Vous êtes sur la page 1sur 3

LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN

PADA Tn. H DENGAN DIAGNOSA GASTRO ENTERITIS


DI RUANG IGD RSUDAM PROPINSI LAMPUNG

Nama mahasiswa : Hayatun Nufus


NPM : 06320036.D
Nama pasien : Tn. S
Diagnosa medis : Gastro Enteritis
Tanggal : 28 Desember 2008

I. Pengkajian primer
A. Airway
Batuk (-)
Sekret (-)
Sumbatan jalan nafas (-)

B. Breathing
Sesak nafas (-)
Frekuensi nafas 24 x/ menit
Ronchi (-)
Wheezing (-)

C. Circulation
TD : 100/ 70 mmHg
HR : 100 x/ menit
Nadi lemah
Irama tidak teratur
T : 35,8 C

D. Disability
GCS 15 ( E : 4, V : 5, M : 6 )
Kesadaran : Composmentis
Pupil isokor
Turgor tidak elastis
CRT 4 detik
BAB > 8x
BAB cair
Klien mengatakan merasa haus

II. Tindakan keperawatan yang dilakukan


Memasang infus RL 30 tetes/ menit
Memonitor TTV
Monitor intake output
Mengkaji turgor
Mengkaji CRT
Kolaborasi pemberian terapi antibiotik
III. Evaluasi
S : - Klien mengatakan masih lemah
O : - Klien tampak tenang
- Turgor elastis
- CRT 2 detik
- TD 110/ 70 mmHg
- HR 90 x/menit
- Suhu 36,7 C
A : Masalah teratasi sebagian
P : - Monitor tanda-tanda vital
- Monitor intake output
- Monitor Turgor
- Monitor CRT
- Kolaborasi pemberian terapi antibiotik

IV. Diagnosa keperawatan


Dx. Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
Resiko tinggi Setelah dilakukan - Pantau TTV, - Hipovolemia dapat
kekurangan volume tindakan catat adanya dimanifestasikan oleh
cairan b/d keperawatan perubahan TD hipotensi dan takikardia
kehilangan cairan kebutuhan volume
sekunder muntah dan cairan terpenuhi - Kaji nadi perifer, - Merupakan indikator
diare ditandai dengan dengan kriteria : pengisian dari tingkat dehidrasi
: - Klien tenang kapiler, turgor atau volume sirkulasi
DS : - Klien kulit dan yang adekuat
- Klien mengatakan mengatakan membran
merasa lemas tidak haus lagi mukosa.
- TD 120/ 80
- Klien mengatakan mmHg - Pantau masukan - Memberikan perkiraan
merasa haus - HR 80 x/menit dan pengeluaran kebutuhan akan cairan
DO : - Nadi kuat pengganti, fungsi ginjal,
- TD : 100/ 70 - Turgor elastis dan ketidak efektifan dri
mmHg - CRT 2 detik terapi yang diberikan
- HR : 100 x/ menit - BAB 1-2 x/hari
- Nadi lemah - Pantau - Penyimpangan status
- Irama tidak teratur perubahan mental dapat
- T : 35,8 C mental mengindikasikan ketidak
- Turgor tidak elastis adekuatan volume
- CRT 4 detik sirkulasi.
- BAB > 8x
- BAB cair - Observasi - Stress (curling) terjadi
adanya kelelahan pada pasien dengan
yang meningkat dehidrasi berat

- Observasi - Pemberian cairan untuk


distensi perbaikan yang cepat
abdomen, berpotensi menimbulkan
hematemisis, kelebihan beban cairan
faeses hitam.
- Anjurkan klien - Memenuhi kebutuhan
untuk banyak volume cairan
minum

- Pantau hasil - Menentukan pilihan


pemeriksaan intervensi
laboratorium

- Kolaborasi - Mengembalikan status


pemberian cairan cairan kembali normal
rehidrasi dan membantu proses
parenteral serta penyembuhan
pemberian terapi
sesuai indikasi

Vous aimerez peut-être aussi