Vous êtes sur la page 1sur 3

RANCANGAN STANDAR OPERASIONAL PROGRAM (SOP)

SEKERTARIS JENDRAL
DEWAN MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
Tugas Pokok Sekertaris Jendral :
1. Mengkoordinasikan para ketua komisi dan anggota komisi
2. Melakukan kontrol dan pendampingan terhadap para ketua komisi dan
anggotanya terkait dalam pelaksanaan kegiatan program kerja DEMA FT
UNS
3. Berkewajiban menyampaikan informasi dan masukan kepada ketua
DEMA terkait dengan persoalan internal dan eksternal DEMA FT UNS
dalam wilayah kampus dan luar kampus UNS
4. Apabila Ketua DEMA berhalangan hadir sekjen berhak mengambil suatu
kebijakan dan keputusan strategis yang berkaitan dengan DEMA FT UNS
5. Bertanggungjawab langsung pada Ketua DEMA FT UNS
6. Mewakili DEMA FT UNS di acara yang diadakan pihak dalam UNS
apabila presiden berhalangan hadir
7. Mengonsolidasi internal pengurus DEMA FT UNS
8. Melegalisasi surat izin ketua jika ketua berhalangan hadir terhadap fungsi
administrasi
9. Mengelola sistem perbendaharaan DEMA FT UNS
10. Mengawasi sistem perbendaharaan DEMA FT UNS secara terpusat

Fungsi Sekertaris Jendral:


1. Jabatan Khusus dalam Struktur yang bertanggungjawab dalam level
kebijakan terhadap para ketua komisi dan anggota dalam setiap komisi
2. Sebagai pemegang hak penuh terhadap Administrasi dan kelengkapan
DEMA FT UNS secara keseluruhan
3. Sebagai pengelola dan pengawas fungsi perbendaharaan DEMA FT UNS

SEKERTARIS JENDRAL
Sekertaris Jendral DEMA FT dibentuk dengan tujuan untuk membantu ketua
DEMA FT dalam menjalankan tugas dan fungsinya serta mengontrol administrasi
dan perbendaharaan DEMA FT UNS.
Sekertaris Jendral terdiri dari sekertaris jendral, sekertaris umum, dan bendahara
umum.

Langkah-langkah sekertaris jendral dalam menjalankan fungsi


Ada beberapa langkah yang dikeluarkan oleh DEMA FT UNS, yaitu sebagai
berikut :
1. Notulensi hasil rapat rutin maupun rapat komisi yang menghasilkan
kebijakan berkenaan dengan DEMA FT UNS.
Rapat rutin adalah sebuah pertemuan yang dilakukan setiap satu pekan
sekali untuk berkumpul dan memusyawarahkan hal-hal yang berkaitan
dengan DEMA FT dan isu-isu yang berkembang di lingkungan kampus
maupun luar kampus. Rapat komisi adalah sebuah pertemuan yang
dilakukan secara kondisional yang menghasilkan keputusan/kebijakan
setiap komisi, dan hasilnya diketahui seluruh anggota DEMA FT UNS.
Kemudian, kebijakan/keputusan tersebut diarsipkan oleh sekjend berupa
notulensi.
2. Melakukan fungsi administrasi dan inventarisasi DEMA FT UNS
Fungsi administrasi berupa:
pengadaan surat-menyurat,
dokumentasi,
pengadaan dan presensi jadwal piket
arsip notulensi rapat
Fungsi inventarisasi:
pengadaan buku inventaris kelengkapan DEMA FT UNS
pemeliharaan dan pengawasan berkala terhadap inventaris DEMA
FT UNS

3. Melakukan fungsi perbendaharaan DEMA FT UNS


Fungsi perbendaharaan meliputi:
Pencairan dana dari pihak fakultas
Pengelolaan pengeluaran dan pemasukan keuangan
Pembukuan pengeluaran dan pemasukan keuangan yang
selanjutnya dipertanggungjawabkan kepada ketua DEMA.

Vous aimerez peut-être aussi