Vous êtes sur la page 1sur 1

1. Asma dan alergi.

Terjadi karena sistem imun hiperaktif terhadap zat asing yang


dianggap mengancam. Ketika sistem kekebalan tubuh mengindera alergen (penyebab
alergi) tubuh merangsang pelepasan histamin. Sumbernya bisa berbagai jenis
misalnya serbuk sari atau bulu hewan. Gejala bisa macam-macam mulai dari sesak
nafas, iritasi mata, ruam, hidung tersumbat, atau mual. Cara menghindari kambuh
hanya dengan menghindari alergen. Sedang asma terjadi karena penyempitan saluran
udara (bronkospasme) sehingga jadi sulit bernafas. Asma juga menyebabkan
peradangan saluran udara. Obat yang diberikan berupa kortikosteroid untuk
mengurangi hiperaktivitas sistem kekebalan tubuh dan peradangan.

Vous aimerez peut-être aussi