Vous êtes sur la page 1sur 14

SEJARAH KOMPUTER

Abacus (500 SM - 1500 M)


Sejarah komputer dimulai dengan ditemukannya Abacus pada tahun 500 SM di Asia
Kecil dan masih digunakan sampai saat ini.
Abacus merupakan sebuah alat yang menggunakan biji-bijian geser yang diatur pada
sebuah rak untuk melakukan perhitungan. Abacus banyak digunakan oleh para pedagang untuk
menghitung transaksi perdagangan

Gambar 1.1 Penemu Abacus

Gambar 1.2 Abacus


Blaise Pascal (1623 - 1662)
Seorang pemuda yang saat itu menginjak dewasa menemukan sebuah alat yang
disebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator). Ide pembuatan
alat ini adalah untuk membantu pekerjaan ayahnya dalam perhitungan pajak.

Gambar 1.3 Pascaline

1
Kotak persegi kuningan ini yang dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda
Kotak persegi kuningan ini yang dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda
putar bergerigi untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan
alat penghitung bilangan berbasis sepuluh. Kelemahan alat ini adalah hanya terbataas
untuk melakukan penjumlahan.
Tahun 1694, seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz
(1646-1716) memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan.
Sama seperti pendahulunya, alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan roda-roda gerigi.
Dengan mempelajari catatan dan gambar-gambar yang dibuat oleh Pascal, Leibniz
dapat menyempurnakan alatnya. Barulah pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai
populer. Charles Xavier Thomas de Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan
empat fungsi aritmatik dasar. Kalkulator mekanik Colmar, arithometer,
mempresentasikan pendekatan yang lebih praktis dalam kalkulasi karena alat tersebut
dapat melakukan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Dengan
kemampuannya, arithometer banyak dipergunakan hingga masa Perang Dunia I.
Bersama-sama dengan Pascal dan Leibniz, Colmar membantu membangun era
komputasi mekanikal.
Awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seoarng profesor matematika
Inggris, Charles Babbage (1791-1871). Tahun 1812, Babbage memperhatikan
kesesuaian alam antara mesin mekanik dan matematika:mesin mekanik sangat baik
dalam mengerjakan tugas yang sama berulangkali tanpa kesalahan; sedang
matematika membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah-langkah tertentu.
Masalah tersebut kemudian berkembang hingga menempatkan mesin mekanik sebagai
alat untuk menjawab kebutuhan mekanik. Usaha Babbage yang pertama untuk
menjawab masalah ini muncul pada tahun 1822 ketika ia mengusulkan suatu mesin
untuk melakukan perhitungan persamaan differensial. Mesin tersebut dinamakan Mesin
Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan
program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis.
Setelah bekerja dengan Mesin Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tiba-tiba
terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang
disebut Analytical Engine. Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815-1842) atau yang
biasa disebut Lady Ada Byron memiliki peran penting dalam pembuatan mesin ini.Ia
membantu merevisi rencana, mencari pendanaan dari pemerintah Inggris, dan
mengkomunikasikan spesifikasi Anlytical Engine kepada publik. Selain itu, pemahaman
Augusta yang baik tentang mesin ini memungkinkannya membuat instruksi untuk
dimasukkan ke dalam mesin dan juga membuatnya menjadi programmer wanita yang
pertama. Pada tahun 1980, Departemen Pertahanan Amerika Serikat menamakan
sebuah bahasa pemrograman dengan nama ADA sebagai penghormatan kepadanya.

2
Gambar 1.4 Lady Ada Byron (Countess of Lovelace)
Mesin uap Babbage, walaupun tidak pernah selesai dikerjakan, tampak sangat primitif
apabila dibandingkan dengan standar masa kini. Bagaimanapun juga, alat tersebut
menggambarkan elemen dasar dari sebuah komputer modern dan juga
mengungkapkan sebuah konsep penting. Terdiri dari sekitar 50.000 komponen, desain
dasar dari Analytical Engine menggunakan kartu-kartu perforasi (berlubang-lubang)
yang berisi instruksi operasi bagi mesin tersebut.
Pada 1889, Herman Hollerith (1860-1929) juga menerapkan prinsip kartu perforasi
untuk melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang
lebih cepat untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus
sebelumnya yang dilakukan di tahun 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk
menyelesaikan perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro tersebut
memperkirakan bahwa dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan
perhitungan sensus.

Gambar 1.5 Kartu Perforasi


Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus yang kemudian
diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80
variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil sensus dapat diselesaikan dalam
waktu enam minggu. Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan, kartu
tersebut berfungsi sebagai media penyimpan data. Tingkat kesalahan perhitungan juga
dpat ditekan secara drastis. Hollerith kemudian mengembangkan alat tersebut dan
menjualnya ke masyarakat luas. Ia mendirikan Tabulating Machine Company pada
tahun 1896 yang kemudian menjadi International Business Machine (1924) setelah
mengalami beberapa kali merger. Perusahaan lain seperti Remington Rand and
Burroghs juga memproduksi alat pembaca kartu perforasi untuk usaha bisnis. Kartu
perforasi digunakan oleh kalangan bisnis dan pemerintahan untuk permrosesan data
hingga tahun 1960.

Pada masa berikutnya, beberapa insinyur membuat penemuan baru lainnya. Vannevar
Bush (1890-1974) membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan
differensial di tahun 1931. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial
kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan akademisi. Mesin tersebut
sangat besar dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk
melakukan perhitungan. Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry
mencoba membuat komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit
elektrik. Pendekatan ini didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815-1864) berupa
sistem biner aljabar, yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematik

3
. dalam sirkuit listrik dalam bentuk terhubung-terputus, Atanasoff dan Berry membuat
komputer elektrik pertama di tahun 1940. Namun proyek mereka terhenti karena
kehilangan sumber pendanaan.

KLASIFIKASI KOMPUTER
Berdasarkan Sinyal Masukan
Berdasarkan sinyal masukan, komputer dapat diklasifikasikan menjadi :
1. Komputer Analog, menerima sinyal masukan berupa data analog.
Contoh : komputer penghitung aliran BBM dalam SPBU
2. Komputer Digital, menerima masukan digital, merupakan komputer kebanyakan
yang kita kenal.
3. Komputer hibrid, menerima masukan analog dan digital

Berdasarkan Ukuran
Berdasarkan ukuran fisik dan kapabilitasnya, komputer dapat diklasifikasikan menjadi :
1. Supercomputers
Superkomputer adalah sebuah komputer yang memimpin di dunia dalam kapasitas
proses, terutama kecepatan penghitungan, pada awal perkenalannya.
Superkomputer diperkenalkan pada tahun 1960-an, didesain oleh Seymour Cray di
Control Data Corporation (CDC), memimpin di pasaran pada tahun 1970an sampai
Cray berhenti untuk membentuk perusahaanya sendiri, Cray Research.
Dia kemudian mengambil pasaran superkomputer dengan desainnya, dalam
keseluruhan menjadi pemimpin superkomputer selama 25 tahun (1965-1990). Pada
tahun 1980an beberapa pesaing kecil memasuki pasar, yang bersamaan dengan
penciptaan komputer mini dalam dekade sebelumnya. Sekarang ini, pasar
superkomputer dipegang oleh IBM dan HP, meskipun Cray Inc. masih
menspesialisasikan dalam pembuatan superkomputer

Gambar 1.6 Supercomputer


hirarki memori dan komponennya. Sistem I/O nya juga didesain supaya bisa

Penggunaan
Superkomputer digunakan untuk tugas penghitungan-intensif seperti prakiraan
cuaca, riset iklim (termasuk riset pemanasan global, pemodelan molekul, simulasi
fisik (seperti simulasi kapal terbang dalam terowongan angin, simulasi peledakan
senjata nuklir, dan riset fusi nuklir), analisikrip, dll. Militer dan agensi sains salah
satu pengguna utama superkomputer.

Desain
Superkomputer biasanya unggul dalam kecepataan dari komputer biasa dengan
menggunakan desain inovatif yang membuat mereka dapat melakukan banyak
tugas secara paralel, dan juga detail sipil yang rumit. Komputer ini biasanya
menspesialisasikan untuk penghitungn tertentu, biasanya penghitungan angka, dan
dalam tugas umumnya tidak bagus hasilnya. Hirarki memorinya didesain secara
hati-hati untuk memastikan prosesornya tetap menerima data dan instruksi setiap
saat; dalam kenyataan, perbedaan performa dengan komputer biasa terletak di

4
mendukung bandwidth yang tinggi.

Superkomputer tercepat
25 Maret 2005 - Bluegene/L yang dibuat oleh IBM yang berada di Lawrence
Livermore National Laboratory, Amerika Serikat mempunyai 32.768 buah prosesor
mampu mencapai kecepatan komputasi 135.5 TFlops.
27 Oktober 2005 - Bluegene/L telah mencapai kecepatan komputasi 280.6 TFlops.
Per November 2005, 61% dari 500 superkomputer tercepat berada di Amerika
Serikat disusul oleh Britania Raya (8,2%), Jerman (4,8%), Jepang (4,2%), Republik
Rakyat Tiongkok (3,4%), Australia (2,2%), Israel (1,8%), Prancis (1,6%), Korea
Selatan (1,4%), Italia (1,2%) dan Kanada (1,2%).
43,8% dari 500 superkomputer tercepat tersebut dibuat oleh IBM diikuti oleh
Hewlett-Packard (33,8%), Cray (3,6%), SGI (3,6%), Dell (3,4%), Linux Network
(3,2%), NEC (1,2%), Atipa Technology (1%), buatan sendiri (1%) dan Hitachi
(1%).
Raksasa prosesor dunia Intel masih memimpin dengan prosesor Intel IA-32 yang
dipakai 41,2% dari 500 superkomputer tercepat tersebut diikuti oleh Intel EM64T
(16,2%), Power (14,6%), AMD x86-64 (11%), Intel IA-64 (9,2%), PA-RISC (3,4%)
dan Cray (1,6%).
Sebanyak 72,2% dari 500 superkomputer tersebut menggunakan sistem operasi
Linux, selebihnya menggunakan AIX (8,8%), HP-UNIX (6,2%), CNK/Linux (3,6%),
UNICOS (2,8%), MacOS X (1%) dan SuSE Linux 9 (1%).

2. MainFrames

Gambar 1.7 Mainframe


3. Personal Computers

Gambar 1.8 Personal Computer


4. Notebook Computers
Laptop (dikenal juga dengan istilah notebook/powerbook) adalah komputer
portabel (kecil dan dapat dibawa ke mana-mana dengan mudah) yang terintegrasi
pada sebuah casing. Beratnya berkisar dari 1 hingga 3 kilogram tergantung dari
ukuran, bahan dan spesifikasi. Sumber listrik berasal dari baterai atau A/C adaptor
yang dapat digunakan untuk mengisi ulang baterai dan menyalakan laptop itu
sendiri. Baterai Laptop pada umumnya dapat bertahan sekitar 1 hingga 6 jam
bergantung pada cara pemakaian, spesifikasi, dan ukuran baterai.
Sebagai komputer pribadi, Laptop memiliki fungsi yang sama dengan Komputer
Desktop meskipun dengan kemampuan yang lebih rendah. Komponen yang
terdapat didalamnya adalah sama dengan yang terdapat pada Komputer Desktop

5
dengan ukuran yang diperkecil, lebih ringan, tidak panas dan irit listrik. Laptop
kebanyakan menggunakan layar LCD (Liquid Crystal Display) berukuran 10 inci
hingga 17 inci bergantung dari ukuran laptop itu sendiri. Selain itu, keyboard yang
terdapat pada Laptop juga dilengkapi dengan Touchpad atau dikenal juga sebagai
Trackpad yang berfungsi sebagai penggerak kursor mouse. Keyboard dan Mouse
tambahan dapat dipasang melalui soket USB

5. Personal Digital Assistant

Gambar 1.10 PDA

Berdasarkan Tujuan Pembuatan


Berdasarkan tujuan pembuatan, komputer dapat diklasifikasikan menjadi
1. General Purpose, merupakan komputer yang dikembangkan untuk kebutuhan
umum. Contoh : PC, Notebook, dll
2. Special Purpose, merupakan komputer yang dikembangkan untuk kebutuhan
khusus.
Contoh : komputer khusus untuk meramal cuaca.
Berdasarkan Generasi
Berdasarkan generasi teknologi penyusunnya, komputer dapat diklasifikasikan menjadi :
1. Generasi Pertama - 1944-1958
- Punch cards, magnetic tapes, vacuum tubes
2. Generasi Kedua - 1959-1963
- Solid state transistors replace vacuum tubes
3. Generasi Ketiga - 1964-1970
- Integrated Circuits

6
4. Generasi Keempat - 1971-Now
- LSI and VLSI circuits w/ 100's of millions of transistors.

Komputer Generasi Pertama


Mauchly and Eckert: ENIAC (1943-1946)
- Electronic Numerical Integrator and Computer
- Menempati 15,000 sq. ft. building
- 30 tons
- lebih merupakan mesin desimal dibanding sebagai mesin biner
- Memorinya terdiri dari 20 "akumulator"

Generasi II
Menggantikan penggunaan vaccum tubes dengan solid state devices yang
terbuat dari silicon dan lebih dikenal dengan transistors. Transistor ditemukan
di Bell Labs pada tahun 1947 dan pada 1950 telah meluncurkan revolusi
elektronik.
Kelebihan
Kapasitas yang dipunyai semakin besar;
Makin lebih luas penggunaannya;
Fasilitas programnya makin lengkap;
Digunakannya multiprogramming dan multiprocessing;
Real-time processing;
Secara fisik lebih kecil;
Digunakannya random access devices seperti disk storage dan drum;
Adanya fasilitas data communication equipment, dimana data dari suatu lokasi
dapat langsung diolah oleh komputer yang berada di lokasi lain;
Digunakannya MICR (magnetic ink character reader) yaitu penggunaan tulisan-
tulisan tangan dengan tinta khusus yang dapat dibaca langsung oleh komputer.

Generasi III
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor

7
menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian
internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby,
seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC :
integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik
dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan
kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu
chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil
karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer
generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang
memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara
serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori
komputer.

Generasi IV
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan
komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan
komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration
(VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.

Von Neumann (1945)


stored-program concept
- Stored-program concept merupakan sebuah konsep yang memungkinkan
sebuah proses pemrograman direpresentasikan dalam bentuk yang cocok untuk
penyimpanan didalam memori untuk semua data. Setelah itu, komputer dapat
mengambil instruksi-instruksinya dengan membacanya dari memori, dan
sebuah program dapat disetel atau diubah dengan penyetelan nilai-nilai bagian memori
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan.
Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang
berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran
komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan
komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC
dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit,
memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya,
IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik.
Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk
memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat
rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel
injection dilengkapi dengan mikroprosesor
Exercise :
1. Perkembangan komputer berkembang sangat cepat. Dari masing-masing generasi
terdapat perbedaan yang cukup mencolok. Sebutkan dan jelaskan perbedaan dari
masing-masinggenerasi.
2. Berdasarkan tujuan pembuatannya komputer dibagi menjadi dua yaitu general purpose dan
special purpose. Sebutkan contoh penggunaannya.

8
COMPUTER HARDWARE
Komputer adalah sebuah mesin yang dapat diprogram untuk menerima data (input),
memprosesnya untuk menghasilkan informasi (output), dan kemudian menyimpannya
ke media penyimpan (Secondary Storage).

Input-Process-Output Model

STORAGE

Input Proses Output


Gambar 2.1 Input-Process-Output Model

- Input: keyboard, mouse, microphone, camera


- Output: disk file, printer, video monitor, sound card
- Storage: floppy disk, hard disk, zip disk, tape, flash disk, compact disk
- Process: arithmetic/logical/sorting/match operations

9
Komputer memiliki 3 komponen utama yaitu :
1. Hardware (Perangkat Keras) adalah peralatan yang langsung dihubungkan ke
komputer.
2. Software (Perangkat Lunak) adalah kumpulan instruksi yang memerintahkan
komputer untuk melakukan sesuatu.
3. Brainware (Manusia) merupakan orang yang menggunakan komputer untuk
keperluan tertentu.

Gambar 2.3 Komponen Hardware Komputer

Komponen Dasar Komputer :


Motherboard : adalah papan sirkuit yang ditempeli dengan CPU, memori
utama, video card, RAM, serta berbagai komponen lain yang mendukung
kinerja suatu komputer.

Gambar 2.2 Input-Process-Output Model

10
Gambar 2.4 Motherboard / Mainboard

CPU (Central Processing Unit) : menunjuk ke bagian dari komputer yang


memahami dan melaksanakan instruksi dan data yang terdapat dalam
perangkat lunak. Istilah yang lebih umum prosesor kadangkala digunakan
untuk menunjuk ke CPU. Mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi dalam
sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket chip-tunggal. Sejak pertengahan
1970-an, mikroprosesor chip-tunggal ini telah menjadi umum dan penting

dalam implementasi CPU

11
- Chasing : bentuknya bermacam-macam yaitu tempat untuk meletakkan semua
komponen (perangkat keras komputer).

Gambar 2.5 CPU

- Memory : adalah sebuah tipe penyimpanan komputer yang isinya dapat


diakses dalam urutan acak. Ini berlawanan dengan alat memori urut, seperti
tape magnetik, disk dan drum, di mana gerakan mekanikal dari media
penyimpanan memaksa komputer untuk mengakses data secara berurutan.
Biasanya RAM dapat ditulis dan dibaca, berlawanan dengan memori-baca-saja
(read-only-memory, ROM), RAM biasanya digunakan untuk penyimpanan
primer (memori utama) dalam komputer untuk digunakan dan mengubah
informasi secara aktif, meskipun beberapa alat menggunakan beberapa jenis RAM untuk
menyediakan penyimpanan sekunder jangka-panjang

PENGENALAN KOMPUTER

Satu set komputer umumnya terdiri atas bagian-bagian:

1. Monitor, berbentuk seperti pesawat televisi


2. CPU (Central Processing Unit), umumnya berbentuk kotak yang diletakkan secara
mendatar (biasa disebut bentuk desktop) atau menjulang (disebut bentuk tower/menara)

3. Keyboard, berbentuk seperti papan ketik dengan tombol-tombol


bertuliskan huruf A - Z, angka 0 9, dan fungsi-fungsi khusus.

12
4. Mouse, berbentuk seperti tikus dengan kabel panjang yang terhubung ke CPU. Ada
tombol yang bisa ditekan (biasanya berjumlah dua) dan di bagian tengah terdapat tombol
putar/geser. Bagian bawah mouse terdapat bola yang dapat bergulir ke segala arah (pada
model terakhir sudah digunakan lampu LED sebagai pengganti bola)
5. Sepasang (atau lebih) speaker
6. Stabilizer/Stavol, berbentuk kotak, biasanya ada jarum penunjuk daya di depannya
7. Printer, untuk mencetak dokumen/gambar/file dari komputer ke kertas

Cara Menghidupkan dan Mematikan Komputer


Menghidupkan Komputer

1. Pastikan komputer dan monitor sudah terhubung ke listrik. Nyalakan stabilizer dengan
menekan switch power sampai lampu indikator menyala dan jarum penunjuk bergerak ke
kanan.
2. Nyalakan juga komponen yang terhubung langsung dengan listrik, misalnya monitor,
printer, atau speaker.
3. Cari bagian depan CPU, temukan dua tombol yang bisa ditekan
4. Tombol untuk menghidupkan komputer biasanya mempunyai ciri-ciri:
a. Bentuknya lebih besar
b. Bertuliskan Power

c. Jika tidak ada tulisannya, terdapat gambar di dekat tombol

13
5. Tombol lain adalah tombol Reset yang berguna untuk membebaskan komputer dari
kondisi Hang dengan memulai ulang komputer tanpa mematikannya. Ciri-cirinya: a.
Bentuknya lebih kecil, bahkan kadang-kadang sangat kecil. Bertuliskan Reset
6. Pada komputer produksi lama (1997 ke bawah), penekanan tombol Power harus cukup
kuat (biasanya sampai berbunyi Klik). Namun untuk komputer generasi terakhir
(produksi 1997 sampai sekarang), penekanan tombol Power cukup dengan sentuhan
lembut, sampai lampu indikator menyala.
7. Bila terdengar bunyi Bip satu kali, maka komputer sudah hidup dan siap melanjutkan ke
tahap sistem operasi (Windows)

Mematikan Komputer
1. Pada sistem operasi Windows, mematikan komputer disebut Shut Down. Ada beberapa
cara shutdown dalam Windows:
a. Menggunakan mouse, klik tombol Start,, lalu tunjuk pada pilihan Shut Down
(paling bawah) pada menu dan klik (tombol kiri), lalu akan muncul tampilan
seperti di bawahkemudian pilih opsi Shut down the computer? dan klik tombol
Yes

b. Tekan tombol bergambar di keyboard, lalu tekan U, gunakan tombol panah


untuk memilih opsi Shut down the computer?, dan tekan Enter
c. Tekan tombol Ctrl + Esc, lalu lakukan seperti di atas.
d. Tekan tombol Alt + F4, lalu lakukan seperti di atas.
1. Akan muncul tampilan berbunyi Windows is Shutting Down...Please Wait. Setelah
beberapa saat komputer akan mati dengan sendirinya.
(Catatan: Pada komputer produksi lama (1997 ke bawah), tampilan di atas akan diikuti
tampilan It's Now Safe to Turn Off Your Computer. Tekan tombol Power untuk
mematikan komputer.)
2. Matikan stabilizer dan bagian lain (monitor, printer, speaker)

14

Vous aimerez peut-être aussi