Vous êtes sur la page 1sur 3

Analisis Video

1. Video 20170417-WA0011
Menurut saya, video itu kreatif bisa dicontoh cara membuatnya. Pada
video itu menarik, lucu, kreatif. Menarik disini dalam lagunya, lagunya
mengajarkan untuk hidup yang sederhana, harus andap asor jangan semaunya
sendiri, jangan memilih teman yang kaya saja. Semua berteman baik itu teman
yang kaya ataupun yang miskin. Kreatif disini ada 2 boneka yang bisa berjoged
dengan diarahkan oleh 1 orang. Lucu disini dapat menarik perhatian orang yang
lewat, sehingga banyak orang yang ingin mengabadikan momen itu. Cara
pembuatan boneka itu juga menarik.
2. Video 20170417-WA0010
Menurut saya, sebagai orang tua harus memperhatikan anaknya. Tidak
boleh perhatian untuk anaknya digantikan oleh benda lain seperti smartphone.
Kita bisa menggunakan smartphone sekedarnya, disaat kita di rumah ada anak-
anak kita abaikan smartphone itu. Luangkan waktu sebanyak-banyaknya atau
seutuhnya untuk anak kita. Jangan sampai anak merasa dicueki oleh
orangtuanya. Orangtua harus lebih peduli, peka terhadap anaknya. Contohnya:
sewaktu pulang sekolah, ditanya bagaimana tadi pelajaran di sekolah,
bagaimana tadi nilainya, lalu orangtua ikut menemani belajar saat anak sedang
belajar.
Pada video itu, saya ikut merasakan semisal saya menjadi anak itu. Pasti
hatinya akan sedih, karena orangtua tidak sayang kepadaku dan tidak
memperdulikannya. Karena seusia anak-anak atau TK, seorang anak sangat
butuh perhatian dari orangtua.

1
Sejauhmana efektifitas dan kreatifitas di media yang digunakan seorang
pendidik dalam membentuk kepribadian atau akhlak serta religiusitas
peserta didik?
Yang dilakukan pendidik untuk membentuk kepribadian peserta didik
menurut saya yaitu:
1. Sebagai seorang pendidik harus bisa merangkum atau meresume setiap
materi, supaya nanti materi yang disampaikan kepada peserta didik menjadi
paham tidak terlalu panjang.
2. Bisa dibuat dengan bagan pada setiap materi, supaya lebih mudah peserta
didik dalam memahaminya. Contoh : Rukun Islam

Syahad Rukun Islam


Sholat Puasa
at

Zakat Haji

3. Materi pembelajaran bisa dibuat lagu. Bila dinyanyikan peserta didik akan
cepat menangkap dan cepat hafal. Contoh : Rukun Islam
Lirik: Lihat Kebunku
Rukun Islam itu ada lima..
Syahadat, sholat, puasa, dan zakat..
Serta naik haji, pakai pesawat..
Itu semua wajib kita tahu..
4. Materi pembelajaran bisa langsung dicontohkan atau sambil dipraktekkan.
contoh: materi bab wudlu, setelah anak-anak sudah mendapatkan materi
tentang wudlu tinggal anak-anak praktek wudlu atau dipraktekkan.
5. Materi pembelajaran bisa dibuatkan komik, dengan gambar yang lucu. Anak
pasti akan suka dan senang membacanya. Contoh: materi tentang akhlak yang
baik, ada memaafkan, saling membantu, tolong menolong, dan kasih sayang.
6. Setiap materi disampaikan ada kesempatan kepada peserta didik untuk
bertanya dan ada kesempatan maju kedepan untuk mengerjakan di papan
tulis, sehingga akan melatih untuk percaya diri.

2
7. Setelah jam mata pelajaran selesai, dilakukan sholat dhuhur bersama (kelas
III, IV, V, VI) atau jamaah setelah itu dilanjutkan kultum. Kultum dilakukan
oleh peserta didik yang mendapat tugas pada hari itu dengan tema tentang
agama. Contoh: tentang sholat, Isro Miroj,dll. Dilanjutkan dengan mengaji
sesuai dengan jilidnya masing-masing. 1 anak menghadap Ibu/Bapak Guru
kelasnya masing-masing.

(NURALIFAH-FITRIASIH-15115570-PAI-IVA-IAINU-KEBUMEN)

Vous aimerez peut-être aussi