Vous êtes sur la page 1sur 9

PENYUSUN :

NAMA : ELY WIDIYANTI

PRODI ; D3 ANALIS KESEHATAN

KELAS : A

NIM : 20160662023

DOSEN : Dra .LINA LISTIANA ,M.Kes

PRODI D3 ANALIS KESEHATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA
2016
ANATOMI FUNGSIONAL

A. PENGERTIAN ANATOMI

Anatomi adalah ilmu yang mempelajari bagian-bagian atau struktur tubuh makhluk hidup.

Didalam struktur tubuh makhluk hidup terdapat struktur organisasi kehidupan yang dimulai
dari struktur tekecil sampai menjadi makhluk hidup seutuhnya.

Berikut adalah struktur organisasi kehidupan :

SEL

JARINGAN

ORGAN

SISTEM ORGAN

ORGANISME/INDIVID
U

1. SEL

Sel merupakan unit fungsional terkecil atau struktur terkecil penyusun tubuh makhluk hidup.
Contohnya, sel darah, sel tulang, sel otot dll.
Didalam tubuh sel tersebut terdapat beberapa bagian-bagian yang juga mempunyai fungsi
yang berbeda .
Struktur dan fungsional sel terdiri atas :
1. Membran plasma
2. Sitoplasma
3. Nukleus dan
4. Oraganel-organel lain.

Dibawah ini adalah gambar sel dan bagian-bagiannya serta fungsinya :


1. Membran plasma
Merupakan suatu selaput yang membungkus suatu massa protplasma. Sedangkan
protoplasma yang mengelilingi nukleus disebut sitoplasma.

2. Retikulum endoplasma
Merupakan organel yang terletak dalam sitoplasma yang berfungsi sebagai tempat
perlekatan ribisom juga berfungsi memperkayasenyawa protein hasil sintesis ribosom
yang melekat dipermukaan membran serta transport zat dalam sel.

3. Ribosom
Adalah massa bberbutir-butir yang berhubungan dengan RE (retikulum endoplasma)
Terletak didalam sitoplasma . ribosom mengandung ARN. Ribosom berfungsi sebagai
tempat sintetis protein.

4. Mitokondria
Adalah struktur-struktur kecil yang yang tersusun dari protein dan lipida membentuk
suatu sel yang stabil dan keras. Berbentuk lonjong dengan dua lapis membran, dimana
membran dengan membentuk lipatan. Berfungsi dalam respirasi aerob, sebuah proses
untuk mendapatkan energi dari karbohidrat (penghasil energi karena terlibat dalam proses
respirasi sel).

5. Badan golgi
Merupakan organel yang berbentuk bulatan yang berfungsi sebagai :
Berperan penting dalam sekresi zat
Sintesis lisosom
Mengangkut dan mengubah materi zat secara kimia
Membentuk kantung pembungkus makanan yang akan di keluakan
Membentuk membran plasma
Membentuk dinding sel (pektin,selilosa,hemiselulosa)
Membentuk akrosom pada sperma ,kuning telur dan lisossom.

6. Lisosom
Berfungsi untuk mencerna zat-zat yang belum dapat diurai,
Menghancurkan bagian sel yang tidak bberguna lagi
Mencerna makanan cadangan saat kekurangan
Merupakan tempat pembentukan enzim pencernaan
Metretalkan zat yang menyebabkan kanker (karsinogen)

7. Nukleus
Merupakan salah satu organel terbesar yang dilindungi oeh membran nukleus yang
disebut nukleus dan didalamnya terdapat nukleolus. Berfungsi sebagai :
Pusat pengatur seluruh kegiatan sel
Mengendalikan reproduksi sel
Mengatur sintesis protein

2.JARINGAN

Adalah sekelompok sel yang serupa yang melakukan kesamaan fungsi untuk tujuan gtertentu

Ada empat jenis jaringan yaitu :

1. Jaringan Epitel

Berfungsi sebagai perlindungan , sel epitel dikulit berfungsi dalam melindungi


jaringan dibawahnya dari jaringan mekanik, bahan kimia berbahaya, bakteri yang
masuk dan dari kehilangan air yang banyak atau berlebihan
Sebagai penerima impuls, sel epitel khusus di tembus dari rangsangan sensorik
dimana sel epitel terdapatt ujung saraf sensorik yang berada pada telinga, lidah, kulit
dan hidung.
Sebagai alat absorpsi , pada kelenjar, jaringan epitel khusus untuk mengeluarkan
zat-zat kimia tertentu seperti hormon , cairan peluman dan enzim.
Sebagai alat penyaring (filtrasi) , epitel bersilia membantu dalam menghilangkan
partikel debu dan benda asing yang masuk kesaluran udara.
Sebagai alat ekskresi, jaringan epitel pada ginjal mengekskresikan produk limbah
cdari tubuh yang menyerap bahan-bahan yang di pperlukan dari urin. Keringat juga
dikeluarkan dari tubuh oleh sel-sel epitel dikelenjar keringat.
Sebagai alat difusi, epitel sederhana mengikatkan difusi gas, cairan dan nutrisi.
Karena mereka membentuk lapisan tipis mereka ideal untuk difusi gas seperti pada
dinding kapiler dan paru-paru.

2. Jaringan ikat
Jaringan ikat berfungsi sebagai pengikt, penyokong serta penghubung jaringan dengan
jaringan yang lain.

Jenis-jenis jaringan ikat :


Jaringan ikt longgar
Jaringan lemak
Jaringan ikat padat
Jaringan tulang rawan
Jaringan tulang
Jaringan darah

3. Jaringan saraf
Jaringan saraf merupakan jaringan komponen utama dari dua bagian utama sistm saraf pada
manusia yang mengatur dan mengontrol fungsi dan aktifitas tubuh. Jaringan saraf terdiri
neuron(sel saraf) yang berfungsi menerima dan mengirim impuls (rangsangan0 dan neuroglia
(glia).

Bagian-bagian saraf :
Nukleus

Berfungsi sebgai pengatur seluruh kegiatan sel saraf (neuro).didalam inti sel juga terdapat kromoson
dan DNA yang berfungsi untuk mengatur sifat keturunan dari sel tersebut.

Badan sel

Adalah bagian sel saraf yang merupakan tempat melekatnya akson dan dendrit. Berfungsi untuk
menerima impuls (rangsangan) dari dendrit dan meneruskannya ke neurit (akson).

Dendrit

Adalah bagian sel saraf yang merupakan percabangan pendek tempat impuls saraf masuk kedalam sel.
Ddendrit berfungsi untuk menerima dan mengantarkan rangsangan kebadan sel.

Akson (silinder aksis)

Adalah bagian sl saraf berupa serat tunggal tempat impuls kelur dari sel. Panjang akson mulai dari
beberapa milimeter hingga beberapa centimeter tergantung type sel saraf ttersebut. Berfungsi
menghantarkan impuls dari badan sel menuju efektor seperti otot dan kelenjar. Fungsi neurit dalah
meneruskan impuls dari badan sel saraf menuju sel saraf berikutnya.

selubung myelin

Adalah lapisan lemak tipis yang melindungi akson dan beberapa dendrit.berfungsi untuk melindungi
neurit dari kerusakan dan mencegaah impuls bocor. Neurilema dalah jaringan penyambung yang
berada tepat diatas lapisan myelin dan merupakan lapisan terluar sel saraf.

Nodes ranvier
Adalah bagian sel saraf yang tidak mengandung lapisan myelin akibat tertekannya lapisan lemak
tersebut. Berfungsi mempercepat transmisi impuls saraf. Adanya nodus ranvier memungkinkan saraf
meloncat dari satu nodus ke nodus yang lain ,sehingga impus ebih cepat mencapai tujuan .

Macam-macam neuron :

Menurut fungsinya, Neuron dibedakan menjadi tiga macam yaitu neuron sensorik , meuron motorik
dan neuron asosiasi.

1. Neuron sensorik (sel saraf indra ), berfungsi meneruskan rangsang dari penerima (indra) ke
saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang). Badan sel ini berferombol membentuk
ganglia , akson pendek dan dendritnya panjang.
2. Neuron motorik , brfungsi membawa impuls dari pusat saraf (otak) dan sumsum tulang
belakang ke otot. Sel saraf ini mempunyai dendrit yang pendek dan akson yang panjang.
3. Neuron asosiasi (sel saraf penghubung), banyak terdapat didalam otak dan sumsum tulang
beelakang. Berfungsi menghubungkan atau meneruskan impuls dari sel saraf sensorik ke sel
saraf motorik.

4. Jaringan otot

Terdiri dari 3 macam yaitu otot lurik, otot polos, dan otot jantung.
Otot lurik , terdiri atas sel-sel panjang berbentuk silindris yang jika dilihat dibawah
mikroskop tampak lurik dengan pita tega lurus sepanjang sel. Otot ini menempel pada
tulang dan menyebabkan pergerakan pada tubuh. Otot ini berada dibawah kesadaran,
maka disebut otot sadar.
Otot jantung, juga lurik. Tapi sel ini mempunyai inti tunggal yang berada ditengah
sel dan serat-serat ototnya sering bercabang-cabang. Dimana dua sel otot jantung
bertemu, dua sel otot tersebut membentuk cakram sisipan yang mempunyai
sambungan berumpang, yang menjembatani kedua sel tersebut.
Otot polos, terdir atas sel-sel dengan inti tunggal yang terdapat ditengah sel. Sel-sel
tersebut di perpanjang dengan ujung-ujung yang meruncing dan tidak lurik. Otot
polos melapisi dinding pembuluh darah dan organ tertentu seperti pencernaan. Yang
menjadi Berfungsinya otot tersebut untuk meningkatkan pergerakan zat otot polos
disebut otot tak sadar karena otot tersebut bekerja tanpa kesadaran langsung.

METABOLISME

Pengertian
Metabolisme adalah reaksi-reaksi kimiawi untuk mengubah zat-zat yang menghasilkan
energi mauoun memerlukan energi yang terjadi didalam sel-sel tubuh. Proses metabolisme
dapat dibedakan menjadi dua macam :
1.katabolisme
Merupakan reaksi penguraian senyawa-senyawa kompleks menjadi senyawa-senyawa yang
lebih sederhana dan menghasilkan energi. (reaksi eksergonik) senyawa kompleks yang
diuraikn dapat berupa karbohidrat, lemak dan protein.

2.anabolisme
Merupakan reaksi penyusunan dari senyawa-senyawa sederhana mmenjadi senyawa-senyawa
yang lebih kompleks dan memerlukan energi (reaksi endergonik).

Vous aimerez peut-être aussi