regaar56@yahoo.co.id Teori teori mengenai penggunaan pelayanan kesehatan
1) ZOLA Ada 5 hal penting yg
berhubungan dengan keputusan pasien mencari pelayanan kesehatan a. Krisis interpersonal yang mengakibatkan timbulnya gejala sakit pada seseorang individu. b. Intervensi aktivitas sosial seseorang oleh gejala gejala penyakit. c. Sanksi terhadap individu yang menderita sakit. d. Ancaman terhadap pekerjaan seseorang individu e. Perbandingan gejala sakit yang dirasakan seseorang dengan orang lain. 2) KADUSHIN ada 5 langkah pengambilan keputusan untuk mencari pelayanan. 3) ANDRESON ( 1968) Faktor Faktor Penting :
a)Mudahnya menggunakan pelayanan.
b)Adanya faktor faktor yang menjamin
terhadap pelayanan kesehatan yang ada.
c)Adanya kebutuhan pelayanan kesehatan
4) ROSENSTOCK Health Belief Model Model ini memusatkan pada kesiapan seseorang untuk pelayanan keehatan yang bergantung pada beberapa faktor yaitu :
1) Kepekaan seseorang terhadap penyakit.
2) Persepsi seseorang terhadap konsekwensi dari penyakit tertentu. 3) Persepsi seseorang terhadap keuntungan yang diperoleh dari penggunaan pelayanan kesehatan. 4) Persepsi seseorang terhadap hambatan hambatan di dalam menggunakan pelayanan kesehatan
Model ini lebih ditujukan kepada kasus - kasus penyakit yang
sifatnya akut Kekurangan dari model model tersebut : 1 4
Tidak ada model yang memberikan alternatif
pelayanan kesehatan yang lain. Individu hanya dihadapkan pada menggunakan pelayanan atau tidak Tidak mempertimbangkan pengalaman pasien dokter di masa lalu. Tidak/kurang mempertimbangkan isu-isu yang berhubungan dengan pelayanan kronis & penyakit akut. Tidak mempertimbangkan / memperhatikan pentingnya sosialisasi tingkah laku kesehatan pada masa anak anak. Tidak/kurang memperhatikan faktor faktor seseorang berkonsentrasi dengan keluarga & teman sebelum mencari pelayanan yang professional. FAKTOR SOSIAL DI DALAM PENGGUNAAN PELAYANAN KESEHATAN
Cenderung lebih tinggi pada kelompok orang muda & orang tua.
Cenderung lebih tinggi orang yang berpendidikan tinggi dan
berpenghasilan tinggi.
Pada kelompok yahudi dibandingkan penganut agama lain.
Persepsi sangat erat hubungannya dengan penggunaan pelayanan
kesehatan. Faktor yang menyebabkan pasien terlambat mencari pelayanan kesehatan :
1). Anggapan bahwa gejala sakitnya tidak parah, dan akan
hilang sendirinya.
2). Lamanya symptom, pengaruh sympton pada pekerjaan,
resiko akibat sympton yang timbul.
3). Mahalnya biaya pelayanan.
* Orang kaya justru memilih pelayanan swasta yang lebih
mahal. Faktor kebudayaan yg mempengaruhi penggunaan pelayanan kesehtan :
1) Rendah penggunaan pelayanan kesehatan pada suku bangsa terpencil
2) Ikatan keluarga yang kuat lebih banyak menggunakan fasilitas pelayannan keehatan. 3) Meminta nasihat dari keluarga 7 teman teman. 4) Pengetahuan tentang sakit & penyakit. Asumsi : pengetahuan menngkat penggunaan meningkat. Namun tidak ada hubungan yang erat antara pengetahuan meningkat pengguanaan meningkatkarena si pasien/individu merasa tidak pasti terhadap sympton. 5) Sikap dan kepercayaan masyarakat terhadap provider memberi pelayanan kesehatan. masyarakat mengganggap kesehatan modern tidak bermanfaat.