data
yang telah didapat melalui inspeksi sebelumnya. Palpasi dilakukan baik pada
permukaan maupun dalam rongga tubuh, terutama pada abdomen (perut)
akan memberikan informasi mengenai posisi, ukuran, bentuk, konsistensi,
dan mobitas (gerakan) komponen struktur tubuh (anatomi) pada perut yang
normal. Apakah teraba kelainan seperti pembesaran organ maupun massa
yang dapat teraba. Palpasi ini juga efektif untuk menilai cairan dalam ruang
tubuh.
Pads atau ujung jari pada bagian ujung ruas interphalangeal (ruas jari) paling
baik digunakan untuk palpasi, karena ditempat tersebut terdapat ujung saraf
peraba yang letaknya saling berdekatan, sehingga dokter akan lebih mudah
merasakan apa yang disentuh. Pengukuran kasar suhu tubuh digunakan
dengan bagian punggung (dorsum) tangan. Posisi ukuran dan struktur otgan
yang diraba dapat diidentifikasi menggunakan tangan. Vibrasi/getaran dapat
mudah terdeteksi oleh permukaan telapak tangan.

&lt;iframe src='//p400.atemda.com/nojsadserving.ashx?
wId=3069280&amp;pId=96315224&amp;rank=1&amp;clk=[URL-encoded
external clicktracking link goes here]' width='300' height='250'
frameborder='0' marginheight='0' marginwidth='0'
scrolling='no'&gt;&lt;/iframe&gt;

&lt;a
href="http://adserver.adtechus.com/adlink/3.0/10155.1/4417702/0/170/ADTE
CH;loc=300;key=key1+key2+key3+key4;grp=[group]"
target="_blank"&gt;&lt;img
src="http://adserver.adtechus.com/adserv/3.0/10155.1/4417702/0/170/ADTE
CH;loc=300;key=key1+key2+key3+key4;grp=[group]" border="0"
width="300" height="250"&gt;&lt;/a&gt;

Perkusi

Yaitu menepuk permukaan tubuh baik secara ringan maupun tajam. Untuk
menentukan posisi, ukuran, dan densitas struktur atau cairan maupun udara
dibawahnya. Menepuk dari permukaan akan menghasilkan gelombang suara
yang masuk secara vertikal sepanjang 5-7 cm dibawah organ yang diketuk
tadi, pantulan suara yang dihasilkan akan berbeda beda tergantung sifat
struktur yang dilewati oleh suara itu, apakah padat, berisi cairan, maupun
berisi udara.

Prinsipnya yaitu jika suatu organ berisi lebih banyak udara (seperti paru-paru)
maka suara yang dihasilkan yaitu suara yang lebih keras, rendah dan
panjang (suara sonor), jika dibandingkan dengan organ yang lebih padat
(misalnya otot paha), akan menghasilkan suara yang lebih lembut, tinggi dan
pendek (suara pekak). Pada perkusi yang dilakukan pada organ yang
berongga (seperti perut), akan menghasilkan suara dengan nada tinggi dan
lebih lama terdengar (suara timpani).

Auskultasi

Yaitu ketrampilan untuk mendengar suara tubuh pada paru-paru, jantung,


pembuluh darah dan bagian dalam/viscera abdomen. Pada umumnya,
auskultasi ini merupakan teknik terakhir yang dilakukan pada suatu
pemeriksaan fisik, akan tetapi pada pemeriksaan fisik abdomen (perut),
biasanya auskultasi dilakukan setelah melakukan inspeksi, karena ditakutkan
terjadinya perubahan suara gerakan usus (peristaltik) jikalau dilakukan
setelah palpasi dan perkusi. Suara-suara penting yang terdengar saat
auskultasi adalah suara gerakan udara dalam paru-paru, yang mana ketika
udara melewati rongga menuju paru. Juga untuk mendengarkan bunyi usus
yang berada pada rongga perut. Kemudian untuk mendengarkan aliran darah
yang melalui sistem kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah). Suara
pada auskultasi dijelaskan dengan frekuensinya, intensitasnya (keras
lemahnya), durasinya, kualitas dan juga waktunya.
Auskultasi dilakukan dengan stetoskop. Stetoskop meneruskan suara melalui
ujung alat (endpiece), tabung pipa (tubing), dan bagian ujung yang
diletakkan di telinga (earpiece). Dan penting menghilangkan suara dari luar
yang dapat mengganggu interpretasi.

Bagian ujung stetoskop terdapat diafragma dan bel. Diafragma digunakan


untuk meningkatkan suara yang tinggi pitch-nya (frekuensi), misalnya suara
nafas yang terdengar dari paru-paru dan suara usus yang terdengar dari
perut dan ketika mendengarkan suara jantung yang normal. Bel digunakan
khususnya untuk suara dengan pitch-rendah seperti suara-suara murmur
jantung (bunyi tambahan pada detak jantung), turbulensi aliran darah
didalam arteri (suara bruits) atau vena (suara hums). Karena aliran darah
memberikan suara dengan pitch yang rendah, bel juga digunakan untuk
mengukur tekanan darah. Akan tetapi diafragma juga sering digunakan untuk
mendengarkan bunyi ketika memeriksa tekanan darah pasien.

POSISI PEMERIKSAAN FISIK


Pemeriksaan fisik dilakukan dalam posisi tertentu, tergantung sistem maupun
organ mana yang hendak dinilai. Misalkan pada pemeriksaan fisik jantung,
pasien diposisikan dengan posisi kepala lebih tinggi, pada pasien
pemeriksaan fisik genitalia, pentingnya dilakukan posisi lithotomy. Akan
tetapi banyak pemeriksaan dilakukan dalam posisi duduk maupun tidur
terlentang (supinasi).

JENIS-JENIS PEMERIKSAAN FISIK


Pemeriksaan fisik dapat dilakukan secara khusus, yaitu tergantung terhadap
organ maupun sistem spesifik yang sesuai dengan keluhan pasien,
pemeriksaan fisik tersebut sesuai namanya dengan sistem maupun organ
yang dilakukan pemeriksaan. Contohnya seperti:

Pemeriksaan fisik THT (telinga hidung tenggorokan)


Pemeriksaan fisik leher
Pemeriksaan fisik kulit
Pemeriksaan fisik respirasi (pernafasan)
Pemeriksaan fisik kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah)
Pemeriksaan fisik abdomen (perut)
Pemeriksaan fisik otot, tulang, dan sendi
Pemeriksaan fisik urogenital (saluran urin dan kelamin)
Pemeriksaan fisik endokrin (hormonal)
Pemeriksaan fisik saraf dan indera
Pemeriksaan fisik genitalia eksterna dan internal (alat vital luar dalam)

Baiklah sobat, inilah pembahasan kali ini mengenai Pengertian, Prinsip, dan
Metode Pemeriksaan Fisik Umum, semoga bermanfaat bagi sobat semuanya

Cara Teknik NAPAS BAU? Cara mudah Lipatan


mengurangi pelangsing Kamu bisa singkirkan lemak perut
lemak perut. kuno! Turun menghilangka lemak perut 56 menghilang
-56kg dalam 2 kg tiap nnya dalam 3 kg 2 minggu. dalam 3 hari!
3 minggu. hari, jika hari dengan Sebelum tidur, Sebelum
Sebelum sebelum jam mencampurka ambil 1 sdt... tidur saya
tidur, minum 12:00 Anda n... minum
1 gelas
Saya turun Teknik Diet untuk Bau tidak enak Lemak perut
26 kg dalam pelangsing pemalas! dari mulut akan hilang
7 HARI! kuno! Turun Hingga 20kg berarti parasit! dalam
Sangat 2 kg setiap dalam 2 Resep efektif beberapa
mudah! Lihat hari, jika minggu. untuk hari jika
panduannya sebelum jam Campurkan menyingkirkan sebelum
DI SINI >>> 12:00 Anda kuning telur nya! tidur Anda...
dengan...

Related Posts :

Pemeriksaan Vital Signs


Prosedur Pemeriksaan Pelvimetri Kli...

Prosedur Pemeriksaan Leopold


Palpasi Denyut Arteri Ekstremitas

Label: Keterampilan Klinis


Post a Comment
Newer Post Older Post Home

<a href="/" target="_blank"><img src="//sstatic1.histats.com/0.gif?


3667428&amp;101" alt="free hit counter code" border="0" /></a>

<iframe src='//p400.atemda.com/nojsadserving.ashx?
wId=3069280&pId=96315224&rank=1&clk=[URL-encoded external
clicktracking link goes here]' width='300' height='250' frameborder='0'
marginheight='0' marginwidth='0' scrolling='no'></iframe>

<a
href="http://adserver.adtechus.com/adlink/3.0/10155.1/4417702/0/170/ADTE
CH;loc=300;key=key1+key2+key3+key4;grp=[group]"
target="_blank"><img
src="http://adserver.adtechus.com/adserv/3.0/10155.1/4417702/0/170/ADTE
CH;loc=300;key=key1+key2+key3+key4;grp=[group]" border="0"
width="300" height="250"></a>

Followers

Blog Archive
2016 (7)
December (4)
October (1)
May (2)
2015 (203)
December (37)
November (70)
Peristiwa Proklamasi dan Peristiwa Rengasdengklok
Pembentukan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NK...
Pengertian, Konsep, Manfaat, dan Perhitungan Penda...
Teori Pembentukan Lempeng Bumi
Pengertian, Prinsip, dan Metode Pemeriksaan Fisik ...
Pengertian Erosi dan Metode Konservasi Tanah
Penyimpangan Semu Hukum Mendel
Pengertian dan Bunyi Hukum Mendel
Sistem Pemerintahan Kerajaan Hindu-Buddha dan Isla...
Pengertian dan Jenis - Jenis Ikatan Kimia
Pengertian dan Penjabaran Termokimia
Teori Masuknya Agama Hindu, Budha, dan Islam ke In...
Pengertian, Ciri, Fungsi dan Penggolongan Hukum
Dampak Kerusakan dan Pencemaran Tanah
GLB dan GLBB
Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)
Kehidupan Manusia Indonesia Di Zaman Prasejarah
Zaman Prasejarah Di Indonesia
Sejarah Perang Dunia Kedua (Perang Dunia 2)
Sejarah Perang Dunia Pertama (Perang Dunia 1)
Persiapan Kemerdekaan Negara Republik Indonesia
Pengertian, Sifat, dan Jenis - Jenis Sistem Koloid...
Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier)
Konfigurasi Elektron dan Elektron Valensi
Pengertian, Fungsi, dan Proses Siklus Krebs
Gerak Harmonik Sederhana (GHS)
Pengertian, Sifat, Tatanama, dan Klasifikasi Benze...
Pengertian, Konsep dan Wujud Zat
Nilai - Nilai dan Konsep dalam Seni Teater
Pengertian, Fungsi, Unsur, dan Jenis Seni Teater
Pengertian, Sifat, Teori Asam dan Basa
Pengertian, Fungsi, Unsur dan Jenis Seni Tari
Macam-Macam Teori Evolusi
Pengertian dan Mekanisme Terjadinya Evolusi
Bunyi Pernapasan Normal dan Tambahan
Pemeriksaan Fisik Paru-Paru
Pemeriksaan Vital Signs
Teori Asal Usul Kehidupan
Pengertian, Ciri dan Klasifikasi Pisces (Ikan)
Pergerakan dan Perkembangan Nasionalisme di Asia
Pengertian dan Faktor Pencetus Pergerakan Nasional...
Organisasi Pergerakan Nasional Indonesia
Pengertian, Struktur dan Fungsi RNA
Pengertia, Prinsip, Fungsi, dan Macam Seni Rupa
8 Unsur - Unsur Seni Rupa
Jenis - Jenis (Genre) Musik Di Dunia
Pengertian, Fungsi, dan Unsur Seni Musik
Sejarah Perkembangan Seni Musik
Pengertian, Ciri, dan Klasifikasi Kingdom Plantae ...
Prinsip, Manfaat, dan Cabang Ilmu Geografi
Pengertian, Ciri, dan Klasifikasi Mamalia
Pengertian, Konsep, dan Pendekatan Geografi
Persebaran Flora dan Fauna Di Dunia
Larutan Elektrolit dan Non - Elektrolit
Pengertian, Fungsi, dan Komponen Komputer (PC)
Jenis - Jenis Komputer (PC)
Prosedur Pemeriksaan Pelvimetri Klinis
Serajah Perkembangan Komputer
Prosedur Pemeriksaan Leopold
Sistem Rangka Tubuh Manusia
Palpasi Denyut Arteri Ekstremitas
Pengertian, Unsur, Struktur, dan Jenis Jenis Kalim...
Persebaran Flora dan Fauna Di Indonesia
Pengertian Piramida Makanan dan Contohnya
Rantai Makanan dan Jaring - Jaring Makanan
Pengertian, Rumus, dan Aplikasi Hukum Gravitasi
Bunyi Jantung Utama, Bunyi Tambahan, dan Bising Ja...
Proses, Siklus, dan Sistem Termodinamika
Pengertian dan Macam - Macam Cedera Tendon
Pengertian, Prinsip, dan Hukum Hukum Termodinamika...
October (35)
September (4)
August (9)
June (14)
May (4)
April (6)
March (5)
February (10)
January (9)
2014 (73)
December (1)
November (7)
October (1)
September (1)
August (15)
July (38)
June (5)
May (1)
January (4)
2013 (45)
December (9)
November (1)
October (1)
July (15)
May (8)
April (6)
March (5)

Categories
Anatomi (3)
Astronomi (8)
Bahasa Indonesia (5)
Bahasa Inggris (6)
Biologi (132)
Ekonomi (10)
Fisika (28)
Fisiologi (8)
Geografi (28)
Ilmu Sosial (30)
Info Menarik (1)
Islam (6)
Keterampilan Klinis (10)
Kimia (19)
Patologi (2)
Sejarah (23)
Seni (9)
Teknologi (5)

Popular Posts

Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan


Sel hewan dan sel tumbuhan tentu kata-kata yang tidak...
Pengertian, Bagian Bagian Telinga dan Fungsinya
Selamat datang di softilmu, blog yang berbagi pengetahuan...

Alat Reproduksi Wanita dan Fungsinya


Selamat datang di softilmu, blog pengetahuan sederhana...

Pengertian dan Jenis-jenis Awan


Pengertian Awan, macam-macam awan, dan proses...

Pengertian, Fungsi, dan Bagian Mikroskop


Assalamualaikum Sahabat Selamat datang di softilmu, blog...

Copyright 2013 Ilmu Pengetahuan - ALL RIGHTS RESERVED - POWERED BY


BLOGGER.COM

Vous aimerez peut-être aussi