Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
KOMPETENSI DASAR
3.7 Mengelompokkan jamur berdasarkan ciri-ciri, cara reproduksi, dan mengaitkan
peranannya dalam kehidupan.
B. INDIKATOR
3.7.1 Menggolongkan jamur ke dalam divisi masing-masing sesuai dengan ciri-ciri
yang dimiliki oleh jamur tersebut.
3.7.2 Memecahkan masalah yang terdapat di dalam artikel studi kasus yang terkait
dengan jamur sesuai dengan divisi dan peranannya.
C. PERTANYAAN
1. Suatu hari risma jalan-jalan dikebun, dia menemukan jamur dengan ciri-ciri
makroskopis, bertubuh buah berbentuk seperti payung, terdiri atas lembaran-lembaran
(bilah) yang berisi basidium. Tubuh buahnya bewarna putih kemerah-merahan. Jamur
ini tumbuh diatas pelapukan kayu-kayu (bersifat saprofit). Berdasarkan uraian diatas,
bantulah risma untuk menganalisis jamur yang telah ditemukannya tersebut. Tergolong
jamur dalam divisi apa? (Tulislah jawaban yang benar) Berikan alasanmu:
2. Menganalisis Artikel
Liputan 6 , 12 Mei 2013, 09.30 WIB
Meninggal Karena Tak Sengaja Makan Jamur Beracun
Suatu hari Vera membaca sebuah artikel, seperti dibawah ini.
Seorang ibu meninggal setelah makan sup, yang dia buat sendiri menggunakan
salah satu jamur paling mematikan di dunia, yang tanpa sengaja terambil olehnya di
kebun miliknya sendiri. Chrstine Hale, begitu antusias menemukan cap mushrooms
yang berada di bawah pepohonan cemara. Dia menganggap kalau jamur tersebut
merupakan jamur yang dapat dimakan. Pada kenyataannya, jamur Amanita phalloides,
berisikan banyak hal. Salah satu yang paling mematikan dari semua racun, dan
merupakan penyebab paling umum kematian pada manusia dari keracunan jamur. Hale
yang telah berusia 57 tahun, menambahkan sekaleng sup jamur Cream Campbell, yang
ia panaskan dan dimakan bersama suaminya, Jocelyn. Tak lama setelah makan itu,
tiba-tiba dirinya sakit, muntah, dan diare.
Seorang dokter yang mengunjungi Hale di kediamannya di kawasan
Bridgwater, Somerset, berpikir kalau Hale menderita norovirus, dan memutuskan
untuk membawanya ke rumah sakit karena takut menulari ke yang lainnya. Hari
berikutnya, sang suami membawa istri yang telah melahirkan empat orang anak untuk
dirinya ke rumah sakit, dan memasukkannya ke perawatan intensif. Tapi sayang, pada
hari berikutnya, ia meninggal karena mengalami beberapa gagal organ. Jamur
mematikan ditemukan di Kebun Inggris. Kekuatan racun utama, alpha amanitin, tidak
berkurang dengan pembekuan atau dimasak.
Orang yang mengonsumsi jamur ini biasanya mengalami tiga tahap keracunan.
Tahap pertama, berlangsung enam jam hingga satu hari usai makan jamur. Gejalanya
seperti mual, muntah, sakit perut, dan diare. Tahap kedua berlangsung satu sampai dua
hari. Ini termasuk fase pemulihan. Pada kondisi ini, pasien mulai bisa bangkit dari
tempat berbaringnya. Tahap ketiga, terjadi sekitar dua hari setelah konsumsi jamur ini.
Pasien mulai mengalami gagal hati, biasanya menyebabkan kegagalan organ lain dan
berpotensi pada kematian.