Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Modul
PENGERTIAN PERSEDIAAN
Dasar-dasar Persediaan
- Neraca dalam perusahaan manufaktur dan dagang menggambarkan
persediaan
merupakan aktiva lancar yang jumlahnya sangat besar.
- Laporan rugi laba, persediaan merupakan hal yang sangat menentukan
keuntungan atau hasil usaha.
- Pendapatan kotor, (penjualan bersih dikurangi harga pokok penjualan)
diawasi
oleh manajemen perusahaan, pemilik maupun pihak-pihak lain.
48
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
(belum
selesai)
c. bahan baku atau mentah,
komponen atau bahan yang siap
untuk digunakan dalam proses
produksi
49
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Barang Konsinyasi
Konsinyasi: Pemegang atau penjual barang
(consignee) bukan merupakan pemilik
barang. Karakteristiknya:
1. Kepemilikan tetap berada ditangan
pemilik barang (consignor) sampai barang
tersebut terjual.
2. Barang konsinyasi merupakan
persediaan barang dagangan milik
consignor, bukan persediaan milik
consignee.
xxx
50
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
xxx
PENILAIAN PERSEDIAAN
51
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
52
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
p
o
k
o
k
Contoh Soal:
Tanggal
2 Jan
10 Maret
5 April
7 Mei
21 Sept
18 Nov
20 Nov
10 Des
Jawaban :
Persediaan Akhir
1. Sistem Periodik
Tanggal
02/01
10/03
21/09
18/11
53
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Tanggal
21/09
18/11
Jumlah
Tanggal
02/01
10/03
Jumlah
c) Rata-rata (average)
H u
ar n
ga i
ra t
ta
- P
ra e
ta r
pe s
r e
di = Rp.
10.400.000 /
aa 1.000 unit =
Rp. 10.400
n = 300
unit x
ak Rp.
10.400
hi = Rp.
3.120.0
r 00
2. Sistem Perpetual
a. FIFO (masuk pertama keluar pertama)
Tanggal
unit
02/01 -
10/03 300
-
05/04 -
07/05 -
21/09 400
18/11 100
-
-
20/11 -
-
10/12 -
-
Total 800
54
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Tanggal
unit
02/01 -
10/03 300
-
05/04 -
-
07/05 -
21/09 400
-
18/11 100
-
-
20/11 -
-
10/12 -
-
Total 800
c. Rata-rata (average)
Tanggal
unit
02/01 -
10/03 300
05/04 -
07/05 -
21/09 400
18/11 100
20/11 -
10/12 -
Total 800
55
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
2. Sistem Perpetual
Persediaan awal
Pembelian
Barang tersedia utk dijual
Persediaan akhir
Harga Pokok penjualan
Penjualan
Tanggal
05/04
07/05
20/11
10/12
Total
Laba Kotor
1. Sistem Periodik
Penjualan
Harga Pokok Penjualan
Laba Kotor
2. Sistem Perpetual
Penjualan
Harga Pokok Penjualan
Laba Kotor
Jurnal
1. Periodik (FIFO)
Mencatat Pembelian:
56
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Mencatat Penjualan:
2. Perpetual (FIFO)
Mencatat Pembelian:
Mencatat Penjualan:
KASUS 4.1
Dibawah ini terdapat catatan mengenai
persediaan PT. Khatulistiwa selama bulan
September 2008 sebagai berikut:
Tanggal
1 Sept
5 Sept
12 Sept
22 Sept
27 Sept
30 Sept
57
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Jawaban :
Periodik FIFO
58
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Laba Kotor:
=
Hasil
penju
alan -
Harg
a
poko
k
penju
alan
= Rp.
9.000
.000
- Rp.
4.000
.000
= Rp.
5.000
.000
Perpetual LIFO
Tanggal
unit
01/09 -
05/09 300
12/09 100
-
22/09 -
27/09 100
-
30/09
-
-
Total 700
R
p
.
4
.
9
0
0
.
0
0 p.
0 9.000.000
= - Rp.
4.900.000
R = Rp.
4.100.000
Tanggal
1 Juli
8 Juli
9 Juli
13 Juli
19 Juli
23 Juli
25 Juli
59
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Jawaban:
Periodik LIFO
Unit tersedia untuk dijual
= 55 + 25 + 40 + 50
= 170 unit
60
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Laba Kotor
= Hasil penjualan - harga pokok penjualan
=
[(400x60
)+(600x
30)+(62
0x10) -
Rp.32.87
0] =
(24.000+
18.000+
6.200) -
Rp.32.87
0 = Rp.
48.200 -
Rp.
32.870
= Rp. 15.330
Perpetual LIFO
Tgl Pembelian
01/07 -
08/07 25 @ Rp.325 = Rp.8.125
09/07 -
25/07
BAB 4
Persediaan
(inventory)
61
Akuntansi
Dasar 2 -
Modul
Soal-soal Latihan
Tanggal
1 Maret
4 Maret
8 Maret
11 Maret
25 Maret
30 Maret
Tanggal
1 Nov
3 Nov
4 Nov
8 Nov
9 Nov
11 Nov
13 Nov
23 Nov
29 Nov
Diminta : hitunglah jumlah persediaan akhir dan harga pokok
penjualan (HPP)
dengan menggunakan metode periodik dan perpetual FIFO,
metode periodik
dan perpetual LIFO.
62