Vous êtes sur la page 1sur 55

METABOLISME

KARBOHIDRAT, LEMAK -
ENERGI

Wiryatun Lestariana
Departemen Biokimia
Fakultas Kedokteran UII YOGYAKARTA
MET. KARBOHIDRAT, LEMAK -
TENAGA

PENDAHULUAN
MET. KARBOHIDRAT TENAGA
MET. LEMAK - TENAGA
PENDAHULUAN
Lintasan metabolisme digolongkan 3 katagori:
1. lintasan anabolik (penyatuan/pembentukan)
lintasan yg. digunakan untuk sintesis senyawa pembentuk
struktur dan jaringan tubuh: sintesis protein, glikogen, dll.
2. lintasan katabolik (pembongkaran/pemecahan)
biasa digunakan dalam pembentukan energi tenaga tinggi
( P) atau unsur equivalen pereduksi (FADH, NADH)
Contoh: reaksi fosforilasi oksidatif (rantai respirasi)
3. lintasan amfibolik (persimpangan): memiliki lebih dr. satu
fungsi dan terdapat pd. simpangan metabolisme sbg.
penghubung lintasan anabolik dan katabolik
Contoh: siklus asam sitrat (siklus Krebs)
Lintasan Metabolisme
karbohidrat
lipid
Lintasan anabolik protein
asam nukleat dll.

Molekul pencernaan molekul absorbsi lintasan 2H


~P PE
makanan sederhana amfibolik
(Diet)
Lintasan katabolik
PE = Proses endergonik lainnya O2

CO2 + H2O
Struktur sel

Sel yang tidak mempunyai mitokondria:


energi yang diperoleh hanya sedikit krn. hanya dari glikolisis:
aerob/anaerob
Sel yang memp. mitokondria: energi dapat diperoleh dari:
- glikolisis
- dekarboksilasi oksidatif
- fosforilasi oksidatif
- siklus Krebs
- oksidasi asam lemak
Mitokndria sebagai pabrik energi
Hasil pencernaan makronutrien
(karbohidrat, lemak dan protein)
Karbohidrat: monosakarida terutama glukosa
Lemak: asam lemak, digliserida, monogliserida, gliserol
Protein: asam amino

diproses melalui lintasan amfibolik Asetil-KoA


Siklus Krebs

ATP + CO2
MET. KARBOHIDRAT

glukosa - diabsorbsi, bisa langsung digunakan sbg. bahan bakar


Monosakarida fruktosa
galaktosa diabsobsi , dibawa ke hepar diubah mjd.
glukosa yang siap pakai :
1. dikatabolisis tenaga
2. diubah mjd. seny. karbohidrat lain:
- glikogen simpanan glukosa
- ribosa komponen asam nukleat
- galaktosa laktosasusu
- bergabung dgn. protein glikoprotein dan
proteoglikan
Fungsi KH
Simpanan energi, bahan bakar, dan senyawa-
antara metabolisme
Elemen struktural dan pembentuk RNA dan
DNA
Elemen struktural dinding sel tanaman
maupun bakteri
Identitas sel, berikatan dgn. protein/lipid dan
berfungsi dalam proses pengenalan antar sel
Karbohidrat - Energi
- Mrpk. sumber energi utama dan sumber serat utama
- Jenis karbohidrat sangat beragram dapat
dibedakan antara satu dgn. lainnya berdasarkan
susunan atom-atomnya, panjang pendeknya rantai
dan jenis ikatannya
- Dari kompleksitas strukturnya dibedakan KH
sederhana (monosakarida dan disakarida) dan KH
majemuk polisakarida) dan ada diantara 2 KH di atas
oligosakarida (rafinosa, satkiosa,
fruktooligosakarida, dan galaktoolisakarida
Proses katabolisme hubungannya
dengan pembentukan tenaga/senyawa
lain penting

Glikolisis aerob dan anaerob


Glikogenesis
Glikogenolisis
Dekarboksilasi oksidatif
Fosforilasi oksidatif (rantai respirasi)
Siklus asam sitrat
Reaksi pentosa fosfat (Hexoxe Monophosphat Shunt)
Glukoneogenesis
Empat proses utama yang
memberikan ~ P
Semua reaksi yg dikatalisis oleh ATP-sintetase (pd. aerob)
tenaga diperoleh dari
1. oksidasi lewat rantai respirasi yang berlangsung di
mitokondria: proses fosforilasi oksidatif
2. proses oksidasi glukosa melalui alur glikolisis (Emden
Meyerhoff) berlangsung di sitosol
3. dekarboksilasi oksidatif piruvat menjadi asetil-KoA
(berlangsung di mitokondria)
4. alur siklus asam sitrat, bentuk ATP pd reaksi yg.
dikatalisis suksinil-tiokinase (berlangsung di mitokondria)
Glikolisis

-ri- 15
Fosforilasi oksidatif (Rantai respirasi)
(oksidasi reducing equivalent 2H)

-ri- 16
Dekarboksilasi oksidatif Piruvat
menjadi asetil-KoA

-ri- 17
Asetil-KoA CO2 dan air (Siklus Krebs)

-ri- 18
-ri- 19
Glikogenesis dan Glikogenolisis

Alur reaksi glikogenesis tidak merupakan


kebalikan alur genolisis sebab enzim-
enzim yang terlibat kedalam 2 alur
tersebut tidak sama
masing-masing alur membutuhkan enzim dan
hormon aktivasi enzim yg berbeda

-ri- 20
Glikogenesis dan Glikogenolisis

-ri- 21
-ri- 22
-ri- 23
GLUKONEOGENESIS
Diperlukan untuk memenuhi kebutuhan glukosa apabila
glukosa diet tidak cukup
Suplai glukosa yang kontinyu perlu untuk:
sumber tenaga terutama untuk sistem syaraf & eritrosit,
sumber gliserida-gliserol untuk jaringan adiposa
bahan bakar yg mensuplai energi otot skelet dlm kondisi
anaerob
prekursor gula susu oleh glandula mamae & diambil
secara aktif oleh fetus
Glukoneogenesis

-ri- 25
-ri- 26
-ri- 27
REAKSI PENTOSA FOSFAT
FUNGSI :
1. Untuk memperoleh NADPH
sintesis reduktif di ekstramitokondrial,
misalnya sintesis asam lemak
2. Untuk memperoleh ribosa
pembentukan nukleotid & sintesis asam
nukleat
TEMPAT
hepar, glandula mamae, korteks adrenalis, tiroid,
eritrosit & testis
Enzim-enzim yg bekerja terdapat pada fraksi solubel
ekstramitokondrial (sitosol)
-ri- 28
Lanjutan

REAKSI
3-glukosa-6P + 6 NADP+
3 CO2 + 2 glukosa-6P + gliseraldehid-3P +
6 H+ + 6 NADPH
Reaksi yg menghasilkan NADPH adalah
reaksi yg dikatalisis oleh enzim
glukosa-6P DH & glukonat-6P DH

-ri- 29
HMPS di ERITROSIT
Memberikan NADPH yg dapat digunakan
Memberikan NADPH yg dapat digunakan
untuk reduksi glutation teroksidasi
untuk reduksi glutation teroksidasi
menjadi glutation tereduksi
menjadi glutation tereduksi
G-S-S-G + NADPH + H + Glutation reduktase
G-S-S-G + NADPH + H+
Glutation reduktase
2 G-SH + H2O2 Glutation peroksidase G-S-S-G + H2O
2 G-SH + H2O2 G-S-S-G + H2O
Glutation peroksidasetase

-ri- 30
PENTING !!!
Penimbunan H2O2

bentuk kehidupan eritrosit menurun
karena kecepatan oksidasi Hb

metabolisme Hb meningkat

aktivitas glukosa-6P DH menurun

NADPH yg terbentuk menurun

eritrosit mudah hemolisis (fragil)
-ri- 31
Reaksi Pentosa Fosfat

-ri- 32
Lanjutan

Faktor-faktor yang mempengaruhi glukosa


darah:
* Menurunkan: insulin, hipotiroid
* Menaikkan:
o hormon pertumbuhan
o hormon steroid
o epinefrin
o glukagon
o hipertiroid
-ri- 33
Metabolisme Heksosa

Metabolisme fruktosa
Alur asam uronat
Perubahan galaktosa menjadi glukosa di hepar
dan glukosa menjadi laktosa di glandula mame yg.
sedang menyusui
Interelasi dalam metabolisme gula-gula amino

-ri- 34
lanjutan

Hubungannya dengan katarak diabetik:


Fruktosa & Sorbitol dalam Lensa
- Fruktosa & sorbitol terdapat dlm. lensa mata
>>>> (pd diabetes melitus)
patogenesis katarak diabetik
- Reaksi sorbitol tak terjadi di hepar
bertanggungjawab pembentukan glukosa
dari glukosa
- Sorbitol tidak dengan mudah berdifusi melalui
membran sel tertimbun
kerusakan osmotik
-ri- 35
Interelasi dalam metabolisme gula-gula
amino

-ri- 36
Metabolisme lipid

1. Biosintesis asam lemak


2. Oksidasi asam lemak (ketogenenis)
3. Metabolisme asam lemak tidak jenuh dan eikosanoid
4. Metabolisme asil-gliserol dan sfingolipid
5. Transport dan penyimpanan lemak
6. Hormon-hormon pengatur mobilisasi lemak
7. Sintesis, transport dan ekskresi kolesterol
Kepentingan biomedis

Triasilgliserol (trigliserida): cadangan tenaga tubuh


Oksidasi asam lemak meningkat terjadi
pada kelaparan berat dan pada diabetes militus yg
tidak terkontrol sintesis badan keton di
hepar meningkat ketosis
Badan keton bersifat asam pada produksi
yang berlebihan untuk periode tertentu
ketoasidosis berakibat fatal shok
Lanjutan

* Glukoneogenesis tergantung pada oksidasi


asam lemak, bila ada gangguan oksidasi asam
lemak hipoglikemia
* Hipoglikemia dapat terjadi karena defisiensi
karnitin, karnitin palmatoil transferase
* Hambatan oksidasi asam lemak juga bisa
terjadi karena racun
Lemak - Tenaga

Tenaga dapat diproleh dari lemak setelah


lemak mengalami lipolisis gliserol dan
asam lemak bebas (FFA)
Gliserol melalui glukoneogenesis diubah
menjadi glukosa
Asam lemak melalui oksidasi- mol.
Asetil-KoA Siklus Krebs tenaga
Oksidasi asam lemak
Kadang-kadang diistilahkan dengan ketogenesis
Oksidasi asam lemak tidak merupakan kebalikan
biosintesis asam lemak
Oksidasi dan biosintesis asam lemak berlangsung
dalam kompartemen yang terpisah, terkendali secara
sendiri-sendiri dan terinterigasi dengan kebutuhan
jaringan
Melibatkan senyawa NAD+ dan FAD diubah mjd.
NADH dan FADH fosforilasi oksidatif ATP
Berlangsung di mitokondria, merupakan proses aerob
yang memerlukan keberadaan oksigen
Ada 3 macam oksidasi asam lemak

CH3-CH2-CH2- CH2-CH2-CH2-COOH
4 3 2 1
1. Osidaksi-: pelepasan 1 atom C dari ujung karboksilat,
ditemukan di otak
2. Oksidasi-: 2 atom karbon dipecah sekaligus menjadi mol.
asetil-KoA, dimulai dari ujung karboksilat, diputus diantara
atom karbon (2) dan (3)
3. Oksidasi-: normal mrpk. lintasan yang sangat pendek,
gugus CH3 diubah menjadi CH2OH yang selanjutnya
diubah menjadi COOH terbentuk asam
dikarboksilat
Rangkaian reaksi oksidasi-
asam lemak
Istilah-istilah
* Asam lemak bebas (free fatty acid =
FFA): asam lemak yang terdapat dalam
keadaan tak teresterifikasi
* Unsuturated fatty acid (UFA): asam lemak
tak jenuh non - esterifikasil
(non esterfied fatty acid = NEFA)
lanjutan

* Dalam plasma, FFA rantai panjang


bergabung dengan albumin dan dalam
sel terikat pada protein pengikat
asam lemak (protein-Z)
* FFA rantai pendek bersifat lebih mudah larut
dalam air vena portal
lanjutan

* Pada awal reaksi, asam lemak harus diaktifkan


dahulu
Asam lemak + KoA-SH + ATP
Asil-KoA sintetase

Asetil-KoA + AMP + ppi + H2O


karena 1 mol. ATP diubah menjadi 1 mol. AMP
berarti perlu 2Pi, sehingga untuk aktivasi 1
molekul asam lemak perlu 2 mol. fosfat energi
tinggi (dalam tubuh dikonversi menjadi 2 mol. ATP)
Lanjutan

* Enzim asil-KoA sintetase terdapat di retikulum


endoplasmik di sebelah dalam dan pada
membran eksternal mitokondria
* Asil-KoA rantai panjang berikatan dng karnitin
menembus membran internal
mitokondria
* Asil-KoA rantai pendek dapat masuk membran
tanpa karnitin
Lanjutan

* Karnitin
- disebut juga -hidroksi--trimetilamonium
butirat
- melimpah di otot, disintesis dari lisin dan
metionin dalam hepar dan ginjal
* Asil-KoA + karnitin asil-karnitin +
karnitin palmaroil transferase KoA-SH
Jumlah molekul ATP yang dihasilkan dari
oksidasi- satu molekul asam palmitat yang
dilanjutkan dengan siklus asam sitrat

1. Untuk awal reaksi membutuhkan : - 2 ATP


2. Asetil-KoA yang dihasilkan 8 mol. (8 X 12): 96 ATP
3. Jumlah rangkaian reaksi 7 X, berarti menghasilkan
7 mol. NADH 7X3 : 21 ATP
7 mol. FADH 7X2 : 14 ATP
__________________________________________
Jumlah molekul ATP yang dihasilkan
dari oksidasi 1 mol. Asam palmitat = 129 mol.
Ketogenesis
* Berlangsung di mitokondria hepar
* Pada oksidasi kecepatan tinggi, hepar
menghasilkan aseto-asetat, -hidroksi butirat,
dan aseton badan keton
* Di jaringan ekstrahepatik badan keton
sebagai substrat sumber energi
* Kondensasi aseto-asetil-KoA dgn. adanya
enzim HMG-KoA sintetase menghasilkan
HMG-KoA ( 3-hidroksi-3-metilglutaril-
KoA)
Sukses selalu

Vous aimerez peut-être aussi