Vous êtes sur la page 1sur 1

ABSTRAK

Banjir merupakan suatu bencana alam yang sering terjadi dan banyak mengakibatkan
kerusakan dalam bidang infrastuktur, kehidupan manusia dan lingkungan. Banjir
berkontribusi sekitar 39,26% dari bencana alam di seluruh dunia sehingga telah
mengakibatkan kerugian hingga USD 397,39 Milyar. Langkah-langkah struktural untuk
mengurangi banjir seperti pembangunan waduk, tanggul atau bendungan dianggap belum
mampu untuk mengendalikan banjir tersebut sehingga perlu adanya informasi tentang
resiko banjir melalui peta resiko banjir untuk mencegah dan meminimalisir kerugian yang
diakibatkan banjir tersebut. Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan salah satu cara
untuk memetakan daerah resiko banjir. SIG telah banyak digunakan di beberapa negara
untuk memetakan daerah genangan banjir sehingga dapat dihitung kerugian yang
diakibatkannya. SIG harus digunakan bersama-sama dengan model hidrolika untuk
memperkirakan profil banjir dengan kala ulang tertentu. Salah satu metode populer yang
digunakan adalah Hydrologic Engineering Centers River Analysis System (HEC-RAS).
Setelah mendapatkan hasil analisis potensi banjir berupa pemodelan yang menunjukkan
tinggi banjir dan dataran banjir dengan HEC-RAS, maka dapat ditampilkan daerah-
daerah genangan banjir dan luas areal banjir yang terjadi di sepanjang sungai, dengan
sistem informasi geografis yang diprediksi menggunakan Quantum ArcGis (QGIS).
Sebagai kota terbesar nomor tiga di Indonesia Kota Medan tidak terlepas dari persoalan
banjir. Salah satu wilayah yang berpotensi dilanda banjir adalah Daerah Aliran Sungai
(DAS) Deli. Sungai Deli memiliki panjang sekitar 73 Km dan luas 402 Km2 yang
mengalir dari Kabupaten Karo, Kabupaten Deli Serdang dan melintasi Kota Medan
sebelum bermuara ke Selat Malaka. Banjir di DAS Deli disebabkan oleh alih fungsi lahan
yang terjadi di sekitar DAS yang semula sebagai daerah resapan air berubah menjadi
pemukiman. Sehingga, sebagai salah satu langkah dalam mitigasi banjir, perlu dilakukan
pemetaan daerah resiko banjir dan mengestimasi kerugian yang dikaibatkan banjir di
DAS Deli.

Kata Kunci: Deli, banjir, mitigasi, HEC-RAS, QSIG

Vous aimerez peut-être aussi