Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A DENGAN
BRONCOPNEUMONIA DI RUANG PU
RS PERMATA BUNDA
PURWODADI
Disusun Oleh :
KUDUS
2016
ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.A DENGAN
BRONCOPNEUMONIA DI RUANG PU
RS PERMATA BUNDA
PURWODADI
A. PENGKAJIAN
Nama mahasiswa : Erlina Yuli A, S.Kep
Tempat Praktek : RS PERMATA BUNDA PURWODADI
Tanggal Praktek : 4 Oktober 2016
I. IDENTITAS DATA
Nama : An. A
Alamat : Mendalan 4/8 Mojoagung
Tempat / tgl Lahir : 18 Juli 2016
Agama : Islam
Usia : 2 Bulan
Suku Bangsa : Indonesia
Nama Ayah / Ibu : Tn. A
Pendidikan Ayah : SMA
Pekerjaan Ayah : Wiraswasta
Pendidikan Ibu : SMA
Pekerjaan Ibu : Ibu rumah tangga
Kesimpulan Perkembangan Anak : Perkembangan anak normal sesuai dengan anak usia
2 bulan.
6. Tindakan keperawatan
7. Hasil laboratorium
Tanggal 3 Oktober 2016, jam : 09:15
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN
Golongan darah A -
DARAH LENGKAP
HB 8,9 14 - 18 g/dl
Eritrosit 3.280.000 4,5 Juta 6,5 Juta Juta/uL
Leukosit 16.200 4000-10.000 /uL
Trombosit 553.000 150 - 450 /uL
Hematokrit 28 40 - 48 %
BBS 13 < 10 %
Basofil% 0 0 -`1 %
Eosofil% 0 0-5 %
Neutrofil Batang% 0 0-2 %
Neutrofil Segmen% 59 50 - 70 %
Limfosit% 32 20 - 40 %
Monosit 9 2 - 10 %
KIMIA KLINIK
Gula Darah Sewaktu 209,5 < 180 mg/100ml
Natrium 139,5 135 - 155 mmol/L
Kalium 4,76 3,6 5,5 mmol/L
Chloride 110,7 95- 108 mmol/L
Calcium 1,11 1,1 1,4 mg/dl
Ureum 25,0 10 - 50 mg%
Creatinin Darah 0,6 0,67 1,36 mg%
8. Hasil rontgen
-
9. Data tambahan : -
1 PEMERIKSAAN FISIK
1. Temperatur : 37,5 0 C
2. Denyut jantung/nadi : 110 x/mnt
3. Respiratori rate : 26 x/mnt
4. Tekanan darah :-
5. Pertumbuhan :-
6. Keadaan Umum : Composmentis
7. Lingkar kepala : 56 Cm
8. Mata
Konjungtiva : tidak anemis
Sclera : tidak ikteric
Pupil : normal berbentuk bulat, diameter 3 mm kanan kiridan
reflek cahaya ( + ) langsung
9. Hidung
Septum deviasi tidak ada, concha normal, tidak ada polip, rongga hidung bersih, ada
cuping hidung
10. Mulut
Mulut bersih, tidak berbau, bibir berwarna pucat, lidah bersih, mukosa lembab
11. Telinga
Daun telinga : simetris antara kanan dan kiri, bersih
Liang telinga : tidak terdapat serumen
Fungsi pendengaran : bersih, tidak ada sekret/serumen, fungsi pendengaran tidak ada
gangguan, bentuk simetris
12. Tengkuk
13. Dada
Frekuensi : 65x/menit
Inspeksi : Bentuk simetris dengan perbandingan anteroposterior:lateral
kanan kiri=2:1, terdapat retraksi dinding dada
Palpasi : tactil fremitus meningkat pada kedua sisi kanan dan kiri.
Perkusi : sonor seluruh lapang paru
Auskultasi : ronchi basah halus pada daerah lobus bawah
14. Jantung
Tidak ada ictus cordis, konfigurasi jantung dalam batas normal, bunyi jantung II murni,
tidak ada gallop.
15. Paru
Ekspansi dada simetris, ronchi basah halus , hantaran ( + ) sonor seluruh lapang paru.
16. Perut
Inspeksi : Perut datar, tidak ada massa, lemas.
Auskultasi : Peristaltik usus normal 12 x/ menit.
Palpasi : Tidak terdapat distensi abdominal maupun pembesaran hepar
Perkusi : Timpani
17. Punggung : Bentuk normal, tidak ada kelainan bentuk
18. Genetalia : Bersih, normal, tidak ada penyakit kelamin, tidak ada hemoroid.
19. Ekstermitas
Ekstrimitas atas : Simetris, tidak ada oedem, tidak terdapat sianosis
Ekstrimitas bawah : Simetris, tidak ada edema, tidak terdapat sianosis
20. Kulit
Berkeringat, lembab, turgor baik.
Warna kulit sawo matang, lembab, tidak ada bekas luka, elastis.
A. ANALISA DATA
DO :
o Tampak ada penuruna n
respirasi
o Terdapat cuping hidung saat
bernafas
o RR : 26 x/menit
2. Senin
4/10/2016 DS : -
14.30 DO : Resti penyebaran infeksi pada
- Batuk pilek infeksi parenkim paru
- Leukosit 16.200 ribu gr/dl
- Terpasang infus D5% 5
tetes/menit
- T: 37,5 0 C
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan hiperventilasi
2. Resti penyebaran infeksi berhubungan dengan infeksi pada parenkim paru
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
penurunan Untuk
mengetahui
- Sesak nafas ventilasi
frekuensi
berkurang sampai
pernapasan
hilang
klien.
- Ekspirasi dada
simetris
- TTV dalam
nafas
- Monitor TTV
dan adanya
- Untuk
sianosis
mengetah
ui keadan
klien
- Kolaborasi
dan Untuk
bronkhodilator memenu
hi
osigenis
asi
dalam
tubuh
- Pertahankan
dan
pemberian O2
pengernce
r dahak
memudah
kan
proses
evakuasi
jalan nafa
2. . Resti penyebaran
infeksi
berhubungan
dengan infeksi
pada parenkim
paru
D. EVALUASI KEPERAWATAN
3
4
2
3
6
7