Vous êtes sur la page 1sur 2

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, media merupakan alat (sarana)

komunikasi yang digunakan dalam kehidupan untuk menyampaikan pesan/


informasi kepada orang lain. Penggunaan media dalam kehidupan adalah hal yang
sangat tidak asing algi bahkan penggunaan media kini telah mendunia. Hampir
segalan jenis pengetahuan, ilmu, informasi/ pesan, dan peristiwa dapat diperagakan
dengan media. Namun dalam penggunaannya, media haruslah sesuai dengan apa
yang akan disampaikan, apa tujuannya, dan kemahiran pengguna media dalam
menggunakannya. Apabila dalam penggunaan media tidak sesuai dengan hal yang
tersebut tadi maka akan dapat mengganggu jalannya informasi yang akan
disampaikan juga dapat mengakibatkan miss communication antara si pemberi
informasi dan penerima informasi.
Setelah kita mengetahui apa itu media, bagaimana penggunaanya, dan apa
fungsinya, lalu kita mulai dengan menyebutkan apa saja yang termasuk media/ alat
penyampaian informasi. Sebenarnya apapun bisa menjadi media penyampaian
pesan, namun secara lebih jelas media meliputi : televisi, radio, handpone, majalah,
koran, komputer, wayang, spanduk, dan sebagainya. Media memanglah penting,
jika tepat guna. Nah, bagaimana jika ada media yang tepat guna namun
penggunaannya yang tidak baik atau tidak sesuai? Apakah akan merugikan?
Apakah berbahaya? Atau, apakah akan menghalangi tersampainya informasi?
Jawaban dari pertanyaan-pertaanyaan di atas tentu masing-masing individu
akan berbeda karena cara pandang dari masing-masing berbeda. Untuk menjawab
pertanyaan tersebut, maka dapat dikembalikan kepada masing-masing pengguna
media. Sebuah contoh, penggunaan handpone. Handpone merupakan alat/ media
komunikasi dimana penggunanya akan mudah berbagi informasi dengan orang lain
bahkan diseluruh duniapun, dengan cara berkirim SMS, MMS, telpon, voice note,
video call, dan sebagainya. Semua itu dapat dilakukan denga mudah. Tetapi yang
menjadi pertimbangan ialah apakah dengan penggunaan media tersebut akan ada
yang dirugikan atau tidak. Bagi kalangan remaja, mengkin masih belum begitu
tampak tentang siapa saja yang dirugikan. Tetapi coba kita lihat bagi mereka yang
sudah berkeluarga dan bagi yang telah memiliki anak. Apakah suami/ istri merasa
dirugikan? Ataukah anak-anak dirugikan? Sebagai orang tua hendaknya berpandai-
pandailah dalam memanage waktu untuk karir/ pekerjaan, untuk keluarga, dan
untuk rekan bisnisnya.
Jika kita lihat ke video dari Dr. Lony/ Lonys Work kita harus sangat prihatin
karena dengan adanya handpone, anaklah yang menjadi korban. Anak adalah
seseorang yang masih sangat
membutuhkan perhatian dan kasih
sayang orang tua. Ia masih
membutuhkan dorongan dan arahan
untuk menciptakan pribadi yang utuh
dan berjiwa tangguh. Lalu, manakah
yang harus diutamakan?? Anak atau handpone/ karir/ bisnis? Anak adalah titipan
Yang Maha Kuasa, anak dititipkan kepada sepasang suami suami istri yang telah
dipercaya Alloh untuk dijaga, diasuh, dikembangkan potensinya, dibimbing agar
dapat menjadi hamba dan khalifah di bumi.
Lantas, bagaimana jika kegiatan orang tua yang melulu mengutamakan
handpone daripada anaknya? Sebagai seorang pendidik seharusnya kita lebih titen/
lebih teliti dalam mengenali wali/ orang tua peserta didik, supaya lebih mudah
dalam berinteraksi dan memantau sejauh mana perkembangan peserta didik.
Apabila terdapat perkembangan, atau kekacauan, atau masalah dalam diri peserta
didik maka pendidik akan lebih mudah dalam menganalisanya. Selain itu pendidik
juga harus mengerti betul bagaimana latar belakang peserta didik. Selanjutnya, juga
perlu adanya contoh/ teladan perbuatan dari pendidik, bisa juga dicontohkan
melalui media film. Karena bagaimanapun juga peserta didik akan bertindak
dengan sesuai apa yang dilihat secara langsung dengan indera penglihatannya.
Jadi, pada intinya sebagai orang tua berlakulah sebaik dalam berinteraksi
dengan anak. Pendidik juga harus mengetahui bagaimana latarbelakang peserta
didiknya, pendidik juga harus paham betul akan seluk beluk media yang akan
digunakan, jangan lupa berikanlah teladan yang baik agar dapat menjadikan pribadi
peserta didik yang berkualitas dari segala aspeknya. Jadilah pendidk yang serba
ingin tahu keadaan peserta didiknya.

Vous aimerez peut-être aussi

  • Makalah Uas Pend Fikih
    Makalah Uas Pend Fikih
    Document16 pages
    Makalah Uas Pend Fikih
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Ngitung Yuk
    Ngitung Yuk
    Document1 page
    Ngitung Yuk
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Ciri Dan Jenis Media
    Ciri Dan Jenis Media
    Document3 pages
    Ciri Dan Jenis Media
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • 4 Klasifikasi Dan Karakteristik
    4 Klasifikasi Dan Karakteristik
    Document9 pages
    4 Klasifikasi Dan Karakteristik
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Ciri Dan Jenis Media
    Ciri Dan Jenis Media
    Document3 pages
    Ciri Dan Jenis Media
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • CERPEN
    CERPEN
    Document6 pages
    CERPEN
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Ciri Dan Jenis Media
    Ciri Dan Jenis Media
    Document3 pages
    Ciri Dan Jenis Media
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Teori Mediaa
    Teori Mediaa
    Document4 pages
    Teori Mediaa
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Luar Negeri
    Luar Negeri
    Document3 pages
    Luar Negeri
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Srtategi Pembelajaran
    Srtategi Pembelajaran
    Document10 pages
    Srtategi Pembelajaran
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • 1 Teori Media
    1 Teori Media
    Document5 pages
    1 Teori Media
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Ulumul Hadist
    Ulumul Hadist
    Document13 pages
    Ulumul Hadist
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Ilmu Pendidikan Islam
    Ilmu Pendidikan Islam
    Document30 pages
    Ilmu Pendidikan Islam
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • SOSIOLOGI
    SOSIOLOGI
    Document18 pages
    SOSIOLOGI
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Pend Kewarganegaraan
    Pend Kewarganegaraan
    Document17 pages
    Pend Kewarganegaraan
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • ANISATUN
    ANISATUN
    Document16 pages
    ANISATUN
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Psikologi Agama
    Psikologi Agama
    Document11 pages
    Psikologi Agama
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Entrepreneurship
    Entrepreneurship
    Document17 pages
    Entrepreneurship
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation
  • Dasar Pendidikan
    Dasar Pendidikan
    Document10 pages
    Dasar Pendidikan
    Ma'nusatul Khaoro
    100% (1)
  • Psikologi Perkembangan
    Psikologi Perkembangan
    Document15 pages
    Psikologi Perkembangan
    Ma'nusatul Khaoro
    Pas encore d'évaluation