Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
1.Upacara Ruwatan
1.Upacara Nurunkeun
Upacara Nurunkeun ialah upacara pertama kali bayi dibawa ke
halaman rumah, maksudnya mengenal lingkungan dan sebagai
pemberitahuan kepada tetangga bahwa bayi itu sudah dapat
digendong dibawa berjalan-jalan di halaman rumah. Upacara Nurun
keun dilaksanakan setelah tujuh hari upacara Puput Puseur. Pada
pelaksanaannya biasa diadakan pengajian untuk keselamatan dan
sebagai hiburannya diadakan pohon tebu atau pohon pisang yang
digantungi aneka makanan, permainan anak-anak yang diletakan di
ruang tamu. Untuyk diperebutkan oleh para tamu terutama oleh
anak-anak.
2.Upacara Nenjrag Bumi
1.Turun mandi
upacara turun mandi adalah upacara yang sangat mendarah
daging di Ranah Minang sampai saat ini . upacara turun mandi adaah
upacara ucapan rasa syukur kepada Allah SWT . Upacara turun
mandi adalah ritual untuk mensyukuri nikmat Allah berupa bayi yang
baru lahir. Upacara ini merupakan sunnah Rasul dan
memperkenalkan kepada masyarakat bahwa telah lahir keturunan
baru dari sebuah suku atau keluarga tertentu. Dalam upacara ini
harus memperhatikan syarat-syarat yang telah kental di masyarakat
Minangkabau.
2.Batagak pangulu
Tradisi ini dilaksanakan saat perayaan hari raya Idul Fitri dan Idul
Adha. Tradisi ini dikenal secara umum dengan istilah lebaran atau
Maleppe. Tradisi ini dilaksanakan seusai melaksanakan sholat ied.
Masyarakat berbondong-bondong saling mengunjungi satu sama lain
sesama kerabat handai taulan. Kegiatan saling mengunjungi ini
disebut assiara (silaturahmi).