Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
2013 2015
1. Jumlah Kecelakaan
592
554
927
913
Dari grafik dan tabel diatas dapat diketahui bahwa pada tahun 2013
terdapat 927 kendaraan terlibat dalam kecelakaan , tahun 2014
terdapat 913 kendaraan terlibat dan tahun 2015 ada 943 kendaraan
terlibat. Dari tahun 2013-2014 terdapat penurunan jumlah
kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan yaitu sebanyak 14
kendaraan atau sekitar 0,70%, sedangkan untuk tahun 2014-2015
mengalami kenaikan sebanyak 30 kendaraan atau sekitar 1,61%,
jumlah kendaraan yang terlibat di tahun 2013-2015 sangat fluktuatif
dan tidak ada kenaikan atau penurunan yang signifikan.
484
393 443 421
221
Grafik Kecelakaan
Berdasarkan
Tingkat Kerusakan
Kendaraan
800
700
600 Jumlah kendaraan
tidak
500 rusak
Jumlah kendaraan
400 rusak
ringan
300
Jumlah kendaraan
200 rusak
berat
100
0
Tahun 2013 Tahun
2014 Tahun 2015
Dari tabel dan grafik diatas terdapat tiga kategori tingkat kerusakan
kendaraan akibat kecelakaan ,yang pertama kendaraan tidak
rusak , kedua kendaraan rusak ringan dan ketiga kendaraan rusak
berat. Di tahun 2013 terdapat jumlah kendaraan tidak rusak
sebanyak 210 kendaraan , sedangkan 2014 sebanyak 126
kendaraan dan 2015 sebanyak 155 kendaraan. Terjadi penurunan
jumlah kendaraan yang tidak rusak di tahun 2013-2014 sebanyak
84 kendaraan atau 25% , sedangkan untuk dari tahun 2014-2015
mengalami kenaikan yang awalnya 126 menjadi 155 kendaraan
dengan kenaikan sebanyak 29 kendaraan dalam satu tahun atau
10,32% .
Grafik Kecelakaan
Berdasarkan
Keterlibatan
Kendaraan
400
350
300 Kecelakaan satu
250 kendaraan
200 Kecelakaan dua
kendaraan
150
Kecelakaan tiga kend
100 atau
lebih
50
0
Tahun
2013 Tahun 2014 Tahun 2015
Dari tabel dan grafik diatas dapat diketahui bahwa grafik pada
tahun 2013 terdapat 351 kecelakaan yang melibatkan satu
kendaraan , 222 kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan dan 35
kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan atau lebih. Untuk tahun
201 terdapat 353 kecelakaan yang melibatkan satu kendaraan ,
186 kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan dan 55 kecelakaan
yang melibatkan tiga kendaraan atau lebih dan pada tahun 2015
terdapat 237 kecelakaan yang melibatkan satu kendaraan , 271
kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan dan 46 kecelakaan
yang melibatkan tiga kendaraan atau lebih.
Dari tahun 2013-2014 mengalami kenaikan sebanyak 2 kecelakaan
yang melibatkan satu kendaraan saja atau kecelakaan tunggal ,
sedangkan dari tahun 2014-2015 mengalami penurunan sebanyak
116 kecelakaan yang melibatkan satu kendaraan atau kecelakaang
tunggal.
Kategori kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan pada tahun
2013 mencapai 222 kecelakaan , 2014 sebanyak 186 kecelakaan
dan tahun 2015 mencatapi 271 kecelakaan.
Tahun 2013-2014 mengalami penurunan jumlah kecelakaan yang
melibatkan dua kendaraan sebanyak 36 kecelakaan , namun 2014-
2015 kembali mengalami kenaikan sebanyak 85 kecelakaan dalam
satu tahun.
Kategori kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan atau lebih di
tahun 2013-2014 mengalami kenaikan sebanyak 20 kecelakaan ,
sedangkan di tahun 2014-2015 jumlah kecelakaan yang melibatkan
tiga kendaraan atau lebih sebanyak 9 kecelakaan.
0
Kurang Lengah Mengantuk Mabuk Tidak tertib
antisipasi (jarak rapat)
Dari tabel dan grafik diatas dapat diketahui bahwa pada tahun 2013
penyebab kecelakaan karena ban pecah sebanyak 49 kecelakaan , selip 5
kecelakaan , rem blong 15 kecelakaan , kerusakan mesin 0 kecelakaan,
kerusakan mekanis 13 kecelakaan , kendaraan berhenti 3 kecelakaan.
Tahun 2014 penyebab kecelakaan karena ban pecah sebanyak 44
kecelakaan , selip 8 kecelakaan , rem blong 10 kecelakaan , kerusakan
mesin 2 kecelakaan, kerusakan mekanis 17 kecelakaan , kendaraan
berhenti 3 kecelakaan.
Tahun 2015 penyebab kecelakaan karena ban pecah sebanyak 40
kecelakaan , selip 11 kecelakaan , rem blong 12 kecelakaan , kerusakan
mesin 4 kecelakaan, kerusakan mekanis 8 kecelakaan , kendaraan
berhenti 1 kecelakaan.
Rem blong , penyebab kecelakaan karena rem blong sifat nya fluktuatif
kadang turun dan kadang naik, dimana di tahun 2013 sebanyak 15
kecelakaan , tahun 2014 turun menjadi 10 kecelakaan dan pada tahun
2015 naik kembali menjadi 12 kecelakaan walaupun tidak terlalu
signifikan.
Kecelakaan yang disebabkan karena kerusakan mesin dimulai dari tahun
2013-2015 selalu meningkat tiap tahunnya, dimana di tahun 2013 tidak
ada kecelakaan yang disebabkan karena kerusakan mesin namun di tahun
2014 terdapat 2 kecelakaan dan di 2015 terdapat 4 kecelakaan.
Dari tabel dan grafik diatas tahun 2013-2015 tidak aja kecelkaan
yang disebabkan oleh faktor jalan itu sendiri , selain di tahun 2014
terdapat satu kecelakaan yang di sebabkan oleh pekerjaan
pemeliharaan jalan itu sendiri. Di ruas jalan tol Jakarta Cikampek
sendiri selalu ada kontraktor yang bertanggung jawab untuk
memperbaiki kerusakan jalan yang ada. Biasanya laporan kerusakan
jalan didapati dari pengguna jalan tol yang langsung menghubungi
ke customer service tol Jakarta Cikampek atau saat mereka akan
2
1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
Penyeberang Asap Asap Hewa
kendaraan lingkungan Gangguan n
kamtibmas
Dari tabel dan grafik diatas dari tahun 2013 kecelakaan yang
disebabkan dari beberapa kategori yaitu ; penyebrang , asap
kendaraan , asap lingkungan , gangguan kamtibnas dan hewan. Di
tahun 2013 hanya ada kecelakaan yang disebabkan penyebrang
sebanyak 2 kecelakaan dan 1 kecelakaan karena asap lingkungan ,
selain kategori itu tidak ada kecelakaan yang di sebabkan hal
tersebut.
Tahun 2014 hanya ada satu kategori kecelakaan yang
menyebabkan kecelakaan yaitu kecelakaan yang disebabkan karena
penyeberang sebanyak 4 kecelakaan dan di tahun 2015 masih di
kategori yang sama dengan jumlah 1 kecelakaan saja.
521
502 476
164
85 84
0 1 0 3 4 2
DATA KECELAKAAN
BERDASARKAN HARI
Tahun
2013 Tahun 2014 Tahun 2015
Kerja 508 532 379
Libur 15 7 90
Akhir
Minggu 83 50 85
600
500
400
300
200
100
0
Tahun
Tahun 2013 Tahun 2014 2015
Dari tabel dan grafik data kecelakaan berdasarkan hari ada tiga
kategori yaitu hari kerja dimana dimulai dari senin-jumat , hari libur
yang dimaksud disini yaitu tanggal merah dan akhir minggu yaitu
hari sabtu-minggu.
100
80
60
40
20
0
Mingg
Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at Sabtu u
Tahun
Tahun 2013 2014 Tahun 2015
Dari data diatas dapat diketahui bahwa pada tahun 2013 terjadi
total 549 kejadian kecelakaan dari hari senin sampai minggu yang
diantaranya yaitu ; senin 71 kecelakaan. Selasa 80 kecelakaan ,
rabu 84 kecelakaan , kamis 99 kecelakaan , jumat
94 , sabtu 97 kecelakaan dan hari minggu 24 kecelakaan. Di tahun
ini kecelakaan paling banyak terjadi di hari kamis , jumat dan sabtu
dengan mencapai 291 kecelakaan dalam satu tahun , sedangkan
untuk kecelakaan paling sedikit di hari minggu hanya 24
kendaraan.
Untuk tahun 2014 terjadi total 525 kejadian kecelakaan dari hari
senin sampai minggu yang diantaranya yaitu ; senin 88 kecelakaan.
Selasa 90 kecelakaan , rabu 87 kecelakaan , kamis 98 kecelakaan ,
jumat 61 , sabtu 81 kecelakaan dan hari minggu 20 kecelakaan. Di
tahu 2014 kecelakan yang paling banyak terjadi di hari senin ,
selasa dan kamis dengan total jumlah kecelakaan mencapai 276
kecelakaan dalam satu tahun , sedangkan untuk kecelakaan paling
sedikit di hari minggu sebanyak 20 kecelakaan.
Untuk tahun 2015 terjadi total 554 kejadian, jumlah ini lebih besar
dibandingkan tahun sebelumnya yaitu pada 201-2014. Jumlah
kecelakaan dari hari senin sampai minggu yang diantaranya yaitu ;
senin 83 kecelakaan. Selasa 93 kecelakaan , rabu 70 kecelakaan ,
kamis 61 kecelakaan , jumat 73 , sabtu 91 kecelakaan dan hari
minggu 81 kecelakaan. Kecelakan paling sering terjadi di tahun
2015 ini pada hari selasa , sabtu dan senin sedangkan untuk
kecelakaan paling sedikit terjadi di hari kamis .
Dari data diatas mulai dari tahun 2013-2014 kecelakaan paling
banyak terjadi di hari kamis namun di tahun 2015 kecelakaan yang
paling banyak terjadi di hari selasa, apabila di rata-rata kan
kecelakaan lebih sering terjadi di hari kerja yaitu dari senin jumat
karena terdapat perbedaan jumlah kejadian kecelakaan yang
signifikan dibanding dengan akhir pekan atau sabtu minggu.
Kecelakaan di hari kerja dapat disebabkan karena pengemudi
terburu-buru untuk datang ke kantor agar tidak terlambat yaitu
memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
Sedangkan untuk di akhir pekan jumlah kecelakaan total di 2013-
2015 hanya 125 kecelakaan , dengan volume yang banyak di akhir
pekan jumlah kecelakaan lebih sedikit , karena volume yang banyak
pengemudi akan lebih berhati-hati dibandingkan dengan jalan yang
sepi maka pengemudi akan cenderung untuk mengebut.
Berdasar tabel dan grafik tahun 2013 di waktu kejadian 00.00 06.00
wib terjadi kecelakaan sebanyak 289 kejadian, 00.00 12.00 wib terjadi
kecelakaan sebanyak 147 kejadian , 00.00 18.00 terjadi kecelakaan
sebanyak 100 kejadian dan 00.24.00 wib terjadi kecelakaan sebanyak 69
kejadian.
tahun 2014 di waktu kejadian 00.00 06.00 wib terjadi kecelakaan
sebanyak 235 kejadian, 00.00 12.00 wib terjadi kecelakaan sebanyak
174 kejadian , 00.00 18.00 terjadi kecelakaan sebanyak 111 kejadian
dan 00.24.00 wib terjadi kecelakaan sebanyak 3 kejadian.
tahun 2015 di waktu kejadian 00.00 06.00 wib terjadi kecelakaan
sebanyak 248 kejadian, 00.00 12.00 wib terjadi kecelakaan sebanyak
136 kejadian , 00.00 18.00 terjadi kecelakaan sebanyak 109 kejadian
dan 00.24.00 wib terjadi kecelakaan sebanyak 61 kejadian.
Berdasarkan Tempat
Kejadian
300
250
200
Tahun
150 2013
Tahun
100 2014
Tahun
50 2015
0
Dari tabel dan grafik diatas kecelakaan berdasarkan tempat
kejadian di bedakan menjadi beberapa lokasi yaitu, lajur satu ,
lajur dua , lajur tiga, lajur empat , ramp , gerbang tol ,bahu jalan,
lain-lain , interchange dan jembatan . Data tahun 2013 terdapat
230 kecelakaan di lajur satu , 109 di lajur dua , 64 di lajur 3 , 29 di
lajur empat , 128 di bahu jalan , 25 di gerbang tol , 3 lain-lain
untuk interchange dandi jembatan tidak terjadi kecelakaan. Untuk
data tahun 2104 terdapat 251 kecelakaan di lajur satu , 123 di
lajur dua , 50 di lajur 3 , 31 di lajur empat , 109 di bahu jalan , 25
di gerbang tol , 3 lain-lain untuk interchange dandi jembatan tidak
terjadi kecelakaan. Dan data tahun 2015 terdapat 77 kecelakaan
di lajur satu , 57 di lajur dua , 120 di lajur 3 , 11 di lajur empat , 13
di bahu jalan , 1 di gerbang tol , untuk lain-lain , interchange dan
di jembatan tidak terjadi kecelakaan.