Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Islam
Al-Quran menetapkan bahwa akhlak itu tidak terlepas dari aqidah dan
syariah, ketiganya merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Hal ini
dapat dilihat dari surat al-Baqarah (2): 177, yang berarti: Bukanlah menghadapkan
wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan akan tetapi sesungguhnya
kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat,
kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya,
anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan)
dan orang-orang yang meminta-minta; dan memerdekakan hamba sahaya,
mendirikan salat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya
apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan,
dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan
mereka itulah orang-orang yang bertakwa.
Ayat al-Quran tersebut menjelaskan bahwa iman kepada Allah Swt. adalah
merupakan dasar dari kebajikan. Kenyataan ini tidak akan pernah terbukti, kecuali
jika iman tersebut telah meresap di dalam jiwa dan ke seluruh pembuluh nadi
yang disertai dengan sikap khusyu, tenang, taat, patuh, dan hatinya tidak akan
meledak-ledak lantaran mendapatkan kenikmatan, dan tidak putus asa ketika
ditimpa musibah. Orang-orang yang benar-benar beriman kepada Allah Swt.
hanya mau tunduk dan taat kepada Allah Swt. dan syariat-syariat-Nya.