Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Oleh:
M. Yufimar Riza Fadilah, S.Ked
04084821618215
Pembimbing:
dr. Fatimah Usman, SpOG (K)
1. Judul Jurnal
2. Pendahuluan
Masa remaja dapat dianggap sebagai periode peralihan antara masa kanak-
kanak dan dewasa. Selama periode ini, terdapat perubahan-perubahan yang
nyata baik kelakuan, psikologi, dan fisik pada perempuan. Istilah pubertas
merujuk pada keseluruhan periode selama berkembangnya karakteristik
seksual sekunder. Ciri-ciri fisik yang utama pada pubertas adalah :
pertumbuhan dada, pertumbuhan rambut ketiak dan rambut pubis,
bertambahnya tinggi badan, dan menstruasi.
5. Diskusi
Pada penelitian ini, kejadian puberty menorrhagia lebih sering terjadi pada
usia 11-13 tahun. Sumbu hipotalamus-pituitari-ovum membutuhkan kira-kira 2
tahun untuk matang. Jadi, tahun-tahun awal menstruasi terjadi ireguler dan
berhubungan dengan menorrhagia, sehingga membutuhkan perhatian medis.
Sebuah penelitian yang serupa oleh Roychowdhury et al menemukan 47,7%
pasien berusia antara 11 sampai 13 tahun.3
Dua kasus fibroid uterus dan satu kasus genital tuberculosis menyebabkan
puberty menorrhagia juga didapat dalam penelitian ini. Meskipun jarang,
patologi uterine seperti polip dan fibroid, dapat berujung pada perdarahan
abnormal.11 Kemungkinan komplikasi kehamilan seperti keguguran harus
disingkirkan sebagai sebuah penyebab perdarahan uterine abnormal pada
remaja11; pada penelitian ini, kami menemukan 2 kasus.
Telaah Kritis
III. Comparison
Penelitian ini dilakukan untuk menilai faktor etiologi apakah yang
paling dapat menyebabkan puberty menorrhagia. Selain itu, untuk
mengetahui kelompok usia manakah yang terbanyak dalam penelitian ini dan
termasuk dalam anemia derajat apa (jika ada).
IV. Outcome
V. Study Validity
Research questions
Is the research question well-defined that can be answered using this study
design?
Ya. Metode penelitian dengan observasi ini dapat menjawab tujuan dari
penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor etiologi yang dapat
menyebabkan puberty menorrhagia.
Does the author use appropriate methods to answer their question?
Ya. Metode yang digunakan penulisan adalah studi observasional, yaitu
suatu cara pengumpulan data dengan pengamatan langsung dan pencatatan
secara sistematis terhadap obyek yang akan diteliti.
Randomization
Was the randomization list concealed from patients, clinicians, and
researchers?
Randomisasi tidak dijelaskan secara rinci pada jurnal ini.
VI. Importance
Is this study important?
Ya, penelitian ini penting karena hasil penelitian ini dapat mengetahui
faktor etiologi apakah yang paling berpengaruh dalam menyebabkan puberty
menorrhagia.
VII. Applicability
Are your patient so different from these studied that the results may not apply
to them?
Tidak, karakteristik penduduk India dan Indonesia tidak jauh berbeda,
sehingga kemungkinan hasil yang tidak jauh berbeda akan terjadi bila
penelitian ini diterapkan di Indonesia.
Is your environment so different from the one in the study that the methods
could not be use there?
Kesimpulan: Jurnal ini valid, penting, dan dapat diterapkan sehingga jurnal ini
dapat digunakan sebagai referensi.