Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A. PENGKAJIAN KELUARGA
DATA UMUM Tanggal Pengkajian : 17-03-2014
1. Nama kepala keluarga : Tn. K
2. Usia : 26 tahun
3. Alamat : MASAGENA
4. Pekerjaan kepala keluarga : Pertambangan
5. Pendidikan kepala keluarga : SMA
6. Agama : ISLAM
7. Kewarganegaraan/Suku bangsa :INDONESIA/BUGIS
8. Komposisi keluarga
No. Nama JK Hub dgn KK Usia Pendidikan Agama Pekerjaa
n
1. Ny. D P Isteri 25 S.1 Islam guru
Genogram
26
25
Keterangan :
= laki-laki = klien
= meninggal = perempuan
= menikah
= serumah
= keturunan
1
2
2
4
Keterangan :
1 = ruang tamu
2 = kamar tidur
3 = ruang keluarga sekaligus dapur
4 = kamar mandi / wc
2. Karakteristik tetangga dan komunitas: Diwilayah Tn.K dan Ny. D jarak antara satu rumah
dengan yang lainnya cukup dekat. Dan untuk kegiatan seperti arisan atau kegiatan lainnya Ny D
mengatakan belum ada karena masih pasangan yang baru menikah.
3. Mobilitas Geografis keluarga : menurut Ny. D selama ini mereka sering berpindah tempat karena
tuntutan pekerjaan dari suaminya, tetapi mereka telah memutuskan untuk membangun rumah di
kampung halamannya
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat: menurut Ny.D dan Tn.K, kedua
keluarga tidak terdapat perkumpulan ataupun perkumpulan khusus, Cuma saat kemarin acara
pernikahannya, semua keluarga berkumpul.
5. Sistem pendukung keluarga: saat ini dalam keluarga tidak terdapat keluarga yang sakit, dan
hubungan satu keluarga dengan yang lainnya cukup baik.
STRUKTUR KELUARGA
1. Pola komunikasi keluarga : menurut Ny. D dan Tn.K dalam keluarganya biasanya
berkomunikasi dengan bahasa bugis dan Indonesia dan saat ini waktu bertemu keduanya hanya
sesekali karena kesibukan dari keduanya.
2. Struktur kekuatan keluarga: Dalam keluarga Ny.D, Tn.K sebagai kepala keluarga berkewajiban
mencari nafkah untuk keluarga dan Ny. D menjalankan perannya sebagai istri yang harus
menyiapkan keperluan suaminya dirumah dan juga sebagai pencari nafkah tambahan. Dan
menurutnya dia sering masak jarang makan diluar.
3. Nilai dan norma keluarga : sebagai bagian dari masyarakat bugis dan beragama islam memiliki
nilai-nilai dan dan norma yang dianut seperti sopan santun terhadap orang tua dan suaminya.
Namun selama ini meraka jarang makan bersama karena suaminya jarang di rumah.
FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi ekonomi
Menurut pengakuan dari Ny. D mereka berdua berusaha Dalam pemenuhan kebutuhan sandang,
pangan, dan papan dengan jalan bekerja Tn. K bekerja di pertambangan dan Ny. D bekerja
sebagai guru
2. Fungsi mendapatkan status social
Untuk memperoleh status social di masyarakat Ny. D berusaha dengan mengikuti berbagai
organisasi dalam masyarakat. Namun, karena mereka masih merupakan pengantin baru jadi
mereka belum mengikuti organisasi apapun. Tapi mereka sudah berusaha dengan menjalin
komunikasi yang baik dengan para tetangga baru mereka.
3. Fungsi sosialisasi
Sejauh ini hubungan antara Ny. D dan Tn. K terhadap keluarga mereka masing-masing baik dan
saat ini Ny. D berusaha untuk belajar dan banyak bertanya kepada orang-orang yang lebih
berpengalaman seperti orang tua, kakak, dan teman-teman serta tetangga mengenai tugas, peran,
dan fungsi keluarga yang baik.
4. Fungsi pemenuhan kesehatan
a. Manurut keluarganya, masalah kesehatan yang dihadapi Saat ini adalah Ny. D dan Tn. K belum
mengetahui bagaimana cara untuk menyiapkan kehamilan yang baik dan benar, serta klien juga
belum mengetahui bagaimana cara berkomunikasi yang baik dengan suaminya.
b. Yang dilakukan keluarga dalam menghadapi masalah kesehatan yang sedang dialami sejauh ini
dirinya hanya bertanya kepada orang tua, kakak-kakak, dan teman-teman yang telah menikah.
Dan apabila orang-orang yang mereka Tanya tidak tau barulah ia mulai bertanya ke patugas
kesehatan.
c. Cara merawat apabila ada anggota keluarga yang sakit ialah dengan cara memberi makan,
minum obat, dan selalu menjaga kenyaman dan isterahat anggota keluarga yang sakit
d. Dalam memelihara atau memodifikasi lingkungan, Ny. D belum bisa mengatur perabot-perabot
rumah tangganya dengan baik karena tidak memiliki dapur yang memadai sehingga ruang
keluarga yang seharusnya digunakan saat santai malahan jadi ruang dapur
e. Ny. D mengetahui keberadaan fasilitas pelayanan kesehatan di sekitar rumahnya tetapi mereka
jarang ke fasilitas pelayanan tersebut hanya waktu tertentu.
5. Fungsi religious
Setelah menikah mereka mengatakan rajin beribadah ke masjid bersama suaminya, dan apabila
mereka tidak sempat untuk beribadah ke masjid mereka berusaha untuk menjalankan sholat
berjamaah di rumah mereka.
6. Fungsi rekreasi
Saat ini mereka jarang untuk berkumpul bersama karena suami yang jarang ada di rumah dan
saat ini mereka juga ingin berkunjung ke tempat-tempat wisata hanya saja karena kesibukan
keduanya sehingga mereka menunda rencana mereka tersebut
7. Fungsi reproduksi
Saat ini Ny. D tidak menggunakan alat kontrasepsi, dan berencana ingin segera memiliki anak
tapi hal ini belum sempat mereka diskusikan bersama karena suami jarang berada di rumah.
8. Fungsi afeksi
Selama ini dalam menjalankan aktifitas masing-masing mereka selalu berusaha untuk saling
mendukung satu sama lainnya dan berusaha untuk saling menghargai satu sama lain.
STRES DAN KOPING KELUARGA
1. Stresor jangka pendek dan jangka panjang: Menurut Ny.D dirinya tidak tahu dari pihak
suaminya sedang mengalami pikiran atau tidak, tetapi dari dirinya yang menjadi stresor adalah
adaptasi dengan rumah tangganya yang masih baru dimana dia sudah sering ditinggal sendiri
dirumah awal pernikahannya. Karena pekerjaan suaminya. Dan saat ini Ny. D juga mengatakan
bahwa mantan dari suaminya masih sering menghubunginya.
2. Kemampuan keluarganya berespon terhadap situasi/ stresor: baik. Dan Ny.D sekarang lagi
berusaha belajar menjadi ibu rumah tangga yang baik dengan belajar memasak, mengurusi
suaminya dan lebih bersabar menahan rindu karena suaminya mencari nafkah.
3. Strategi koping yang digunakan: untuk menghadapi stressor Ny.D banyak belajar dari orang
tuanya dan teman-temannya yang sudah menikah tentang cara mengurusi rumah tangga.
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan Ny. D Tn. K
Tinggi badan 155 cm 170 cm
Berat badan 45 kg 60 kg
Tekanan darah 100/50 mmhg 120/80 mmhg
Pernafasan 22 x/ menit 22 x/ menit
Suhu 36,5 c 36,6 c
Nadi 76 x/menit 90 x/menit
HARAPAN KELUARGA
Dengan adanya petugas kesehatan yang datang kerumahnya menurutnya mengharapkan supaya
petugas kesehatan bisa memberikan pengetahuan yang dapat membantu dirinya mempersiapkan
bagaimana sebenarnya kesehatan dalam rumah tangga yang baru dibangun.
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
1. Analisa dan Sintesa Data
Data penyebab Masalah/ diagnosa
Data subjektif : Keluarga tidak mampu Deficit pengetahuan tentang
Ny.D mengatakan ingin sesegera mengenal masalah tugas perkembangan tugas
mungkin mempunyai anak dan perkembangan keluarga keluarga b/d
belum ada rencana berapa jumlah baru menikah yaitu ketidakmampuan keluarga
anak yang akan direncanakan memiliki anak mengenal masalah tugas
karena suaminya jarang dirumah. perkembangan keluarga
Ny.D mengatakan sebenarnya baru menikah yaitu
dalam keluarganya belum memiliki anak
mengetahui tentang bagaimana
mempersiapkan kehamilan yang
baik.
Data objektif :
Usia Pernikahan Belum Cukup 1
Bulan Karena Nikah 20 februari
2014 Kemarin
Usia Ny.D 25 tahun dan Tn.K 26
tahun
Data subjektif : Ketidakmampuan keluarga Resiko terjadinya konflik
Ny. D mengatakan bahwa mantan mengetahui bagaimana berhubungan dengan
dari suaminya masih sering membina komunikasi pada Ketidakmampuan keluarga
menghubunginya keluarga baru nikah mengetahui bagaimana
Ny.D mengatakan selalu merasa membina komunikasi pada
kesepian karena ditinggal kerja keluarga baru nikah
oleh suaminya
Ny. D mengatakan Mereka jarang
berkumpul bersama karena
suaminya jarang berada di rumah
Data objektif:
Ny.D sekarang belajar menjadi
ibu rumah tangga yang baik
dengan belajar memasak,
mengurusi suaminya dan lebih
bersabar menahan rindu karena
suaminya mencari nafkah.
Data subjektif : Ketidakmampuan keluarga Gangguan manajemen
menurut Ny D, karena mereka melakukan perawatan pemeliharaan rumah
sering keluar, Ny D pergi rumah yang sehat berhubungan dengan
mengajar sementara suami jarang ketidakmampuan keluarga
dirumah karena kerja melakukan perawaatan
dipertambangan jadi jendela rumah yang sehat.
rumah jarang dibuka.
Data objektif :
pengcahayaan pada malam hari
menggunakan listrik dan pada
siang hari juga kadang digunakan
karena suasana rumah yang gelap
penataan perabot nampak tidak
terlalu teratur karena tidak ada
ruang untuk dapur.
Rumah memiliki pekarangan
yang sempit tidak ada pepohonan
karena diapit oleh beberapa
rumah.