aktor Penyebab
Faktor yang dapat meayebabkan terjadinya kerusakan atau kurang maks
omance differential pada saat unit beroprasi adalah:
‘urangaya terkontronya penggantian oli differential sesuai dengan hour n
ang sesuai dengan manual book.
danya beban besar yang diangkut oleh unit.
fedan operasi yang berat dan berlumpur.
curang telitmya operator dalam mengoprsikan unit
erjadinya kerusakan Komponen.
wnalisis Perhitungan
Analisis perhitungan ini dengan mengumpulkan hasil dari data obser
ngan. Data tersebut diolah untuk dijadikan analisis perhitungan +
aksud kedalam formula yang tekah disajikan yang susuai dengan teori :
ubungan pembahasan dan masalah dalam tugas akhir ini
Data yang diperoleh dari hasil observasi adalah sebagai berikut:
fomen input dari transmisi PT2509 = 25000 kgm 12001pmGR= 34/11
=31 femies
ularso dan Kikatsu 1980 =:
Sr atsu Suga. eer
fomen Puntir Output Bevel Gear
Mpe= = Mpa x GR =
= 25000 x 3,1
> Stag
= 77500 Kg em
Bo = Sax IAGR
1200 1/31
= 387 pm
Techmical Training Dept. PT. INTRACO PENTA Tbk: (2
PT
aya-gaya pada poros Pinion Gear
ARB
(Gambar 3.42 Arh gaya poros pinion gear:
a (sudut pinion gear) — 30° dan dianggap bahwa arah beban memb
1 siku-siku terhadap sudut pinion gear maka:
0° - a = 60°
rbandingan Gear
GR=Bg/ Ap
Diketahnui:
GR=Bg/ Aptya tengensial
=2Mp/a
= 2x 25000
6,17
=33714 kg
tya radial
=w/ cosa
=w/90°-B=a
= wi 90° - 60° = 30°
= 40000 / cos 30°
= 40000 / 0.8660
= 34640 Ke
tya axial
=w. sinB
=w. @0°- a=)
=w. (0* - 30° = 605)
= 40000 x 60°
= 40000 x 0.8660
= 34640 Ke
(Ferdinan L.Singer dan Andrew Pytel. 1980: 1
si gaya dititik A dan B
Fr=46189,2 Ke127 - 461892 n55=0
27 - 230046=0
30946 = $555,55 Ke
27
e=0
27 —Fre22=0
-27—46189.2 x 22=0
-27- 1016162 =0
= 1106162 = 37635,6 Ke
2
omen bending maksimum
A=Ax0
C=Ax22
= 8553.95 x22
= 188178 Kg.cm
B=Ax27-Frx5
= 8553.55 x27— 46189,2%5
= 230946 — 230946
=0 (Ferdinan L Singer dan Andrew Pytel. 1980
B
188178 K'g.cm o!
ol
Gambar 3.34 Diagram momen maksimum pores pinion
‘taran Ketika Berbeloka, _ nsi+ms2
2
_ 3874387
2
Ketika berbelok
Putaran side gear yang dipercepat = 2 x m
Misalan berbelok kekiri, maka ns: dalam posisi ditahan
= 387 pm
Diketalmi: ns: = 387 mpm
m= 387 7pm
Ditanyakan : ns1?
ns = 25m
=2x387
=774 pm
(Sumber: Tecnichal Training Dept. PT. INTRACO PENTA Tbk 201
‘a yang bekaezja pada differential lock
FIA
etahui: P= 2 Key om*
19,62 cm*
myakan: F?
PA
PeA
219,62
39,25 Ke
ber: http:/fwww.deprin go.id.and.teknologi‘mekanikafluida/indag/logisis Pembshasan
Perawatan dan Perbaikan bertujuan untuk mengembalikan komponen y
am standar sebagai spesifikasi standar dari pabrik dengan syarat ada seba,
men yang diganti atau mempertahankan komponen selama masih da
aman dan dapat direvisi berdasarkan kualifikasi standar pabrik
Analisis diatas diketahui apa beberapa analisa ada beberapa yang dilut
perbandingan gear, moment puntir pada bevel gear. gaya-gaya pada y
i pada poros pinion gear, putaran ketika berbelok, dan gaya pada differe:
Amalisa tersebut berfumgsi sebagai acuan perhitungan untuk mengual
erformance dani middle differential pada unit Articulated Dump Truck «
tana life time merupakan penunjang terhadap efesiensi produksi ketika
z beroprasi
Contoh pada middle differential yaita hanya dilakukan penggan
men untuk bearing, differential gear, side gear, washer, nut, boli, space:
siston differential lock, dan shim. Sedangken jika middle differential sx
kan tidak produktif lagi yaitu terjadinya kerusakan pada poros pinion g
gear, dan input sbaft. Jika bal tersebut terjadi, maka langkah 5
ukan untuk mengembalikan ke kondisi awal yaitu dengan remanufactire