Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
PolyChaeta
PolyChaeta merupakan kata yang berasal dari Bahasa Yunani yang terdiri dari 2
kata yaitu Poli yang berarti banyak, dan Chaeta berarti rambut. Sehingga
PolyChaeta adalah kelas dengan rambut paling banyak di filum Annelida.
PolyChaeta memiliki bagian tubuh yang terdiri dari kepala, mata, dan sensor
palpus. Sedangkan hidup PolyChaeta hidup di air. PolyChaeta mempunyai tubuh
bersegmen dengan struktur mirip daging yang bentuknya mirip dayung, hal ini
disebut Parapodia (tunggal =parapodium). Berfungsi sebagai alat gerak.
Sebagian besar dari PolyChaeta, memiliki Parapodia berfungsi sebagai insang
karena terdapat pembuluh darah halus. Di setiap parapodium terdapat rambut
halus yang sifatnya kaku yang biasanya disebut seta, rambut dilapisi kutikula
sehingga licin. Umumnya ukuran tubuh PolyChaeta adalah 5-10 cm.
Arenicola sp,
Ciri-Ciri PolyChaeta
Berambut banyak
Memiliki panjang tubuh sekitar 5-10 cm, dengan diameter 2-10 mm.
b. OligoChaeta
OligoChaeta berasal dari bahasa Yunani dari kata Oligo yang berarti sedikit,
dan Chaeta yang berarti rambut. Kelas OligoChaeta merupakan kelas filum
Annelida yang mempunya sedikit rambut. Banyak anggota dari OligoChaeta
yang hidup di dalam tanah atau tempat lembab, tetapi ada juga yang hidup di
air. Karena mempunyai sedikit rambut seta dan tidak mempunyai parapodia,
sehingga kepalanya kecil, tidak memiliki alat peraba, dan tidak memiliki bintik
mata. Pada lapisan kulit terdapat bagian saraf dengan fungsi untuk menerima
rangsangan.
Ciri-Ciri OligoChaeta
Tidak mempunyai parapodia
Hermafrodit
c. Hirudenia
Hirudenia merupakan kelas filum Annelida yang tidak memiliki seta (rambut) dan
tidak memiliki parapodium di tubuhnya. Tubuh Hirudinea yang pipih dengan
ujung depan serta di bagian belakang sedikit runcing. Di segmen awal dan akhir
terdapat alat penghisap yang berfungsi dalam bergerak dan menempel.
Gabungan dari alat penghisap dan kontraksi serta relaksasi otot adalah
mekanisme pergerakan dari Hirudinea. Kebanyakan dari Hirudinea merupakan
ekstoparasit yang sering didapati di permukaan luar inangnya. Ukuran Hirudinea
beragam dari 1-30 cm.
Hirudinea hidup pada inangnya untuk menghisap darah dengan cara menempel.
Sebagian mereka membuat luka pada permukaan tubuh inang sehingga dapat
menghisap darahnya, sedangkan sebagian lain mensekresikan suatu enzim yang
dapat melubangi kulit, dan jika itu terjadi maka waktunya mensekresikan zat anti
pembeku darah, kebanyakan tidak terasa saat kelas ini menempel pada
inangnya karena ia menghasilkan suatu zat anastesi yang dapat menghilangkan
rasa sakit. Jenis ini dikenal dengan sebutan lintah.
Contoh Jenis Hirudenia
Ciri-Ciri Hirudenia
E. Peranan Annelida
Menimbulkan penyakit cacing pita, cacing darah, cacing hati, cacing perut,
cacing kremi, cacing tambang, cacing filaria.