Vous êtes sur la page 1sur 2

a) Asma

Asma merupakan penyebab batuk kronik berulang terbanyak pada anak. Secara garis
besar, batuk pada penderita asma disebabkan karena adanya bronkospame, inflamasi
mukosa dan peningkatan produksi mukus. Inflamasi saluran respiratori yang ditemukan
pada pasien asma diyakini merupakan hal yang mendasari terjadinya gannguan fungsi
pada penyakit asma yaitu obstruksi saluran respiratori yang mengakibatkan keterbatasan
aliran udara yang bersibat reversible. Perubahan fungsional ini dihubungkan dengan
gejala khas pada asma (seperti batuk, sesak, mengi) dan respons saluran napas yang
berlebihan terhadap rangsangan bronkokontriksi. 10
Batuk pada asma terjadi akibat rangsangan pada saraf sensorik saluran respiratori
oleh mediator inflamasi. Batuk berulang dapat merupakan satu-satunya gejala asma yang
ditemukan pada anak. Penyempitan saluran napas yang terjadi pada pasien asma dapat
disebabkan oleh banyak faktor. Penyebab utamanya adalah kontraksi otot polos bronkial
yang di provokasi mediator agonis yang dikeluarkan sel inflamasi. Mediator tersebut
antara lain histamine, triptase, prostaglandin D2 dan leukotriene C4 yang dikeluarkan
oleh sel mast. 10

Faktor genetik

Remodelling

Faktor Inflamasi Hiperesponsivitas Keterbatasan Gejala


Lingkungan Saluran saluran respiratori aliran udara asma
respiratori

Alergen Kontraksi
Infeksi saluran otot polos
respiratori Faktor eksaserbasi Sekresi
Asap rokok mukus
Polusi udara Alergen Perubahan Edema
Infeksi saluran cuaca
respiratori Latihan fisik
Asap rokok Faktor
Polusi udara lingkungan
Gambar 2.7 Patofisiologi Asma24

Vous aimerez peut-être aussi