Vous êtes sur la page 1sur 358

BERPERANG DIJALAN ALLAH :

BERPERANG DIJALAN ALLAH DENGAN HARTA YAITU :


MEMBERIKAN HAK ORANG LAIN YANG BERHAK MENERIMANYA SEBESAR
1/5 BAGIAN ATAU 20 % DARI SETIAP REJEKI YANG DIBERIKAN ALLAH,

BERPERANG DIJALAN ALLAH DENGAN JIWA YAITU :


DENGAN MENSYIARKAN ATAU MENYAMPAIKAN FIRMAN ATAU AYAT AYAT
ALLAH SESUAI TEMPAT DAN KESEMPATAN YANG ADA,

ITULAH ORANG ORANG SEBAGAI PEWARIS DURGA ALLAH YANG DISEBUT


ALLAH DENGAN NAMA ORANG BERIMAN, BERTAKWA DAN BERAMAL
SALEH,

Mereka menanyakan kepadamu tentang pembagian harta rampasan


perang, Katakanlah : HARTA RAMPASAN PERANG KEPUNYAAAN ALLAH
DAN RASUL, oleh sebab itu Bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah
perhubungan di antara sesamamu, dan taatlah kepada Allah dan Rasul
Nya jika kamu adalah orang orang yang Beriman, (Qs : 8 : 1),

Tidaklah sama antara mukmin yang duduk yang tidak ikut berperang
yang tidak mempunyai 'uzur dengan orang-orang yang Berjihad di jalan
Allah dengan Harta mereka dan Jiwanya, Allah melebihkan orang-orang
yang berjihad dengan Harta dan Jiwanya atas orang-orang yang duduk
satu derajat, Kepada masing-masing mereka Allah menjanjikan pahala
yang baik (surga) dan Allah melebihkan orang-orang yang Berjihad atas
orang yang duduk dengan pahala yang BESAR, (Qs : 4 : 95),

yaitu beberapa derajat dari pada Nya, AMPUNAN serta RAHMAT, Dan
adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, (Qs : 4 : 96),

Ketahuilah, sesungguhnya apa saja yang dapat kamu peroleh sebagai


rampasan perang, maka sesungguhnya SEPERLIMA (20%) untuk Allah,
Rasul, kerabat Rasul, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan
ibnussabil, jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang kami
turunkan kepada hamba Kami di hari Furqaan, yaitu di hari bertemunya
dua pasukan. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, (Qs : 8 : 41),

ORANG ORANG YANG BERIMAN, BERTAKWA DAN BERAMAL SALEH


TERSEBUT WAJIB MEMBERI MAKAN FAKIR MISKIN PADA SETIAP BULAN
RAMADHAN, AGAR TERJADI RAMADHAN PADANYA, MEREKA MEMBERI
MAKAN FAKIR MISKIN PADA HARI ATAU JAM ATAU SAAT SAAT ORANG
ORANG FAKIR MISKIN ITU SEDANG KELAPARAN KARENA BELUM MAKAN,

DAN BERPUASA LEBIH BAIK BAGIMU JIKA KAMU MENGETAHUI ..???


(SURAT AL BAQARAH AYAT 184),

UNTUK MENJADI ORANG YANG TETAP BERTAKWA YANG SELALU AKAN


DIHAPUSKAN KESALAHAN KESALAHAN DAN DIAMPUNI SEGALA DOSA
DOSANYA, BUKAN SEBAGAI PENDUSTA AGAMA,

MOHON MAAF LAHIR BATIN,

SELAMAT BERPUASA BULAN RAMADHAN,


ADAKAH ORANG YANG SUDAH BERTAKWA .???

ORANG BERTAKWA MENURUT KETETAPAN ALLAH DALAM ALQURAN


SURAT ALI IMRAN AYAT 133, 134, ADALAH ORANG YANG :

1. MENAFKAHKAN HARTANYA BAIK DIWAKTU LAPANG MAUPUN SEMPIT,


2. ORANG ORANG YANG MENAHAN AMARAHNYA,
3. ORANG ORANG YANG MEMAAFKAN KESALAHAN ORANG,
4. ORANG ORANG YG SELALU BERBUAT KEBAJIKAN,

APAKAH YANG DIMAKSUD ORANG BERTAKWA ITU ADALAH ORANG ORANG


YANG ISTIQOMAH MELAKSANAKAN KETETAPAN ALLAH TERSEBUT
DIATAS,

WAJIBKAH BAGI ORANG YANG BERTAKWA UNTUK BERPUASA BULAN


RAMADHAN YANG DIKHUSUSKAN BAGI ORANG ORANG YANG SUDAH
BERIMAN ???
SELAMAT BERFIKIR DENGAN ILMU ALLAH,

SHALAT ADALAH IBADAH ATAU MENYEMBAH,

MENYEMBAH BERARTI ADA YANG DIPERSEMBAHKAN,

TUJUAN BERIBADAH TIDAK LAIN ADALAH AGAR DIAMPUNI DOSA DOSA


ATAU MENCARI PAHALA,

MAKA KALAU INGIN KEMBALI KESISI ALLAH ATAU SURGA NYA,


LAKSANAKANLAH IBADAH YANG DAPAT MENGHAPUS KESALAHAN DAN
MENGAMPUNI DOSA DOSA KITA,

SESUAI DENGAN PETUNJUK ALLAH DALAM KITAB SUCI ALQURAN,

SALAM KASIH SAYANG,


SELAMAT MENJALANKAN KAFARAT DENGAN PUASA BULAN RAMADHAN,
SHALAT BUKAN SEMBAHYANG,

SEMBAHYANG ADALAH BAHASA HINDU : SEMBA HYANG

SHALAT ADALAH IBADAH ATAU MENGHAMBA YANG MAKSUDNYA


BAGAIMANA CARANYA IBADAH KEPADA ALLAH UNTUK MEMOHON
DIHAPUSKAN DOSA DOSA,

illaa 'ibaada laahi mukhlashiin, (Qs : 37 : 40),

tetapi hamba-hamba Allah yang dibersihkan dari dosa dosa,

Dan dirikanlah Shalat itu pada kedua tepi siang pagi dan petang dan
pada bahagian permulaan dari pada malam, Sesungguhnya perbuatan
perbuatan yang baik itu menghapuskan dosa perbuatan perbuatan yang
buruk, Itulah peringatan bagi orang orang yang ingat, (Qs : 11 : 114),
Hai orang orang Beriman, jika kamu Bertaqwa kepada Allah, Kami akan
memberikan kepadamu Furqaan, Dan kami akan jauhkan dirimu dari
kesalahan-kesalahanmu, dan mengampuni dosa dosa mu. Dan Allah
mempunyai karunia yang besar. (Qs : 8 : 29),

MAKA ALLAH SELALU MENGATAKAN :

DIRIKAN SHALAT DENGAN TUNAIKAN KESUCIAN (ZAKAT),

MAKA KECELAKAANLAH BAGI ORANG ORANG YANG SHALAT, YAITU ORANG


ORANG YANG MENGHARDIK ANAK YATIM DAN TIDAK MENGANJURKAN
MEMBERI MAKAN FAKIR MISKIN, (SURAT AL MAUN),

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa,


Salam Kasih Sayang,
RAMADHAN,

illaa 'ibaada laahi mukhlashiina


[37:40] tetapi hamba-hamba Allah yang dibersihkan (dari dosa).

ULASAN
Kata ibadah itu sendiri bermakna MENGHAMBA seperti dalam ayat Qs
37:40.
Sebetulnya yang lebih tepat adalah shalat adalah bagian dari ibadat atau
mohon ampun dan bertobat bagian dari menghamba.
SURAT AL MAIDAH AYAT 48 :
AlQuran Batu Uji atau untuk menguji Kitab Kitab Yang Lain itu,

INI HADIST YG MENGATAKAN :


Hanya membaca AlQuran mendapat sepuluh kali lipat kebaikan,

KITA UJI HADIST TERSEBUT DENGAN : SURAT AL ARAF AYAT 179 :


Orang yang tidak memahami AlQuran akan dimasukan neraka jahanam,

SURAT AL JATSIYAH AYAT 20 :


KARENA :
Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini.

SURAT AL HAQQAH AYAT 41 :


Dikarenakan AlQuran ini bukan Syair,

SURAT YASIN AYAT 69 :


Muhammad tidak diajarkan Syair dan Bersyair tidak layak baginya,

Assalamu alaikum Wr, Wb.


*Harmoni Pagi* (Edisi Ramadhan) *Hari ke 12*
*as-Shiyam* puasa artinya *menahan* karena manusia ada sifat
kehewanan yang tak mampu untuk *menahan diri*
*Menahan* diri dari makan, minum, hubungan suami istri ( seksual ) dari
terbit fajar sampai terbenam matahari (Maghrib)
*Menahan diri* dari kebiasaan menyekutukan Allah QS.6:151,
*Menahan diri* dari kebiasaan lupa memohon ampun kepada Allah di
akhir malam QS.51:18
*Menahan diri* dari kebiasaan mencari penjelasan selain dari Al Quran
QS.14:52
*Menahan diri* dari kebiasaan demen sama perselisihan, dan
permusuhan QS.17:53,.
*Menahan diri* dari kebiasaan berbuat maksiat dengan sungguh-
sungguh QS.19:83
*Menahan diri* dari kebiasaan berbuat kerusakan didarat dan dilaut
QS.30:41
*Menahan diri* dari kebiasaan tidak mengingat Allah QS.2:152
*Menahan diri* dari kebiasaan dengki QS.59:10, 47:29
*Menahan diri* dari terlalu sangat mencintai apa-apa yang diingini dari
wanita, menumpuk harta, dan anak-anak QS.3:14
*Menahan diri* dari kebiasaan sombong, membanggakan diri, dan kikir,
QS.4:173, 57:23-24
Jadikan ramadhan kali ini, arena terbuka buat pembiasaan mampu
*menahan diri* untuk tidak melakukan *kedzaliman* di hari-hari
berikutnya
By : IIP .

Karena Allah akan mengajarkan Ilmu dan Hikmah QURAN hanya kepada
orang yang Sudah Dewasa Qs 12:22.
Allah memandang seorang manusia sudah dewasa atau tidak bukan
dilihat dari sisi umur manusia. Tetapi Allah melihat seorang manusia
sudah dewasa dilihat dari Perilakunya atau Akhlak nya.
Proses perjalanan jiwa manusia
Manusia yg baru lahir/keluar sebagai bayi (blum bisa disebut orang atau
manusia) tapi ia berangsur-angsur menuju dewasa (30:67; 22:5)
walaupun ada yang ttp anak2 padahal usianya sdh lanjut.
Ciri org yg sudah dewasa jiwanya senang berbuat baik 12:22.
Berbuat baiknya seperti apa?. Tentunya berbuat baiknya yg sebaik
baiknya sesuai dengan petunjuk ALLAH (17:15; 5:16; 2:83, 4:36)
Kami Perintahkan Berbuat Baik kepada Ibu bapak (46:15)
3 Jenis/ macam proses menjadi dewasa jiwanya:
1. Dewasa dalam buaian Ibu dan Dapat Ilmu dan Hikmah seperti Isa
as.(5:110, 3:46, 19:30~32)
2. Dewasa mulai anak2 dan mendapat Ilmu dan Hikmah, seperti Yahya,
(19:12~15)
3. Dewasa setelah umur 40 th dapat Wahyu? Seperti Muhammad saw.
Lho... Karena belum sempat berbuat baik ke ibu bapaknya;
Para Nabi mendapat petunjuk karena berbuat baik; ishak, yakub pasti
berbuat baiknya ke ibu bapak (6:84; 2:83, 4:36)
KENAPA YG BELUM BB KE ORANG TUA TIDAK DAPAT HIKMAH DAN ILMU
ALLAH????
Durhaka ke Ibu Bapak adalah >HARAM. (6:151) artinya haram dapat ilmu
dan hikmah Allah
>Musyrik (4:36) dan musyrik itu Najis (9:28)
JADI SIAPA SAJA MANUSIA YANG BELUM B BAIK KEPADA IBU BAPAKNYA,
SAMPAI KAPANPUN TIDAK AKAN MENDAPAT HIKMAH DAN ILMU ALLAH,
DAN MEREKA TERMASUK binatang yg paling buruk. (8:55,22)
Wajar kalau Allah memberi gelar binatang kepada orang durhaka,
karena Khalifah sesungguhnya dimuka bumi ialah Ibu "tidak pernah
ngantuk dan tidur mengurus ke duanya (suami dan anak)"... Karena ibu
sudah punya sifat RahimNya. (17:24; 2:255)
MUMPUNG KITA DIPANJANGKAN UMUR????? 18:23 jangan mengatakan
akan berbakti ke ibu esok hari, soalnya 39:42"jiwa kita di pegang Allah
ketika tidur"
SEDANGKAN UMUR KITA HANYA 24 JAM = 1 HARI / 1/2 HARI / SEBENTAR
SAJA.
23:112~115 1 hr, 1/2 hr, sebentar saja. Tanyakan kpd org yg menghitung
= menghisab 17:14.
39:42 Allah memegang jiwa seseorang ketika tidur dan matinya.
2:28 tidur bangun tidur bangun...
3:185 & 29:57 setiap yg bernyawa akan merasakan mati
6:158 Menunggu ketemu Allah
BARANG SIAPA HARI INI LEBIH JELEK DARI HARI KEMAREN CELAKA,
BARANG SIAPA HARI INI SAMA DENGAN HARI KEMAREN RUGI DAN BARANG
SIAPA HARI INI LEBIH BAIK DARI HARI KEMAREN BERUNTUNG.
ORANG YG PALING CERDAS IALAH ORANG SELALU MENGINGAT KEMATIAN
DAN MEMPESIAPKAN BEKAL UNTUK MATI (2:147 & 5:48 berlomba
berbuat baik, 63:10 Sebelum datang kematian, 18:23 Jangan menunda
nunda esok hari, 4:36 SOP ALLAH berbuat baiknya kepada Ibu Bapak
dst...)
APAKAH KURANG JELAS PERKATAAN ALLAH DENGAN WAHYU WAHYU NYA
DALAM ALQURAN,

BAHWA ALLAH ALLAH MENJAMIN DAN MENETAPKAN HANYA DENGAN


BERPEDOMAN PETUNJUK KITAB ALQURAN PASTI SAMPAI KE SISI NYA
ATAU SURGA NYA,

JADI SEBENARNYA APA YANG KITA CARI .???

SURAT AN NISA : AYAT 174 :


Hai Manusia .! Sesungguhnya telah datang Bukti Kebenaran dari Allah,
Yaitu : Nabi Muhammad SAW dengan Mukjizatnya adalah ALQURAN,
Allah telah menurunkan kepada kamu semua ALQURAN sebagai cahaya
yang terang benderang atau Pedoman Petunjuk manusia yang sejelas
jelasnya,

SURAT AL MAIDAH : AYAT 16 :


Dengan Kitab ALQURAN itulah Allah menunjuki manusia untuk mengikuti
Keridhaan Nya, Ke Jalan Keselamatan,

Dengan Kitab ALQURAN itu pula Allah memberitahukan manusia dari


ketidak tahuan atau mengetahui (Gelap Gulita), menjadi mengetahui
sejelas jelasnya (Cahaya yang terang benderang) dengan Izin Nya,

Dengan Kitab ALQURAN itu pula Allah Menunjuki manusia Ke Jalan Lurus
Nya,

SURAT AN NISA : AYAT 174 :


Dengan Kitab ALQURAN itu pula Allah akan Menuntun dan Menunjuki
Kepada Jalan Lurus Nya, Sampai Kepada Nya atau Surga,
MUDAH MUDAHAN ALLAH MENGIZINKAN KITA SEMUA DAPAT PERCAYA,
MEYAKINI DAN MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU HANYA DENGAN
BERPEGANG PEDOMAN PETUNJUK KITAB ALQURAN SESUAI DENGAN
PERINTAH WAJIB NYA,

KALAU TIDAK DEMIKIAN KITA HANYA MENUNGGU UNTUK MENJADI


PENGHUNI NERAKA JAHANAM, DENGAN IBADAH IBADAH YANG TIDAK
SESUAI DENGAN YANG DIWAJIBKAN ALLAH, YANG HANYA MENGIKUTI
PENDAPAT OPINI MANUSIA DAN KITA MENYANGKAH SUDAH BERBUAT
SEBAIK BAIK NYA,

SEMOGA BERMANMFAAT,

TAWASUL .???
Kemudian Kami iringi di belakang mereka dengan rasul-rasul Kami dan
Kami iringi pula dengan Isa putra Maryam; dan Kami berikan kepadanya
Injil dan Kami jadikan dalam hati orang- orang yang mengikutinya rasa
santun dan kasih sayang. Dan mereka mengada-adakan rahbaniyyah
padahal kami tidak mewajibkannya kepada mereka tetapi mereka
sendirilah yang mengada-adakannya untuk mencari keridhaan Allah, lalu
mereka tidak memeliharanya dengan pemeliharaan yang semestinya.
Maka Kami berikan kepada orang-orang yang Beriman di antara mereka
pahalanya dan banyak di antara mereka orang-orang fasik.
(Qs : 57 ; 27),

Ingatlah, hanya kepunyaan Allah-lah agama yang bersih dari syirik. Dan
orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah berkata : Kami tidak
menyembah mereka melainkan supaya mereka mendekatkan kami
kepada Allah dengan sedekat dekatnya. Sesungguhnya Allah akan
memutuskan di antara mereka tentang apa yang mereka berselisih
padanya. Sesungguhnya Allah tidak menunjuki orang orang yang
pendusta dan sangat ingkar. (Qs : 39 : 3),

Tidak wajar bagi seseorang manusia yang Allah berikan kepadanya Al


Kitab, hikmah dan kenabian, lalu dia berkata kepada manusia :
Hendaklah kamu menjadi penyembah-penyembahku bukan penyembah
Allah. Akan tetapi dia berkata : Hendaklah kamu menjadi orang-orang
rabbani, karena kamu selalu mengajarkan Al Kitab dan disebabkan kamu
tetap mempelajarinya. (Qs : 3 : 79),

KEBANYAKAN UMAT ISLAM PERCAYA DENGAN PERKATAAN MANUSIA,


DENGAN MENGATAKAN PERKATAAAN DARI NABI MUHAMMAD SAW, YANG
DISEBUTNYA HADIST BAHWA :
ORANG YANG MEMBACA ALQURAN DENGAN MENGAJI TETAPI TIDAK
MEMAHAMINYA, SETIAP KATA YANG YANG DIBACANYA AKAN DAPAT
PAHALA,

ALLAH MENGATAKAN ALQURAN INI JUGA SEBAGAI ALAT MENGUJI KITAB


KITAB LAINNYA :

Dan Kami telah turunkan kepadamu AlQuran dengan membawa


kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab yang
diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain
itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan
(Alquran) dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan
meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu (Alquran),
(Qs : 5 : 48),

MARI KITA UJI PERKATAAAN MANUSIA ITU DENGAN AYAT ALLAH


DIBAWAH INI :

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan


dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk MEMAHAMI ayat-ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak
dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah, Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-
orang yang lalai, (Qs : 7 : 179),

BAGAIMANA MENURUT ANDA PERKATAAN MANUSIA ITU, BERTENTANGAN


TIDAK DENGAN SURAT AL ARAF AYAT 179 DIATAS,
MAKA ALLAH MENGATAKAN :

JIKA KAMU MENGIKUTI KEBANYAKAN ORANG ORANG DIMUKA BUMI INI,


PASTI MEREKA AKAN MENYESATKANMU DARI JALAN ALLAH,

Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini,
niscaya mereka akan Menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain
hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah
berdusta terhadap Allah, (Qs : 6 : 116),

Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti kecuali persangkaan saja.


Sesungguhnya persangkaan itu tidak sedikitpun berguna untuk mencapai
kebenaran. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka
kerjakan. (Qs : 10 : 36),

Bagaimana ???

DAPAT DIPAHAMI TIDAK DENGAN AKAL KITA,

SALING MENGINGATKAN DENGAN KEBENARAN (ALQURAN),

SEMOGA BERMANFAAT,
INI PERKATAAN ALLAH :

TIDAK MEMAHAMI ALQURAN LANGSUNG MASUK NERAKA JAHANAM :

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan


dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami ayat-ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak
dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang
orang yang lalai. (Qs : 7 : 179),

KARENA ALAQURAN PEDOMAN PETUNJUK JALAN NYA :


AlQuran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini. (Qs : 45 : 20),

PUASA HANYA UNTUK ORANG BERIMAN !!!

Saya Berpikir Tentang Agama Islam,


Benarkah Agama adalah suatu sistem untuk melaksanakan dan mencapai
Ajaran Nya atau Ajaran Tuhannya yg menciptakan Langit dan Bumi
Berserta Isinya,

Teringat saya dalam Agama Islam,


Allah menciptakan manusia,
Selanjutnya Allah mengangkat manusia ciptaan Nya tersebut sebagai
Nabi menjadi Wakil atau Kholifah Nya dimuka Bumi untuk menjaga,
memelihara dan melestarikan alam semesta dengan kasih sayang,

Maka Allah mengajarkan Adam Bagaimana cara cara melaksanakan


hubungan manusia dengan alam semesta,

Apakah Tuhan Adam tidak mengajarkan bagaimana cara melaksanakan


hubungannya dengan Tuhannya ???

Apa sebutannya yang diajarkan Tuhannya kepada Adam tersebut .???


Bagaimana kalau Adam tidak diajarkan Tuhannya, apakah tetap menjadi
Adam yang tidak ada aturan dan hukum, yang pekerjaannya bunuh
membunuh dan merusak alam semesta ???

Ajaran yang diberikan kepada Adam itu apakah hasil ciptaan Adam
sebagai manusia ???

Haruskah renungan saya tanpa akhir

Maaf Lahir Batin,


Salam Kasih Sayang Semesta Alam,

APAKAH :

KITAB SUCI TAURAT,

KITAB SUCI INJIL,

KITAB SUCI ALQURAN,

SEMUA WAHYU WAHYU ALLAH, ALQURAN SUDAH DIBERITAHUKAN OLEH


KITAB KITAB SEBELUMNYA,

KU JADIKAN ALQURAN BAHASA ARAB UNTUK DIPAHAMI, TIDAK KU UTUS


RASUL DENGAN BAHASA KAUMNYA,

AKU MAMPU MENJADIKAN SATU UMAT SAJA,

MASING MASING UMAT MEMPUNYAI SYAREAT MASING MASING,

MAKA BERLOMBA LOMBALAH KAMU DALAM BERBUAT KEBAIKAN,


TIDAK KU UTUS MANUSIA KECUALI RAHMAT BAGI SEMESTA ALAM,

Sesungguhnya kamu dapati orang orang yang paling keras


permusuhannya terhadap orang-orang yang Beriman ialah orang orang
Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan sesungguhnya kamu dapati yang
paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman ialah
orang-orang yang berkata : Sesungguhnya kami ini orang Nasrani, Yang
demikian itu disebabkan karena di antara mereka itu orang orang
Nasrani terdapat pendeta pendeta dan rahib rahib, juga karena
sesungguhnya mereka tidak menyombongkan diri, (Qs : 5 : 82),

Dan apabila mereka mendengarkan apa yang diturunkan kepada Rasul


(Muhammad), kamu lihat mata mereka mencucurkan air mata
disebabkan kebenaran (Al Quran) yang telah mereka ketahui dari kitab
kitab mereka sendiri, seraya berkata : Ya Tuhan kami, kami telah
beriman, maka catatlah kami bersama orang-orang yang menjadi saksi
atas kebenaran Al Quran dan kenabian Muhammad s.a.w, (Qs : 5 : 83),

Sesungguhnya agama tauhid ini, adalah agama kamu semua, agama


yang satu, dan Aku adalah Tuhanmu, maka bertakwalah kepada Ku,
(Qs : 23 : 52),

Kemudian mereka pengikut pengikut rasul itu menjadikan agama mereka


terpecah belah menjadi beberapa pecahan, Tiap-tiap golongan merasa
bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka masing masing,
(Qs : 23 : 53),

Maka biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai suatu waktu,


(Qs : 23 : 54),

SALAM KASIH SAYANG SEMESTA ALAM,


ALQURAN HANYA UNTUK ORANG ORANG MEYAKINI, BERAKAL, SUCI,
BERIMAN DAN BERTAKWA,

ITULAH KETETAPAN SYARAT SYARAT DARI ALLAH UNTUK DAPAT


DIBERIKAN NYA PEMAHAMAN ALQURAN :

Sesungguhnya Kami mudahkan AlQuran itu dengan bahasamu supaya


mereka mendapat pelajaran, (Qs : 44 : 58),

AlQuran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang MEYAKINI, (Qs : 45 : 20),

AlQuran ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, dan supaya
mereka diberi peringatan dengan Nya, dan supaya mereka mengetahui
bahwasanya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar orang orang
yang BERAKAL mengambil pelajaran, (Qs : 14 : 52),

tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang DISUCIKAN, (Qs : 56 : 79),

Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi


orang-orang yang mempunyai akal, AlQuran itu bukanlah cerita yang
dibuat buat, akan tetapi membenarkan kitab kitab yang sebelumnya dan
menjelaskan segala sesuatu, dan sebagai PETUNJUK dan rahmat bagi
kaum yang BERIMAN, (Qs : 12 : 111),

Kitab AlQuran ini tidak ada keraguan padanya, PETUNJUK bagi mereka
yang BERTAKWA, (Qs : 2 : 2),

SEMOGA MEMAHAMINYA,
SALAM KASIH SAYANG SEMESTA ALAM,

AGAMA YANG DIRIDHOI ALLAH ADALAH AGAMA ISLAM YAITU :


DENGAN BERSERAH DIRI KEPADA ALLAH YANG ARTINYA TUNDUK DAN
PATUH MENERIMA DENGAN RIDHO SEMUA ATURAN ATURAN ATAU HUKUM
HUKUM ALLAH DI DALAM ALQURAN,

TIDAK AKAN BERSELISIH TENTANG APAPUN, APA LAGI TENTANG AGAMA


ALLAH BAGI ORANG ORANG YANG SAMA SAMA BERPEGANG PEDOMAN
PETUNJUK ALQURAN SECARA KAFFAH,

KECUALI ORANG ORANG YANG KEMUDIAN BERPEGANG KEPADA


PENDAPAT AKHLI KITAB ATAU PENDAPAT MANUSIA,

ORANG ORANG YANG BERPEGANG KEPADA KITAB ALLAH ALQURAN, INJIL


DAN TAURAT TIDAK AKAN BERSELISIH KARENA SAMA SAMA DIBERI
PEMAHAMAN TENTANG KITAB KITAB ALLAH, KECUALI KARENA ADA RASA
DENGKI,

KALAU ADA YANG MENDEBAT KAMU TENTANG KEBENARAN ISLAM, MAKA


KATAKANLAH AKU BERSERAH DIRI KEPADA ALLAH,

KARENA ISLAM ITU SENDIRI ADALAH BERSERAH DIRI KEPADA ALLAH BAIK
SUKA MAUPUN TERPAKSA,

KEPADA ORANG ORANG YANG TIDAK MEMAHAMI AGAMA, MAKA


KATAKANLAH : APAKAH KAMU MAU BERAGAMA DENGAN BERSERAH DIRI
KEPADA ALLAH ATAU ISLAM,

KALAU MEREKA MAU BERSERAH DIRI KEPADA ALLAH ATAU MASUK


ISLAM, BERARTI MEREKA MAU TUNDUK DAN PATUH KEPADA SEMUA
ATURAN ATURAN ALLAH DALAM ALQURAN, DAN MENJADIKAN ALQURAN
SEBAGAI PEDOMAN PETUNJUK DALAM SEGALA SESUATU,

BERARI MEREKA ADALAH ORANG YANG DAPAT PETUNJUK DARI ALLAH,


AKAN TETAPI KALAU MEREKA TIDAK MAU MASUK ISLAM TERSEBUT
BIARKANLAH KARENA KEWAJIBAN KITA HANYA MENYAMPAIKAN AYAT
AYAT ALLAH BUKAN MEMBERI PETUNJUK,

ORANG YANG ISLAM BELUM TENTU BERIMAN, AKAN TETAPI ORANG


BERIMAN SUDAH PASTI ISLAM,

MAKA KITA MENGAJAK ORANG ORANG UNTUK BERPEDOMAN PETUNJUK


ALQURAN SECARA KAFFAH DALAM MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU,
SAMA SAJA MENGISLAMKAN ORANG YANG BARU BER KTP ISLAM ATAU
ISLAM KETURUNAN,

Sesungguhnya agama yang diridhai disisi Allah hanyalah Islam, Tiada


berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang
pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian yang ada di antara
mereka, Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka
sesungguhnya Allah sangat cepat hisab Nya. (Qs : 3 : 19),

Kemudian jika mereka mendebat kamu tentang kebenaran Islam, maka


katakanlah : Aku menyerahkan diriku kepada Allah dan demikian pula
orang orang yang mengikutiku, Dan katakanlah kepada orang orang
yang telah diberi Al Kitab dan kepada orang orang yang ummi : Apakah
kamu mau masuk Islam, Jika mereka masuk Islam, sesungguhnya mereka
telah mendapat petunjuk, dan jika mereka berpaling, maka kewajiban
kamu hanyalah menyampaikan Ayat-Ayat Allah, Dan Allah Maha Melihat
akan hamba hamba Nya, (Qs : 3 : 20),

TERIMA KASIH,

ISI YANG TERKANDUNG DALAM AYAT :


ALLAH MEMERINTAHKAN WAJIB KEPADA MANUSIA UNTUK BERLAKU ADIL
KEPADA SIAPAPUN JUGA TANPA TERKECUALI,

BERJALANLAH DIJALAN LURUS ALLAH DENGAN BERJIHAD MENAFKAHKAN


HARTA SESUAI DENGAN ATURAN ATURAN ATAU HUKUM HUKUM ALLAH
DALAM ALQURAN,

DENGAN HANYA MENCARI KERIDHOAN ALLAH SEMATA BUKTI KETAATAN


KITA KEPADA NYA, AGAR DAPAT KEMBALI KE SISI NYA,

Katakanlah : Tuhanku menyuruh menjalankan keadilan, Dan katakanlah


: Luruskanlah muka dirimu di setiap shalat dan sembahlah Allah dengan
mengikhlaskan ketaatanmu kepada Nya, Sebagaimana Dia telah
menciptakan kamu pada permulaan demikian pulalah kamu akan
kembali kepadaNya, (Qs : 7 : 29),

SEMOGA BERMANFAAT,

AYAT AYAT DARI IBU ZUBAIDAH :


ALLAH MEMPERINGATKAN MANUSIA BAHWA TELAH DATANG
KEBENARAN YAITU ALQURAN DARI ALLAH,

KALAU INGIN PETUNJUK NYA HENDAKLAH KAMU IKUTI TUNDUK


DAN PATUH KEPADA ALQURAN DAN LAKSANAKANLAH APA YANG
DIPERINTAHKAN ALLAH DALAM ALQURAN,

YANG BERKEHENDAK ITU KAMU BUKAN ALLAH :

Katakanlah : Hai manusia, sesungguhnya teIah datang Kepadamu


Kebenaran (ALQURAN) dari Tuhanmu, sebab itu barangsiapa yang
mendapat Petunjuk maka sesungguhnya Petunjuk itu untuk kebaikan
dirinya sendiri, Dan barangsiapa yang sesat, maka sesungguhnya
kesesatannya itu mencelakakan dirinya sendiri, Dan aku bukanlah
seorang penjaga terhadap dirimu, (Qs : 10 : 108),

Dan ikutilah apa yang diwahyukan kepadamu, dan bersabarlah hingga


Allah memberi keputusan dan Dia adalah Hakim yang sebaik baiknya,
(Qs : 10 : 109),

DOSA SESEORANG TIDAK DAPAT DITANGGUNG OLEH ORANG LAIN ATAU


DOSA WARISAN, ANAK YANG TETAP KAFIR TIDAK ADA URUSAN DENGAN
ORANG TUANYA,

SEPERTI YANG DIKATAKAN USTADZ USTADZ DALAM CERAMAHNYA


DENGAN OPINI MANUSIA, BAHWA ORANG TUANYA YANG IKUT
BERTANGGUNG JAWAB,

MAKANYA ALLAH HANYA MEMERINTAHKAN BERPEGANG PEDOMAN


PETUNJUK ALQURAN SECARA KAFFAH DALAM MELAKSANAKAN SEGALA
SESUATU,
YANG HANYA MAU MENGIKUTI PERINGATAN ALLAH INI, HANYALAH ORANG
ORANG YANG TAKUT AZAB NYA (HARI AKHIR),

Dan orang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain, Dan jika
seseorang yang berat dosanya memanggil orang lain untuk memikul
dosanya itu tiadalah akan dipikulkan untuknya sedikitpun meskipun yang
dipanggilnya itu kaum kerabatnya, Sesungguhnya yang dapat kamu beri
peringatan hanya orang-orang yang takut kepada Azab Tuhannya
sekalipun mereka tidak melihat Nya dan mereka mendirikan shalat Dan
barangsiapa yang mensucikan dirinya, sesungguhnya ia mensucikan diri
untuk kebaikan dirinya sendiri. Dan kepada Allahlah kembalimu,
(Qs : 35 : 18),

HAI MANUSIA TAKUTLAH PADA HARI PEMBALASAN SEJAK SAAT


NYAWAMU SUDAH KERONGKONGAN,

DIMANA SAAT ITU TIDAK ADA YANG DAPAT TOLONG MENOLONG, BAPAK
TIDAK DAPAT MENOLONG ANAK BEGITU PULA ANAK TIDAK DAPAT
MENOLONG ORANG LAIN, KARENA JANJI ALLAH DALAM AYAT AYAT NYA
ITU PASTI BENAR,

APA LAGI ORANG LAIN HANYA DENGAN DOA, YASINAN DAN LAIN LAIN,
SUDAH SANGAT JELAS SEKALI AYAT ALLAH DIBAWAH INI,

MAKANYA KAMU ITU DIPERDAYA SYAITAN DENGAN PENCAYA KEPADA


OPINI PENDAPAT MANUSIA DENGAN KITAB KITAB TAFISRNYA SENDIRI,

SEMBHAYANG DAN PUASA KARENA ALLAH, TETAPI TIDAK MAU PERCAYA


DAN TUNDUK DENGAN PERINTAH NYA, DENGAN BERIMAN KEPADA
ALQURAN, ITU NAMANYA MUNAFIQUN,
YANG MANA YANG DIKATAKAN SAMIKNA WAATOKNA ITU ???

Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutilah suatu hari


yang pada hari itu seorang bapak tidak dapat menolong anaknya dan
seorang anak tidak dapat pula menolong bapaknya sedikitpun.
Sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka janganlah sekali-kali
kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan pula penipu syaitan
memperdayakan kamu dalam mentaati Allah, (Qs : 31 : 33),

SUDAH SANGAT JELAS SEKALI AYAT AYAT ALLAH DIATAS,

TETAPI TIDAK SEGAMPANG ITU UNTUK PERCAYA DAN


MELAKSANAKANNYA, KARENA IBLIS DAN SYAITAN TIDAK TINGGAL DIAM,

TIDAK SEGAMPANG ITU ANDA UNTUK MENINGGALKAN KITAB KITAB


TAFSIR BUATAN MANUSIA,

TETAP PERCAYA KEPADA KITAB KITAB BUATAN MANUSIA DENGAN OPINI


PENDAPAT MANUSIA,

TERIMA KASIH,
SEMOGA BERMANFAAT,

HAKEKAT SHALAT DALAM KAJIAN WAHYU WAHYU ALLAH :


ORANG YANG SHALAT ADALAH ORANG YANG APABILA SUSAH TIDAK
BERKELU KESAH, DAN APABILA MENDAPAT KEBAIKAN ATAU BANYAK
REZEKI TIDAK KIKIR,

TIDAK KIKIR MAKSUDNYA MELAKSANAKAN KEWAJIBAN DARI ALLAH


MENAFKAHKAN SETIAP REZEKI YANG DIBERIKAN ALLAH DENGAN
BERSEDEKAH SESUAI DENGAN ATURAN ALLAH DALAM ALQURAN,

Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, (Qs : 70 : 20),

dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir, (Qs : 70 : 21),

kecuali orang-orang yang mengerjakan shalat, (Qs : 70 : 22),

OLEH KARENA ITU WALI WALI ALLAH TIDAK PERNAH KHAWATIR DAN
BERSEDIH HATI, BAIK DALAM KEADAAN SUSAH MAUPUN LAPANG,

Ingatlah, sesungguhnya wali wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran


terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati, (Qs : 10 : 62),

Yaitu orang-orang yang beriman dan mereka selalu Bertakwa,


(Qs : 10 : 63),

Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia dan dalam


kehidupan di akhirat, Tidak ada perobahan bagi kalimat kalimat janji
janji Allah, Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar,
(Qs : 10 : 64),

TERIMA KASIH,
SEMOGA BERMANFAAT,

PERINGATAN !!
BUAT KALIAN YG BERGOLONG-GOLONGAN WASPADALAH KEMUSRIKAN
MENGINTAI KALIAN JIKA KALIAN MERASA PALING BENAR DAN
MENYALAHKAN GOLONGAN YANG LAINNYA MELAKUKAN KERUSAKAN
MENGGANGGU KETENTRAMAN UMUM HINGGA MENGABAIKAN TUGAS
KALIAN SEBAGAI MANUSIA UNTUK MERAHMATI ALAM DINEGRI INI !!

MAKA SEGERALAH MOHON AMPUN DAN BERTOBAT SEBELUM KALIAN


BINASA,

INGATLAH ALLAH ITU MAHA BESAR DAN MAHA KAYA TAK MEMERLUKAN
SESUATUPUN LG MAHA TERPUJI,

BERTAUBATLAH SELAGI BISA !!

QS 30:31
dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya
serta dirikanlah shalat dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang
mempersekutukan Allah (MUSRIK),

Qs 30:32
yaitu orang-orang yang MEMECAH BELAH AGAMA mereka dan mereka
menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan
apa yang ada pada golongan mereka.

Qs 6:88
Itulah petunjuk Allah, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada
siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya. Seandainya
mereka mempersekutukan Allah (MUSRIK), niscaya LENYAPLAH dari
mereka AMALAN YANG TELAH MEREKA KERJAKAN.

Qs 35:15
Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dialah
Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.

Qs 21:106
Sesungguhnya apa yang disebutkan dalam surat ini, benar-benar menjadi
peringatan bagi kaum yang menyembah Allah,

Qs 21:107
Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) RAHMAT
BAGI SEMESTA ALAM.

QS 2:160
kecuali mereka yang telah taubat dan MENGADAKAN PERBAIKAN dan
MENERANGKAN KEBENARAN, maka terhadap mereka itu Aku menerima
taubatnya dan Akulah Yang Maha Menerima taubat lagi Maha
Penyayang.

TERIMA KASIH,
SEMOGA BERMANFAAT,
ANDA MENYAMPAIKAN AYAT AYAT ALLAH KARENA KEWAJIBAN BERBUAT
BAIK DENGAN SYIAR SESUAI KEADAAN TEMPAT DAN WAKTU,

TENTU ANDA MENYAMPAIKAN HAL HAL YANG POKOK DALAM AJARAN


ISLAM, DENGAN MENGAJAK BERIMAN DAN BERTAKWA,

PERUMPAMAAN NYATA BAGI SAYA,

MAKA SAHABAT SAHABAT ANDA YANG BERAGAMA ISLAM DENGAN SEGALA


LATAR BELAKANG, ADA YANG S1, S2 DIBIDANG AGAMA, ADA JUGA YANG
SUDAH BERULANG ULANG PERGI HAJI,

DIBELAKANG ANDA MEREKA MEMBICARAKAN ANDA DENGAN


MEMBERIKAN JULUKAN JULUKAN, SEPERTI ORANG GILA, KIYAI, USTADZ
ATAU SECH DAN LAIN LAIN,

MAKA KALAU MEREKA BERTEMU ANDA MEREKA MENGELUARKAN KATA


KATA, MEMANGGIL ANDA DENGAN JULUKAN SYECH DAN LAIN LAIAN,
KADANG MEREKA MENGATAKAN ANDA DENGAN JULUKAN USTADZ TAKWA,

TETAPI MEREKA TIDAK SADAR SEDANG BERSAMA SYAITAN DAN MEREKA


SESUNGGUHNYA MENGOLOK OLOK WAHYU WAHYU ALLAH ATAU
PERKATAAN ALLAH,

MAKA ALLAH MENGATAKAN DENGAN WAHYU WAHYU NYA YANG LAIN :

JANGANLAH KAMU BERSEDIH DENGAN UCAPAN UCAPAN MEREKA ITU,


SESUNGGUHNYA MEREKA ITU ADALAH MENGOLOK OLOK AKU, BIAR AKU
YANG BETINDAK TERHADAP MEREKA YANG MENGOLOK OLOK AYAT AYAT
KU, ALLAH MENETAPKAN WAKTU UNTUK MENGAZAB MEREKA YANG
TIDAK KITA KETAHUI,
Apabila dikatakan kepada mereka : Berimanlah kamu sebagaimana
orang-orang lain telah beriman, Mereka menjawab : Akan Berimankah
kami sebagaimana orang-orang yang bodoh itu telah Beriman ..?
Ingatlah, sesungguhnya merekalah orang-orang yang bodoh, tetapi
mereka tidak tahu, (Qs : 2 : 13),

Allah akan membalas olok-olokan mereka dan membiarkan mereka


terombang-ambing dalam kesesatan mereka, (Qs : 2: 15),

Mereka itulah orang yang membeli kesesatan dengan petunjuk, maka


tidaklah beruntung perniagaan mereka dan tidaklah mereka mendapat
petunjuk, (Qs : 2 : 16),

Perumpamaan mereka adalah seperti orang yang menyalakan api, maka


setelah api itu menerangi sekelilingnya Allah hilangkan cahaya yang
menyinari mereka, dan membiarkan mereka dalam kegelapan, tidak
dapat melihat, (Qs : 2 : 17),

Mereka tuli, bisu dan buta, maka tidaklah mereka akan kembali ke jalan
yang benar, (Qs : 2 : 18),

atau seperti orang-orang yang ditimpa hujan lebat dari langit disertai
gelap gulita, guruh dan kilat, mereka menyumbat telinganya dengan
anak jarinya, karena mendengar suara petir,sebab takut akan mati, Dan
Allah meliputi orang-orang yang kafir, (Qs : 2 : 19),

Hampir-hampir kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali kilat


itu menyinari mereka, mereka berjalan di bawah sinar itu, dan bila gelap
menimpa mereka, mereka berhenti. Jikalau Allah menghendaki, niscaya
Dia melenyapkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sesungguhnya
Allah berkuasa atas segala sesuatu. (Qs : 2 : 20),

AYAT AYAT DIATAS TERSEBUT :


ALLAH MEMBERIKAN NAMA KEPADA MEREKA SESUNGGUHNYA MEREKA
MEREKA ITU ADALAH ORANG ORANG YANG BODOH TETAPI MEREKA
TIDAK TAHU DAN SADAR, DAN TIDAK MUNGKIN MEREKA AKAN BERIMAN,

ALLAH MEMBALASA OLOK OLOK MEREKA ITU, MAKA MEREKA


TEROMBANG AMBING DALAM KESESATAN MEREKA,

MEREKA MENJADI ORANG ORANG TULI, BISU DAN BUTA TERHADAP JALAN
KEBENARAN ALLAH YAITU ALQURAN,

MEREKA MEREKA ADALAH ORANG ORANG YANG TAKUT MATI, ANDA LIHAT
KALAU HUJAN LEBAT PETIR MENYAMBAR MEREKA KETAKUTAN,

ALLAH MELIPUTI SEGALA CIPTAAN NYA, ALLAH TERMASUK MELIPUTI


MEREKA MEREKA YANG KAFIR ITU, MAKA MEREKA TIDAK SADAR KARENA
SUDAH BUTA TULI, BAHWA ALLAH MENDENGAR OLOK OLOKAN MEREKA
JUGA YANG TERSEMBUNYI DIHATI MEREKA,

SALAMUNALAIKUM,
ALLAH TELAH MENURUNKAN KITAB ALQURAN UNTUK SEMUA MANUSIA
SEBAGAI PEDOMAN PETUNJUK WAJIB UNTUK MELAKSANAKAN SEGALA
SESUATU SECARA KAFFAH,

KARENA ALQURAN SEBAGAI PEDOMAN PETUNJUK MEMIMPIN MANUSIA


KEJALAN LURUS NYA,

TETAPI ORANG ORANG ZALIM MENGIKUTI HAWA NAFSUNYA TANPA ILMU


PENGETAHUAN (ALQURAN),

OLEH KARENA ITULAH ORANG ORANG ZALIM ITU TIDAK MENJADIKAN


ALQURAN SEBAGAI PEDOMAN PETUNJUK JALAN LURUS ALLAH,

SEHINGGA ORANG ORANG ZALIM ITU MENGGANTI PERINTAH ALLAH


DENGAN MENGERJAKAN YANG TIDAK DIPERINTAHKAN ALLAH,

KARENA TANPA BERPEDOMAN PETUNJUK ALQURAN SUDAH PASTI TIDAK


TAHU APA YANG DIPERINTAHKAN ATAU DIKEHENDAKI ALLAH BAGI
MANUSIA,

YAITU MENJADI ORANG BERIMAN DAN BERTAKWA ATAU ORANG BERIMAN


DAN BERAMAL SALEH, AGAR DAPAT MERAHMATI SEMESTA ALAM,

Sesunguhnya Kami menurunkan kepadamu Kitab Al Quran dengan


membawa kebenaran, Maka sembahlah Allah dengan memurnikan
ketaatan kepada-Nya, (Qs : 39 : 2),

Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu dan janganlah


kamu mengikuti pemimpin-pemimpin selain Nya, Amat sedikitlah kamu
mengambil pelajaran daripadanya, (Qs : 7 : 3),

Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini (Qs : 45 : 20),
Tetapi orang-orang yang zalim, mengikuti hawa nafsunya tanpa ilmu
pengetahuan, maka siapakah yang akan menunjuki orang yang telah
disesatkan Allah ..? Dan tiadalah bagi mereka seorang penolongpun.
(Qs : 30 : 29),
Lalu orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan mengerjakan
yang tidak diperintahkan kepada mereka, Sebab itu Kami timpakan atas
orang-orang yang zalim itu dari langit, karena mereka berbuat fasik,
(Qs : 2 : 59),

Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kedustaan
terhadap Allah atau yang berkata : Telah diwahyukan kepada saya,
padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang yang
berkata : Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah,
Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang
yang zalim berada dalam tekanan sakratul maut, sedang para malaikat
memukul dengan tangannya, sambil berkata : Keluarkanlah nyawamu Di
hari ini kamu dibalas dengan siksa yang sangat menghinakan, karena
kamu selalu mengatakan terhadap Allah perkataan yang tidak benar dan
karena kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayatNya,
(Qs : 6 : 93),

ORANG ORANG ZALIM ITU SELALU BERBUAT FASIK ITU AKAN DISESATKAN
ALLAH, KARENA MEREKA SELALU INGKAR ATAU KAFIR DENGAN AYAT
AYAT ALLAH,

Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk


atau yang lebih rendah dari itu, Adapun orang-orang yang Beriman,
maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka,
tetapi mereka yang kafir mengatakan : Apakah maksud Allah menjadikan
ini untuk perumpamaan ..? Dengan perumpamaan itu banyak orang yang
disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu pula banyak orang yang
diberi Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang
orang yang fasik, (Qs : 2 : 26),
ORANG ORANG ZALIM YANG SELALU BERBUAT FASIK ITU ADALAH ORANG
ORANG YANG MELANGGAR PERJANJIAN DENGAN ALLAH, SETELAH MEREKA
BERJANJI TEGUH,

yaitu orang-orang yang melanggar perjanjian Allah sesudah perjanjian


itu teguh, dan memutuskan apa yang diperintahkan Allah kepada mereka
untuk menghubungkannya dan membuat kerusakan di muka bumi.
Mereka itulah orang-orang yang rugi, (Qs : 2 : 27),

PERINTAH WAJIB ALLAH ADALAH BERPEGANG PEDOMAN PETUNJUK


ALQUR'AN DALAM MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU SECARA KAFFAH,

ORANG ORANG ZALIM ITU MENGGANTI PERINTAH ALLAH TERSEBUT


DENGAN BERPEGANG PEDOMAN PETUNJUK HAWA NAFSU ATAU OPINI
PENDAPAT MANUSIA DALAM MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU,

MEREKA BERPEDOMAN PETUNJUK KITAB YANG DIBUAT MANUSIA, YANG


TIDAK AKAN MENYAMPAIKAN KEBENARAN ALLAH,

SEMOGA BERMANFA'AT,
SALMUNALAIKUM,
BACA TANPA MEMAHAMI LANGSUNG MASUK NERAKA JAHANAM,

KARENA TANPA MEMAHAMI SUDAH PASTI TIDAK DAPAT MENJADIKAN


ALQURAN PERINTAH WAJIB NYA YAITU SEBAGAI PEDOMAN PETUNJUK
DALAM MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU SECARA KAFFAH,

BACA TANPA MEMAHAMI SAMA DENGAN ORANG MABOK, JUSTRU


LANGSUNG MASUK NERAKA JAHANAM,

COBA BACA AYAT AYAT ALQURAN DIBAWAH INI :

APAKAH PERCAYA ???

APAKAH DAPAT LANGSUNG MEMAHAMI ???

KALAU MEMAHAMI SUDAH PASTI HARUS MELAKSANAKANNYA,

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan


dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami ayat-ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat
tandatanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak
dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah, Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang
orang yang lalai. (Qs : 7 : 179),

Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini. (Qs : 45 : 20),

BUKANKAH AYAT AYAT YANG DIKOMENTARI ITU SUDAH CUKUP JELAS ,


KALAU KITA MEMAHAMI,
BERIMAN DAHULU SESUAI ATURAN ALLAH DENGAN MENSUCIKAN JIWA,
MAKA ALLAH AKAN MEMBERIKAN PEMAHAMAN SESUDAH DILAKSANAKAN,

SEMUA INI PERKATAAN ALLAH, BUKAN DONGENG BIASA, MAKA


JANGANLAH KAMU MENGATAKAN SESUATU TANPA ILMU
PENGETAHUANNYA,

TERIMA KASIH,
SEMOGA BERMANFAAT,

KIAT KIAT TIDAK DENGKI AGAR TETAP ISLAMI DAN DIRIDHOI ALLAH,:

TIDAK MENGOLOK OLOK DAN BURUK SANGKA TERHADAP ORANG LAIN :

Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki laki


merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih
baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan
kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan
janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan
gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah
panggilan yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak
bertobat, maka mereka itulah orang orang yang zalim, (Qs : 49 : 11),

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba sangka


kecurigaan, karena sebagian dari purba sangka itu dosa. Dan janganlah
mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu
sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging
saudaranya yang sudah mati ..? Maka tentulah kamu merasa jijik
kepadanya, Dan bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha
Penerima Taubat lagi Maha Penyayang, (Qs : 49 : 12),

TIDAK IRI DENGKI DAN MEMBENCI :

Sesungguhnya syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan


dan kebencian di antara kamu lantaran meminum khamar dan berjudi
itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang; maka
berhentilah kamu dari mengerjakan pekerjaan itu, (Qs : 5 : 91),

Atau apakah orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya mengira


bahwa Allah tidak akan menampakkan kedengkian mereka ..?
(Qs : 47 : 29),

Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah
kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. Karena
bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan,
dan bagi para wanita pun ada bahagian dari apa yang mereka usahakan,
dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia Nya, Sesungguhnya
Allah Maha Mengetahui segala sesuatu, (Qs : 4 : 32),

TIDAK SOMBONG :

Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia karena


sombong dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh,
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang orang yang sombong lagi
membanggakan diri, (Qs : 31 : 18),

Kami jelaskan yang demikian itu supaya kamu jangan berduka cita
terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu
gembira terhadap apa yang diberikan Nya kepadamu, Dan Allah tidak
menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri,
(Qs : 57 : 23),

kecuali iblis, dia menyombongkan diri dan adalah dia termasuk orang
orang yang kafir, (Qs : 38 : 74),

TIDAK KIKIR DAN PELIT :

Dan orang orang yang apabila membelanjakan harta, mereka tidak


berlebihan, dan tidak pula kikir, dan adalah pembelanjaan itu di tengah
tengah antara yang demikian, (Qs : 25 : 67),

yaitu orang-orang yang kikir dan menyuruh manusia berbuat kikir, Dan
barangsiapa yang berpaling dari perintah-perintah Allah maka
sesungguhnya Allah Dia-lah Yang Maha Kaya lagi Maha Terpuji,
(Qs : 57 : 24),

TIDAK TAMAK :

Hai orang orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan
berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu
mendapat keberuntungan, (Qs : 3 : 130),

RIBA PENGHUNI NERAKA :


Orang orang yang makan mengambil riba tidak dapat berdiri melainkan
seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran tekanan
penyakit gila, Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan
mereka berkata berpendapat, sesungguhnya jual beli itu sama dengan
riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan
riba, Orang orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya,
lalu terus berhenti dari mengambil riba, maka baginya apa yang telah
diambilnya dahulu sebelum datang larangan, dan urusannya terserah
kepada Allah, Orang yang kembali mengambil riba, maka orang itu
adalah Penghuni Penghuni Neraka mereka kekal di dalamnya,
(Qs : 2 : 275),

Hai orang orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan
berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu
mendapat keberuntungan, (Qs : 3 : 130),

Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah, Dan Allah tidak


menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat
dosa, (Qs : 2 : 276),

Maka jika kamu tidak mengerjakan meninggalkan sisa riba, maka


ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul Nya akan memerangimu. Dan jika
kamu bertaubat dari pengambilan riba, maka bagimu pokok hartamu;
kamu tidak menganiaya dan tidak pula dianiaya, (Qs : 2 : 279),

Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia bertambah
pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah. Dan
apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk
mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah orang-
orang yang melipat gandakan (pahalanya). (Qs : 30 : 39),
KHALIFAH :

Dia-lah yang menjadikan kamu Khalifah Khalifah di muka bumi,


Barangsiapa yang Kafir, maka akibat Kekafirannya menimpa dirinya
sendiri, Dan kekafiran orang-orang yang Kafir itu tidak lain hanyalah
akan menambah kemurkaan pada sisi Tuhannya dan Kekafiran orang
orang yang Kafir itu tidak lain hanyalah akan menambah kerugian
mereka belaka, (Qs : 35 : 39),

KAFIR :

Sesungguhnya orang-orang yang kafir diserukan kepada mereka pada


hari kiamat : Sesungguhnya kebencian Allah kepadamu lebih besar
daripada kebencianmu kepada dirimu sendiri karena kamu diseru untuk
beriman lalu kamu kafir, (Qs : 40 : 10),

CONTOH BELAJAR UNTUK MEMAHAMI :

Qs : 2 : 39,
Qs : 24 : 1,
Qs : 45 : 20,
Qs : 7 : 179,

Ayat Ayatnya dibawah ini :

Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami,


mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya, (Qs : 2 : 39),

Ini adalah satu surat yang Kami turunkan dan Kami wajibkan
menjalankan hukum-hukum yang ada di dalamnya, dan Kami turunkan di
dalamnya ayat ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatinya,
(Qs : 24 : 1),
Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini, (Qs : 45 : 20),

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan


dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami ayat-ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak
dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah, Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-
orang yang lalai, (Qs : 7 : 179),

KESIMPULAN DARI AYAT AYAT TERSEBUT DIATAS :

Orang kafir yaitu orang yang mendustakan Ayat Ayat Alquran,


dikarenakan mereka tidak Berpedoman Petunjuk Alquran dalam
melaksanakan segala sesuatu dan mereka kelak sebagi penghuni neraka
yang kekal, (Qs : 2 : 39),

Karena Allah mewajibkan mengikuti Hukum Hukum atau aturan aturan


didalam Alquran dalam melaksanakan segala sesuatu secara kaffah,

Karena Alquran ini adalah Pedoman Petunjuk bagi manusia untuk


melaksanakan segala sesuatu,

Oleh karena itu orang yang tidak memahami Alquran yang diwajibkan
Allah, akan dimasukan kedalam Neraka Jahanam,

Dikarena kalau tidak Memahami Alquran sudah pasti tidak dapat


melaksanakan segala sesuatu dengan Berpedoman Petunjuk Alquran
yang diwajibkan Allah,
Maaf lahir batin,
Salam Kasih Sayang semesta Alam,
MENURUT WAHYU WAHYU ALLAH DALAM ALQURAN, YANG BERARTI
BUKAN OPINI PENDAPAT MANUSIA,

DIWAJIBKAN BAGI SEMUA MANUSIA HANYA DUA YAITU :

MEMAHAMI ALQURAN DAN AS SUNNAH, SEHINGGA DAPAT


MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU DENGAN BERPEDOMAN PETUNJUK
ALQURAN SECARA KAFFAH, DEMIKIAN ITU ADALH KETETAPAN YANG
DIWAJIBKAN ALLAH,

KARENA KETENTUAN YANG DIWAJIBKAN ALLAH, MAKA ALLAH


MENETAPKAN JUGA APABILA TIDAK DILAKSANAKAN KELAK AKAN
DIMASUKAN NERAKA JAHANAM :

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan


dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami ayat ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat
tandatanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak
dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah, Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-
orang yang lalai.
BELAJAR MEMAHAMI DENGAN TERPERINCI :

Dan sesungguhnya Kami telah mengulang ulangi bagi manusia dalam


ALQURAN ini bermacam macam perumpamaan, Dan manusia adalah
makhluk yang paling banyak membantah. (Qs : 18 : 54),

Dan tidak ada sesuatupun yang menghalangi manusia dari Beriman,


ketika Petunjuk telah datang kepada mereka, dan dari memohon ampun
kepada Tuhannya, kecuali keinginan menanti datangnya Hukum Allah
yang telah berlalu pada umat umat yang dahulu atau datangnya Azab
atas mereka dengan nyata, (Qs : 18 : 55),

Dan tidaklah Kami mengutus Rasul Rasul hanyalah sebagai pembawa


Berita gembira dan sebagai pemberi Peringatan, tetapi orang orang yang
Kafir membantah dengan yang Batil agar dengan demikian mereka dapat
melenyap kan yang Hak, dan mereka menganggap ayat ayat kami dan
peringatan peringatan terhadap mereka sebagai olok olokan,
(Qs : 18 : 56),
Dan siapakah yang lebih Zalim dari pada orang yang telah diperingatkan
dengan Ayat Ayat Tuhannya lalu dia berpaling dari padanya dan
melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya ..?
Sesungguhnya Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka,
sehingga mereka tidak memahaminya, dan Kami letakkan pula Sumbatan
di Telinga mereka, dan kendatipun kamu menyeru mereka kepada
Petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat Petunjuk selama
lamanya, (Qs : 18 : 57),

Dan Tuhanmulah yang Maha Pengampun, lagi mempunyai Rahmat, Jika


Dia Mengazab mereka karena Perbuatan mereka sendiri, tentu Dia akan
menyegerakan Azab bagi mereka, Tetapi bagi mereka ada waktu yang
tertentu untuk mendapat azab yang mereka sekali kali tidak akan
menemukan tempat berlindung dari padanya, (Qs : 18 : 58),

Dan penduduk negeri telah Kami binasakan ketika mereka berbuat zalim,
dan telah Kami tetapkan waktu tertentu bagi kebinasaan mereka,
(Qs : 18 : 59),

SILAHKAN MENGURAIKANNYA,

Salamunalaikum,
SESUNGGUHNYA DIDALAM KISAH KISAH TERDAPAT
PELAJARAN BAGI YANG MENGETAHUINYA :

Dan ingatlah ketika Musa berkata kepada muridnya : Aku tidak akan
berhenti berjalan sebelum sampai ke pertemuan dua buah lautan, atau
aku akan berjalan sampai bertahun tahun, (Qs : 18 : 60),

Maka tatkala mereka sampai ke pertemuan dua buah laut itu, mereka
lalai akan ikannya, lalu ikan itu melompat mengambil jalannya ke laut
itu, (Qs : 18 : 61),

Maka tatkala mereka berjalan lebih jauh, berkatalah Musa kepada


muridnya : Bawalah kemari makanan kita, sesungguhnya kita telah
merasa letih karena perjalanan kita ini, (Qs : 18 : 62),

Muridnya menjawab : Tahukah kamu tatkala kita mencari tempat


berlindung di batu tadi, maka sesungguhnya aku lupa menceritakan
tentang ikan itu dan tidak adalah yang melupakan aku untuk
menceritakannya kecuali syaitan dan ikan itu mengambil jalannya ke laut
dengan cara yang aneh sekali, (Qs : 18 : 63),

Musa berkata : Itulah tempat)yang kita cari, Lalu keduanya kembali,


mengikuti jejak mereka semula, (Qs : 18 : 64),

Lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara hamba hamba


Kami, yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan
yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami, (Qs : 18 : 65),

Musa berkata kepada Khidhir : Bolehkah aku mengikutimu supaya kamu


mengajarkan kepadaku ilmu yang benar di antara ilmu-ilmu yang telah
diajarkan kepadamu ..? (Qs : 18 : 66),

Dia menjawab : Sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan sanggup sabar


bersama aku, (Qs : 18 : 67),

Dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu, yang kamu belum
mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu ..? (Qs : 18 : 68),

Musa berkata : Insya Allah kamu akan mendapati aku sebagai orang yang
sabar, dan aku tidak akan menentangmu dalam sesuatu urusanpun,
(Qs : 18 : 69),

Dia berkata : Jika kamu mengikutiku, maka janganlah kamu menanyakan


kepadaku tentang sesuatu apapun, sampai aku sendiri menerangkannya
kepadamu, (Qs : 18 : 70),

Maka berjalanlah keduanya, hingga tatkala keduanya menaiki perahu


lalu Khidhir melobanginya, Musa berkata : Mengapa kamu melobangi
perahu itu akibatnya kamu menenggelamkan penumpangnya ..?
Sesungguhnya kamu telah berbuat sesuatu kesalahan yang besar,
(Qs : 18 : 71),
Dia Khidhir berkata : Bukankah aku telah berkata : Sesungguhnya kamu
sekali-kali tidak akan sabar bersama dengan aku, (Qs : 18 : 72),

Musa berkata : Janganlah kamu menghukum aku karena kelupaanku dan


janganlah kamu membebani aku dengan sesuatu kesulitan dalam
urusanku, (Qs : 18 : 73),

Maka berjalanlah keduanya; hingga tatkala keduanya berjumpa dengan


seorang anak, maka Khidhir membunuhnya, Musa berkata : Mengapa
kamu membunuh jiwa yang bersih, bukan karena dia membunuh orang
lain ..? Sesungguhnya kamu telah melakukan suatu yang mungkar,
(Qs : 18 : 74),

Khidhir berkata : Bukankah sudah kukatakan kepadamu, bahwa


sesungguhnya kamu tidak akan dapat sabar bersamaku ..? (Qs : 18 : 75),

Musa berkata : Jika aku bertanya kepadamu tentang sesuatu sesudah kali
ini, maka janganlah kamu memperbolehkan aku menyertaimu,
sesungguhnya kamu sudah cukup memberikan uzur padaku, (Qs : 18 : 76),

Maka keduanya berjalan, hingga tatkala keduanya sampai kepada


penduduk suatu negeri, mereka minta dijamu kepada penduduk negeri
itu, tetapi penduduk negeri itu tidak mau menjamu mereka, kemudian
keduanya mendapatkan dalam negeri itu dinding rumah yang hampir
roboh, maka Khidhir menegakkan dinding itu. Musa berkata : Jikalau
kamu mau, niscaya kamu mengambil upah untuk itu, (Qs : 18 : 77),

Khidhr berkata : Inilah perpisahan antara aku dengan kamu, kelak akan
kuberitahukan kepadamu tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak
dapat sabar terhadapnya, (Qs : 18 : 78),
Adapun bahtera itu adalah kepunyaan orang orang miskin yang bekerja
di laut, dan aku bertujuan merusakkan bahtera itu, karena di hadapan
mereka ada seorang raja yang merampas tiap-tiap bahtera, (Qs : 18 : 79),

Dan adapun anak muda itu, maka keduanya adalah orang orang mukmin,
dan kami khawatir bahwa dia akan mendorong kedua orang tuanya itu
kepada kesesatan dan kekafiran, (Qs : 18 : 80),

Dan kami menghendaki, supaya Tuhan mereka mengganti bagi mereka


dengan anak lain yang lebih baik kesuciannya dari anaknya itu dan lebih
dalam kasih sayangnya kepada ibu bapaknya, (Qs : 18 : 81),

Adapun dinding rumah adalah kepunyaan dua orang anak yatim di kota
itu, dan di bawahnya ada harta benda simpanan bagi mereka berdua,
sedang ayahnya adalah seorang yang Saleh, maka Tuhanmu
menghendaki agar supaya mereka sampai kepada kedewasaannya dan
mengeluarkan simpanannya itu, sebagai rahmat dari Tuhanmu; dan
bukanlah aku melakukannya itu menurut kemauanku sendiri, Demikian
itu adalah tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat sabar
terhadapnya, (Qs : 18 : 82),

Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu,


(Qs : 55 : 19),

antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masing masing,


(Qs : 55 : 20),

Dan Dialah yang membiarkan dua laut yang mengalir berdampingan,


yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit, dan Dia jadikan
antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi, (Qs : 25 : 53),
Dan tiada sama antara dua laut, yang ini tawar segar sedap diminum dan
yang lain asin lagi pahit, Dan dari masing masing laut itu kamu dapat
memakan daging yang segar dan kamu dapat mengeluarkan perhiasan
yang dapat kamu memakainya, dan pada masing-masingnya kamu lihat
kapal kapal berlayar membelah laut supaya kamu dapat mencari
karunia-Nya dan supaya kamu bersyukur, (Qs : 35 : 12),

APAKAH ARTINYA DALAM KISAH INI TENTANG DUA BUAH LAUTAN YANG
TIDAK BERCAMPUR AIRNYA BAGI MUSA ..???

SELAMAT BELAJAR PEMAHAMAN QURAN (PQ),

Salamunalaikum,

ALLAH TELAH MENURUNKAN ALQURAN SEBAGAI BIMBINGAN YANG


LURUS, SEBAGAI PETUNJUK DAN BERITA GEMBIRA BAGI ORANG ORANG
YANG BERIMAN DAN MENGERJAKAN AMAL SALEH,

ORANG ORANG YANG BERILMU ATAU YANG TELAH DIBERI ILMU OLEH
ALLAH ADALAH, ORANG YANG MEYAKINI BAHWA ALQURAN ITU ADALAH
YANG PALING BENAR (HAK) DARI ALLAH,

MEYAKINI BAHWA ALQURAN ITU PEDOMAN PETUNJUK DALAM


MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU SECARA KAFFAH, UNTUK KEMBALI
MUJU KESISI (SURGA) ALLAH DAN SEBAGAI RAHMAT DARI ALLAH,

KARENA ALLAH MENETAPKAN BAGI ORANG ORANG YANG TIDAK BERIMAN


DAN MEMAHAMI ALQURAN SEBAGAI PENGHUNI NERAKA JAHANAM,

ORANG ORANG YANG TIDAK MAU BERIMAN DAN MELAKSANAKAN SEGALA


SESUATU SECARA KAFFAH DENGAN ATURAN ATURAN ALQURAN ADALAH
ORANG KAFIR,
MAKA KEPADA MEREKA AKAN MENUTUP HATI DAN PENDENGARANNYA,
DENGAN TIDAK DIBERIKAN ALLAH UNTUK DAPAT PERCAYA DAN
MEMAHAMI ALQURAN,

SEKALIPUN KITA BERITAHUKAN AGAR PERCAYA, MEMAHAMI DAN


MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU DENGAN ALQURAN YANG DIWAJIBKAN
ALLAH,

MEREKA TIDAK AKAN PERCAYA KARENA HATI DAN DAN


PENDENGARANNYA TELAH DITUTUPKAN ALLAH KEPADA KEBENARAN
(ALQURAN), DAN MEREKA TIDAK AKAN MENDAPAT PETUNJUK SELAMA
LAMANYA,

ITULAH PERKATAAN ALLAH ATAU FIRMAN NYA DALAM ALQURAN


DIBAWAH INI :
MARI KITA ULANG ULANGI LAGI AGAR SELALU INGAT ITULAH SALAH SATU
TUJUAN SHALAT,

KALAU TIDAK PERCAYA, MEMAHAMI DAN MELAKSANAKAN PERINTAH


PERINTAH WAJIB ALLAH DIBAWAH INI, BAGAIMANA MAU BICARA
TENTANG AGAMA DAN SEMBAHYANG, APA LAGI MENDIRIKAN SHALAT,

APAKAH MAU MENGAJAK ORANG LAIN BERAGAMA DENGAN PENDAPAT


OPINI SENDIRI ATAU AKHLI KITAB :

Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan kepada hamba Nya
ALKITAB (ALQURAN) dan Dia tidak mengadakan kebengkokan di
dalamnya, (Qs : 18 : 1),

Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang orang yang mengikuti


keredhaan Nya Ke Jalan Keselamatan, dan dengan kitab itu pula Allah
mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang
terang benderang dengan seizin Nya, dan menunjuki mereka Ke Jalan
Yang Lurus, (Qs : 5 : 16),
Sesungguhnya Kami telah menurunkan ayat-ayat yang menjelaskan. Dan
Allah memimpin siapa yang dikehendaki Nya kepada jalan yang lurus,
(Qs : 24 : 46),

sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan siksaan yang


sangat pedih dari sisi Allah dan memberi berita gembira kepada orang
orang yang Beriman, yang mengerjakan Amal Saleh, bahwa mereka akan
mendapat pembalasan yang baik, (Qs : 18 : 2),

dan agar orang orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwasanya
ALQURAN itulah yang Hak dari Tuhan mu lalu mereka Beriman dan
Tunduk Hati mereka kepadanya dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi
Petunjuk bagi orang-orang yang Beriman Kepada Jalan Yang Lurus,
(Qs : 22 : 54),
ALQURAN ini adalah Pedoman Bagi Manusia, Petunjuk dan Rahmat Bagi
Kaum Yang Meyakini, (Qs : 45 : 20),

Dan sesungguhnya Kami Jadikan Untuk Isi Neraka Jahannam Kebanyakan


Dari Jin Dan Manusia, Mereka Mempunyai Hati, Tetapi Tidak
Dipergunakannya Untuk Memahami Ayat Ayat Allah dan mereka
mempunyai Mata tetapi tidak dipergunakannya untuk Melihat tanda
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai Telinga Tetapi Tidak
dipergunakannya untuk Mendengar Ayat Ayat Allah, Mereka itu sebagai
Binatang Ternak, bahkan mereka lebih Sesat lagi, Mereka itulah orang
orang yang lalai, (Qs : 7 : 179),

Dan siapakah yang lebih Zalim dari pada orang yang telah diperingatkan
dengan Ayat Ayat Tuhannya lalu dia berpaling dari padanya dan
melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya ..?
Sesungguhnya Kami Telah Meletakkan Tutupan Diatas Hati mereka,
sehingga mereka tidak memahaminya, dan Kami Letakkan Pula
Sumbatan di Telinga mereka, dan kendatipun kamu Menyeru Mereka
Kepada Petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat Petunjuk Selama
Lamanya, (Qs : 18 : 57),

UNTUK DAPAT MEMAHAMI ALQURAN BERIMAN DAHULU DENGAN TATA


CARA YANG DIWAJIBKAN ALLAH DALAM ALQURAN,

SALAMUNALAIKUM,
SAYA BARU MENEMUKAN DUA MACAM TENTANG ORANG YANG MASUK
NERAKA DAN MACAM MACAM SIKSAAN DIDALAM NERAKA ITU :

YANG MASUK NERAKA MENURUT ALLAH :

YANG PERTAMA :

ORANG YANG TIDAK MEMAHAMI ALQURAN, SEHINGGA TIDAK DAPAT


MENJADIKAN ALQURAN PEDOMAN PETUNJUK YANG DIWAJIBKAN ALLAH,

KEDUA :

ORANG YANG TIDAK MENAFKAHKAN HARTANYA DIJALAN ALLAH, DENGAN


BERSEDEKAH,

KALAU YANG MASUK SURGA HANYA SATU MACAM SAJA MENURUT


KETETAPAN ALLAH YAITU :

ORANG BERIMAN DAN BERTAKWA ATAU ORANG BERIMAN BERAMAL


SALEH,

KALAU ADA DIKARENAKAN YANG LAIN MENURUT ALLAH TOLONG YA, AYAT
AYAT NYA,
SALAMUNALAIKUM.

BACA PERLAHAN LAHAN DI ULANG ULANGI PERKATAAN ALLAH INI,

ALLAH ITU YANG KITA SEMBAH WAKTU SEMBAHYANG YA,

KALAU DENGAN AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN) KITA TIDAK PERCAYA DAN
BERIMAN KEPADA ALQURAN TERSEBUT, PADAHAL JALAN ALLAH YANG
MEMBAWA PETUNJUK,

TETAPI KALAU JALAN KESESATAN DARI OPINI PENDAPAT MANUSIA, ATAU


KITAB KITAB BUATAN MANUSIA YANG DISEBUTNYA ULAMA ULAMANYA,
KITA LASNGSUNG MENGIKUTINYA,

ITULAH YANG DISEBUT ALLAH JUGA MENDUSTAKAN ATAU INGKAR


KEPADA AYAT AYAT NYA ALIAS KAFIR,

Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di


muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku.
Mereka jika melihat tiap-tiap ayat Ku, mereka Tidak Beriman Kepadanya,
Dan jika mereka melihat jalan yang membawa kepada petunjuk, mereka
tidak mau menempuhnya, tetapi jika mereka melihat jalan kesesatan,
mereka terus memenempuhnya, Yang demikian itu adalah karena mereka
mendustakan ayat-ayat Kami dan mereka selalu lalai dari padanya,
(Qs : 7 : 146),

APAKAH KITA PERCAYA KEPADA PERKATAAN ALLAH TERSEBUT ???

KALAU PERCAYA BUKTINYA APA KATA ALLAH ???

MUDAH MUDAHAN KITA BELUM TERMASUK YANG DIKATAKAN ALLAH,


TELAH KU TUTUPKAN HATI, PENDENGARAN DAN PENGLIHATAN KITA
KEPADA KEBENARAN ALLAH (ALQURAN),

SALAMUNALAIKUM,

DENGAN AYAT AYAT ALQURAN TIDAK PERCAYA DAN TIDAK MAU


BERIMAN KEPADANYA,

AKAN TETAPI KALAU DENGAN OPINI PENDAPAT MANUSIA ATAU KITAB


KITAB BUATAN MANUSIA YANG MENYESATKAN, MEREKA LANGSUNG
PERCAYA DAN MENGIKUTINYA,

ITULAH ORANG ORANG YANG MENDUSTAKAN ATAU INGKAR KEPADA AYAT


AYAT NYA, ALIAS KAFIR :

Aku akan memalingkan orang-orang yang menyombongkan dirinya di


muka bumi tanpa alasan yang benar dari tanda-tanda kekuasaan-Ku,

Mereka jika melihat tiap-tiap ayat Ku, mereka Tidak Beriman Kepadanya,

Dan jika mereka melihat jalan yang membawa kepada petunjuk, mereka
tidak mau menempuhnya,

tetapi jika mereka melihat jalan kesesatan, mereka terus


memenempuhnya, Yang demikian itu adalah karena mereka
mendustakan ayat-ayat Kami dan mereka selalu lalai dari padanya,
SURAT AL- ARAF (7) : AYAT 142,

SALAMUNALAIKUM,

KETETAPAN PASTI DARI ALLAH,

TENTANG SIAPA MANUSIA YANG AKAN MENJADI PENGHUNI NERAKA


JAHANAM,

AKAN TETAPI KEBANYAKAN MANUSIA PURA PURA TIDAK MENDENGAR,

DENGAN TETAP MELAKSANAKAN SEMBAHYANG DENGAN PETUNJUK OPINI


DARI KITAB KITAB BUATAN MANUSIA AKAN MASUK SURGA :

Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan kepada hamba Nya
ALKITAB (ALQURAN) dan Dia tidak mengadakan kebengkokan di
dalamnya,
(Qs : 18 : 1),

sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan siksaan yang


sangat pedih dari sisi Allah dan memberi berita gembira kepada orang
orang yang beriman, yang mengerjakan amal saleh, bahwa mereka akan
mendapat pembalasan yang baik, (Qs : 18 : 2),
ALQURAN ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini, (Qs : 45 : 20),

Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami,


mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya, (Qs : 2 : 39),

Mereka sekali-kali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu


pula nenek moyang mereka, Alangkah buruknya kata-kata yang keluar
dari mulut mereka, mereka tidak mengatakan sesuatu kecuali dusta,
(Qs : 18 : 5),

MEREKA TIDAK PERCAYA DENGAN KETETAPAN ALLAH INI,

TANPA MEMAHAMI ALQURAN AKAN DIMASUKKAN ALLAH LANGSUNG


KEDALAM NERAKA JAHANAM,
BACA AYAT AYAT ALLAH DIBAWAH INI UNTUK MEMBUKTIKAN KITA
PERCAYA DAN PAHAM TIDAK, TANPA BERIMAN DAN PETUNJUK ALLAH,

KARENA TANPA MEMAHAMI SUDAH PASTI TIDAK DAPAT MENJADIKAN


ALQURAN SEBAGAI PEDOMAN PETUNJUK JALAN LURUS KEMBALI KEPADA
NYA, INI LOGIKA SEDERHANA :

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan


dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami ayat-ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak
dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah, Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah
orangorang yang lalai, (Qs : 7 : 179),

ORANG YANG BERIMAN DIBERI ILMU ALLAH,


MAKA ORANG TERSEBUT MEYAKINI ALQURAN ITU PEDOMAN PETUNJUK
WAJIB BAGI MANUSIA, DALAM MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU,

APAKAH ANDA DAN SAYA JUGA PERCAYA DAN YAKIN, KALAU PERCAYA DAN
YAKIN APA BUKTINYA :

dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwasanya Al


Quran itulah yang hak dari Tuhan-mu lalu mereka beriman dan tunduk
hati mereka kepadanya dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi
Petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus,
(Qs : 22 : 54),

APAKAH KITA TERMASUK ORANG KAFIR YANG DIKATAKAN ALLAH DALAM


KERAGU RAGUAN TERHADAP ALQURAN,

BUKAN RAGU RAGU JUSTRU TIDAK PERCAYA, WALAUPUN SELALU


SEMBAHYANG MENGHADAP ALLAH,

TIDAK PERCAYA DENGAN PERKATAAN NYA DALAM ALQURAN, TAPI KOK


DISEMBAH DENGAN SEMBAHYANG,

Dan senantiasalah orang-orang kafir itu berada dalam keragu- raguan


terhadap Al Quran, hingga datang kepada mereka saat kematiannya
dengan tiba-tiba atau datang kepada mereka azab hari kiamat,
(Qs : 22 : 55),

Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara
mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di
dalam syurga yang penuh kenikmatan. (Qs : 22 : 56),

ALLAH MENGATAKAN PADA QS : 22 : 56, DIATAS BAHWA ORANG BERIMAN


DAN BERAMAL SALEH AKAN DIMASUKAN DALAM SYURGA ALLAH,
SUDAH TAHU BELUM KITA DENGAN BERIMAN DAN BERAMAL SALEH
MENURUT ALLAH DALAM ALQURAN,

TIDAK AKAN KITA TEMUI KETERANGAN DAN PENJELASAN TENTANG


ORANG ATAU CARA BERIMAN DAN BERAMAL SALEH ITU DALAM BUKU
BUKU BUATAN MANUSIA,

YANG DIKATAKAN ULAMA ULAMA ATAU IMAM IMAM DIDUNIA INI,


KECUALI HANYA DIDALAM ALQURAN,

MAKA DITETAPKAN ALLAH WAJIB HUKUMNYA MEMAHAMI DAN


BERPEDOMAN PETUNJUK ALQURAN DALAM MELAKSANAKKAN SEGALA
SESUATU,

TANPA PEDOMAN PETUNJUK ALQURAN TIDAK MUNGKIN SAMPAI KE SISI


NYA ATAU SURGA NYA,
BAGAIMANA ???

MASIH BERHARAP SURGA ALLAH DENGAN PEDOMAN PETUNJUK AKHLI


KITAB MASING MASING KELOMPOK ATAU GOLONGAN,

ATAU DENGAN KONSEP PENDAPAT PRIBADI, SIAPA TAHU ATAU KALAU


KALAU,

KERJA SAJA HARUS MENGIKUTI ATURAN TEMPAT BERKERJA, KENAPA


INGIN SURGA ALLAH TIDAK MAU TAAT, TUNDUK DAN PATUH DENGAN
ATURAN ALLAH,

HENDAKLAH KITA BERFIKIR ..


SIAPA TAHU HATI, PENDENGARAN DAN PENGLIHATAN KITA BELUM
DITUTUPKAN ALLAH DENGAN KEBENARAN NYA (ALQURAN),

TIDAK USAH SOMBONG KATA ALLAH DENGAN KITAB SUCI ALQURAN,


MOHON MAAF SESUNGGUHNYA TULISAN YANG SAYA SAMPAIKAN INI,
UTAMANYA UNTUK SAYA BELAJAR MEMAHAMI DAN MENGINGATKAN DIRI
SAYA PRIBADI,

MUDAH MUDAHAN BERMANFAAT BAGI YANG MEMBACANYA DAN


BERSEGERA MEMOHON AMPUNAN ATAU BERTAUBAT,

SALAMUNALAIKUM,

AT - TAUBAH : 100 SD SETERUSNYA :

MARI KITA MENGETAHUI TENTANG SEMBAHYANG :

Sudahkah kita melihat cara umat Katolik ortodotox sembahyang, kalau


belum lihat videonya di goggle,
Apakah kita sudah tahu pada saat Muhammad Rasulullah SAW ke
Madinah, untuk membangun peradaban dengan sistem pemerintahan,

Pada saat Muhammad Rasulullah SAW di Madinah Umat Katolik Ortodox


sudah Sembahyang,

Bagaiman cara sembahyangnya tersebut ???

Apakah saat itu Islam yang dibawa Muhammad Rasulullah SAW sudah
juga Sembahyang .???

Jadi yang ada itu Sembahyang Katolik Ortodox apa Islam yang dibawa
Rasulullah pada saat di Madinah ???

Umat yang bersama Rasulullah menirukan Katolik Ortodox sembahyang,


untuk menghormati umat Katolik Ortodox di Madinah saat itu agar tidak
terjadi benturan,

Bagaimana kita bicara Sembahyang kalau tidak ada Ilmu dan Sejarah
yang Benar .???

Baca sejarah Rasulullah sewaktu masuk ke Madinah dengan Benar dan


detil ya, khusus sembahyang dan lihat video umat Ortodox sembahyang,
dan yang mana dahulu yang ada,

Semoga Bermanfaat,
Salamunalaikum,

Renungan Berdasarkan Wahyu Wahyu Allah, Bukan kata kata indah


pendapat manusia :

Agama itu ada 2 macam :


Pertama :

Agama Ardi atau Bumi,


Yaitu Agama ciptaan manusia yang berdasarkan opini pendapat manusia
saja,

Kedua :
Agama Samawi atau Langit,
Yaitu Agama berdasarkan wahyu wahyu Allah,
Itulah agama seluruh para Nabi,

Agama samawi disebut agama Islam yang artinya Suka atau terpaksa
Berserah diri kepada Allah atau Taat, Tunduk dan Patuh, yaitu agama
Ibrahim,

Agama Samawi karena berdasarkan wahyu wahyu Allah, maka


Diwajibkan Berpedoman Petunjuk dengan wahyu wahyu Allah (Alquran)
secara Kaffah,

Jadi jangan dicampur adukkan dengan pendapat manusia siapapun juga


dan apapun nama dan kedudukannya dalam sebutan manusia,

Kata Allah :
Jangan kamu campur adukan yang Haq dan yang Batil,

Diwajibkan Allah, Baca :


Qs : 24 : 1
Qs : 45 : 20

Jadi jangan bicara agama dengan pendapat atau opini manusia, yang
dikatakan Allah berdasarkan Hawa Nafsu,

Orang yang tidak pecaya itu ada 2 kemungkinan :


1. Karena tertutup oleh Saitan,
2. Karena Allah tdk mengizinkan shg dibutakan Allah, hatinya,
pendengarannya dan penglihatan kpd Kebenaran atau Alquran, (Firman
Nya),

Tanyakan diri kita, masuk kategori yang mana kita ???

Salamunalaikum,

Amin..

Terima Kasih Bang Yuasman,

Semoga perjuangan kita Sejahtera saat dilahirkan, saat diwafatkan dan


saat dibangkitkan,

Mendapat bimbingan atau tuntunan Allah, baik dengan wahyu wahyu


Nya maupun diperjalankan Nya,

Amin Ya Rabbalalamin,

Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku


dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan
hidup kembali. (Qs : 19 : 33),

Maaf Lahir dan Batin,


Salamunalaikum,
DEMIKIAN ALLAH TELAH MENURUNKAN WAHYU MELALUI QURAN,
DENGAN QURAN ITU KITA MENGETAHUI APA ITU ALQURAN DAN
MENGETAHUI APA ITU IMAN DAN BAGAMANA CARA BERIMAN :

Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (ALQURAN) dengan


perintah Kami. Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah Al Kitab
(ALQURAN) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami
menjadikan Al Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan dia siapa
yang kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya
kamu benar benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.
(Qs : 42 : 52),

MAKA ALLAH MEMRINTAHKAN KITA UNTUK MENGIKUTI QURAN ITU


DALAM MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU :

Ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari Tuhanmu, tidak ada
Tuhan selain Dia, dan berpalinglah dari orang-orang musyrik.
(Qs : 6 : 106),
ORANG ORANG YANG TIDAK MAU MENURUTI PERINTAH ALLAH UNTUK
MENGIKUTI QURAN DALAM SEGALA SESUATU, MAKA DIKATAKAN ALLAH
ORANG ORANG YANG MENDUSTAKAN AYAT AYAT KU ATAU KAFIR :

Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan


menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi
mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk surga, hingga
unta masuk ke lubang jarum, Demikianlah Kami memberi pembalasan
kepada orang-orang yang berbuat kejahatan. (Qs : 7 : 40),

Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan Perintah Allah


dengan jelas, (Qs : 36: 17),

Dan janganlah sekali-kali mereka dapat menghalangimu dari


menyampaikan ayat-ayat Allah, sesudah ayat-ayat itu diturunkan
kepadamu, dan serulah mereka kepada (jalan) Tuhanmu, dan janganlah
sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan,
(Qs : 28 : 87),

Maka apakah kamu menganggap remeh saja Al-Quran ini ..?


(Qs : 56 : 81),

Maka kepada perkataan apakah selain Al Quran ini mereka akan


Beriman? (Qs : 77 : 50),

SALAMUNALAIKUM,
MOHON MAAF SEBELUMNYA :

Saya menuliskan Ayat Ayat Alquran sesuai dengan Tema yang saya tuju
dengan menyambungkan Ayat Ayat Penjelasannya, utamanya untuk
mengingatkan saya sendiri juga kawan kawan yang sudah belajar
pemahaman Alquran kalau itu bermanfaat dan dapat dipahami,

Itulah cara saya mengingat dan belajar Ayat Ayat Allah, kalau
pemahaman mutlak dari Allah datangnya sesuai dengan Firman Nya,

Karena untuk yang belum melaksanakan Beriman sesuai dengan


Perintah Allah dalam Alquran, saya yakin tidak mungkin dapat dipahami
maupun tersentuh,

Sekalipun Profesor alumni sperguruan tinggi di arab, kecuali mereka


Berpedoman Petunjuk Alquran secara Kaffah,

Buktikan kepadanya dengan menanyakan bagaimana cara Beriman yang


diridhoi Allah sesuai dengan Firman Nya dalam Alquran ???
Semua itu Kehendak Allah dan semuanya yang saya katakana ini
berdasarkan wahyu wahyu atau ayat ayat Allah dalam Alquran, bukan
pendapat atau opini yang disebut Allah Hawa Nafsu atau Persangkaan,

Jadi apapun Ayat Ayat Allah disampaikan tidak mungkin paham sebelum
Beriman sesuai dengan Alquran, kalau Kehendak atau Izin Allah
diberikan, tentu yang bersangkutanlah yang mengejar,

Allah tidak pernah menganiaya atau menyiksa manusia karena Allah


adalah Hakim yang seadil adilnya, akan tetapi manusia itulah memilih
jalannya mau keneraka atau hidup disisi Nya (Surga),

Dari 4 ribu orang belum tentu satu yang percaya kepada Alquran, karena
hanya dipakainya mengaji saja yang dikatkan Allah Orang mabok kalau
tidak memahami dan melaksanakanny,

Ini contoh Ayat Ayat yang diberikan Ibu Beda, apakah paham, bergetar,
bersujud, saya rasa hanya bacaan biasa saja sebelum kita Beriman :

Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang


nyata, (Qs : 48 : 1),

supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah


lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu
dan memimpin kamu kepada jalan yang lurus, (Qs : 48 : 2),

dan supaya Allah menolongmu dengan pertolongan yang kuat (banyak).


(Qs : 48 : 3),

Dia-lah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang


mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan
mereka yang telah ada, Dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi
dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana, (Qs : 48 : 4),
supaya Dia memasukkan orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan
ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal
di dalamnya dan supaya Dia menutupi kesalahan-kesalahan mereka. Dan
yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar di sisi Allah,
(Qs : 48 : 5),

SALAMUNALAIKUM,

PERTAMA :
Kita mengenal dahulu apa itu ALQURAN menurut Allah dalam ALQURAN,
dengan diajarkan Ayat Ayat Tentang ALQURAN tersebut,

dan apa yang dimaksud orang yang yang Disucikan sebagai sarat dari
Allah untuk diberi Izin dan Pemahaman Alquran untuk dijadikan
Pedoman Petunjuk dalam melaksanakan segala sesuatu,

KEDUA :
Kita diajarkan apa itu Beriman menurut Allah dalam ALQURAN sesuai
dengan Ayat Ayat atau Firman Firman Nya, dan Bagaimana Caranya
Beriman menurut Allah yang Diridhoi Nya,

KETIGA :
Kita diajarkan apa itu Bertakwa sehingga orang pewaris surga itu adalah
orang Beriman dan Bertakwa sesuai Ketetapan Pasti dari Allah, dan
Bagaimana melaksanakan Bertakwa itu dengan melakukan Amal Saleh,

INI SEMUA BELUM TENTU KIAT DIIZINKAN, KARENA SUDAH BANYAK


KAWAN KABUR GAK DATANG DATANG LAGI,
ITU BUKTI BAHWA ALLAH TIDAK MENGIZINKANNYA MENJADI ORANG
BERTAKWA, YANG TAHU HANYA ALLAH DAN DIA,

Sesudah semua kita akui dan terima perintah dan janji janji Allah itu,
tentu kita selalu berjuang Berjihad dijalan Allah dalam melaksanakan
Takwa tersebut,

Kalau namanya Ujian Bagi orang Bertakwa macam macam :


1. Diuji dengan kebaikan atau harta yang banyak,
2. Diuji dengan kekurangan termasuk musibah,

Bagi orang yang Bertakwa semua itu diterima dengan kekuatan Iman
dan Takwa tadi,
Kalau sampai ajal menjemput kita dalam keadaan tetap bertaklwa, Janji
atau Ketetapan Allah tadi Pasti, yaitu pewaris surge Nya,

Ajaran didalam Takwa antara lain :


1. Menahan amarah,
2. Memaafkan kesalahan org sebelum dia minta maaf,
3. Membalas Kejahatan dengan Kebaikan,

Allah Berjanji akan menjaga selalu orang yang Bertakwa dan Beramal
Saleh dengan ribuan Malaikat Malaikat,

Kalau saya enak cepat meninggal tapi dalam keadaan Bertakwa, bagi
orang Beriman dan Bertakwa dan beramal Saleh, tidak ada kata mati,

SEMUA WAHYU WAHYU ALLAH ITU AKAN TERBUKTI NYATA BAGI KITA,
SETELAH KITA LAKSANAKAN TERMASUK APA ITU SURGA SELUAS LANGIT
DAN BUMI,

KALAU SUDAH BERTAKWA AKAN TERJADI SELALU HAUS DENGAN AYATA


AYAT DAN BERBUAT BAIK AMAL SEDEKAH,
SALAMUNALAIKUM,

BERHATI HATILAH :

Tidak mungkin Berselisih dan Berpecah belah orang orang yang sudah
diturunkan Al Kitab, atau yang berpegang pedoman Alquran secara
Kaffah dalam melaksanakan segala sesuatu,

Kalau ada yang Berselisih dan Berpecah belah kemungkinan karena ada
rasa iri, atau kedatangan Pengetahuan diluar Wahyu Wahyu Nya,

Yang diperintahkan itu hanyalah menyembah Allah dengan memurnikan


ketaatan kepada Nya, dalam menjalankan Agama Yang Lurus supaya
mendirikan Shalat dan Menunaikan Kesucian (Zakat) dengan Bersedekah
dalam setiap hartanya,

Sesungguhnya agama yang diridhai disisi Allah hanyalah Islam, Tiada


berselisih orang orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang
pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian yang ada di antara
mereka, Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka
sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya, (QS : 3 : 19),
Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al Kitab
kepada mereka melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang
nyata, (QS ; 98 : 4),

Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan


memurnikan ketaatan kepada Nya dalam menjalankan agama yang
lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan
yang demikian itulah agama yang lurus, (QS : 98 : 5),

Salamunalaikum,

@ By, riN.
pekerjaan seumur hidup,
refferensi :
QS 3:133-134
QS 16:128

Kitab ALQURAN ini tidak ada keraguan padanya, Petunjuk bagi mereka
yang Bertaqwa, (Qs : 2 : 2),

yaitu mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat,
dan menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada
mereka, (Qs : 2 : 3),

dan mereka yang Beriman kepada Kitab ALQURAN yang telah diturunkan
kepadamu dan Kitab kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta
mereka yakin akan adanya kehidupan akhirat, (Qs : 2 : 4),

Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan
merekalah orang-orang yang beruntung, (Qs : 2 : 5),
Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit
dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami
pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu
yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman ..?
(Qs : 21 : 30),

Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan
Dia berkehendak menciptakan langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. Dan
Dia Maha Mengetahui segala sesuatu. (Qs : 2 : 29),

Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak
mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran,
penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur, (Qs : 16 : 78),

Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang rasulpun dan tidak pula
seorang nabi, melainkan apabila ia mempunyai sesuatu keinginan,
syaitanpun memasukkan godaan-godaan terhadap keinginan itu, Allah
menghilangkan apa yang dimasukkan oleh syaitan itu, dan Allah
menguatkan ayat-ayat- Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana, (Qs : 22 : 52),

Ingatlah, ketika isteri 'Imran berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku


menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi
hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu
terimalah (nazar) itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui.(Qs : 3 : 35),

Maka tatkala isteri 'Imran melahirkan anaknya, diapun berkata: "Ya


Tuhanku, sesunguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan;
dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-
laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai
dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak
keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang
terkutuk. (Qs : 3 : 36),

Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui


apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya
daripada urat lehernya, (Qs : 50 : 16),

KHANAKU AZAMROH :

Seluruh manusia Qs 45:20/3:138


Seluruh Umat, Qs 68:52
Alam Semesta Qs 81:27
Perkataan Allah kepada Manusia
Qs 42:51/26:192
1.MANUSIA yg BARU TUNDUK SAJA dan belum berserah diri /belum
beriman pada ayat ayat Allah disebut ASLAMNA / Islam Qs 49:14
Seperti , burung pohon matahari bulan bintang ayam MONYET BABI DLL

Kalo Manusia biasanya ciri cirinya kearab araban gitu...hehehe...Mohon


maaf

2.Manusia yg telah tunduk dan BERSERAH DIRI pada ayat ayatNya disebut
MUSLIM Qs 30:53

3.MANUSIA yg segala sesuatu dalam hidupnya Tunduk, berseradiri dan


MENGIKUTI ayat2 Allah saja bukan yg lainnya barulah disebut MUKMIN
Qs 28:47 Outputnya manfaat buat orang banyak 21:107
Nah kalo mau tau Islam sejati lihat outputnya bukan bacotnya (qs 61:2-3)

Untuk pak Agim itu dipoin nomor berapa silahkan nilai sendiri ?

Ingat yg Hak itu hanya Al-Quran sebagai perkataan Allah saja 2:91
Diluar dari itu BATIL... SESAT !
Jadi jangan mencampur adukan antara yg HAK dan yg Batil jika tak ingin
tersesat

GAIB BAGI YANG BELUM BERIMAN :

PROSES PENCIPTAAN ENERGI ALAM ADALAH PROSES TERCIPTANYA


EMPAT (4 ) KOMPONEN UTAMA BAGI KEHIDUPAN YAITU :

API, AIR, UDARA, DAN TANAH ( BUMI ) SEBAGAI WADAH ATAU TEMPAT
PENGHIDUPAN DAN MENJADI SUMBER KEHIDUPAN MANUSIA BERUPA
FLORA DAN FAUNA,
Sesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi
dan Kami adakan bagimu di muka bumi sumber penghidupan. Amat
sedikitlah kamu bersyukur, (Qs : 7 : 10)

Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira


sebelum kedatangan rahmat Nya (hujan), hingga apabila angin itu telah
membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu
Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab
hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami
membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu
mengambil pelajaran, (Qs : 7 : 57)

Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian
dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan
dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat
kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah
Maha Kuasa atas segala sesuatu, (Qs : 24 : 45)

BAHKAN MANUSIA ITU SENDIRI BERASAL DARI AIR,

Dan Dia pula yang menciptakan manusia dari air lalu dia jadikan
manusia itu (punya) keturunan dan mushaharah dan adalah Tuhanmu
Maha Kuasa, (Qs : 25 : 54)

Dimana air yg menjadi flora dan fauna itu dimakan oleh manusia,
sementara TETESAN AIR itu tadinya berasal dari ALAM SMESTA, maka
SEJATINYA MANUSIA ADALAH KUMPULAN DARI ASPEK ALAM yg dijadikan
oleh ALLAH menjadi : urat syaraf manusia, menjadi darah dan daging
manusia, menjadi tulang, rambut, kuku, dan organ tubuh yg lainnya,
maka jika ADA MANUSIA YANG DI DUNIA ini YANG TIDAK BERTANGGUNG
JAWAB pada EKOSISTEM ALAM, atau tidak merahmati ALAM DAN
MANUSIA ( RAHMATAN LIL ALAMIN ) atau SUKA BERBUAT KERUSAKAN di
MUKA BUMI, maka kehidupan lingkungan, bangsa dan negara itu akan
DISERSI dan mengalami persoalan.

Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena


perbuatan tangan manusi, supay Allah merasakan kepada mereka
sebahagian dari akibat perbuatan mereka, agar mereka kembali ke jalan
yang benar, (Qs : 30 : 41)

PENCIPTAAN MANUSIA yg memang berasal dari AIR, dimana unsur Air yg


terdapat pada flora dan di fauna (sari pati ) itu dimakan oleh AYAH DAN
IBU KITA yg menjadi CIKAL BAKAL TETESAN AIR MANI ( NUTFAH)

PROSESI PENCIPTAN MANUSIA ITU SEBAGAIMANA PENCIPTAAN ALAM


SEMESTA JUGA TERDIRI DARI TUJUH (7) TAHAP YAITU :

1. SARI PATI TANAH,


2. AIR MANI,
3. SEGUMPAL DARAH,
4. SEGUMPAL DAGING,
5. TULANG BELULANG DIBUNGKUS DAGING,
6. MAHLUQ BERBENTUK LAIN,
7. DITIUPKAN RUH.

Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati


berasal dari tanah, (Qs : 23 : 12)
Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani yang disimpan dalam
tempat yang kokoh rahim. (Qs : 23 : 13)

Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal
darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami
jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan
daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang berbentuk lain, Maka
Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik, (Qs : 23 : 14)
Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnya roh
ciptaan Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan
dan hati tetapi kamu sedikit sekali bersyukur, (Qs : 32 : 9)

Maka inti bahan baku PENCIPTAAN MANUSIA adalah : SARI PATI (AIR)
BERSAL DARI TANAH yaitu segala unsur dari dalam dan dari atas tanah,
yaitu : API, UDARA, AIR, TANAH, FLORA DAN FAUNA, itulah manusia, maka
siapa yg merasa dirinya manusia kemudian HIDUP DIMUKA BUMI INI
sedangkan ia TIDAK PEDULI DENGAN ALAM yg terdiri dari API, UDARA,
AIR, TANAH, FLORA, dan FAUNA maka manusia itu AUTOMATICALLY akan
menjadi musuh TUHAN dan DI MURKAI TUHAN apapun SUKUNYA,
AGAMANYA, DAN RASNYA...!!!

Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah Allah


memperbaikinya dan berdoalah kepada Nya dengan rasa takut tidak
akan diterima dan harapan akan dikabulkan, Sesungguhnya rahmat
Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik, (Qs : 7 : 56)

Maka mengapa tidak ada dari umat-umat yang sebelum kamu orang-
orang yang mempunyai keutamaan yang melarang dari pada
mengerjakan kerusakan di muka bumi, kecuali sebahagian kecil di antara
orang-orang yang telah Kami selamatkan di antara mereka, dan orang-
orang yang zalim hanya mementingkan kenikmatan yang mewah yang
ada pada mereka, dan mereka adalah orang-orang yang berdosa,
(Qs : 11 : 116)
Oleh karena itu Kami tetapkan suatu hukum bagi Bani Israil, bahwa:
barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu
membunuh orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan dimuka
bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan
barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka
seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan
sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan
membawa keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara
mereka sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat
kerusakan dimuka bumi, (Qs : 5 : 32)

LALU BAGAIMANA DENGAN PROSES MEMBANGUN PERDABAN AGAR BUMI


ATAU NEGERI INI BANGKIT ??

Salamunalaikum,

ORANG YANG SUDAH MATI DAPAT BERBICARA :

Sungguh, engkau tidak dapat menjadikan Orang Yang Mati dapat


mendengar dan tidak pula menjadikan orang yang tuli dapat mendengar
seruan, apabila mereka telah berpaling ke belakang. (Qs : 27 : 80),

Dan sekiranya ada suatu Bacaan (Kitab Suci) yang dengan bacaan itu
gunung-gunung dapat digoncangkan atau bumi jadi terbelah atau oleh
karenanya Orang-Orang Yang Sudah Mati Dapat Berbicara, tentulah Al
Quran itulah dia, Sebenarnya segala urusan itu adalah kepunyaan Allah.
Maka tidakkah orang-orang yang beriman itu mengetahui bahwa
seandainya Allah menghendaki semua manusia beriman, tentu Allah
memberi petunjuk kepada manusia semuanya. Dan orang-orang yang
kafir senantiasa ditimpa bencana disebabkan perbuatan mereka sendiri
atau bencana itu terjadi dekat tempat kediaman mereka, sehingga
datanglah janji Allah. Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.
(Qs : 13 : 31),

Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (Al Quran) dengan


perintah Kami. Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah Al Kitab
(Al Quran) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami
menjadikan Al Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan dia siapa
yang kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya
kamu benar- benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.
(Qs : 42 : 52),

Maaf Lahir dan batin


Salamunalaikum,

BAGAIMANA MENJADIKAN ORANG MATI DAN TULI DAPAT MENDENGAR,


MEMBERI PETUNJUK ORANG BUTA DARI KESESATANNYA SEBELUM ALLAH
MENGUNCI MATI PENDENGARAN DAN PENGLIHATANNYA ITU :

Sungguh, engkau tidak dapat menjadikan orang yang mati dapat


mendengar dan tidak pula menjadikan orang yang tuli dapat mendengar
seruan, apabila mereka telah berpaling ke belakang. (Qs : 27 : 80),
Dan engkau tidak akan dapat memberi petunjuk orang buta dari
kesesatannya. Engkau tidak dapat menjadikan seorang pun mendengar,
kecuali orang-orang yang Beriman kepada ayat-ayat Kami, lalu mereka
berserah diri. (Qs : 27 : 81),

Dan apabila perkataan (ketentuan masa kehancuran alam) telah berlaku


atas mereka, Kami keluarkan makhluk bergerak yang bernyawa dari
bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa manusia dahulu
tidak yakin kepada ayat-ayat Kami. (Qs : 27 : 82),

Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri


peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan
Beriman. (Qs : 2 : 6),

Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan


penglihatan mereka ditutup, Dan bagi mereka siksa yang amat berat.
(Qs : 2 : 7),

Di antara manusia ada yang mengatakan : Kami Beriman kepada Allah


dan Hari kemudian, pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang-
orang yang beriman. (2 : 8 ),

Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal


mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.
(Qs : 2 : 9),

Dan mereka berteriak di dalam neraka itu : Ya Tuhan kami, keluarkanlah


kami niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan dengan
yang telah kami kerjakan." Dan apakah Kami tidak memanjangkan
umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau
berfikir, dan apakah tidak datang kepada kamu pemberi peringatan ..?
maka rasakanlah azab Kami dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim
seorang penolongpun. (Qs : 35 : 37),
Dan sekiranya ada suatu Bacaan (Kitab Suci) yang dengan bacaan itu
gunung-gunung dapat digoncangkan atau bumi jadi terbelah atau oleh
karenanya Orang-Orang Yang Sudah Mati Dapat Berbicara, tentulah Al
Quran itulah dia, Sebenarnya segala urusan itu adalah kepunyaan Allah.
Maka tidakkah orang-orang yang beriman itu mengetahui bahwa
seandainya Allah menghendaki semua manusia beriman, tentu Allah
memberi petunjuk kepada manusia semuanya. Dan orang-orang yang
kafir senantiasa ditimpa bencana disebabkan perbuatan mereka sendiri
atau bencana itu terjadi dekat tempat kediaman mereka, sehingga
datanglah janji Allah. Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.
(Qs : 13 : 31),

@ Dikutip dari :
Khanaku Azamroh dan Sultan Kenzo Al-Fatih,

Maaf Lahir dan Batin,


Salamunalaikum,

MARI KITA SALING MENGINGAT DAN MENASIHATI DENGAN KEBENARAN


(ALQURAN), (QS : 103 : 3),

JANGANLAH MENYAMPAIKAN AYAT AYAT YANG KAMU TIDAK


MEMAHAMINYA DAN MEMBUAT PENJELASAN YANG BERTOLAK BELAKANG
DENGAN AYAT AYAT TERSEBUT,
JUGA JANGAN MENGIKUTI APA YANG KAMU TIDAK MEMPUNYAI
PENGETAHUAN TENTANGNYA :

Janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai


pengetahuan tentangnya, (Qs : 17 : 36),

Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu


yang tidak kamu kerjakan ..? (Qs : 61 : 2),

Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa


yang tidak kamu kerjakan, (Qs : 61 :3),

AYAT AYAT ALQURAN INI BUKAN SENDAU GURAU :

dan sekali-kali bukanlah dia senda gurau, (Qs : 86 : 14),

MAKA TERJADILAH PEMBICARAN ATAU OBROLAN SEPERTI ORANG


DIHADAPAN KEDUA BUKIT INI :

Hingga apabila dia telah sampai di antara dua buah gunung, dia
mendapati di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak
mengerti pembicaraan, (Qs : 18 : 93),

sesungguhnya Al Quran itu benar benar firman yang memisahkan antara


yang hak dan yang bathil, (Qs : 86 : 13),

MAKA APABILA DISAMPAIKAN AYAT AYAT NYA, BACA BAIK BAIK DENGAN
PERLAHAN LAHAN, APA BILA BELUM MEMAHAMINYA TANYAKAN BAIK
BAIK,

CONTOHNYA :
SUDAH DISAMPAIKAN AYAT AYAT TENTANG IMAN DENGAN BEGITU
LENGKAP, TAPI KELUAR KALIMAT YANG BERTENTANGAN DENGAN AYAT
AYAT TERSEBUT,
BERARTI TIDAK DIBACA DAN BERUSAHA UNTUK MEMAHAMINYA, KENAPA
ITU TERJADI ???

TENTANG BERIMAN SAJA KELIHATANNYA BELUM BEGITU MEMAHAMI,


SEHINGGA TANPA DSAR AYAT AYAT TERSEBUT DIKATAKAN ALLAH
MERIDHOINYA,

SEMUA INI DIBERIKAN SYARAT DARI ALLAH SWT :


BERIMAN ADA SYARATNYA,
SYAFAAT ADA SYARATNYA,
BERAKAL ADA SYARATNYA,
RAHMAT ADA SYARATNYA,

Maaf lahir dan batin,


Salamunalaikum,

Iman adalah Berjanji (Qs : 9 : 8),

Akal sama dengan Wahyu atau Akal yg diberi wahyu,

Allah berfirman : Inilah kitab catatan Kami yang menuturkan


terhadapmu dengan benar, Sesungguhnya Kami telah menyuruh
mencatat apa yang telah kamu kerjakan. (Qs : 45 : 29),
Dan segala urusan yang kecil maupun yang besar adalah tertulis.
(Qs : 54 : 53),

Dan segala sesuatu yang telah mereka perbuat tercatat dalam buku-buku
catatan. (Qs : 54 : 52),

dan dari perbendaharaan dan kedudukan yang mulia, (Qs : 26 : 58),

AHLI KITAB YANG TIDAK BERIMAN :

ZAMAN RASULULLAH YANG PERTAMA ABU JAHAL SEBAGAI AHLI KITAB,

JADI AHLI KITAB YANG TIDAK BERIMAN ITU ANTARA LAIN ORANG YANG
MENGETAHUI AKAN TETAPI TIDAK MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU
DENGAN PEDOMAN PETUNJUK QURAN,
MAKA TANPA QURAN TIDAK AKAN MENGETAHUI DAN MEMAHAMI DAN
MELAKSANAKAN AJARAN AJARAN TAURAT, INJIL DAN ALQURAN BISA JADI
MEREKA MEMAKAI KITAB BUATAN MANUSIA, YANG DISEBUTNYA TAFSIR :

Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu


yang tidak kamu kerjakan ..? (Qs : 61 : 2),

Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa


yang tidak kamu kerjakan, (Qs : 61 :3),

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia,


menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan
beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih
baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan
mereka adalah orang-orang yang fasik. (Qs : 3 : 110),

HANYA DENGAN PEDOMAN PETUNJUK ALQURAN AKAN MENGETAHUI


AJARAN AJARAN TAURAT, INJIL DAN ALQURAN, DAN KEBANYAKAN AHLI
KITAB TIDAK BERIMAN,

HAI ORANG ORANG YANG SUDAH BERIMAN

ALLAH MEMERINTAHKAN KAMU UNTUK MENYAMPAIKAN AMANAT


(WAHYU) NYA KEPADA YANG BERHAK MENERIMANYA,

SIAPAKAH ORANG YANG BERHAK MENERIMANYA TERSEBUT .???


Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada
yang Berhak menerimanya, dan menyuruh kamu apabila menetapkan
hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil,
Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik baiknya
kepadamu, Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha
Melihat, (Qs : 4 : 58),

yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di


antaranya, Mereka itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk
dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal, (Qs : 39 : 18),

Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, maka
ikutilah petunjuk mereka, Katakanlah : Aku tidak meminta upah
kepadamu dalam menyampaikan (Al-Quran), Al-Quran itu tidak lain
hanyalah peringatan untuk seluruh ummat, (Qs : 6 : 90),

KALAU HANYA NGAKU BERIMAN MUNGKIN TIDAK DAPAT MENJAWABNYA


YA, ATAU PURA PURA TIDAK TAHU,

PADAHAL KATA ALLAH APABILA DISAMPAIKAN AYAT AYAT ALLAH


MEREKA BERSUJUD DAN BERTAMBAH IMANNYA,

SEPERTI APA ITU ???

Maaf Lahir Batin,


Salamunalaikum,

Manusia dahulunya hanyalah satu umat, kemudian mereka berselisih,


Kalau tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dari Tuhanmu
dahulu, pastilah telah diberi keputusan di antara mereka, tentang apa
yang mereka perselisihkan itu, (10 : 19),

Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa


kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab yang
diturunkan sebelumnya dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu,
maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan
dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan
meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu, Untuk tiap-tiap
umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang,
Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat
saja, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian Nya
kepadamu, maka berlomba lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada
Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu
apa yang telah kamu perselisihkan itu, (Qs : 5 : 48),

Hai orang-orang yang Beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul Nya,
dan Ulil Amri di antara kamu, Kemudian jika kamu berlainan pendapat
tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan
Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar Beriman kepada Allah dan
hari kemudian, Yang demikian itu lebih utama bagimu dan lebih baik
akibatnya, (Qs : 4 : 59),

Oleh karena itu Kami tetapkan suatu hukum bagi Bani Israil, bahwa :
barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu
membunuh orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan dimuka
bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan
barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka
seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya, Dan
sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan
membawa keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara
mereka sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat
kerusakan dimuka bumi, (Qs : 5 : 32),

Tidaklah mereka tahu bahwasanya Allah mengetahui rahasia dan bisikan


mereka, dan bahwasanya Allah amat mengetahui segala yang ghaib,
(Qs : 9 : 78),
Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi Rahmat
Bagi Semesta Alam, (Qs : 21 : 107),

By : Khanaku Azamroh,

BAGI ORANG YANG BERPALING DARI ALQURAN ADALAH SESAT, MEREKA


BERKUMPUL DENGAN KUMPULAN SAITAN :

Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah


(Al Quran), kami adakan baginya syaitan yang menyesatkan maka
syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.
(Qs : 43 : 36),
ALLAH MENIMPAKAN KEMURKAAN KEPADA ORANG YANG TIDAK
MEMPERGUAKAN WAHYU NYA :

Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah, dan
Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak
mempergunakan akalnya. (Qs : 10 : 100),

SESUNGGUHNYA ALQURAN ITU TIDAK DAPAT DICURI, YAITU ALQURAN


YANG ADA DIBATANG OTAK ATAU SUDUR :

Sebenarnya, ALQURAN itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam Dada


orang-orang yang diberi ilmu, Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat
Kami kecuali orang-orang yang zalim. (Qs : 29 : 49),

Ini adalah sebuah kitab yang diturunkan kepadamu, maka janganlah ada
kesempitan di dalam dadamu karenanya, supaya kamu memberi
peringatan dengan kitab itu kepada orang kafir, dan menjadi pelajaran
bagi orang-orang yang beriman, (Qs : 7 : 2),

Orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik mengatakan


bahwa mereka tidak akan meninggalkan agamanya sebelum datang
kepada mereka bukti yang nyata, (Qs : 98 : 1),

yaitu seorang Rasul dari Allah (Muhammad) yang membacakan


lembaran-lembaran yang disucikan (Al Quran), (Qs : 98 : 2),

KITA MANUSIA BERKEHENDAK DAN ALLAH YANG MENGABULKANNYA :

Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan


tetapi Allah-lah yang memberi petunjuk (memberi taufiq) siapa yang
dikehendaki-Nya. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan di
jalan Allah, maka pahalanya itu untuk kamu sendiri. Dan janganlah kamu
membelanjakan sesuatu melainkan karena mencari keridhaan Allah. Dan
apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan, niscaya kamu akan
diberi pahalanya dengan cukup sedang kamu sedikitpun tidak akan
dianiaya (dirugikan). (Qs : 2 : 272),

Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah, dan Allah Dialah
Yang Maha Kaya tidak memerlukan sesuatu lagi Maha Terpuji,
(Qs : 35 : 15),

APA AJARAN AJARAN DIDALAM TAURAT, INJIL DAN ALQURAN


TERSEBUT :

Katakanlah : Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang Beragama sedikitpun


hingga kamu Menegakkan Ajaran Ajaran Taurat, Injil, dan Al Quran yang
diturunkan kepadamu dari Tuhanmu, Sesungguhnya apa yang
diturunkan kepadamu (Muhammad) dari Tuhanmu akan menambah
kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka, maka
janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu.
KEBANYAKAN AHLI KITAB ADALAH ORANG ORANG YANG FASIK :

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia,


menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan
Beriman kepada Allah, Sekiranya Ahli Kitab Beriman, tentulah itu lebih
baik bagi mereka, di antara mereka ada yang Beriman, dan kebanyakan
mereka adalah orang-orang yang fasik. (Qs : 3 : 110),

Salamunalaikum,

By : Khanaku Azamro :

Qs 45:20/43:36/19:68-70
JADIKANLAH ALLAH (ALQURAN) SAJA SEBAGAI PEMIMPINMU,

MANUSIA ITU HANYA PELAKSANANYA UNTUK MELAKSANAKAN ATURAN


ATURAN SANG PEMIMPIN,

Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu dan Janganlah


Kamu Mengikuti Pemimpin Pemimpin Selain Nya, Amat sedikitlah kamu
mengambil pelajaran daripadanya, (Qs : 7 : 3),
supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah
lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat Nya atasmu
dan Memimpin Kamu Kepada Jalan Yang Lurus, (Qs : 48 : 2),

JANGAN LIHAT KULITNYA, SUKUNYA, BANGSANYA BAHKAN AGAMANYA,


AKAN TETAPI LIHATLAH PERBUATANNYA, SEBAB ALLAH SELALU
BERSERTA ORANG ORANG YANG TAKWA DAN BERBUAT KEBAIKAN :

Hai orang-orang yang Beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul Nya,
dan Ulil Amri di antara kamu, Kemudian jika kamu berlainan pendapat
tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan
Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar Beriman kepada Allah dan
hari kemudian, Yang demikian itu lebih utama bagimu dan lebih baik
akibatnya, (Qs : 4 : 59),

Sesungguhnya Allah Beserta Orang Orang Yang Bertakwa dan Orang


Orang Yang Berbuat Kebaikan, (Qs : 16 : 128),

Salamunalaikum,

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi rahmat


bagi semesta alam, (Qs : 21 : 107),

Kepada mereka dikatakan : Salam, sebagai ucapan selamat dari Tuhan


Yang Maha Penyayang, (QS : 36 : 58),

Salamunalaikum,
Katakanlah : Apakah kamu akan memberitahukan kepada Allah tentang
agamamu, padahal Allah mengetahui apa yang di langit dan apa yang di
bumi dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu ..? (Qs : 49 : 16),

Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku, (Qs : 109 : 6),

Ayat masing masing umat diberikan jalan jalan masing masing .

ORANG BERTAKWA ITU SEMUA YANG DILAKUKANNYA PASTI BAIK, BAIK


BAGI DIRINYA BAIK BAGI SEMESTA ALAM, DAN MEREKA SELALU
MENDAPATKAN BALASAN DARI ALLAH YANG BAIK BAIK DAN MEREKA
MENDAPAT SURGA ADN :

Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa : Apakah yang telah


diturunkan oleh Tuhanmu ..? Mereka menjawab : Allah telah menurunkan
KEBAIKAN, orang orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat
pembalasan yang baik, Dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih
baik dan itulah sebaik baik tempat bagi orang yang BERTAKWA,
(Qs : 16 : 30),

Yaitu syurga Adn yang mereka masuk ke dalamnya, mengalir di


bawahnya sungai-sungai, di dalam surga itu mereka mendapat segala
apa yang mereka kehendaki, Demikianlah Allah memberi balasan kepada
orang-orang yang Bertakwa, (Qs : 16 : 31),

yaitu orang-orang yang diwafatkan dalam keadaan Baik oleh para


malaikat dengan mengatakan kepada mereka : Salaamun'alaikum,
masuklah kamu ke dalam syurga itu disebabkan apa yang telah kamu
kerjakan, (Qs : 16 : 32),

Salamunalaikum,

APA SUDAH PAHAM YANG DIMAKSUD ALLAH RASUL ATAU UTUSAN


TERSEBUT.

AKU HANYA MENGIKUTI APA YANG DIWAHYUKAN KEPADAKU, YANG


MENGETAHUI YANG GAIB DAN SEGALA APA YANG ADA DIBUMI DAN
DILANGIT DAN MERUPAKAN ILMU NYA :
Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk
memberikan kabar gembira dan memberi peringatan. Barangsiapa yang
beriman dan mengadakan perbaikan, maka tak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati. (Qs : 6 : 48),

Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, mereka akan


ditimpa siksa disebabkan mereka selalu berbuat fasik, (Qs : 6 : 49),

Katakanlah : Aku tidak mengatakan kepadamu, bahwa perbendaharaan


Allah ada padaku, dan tidak pula aku mengetahui yang ghaib dan tidak
pula aku mengatakan kepadamu bahwa aku seorang malaikat, Aku tidak
mengikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku, Katakanlah : Apakah
sama orang yang buta dengan yang melihat ..? Maka apakah kamu tidak
memikirkannya ..?

Maaf Lahir Batin,

Salamun alaikum,

Sesungguhnya Kami menurunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) untuk


manusia dengan membawa kebenaran, siapa yang mendapat petunjuk
maka petunjuk itu untuk dirinya sendiri, dan siapa yang sesat maka
sesungguhnya dia semata-mata sesat buat kerugian dirinya sendiri, dan
kamu sekali kali bukanlah orang yang bertanggung jawab terhadap
mereka. (Qs : 39 : 41),
Dan Berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (Al Quran)
yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan janganlah kamu
menjadi orang yang pertama Kafir kepadanya, dan janganlah kamu
menukarkan ayat ayat Ku dengan harga yang rendah, dan hanya kepada
Akulah kamu harus Bertakwa. (Qs : 2 : 41),

Katakanlah : Hai kaumku, Bekerjalah sesuai dengan keadaanmu,


sesungguhnya aku akan bekerja pula, maka kelak kamu akan
mengetahui, (Qs : 39 : 39),

siapa yang akan mendapat siksa yang menghinakannya dan lagi ditimpa
oleh azab yang kekal, (Qs : 39 : 40),

Adapun orang orang yang Kafir dan Mendustakan Ayat Ayat Kami,
mereka itu Penghuni Neraka, mereka Kekal di dalamnya, (Qs : 2 : 39),

YANG BERKEHENDAK ITU MANUSIA BUKAN ALLAH :

Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah, dan Allah Dialah
Yang Maha Kaya tidak memerlukan sesuatu lagi Maha Terpuji.
(Qs : 35 : 15),

MAKA LAKSANAKAN JANJIMU DAHULU YAITU JALANKAN SEMUA PERINTAH


YANG DIAJARKAN ALLAH DALAM ALQURAN MENJADI ORANG BERIMAN
DAN BERTAKWA :
Hai Bani Israil, ingatlah akan nikmat Ku yang telah Aku anugerahkan
kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada Ku, niscaya Aku penuhi janjiKu
kepadamu, dan hanya kepada Ku lah kamu harus takut tunduk,
(Qs : 2 : 40),
ASSALAMUALAIKUM WARAHMTULLAHI WABARAKATUH,

Dia menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepadamu dengan sebenarnya,


membenarkan kitab yang telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan
Taurat dan Injil, (Qs : 3 : 3),

Mas Caraka : Apa masalah dengan Qs : 3 : 3) tersebut,


Ayat itu menjelaskan bahwa Allah telah menurunkan kepada kita semua,
Alquran sebagai pedoman Petunjuk Jalan Lurus Nya (Qs : 45 : 20), dan
Alquran juga membenarkan Kitab yang diturunkan Allah kepada Nabi
Musa AS yaitu Kitab Taurat, dan Kitab yang diturunkan Allah kepada Nabi
Isa AS yaitu Kitab Injil,

Katakanlah : Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun


hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Quran yang
diturunkan kepadamu dari Tuhanmu. Sesungguhnya apa yang
diturunkan kepadamu (Muhammad) dari Tuhanmu akan menambah
kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka, maka
janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu,
(Qs : 5 : 68),

Ahli Kitab yaitu :


Orang yang mengarang Kitab Kitab dengan mengatas namakan Alquran
atau Hadist, yang sekarang banyak dijadikan orang orang sebagai
pedoman petunjuknya,

Pada Qs : 5 : 68 diatas, Allah memperingatkan para Ahli Kitab, karena


tidak mungkin Ahli Kitab dapat mengetahui Ajaran Ajaran dari Kitab
Taurat, Kitab Injil dan Alquran, karena ini hanya diberikan Allah kepada
orang yang berpegang pedoman peyunjuk Alquran atau orang beriman
dan Bertakwa,

Maka Allah mengatakan dengan Ayat Ayat Nya lain kepada kita seperti
pada Qs : 2 : 4,

Berimanlah kepada Kitab Alquran dan Kitab Kitab yang diturunkan


sebelum Alquran yaitu Kitab Taurat dan Kitab Injil tersebut,

Maaf saya bertanya :


Mas Caraka belajar Alquran atau PQ dengan siapa, maksudnya yang
mengajarkan siapa ???

Tinggal di metro lampung ya Mas,

Maaf Lahir Batin,


Salamunalaikum.

DENGAN PEDOMAN PETUNJUK ALQURAN MENJADIKAN AKHLAQ MULIA :

Hingga apabila dia telah sampai di antara dua buah gunung, dia
mendapati di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak
mengerti pembicaraan, (Qs : 18 : 93),

sesungguhnya Al Quran itu benar benar firman yang memisahkan antara


yang hak dan yang bathil, (Qs : 86 : 13),
dan sekali-kali bukanlah dia senda gurau, (Qs : 86 : 14),

Dan tinggalkan lah orang-orang yang menjadikan agama mereka sebagai


Main Main dan Senda Gurau, dan mereka telah ditipu oleh kehidupan
dunia. Peringatkanlah mereka dengan Al-Quran itu agar masing-masing
diri tidak dijerumuskan ke dalam neraka, karena perbuatannya sendiri.
Tidak akan ada baginya pelindung dan tidak pula pemberi syafa'at selain
daripada Allah. Dan jika ia menebus dengan segala macam tebusanpun,
niscaya tidak akan diterima itu daripadanya. Mereka itulah orang-orang
yang dijerumuskan ke dalam neraka. Bagi mereka disediakan minuman
dari air yang sedang mendidih dan azab yang pedih disebabkan kekafiran
mereka dahulu, (Qs : 6 : 70),

Sesungguhnya ALQURAN ini adalah bacaan yang sangat Mulia,


(Qs : 56 : 77),

Dan sesungguhnya ALQURAN itu benar benar adalah suatu kemuliaan


besar bagimu dan bagi kaummu dan kelak kamu akan diminta
pertanggungan jawab, (Qs : 43 : 44),

Sesungguhnya telah Kami turunkan kepada kamu sebuah kitab yang di


dalamnya terdapat sebab sebab kemuliaan bagimu, Maka apakah kamu
tiada memahaminya ? (Qs : 21 : 10),

Karena itu Allah memberikan kepada mereka pahala di dunia dan pahala
yang baik di akhirat, Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat
kebaikan, (Qs : 3 : 148),

Maaaf Lahir dan Batin,

Salamunalaikum,
Sesungguhnya agama yang diridhai disisi Allah hanyalah Islam, Tiada
Berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang
pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian yang ada di antara
mereka, Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka
sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. (Qs : 3 : 19),

ALQURAN ini adalah Pedoman Bagi Manusia, Petunjuk dan Rahmat bagi
kaum yang Meyakini, (Qs : 45 : 20),
Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al-Quran) sebagai kalimat yang
benar dan adil, Tidak ada yang dapat merobah robah kalimat-kalimat
Nya dan Dia lah yang Maha Mendenyar lagi Maha Mengetahui,
(Qs : 6 : 115),

Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu Wahyu (ALQURAN) dengan


perintah Kami. Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah Al Kitab
(ALQURAN) dan tidak pula mengetahui apakah Iman itu, tetapi Kami
menjadikan ALQURAN itu Cahaya, yang Kami tunjuki dengan dia siapa
yang kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya
kamu benar benar memberi Petunjuk Kepada Jalan Yang Lurus, (Qs : 42 :
52),

Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan kepada hamba Nya
ALKITAB (ALQURAN) dan Dia tidak mengadakan Kebengkokan di
dalamnya, (Qs : 18 : 1),

sebagai Bimbingan Yang Lurus, untuk memperingatkan siksaan yang


sangat pedih dari sisi Allah dan memberi Berita gembira kepada orang-
orang yang Beriman, Yang Mengerjakan Amal Saleh, bahwa mereka akan
mendapat pembalasan yang baik, (Qs : 18 : 2),

ELIDA M PERMATASARI

KAFIR :

Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri


Peringatan atau tidak kamu beri Peringatan, mereka tidak juga akan
Beriman, (Qs : 2 :6),
Allah telah mengunci-mati Hati dan Pendengaran mereka, dan
Penglihatan mereka ditutup, Dan bagi mereka siksa yang amat berat,
(Qs : 2 : 7),

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk Isi Neraka Jahannam kebanyakan


dari Jin dan Manusia, mereka mempunyai Hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami Ayat Ayat Allah dan mereka
mempunyai Mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai Telinga tetapi tidak
dipergunakannya untuk mendengar Ayat Ayat Allah, Mereka itu sebagai
Binatang Ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-
orang yang lalai, (Qs : 7 :179),

Sesungguhnya kamu dapati orang orang yang paling keras


permusuhannya terhadap orang-orang yang Beriman ialah orang orang
Yahudi dan orang orang Musyrik, Dan sesungguhnya kamu dapati yang
paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang Beriman ialah
orang-orang yang berkata : Sesungguhnya kami ini orang Nasrani, Yang
demikian itu disebabkan karena di antara mereka itu orang-orang
Nasrani terdapat Pendeta Pendeta dan Rahib Rahib, juga karena
sesungguhnya mereka tidak menyombongkan diri,
(Qs : 5 : 82),

Hai orang-orang yang Beriman, jadilah kamu penolong Agama Allah


sebagaimana Isa ibnu Maryam telah berkata kepada pengikut
pengikutnya yang setia : Siapakah yang akan menjadi penolong
penolongku untuk menegakkan agama Allah ..? Pengikut Pengikut yang
setia itu berkata : Kamilah penolong-penolong agama Allah, lalu
segolongan dari Bani Israil Beriman dan segolongan lain Kafir, maka
Kami berikan kekuatan kepada orang-orang yang Beriman terhadap
musuh musuh mereka, lalu mereka menjadi orang orang yang menang,
(Qs : 61 : 14),
Orang-orang Arab itu berkata : Kami telah Beriman, Katakanlah : Kamu
belum Beriman, tapi katakanlah kami telah tunduk, karena iman itu
belum masuk ke dalam hatimu, dan jika kamu taat kepada Allah dan
Rasul Nya, Dia tidak akan mengurangi sedikitpun pahala amalanmu,
sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, (Qs : 49 :
14),

Tuhanmu lebih mengetahui apa yang ada dalam Hatimu, jika kamu
orang-orang yang baik, maka sesungguhnya Dia Maha Pengampun bagi
orang-orang yang Bertaubat, (Qs : 17 : 25),

Sesungguhnya orang-orang yang Beriman, orang-orang Yahudi, orang-


orang Shaabi-iin orang-orang Nasrani, orang-orang Majusi dan orang-
orang musyrik, Allah akan memberi keputusan di antara mereka pada
Hari Kiamat, Sesungguhnya Allah menyaksikan segala sesuatu, (Qs : 22 :
17),

Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang orang


Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang
benar-benar Beriman kepada Allah, Hari kemudian dan Beramal Saleh,
mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada
kekhawatiran kepada mereka, dan tidak pula mereka bersedih hati,
(Qs : 2 : 62),

Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, Shabiin dan


orang-orang Nasrani, siapa saja diantara mereka yang benar benar
saleh, maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula
mereka bersedih hati, (Qs : 5 : 69),

Mereka tidak menunggu-nunggu kecuali kejadian-kejadian yang sama


dengan kejadian-kejadian yang menimpa orang-orang yang telah
terdahulu sebelum mereka. Katakanlah : Maka tunggulah, sesungguhnya
akupun termasuk orang-orang yang menunggu bersama kamu, (Qs : 10 :
102),

Dan Berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar
benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan
untuk kamu dalam agama suatu kesempitan, Ikutilah agama orang
tuamu Ibrahim, Dia Allah telah menamai kamu sekalian orang-orang
muslim dari dahulu, dan begitu pula dalam Al Quran ini, supaya Rasul itu
menjadi saksi atas dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas
segenap manusia, maka dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan
berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah Pelindungmu, maka
Dialah sebaik-baik Pelindung dan sebaik- baik Penolong, (Qs : 22 : 78),

Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya


petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk Memeluk Agama
Islam, Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya niscaya
Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang
mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang orang
yang Tidak Beriman, (Qs : 6 : 125),

PENYAKIT HATI :

DIKARENAKAN BERSEKUTU DENGAN IBLIS,

Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu Pelajaran dari


Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit penyakit yang berada dalam
Dada dan Petunjuk serta Rahmat bagi orang orang yang Beriman,
(Qs : 10 : 57),
ORANG ORANG YANG SUDAH BERIMAN DIBERI KARUNIA ALLAH DENGAN
MENGUTUS SEORANG RASUL DARI GOLONGANNYA SENDIRI, YANG
MEMBACAKAN ATAU MENGAJARKAN AYAT AYAT ALLAH ATAU AL KITAB
DAN AL HIKMAH UNTUK MEMBERSIHKAN JIWA MEREKA AGAR HATI
MEREKA MENJADI SUCI :

Sungguh Allah telah memberi Karunia kepada orang orang yang Beriman
ketika Allah mengutus diantara mereka seorang rasul dari golongan
mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah,
membersihkan jiwa mereka, dan mengajarkan kepada mereka Al Kitab
dan Al Hikmah, Dan sesungguhnya sebelum kedatangan Nabi itu, mereka
adalah benar-benar dalam kesesatan yang nyata, (Qs : 3 : 164),

MEMBUAT KERUSAKAN DIMUKA BUMI ITU ANTARA LAIN MERUSAK


MANUSIANYA, FLORA, FAUNA DAN ALAMNYA,

INI BUKTI AKIBAT PENYAKIT HATI YANG ADA PADA DIRI MANUSIA
KARENA MENGIKUTI BISIKAN IBLIS :

Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena


perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka
sebahagian dari akibat perbuatan mereka, agar mereka kembali ke jalan
yang benar, (Qs : 30 : 41),

MAKA HARUS ADA YANG MEMPERBAIKINYA :

Maka mengapa tidak ada dari umat-umat yang sebelum kamu orang
orang yang mempunyai keutamaan yang melarang dari pada
mengerjakan kerusakan di muka bumi, kecuali sebahagian kecil di antara
orang orang yang telah Kami selamatkan di antara mereka, dan orang
orang yang zalim hanya mementingkan kenikmatan yang mewah yang
ada pada mereka, dan mereka adalah orang-orang yang berdosa,
(Qs : 11 : 116),

BAGAIMANA MANA DAN DARI MANA CARA MEMPERBAIKINYA :

YAITU DARI JIWA MANUSIA ITU SENDIRI , KARENA JASAD HANYA


MENGIKUTI KEHENDAK JIWA SEKALIPUN MATANYA SEHAT TAPU BUTA
HATINYA, TIDAK DAPAT BERBUAT APA APA JUSTRU MENAMBAH BANYAK
KEINGINANNYA,

maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi, lalu mereka


mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami atau
mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar ..? Karena
sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta, ialah hati
yang di dalam dada, (Qs : 22 : 46),

ORANG YANG JIWANYA KOTOR MAKA HATINYA JUGA SAMA, MEREKA


MENJADIKAN HAWA NAFSUNYA SEBAGAI TUHANNYA, DAN MEREKA ITU
SEPERTI BINATANG TERNAK BAHKAN SESAT LAGI JALANNYA :

Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya


sebagai tuhannya. Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara
atasnya ..? (Qs : 25 : 43),

atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan mereka itu mendengar


atau memahami. Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak,
bahkan mereka lebih sesat jalannya dari binatang ternak itu,
(Qs : 25 : 44),

BAGI ORANG ORANG KAFIR YAITU ORANG ORANG YANG MENDUSTAKAN


AYAT AYAT ALQURAN SEHINGGA MEREKA TIDAK MENJADIKAN ALQURAN
INI SEBAGAI PEDOMAN PETUNJUK JALAN YANG LURUS DALAM SEGALA
SESUATUNYA,
DIBERI ATAU TIDAK PERINGATAN MEREKA TETAP TIDAK AKAN BERIMAN
KARENA ALLAH TELAH MENGUNCI MATI HATI DAN PENDENGARANNYA,
TETAPI MEREKA SEMBAHYANG :

Sesungguhnya orang orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri
peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan
Beriman, (Qs : 2 : 6),

Allah telah mengunci mati hati dan pendengaran mereka, dan


penglihatan mereka ditutup, Dan bagi mereka siksa yang amat berat,
(Qs : 2 : 7),

MENGAPA ORANG KAFIR KEPADA ALQURAN ITU TETAP SEMBAHYANG,


KARENA HATI DAN PENDENGARANNYA SUDAH DIBUTAKAN ALLAH,
KARENA ADA PENYAKIT DALAM HATINYA MAKA DITAMBAH ALLAH
PENYAKIT DALAM HATINYA ITU :

Di antara manusia ada yang mengatakan : Kami beriman kepada Allah


dan Hari kemudian, pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang
orang yang Beriman, (Qs : 2 : 8),

Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang Beriman, padahal


mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar,
(Qs : 2 : 9),

Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah penyakitnya dan
bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta,
(Qs : 2 : 10),

SESUNGGUHNYA UNTUK DAPAT BERIMAN ITU HARUS ADA SARAT YAITU


IZIN ALLAH, TANPA IZIN ALLAH TERSEBUT TIDAK BERIMAN DAN APA SAJA
YANG KITA LAKUKAN SIA SIA TERMASUK SEMBAHYANG, PUASA, BERBUAT
BAIK, INI MENURUT WAHYU ALLAH DALAM ALQURAN :
Dan tidak ada seorangpun akan Beriman kecuali dengan Izin Allah, dan
Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak
mempergunakan Akalnya, (Qs : 10 :100),

Mohon Maaf Lahir dan Batin,


Salam Kasih Sayang Semesta Alam,

BAGAIMANA DENGAN FIRMAN ALLAH INI :

Katakanlah : Hai manusia, sesungguhnya teIah datang kepadamu


kebenaran (ALQURAN) dari Tuhanmu, sebab itu barangsiapa yang
mendapat petunjuk maka sesungguhnya petunjuk itu untuk kebaikan
dirinya sendiri. Dan barangsiapa yang sesat, maka sesungguhnya
kesesatannya itu mencelakakan dirinya sendiri. Dan AKU BUKANLAH
SEORANG PENJAGA TERHADAP DIRIMU, (QS : 10 : 108),

Mudah Mudahan Kita Memahami Ayat Ayat Ini dan Tunduk Patuh Kepada
Perintah Nya :

Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang kafir, dan berjihadlah


terhadap mereka dengan Al Quran dengan jihad yang besar, (Qs : 25 : 52),

Dan Kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan Perintah Allah


dengan jelas, (Qs : 36 : 17),
Dan janganlah sekali-kali mereka dapat menghalangimu dari
menyampaikan Ayat Ayat Allah, sesudah Ayat Ayat itu diturunkan
kepadamu, dan serulah mereka kepada jalan Tuhanmu, dan janganlah
sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan,
(Qs : 28 : 87),

Katakanlah : Jika kamu menganggap bahwa kampung akhirat (surga) itu


khusus untukmu di sisi Allah, bukan untuk orang lain, maka inginilah
kematianmu, jika kamu memang benar, (Qs : 2 : 94),

Ayat jgnlah kamu mengatakan dirimu suci ?

Mungkin kita singkat saja apa yang dapat saya


sampaikan tentang pertanyaan saudaraku ini :

Ada 25 Para Nabi yang ditutup oleh Nabi terakhir Muhammad Rasulullah
SAW, Nabi Muhammad juga Rosul yang menyampaikan ALQURAN yang
diterimahnya dari Allah,
Kalau Nabi sudah selesai yang diakhiri oleh Nabi Muhammad SAW, akan
tetapi Rosul tetap ada sampai kapanpun,

Rosul adalah utusan wakil Allah untuk menyampaikan Risalah Risalah


ALQURAN, tentu Rosul ini orang yang telah dianugerahkan Al Hikmah :

Allah menganugerahkan Al Hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al


Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan
barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi
karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang
dapat mengambil pelajaran dari firman Allah. (Qs : 2 : 269),

INI AYAT AYAT PENJELASAN ALLAH TENTANG ROSUL TERSEBUT :

SURAT ASH - SHAFF (61) : AYAT 9,


Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama
yang benar agar Dia memenangkannya di atas segala agama-agama
meskipun orang musyrik membenci

SURAT AT - TAUBAH (9) : AYAT 128,


Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri,
berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan keimanan
dan keselamatan bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap
orang-orang mukmin.

SURAT AL - HAJJ (22) : AYAT 52,


Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang rasulpun dan tidak
pula seorang Rosul melainkan apabila ia mempunyai sesuatu keinginan,
syaitanpun memasukkan godaan-godaan terhadap keinginan itu, Allah
menghilangkan apa yang dimasukkan oleh syaitan itu, dan Allah
menguatkan ayat-ayat Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana,
SURAT AN - Nisa (4) : AYAT 164.
Dan Kami telah mengutus rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan
tentang mereka kepadamu dahulu, dan RASUL RASUL YANG TIDAK KAMI
KISAHKAN TENTANG MEREKA KEPADAMU, Dan Allah telah berbicara
kepada Musa dengan langsung,

SURAT IBRAHIM (14) : AYAT 4 ,


Kami tidak mengutus seorang rasulpun, melainkan dengan bahasa
kaumnya, supaya ia dapat memberi penjelasan dengan terang kepada
mereka. Maka Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki, dan
memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Dia-lah Tuhan
Yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana.

SURAT ALI -IMRAN (3) : AYAT 153,


Ingatlah ketika kamu lari dan tidak menoleh kepada seseorangpun,
sedang Rasul yang berada di antara kawan-kawanmu yang lain
memanggil kamu, karena itu Allah menimpakan atas kamu kesedihan
atas kesedihan, supaya kamu jangan bersedih hati terhadap apa yang
luput dari pada kamu dan terhadap apa yang menimpa kamu. Allah
Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

SURAT ALI - IMRAN (3) : AYAT 144,


Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu
sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah Jika dia wafat atau dibunuh
kamu berbalik ke belakang (murtad) ? Barangsiapa yang berbalik ke
belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat kepada Allah
sedikitpun, dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang
bersyukur.

SURAT AL - MAIDAH (5) : AYAT 67,


Hai Rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu.
Dan jika tidak kamu kerjakan apa yang diperintahkan itu, berarti kamu
tidak menyampaikan amanat-Nya. Allah memelihara kamu dari
gangguan manusia. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada
orang-orang yang kafir.

SURAT AN - Nisa (4) : AYAT 165.


Mereka KAMI UTUS selaku RASUL RASUL pembawa berita GEMBIRA dan
PEMBERI PERINGATAN AGAR SUPAYA TIDAK ADA ALASAN BAGI
MANUSIA MEMBANTAH ALLAH SESUDAH DIUTUSNYA RASUL RASUL ITU,
Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

SURAT AN - ANAM (6) : AYAT 48.


Dan tidaklah KAMI MENGUTUS RASUL ITU melainkan untuk
memberikan KABAR GEMBIRA dan MEMBERI PERINGATAN, Barangsiapa
yang beriman dan mengadakan perbaikan, maka tak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.

SURAT AL - BAQARAH (2) : AYAT 151.


SEBAGAIMANA KAMI TELAH MENYEMPURNAKAN NIKMAT KAMI
KEPADAMU, KAMI TELAH MENGUTUS KEPADAMU RASUL DIANTARA
KAMU YANG MEMBACAKAN AYAT AYAT KAMI KEPADAMU DAN
MENSUCIKAN KAMU DAN MENGAJARKAN KEPADAMU AL KITAB DAN AL
HIKMA, SERTA MENGAJARKAN KEPADA KAMU APA YANG BELUM KAMU
KETAHUI,

Bersambung .

SURAT AN - ANAM (6) : AYAT 90.


MEREKA ITULAH ORANG ORANG YANG TELAH DIBERI PETUNJUK OLEH
ALLAH, maka ikutilah petunjuk mereka, Katakanlah : Aku tidak meminta
upah kepadamu dalam menyampaikan ALQURAN, ALQURAN itu tidak
lain hanyalah PERINGATAN UNTUK SELURUH UMAT,

SURAT AL - MUJADILAH (58) : AYAT 12.


Hai orang-orang Beriman, apabila kamu MENGADAKAN PEMBICARAAN
KHUSUS DENGAN RASUL HENDAKLAH KAMU MENGELUARKAN SEDEKAH
KEPADA ORANG MISKIN SEBELUM PEMBICARAAN ITU, Yang demikian
itu LEBIH BAIK bagimu dan LEBIH BERSIH, jika kamu tidak memperoleh
yang akan disedekahkan maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang.

SURAT ALI IMRAN (3) : AYAT 164.


Sungguh Allah telah memberi KARUNIA kepada orang-orang yang
BERIMAN ketika ALLAH MENGUTUS DIANTARA MEREKA SEORANG
RASUL DARI GOLONGAN MEREKA SENDIRI, yang MEMBACAKAN kepada
mereka Ayat-Ayat Allah, MEMBERSIHKAN JIWA MEREKA, dan
MENGAJARKAN kepada mereka AL KITAB dan AL HIKMAH, dan
sesungguhnya sebelum kedatangan Rasul itu, mereka adalah benar-
benar dalam kesesatan yang nyata.

SURAT AL - JIN (72) : AYAT 26.


DIA adalah Tuhan Yang Mengetahui yang GHAIB, maka DIA tidak
memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu.

SURAT AL - JIN (72) : AYAT 27.


KECUALI KEPADA RASUL YANG DIRIDHAI NYA, MAKA SESUNGGUHNYA
DIA MENGADAKAN PENJAGA PENJAGA MALAIKAT DIMUKA DAN
DIBELAKANGNYA,

SURAT AL - JIN (72) : AYAT 28.


Supaya DIA mengetahui, bahwa sesungguhnya RASUL RASUL itu telah
menyampaikan risalah-risalah Tuhannya, sedang sebenarnya ilmu-Nya
meliputi apa yang ada pada mereka, dan Dia menghitung segala sesuatu
satu persatu.

SURAT AN - ANFAL (8) : AYAT 20.


Hai orang-orang yang beriman, taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya, dan
janganlah kamu berpaling dari pada-Nya, sedang kamu mendengar
perintah-perintah-Nya,

SURAT AL - MAIDAH (5) : AYAT 15.


Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami,
menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al Kitab yang kamu sembunyi
kan, dan banyak pula yang dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang
kepadamu cahaya dari Allah, dan Kitab yang menerangkan.

SALAWAT ADALAH MENGHUBUNGKAN KITA KEPADA ALLAH, MALAIKAT


DAN NABI NABI (CARI AYAT BERSALAWATLAH KAMU KEPADA PARA
NABI SEPERTI AKU DAN MALAIKAT TELAH BERSALAWAT KEPADANYA
DAN SETERUSNYA),

NAMUN SAUDARAKU TANPA SARAT YANG TELAH DITENTUKAN ALLAH


KEPADA KITA, APAKAH MUNGKIN KITA DAPAT DIBERIKAN NYA
PEMAHAMAN TENTANG AYAT AYAT ALQURAN, BERIMAN SAJA HARUS
ADA IZIN NYA DAHULU QS : 10 : 100),

Demikian yang dapat saya terangkan saudaraku,

Mohon Maaf Lahir dan Batin,


Salam kasih Sayang Semesta Alam,

Surat Yunus (10) Ayat 100 : Beriman itu Izin Allah,

Izin Allah itu adalah Melakukan Perjanjian kepada Allah sebagai sarat
Beriman, yang sudah dijelaskan Allah dalam ALQURAN dan isi isi
Perjanjian itu,
Tentu waktu meng- ikrarkan Janji itu dihadapan Rosul atau orang
mengajarkan kita ALQURAN dan Kita, Tentu Allah juga menyaksikan
waktu kita Ber-ikrar itu, masa Allah tidak ada ???

Jadi Allah menyaksikan dan menjadi saksi antara kita dan Rosul tadi
waktu Berikrar kepada Allah,

DALAM ALQURAN INI YANG DIPANGGIL DAN DIPERINGATKAN ALLAH


ORANG ORANG YANG BERIMAN UNTUK BERTAKWA, (CONTOH PUASA
RAMADHAN, QS : 2 : 183), YANG BELUM BERIMAN TIDAK DIWAJIBKAN
PUASA,

Mohon Maaf saudara,


Saya diberikan pemahaman oleh Allah setelah saya rutin diajarkan
ALQURAN lebih kurang satu tahun, baru Saya paham setelah Allah
memberikan Pemahaman,

Yang Mengajarkan disebut Allah dalam ALQURAN Rosul atau utusan atau
wakil Nya, yang memberikan pemahaman Allah itu sendiri atau
bahasanya Aku lah yang member PETUNJUK,

Mohon Maaf Lahir dan Batin,


Salam Kasih Sayang Semesta Alam,

TUHAN LANGIT DAN TUHAN BUMI,

SEGALA PUJI BAGI ALLAH DAN TUHAN SEMESTA ALAM,


Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan
Kami wahyukan kepadanya : Bahwasanya tidak ada Tuhan yang hak
melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku, (Qs : 21 : 25),

Sebagaimana Kami telah menyempurnakan nikmat Kami kepadamu


Kami telah mengutus kepadamu Rasul diantara kamu yang membacakan
ayat-ayat Kami kepada kamu dan mensucikan kamu dan mengajarkan
kepadamu Al Kitab dan Al-Hikmah, serta mengajarkan kepada kamu apa
yang belum kamu ketahui. (Qs : 2 : 151),

SUCIKANLAH SELALU JIWA AGAR ALLAH MENUNTUN KEJALAN BENAR NYA :

Sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang beriman


ketika Allah mengutus diantara mereka seorang rasul dari golongan
mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah,
membersihkan jiwa mereka, dan mengajarkan kepada mereka Al Kitab
dan Al Hikmah. Dan sesungguhnya sebelum kedatangan Nabi itu, mereka
adalah benar-benar dalam kesesatan yang nyata. (Qs : 3 : 164),

Hai orang-orang beriman, apabila kamu mengadakan pembicaraan


khusus dengan Rasul hendaklah kamu mengeluarkan sedekah kepada
orang miskin sebelum pembicaraan itu. Yang demikian itu lebih baik
bagimu dan lebih bersih; jika kamu tidak memperoleh yang akan
disedekahkan maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. (Qs : 58 : 12),

Sesungguhnya Sedekah itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang


orang miskin, pengurus pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk
hatinya, untuk memerdekakan budak, orang-orang yang berhutang,
untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan,
sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha
Mengetahui lagi Maha Bijaksana, (Qs : 9 : 60),
Berinfaqlah kepada orang-orang fakir yang terikat oleh jihad di jalan
Allah, mereka tidak dapat berusaha di bumi, orang yang tidak tahu
menyangka mereka orang kaya karena memelihara diri dari minta
minta. Kamu kenal mereka dengan melihat sifat sifatnya, mereka tidak
meminta kepada orang secara mendesak. Dan apa saja harta yang baik
yang kamu nafkahkan di jalan Allah, maka sesungguhnya Allah Maha
Mengatahui, (Qs : 2 : 273),

TUHAN LANGIT ADALAH :


Orang Orang Fakir yang terikat oleh Jihad dijalan Allah untuk
menyampaikan wahyu wahyu Allah dan mereka tidak dapat atau punya
kesempatan mencari nafkah, kecuali hanya menyampaikan wahyu wahyu
atau ayat ayat ALQURAN agar banyak manusia Bertakwa dan Beramal
Saleh sehingga tidak banyak kerusakan dibumi ini,

TUHAN BUMI ADALAH :


Orang Orang yang belum dapat menyampaikan wahyu wahyu atau ayat
ayat ALQURAN karena belum mendapat Pemahaman yang mendalam,
sehingga mereka dapat bersatu dengan memberi Infaq dengan sedekah
untuk keperluan TUHAN LANGIT agar dapat selalu menyampaikan wahyu
wahyu atau ayat ayat Allah,

Maka dengan demikian terjadilah kerja sama yang baik seperti Nabi
Muhammad SAW dengan isterinya Siti Khodijah, amal saleh mereka sama,

Maka demi Tuhan langit dan bumi, sesungguhnya yang dijanjikan itu
adalah benar-benar akan terjadi seperti perkataan yang kamu ucapkan,
(Qs : 51 : 23),

Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan-ajakan itu,
upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam, (Qs : 26 : 109),
Tidakkah kamu perhatikan orang-orang yang telah menukar nikmat
Allah dengan kekafiran dan menjatuhkan kaumnya ke lembah
kebinasaan ..? (Qs : 14 : 28),
RASULULLAH MELAKSANAKAN AMANAT ALLAH SEBAGAI TUHAN LANGIT,
DENGAN MENYAMPAIKAN WAHYU WAHYU ALLAH DENGAN PENUH
TANTANGAN DAN RESIKO DARI ORANG ORANG MUSYRIK DAN KAFIR :

Tidaklah sepatutnya bagi penduduk Madinah dan orang-orang Arab


yang berdiam di sekitar mereka, tidak turut menyertai Rasulullah
berperang dan tidak patut pula bagi mereka lebih mencintai diri mereka
daripada mencintai diri Rasul, Yang demikian itu ialah karena mereka
tidak ditimpa kehausan, kepayahan dan kelaparan pada jalan Allah, dan
tidak pula menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang
orang kafir, dan tidak menimpakan sesuatu bencana kepada musuh,
melainkan dituliskanlah bagi mereka dengan yang demikian itu suatu
amal saleh, Sesungguhnya Allah tidak menyia nyiakan pahala orang
orang yang berbuat baik, (Qs : 9 : 120),

Dan ingatlah, ketika orang-orang kafir (Quraisy) memikirkan daya upaya


terhadapmu untuk menangkap dan memenjarakanmu atau
membunuhmu, atau mengusirmu, Mereka memikirkan tipu daya dan
Allah menggagalkan tipu daya itu, Dan Allah sebaik-baik Pembalas tipu
daya, (Qs : 830),

SEBAGAI TUHAN LANGIT ATAU TUHAN BUMI MEREKA AKAN


MENDAPATKAN AMAL SALEH YANG DICATAT, MAKA MEREKA ITULAH
PEWARUS SURGA ALLAH KEKAL DAN HIDUP DISISI ALLAH,

Alfakir,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,
RENUNGAN :

Katakanlah : Siapakah yang lebih kuat persaksiannya ..?

Katakanlah : Allah,
Dia menjadi saksi antara aku dan kamu,

dan ALQURAN ini diwahyukan kepadaku supaya dengan dia aku memberi
peringatan kepadamu dan kepada orang-orang yang sampai ALQURAN
kepadanya,

Apakah sesungguhnya kamu mengakui bahwa ada tuhan tuhan lain di


samping Allah ..?

Katakanlah : Aku tidak mengakui,

Katakanlah : Sesungguhnya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan


sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan
dengan Allah,
(Qs : 6 : 19),

Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan


Kami wahyukan kepadanya :

Bahwasanya tidak ada Tuhan yang Hak melainkan Aku, maka sembahlah
olehmu sekalian akan Aku.
(Qs : 21 : 25),

dan kepunyaan Nya lah segala yang di langit dan di bumi, dan malaikat
malaikat yang di sisi Nya, mereka tiada mempunyai rasa angkuh untuk
menyembah Nya dan tiada pula merasa letih, (Qs : 21 : 19),

Apakah mereka mengambil tuhan-tuhan dari bumi, yang dapat


menghidupkan orang-orang mati ..? (Qs : 21 : 21),
Sekiranya ada di langit dan di bumi tuhan-tuhan selain Allah, tentulah
keduanya itu telah rusak binasa, Maka Maha Suci Allah yang mempunyai
Arsy daripada apa yang mereka sifatkan, (Qs : 21 : 22),

Dia tidak ditanya tentang apa yang diperbuat Nya dan merekalah yang
akan ditanyai, (Qs : 21 : 23),

IKUTILAH APA YANG TELAH DITURUNKAN KEPADAMU (ALQURAN), TAATI


DAN IKUTILAH RASUL YANG TELAH DIUTUS KEPADAMU,
MAKA ENGKAU KELAK AKAN BERSAMA ORANG ORANG YANG TELAH
DIANUGERAHI NIKMAT OLEH ALLAH, YAITU PARA NABI, PARA SHIDIQIN,
ORANG ORANG YANG MATI SYAHID, DAN ORANG ORANG SALEH, MEREKA
ITU HIDUP DISISI ALLAH,

Dan Berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (ALQURAN)
yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan janganlah kamu
menjadi orang yang pertama kafir kepadanya, dan janganlah kamu
menukarkan ayat-ayat Ku dengan harga yang rendah, dan hanya kepada
Akulah kamu harus bertakwa. (Qs : 2 : 41),

Dan tidak ada seorangpun akan Beriman kecuali dengan izin Allah, dan
Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak
mempergunakan akalnya. (Qs : 10 : 100),

Di antara manusia ada yang mengatakan : Kami beriman kepada Allah


dan Hari kemudian, pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang
orang yang Beriman. (Qs : 2 : 8),

Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal


mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.
(Qs : 2 : 9),

Apakah kamu tidak memperhatikan orang-orang yang mengaku dirinya


telah Beriman kepada apa yang diturunkan kepadamu dan kepada apa
yang diturunkan sebelum kamu ? Mereka hendak Berhakim kepada
thaghut, padahal mereka telah diperintah mengingkari thaghut itu. Dan
syaitan bermaksud menyesatkan mereka dengan penyesatan yang
sejauh-jauhnya. (Qs : 4 : 60),

Mereka itu adalah orang-orang yang Allah mengetahui apa yang di dalam
hati mereka. Karena itu berpalinglah kamu dari mereka, dan berilah
mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang
berbekas pada jiwa mereka. (Qs : 4 : 63),
Dan Kami tidak mengutus seseorang rasul melainkan untuk ditaati
dengan seizin Allah, Sesungguhnya jikalau mereka ketika menganiaya
dirinya datang kepadamu, lalu memohon ampun kepada Allah, dan
Rasulpun memohonkan ampun untuk mereka, tentulah mereka
mendapati Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
(Qs : 4 : 64),

Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul Nya, mereka itu akan
bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah,
yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan
orang-orang saleh, Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.
(Qs : 4 : 69),

Yang demikian itu adalah karunia dari Allah, dan Allah cukup
mengetahui. (Qs : 4 : 70),

Al fakir,
Mohon Maaf Lahir Batin,
Salam Kasih Sayang,

APABILA BERPALING DARI ALQURAN :

1. DITEMANI SETAN :
Barangsiapa yang berpaling dari Pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah
(ALQURAN), kami adakan baginya syaitan yang menyesatkan maka
syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.
(Qs : 43 : 36),

Dan sesungguhnya syaitan-syaitan itu benar-benar menghalangi mereka


dari jalan yang benar dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat
petunjuk. (Qs : 43 : 37),

2. MEMIKUL DOSA YANG BESAR :

Barangsiapa berpaling dari pada ALQURAN maka sesungguhnya ia akan


memikul dosa yang besar di hari kiamat, (Qs : 20 : 100),

mereka kekal di dalam keadaan itu. Dan amat buruklah dosa itu sebagai
beban bagi mereka di hari kiamat, (Qs : 20 : 101),

3. DIBANGKITKAN DALAM KEADAAN BUTA :

Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya


baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya
pada hari kiamat dalam keadaan buta, (Qs : 20 : 124),

Berkatalah ia : Ya Tuhanku, mengapa Engkau menghimpunkan aku


dalam keadaan buta, padahal aku dahulunya adalah seorang yang
melihat ..? (Qs : 20 : 125),

Allah berfirman : Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami,


maka kamu melupakannya, dan begitu pula pada hari ini kamupun
dilupakan, (Qs : 20 : 126),
Dan demikianlah Kami membalas orang yang melampaui batas dan tidak
percaya kepada ayat-ayat Tuhannya, Dan sesungguhnya azab di akhirat
itu lebih berat dan lebih kekal, (Qs : 20 : 127),

4. DIANCAM NERAKA :

Dan orang orang yang mendustakan ayat ayat Kami dan


menyombongkan diri terhadapnya, mereka itu penghuni penghuni
neraka, mereka kekal di dalamnya, (Qs : 7 : 36),

Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak


akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka, Setiap kali kulit mereka
hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka
merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana,
(Qs : 4 : 56),

5. DIANCAM BINASA :
Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, nanti Kami akan
menarik mereka dengan berangsur-angsur ke arah kebinasaan, dengan
cara yang tidak mereka ketahui, (Qs : 7 : 182),

6. CELAKA :

Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari ALQURAN ketika


ALQURAN itu datang kepada mereka, mereka itu pasti akan celaka, dan
sesungguhnya Al Quran itu adalah kitab yang mulia, (Qs : 41 : 41),

7. DIANCAM AZAB :
Ini ALQURAN adalah Petunjuk, Dan orang-orang yang kafir kepada ayat
ayat Tuhannya bagi mereka azab yaitu siksaan yang sangat pedih,
(Qs : 45 : 11),

Mohon Maaf Lahir dan Batin,


Salam Kasih Sayang Semesta Alam,

RENUNGAN :

Bacalah kitabmu, cukuplah dirimu sendiri pada waktu ini sebagai


penghisab terhadapmu, (Qs : 17 : 14),

Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang paling loba
kepada kehidupan di dunia, bahkan lebih loba lagi dari orang-orang
musyrik. Masing-masing mereka ingin agar diberi umur seribu tahun,
padahal umur panjang itu sekali-kali tidak akan menjauhkannya
daripada siksa, Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.
(Qs : 2 : 96),

Bagaimanakah kamu sampai menjadi kafir, padahal ayat-ayat Allah


dibacakan kepada kamu, dan Rasul-Nya pun berada di tengah-tengah
kamu ..? Barangsiapa yang berpegang teguh kepada agama Allah, maka
sesungguhnya ia telah diberi petunjuk kepada jalan yang lurus,
(Qs : 3 : 101),

Sesungguhnya Al Quran ini memberikan petunjuk kepada jalan yang lebih


lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu'min yang
mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar,
(Qs : 17 : 9),

Sesungguhnya AGAMA TAUHID ini, adalah AGAMA kamu semua, AGAMA


YANG SATU dan AKU adalah TUHANMU. (QS : 23 : 52).
Maka hadapkanlah wajahmu dengan LURUS kepada AGAMA ALLAH,
Tetaplah atas FITRAH ALLAH yang telah menciptakan manusia menurut
FITRAH itu, tidak ada perubahan pada FITRAH ALLAH, itulah AGAMA
YANG LURUS, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (QS : 30 : 30).

Dan BERPEGANGLAH kamu semuanya kepada TALI AGAMA ALLAH, dan


janganlah kamu BERCERAI BERAI, dan INGATLAH akan NIKMAT ALLAH
kepadamu ketika kamu DAHULU MASA JAHILIYAH BERMUSUH MUSUHAN,
maka ALLAH mempersatukan HATIMU, lalu menjadilah kamu karena
NIKMAT ALLAH, orang orang yang bersaudara, dan KAMU TELAH BERADA
DITEPI JURANG NERAKA, lalu ALLAH menyelamatkan kamu dari padanya.
Demikianlah ALLAH menerangkan AYAT AYAT NYA kepadamu, AGAR
KAMU MENDAPAT PETUNJUK, (QS : 3 : 103).

ALQURAN ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini. (QS : 45 : 20),

Dan JIKA KAMU MENURUTI KEBANYAKAN ORANG ORANG YANG DIMUKA


BUMI INI, NISCAYA mereka akan MENYESATKANMU dari jalan ALLAH,
mereka tidak lain HANYALAH MENGIKUTI PERSANGKAAN BELAKA DAN
MEREKA TIDAK LAIN HANYALAH BERDUSTA TERHADAP ALLAH,
(QS : 6 : 116).

DAN KEBANYAKAN MEREKA TIDAK MENGIKUTI KECUALI PERSANGKAAN


SAJA. SESUNGGUHNYA PERSANGKAAN ITU TIDAK SEDIKITPUN BERGUNA
UNTUK MENCAPAI KEBENARAN, SESUNGGUHNYA ALLAH MAHA
MENGETAHUI APA YANG MEREKA KERJAKAN, (QS : 10 : 35).

Dan janganlah kamu berdebat untuk membela orang-orang yang


mengkhianati dirinya, Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
yang selalu berkhianat lagi bergelimang dosa, (QS : 4 : 107),
Ihdinas siratal mustaqim,
Tunjukilah Kami Jalan Yang Lurus, (Qs : 1 : 6),

PETUNJUK JALAN YANG LURUS ADALAH ALQURAN :

Sesungguhnya ALQURAN ini Memberikan Petunjuk Kepada Jalan Yang


Lebih Lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu'min
yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang
besar, (Qs : 17 : 9),

BERARTI KALAU MAU TAHU JALAN YANG LURUS ADALAH DENGAN


ALQURAN, TIDAK MUNGKIN AKAN KITA DAPATKAN DARI KITAB KITAB
LAIN, APA LAGI DENGAN KITAB YANG YANG DIBUAT MANUSIA DENGAN
JUDUL TAFSIR ALQURAN,

YANG DAPAT MENAFSIRKAN ALQURAN ITU HANYALAH ALLAH, YANG


DIKATAKAN ALLAH DALAM ALQURAN YAITU TAFSIRAH, YAITU AYAT AYAT
PENJELASAN ATAU AYAT MENJELASKAN AYAT,

KALAU TIDAK PERCAYA BUKTIKANLAH :

BERIMAN DAN BERTAKWA MENURUT KITAB KITAB BUATAN MANUSIA


YANG MENGATAKAN TAFSIR ALQURAN, DENGAN BERIMAN DAN
BERTAKWA MENURUT ALLAH DALAM ALQURAN ???

DAPATKAH KITAB KITAB YANG DIBUAT MANUSIA ITU YANG MENGATAKAN


TAFSIR ALQURAN MENJELASKAN INI :

TUJUAN ALLAH MENCIPTAKAN MANUSIA ITU MENJADI ORANG BERIMAN


BERTAKWA, ADALAH MENJADI RAHMAT BAGI SEMESTA ALAM :

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi Rahmat


bagi semesta alam, (Qs : 21 : 107),
ADAKAH KITAB BUATAN MANUSIA ITU DAPAT MENJELASKAN CARA DAN
MAKSUD FIRMAN ALLAH TERSEBUT,

MAKA JANGANLAH KAMU MENJADI ORANG PERTAMA KAFIR KEPADA


ALQURAN :

Dan Berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku Turunkan (ALQURAN)
yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan Janganlah Kamu
Menjadi Orang Yang Pertama Kafir Kepadanya (ALQURAN), dan
janganlah kamu menukarkan ayat-ayat-Ku dengan harga yang rendah,
dan hanya kepada Akulah kamu harus bertakwa, (Qs : 2 : 41),

YANG DIPERINTAHKAN ALLAH UNTUK BERPEDOMAN PETUNJUK DENGAN


ALQURAN ITU AGAR TAHU JALAN LURUS NYA AGAR MENJADI ORANG
BERTAKWA, YANG DIJELASKAN ALLAH SEMUANYA DALAM ALQURAN
TERSEBUT,

JADI KALAU SEMBAHYANG SUDAH TAHU JALAN LURUS ALLAH,

dan bahwa yang Kami perintahkan ini adalah Jalan Ku Yang Lurus, maka
ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan jalan yang lain, karena
jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalanNya. Yang demikian itu
diperintahkan Allah agar kamu Bertakwa, (Qs : 6 : 153),

JANGAN BERTANYA TERUS, TUNJUKI AKU JALAN YANG LURUS, ITULAH


YANG DIKATAKAN ALLAH ORANG YANG MABOK DALAM SEMBAHYANGNYA
KARENA TIDAK MENGERTI DAN PAHAM APA YANG DIUCAPKANNYA :

TETAPI YANG DIPERINGATKAN ALLAH DENGAN FIRMAN NYA DIBAWAH INI


UNTUK ORANG ORANG YANG SUDAH BERIMAN SAJA, YAITU BERIMAN
MENURUT VERSI ALLAH :
Hai orang-orang yang Beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu
dalam keadaan Mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu
ucapkan, (Qs : 4 : 43),

MAKA DIJELASKAN ALLAH LAGI DENGAN FIRMAN NYA DIBAWAH INI, ITU
ADALAH ORANG YANG BERHAJI BELUM BERIMAN (KAFIR) DAN TIDAK
TAHU BEKAL DAN TUJUAN BERHAJI ITU, PADAHAL ALLAH TELAH
MENJELASKANNYA DENGAN FIRMAN NYA DALAM ALQURAN,

SEMBAHYANG TIADA ARTI HANYA SIA SIA BELAKA ATAU TIDAK ADA
ESENSINYA, MAKA SEBELUM SEMBAHYANG BACA DULU PENJELASANNYA,
JADI TAHU TUJUAN TUJUANNYA DAN APA YANG DIUCAPKAN DALAM
SEMBAHYANG, KARENA SEMUA ITU UNTUK DILAKSANAKAN :

Sembahyang mereka di sekitar Baitullah itu, lain tidak hanyalah siulan


dan tepukan tangan, Maka rasakanlah azab disebabkan Kekafiranmu itu,
(Qs : 8 : 35),

MAKA JANGAN MENGANGGAP REMEH DAN MENYOBONGKAN DIRI DENGAN


MENDUSTAKAN AYAT AYAT ALQURAN :

Maka apakah kamu menganggap Remeh saja ALQURAN ini ..?


(Qs : 56 : 81),

Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan


Menyombongkan Diri Terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan
bagi mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk Surga,
hingga unta masuk ke lubang jarum, Demikianlah Kami memberi
pembalasan kepada orang-orang yang berbuat kejahatan, (Qs : 7 : 40),

ALQURAN INI PEDOMAN PETUNJUK UNTUK MANUSIA :

ALQURAN ini adalah Pedoman Bagi Manusia, Petunjuk dan Rahmat bagi
kaum yang meyakini, (Qs : 45 : 20),
JADI ALQURAN BUKAN SYAIR ATAU PERKATAAN SEORANG PENYAIR,
KARENA ALLAH TIDAK MENGAJARKAN SYAIR KEPADA MUHAMMAD ,
KARENA ITU TIDAK LAYAK BAGINYA,

KARENA ALQURAN INI ADALAH PELAJARAN DAN KITAB YANG


MENERANGKAN ATAU MEMBERI KETERANGAN :

dan ALQURAN itu bukanlah perkataan seorang penyair, Sedikit sekali


kamu Beriman kepadanya, (Qs : 69 : 41),

Dan Kami tidak mengajarkan Syair kepadanya (Muhammad) dan


Bersyair itu tidaklah layak baginya, ALQURAN itu tidak lain hanyalah
Pelajaran dan Kitab Yang Memberi Penerangan, (Qs : 36 : 69),

OLEH KARENA ADALAH TIDAK MUNGKIN DENGAN HANYA MEMBACA


DENGAN SEBUTAN MENGAJI DAN TIDAK PAHAM APA YANG DIBACA, DAPAT
PAHALA BERLIPAT LIPAT,

ITULAH TIPUAN AKHLI KITAB DENGAN MENGATAS NAMAKAN SABDA


RASULULLAH SAW, AGAR KAMU TERLENA TIDAK LAGI MEMAHAMI DAN
MENJADI ALQURAN PEDOMAN PETUNJUK JALAN LURUS ALLAH,

INI BUKTI FIRMAN ALLAH BAHWA TANPA MEMAHAMI ALQURAN MATI


LANGSUNG MASUK NERAKA, KARENA INGKAR ATAU KAFIR KEPADA AYAT
AYAT ALLAH,

ORANG TERSEBUT DIKATAKAN ALLAH SEBAGAI BINATANG TERNAK,


BAHKAN LEBIH SESAT LAGI :
Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan
dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami ayat ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetap tidak
dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah, Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang
orang yang lalai, (Qs : 7 : 179),

BEGITU PULA AKHLI KITAB DENGAN MENGATAS NAMAKAN SABDA


RASULULLAH MENYESATKAN ORANG DENGAN MENGATAKAN TADARUS ITU
MENGAJI,

TADARUS ITU KATA ALLAH MEMPELAJARI DISEBUT TADRUSUN DALAM


ABAHASA ARABNYA, LIHAT FIRMAN ALLAH INI :

Tidak wajar bagi seseorang manusia yang Allah berikan kepadanya Al


Kitab, Hikma dan Kenabian, lalu dia berkata kepada manusia, Hendaklah
kamu menjadi penyembah penyembahku bukan penyembah Allah, akan
tetapi dia berkata, hendaklah kamu menjadi orang orang Rabbani,
karena kamu mempelajarai Alkitab dan disebabkan kamu TETAP
MEMPELAJARI.

TADARUS artinya mempelajari ALQURAN

Ma kana li basyarin ayyutiyahullahul kitaba wal hukma wan nubuwwata


summa yaqula, bima kuntum tuallimunal kitaba wa bima kuntum
TADRUSUN.

MASIH BANYAK SEKALI KETERANGAN KETERANG DARI AYAT AYAT ALLAH


TENTANG HAL TERSEBUT,

SEMOGA BERMANFAAT,

Maaf Lahir dan Batin,


Salam Kasih Sayang Semesta Alam,
ALQURAN BACAAN YANG SANGAT MULIA, KARENA ALQURAN ITU
KEMULIAAN YANG BESAR BAGIMU :
APABILA HENDAK MEMBACA ALQURAN HENDAKLAH BACA TAAWUD
DAHULU, AGAR TETAP DILINDUNGI ALLAH :

Apabila kamu membaca ALQURAN hendaklah kamu meminta


perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk, (Qs : 16 : 98),

KARENA SESUNGGUHNYA ALQURAN ITU ADALAH BACAAN YANG SANGAT


MULIA :

Sesungguhnya ALQURAN ini adalah bacaan yang sangat Mulia,


(Qs : 56 : 77),

MENGAPA DISEBUT DEMIKIAN, KARENA ALQURAN ITU KEMULIAN YANG


BESAR BAGIMU :

Dan sesungguhnya ALQURAN itu benar benar adalah suatu kemuliaan


besar bagimu dan bagi kaummu dan kelak kamu akan diminta
pertanggungan jawab, (Qs : 43 : 44),

KARENA DIDALAM ALQURAN ITU ADA SEBAB SEBAB KEMULIAAN BAGIMU :

Sesungguhnya telah Kami turunkan kepada kamu sebuah kitab yang di


dalamnya terdapat sebab sebab kemuliaan bagimu. Maka apakah kamu
tiada memahaminya ? (Qs : 21 : 10),

KARENA RAHMAT ALLAH DITETAPKAN DIDUNIA DAN AKHIRAT, BAGI YANG


BERIMAN (PERCAYA) DAN MENJALANKAN AYAT AYAT ALLAH TERSEBUT :

Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat,


sesungguhnya kami kembali bertaubat kepada Engkau, Allah berfirman :
Siksa-Ku akan Kutimpakan kepada siapa yang Aku kehendaki dan
rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan rahmat Ku
untuk orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-
orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami, (Qs : 7 : 156),

Yaitu orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang namanya
mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka,
yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma'ruf dan melarang mereka
dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala
yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan
membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-belenggu yang ada
pada mereka, Maka orang-orang yang beriman kepadanya.
memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang
diturunkan kepadanya ALQURAN, mereka itulah orang-orang yang
beruntung. (Qs : 7 : 157),

MAKA ORANG ORANG YANG BERIMAN ATAU PERCAYA DAN MENJALANKAN


SEGALA SESUATU BERPEDOMAN PETUNJUK ALQURAN, AKHLAQNYA
MENJADI AKHLAQ YANG MULIA SEPERTI MUHAMMAD RASULULLAG SAW,

By :
Lukman Hakim,

Mohon Maaf Lahir dan Batin,


07. Kul-Jum (episode membangun peradaban)
Sudah sa'atnya Bangsa Indonesia yang beragama apapun memahami
SISTEM TUHAN, HUKUM TUHAN , atau ATURAN TUHAN.
Dalam menciptakan segala sesuatu, Tuhan selalu menggunakan aturan,
selalu menggunakan sistem atau Hukum. Sistem itu kemudian dikenal
dengan Sistem 7 ( tujuh tahap).






"Dan sesungguhnya Kami telah berikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca
berulang-ulang dan Al Quran yang agung." (QS.15:87)
Tujuh Sistem tersebut adalah;
# PERTAMA;
7 PROSES PENCIPTAAN ALAM SEMESTA , yaitu:
1). KONSEP




"Al Quran itu tiada lain hanyalah peringatan bagi semesta alam,"
QS.81:27
2). ENERGI (Api Yang Sangat Panas)






"Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari API yang sangat
panas." (15:27)
3). PLANET (Langit dan Bumi)














"Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya
langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian
Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala
sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?"
(Q.S.21:30)
QS.10:5
Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan
ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan
bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan
(waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan
hak. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada -orang yang
mengetahui.
4). FLORA (semua jenis tanam2an dan Buah2an)









"Yang telah menjadikan bagimu bumi sebagai hamparan dan Yang telah
menjadikan bagimu di bumi itu jalan-ja]an, dan menurunkan dari langit
air hujan. Maka Kami tumbuhkan dengan air hujan itu berjenis-jenis dari
tumbuh-tumbuhan yang bermacam-macam." (Q.S.20:53)
QS.6:99
Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan
dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan
dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan
dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang
korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun
anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan
yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah
dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang
demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang
beriman.
5). FAUNA (Hewan)








"Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian
dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan
dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat
kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah
Maha Kuasa atas segala sesuatu." (Q.S.24:45)
6). MANUSIA









"Dan Dia (pula) yang menciptakan manusia dari air lalu dia jadikan
manusia itu (punya) keturunan dan mushaharah dan adalah Tuhanmu
Maha Kuasa." (Q.S.25:54)
QS.51:56
Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka
mengabdi kepada-Ku.
7). ALLAH BERSEMAYAM DIATAS ARSY.














"Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa: Kemudian
Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam
bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit
dan apa yang naik kepada-Nya. Dan Dia bersama kamu di mana saja
kamu berada. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan."
(Q.S.57:4)
Selesai lah proses penciptaan alam semesta dalam tujuh hari/periode
(SUKSES). Yang kemudian sistem itu BERJALAN SECARA OTOMATIS
HINGGA HARI INI MENJADI KETETAPAN ALLAH (DIINULLOH). Maka barang
siapa yang mampu mengikuti dan menjalankan sistem ini,
automatically PRIBADI, KELUARGA, LINGKUNGAN, BANGSA DAN
NEGARANYA SENANTIASA MENDAPAT KEBAHAGIAAN dan RASA AMAN,
karena ia berjalan dalam rel kahidupan yang benar atau berjalan pada
MANZILAH. yaitu sebuah sistem SUNNATULLOH yang tidak akan ada
perubahan lagi. Dan itulah yang kemudian dikenal dengan HUKUM ALAM.
Selanjutnya menjadi penting bagi kita untuk mengetahui dengan
sebenar2nya bagaimana proses penciptaan manusia.
Proses penciptaan MANUSIA diawali dengan penciptaan asal usul
kehidupan, yaitu bahwa segala sesuatu yg HIDUP itu BERASAL DARI AIR....
Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit
dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami
pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu
yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (Qs.21:30)
Bagaimana dengan Proses penciptaan manusia....?
Nex...

Auzubillahiminas syaitoonirrajeem
Bismillahir Rahmanir Rahiim...

Kadang kita berpikir bahwa apa yg kita lakukan sudah sesuai dgn
amalan yg diperintahkan Tuhan. Tapi apakah benar demikian ?..

Ketika kita membangun dan memperhias masjid, menyumbang kitab Al


Quran ke panti panti yatim degan harapan bila mereka Khatam Quran
maka kita pun akan mendpt pahalanya, ikutan Demo dengan alasan
membela Quran dan membela Islam, sholat sesuai waktu, tidak boros dan
kikir, rajin mentraktir teman teman dan berpikir hal itu adalah bagian
dari sedekah kita kpd mereka dan meyakini akan mendapatkan pahala
untuk ke surga,

Mari kita liat dan kaji lagi ayat Al Quran dibawah ini :
SURAT AL - FURQAN (25) : AYAT 63 SD 69 :

(25:63) "Adapun hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah


orang-orang yang berjalan di bumi dengan rendah hati dan apabila
orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang menghina),
mereka mengucapkan, Salam,"

(25:64) "dan orang-orang yang melalui waktu malam hari untuk


beribadah kepada Tuhan mereka dengan bersujud dan berdiri".

(25:65) "Dan orang-orang yang berkata, "Ya Tuhan kami, jauhkanlah


azab Jahanam dari kami, karena sesungguhnya azabnya itu membuat
kebinasaan yang kekal,"

(25:66) "Sesungguhnya Jahanam itu seburuk-buruk tempat menetap dan


tempat kediaman."

(26:67) "Dan (termasuk hamba-hamba Allah Yang Maha Pengasih)


orang-orang yang apabila menginfakkan (harta), mereka tidak
berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu)
ditengah-tengah antara yang demikian (di antara keduanya secara
wajar),"

(25:68) "dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta
Allah (tidak mempersekutukan Allah) dan tidak membunuh jiwa yang
diharamkan Allah kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina;
dan barang siapa melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat
hukuman yang berat (pembalasan) dosa(nya),"

(25:69) "(yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari Kiamat
dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina,"

Nah lho..??? Koq bisaaa...? Sudah berbuat baik spt yg disebutkan di QS.
25:63-68, tapi koq tiba-tiba di akhir ayat (QS.25:68 dan di surat QS.25:69)
malah dibilang :
"....niscaya dia mendapatkan (pembalasan) dosa(nya)".. lha koq malah
dibilang 'nih rasakan lah azabmu..!' Walahhh koq malah jd dpt azab..?

Artinya ada yg salah nih ketika kita melakukan kebaikan dan amalan2 yg
kita berpikir itu sudah sesuai dgn apa yg diperintahkan Tuhan. Lalu
pertanyaannya kenapa malah di azab..??

Itulah kenapa kita perlu belajar Kajian Quran teman-temanku.. agar kita
tidak salah dalam memahami APA YANG SESUNGGUHNYA DIKEHENDAKI
TUHAN.. biar ga malah kena azabnya padahal kita berpikir kita telah
melakukan apa yg diperintahkannya. Padahaall.... belum tentu seperti itu
yg dikehendakiNya.

Yuk kita lihat lagi pada ayat yg berikutnya:


(QS.35:37)

"Dan mereka berteriak di dalam neraka itu: "Ya Tuhan kami,


keluarkanlah kami niscaya kami akan MENGERJAKAN AMAL YANG SALEH
BERLAINAN DENGAN YANG TELAH KAMI KERJAKAN". Dan apakah Kami
tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir
bagi orang yang mau berfikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu
pemberi peringatan? maka rasakanlah (azab Kami) dan tidak ada bagi
orang-orang yang zalim seorang penolongpun."

Dari ayat di atas kita pahami bahwa ternyata ada org yg berada di dalam
neraka (bahkan ada yg udah kejeblos masuk neraka lalu mrk
menyesal..dia memohon minta dikeluarkan dr neraka dan berjanji akan
mengerjakan amal saleh YG BERLAINAN DARI YG SEBELUMNYA PERNAH
DIA KERJAKAN..) mereka berteriak minta dikeluarkan dr dalam neraka
dan mengatakan bhw mereka akan mengerjakan amal shaleh yg berbeda
dgn apa yg pernah mereka kerjakan. Artinya sebelum masuk neraka,
mereka juga pernah berbuat baik dan mengerjakan amal sholeh... tapi
ternyata amal sholeh yg mrk kerjakan tidak sesuai dgn apa yg
dimaksudkan Allah.

Nah gimana caranya supaya bisa tau kalau amal sholeh yg kita kerjakan
sudah tepat dan sesuai dgn maunya Allah..?

#bersambung... tapi silahkan dibaca dulu ya kelanjutan Surat QS.25: 70-


77 nya..biar ada gambaran sedikit. Nanti penjelasannya sy sambung lagi..
*ngumpulin energy dulu saya nya hehee...

Banyak sekali orang orang Berbicara tentang Agama Islam, mencaci,


memaki, memfitnah tapi mereka tidak tahu kalau itu sangat
bertentangan dengan Ajaran Agama Islam yang dijelaskan Allah dalam
Kitab suci NYA ALQUR'AN ... ???

TUJUAN RUKUN ISLAM TIDAK TAHU, TUJUAN SHALAT TIDAK TAHU, APA
YANG DIUCAPAKAN DALAM SHALAT TIDAK TAHU, SEMUA DIJELASKAN
ALLAH DALAM ALQURAN, HANYA DENGAN SHALAT DAN PUASA BULAN
RAMADHAN MAU MASUK SURGA,

SURGA SIAPA ..???

SURAT AL ISRA (17) AYAT 36 :


Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai
pengetahuan tentangnya, Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan
hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.

Mereka merasa sudah menjadi orang yang sangat menjalankan Agama


Islam padahal :
SURAT AL KAHFI (18) AYAT 103 :
Katakanlah : Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang
orang YANG PALING MERUGI PERBUATANNYA ?

Yaitu orang orang yang telah SIA SIA PERBUATANNYA dalam kehidupan
DUNIA ini, SEDANGKAN mereka MENYANGKA bahwa MEREKA BERBUAT
SEBAIK BAIKNYA. (Ayat 104)

Mereka itu orang orang yang telah KUFUR terhadap AYAT AYAT TUHAN
mereka dan KUFUR terhadap perjumpaan dengan DIA, maka HAPUSLAH
AMALAN AMALAN MEREKA, dan KAMI TIDAK MENGADAKAN SUATU
PENILAIAN BAGI AMALAN MEREKA PADA HARI KIAMAT, (Ayat 105)

Demikianlah balasan mereka itu NERAKA JAHANAM, disebabkan


KEKAFIRANMU dan disebabkan mereka menjadikan AYAT AYAT KU
sebagai OLOK OLOK. (Ayat 106)

SURAT AZ ZUKHRUF (43) AYAT 37) :


Dan sesungguhnya syaitan-syaitan itu benar-benar menghalangi mereka
dari jalan yang BENAR dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat
petunjuk.

SURAT AL BAQARAH (2) AYAT 39 :


Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami,
mereka itu penghuni Neraka, mereka Kekal di dalamnya.

CONTOH SOLAT ORANG MABOK ALIAS SIA SIA, APA LAGI SOLAT DIJALAN
UNTUK PAMER DAN TIDAK PAHAM PULA,
APA KATA ALLAH DIBAWAH INI :

SURAT AN ANFAL : AYAT 35 :


SEMBAHYANG mereka DISEKITAR BAITULLAH itu, lain tidak hanyalah
SIULAN dan TEPUKAN TANGAN, Maka rasakanlah AZAB disebabkan
KEKAFIRANMU ITU,

Ayat Ayat Allah berlaku sampai kapanpun sebagai Pelajaran orang yang
Bertakwa ,

Hai saudara saudaraku umat Islam,

Apakah anda sudah baca Ayat Ayat Allah yang sudah saya sampaikan di
status saya, Bagaimana ucapan ucapan dan perbuatan manusia yang
mengaku Islam, membela Allah, Alquran dan Rasul, apakah sama dengan
Firman Firman Allah atau bertolak belakang, Bertentangan dengan
Firman Firman Allah adalah Kafir dan Musyrik,

TANPA PEDOMAN PETUNJUK ALQURAN, APA LAGI BERTENTANGAN


DENGAN ALQURAN ADALAH PENGHUNI NERAKA MENURUT KETETAPAN
ALLAH DALAM FIRMAN NYA :

Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan


menyombongkan diri terhadapnya, mereka itu penghuni-penghuni
neraka, mereka kekal di dalamnya. (Qs : 7 : 36),

MEREKA DINERAKA SALING MENYALAHKAN DAN MENGUTUK DIANTARA


MEREKA :
Allah berfirman : Masuklah kamu sekalian ke dalam neraka bersama
umat-umat jin dan manusia yang telah terdahulu sebelum kamu,

Setiap suatu umat masuk ke dalam neraka, dia mengutuk kawannya


menyesatkannya, sehingga apabila mereka masuk semuanya berkatalah
orang-orang yang masuk kemudian di antara mereka kepada orang
orang yang masuk terdahulu : Ya Tuhan kami, mereka telah menyesatkan
kami, sebab itu datangkanlah kepada mereka siksaan yang berlipat
ganda dari neraka, Allah berfirman : Masing-masing mendapat siksaan
yang berlipat ganda, akan tetapi kamu tidak mengetahui. (Qs : 7 : 38),

Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku Adil dan berbuat Kebajikan,


Memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari Perbuatan Keji,
Kemungkaran dan Permusuhan, Dia memberi pengajaran kepadamu
agar kamu dapat mengambil pelajaran, (Qs : 16 : 90),
KITA SIAPAKAN KUBURAN MASAL BAGI ORANG ORANG MUSYRIK DAN
JANGAN DISOLATKAN JENAZAHNYA,

MARI KITA SADAR DAN TAKUTLAH KEPADA ALLAH DAN HARI AKHIR,
DENGAN KEMBALI BERPEDOMAN PETUNJUK ALQURAN,

Hamba Alfakir,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,
DARI MALAKUT :

Dan tidak mungkin bagi seorang manusiapun bahwa Allah berkata-kata


dengan Dia kecuali dengan perantaraan wahyu atau dibelakang tabir
atau dengan mengutus seorang utusan malaikat lalu diwahyukan
kepadanya dengan seizin-Nya apa yang Dia kehendaki. Sesungguhnya Dia
Maha Tinggi lagi Maha Bijaksana. (QS : 42 : 51),

Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu dan janganlah


kamu mengikuti pemimpin-pemimpin selain-Nya. Amat sedikitlah kamu
mengambil pelajaran daripadanya, (QS : 7 : 3),

Kemudian mereka pengikut-pengikut rasul itu menjadikan agama


mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan
merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka masing-masing.
(QS : 23 : 53),
Dan sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada nabi-nabi
yang sebelummu, Jika kamu mempersekutukan Tuhan, niscaya akan
hapuslah amalmu dan tentulah kamu termasuk orang-orang yang
merugi, (QS : 39 : 65),

Katakanlah : Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang orang


orang yang paling merugi perbuatannya ..? (QS : 18 : 103),

Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan


dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik
baiknya, (QS : 18 : 104),

Mereka itu orang-orang yang telah kufur terhadap ayat-ayat Tuhan


mereka dan kufur terhadap perjumpaan dengan Dia, maka hapuslah
amalan- amalan mereka, dan Kami tidak mengadakan suatu penilaian
bagi amalan mereka pada hari kiamat, (QS : 18 : 105),

Demikianlah balasan mereka itu neraka Jahannam, disebabkan kekafiran


mereka dan disebabkan mereka menjadikan Ayat-Ayat-Ku dan rasul
rasul-Ku sebagai olok-olok, (QS : 18 : 106),

Dan mereka berteriak di dalam neraka itu : Ya Tuhan kami, keluarkanlah


kami niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan dengan
yang telah kami kerjakan, Dan apakah Kami tidak memanjangkan
umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau
berfikir, dan apakah tidak datang kepada kamu pemberi peringatan ..?
maka rasakanlah azab Kami dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim
seorang penolongpun. (QS : 35 : 37),
HAI SAUDARA SAUDARAKU YANG MENGANGKAT DIRINYA BERSTATUS
SEBAGAI ULAMA, USTADZ DAN USTAJAH, SAMPAIKANLAH AYAT AYAT
ALLAH INI KEPADA UMAT :

Karena diwajibkan bagimu untuk menyampaikan Ayat Ayat Allah dengan


jelas, (Qs : 36 : 17),

ALLAH MEMERINTAHKAN KAMU :


Berlaku Adil,
Berbuat Kebajikan,
Memberi kepada kaum kerabat (dengan sedekah),
Melarang kamu Berbuat Keji,
Melarang kamu Berbuat Kemungkaran,
Melarang Kamu Bermusuhan,

Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku Adil dan berbuat Kebajikan,


Memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari Perbuatan Keji,
Kemungkaran dan Permusuhan, Dia memberi pengajaran kepadamu
agar kamu dapat mengambil pelajaran, (Qs : 16 : 90),

JELASKANLAH AYAT ALLAH DIBAWAH INI DENGAN SEJELAS JELASNYA


KEPADA UMAT KALAU KITA BETUL BETUL BERIMAN KEPADA ALLAH,
KARENA AYAT DIBAWAH INI BERHUBUNGAN DENGAN SURAT YUNUS AYAT
100,

YAITU TIDAK BERIMAN SESEORANG KECUALI DENGAN SEIZIN ALLAH


ITULAH ORANG ORANG YANG BERAKAL YANG DIMAKSUD ALLAH DALAM
AYAT NYA YANG LAIN :

Dan tepatilah Perjanjian dengan Allah apabila kamu BERJANJI dan


janganlah kamu Membatalkan Sumpah Sumpahmu itu, sesudah
meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai Saksimu
terhadap Sumpah Sumpahmu itu, Sesungguhnya Allah mengetahui apa
yang kamu perbuat, (Qs : 16 : 91),
BUKANKAH PADA ZAMAN SEBELUM KEDATANG RASUL ITU KAMU ADALAH
UMAT JAHILIYAH YANG BERCERAI BERAI,

MAKA ALLAH MENGUTUS SEORANG RASUL YAITU NABI MUHAMMAD


RASULULULLAH SAW, YANG MENYATUKAN UMAT DAN HATINYA AGAR
KAMU MENJADI UMAT YANG BERSATU,

MENGAPA SEKARANG JUSTRU KAMU MENCERAI BERAIKANNYA LAGI DAN


MEMBUAT PERSELISIHAN, TIDAKKAH KAMU TAKUT KEPADA ALLAH DAN
HARI KEMUDIAN :

Dan janganlah kamu seperti seorang Perempuan yang menguraikan


benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai kembali,
kamu menjadikan Sumpah Perjanjianmu sebagai alat penipu di
antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak
jumlahnya dari golongan yang lain, Sesungguhnya Allah hanya menguji
kamu dengan hal itu, Dan sesungguhnya di Hari Kiamat akan dijelaskan-
Nya kepadamu apa yang dahulu kamu Perselisihkan itu, (Qs : 16 : 92),

INI SEMUA KARENA KAMU TIDAK MENGIKUTI APA YANG DITURUNKAN


ALLAH KEPADAMU (ALQURAN), DAN KAMU MENJADIKAN PEMIMPIN
PEMIMPIN DALAM AGAMAMU ADALAH MANUSIA DENGAN BERPEGANG
DENGAN KITAB KITAB MEREKA,

SEHINGGA KAMU JADIKAN AGAMA INI DENGAN BERGOLONGAN GOLONGAN


DAN MASING MASING GOLONGAN BANGGA DENGAN APA YANG ADA PADA
GOLONGAN MEREKA :

Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu dan janganlah


kamu mengikuti pemimpin-pemimpin selain-Nya. Amat sedikitlah kamu
mengambil pelajaran daripadanya, (QS : 7 : 3),

Kemudian mereka pengikut-pengikut rasul itu menjadikan agama


mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan
merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka masing-masing.
(QS : 23 : 53),

JANGANLAH MENJADIKAN SUMPAH SUMPAHMU ALAT PENIPU DIANTARA


KAMU YANG KELAK ALLAH AKAN MEMBERIKAN AZAB YANG BESAR
KEPADAMU,

APAKAH KAMU SUDAH MEMAHAMI APA YANG DIMAKSUD BERJANJI DAN


SUMPAH SUMPAHMU ITU YANG DIJELASKAN ALLAH SECARA KHUSUS
TENTANG HAL TERSEBUT PADA AYAT AYAT NYA YANG LAIN :

Dan janganlah kamu jadikan sumpah-sumpahmu sebagai alat penipu di


antaramu, yang menyebabkan tergelincir kaki mu sesudah kokoh
tegaknya, dan kamu rasakan kemelaratan di dunia karena kamu
menghalangi manusia dari jalan Allah, dan bagimu azab yang besar.
(Qs : 16 : 93),
JANGANLAH KAMU TUKAR JANJIMU KEPADA ALLAH DENGAN HARGA YANG
MURAH DEMI HARTA DAN TAHTAH,

ANTARA LAIN MEMBUAT TAFSIRAN (TAFSIRAH) SENDIRI AYAT AYAT


ALLAH DENGAN OPINI ATAU PENDAPAT ATAU HAWA NAFSU,

PADAHAL HANYA ALLAH YANG DAPAT MENAFSIRKAN AYAT AYAT NYA ITU
YANG DIMAKSUD ADALAH AYAT AYAT PENJELASAN ATAU AYAT
MENJELASKAN AYAT YANG DIKATAKAN ALLAH PADA AYATNYA YANG LAIN
YAITU TAFISRAH :

Dan janganlah kamu tukar Perjanjianmu dengan Allah dengan harga


yang sedikit murah, sesungguhnya apa yang ada di sisi Allah, itulah yang
lebih baik bagimu jika kamu mengetahui, (QS : 16 : 95),

Allah telah menurunkan ALQURAN sebagai Petunjuk bagi manusia dan


Penjelasan Penjelasan (Tafsirah) mengenai Petunjuk itu dan Pembeda
(ALFURQAN) yang HAQ (ALQURAN) dan yang BATIL, (Qs : 2 : 185),

APAKAH KAMU MENGANGGAP ALQURAN SESUATU YANG TIDAK


DIACUHKAN DAN KAMU ANGGAP REMEH SAJA, DAN DENGAN PERKATAAN
APA LAGI SELAIN ALQURAN KAMU AKAN BERIMAN :

Berkatalah Rasul : Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan


ALQURAN itu sesuatu yang tidak diacuhkan, (Qs : 25 : 30),

Maka apakah kamu Menganggap Remeh saja ALQURAN ini ..?


(Qs : 56 : 81),

Maka kepada Perkataan apakah selain ALQURAN ini mereka akan


Beriman ..? (Qs : 77 : 50),
TIDAK ADA SEORANG MANUSIAPUN YANG DAPAT MENGHALANGI MANUSIA
UNTUK MENYAMPAIKAN AYAT AYAT ALLAH DENGAN SEBENAR BENARNYA
UNTUK MENGAJAK MANUSIA KE JALAN LURUS (BENAR) NYA :

Dan janganlah sekali-kali mereka dapat menghalangimu dari


menyampaikan Ayat-Ayat Allah, sesudah ayat-ayat itu diturunkan
kepadamu, dan serulah mereka kepada jalan Tuhanmu, dan janganlah
sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.
(Qs : 28 : 87),

MARI KITA TAATI ALLAH DAN RASUL NYA AGAR DIBERIKAN RAHMAT
ALLAH, UNTUK MENJADI ORANG BERTAKWA :

Dan taatilah Allah dan Rasul, supaya kamu diberi Rahmat. (Qs : 3 : 132),

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada


surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang
orang yang Bertakwa, (Qs : 3 : 133),

KAMI SAMPAIKAN AYAT AYAT ALLAH INI KARENA KEWAJIBAN KAMI TIDAK
LAIN HANYALAH MENYAMPAIKAN PERINTAH ALLAH DENGAN JELAS :

Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan Perintah Allah


dengan jelas, (Qs : 36 : 17),

Hamba Alfakir,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,
JANGANLAH BERAGAMA DIDALAM ISLAM DENGAN OPINI ATAU
PENDAPAT MANUSIA APAPUN STATUSNYA :

Karena kebanyakan manusia Beragama dengan Opini atau Pendapat


manusia dan opini dan pendapat itu tidak mampu mencapai kebenaran,
karena kebenaran itu hanyalah wahyu wahyu Allah, bukan pendapat
akhli kitab :

Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini,
niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain
hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah
berdusta terhadap Allah, (QS : 116),

Hingga apabila dia telah sampai di antara dua buah gunung, dia
mendapati di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak
mengerti pembicaraan, (QS : 18 : 93),

Tidak mengerti pembicaraan, Hingga menjadi kerusakan dimuka bumi,


Contoh :
Apa itu Iman, Kafir, Musyrik, Najis, Islam, Muslim, Zalim, Munafiq,
mukhlis, Takwa mnurut Allah dalam Kitab Suci Nya ALQURAN,

Hingga apabila dia telah sampai di antara dua buah gunung, dia
mendapati di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak
mengerti pembicaraan, (QS : 18 : 93),

Mereka berkata : Hai Dzulkarnain, sesungguhnya Ya'juj dan Ma'juj itu


orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah
kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu
membuat dinding antara kami dan mereka ..? (QS : 18 : 94),

Tidak boleh mengikuti hawa nafsu atau opini dengan meninggalkan


kebenaran dari Allah berupa Ayat ayat yang member Penjelasan :

dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut


apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu
mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka
tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan
Allah kepadamu. Jika mereka berpaling dari hukum yang telah
diturunkan Allah, maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah
menghendaki akan menimpakan mushibah kepada mereka disebabkan
sebahagian dosa-dosa mereka. Dan sesungguhnya kebanyakan manusia
adalah orang-orang yang fasik, (QS : 5 : 49),

Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan hukum siapakah


yang lebih baik daripada hukum Allah bagi orang-orang yang yakin ..?
(QS : 5 : 50),

Allah menurunkan Ayat ayat yang member Penjelasan :


Alif, laam, raa. Surat ini adalah sebagian dari ayat-ayat Al-Kitab yang
sempurna, yaitu ayat-ayat Al Quran yang memberi penjelasan,
(QS : 15 : 1),

Telah sempurnah kalimat Tuhan sebagai kalimat (penjelasan) yang adil :

Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al-Quran) sebagai kalimat yang


benar dan adil. Tidak ada yang dapat merobah robah kalimat-kalimat
Nya dan Dia lah yang Maha Mendenyar lagi Maha Mengetahui,
(QS : 6 : 115),

Karena ALQURAN Benar Benar kebenaran yang diyakini :

Dan sesungguhnya Al Quran itu benar-benar kebenaran yang diyakini,


(QS : 69 : 51),
Maka Allah menjadikan ALQURAN sebagai Pedoman dan petunjuk
manusia dalam segala sesuatu :

Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini. (QS : 45 : 20),

Oleh karena itu ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari
Tuhanmu :

Ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari Tuhanmu; tidak ada
Tuhan selain Dia, dan berpalinglah dari orang-orang musyrik.
(QS : 6 : 106),

Janganlah orang orang dapat menghalangimu dalam menyampaikan


Ayat ayat Allah :

Dan janganlah sekali-kali mereka dapat menghalangimu dari


menyampaikan ayat-ayat Allah, sesudah ayat-ayat itu diturunkan
kepadamu, dan serulah mereka kepada jalan Tuhanmu, dan janganlah
sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.
(QS : 28 : 87),

Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan perintah Allah


dengan jelas. (QS : 36 : 17),

Maka janganlah kamu mengikuti orang orang Kafir, Berjihadlah dengan


ALQURAN dengan Jihad yang besar :

Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang kafir, dan berjihadlah


terhadap mereka dengan Al Quran dengan jihad yang besar. (QS : 25 : 52),

Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah


(Al Quran), kami adakan baginya syaitan yang menyesatkan maka
syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.
(QS : 43 : 36),

Barangsiapa berpaling dari pada Al qur'an maka sesungguhnya ia akan


memikul dosa yang besar di hari kiamat, (QS : 20 : 100),

mereka kekal di dalam keadaan itu. Dan amat buruklah dosa itu sebagai
beban bagi mereka di hari kiamat, (QS : 20 : 101),

Selamat Berjuang,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Sasih Sayang,
MAKAR DIBUNGKUS AGAMA :

Dan merekapun merencanakan MAKAR dengan sungguh-sungguh dan


Kami merencanakan MAKAR pula, sedang mereka tidak menyadari,
(QS : 27 : 50),

Maka perhatikanlah betapa sesungguhnya akibat MAKAR mereka itu,


bahwasanya Kami membinasakan mereka dan kaum mereka semuanya,
(QS : 27 : 51),

Maka itulah rumah rumah mereka dalam keadaan runtuh disebabkan


KEZALIMAN mereka, Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat
pelajaran bagi kaum yang mengetahui, (QS : 27 : 52),

Dan telah Kami selamatkan orang orang yang BERIMAN dan mereka itu
selalu BERTAKWA, (QS : 27 : 53),

ALLAH AKAN MEMBUKA AIB AIB MEREKA BAGAIKAN RUMAH RUMAH YANG
DALAM KEADAAN RUNTUH,

PADA QS : 27 : 53 DAIATAS:
SUDAH PASTI DIDALAM KITAB SUCI ALQURAN INI ORANG ORANG
BERIMAN DAN BERTAKWA AKAN DISELAMATKAN ALLAH,

AKAN TETAPI MENGAPA KITA TIDAK PERNAH PERCAYA DAN MEMAHAMI


SERTA MENJALANKANNYA,

BERIMAN DAN BERTAKWA DIDALAM KITAB SUCI ALQURAN DIJELASKAN


ALLAH SEJELAS JELASNYA, DAN SANGAT JAUH BERBEDA MENURUT
PENDAPAT MANUSIA DAN TIDAK ADA PENJELASAN INI ADA PADA KITAB
KITAB LAINNYA,

APA LAGI KITAB YANG DIBUAT MANUSIA YANG MENGATASNAMAKAN


ULAMA ULAMA ATAU IMAM IMAM MASING MASING KELOMPOK ATAU
GOLONGAN AGAMA YANG HARUS MEREKA IKUTI,
PADAHAL ALLAH MEMERINTAHKAN DALAM MELAKSANAKAN SEGALA
APAPUN JUGA DENGAN PEDOMAN PETUNJUK ALQURAN,

INILAH BUKTI BAHWA PEMAHAMAN ALQURAN HARUS SE IZINKAN ALLAH


YANG DIJELASKANNYA SEJELAS JELASNYA DALAM KITAB SUCI ALQURAN
ITU,

JANGAN BERMIMPI HANYA DENGAN SHOLAT DAN PUASA BULAN


RAMADHAN DAPAT MASUK KESURGANYA ALLAH, MENURUT WAHYU
WAHYU ALLAH DALAM KITAB SUCI ALQURAN,

DIBAWAH INI DUA AYAT MENJELASKAN LAGI BAHWA HANYA ORANG


ORANG BERIMAN DAN BERTAKWA YANG DISELAMATKAN ALLAH DARI
NERAKA JAHANAM, MENGAPA MASIH JUGA MANUSIA TIDAK PERCAYA,

Dan tidak ada seorangpun dari padamu, melainkan mendatangi Neraka


itu, Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah
ditetapkan, (QS : 19 : 71),

Kemudian Kami akan menyelamatkan orang orang yang BERTAKWA dan


membiarkan orang-orang yang Zalim di dalam neraka dalam keadaan
berlutut, (QS : 19 : 72),

Katakanlah : Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari
yang demikian itu .? Untuk orang-orang yang bertakwa kepada Allah,
pada sisi Tuhan mereka ada SURGA yang mengalir dibawahnya sungai
sungai, mereka kekal didalamnya, Dan mereka dikaruniai isteri isteri
yang disucikan serta keridhaan Allah, Dan Allah Maha Melihat akan
hamba-hamba Nya. (QS : 3 : 15),

MAKA HANYA DENGAN ALQURAN MANUSIA AKAN DAPAT KEMBALI KE SISI


NYA ATAU SELAMAT :

Allah menunjukan jalan yang benar (lurus) Nya ke jalan keselamatan


hanya dengan Kitab Suci ALQURAN, karena ALQURAN adalah Pedoman
dan Petunjuk untuk semua manusia, yang menjelaskan segala sesuatu
dan merupakan Pejelasan yang sempurna untuk manusia,
(QS : 45 : 20) -- (QS : 12 : 111) -- (QS : 14 : 52),

Hamba Alfakir,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,

HAKIKAT YANG HAKIKI


TAFSIR ATAU TAQWIL ..?

BERAKAL ATAU IKUT IKUTAN ..?

TAKUT TERSESAT ATAU MEMANG SEDANG TERSESAT ..?


IKUT ALLAH ATAU IKUT AHLI TAFSIR ..?

BUKANKAH AHLI TAFSIR JUGA MANUSIA BIASA ..?

BUKANKAH ALQURAN ITU PETUNJUK JALAN YG LURUS ..?

KOK TAKUT TERSESAT ..?

Mempelajari Alquran banyak Perumpamaan-perumpamaan atau Amsal


dan kebanyakan orang hanya memcari Tafsirnya padahal yg harus kita
cari makna yg sebenarnya atau Tawil
[17:89] Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulang kepada manusia
dalam Al Quran ini tiap-tiap macam perumpamaan, tapi kebanyakan
manusia tidak menyukai kecuali mengingkarinya.

[18:54] Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulangi bagi manusia


dalam Al Quran ini bermacam-macam perumpamaan. Dan manusia
adalah makhluk yang paling banyak membantah.

[39:27] Sesungguhnya telah Kami buatkan bagi manusia dalam Al Quran


ini setiap macam perumpamaan supaya mereka dapat pelajaran.

[29:43] Dan perumpamaan-perumpamaan (Amsal) ini Kami buatkan


untuk manusia, dan tiada yang memahaminya kecuali orang-orang yang
berilmu.

[2:26] Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa


nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang
beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan
mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah
menjadikan ini untuk perumpamaan?". Dengan perumpamaan itu banyak
orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu pula banyak
orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah
kecuali orang-orang yang fasik,

QURAN INI PETUNJUK BUKAN DAPAT PAHALA :

Cara bacanyapun pelan pelan..supaya mengetahui maksud


perumpamaan-perumpamaan

[3:96] Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat


beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang
diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.
Tawilnya : yang dimaksud dengan baitulloh itu Alquran petunjuk yg
diberkahi bukan MEKAH

PETUNJUK ADALAH..ALQURAN
[45:20] Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat
bagi kaum yang meyakini.

PENUH DENGAN BERKAH

[38:29] Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh
dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya
mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai fikiran.

[2:127] Dan (ingatlah), ketika Ibrahim meninggikan (membina) dasar-


dasar Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa): "Ya Tuhan kami
terimalah daripada kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang
Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".

Kalo kita gak tau tawilnya seolah olah Allah bercerita bahwa Ibrahim itu
tukang batu..

Padahal Ibrahim dan Ismail sedang membangun dasar dasar Akidah


Alquran

Sesunguhnya solat itu untuk mengingat Allah

[20:14] Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang haq)
selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat
Aku.

Ketika kita ingat Allah berarti kita ingat Baitullah ingat Alquran (Aturan
Allah)

[2:149] Dan dari mana saja kamu keluar, maka palingkanlah wajahmu ke
arah Masjidil Haram, sesungguhnya ketentuan itu benar-benar sesuatu
yang hak dari Tuhanmu. Dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang
kamu kerjakan.

[2:150] Dan dari mana saja kamu keluar, maka palingkanlah wajahmu ke
arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu (sekalian) berada, maka
palingkanlah wajahmu ke arahnya, agar tidak ada hujjah bagi manusia
atas kamu, kecuali orang-orang yang zalim di antara mereka. Maka
janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Dan agar
Ku-sempurnakan nikmat-Ku atasmu, dan supaya kamu mendapat
petunjuk.

Petunjuk Adanya di Alquran jadi kemanapun kita pergi, selalu ingat


petunjuk (Alquran)

Arti baitullah / Masjidil Harom Itu Alquran Petunjuk Allah.

CONTOH
[83:1] Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang,
[83:2] (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang
lain mereka minta dipenuhi,

[83:2] (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang


lain mereka minta dipenuhi,

CONTOH DIATAS ORANG TERSEBUT SEMBAYANG TAPI GAK SOLAT..

[3:97] Padanya AYAT AYAT YG MENJELASKAN, (di antaranya) maqam


Ibrahim; barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia;
mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi)
orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah. Barangsiapa
mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya
(tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.

[2:185] (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan,


bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai
petunjuk bagi manusia dan AYAT AYAT YG MENJELASKAN mengenai
petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu,
barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan
itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit
atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya
berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang
lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki
kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan
hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan
kepadamu, supaya kamu bersyukur.
MAQOM ARTINYA MANUSIA TERTINGGI DERAJATNYA DI ALQURAN ADALAH
IBRAHIM BUKAN MUHAMMAD KARENA IBRAHIM NENEK MOYANG SEMUA
NABI

Semua Agama gak rela bila disebutkan Nabi Ibrahim Yang Paling Tinggi
DI ALQURAN PADAHAL BILA SEMUA MENGAKUI RUKUNLAH SEMUA
AGAMA

BETUL APA BETUIL..?

hehehehe...

SIAPA NABI IBRAHIM ITU ?

PEMIMPIN SELURUH MANUSIA

[2:124] Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa


kalimat (perintah dan larangan), lalu Ibrahim menunaikannya. Allah
berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh
manusia". Ibrahim berkata: "(Dan saya mohon juga) dari keturunanku".
Allah berfirman: "Janji-Ku (ini) tidak mengenai orang yang zalim".

SURI TAULADAN YG BAIK ADALAH IBRAHIM

[33:21] Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan
yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah
dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.
Rosulullah sebagai suri tauladan yg baik di Alquran itu adalah Ibrahim
bukan Muhammad.

[60:4] Sesungguhnya telah ada suri teladan yang baik bagimu pada
Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka
berkata kepada kaum mereka: "Sesungguhnya kami berlepas diri dari
kamu dan dari apa yang kamu sembah selain Allah, kami ingkari
(kekafiran)mu dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan
kebencian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Allah
saja. Kecuali perkataan Ibrahim kepada bapaknya: "Sesungguhnya aku
akan memohonkan ampunan bagi kamu dan aku tidak dapat menolak
sesuatu pun dari kamu (siksaan) Allah". (Ibrahim berkata): "Ya Tuhan
kami hanya kepada Engkaulah kami bertawakkal dan hanya kepada
Engkaulah kami bertaubat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali",
Sedangkan Nabi Muhammad Diperintahkan untuk mengikuti Ibrahim.

[16:120] Sesungguhnya Ibrahim adalah seorang imam yang dapat


dijadikan teladan lagi patuh kepada Allah dan hanif. Dan sekali-kali
bukanlah dia termasuk orang-orang yang mempersekutukan (Tuhan),

[16:121] (lagi) yang mensyukuri nikmat-nikmat Allah. Allah telah


memilihnya dan menunjukinya kepada jalan yang lurus.

[16:122] Dan Kami berikan kepadanya kebaikan di dunia. Dan


sesungguhnya dia di akhirat benar-benar termasuk orang-orang yang
saleh.

[16:123] Kemudian Kami wahyukan kepadamu (Muhammad): "Ikutilah


agama Ibrahim seorang yang hanif", dan bukanlah dia termasuk orang-
orang yang mempersekutukan Tuhan.

ORANG YG PALING DEKAT DG IBRAHIM


[3:68] Sesungguhnya orang yang paling dekat kepada Ibrahim ialah
orang-orang yang mengikutinya dan Nabi ini (Muhammad), serta orang-
orang yang beriman (kepada Muhammad), dan Allah adalah Pelindung
semua orang-orang yang beriman.
SETELAH TAHU BEGINI GAK PERLU LAGI KITA PERSELISIHKAN ..?

BERSELISIH ITU MUSRIK BROO..


he he he..

[16:64] Dan Kami tidak menurunkan kepadamu Al-Kitab (Al Quran) ini,
melainkan agar kamu dapat menjelaskan kepada mereka apa yang
mereka perselisihkan itu dan menjadi petunjuk dan rahmat bagi kaum
yang beriman.

MAKNA DARI PERJALAN HAJI YANG SEBENARNYA ADALAH PERJALANAN


KETIKA KITA MENUJU KE ALQURAN DAN MENJALANKAN HUKUM HUKUM
YG ADA DIDALAMNYA.. ITULAH YG MABRURRRRRR..
(BERJIHAT DENGAN ALQURAN)

YANG DIKABULKAN ITU ORANGNYA BUKAN TEMPATNYA MEMOHON


AMPUN GAK PERLU JAUH-JAUH KEMEKAH KARNA ALLAH ITU DEKAT

[42:26] dan Dia memperkenankan (doa) orang-orang yang beriman serta


mengerjakan amal yang saleh dan menambah (pahala) kepada mereka
dari karunia-Nya. Dan orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang
sangat keras.
TAPI

WALAUPUN MENCARI TAWILNYA TETAPI SIMBULNYA TETAP ADA


SIMBULNYA = MEKAH
TAWILNYA = ALQURAN
MOHON MAAF LAHIR BATIN
SALAM KASIH SAYANG

BAB MUSRIK (4)


4.MUSRIK ATURAN(6.M)

ROB ARTINYA PENGATUR ALAM DAN MANUSIA BERARTI ALLAH PUNYA


ATURAN ...

ATURAN ALLAH ADA DI ALQURAN DAN MELESTARIKAN AJARANNYA

[15:9] Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan


sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.

TIDAK SIAR BERARTI MUSRIK JADI ALLAH MELESTARIKAN ALQURAN


MELALUI MANUSIA JADI APABILA MANUSIA TIDAK 6M DILAKNAT ALLAH

[2:159] Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang


telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan (yang jelas) dan
petunjuk, setelah Kami menerangkannya kepada manusia dalam Al Kitab,
mereka itu dilaknati Allah dan dilaknati (pula) oleh semua (mahluk) yang
dapat melaknati,
[28:87] Dan janganlah sekali-kali mereka dapat menghalangimu dari
(menyampaikan) ayat-ayat Allah, sesudah ayat-ayat itu diturunkan
kepadamu, dan serulah mereka kepada (jalan) Tuhanmu, dan janganlah
sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.

TIDAK MENYAMPAIKAN BERARTI MENGHALANGI MUSRIK


CIRI-CIRI ORANG MUSRIK HARI INI NGAJI BESOK LUPA.

[17:86] Dan sesungguhnya jika Kami menghendaki, niscaya Kami


lenyapkan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu, dan dengan
pelenyapan itu, kamu tidak akan mendapat seorang pembela pun
terhadap Kami,

ULAMA ITU ORANG YANG DIBERI ILMU OLEH ALLAH JADI YG BERHAK
MEMBERI JULUKAN TERSEBUT ADALAH ALLAH BUKAN ULAMA
ULAMA.ITU.SENDIRI

[4:166] (Mereka tidak mau mengakui yang diturunkan kepadamu itu),


tetapi Allah mengakui Al Quran yang diturunkan-Nya kepadamu. Allah
menurunkannya dengan ilmu-Nya; dan malaikat-malaikat pun menjadi
saksi (pula). Cukuplah Allah yang mengakuinya.

5.MUSRIK FIGUR.

[5:116] Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam,
adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku
dua orang tuhan selain Allah?". Isa menjawab: "Maha Suci Engkau,
tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku
(mengatakannya). Jika aku pernah mengatakan maka tentulah Engkau
mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku
tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau
Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib".

NABI MUHAMMAD MEMPERBAIKI PANDANGAN TSB SEHINGGA NABI


MUHAMMAD GAK MAU DIGAMBAR GAK MAU DIPANGGIL GURU MAU NYA
DIPANGGIL SAHABAT SAJA.
[41:6] Katakanlah: "Bahwasanya aku hanyalah seorang manusia seperti
kamu, diwahyukan kepadaku bahwasanya Tuhan kamu adalah Tuhan
Yang Maha Esa, maka tetaplah pada jalan yang lurus menuju kepada-Nya
dan mohonlah ampun kepada-Nya. Dan kecelakaan yang besarlah bagi
orang-orang yang mempersekutukan-Nya,
[18:110] Katakanlah: Sesungguhnya aku ini hanya seorang manusia
seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: "Bahwa sesungguhnya Tuhan
kamu itu adalah Tuhan Yang Esa". Barangsiapa mengharap perjumpaan
dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang saleh dan
janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadat kepada
Tuhannya".

BERWASILAH ITU MUSRIK


[39:3] Ingatlah, hanya kepunyaan Allah-lah agama yang bersih (dari
syirik). Dan orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah
(berkata): "Kami tidak menyembah mereka melainkan supaya mereka
mendekatkan kami kepada Allah dengan sedekat-dekatnya".
Sesungguhnya Allah akan memutuskan di antara mereka tentang apa
yang mereka berselisih padanya. Sesungguhnya Allah tidak menunjuki
orang-orang yang pendusta dan sangat ingkar.

TIDAK BOLEH MEMBEDA BEDAKAN ROSUL

[2:285] Rasul telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya


dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya
beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-
rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara
seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka
mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa): "Ampunilah
kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali".

TIDAK ADA DIDUNIA INI ORANG YANG TIDAK MUSRIK PASTI MUSRIK
TETAPI MEREKA TIDAK MENGETAHUI KARNA JAUH DARI PETUNJUK ALLAH
{Alquran}

[4:150] Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada Allah dan rasul-


rasul-Nya, dan bermaksud memperbedakan antara (keimanan kepada)
Allah dan rasul-rasul-Nya, dengan mengatakan: "Kami beriman kepada
yang sebahagian dan kami kafir terhadap sebahagian (yang lain)", serta
bermaksud (dengan perkataan itu) mengambil jalan (tengah) di antara
yang demikian (iman atau kafir),

[4:151] merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya. Kami telah


menyediakan untuk orang-orang yang kafir itu siksaan yang
menghinakan.

[4:152] Orang-orang yang beriman kepada Allah dan para rasul-Nya dan
tidak membeda-bedakan seorangpun di antara mereka, kelak Allah akan
memberikan kepada mereka pahalanya. Dan adalah Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang.

ORANG MULIA DISISI ALLAH DILIAT DARI KADAR PENGIKISAN


KEMUSRIKANNYA SAMPAI DENGAN NOL MUSRIK TAPI KEMATIAN
MENIMPANYA TERMASUK DIA YG TERAMPUNI

[4:100] Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati


di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak.
Barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada
Allah dan rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai
ke tempat yang dituju), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah.
Dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

[4:63] Mereka itu adalah orang-orang yang Allah mengetahui apa yang di
dalam hati mereka. Karena itu berpalinglah kamu dari mereka, dan
berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan
yang berbekas pada jiwa mereka.

Silahkan koreksi di Jiwa masing2 dimanakah fosisi Jiwamu...


jawabnya ada pada Jiwa masing masing...
Mohon maaf lahir batin
Salam kasih sayang

BAB MUSRIK (3)

3.MUSRIK PERLINDUNGAN
[2:257] Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan
mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-
orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang
mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran).
Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

PELINDUNG ORANG BERIMAN IALAH.ALLAH

KITA ORANG BERIMAN SELALU BERLINDUNG KEPADA ALLAH


BUKTI KITA MENJADIKAN ALLAH PELINDUNG YAITU SELALU MOHON
PERLINDUNGN {TAAWUT}

JADI SETAN TETAP BERMANFAAT UNTUK MANUSIA YAITU AGAR KITA


SELALU MEMOHAN PERLINDUNGN KEPADA ALLAH SETIAP SAAT..

ITULAH YANG DIJADIKAN ZIKIR PARA NABI..TAPI ZIKIR ITU HILANG


SAMPAI SEKARANG..

[41:36] Dan jika syaitan mengganggumu dengan suatu gangguan, maka


mohonlah perlindungan kepada Allah. Sesungguhnya Dialah yang Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui.
[2:257] Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan
mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-
orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang
mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran).
Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

[7:200] Dan jika kamu ditimpa sesuatu godaan syaitan, maka


berlindunglah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi
Maha Mengetahui.

[7:201] Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa bila mereka ditimpa


was-was dari syaitan, mereka ingat kepada Allah, maka ketika itu juga
mereka melihat kesalahan-kesalahannya.

ORANG YG TIDAK MUSRIK KEPADA ALLAH ITU JATAH MALAIKAT TETAPI


ORANG YG MUSRIK ITU JATAHNYA SETAN
[4:116] Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan
(sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain dari syirik
itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang
mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah
tersesat sejauh-jauhnya.

[4:117] Yang mereka sembah selain Allah itu, tidak lain hanyalah berhala,
dan (dengan menyembah berhala itu) mereka tidak lain hanyalah
menyembah syaitan yang durhaka,

[4:118] yang dilaknati Allah dan syaitan itu mengatakan: "Saya benar-
benar akan mengambil dari hamba-hamba Engkau bahagian yang sudah
ditentukan (untuk saya),
JIKA MASIH MUSRIK

TIDAK AKAN MEMPAN TAAWUTNYA ATAU TIDAK DIKABULKAN DOA-


DOANYA.

ALLAH MENGUATKAN AYAT AYATNYA JIKA KITA DIGODA SETAN.

[22:52] Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang rasul pun dan
tidak (pula) seorang nabi, melainkan apabila ia mempunyai sesuatu
keinginan, syaitan pun memasukkan godaan-godaan terhadap keinginan
itu, Allah menghilangkan apa yang dimasukkan oleh syaitan itu, dan
Allah menguatkan ayat-ayat-Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana,

YUSUF PADA SAAT DIGODA SETAN DIINGATKAN OLEH ALLAH AYAT


AYATNYA

[12:24] Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud (melakukan perbuatan


itu) dengan Yusuf, dan Yusuf pun bermaksud (melakukan pula) dengan
wanita itu andaikata dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya.
Demikianlah, agar Kami memalingkan daripadanya kemungkaran dan
kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang
terpilih.

BAB MUSRIK (2)


2.MUSRIK PENGABDIAN

[51:56] Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya
mereka menyembah-Ku.

[7:189] Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari
padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya.
Maka setelah dicampurinya, isterinya itu mengandung kandungan yang
ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian
tatkala dia merasa berat, keduanya (suami-isteri) bermohon kepada
Allah, Tuhannya seraya berkata: "Sesungguhnya jika Engkau memberi
kami anak yang sempurna, tentulah kami termasuk orang-orang yang
bersyukur".

[7:190] Tatkala Allah memberi kepada keduanya seorang anak yang


sempurna, maka keduanya menjadikan sekutu bagi Allah terhadap anak
yang telah dianugerahkan-Nya kepada keduanya itu. Maka Maha Tinggi
Allah dari apa yang mereka persekutukan.

JIKA KITA BEKERJA UNTUK ANAK ATAU UNTUK YANG LAIN SELAIN ALLAH
BERARTI MUSRIK.

[39:29] Allah membuat perumpamaan (yaitu) seorang laki-laki (budak)


yang dimiliki oleh beberapa orang yang berserikat yang dalam
perselisihan dan seorang budak yang menjadi milik penuh dari seorang
laki-laki (saja); Adakah kedua budak itu sama halnya? Segala puji bagi
Allah tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.

MAUNYA ALLAH SATU BUDAK YG DIMILIKI OLEH SATU TUHAN

[16:51] Allah berfirman: "Janganlah kamu menyembah dua tuhan;


sesungguhnya Dialah Tuhan Yang Maha Esa, maka hendaklah kepada-Ku
saja kamu takut".

[16:52] Dan kepunyaan-Nya-lah segala apa yang ada di langit dan di


bumi, dan untuk-Nya-lah ketaatan itu selama-lamanya. Maka mengapa
kamu bertakwa kepada selain Allah?
JADI MENGABDI KEPADA ALLAH 100%ALLAH TIDAK BUTUH PENGABDIAN
KITA..
[51:56] Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya
mereka menyembah-Ku.

[51:57] Aku tidak menghendaki rezeki sedikit pun dari mereka dan Aku
tidak menghendaki supaya mereka memberi Aku makan.

PENGABDIAN KEPADA ALLAH ADALAH PENGABDIAN AGAR BISA


BERMANFAAT UNTUK ORANG LAIN..PERUMPAMAAN BUIH DILAUTAN

[13:17] Allah telah menurunkan air (hujan) dari langit, maka


mengalirlah air di lembah-lembah menurut ukurannya, maka arus itu
membawa buih yang mengambang. Dan dari apa (logam) yang mereka
lebur dalam api untuk membuat perhiasan atau alat-alat, ada (pula)
buihnya seperti buih arus itu. Demikianlah Allah membuat perumpamaan
(bagi) yang benar dan yang bathil. Adapun buih itu, akan hilang sebagai
sesuatu yang tak ada harganya; adapun yang memberi manfaat kepada
manusia, maka ia tetap di bumi. Demikianlah Allah membuat
perumpamaan-perumpamaan.

TAQWILNYA UMAT ISLAM ITU SEPERTI BUIH DILAUTAN. BANYAK TAPI


TIADA MANFAAT.

BAB MUSRIK (I)


AUDUBILAHIMINASSYAITONIRROZIM...

BISMILLAHIROHMANIROHIM.

[7:204]

Dan apabila dibacakan Al Quran, maka dengarkanlah baik-baik, dan


perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.
SILAHKAN SIMAK & PERHATIKAN BAHWA..

ORANG MUSRIK ITU NAJIS.

[9:28] H. ai orang-orang yang beriman, sesungguhnya orang-orang yang


musyrik itu najis, maka janganlah mereka mendekati Masjidil Haram
sesudah tahun ini Dan jika kamu khawatir menjadi miskin, maka Allah
nanti akan memberikan kekayaan kepadamu dari karunia-Nya. Jika Dia
menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana.

MUSRIK ITU DI DALAM ALQURAN ADA 5 (lima)

1. MUSRIK KEPEMILIKAN.

[42:53] (Yaitu) jalan Allah yang kepunyaan-Nya segala apa yang ada di
langit dan apa yang ada di bumi. Ingatlah, bahwa kepada Allah-lah
kembali semua urusan.

[16:96] Apa yang di sisimu akan lenyap, dan apa yang ada di sisi Allah
adalah kekal. Dan sesungguhnya Kami akan memberi balasan kepada
orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik dari apa yang
telah mereka kerjakan.

[18:32] Dan berikanlah kepada mereka sebuah perumpamaan dua orang


laki-laki, Kami jadikan bagi seorang di antara keduanya (yang kafir) dua
buah kebun anggur dan kami kelilingi kedua kebun itu dengan pohon-
pohon kurma dan di antara kedua kebun itu Kami buatkan ladang.

[18:33] Kedua buah kebun itu menghasilkan buahnya, dan kebun itu tiada
kurang buahnya sedikit pun, dan Kami alirkan sungai di celah-celah
kedua kebun itu,

[18:34] dan dia mempunyai kekayaan besar, maka ia berkata kepada


kawannya (yang mukmin) ketika ia bercakap-cakap dengan dia: "Hartaku
lebih banyak daripada hartamu dan pengikut-pengikutku lebih kuat"

[18:35] Dan dia memasuki kebunnya sedang dia zalim terhadap dirinya
sendiri; ia berkata: "Aku kira kebun ini tidak akan binasa selama-
lamanya,
[18:36] dan aku tidak mengira hari kiamat itu akan datang, dan jika
sekiranya aku kembalikan kepada Tuhanku, pasti aku akan mendapat
tempat kembali yang lebih baik daripada kebun-kebun itu".

[18:37] Kawannya (yang mukmin) berkata kepadanya sedang dia


bercakap-cakap dengannya: "Apakah kamu kafir kepada (Tuhan) yang
menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari setetes air mani, lalu Dia
menjadikan kamu seorang laki-laki yang sempurna?

[18:38] Tetapi aku (percaya bahwa): Dialah Allah, Tuhanku, dan aku tidak
mempersekutukan seorang pun dengan Tuhanku.

[18:39] Dan mengapa kamu tidak mengucapkan tatkala kamu memasuki


kebunmu "maasyaallaah, laa quwwata illaa billaah (sungguh atas
kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecuali dengan
pertolongan Allah). Sekiranya kamu anggap aku lebih sedikit darimu
dalam hal harta dan keturunan,

[18:40] maka mudah-mudahan Tuhanku, akan memberi kepadaku


(kebun) yang lebih baik daripada kebunmu (ini); dan mudah-mudahan
Dia mengirimkan ketentuan (petir) dari langit kepada kebunmu, hingga
(kebun itu) menjadi tanah yang licin;

ALLAH TIDAK MENYUKAI ORANG2 YG NGOMONG DOANG, TETAPI TIDAK


MELAKSANAKAN..

[61:2] Hai orang-orang yang beriman, mengapa kamu mengatakan


sesuatu yang tidak kamu perbuat?

[61:3] Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-
apa yang tiada kamu kerjakan.

PEMBUKTIAN KALO KITA TIDAK SEDANG MENSEKUTUKAN ALLAH DALAM


HAL HARTA.

ADALAH WAJIB SEDEKAH

NAZAR: JANJI UNTUK SEDEKAH

INFAK : MEMPERSIAPKAN REKENING/MEMISAHKAN UANG ATAU HARTA


YANG AKAN KITA SEDEKAHKAN
SEDEKAH : EKSEN MEMBERIKAN APA YG TELAH KITA JANJIKAN DAN
KITA PERSIAPKAN

ZAKAT : HASILNYA DISEBUT ZAKAT ARTINYA MEMBERSIHKAN JIWA.+

TIDAK SEDEKAH ITU MUSRIK..

[9:103] Ambillah SODAKOH dari sebagian harta mereka, dengan


SODAKOH itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan
mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi)
ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui.

[9:104] Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima


taubat dari hamba-hamba-Nya dan menerima SODAKOH, dan
bahwasanya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang?

SEDEKAH DULU BARU BERDOA..

SEDEKAH MENURUT KEMAMPUAN MASING-MASING

[65:7] Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut


kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah
memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak
memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekadar) apa yang
Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan
sesudah kesempitan.

SEDEKAH UNTUK MENGHARAP RIDHO ALLAH TIDAK MENGHARAP YG LAIN


SEKALIPUN UCAPAN TERIMA KASIH

[92:17] Dan kelak akan dijauhkan orang yang paling takwa dari neraka
itu,

[92:18] yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah) untuk


membersihkannya,

[92:19] padahal tidak ada seseorang pun memberikan suatu nikmat


kepadanya yang harus dibalasnya,
[92:20] tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari
keridhaan Tuhannya Yang Maha Tinggi.

[92:21] Dan kelak dia benar-benar mendapat kepuasan.

[2:274] Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang


hari secara tersembunyi dan terang-terangan, maka mereka mendapat
pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan
tidak (pula) mereka bersedih hati.

[76:9]Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk


mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendaki balasan dari
kamu dan tidak pula (ucapan) terima kasih.

JANGAN DICAMPUR-CAMPUR

[4:2] Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta
mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan
kamu makan harta mereka bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-
tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar.

[2:270] Apa saja yang kamu nafkahkan atau apa saja yang kamu
nazarkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya. Orang-orang yang
berbuat zalim tidak ada seorang penolong pun baginya.

BILA TIDAK SEGERA SEDEKAH PASTI MENYESAL

[63:10] Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan
kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara
kamu; lalu ia berkata: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak
menangguhkan (kematian)ku sampai waktu yang dekat, yang
menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang
saleh?"

BERSEDEKAH TERUS MENERUS SAMPAI MATI.

[2:254] Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah)


sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang
hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi
persahabatan yang akrab dan tidak ada lagi syafaat. Dan orang-orang
kafir itulah orang-orang yang zalim.

KARENA SETAN SELALU MENAKUT-NAKUTI KITA MENJADI MISKIN

[2:268] Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan


dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjanjikan
untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. Dan Allah Maha Luas
(karunia-Nya) lagi Maha Mengatahui.

[2:269] Allah menganugerahkan Al Hikmah (kefahaman yang dalam


tentang Al Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan
barangsiapa yang dianugerahi Al Hikmah itu, ia benar-benar telah
dianugerahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang
berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah).

ALLAH MENERIMA TAUBAT HAMBA-HAMBANYA YG SDH BERSEDEKAH

[9:104] Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima


taubat dari hamba-hamba-Nya dan menerima SODAKOH, dan
bahwasanya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang?

[9:75] Dan diantara mereka ada orang yang telah berikrar kepada Allah:
"Sesungguhnya jika Allah memberikan sebahagian karunia-Nya kepada
kami, pastilah kami akan bersedekah dan pastilah kami termasuk orang-
orang yang saleh.

[9:76] Maka setelah Allah memberikan kepada mereka sebahagian dari


karunia-Nya, mereka kikir dengan karunia itu, dan berpaling, dan mereka
memanglah orang-orang yang selalu membelakangi (kebenaran).

[9:77] Maka Allah menimbulkan kemunafikan pada hati mereka sampai


kepada waktu mereka menemui Allah, karena mereka telah memungkiri
terhadap Allah apa yang telah mereka ikrarkan kepada-Nya dan (juga)
karena mereka selalu berdusta.

[9:78] Tidaklah mereka tahu bahwasanya Allah mengetahui rahasia dan


bisikan mereka, dan bahwasanya Allah amat mengetahui segala yang
ghaib?
[9:79] (Orang-orang munafik itu) yaitu orang-orang yang mencela orang-
orang mukmin yang memberi sedekah dengan sukarela dan (mencela)
orang-orang yang tidak memperoleh (untuk disedekahkan) selain
sekedar kesanggupannya, maka orang-orang munafik itu menghina
mereka. Allah akan membalas penghinaan mereka itu, dan untuk mereka
azab yang pedih.

[9:80] Kamu memohonkan ampun bagi mereka atau tidak kamu


memohonkan ampun bagi mereka (adalah sama saja). Kendatipun kamu
memohonkan ampun bagi mereka tujuh puluh kali, namun Allah sekali-
kali tidak akan memberi ampunan kepada mereka. Yang demikian itu
adalah karena mereka kafir kepada Allah dan rasul-Nya. Dan Allah tidak
memberi petunjuk kepada kaum yang fasik.

ORANG YG TDK SEDEKAH MERASA HARTA YG ADA DIDIRINYA ADALAH


MUTLAK PUNYA DIA ITULAH CIRI ORANG YG MASIH MUSRIK..,.

MUSRIK KEPEMILIKAN

Mari kita ulangi lagi,

Seperti Ayat Ayat Allah dalam ALQURAN diulang ulang Agar Kamu Ingat
dan Paham, Mari kita nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran
(ALQURAN),

Ciri Ciri Orang Bertakwa :

Dan Taatilah Allah dan Rasul, supaya kamu diberi Rahmat. (QS : 3 : 132),

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada


surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-
orang yang bertakwa, (QS : 3 : 133),
yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya, baik di waktu lapang
maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan
mema'afkan kesalahan orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat
kebajikan, (QS : 3 : 134),

Pada Ayat Ayat Tersebut Diatas Mengatakan :

Pertama ayat 132 tersebut :


Taatilah Allah dan Rasul Nya, agar kita diberikan Rahmat Allah,
Rahmat Allah yang artinya kasih sayang Nya ini sangat luas sekali lebih
luas dari surga Nya (dalam firman Nya yang lain),

Apkah kita percaya ???

Apakah kita paham ???

Kalau percaya dan paham mau ngapain ???

Kedua ayat 133 tersebut :


Bersegerahlah kita memohon ampunan dengan bertaubat kepada Nya,
untuk mengikuti perintah Nya menjadi orang Bertakwa sesuai dengan
penjelasan Nya tentang Bertakwa dengan Ayat Ayat Nya yang lain,
sehingga kalau kita Bertakwa Allah akan memberikan kepada kita Surga
Nya. Yang luasnya seluas Langit dan Bumi,

Apkah kita percaya ???


Apakah kita paham ???

Kalau percaya dan paham mau ngapain ???

Ketiga ayat 134 tersebut :


Orang orang yang dikatakan Allah pada ayat 12 dan 133 tersebut diatas
adalah :

PERTAMA :
Orang Orang yang menafkahkan hartanya dengan jalan Bersedekah
dalam setiap Rizki yang diberikan Nya diwaktu lapang maupun sempit,
KEDUA :
Orang yang menahan amarahnya,

KETIGA :
Memaafkan keslahan orang kapan saja siapa saja,

KE-EMPAT :
Orang yang selalu berbuat Maruf dan kebaikan,

PERTANYAAN NYA :

Apkah kita percaya ???

Apakah kita paham ???

Kalau percaya dan paham mau ngapain ???

APAKAH INI WAJIB ATAU SUNNATH .. ???

Kalau kita tahu tujuan rukun Islam, tujuan Sholat dan Puasa bulan
Ramadhan akan memahaminya, semua perintah Allah itu semuanya
AGAR KAMU BERTAKWA, karena Surga Nya itu Hanya untuk orang orang
yang BERTAKWA,

KARENA INI ADALAH SESUATU KETETAPAN WAJIB ALLAH :

Maka Menafkahkan harta dengan Bersedekah itu ada Rukun dan


Syaratnya,

Oleh Karena itu Allah Menetapkan Sedekah itu Wajib dengan Firman Nya
dibawah ini :

Sesungguhnya SEDEKAH , hanyalah untuk orang-orang fakir, orang orang


miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk hatinya,
untuk memerdekakan budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan
Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, SEBAGAI SUATU
KETATAPAN YANG DIWAJIBKAN ALLAH, dan Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Bijaksana, (QS : 9 : 60),
Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta
dan orang miskin yang tidak mendapat bagian, (QS : 51 : 19),

INGATLAH .. kamu ini orang-orang yang DIAJAK UNTUK MENAFKAHKAN


HARTAMU PADA JALAN ALLAH, Maka di antara kamu ada yang kikir, dan
siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya
sendiri, Dan Allah-lah yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang
yang berkehendak kepada-Nya, dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan
mengganti kamu dengan kaum yang lain; dan mereka tidak akan seperti
kamu ini. (QS : 47 : 38),

BERIMAN BERTAKWA DENGAN AYAT NYA YANG LAIN :

SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 177 :


Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu
kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada
Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan
memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak
yatim, orang-orang miskin, musafir yang memerlukan pertolongan dan
orang-orang yang meminta-minta, dan memerdekakan hamba sahaya,
mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang
menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam
kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-
orang yang benar imannya, dan mereka itulah orang-orang yang
bertakwa.

APAKAH KITA PERCAYA DAN MEMAHAMINYA, KALAU PERCAYA TENTU


MELAKSANAKAN NYA DENGAN RUKUN DAN SARATNYA, OLEH KARENA ITU
ALLAH MEMBERIKAN SYARAT UNTUK DEBIERIKAN PEMAHAMAN
ALQURAN,
ADAKAH PENJELASAN PENJELASAN INI DALAM KITAB KITAB LAIN, APA
LAGI YANG DIBUAT MANUSIA ATAU AKHLI KITAB SEPERTI ABU JAHAL
ATAU UNTUK MENCARI SEDIKIT KEUNTUNGAN DENGAN MEMBUAT BUKU,

TIDAK MUNGKIN KITA PERCAYA DAN PAHAM TANPA IZIN NYA, INI
DITERANGKAN DENGAN AYAT AYAT NYA YANG LAIN,
APAKAH PERCAYA DAN PAHAM DENGAN AYAT AYAT DIBAWAH INI :

SURAT AL - HAQQAH (69) AYAT 51:


Dan sesungguhnya AL-QURAN ITU benar benar KEBENARAN YANG
DIYAKINI,

SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 269 :


ALLAH menganugerahkan Al HIKMAH atau Kepahaman yang dalam
tentang ALQURAN dan AS SUNNAH kepada siapa yang dia kehendaki, dan
barang siapa yang dianugerahkan karunia yang banyak, dan hanya
orang orang yang BERAKALAH YANG DAPAT MENGAMBIL PELAJARAN
DARI FIRMAN ALLAH.

SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 8 :


DIANTARA MANUSIA ADA YANG MENGATAKAN : KAMI BERIMAN KEPADA
ALLAH DAN HARI KEMUDIAN, PADAHAL MEREKA ITU SESUNGGUHNYA
BUKAN ORANG ORANG BERIMAN,

SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 9 :


MEREKA HENDAK MENIPU ALLAH DAN ORANG ORANG YANG BERIMAN,
PADAHAL MEREKA HANYA MENIPU DIRINYA SENDIRI SEDANG MEREKA
TIDAK SADAR,

SURAT AL ANAM (6) AYAT 116 :


DAN JIKA KAMU MENURUTI KEBANYAKAN ORANG ORANG YANG DIMUKA
BUMI INI, NISCAYA MEREKA AKAN MENYESATKANMU DARI JALAN ALLAH,
MEREKA TIDAK LAIN HANYALAH MENGIKUTI PERSANGKAAN BELAKA DAN
MEREKA TIDAK LAIN HANYALAH BERDUSTA TERHADAP ALLAH,

SURAT YUNUS (10) AYAT 36 :


DAN KEBANYAKAN MEREKA TIDAK MENGIKUTI KECUALI PERSANGKAAN
SAJA. SESUNGGUHNYA PERSANGKAAN ITU TIDAK SEDIKITPUN BERGUNA
UNTUK MENCAPAI KEBENARAN, SESUNGGUHNYA ALLAH MAHA
MENGETAHUI APA YANG MEREKA KERJAKAN,
Dan Berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (ALQURAN)
yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan JANGANLAH
KAMU MENJADI ORANG YANG PERTAMA KAFIR KEPADANYA, dan
janganlah kamu MENUKAR AYAT AYAT KU DENGAN HARGA YANG RENDAH,
dan hanya kepada AKU LAH kamu harus BERTAKW, (QS : 2 : 41),

Dan sesungguhnya KAMI jadikan untuk ISI NERAKA JAHANAM kebanyakan


JIN dan MANUSIA, mereka mempunyai HATI tetapi tidak dipergunakan
untuk MEMAHAMI AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN) dan mereka mempunyai
MATA tetapi tidak dipergunakannya untuk MELIHAT TANDA TANDA
KEKUASAAN ALLAH, dan mereka mempunyai TELINGA tetapi tidak
dipergunakannya untuk MENDENGAR AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN),
mereka itu SEPERTI BINATANG TERNAK, bahkan LEBIH SESAT LAGI,
mereka itulah ORANG ORANG YANG LALAI, (QS : 7 : 179),

Hamba Al Fakir,
Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,
Mari kita ulangi lagi, seperti Ayat Ayat Allah berulang ulang Agar Kamu
Ingat dan Paham,

Mari kita nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran (ALQURAN)


dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran, ciri ciri orang
orang Beriman dan Mengerjakan Amal Saleh,

Ayat tersebut diatas adalah dari Surat Al-Ashr Ayat ketiga,


Apakah harus saya tuliskan tiga Ayat itu semua ???

Apakah mudah untuk dipahami tanpa Petunjuk Nya ???

Kalau percaya dan paham tentu dilaksanakan kalau takut sama Allah,
seperti Sabda Rasulullah SAW yaitu sampaikanlah walaupun satu Ayat,

Allah mengatakan dengan jelas ALQURAN ini untuk :

Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan IZIN ALLAH, dan
Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak
mempergunakan akalnya. (QS : 10 :100),

Dan sesungguhnya AL-QURAN ITU benar benar KEBENARAN YANG


DIYAKINI, (QS : 69 : 51)

ALLAH menganugerahkan Al HIKMAH atau Kepahaman yang dalam


tentang ALQURAN dan AS SUNNAH kepada siapa yang dia kehendaki, dan
barang siapa yang dianugerahkan karunia yang banyak, dan hanya
orang orang yang BERAKALAH YANG DAPAT MENGAMBIL PELAJARAN
DARI FIRMAN ALLAH. (QS : 2 : 269).

Adakah orang yang mengetahui bahwasanya APA YANG DITURUNKAN


kepadamu dari TUHANMU itu benar sama dengan ORANG BUTA ..?
HANYALAH ORANG ORANG YANG BERAKAL SAJA YANG DAPAT MENGAMBIL
PELAJARAN. (QS : 13 : 19).

Tidak menyentuhnya kecuali orang orang yang DISUCIKAN, (QS : 56 :79)

Sesungguhnya pada kisah kisah mereka itu terdapat pengajaran BAGI


ORANG ORANG YANG MEMPUNYAI AKAL. AL-QURAN itu bukanlah CERITA
YANG DIBUAT BUAT, akan tetapi membenarkan KITAB - KITAB yang
sebelumnya dan MENJELASKAN segala sesuatu, dan SEBAGAI PETUNJUK
dan RAHMAT Bagi Kaum Yang BERIMAN. (QS : 12 : 111).

Kitab ALQURAN ini tidak ada keraguan padanya, Petunjuk Bagi Mereka
Yang BERTAKWA. (QS : 2 : 2).
SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 8 :
Di antara manusia ada yang mengatakan : Kami beriman kepada Allah
dan Hari kemudian, pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang
orang yang Beriman.

SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 9 :


Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal
mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.
SURAT AL ANAM (6) AYAT 116 :
Dan JIKA KAMU MENURUTI KEBANYAKAN ORANG ORANG YANG DIMUKA
BUMI INI, NISCAYA mereka akan MENYESATKANMU dari jalan ALLAH,
mereka tidak lain HANYALAH MENGIKUTI PERSANGKAAN BELAKA DAN
MEREKA TIDAK LAIN HANYALAH BERDUSTA TERHADAP ALLAH,

SURAT YUNUS (10) AYAT 36 :


Dan KEBANYAKAN MEREKA TIDAK MENGIKUTI KECUALI PERSANGKAAN
SAJA. SESUNGGUHNYA PERSANGKAAN ITU TIDAK SEDIKITPUN BERGUNA
UNTUK MENCAPAI KEBENARAN, SESUNGGUHNYA ALLAH MAHA
MENGETAHUI APA YANG MEREKA KERJAKAN,

Betul sekali,
Bagaimana saya harus menjelaskannya, ALQURAN ini tanpa syarat yang
sudah ditetapkan Allah tidak mungkin kita memahaminya, karena
ALQURAN tidak seperti kita sekolah atau kuliah, yang dimaksud Allah
untuk orang orang orang berakal itu yaitu Ulul Albab yaitu Akal yang
yang dituntun Allah.

Apakah sudah banyak orang paham dengan Surat Al-Maun ini,


bagaimana melaksankannya, silahkan Ma sherry survey :
Surat Al-maun Ayat 1 sd 7.
Tahukah kamu orang yang mendustakan agama ..?
Itulah orang yang menghardik anak yatim,
dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin.
Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,
yaitu orang-orang yang lalai dari shalatnya,
orang-orang yang berbuat riya
dan enggan menolong dengan barang berguna,

Saya beri Contoh Mas Herry :


Sering sekali orang mengatakan agar kita mendapat syafaatnya

Menurut Mas Herry Syafaat itu apa dan untuk siapa .???

DUA AYAT :

Maka serahkanlah (Ya Muhammad) kepada KU urusan orang-orang yang


mendustakan perkataan ini (ALQURAN), Nanti Kami akan menarik
mereka dengan berangsur-angsur ke arah kebinasaan dari arah yang
tidak mereka ketahui, (QS : 68 : 44),
Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya
mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya. (QS : 3 : 54),

Mudah Mudahan Hakim Memerintahkan Kepada Aparat Penegak Hukum


Membuka Percakapan SBY Dengan Pak Kiyai, Agar Semua Jelas, Siapa
Yang Memfitnah Yang Kegunaannya Agar Masyarakat Tidak Bingung
Atau Dibodoh Bodohi Demi Harta dan Tah Tah,

Hukum Harus Tegak Sesuai Aturan Sebelum Hukum Allah Datang Karena
Manusia Melampaui Batas,

Yang Salah Tetap Salah Dan Menjalankan Resiko Yang Dibuatnya Sesuai
Hukum Negeri Ini,
Kalau percaya dengan Hukum Allah saling mema'afkan, tapi semua
percakapan itu harus dibuka dengan keseluruhannya,

Kalau Semua Sudah Jelas Dan Terang Maka Masyarakat Akan Tenang,
Yang Dibodohi Jadi Pandai,

Insha Allah Kita Semua Umat Islam Beramai Ramai Kembali Kejalan
Lurus Allah Yaitu KITAB SUCI ALQUR'AN,

Berjihad Menjadi Orang Beriman Dan Bertakwa Sesuai Dengan


Penjelasan Allah yang sejelas jelasnya yang sudah diajarkan Nya Dalam
ALQUR'AN Atau Versi Allah bukan Versi pendapat manusia,

Maka Allah Akan Menunaikan Janji Nya Yaitu Menurunkan Berkah


Kepada Negeri Ini, Menjadi Negeri Yang Diberkahi Aman Dan Makmur,

Seperti Sumpah Rasulullah SAW :

Wa hazal-baladil-amin (Qs : 95 : 3),

Mari Seluruh Bangsa Indonesia Kita Mendo'akan Negeri Ini Sesuai Agama
Kita Masing Masing,

Amin,

ISLAM ADALAH AGAMA YANG SUDAH DITETAPKAN ALLAH SEBAGAI AGAMA


RAHMATAN LIL'ALAMIN, BUKAN ALAT UNTUK MENCARI HARTA DAN TAH
TAH,

KALAU MANUSIA SUDAH MELAMPAU BATAS, BERHATI HATILAH AZAB


ALLAH SANGAT PEDIH, TIADA PEMBICARAAN KITA TIDAK DIDENGAR DAN
DILIHAT NYA, KARENA YANG SANGAT DEKAT DENGAN CIPTAAN NYA,

Hamba Al Fakir,

Mohon Ma'af Lahir dan Batin

Salam Kasih Sayang,


Kalau sudah puas dengan Lakon atau peran masing masing maling teriak
maling, maksiat teriak maksiat, Insha Allah dengan kepuasannya yang
sudah didapat tidak ada lgi yang demikian itu,

Tidak ada lagi yang dungu semakin dungu sebagai pengikut yang tidak
paham apapun dinegeri ini,

Mudah Mudahan Para Penegak Hukum membuka dengan terang dan


transparan video atau percakapan antara sang Habib Rizieq dan Firza,

Agar Semua Jelas, Siapa Yang Memfitnah, Yang Kegunaannya Agar


Masyarakat Tidak Bingung Atau Dibodoh Bodohi Demi Harta dan Tah
Tah,
Hukum Harus Tegak Sesuai Aturannya, Sebelum Hukum Allah Datang
Karena Manusia Melampaui Batas,

Allah melihat dan mendengar semuanya, baik apa yang tersembunyi


dihatimu maupun apa yang kamu lakukan,

Diantara dua orang mengadakan pembicaraan rahasia yang ketiganya


adalah Allah begitulah seterusnya, karena tidak yang lebih dekat dengan
ciptaan Nya kecuali Allah,

Itu adalah Firman Nya yang tidak kamu percayai,

Kalau Semua Sudah Jelas Dan Terang Maka Masyarakat Akan Tenang,
Yang Dibodohi Jadi Pandai,

Insha Allah Kita Semua Umat Islam Beramai Ramai Kembali Kejalan
Lurus Allah Yaitu KITAB SUCI ALQUR'AN,

Berjihad Menjadi Orang Beriman Dan Bertakwa Sesuai Dengan


Penjelasan Allah yang sejelas jelasnya yang sudah diajarkan Nya Dalam
ALQUR'AN Atau Versi Allah bukan Versi pendapat manusia,

Maka Allah Akan Menunaikan Janji Nya Yaitu Menurunkan Berkah


Kepada Negeri Ini, Menjadi Negeri Yang Diberkahi Aman Dan Makmur,

Seperti Sumpah Rasulullah SAW :

Wa hazal-baladil-amin (Qs : 95 : 3),

Mari Seluruh Bangsa Indonesia Kita Mendo'akan Negeri Ini Sesuai Agama
Kita Masing Masing,

Amin,

ISLAM ADALAH AGAMA YANG SUDAH DITETAPKAN ALLAH SEBAGAI AGAMA


RAHMATAN LIL'ALAMIN, BUKAN ALAT UNTUK MENCARI HARTA DAN TAH
TAH,

KALAU MANUSIA SUDAH MELAMPAU BATAS, BERHATI HATILAH AZAB


ALLAH SANGAT PEDIH, TIADA PEMBICARAAN KITA TIDAK DIDENGAR DAN
DILIHAT NYA, KARENA DIA YANG SANGAT DEKAT DENGAN CIPTAAN NYA,
MUDAH SEKALI BAGI ALLAH UNTUK MEMBUKA SEMUA AIB AIB HAMBA
NYA YANG MELAMPAUI BATAS,

Hamba Al Fakir,
Mohon Ma'af Lahir dan Batin
Salam Kasih Sayang,

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Mas Herry Yuzar :

Maksud Tulisan aslinya apakah Bahasa Arabnya ???


Kalau bahasa Arabnya saya tidak pakai HP, jadi untuk mengunggah
Bahasa Arabnya belum bisa, oleh karena itu saya pakai bahasa kaum
saya yaitu bahasa Indonesia dari terjemahan ALQURAN itu sendiri,

SEPERTI APA YANG DIKATAKANNYA DALAM FIRMAN NYA INI :

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan


bumi dan BERLAIN LAINAN BAHASAMU dan warna kulitmu. Sesungguhnya
pada yang demikan itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang
orang yang mengetahui. (QS : 30 :22),

Sesungguhnya Kami mudahkan ALQURAN itu dengan BAHASAMU supaya


mereka mendapat pelajaran. (QS : 44 : 58),

Maka sesungguhnya telah Kami mudahkan ALQURAN ITU DENGAN


BAHASAMU, agar kamu dapat memberi kabar gembira dengan Al Quran
itu kepada orang-orang yang bertakwa, dan agar kamu memberi
peringatan dengannya kepada kaum yang membangkang. (QS : 19 : 97),

Kami tidak menurunkan ALQURAN ini kepadamu agar kamu menjadi


SUSAH, (QS : 20 : 2),

HANYA SAJA UNTUK DAPAT MEMAHAMI ALQURAN INI ADA SYARATNYA


KARENA PEMAHAMAN ITU DARI ALLAH ITU SENDIRI ATAU DIKATAKAN
NYA PETUNJUK ADALAH DARI KU,

SYARAT SYARAT TERSEBUT ANTARA LAIN :

1. Telah mendapatkan Izin Nya atau sudah Berjanji atau Ikrar,

2. Orang Yang meyakini.

3. Orang Yang Berakal.

4. Orang Yang Disucikan.

5. Orang Yang Beriman.

6. Orang Yang Bertakwa.

AYAT AYAT PENJELASAN DIBAWAH INI :

Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan IZIN ALLAH, dan
Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak
mempergunakan akalnya. (QS : 10 :100),
Dan sesungguhnya AL-QURAN ITU benar benar KEBENARAN YANG
DIYAKINI, (QS : 69 : 51)

ALLAH menganugerahkan Al HIKMAH atau Kepahaman yang dalam


tentang ALQURAN dan AS SUNNAH kepada siapa yang dia kehendaki, dan
barang siapa yang dianugerahkan karunia yang banyak, dan hanya
orang orang yang BERAKALAH YANG DAPAT MENGAMBIL PELAJARAN
DARI FIRMAN ALLAH. (QS : 2 : 269).

Adakah orang yang mengetahui bahwasanya APA YANG DITURUNKAN


kepadamu dari TUHANMU itu benar sama dengan ORANG BUTA ..?
HANYALAH ORANG ORANG YANG BERAKAL SAJA YANG DAPAT MENGAMBIL
PELAJARAN. (QS : 13 : 19).

Tidak menyentuhnya kecuali orang orang yang DISUCIKAN, (QS : 56 :79)

Apabila kamu tidak membawa suatu AYAT AL-QURAN kepada mereka,


mereka berkata Mengapa tidak kamu buat sendiri Ayat itu ..? Katakanlah,
Sesungguhnya Aku hanya mengikuti apa yang diwahyukan dari Tuhanku
kepadaku, AL-QURAN ini BUKTI BUKTI yang NYATA dari TUHANMU,
PETUNJUK DAN RAHMAT BAGI ORANG ORANG YANG BERIMAN.
(QS : 7 : 203)

Sesungguhnya pada kisah kisah mereka itu terdapat pengajaran BAGI


ORANG ORANG YANG MEMPUNYAI AKAL. AL-QURAN itu bukanlah CERITA
YANG DIBUAT BUAT, akan tetapi membenarkan KITAB - KITAB yang
sebelumnya dan MENJELASKAN segala sesuatu, dan SEBAGAI PETUNJUK
dan RAHMAT Bagi Kaum Yang BERIMAN. (QS : 12 : 111).

Kitab ALQURAN ini tidak ada keraguan padanya, Petunjuk Bagi Mereka
Yang BERTAKWA. (QS : 2 : 2).

KALAU YANG DIMAKSUD TAFSIR ITU APA ???


KARENA SAYA SAMPAIKAN SEMUA AYAT AYAT ITU DENGAN AYAT
PENJELASANNYA,
MAKA YANG DIMAKSUD TAFSIR ITU ADALAH AYAT AYAT PENJELASAN
ATAU AYAT DIJELASKAN OLEH AYAT BUKAN PENAFSIRAN MANUSIA,
DIBAWAH INI FIRMAN NYA ITU :

Alif laam raa, inilah suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi
serta dijelaskan secara terperinci, yang diturunkan dari sisi Allah Yang
Maha Bijaksana lagi Maha Tahu, (QS : 11 : 1),

Tidaklah orang-orang kafir itu datang kepadamu membawa sesuatu yang


ganjil, melainkan Kami datangkan kepadamu suatu yang benar dan YANG
PALING BAIK PENJELASANNYA, (QS : 25 : 33),

PADA SURAT ALFURQAN (25) AYAT 33 DIATAS YANG MENGATAKAN


TAFSIR ITU ADALAH AYAT AYAT PENJELASAN YAITU :

Wa la yatunaka bi masalin illa jinaka bil-haqqi wa AHSANA TAFSIRA,

MASIH BANYAK AYAT AYAT TENTANG ITU, YANG PENTING KITA IKUTI
PERSYARATAN DARI ALLAH BARU KITA DAPAT DIBERIKAN PETUNJUK
ATAU PEMAHAMANNYA PERLAHAN LAHAN,

SEKARANG INI PERLU DIKETAHUI MAS HERRY HAMPIR 99,999% ORANG


ORANG TIDAK PERCAYA DENGAN ALQURAN ITU, MEREKA HARUS
MENGIKUTI PENDAPAT MANUSIA YANG DIANGGAPNYA ORANG ALIM ATAU
ULAMA ATAU IMAM IMAM MENURUT KELOMPOK GOLONGAN MEREKA,

BUKTIKAN BERIMAN BERTAKWA MENURUT PENJELASAN ALLAH DALAM


ALQURAN DENGAN PENDAPAT PENDAPAT YANG MEREKA IKUTI SAMA
TIDAK, PADAHAL ALLAH BERJANJI DAN MEWAJIBKAN MANUSIA UNTUK
BERIMAN DAN BERTAKWA, AGAR DAPAT MENJADI PEWARIS SURGA NYA,
BUKTIKAN INI MENURUT HAMPIR SEMUA ORANG BAIK YANG MEMBUAT
STATUSNYA ULAMA, USTADZ DAN USTAJAH, APAKAH HUKUMNYA
SEDEKAH ITU .???

BACA FIRMAN ALLAH INI :

Sesungguhnya SEDEKAH , hanyalah untuk orang-orang fakir, orang orang


miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk hatinya,
untuk memerdekakan budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan
Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, SEBAGAI SUATU
KETATAPAN YANG DIWAJIBKAN ALLAH, , dan Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Bijaksana, (QS : 9 : 60),

Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta
dan orang miskin yang tidak mendapat bagian, (QS : 51 : 19),

MANUSIA MENYANGKA HANYA DENGAN SEMBAHYANG TIDAK PERNAH


TINGGAL DIMASJID PULA DAN PUASA KEBANYAKAN BULAN RAMADHAN
BISA MASUK SURGA, SOLAT NYA MABOK PULA KARENA TIDAK TAHU
TUJUAN SOLAT DAN APA YANG DIUCAPKAN DALAM SOLAT YANG
DIJELASKAN ALLAH DENGAN AYAT AYAT NYA DALAM ALQURAN,

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat, sedang kamu


dalam keadaan MABUK, sehingga kamu MENGERTI APA YANG KAMU
UCAPKAN, (QS : 4 : 43),

Sembahyang mereka di sekitar Baitullah itu, lain tidak hanyalah SIULAN


dan TEPUKAN TANGAN, Maka rasakanlah azab disebabkan kekafiranmu
itu. (QS : 8 : 35),

SEMBAHYANG ITU PUNYA TUJUAN TUJUAN YANG HARUS DILAKSANAKAN


YANG DIJELASKAN ALLAH DENGAN AYAT AYAT NYA DALAM ALQURAN,
MENGERTI APA YANG KAMU UCAPKAN DALAM SEMBAHYANG MAKSUDNYA
BUKAN ARTINYA SAJA, AKAN TETAPI APA KITA UCAPKAN DALAM
SEMBAHYANG DIJELASKAN ALLAH JUGA DENGAN AYAT AYATNYA, KARENA
SEMUA ITU JUGA HARUS DILAKSANAKAN,

TANPA LAQURAN KATA ALLAH KALAU BERHARAP BISA SAMPAI KE SISI


NYA ATAU SURGA NYA, TUNGGU UNTA MASUK KELUBANG JARUM,

Sekian dulu Mas Herry Yuzar,

Mohon Maaf Lahir dan Batin,


Salam Kasih Sayang,

Hai .. Manusia dinegeri ini yang mengaku beragama Islam, akan tetapi
ucapan dan perbuatan bertentangan dengan Kitab Suci ALQURAN,
jangan pernah bermimpi untuk dapat merebut negeri ini untuk dijadikan
negeri Islam dengan kitab paham yang bertentangan dengan kitab Suci
ALQURAN,

Jangan pernah bermimpi negeri ini akan dapat dibuat seperti Suriah dan
irak, karena masih banyak manusia manusia yang betul betul Islam
dengan Berpegang Pedoman petunjuk ALQURAN sesuai dengan Perintah
NYA,

INILAH PERKATAAN ALLAH DAN PASTI BAGI ORANG YANG BERAGAMA


ISLAM YANG SESUNGGUHNYA,
MEREKA MENGAKU BERIMAN PADAHAL MEREKA BUKAN ORANG YANG
BERIMAN, DENGAN BERKEDOK ISLAM TANPA PEDOMAN PETUNJUK KITAB
SUCI ALQURAN,

ORANG YANG MEMBENTUK GOLONGAN DAN BANGGA DENGAN


GOLONGANNYA ADALAH MUSRIK, BERJALAN DENGAN ATAS NAMA AGAMA
TANPA PEDOMAN DAN PETUNJUK ALQURAN, KELIHATAN DARI UCAPAN
DAN PERBUATANNYA :

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi RAHMAT


BAGI SEMESTA ALAM, (QS : 21 : 107),

Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali agama Allah, dan


janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah
kepadamu ketika kamu dahulu masa Jahiliyah bermusuh-musuhan, maka
Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat
Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi
jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya.
Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu
mendapat petunjuk. (QS : 3 : 103),

FITRAH MANUSIA SEBAGAI TUHAN SEMESTA ALAM :

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat,


Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi,
Mereka berkata : Mengapa Engkau hendak menjadikan Khalifah di Bumi
itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan
darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan
mensucikan Engkau ..? Tuhan berfirman : Sesungguhnya Aku mengetahui
apa yang tidak kamu ketahui, (QS : 2 : 30),

Hai Daud, sesungguhnya Kami menjadikan kamu Khalifah (penguasa) di


muka bumi, maka berilah keputusan perkara di antara manusia dengan
adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan
menyesatkan kamu dari jalan Allah, Sesungguhnya orang-orang yang
sesat dari jalan Allah akan mendapat Azab yang berat, karena mereka
melupakan hari perhitungan, (QS : 26),

Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah, tetaplah


atas Fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut Fitrah itu,
Tidak ada peubahan pada Fitrah Allah, Itulah Agama yang Lurus, tetapi
kebanyakan manusia tidak mengetahui, (QS : 30 : 30),

Bacalah dengan menyebut Nama Tuhanmu Yang Menciptakan,


(QS : 96 : 1),

Dengan menyebut Nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang,
(QS : 1 : 1),

Katakanlah : Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di bumi,


Katakanlah : Kepunyaan Allah, Dia telah menetapkan atas Diri-Nya kasih
sayang, Dia sungguh akan menghimpun kamu pada hari kiamat yang
tidak ada keraguan padanya, Orang-orang yang meragukan dirinya
mereka itu tidak beriman, (QS : 6 : 12),

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi rahmat


bagi semesta alam. (QS : 21 : 107),

Hamba Alfakir,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,
Inilah Raja dirajaku :

Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara


kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-
sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana
Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan
sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai
Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar keadaan mereka,
sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap
menyembah Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan
Aku. Dan barangsiapa yang tetap kafir sesudah janji itu, maka mereka
itulah orang-orang yang fasik. (QS : 24 : 55),

Dan janganlah sekali kali mereka dapat menghalangimu dari


menyampaikan Ayat Ayat Allah, sesudah Ayat Ayat itu diturunkan
kepadamu, dan serulah mereka kepada jalan Tuhanmu, dan janganlah
sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.
(QS : 28 : 87),

SURAT AL MUMINUN (23) AYAT 52 :


Sesungguhnya AGAMA TAUHID ini, adalah AGAMA kamu semua, AGAMA
yang satu dan AKU adalah TUHANMU.

SURAT AL MUMINUN (23) AYAT 53 :


Kemudian mereka pengikut pengikut RASUL itu menjadikan AGAMA
mereka TERPECAH BELAH MENJADI BEBERAPA PECAHAN, TIAP TIAP
GOLONGAN MERASA BANGGA DENGAN APA YANG ADA PADA SISI MEREKA
MASING MASING.

SURAT AL MUMINUN (23) AYAT 54 :


Maka biarkanlah mereka dalam KESESATANNYA sampai suatu waktu.
SURAT AR RUM (30) AYAT 30 :
Maka hadapkanlah wajahmu dengan LURUS kepada AGAMA ALLAH,
Tetaplah atas FITRAH ALLAH yang telah menciptakan manusia menurut
FITRAH itu, tidak ada perubahan pada FITRAH ALLAH, itulah AGAMA
YANG LURUS, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.

SURAT AR RUM (30) AYAT 31 :


Dengan kembali BERTAUBAT kepada NYA dan BERTAKWALAH kepada
NYA serta DIRIKAN SHALAT dan JANGANLAH KAMU TERMASUK ORANG
ORANG YANG MEMPERSEKUTUKAN ALLAH (MUSRIK).

SURAT AR RUM (30) AYAT 32 :


YAITU : ORANG ORANG YANG MEMECAH BELAH AGAMA MEREKA DAN
MEREKA MENJADIKAN BEBERAPA GOLONGAN, TIAP TIAP GOLONGAN
MERASA BANGGA DENGAN APA YANG ADA PADA GOLONGAN MEREKA,

SURAT AL ANAM (6) AYAT 65 :


Katakanlah : Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan AZAB kepadamu,
dari atas kamu atau dari bawah kakimu atau DIA MENCAMPURKAN KAMU
DALAM GOLONGAN GOLONGAN YANG SALING BERTENTANGAN DAN
MERASAKAN KEPADA SEBAHAGIAN KAMU KEGANASAN SEBAHAGIAN YANG
LAIN, Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran
Kami silih berganti agar mereka memahaminya.

SURAT ALI IMRAN (3) AYAT 103 :


Dan BERPEGANGLAH kamu semuanya kepada TALI AGAMA ALLAH, dan
janganlah kamu BERCERAI BERAI, dan INGATLAH akan NIKMAT ALLAH
kepadamu ketika kamu DAHULU MASA JAHILIYAH BERMUSUH MUSUHAN,
maka ALLAH mempersatukan HATIMU, lalu menjadilah kamu karena
NIKMAT ALLAH, orang orang yang bersaudara, dan KAMU TELAH BERADA
DITEPI JURANG NERAKA, lalu ALLAH menyelamatkan kamu dari padanya.
Demikianlah ALLAH menerangkan AYAT AYAT NYA kepadamu, AGAR
KAMU MENDAPAT PETUNJUK,
SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 8 :
Di antara manusia ada yang mengatakan : Kami beriman kepada Allah
dan Hari kemudian, pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang
orang yang Beriman.

SURAT AL - BAQARAH (2) AYAT 9 :


Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal
mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar.

SURAT AL ANAM (6) AYAT 116 :


Dan JIKA KAMU MENURUTI KEBANYAKAN ORANG ORANG YANG DIMUKA
BUMI INI, NISCAYA mereka akan MENYESATKANMU dari jalan ALLAH,
mereka tidak lain HANYALAH MENGIKUTI PERSANGKAAN BELAKA DAN
MEREKA TIDAK LAIN HANYALAH BERDUSTA TERHADAP ALLAH,

SURAT YUNUS (10) AYAT 36 :


Dan KEBANYAKAN MEREKA TIDAK MENGIKUTI KECUALI PERSANGKAAN
SAJA. SESUNGGUHNYA PERSANGKAAN ITU TIDAK SEDIKITPUN BERGUNA
UNTUK MENCAPAI KEBENARAN, SESUNGGUHNYA ALLAH MAHA
MENGETAHUI APA YANG MEREKA KERJAKAN,

Demikian Ayat Ayat dalam Alquran yang menerangkan tentang orang


orang yang memecah belah agama yang dikatakan Allah MUSYRIK,

Mohon Maaf Lahir dan Batin


Salam kasih Sayang,
Dan Kami turunkan (Al Quran) itu dengan sebenar-benarnya dan Al
Quran itu telah turun dengan (membawa) kebenaran. Dan Kami tidak
mengutus kamu, melainkan sebagai pembawa berita gembira dan
pemberi peringatan.

Dan Al Quran itu telah Kami turunkan dengan berangsur-angsur agar


kamu membacakannya perlahan-lahan kepada manusia dan Kami
menurunkannya bagian demi bagian.

Katakanlah: 'Berimanlah kamu kepadanya atau tidak usah beriman


(sama saja bagi Allah).

Sesungguhnya orang-orang yang diberi pengetahuan sebelumnya apabila


Al Quran dibacakan kepada mereka, mereka menyungkur atas muka
mereka sambil bersujud,dan mereka berkata: 'Maha Suci Tuhan kami,
sesungguhnya janji Tuhan kami pasti dipenuhi Dan mereka menyungkur
atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyu.

Qs.17:105-109

Saibah yaitu :
unta betina yg dilepaskan saja karena suatu nazar kalau nazar yg di
inginkan berhasil, sama dg zaman dulu kalau kena nomor buntuk mau
nazar apa ..???

Wasilah yaitu :
Apabila unta betina melahirkan kembar sepasang laki laki dan betina,
yang laki laki tidak boleh disembelih untuk dipersembahkan kepada
berhalanya,

Ham yaitu :
Unta jantan yang tidak boleh diganggu gugat lagi karena sudah dapat
mebuntingan sepuluh kali unta betina,

Semua itu Kepercayaan ARAB JAHILIYAH, maka Nabi diturunkan disana


karena orang Arab itu sangat Jahiliyah.
HALAMAN 1.

BACA DAN BISA TIDAK MEMAHAMINYA TANPA IZIN DENGAN SYARAT YANG
SUDAH DIJELASKAN NYA :

UNTUK APA AKU DIHIDUPKAN DAN DIMATIKAN NYA


Katakanlah : sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, HIDUPKU dan
MATIKU hanyalah untuk Allah, Tuhan Semesta Alam. (QS : 6 : 162),

ALLAHLAH YANG MENCIPTAKAN DAN MENGHIDUPKAN AKU :


Dan Dia pula yang menciptakan manusia dari air lalu dia jadikan
manusia itu punya keturunan dan mushaharah dan adalah Tuhanmu
Maha Kuasa. (QS : 25 : 54),

UNTUK APA ALLAH MENCIPTAKAN AKU ???


YAITU UNTUK MENGABDI KEPADA NYA SEBAGAI KHOLIFAH ATAU WAKIL
NYA DIMUKA BUMI :

Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka
MENGABDI kepada KU, (QS : 51 : 56),

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat :


Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang KHALIFAH di muka bumi,
Mereka berkata : Mengapa Engkau hendak menjadikan KHALIFAH) di
bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan
menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji
Engkau dan mensucikan Engkau ..? Tuhan berfirman, Sesungguhnya Aku
mengetahui apa yang tidak kamu ketahui, (QS : 2 : 30),

APA TUGASKU MENJADI KHOLIFAH ATAU WAKIL NYA DI BUMI INI ???
SEBAGAI UTUSAN NYA DENGAN DIBERIKAN AMANAH ATAU TUGAS
MENJADI RAHMAT BAGI SEMESTA ALAM :

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi RAHMAT


BAGI SEMESTA ALAM, (QS : 21 : 107),

APA BEKALKU UNTUK DAPAT MENJADI RAHMAT BAGI SEMESTA ALAM ..???
KARENA MEWAKILI DIRI NYA SEBAGAI RAHMAT SEMESTA ALAM, MAKA
ALLAH MENETAPKAN ATAS DIRI NYA KASIH SAYANG DAN ITULAH
PERWUJUDAN ALLAH KEPADAKU :

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Panyayang, KU tetapkan


atas diri KU Kasih Sayang.
Katakanlah : Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di bumi,
Katakanlah : Kepunyaan Allah, DIA TELAH MENETAPKAN ATAS DIRI NYA
KASIH SAYANG, Dia sungguh akan menghimpun kamu pada hari kiamat
yang tidak ada keraguan padanya, Orang-orang yang meragukan dirinya
mereka itu tidak Beriman, (QS : 6 : 12),

Apabila orang-orang yang Beriman kepada ayat-ayat Kami itu datang


kepadamu, maka katakanlah : Salaamun alaikum, TUHANMU TELAH
MENETAPKAN ATAS DIRI NYA KASIH SAYANG, yaitu bahwasanya barang
siapa yang berbuat kejahatan di antara kamu lantaran kejahilan,
kemudian ia bertaubat setelah mengerjakannya dan mengadakan
perbaikan, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. (QS : 6 : 54),

BAGAIMANA CARANYA ???


SEBAGAI TANGGUNG JAWAB ALLAH KEPADAKU SEBAGAI CIPTAAN NYA,
MAKA ALLAH MEMBERIKAN KITAB KEPADAKU YAITU KITAB SUCI
ALQURAN :

Beberapa hari yang ditentukan itu ialah bulan Ramadhan, bulan yang di
dalamnya DITURUNKAN PERMULAAN ALQURAN sebagai petunjuk bagi
manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda
antara yang hak dan yang Batil, (QS : 2 : 185),

Diturunkan dari Allah Tuhan Semesta Alam, (QS : 56 : 80),

Al Qur'an itu tiada lain hanyalah peringatan bagi semesta alam,


(QS : 81 : 27),

yaitu bagi siapa di antara kamu yang mau menempuh jalan yang lurus.
(QS : 81 : 28),

Dan kamu tidak dapat menghendaki menempuh jalan itu kecuali apabila
dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam, (QS : 81 : 29),
MENGAPA HARUS DENGAN KITAB SUCI ALQURAN ???
KARENA KITAB SUCI ALQURAN ITU ADALAH PEDOMAN PETUNJUK BAGI
SELURUH MANUSIA SERTA PETUNJUK DAN RAHMAT UNTUK ORANG YANG
MEYAKINI :

ALQURAN ini adalah PEDOMAN bagi manusia, PETUNJUK dan RAHMAT


bagi kaum yang meyakini. (QS : 45 : 20),

KARENA KITAB SUCI ALQURAN MENJELASKAN SEGALA SESUATU, YANG


MENGETAHUI RAHASIA DI LANGIT DAN DI BUMI, MENUNJUKI ORANG
ORANG KE JALAN KESELAMATAN YAITU JALAN YANG BENAR (LURUS) NYA,
KARENA KITAB SUCI ALQURAN MERUPAKAN PENJELASAN SEMPURNA
BAGI MANUSIA :

Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi


orang-orang yang mempunyai akal, ALQURAN itu bukanlah cerita yang
dibuat-buat, akan tetapi membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya dan
MENJELASKAN SEGALA SESUATU , dan sebagai petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang Beriman, (QS : 12 : 111),

Katakanlah : ALQURAN itu diturunkan oleh Allah yang MENGETAHUI


RAHASIA DI LANGIT DAN DI BUMI, Sesungguhnya Dia adalah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang, (QS : 25 : 6),

Dengan kitab itulah Allah MENUNJUKI ORANG ORANG YANG MENGIKUTI


KERIDHAAN NYA KEJALAN KESELAMATAN, dan dengan kitab itu pula Allah
mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang
terang benderang dengan seizing NYA, dan menunjuki mereka KE JALAN
YANG LURUS, (QS : 5 : 16),

ALQURAN ini adalah PENJELASAN YANG SEMPURNA BAGI MANUSIA, dan


supaya mereka diberi peringatan dengan NYA, dan supaya mereka
mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar
orang-orang yang berakal mengambil pelajaran, (QS : 14 : 52),
KARENA DENGAN KITAB SUCI ALQURAN ITU PULA ALLAH
MEMPERINGATKAN SELURUH UMAT MANUSIA DAN SEMESTA ALAM :

Dan ALQURAN itu tidak lain hanyalah PERINGATAN BAGI SELURUH


UMAT.(QS : 68 : 52),

ALQURAN ini tiada lain hanyalah PERINGATAN BAGI SEMESTA ALAM, (QS :
38 : 87),

UNTUK APA AKU MELAKUKAN SEMUA AMANAH NYA ITU ???


MENCARI KERIDHAAN NYA, YAITU DENGAN MELAKSANAKAN SEGALA
SESUATU TIDAK MEMINTA BALASAN MAUPUN UCAPAN TERIMA KASIH
DARI MAKHLUK NYA, KECUALI HANYA MENGHARAPKAN KERIDHAAN NYA :

Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu HANYALAH UNTUK


MENGHARAPKAN KERIDHAAN ALLAH, kami tidak menghendaki BALASAN
dari kamu dan tidak pula UCAPAN TERIMA KASIH, (QS : 76 : 9),

BAGAMANA CARANYA ??
CARANYA YAITU BERJIHAD DENGAN HARTA, DENGAN JALAN
MENAFKAHKAN HARTA DIJALAN NYA, UNTUK MENDAPATKAN KERIDHAAN
NYA AGAR DITUNJUKAN JALAN YANG BENAR (LURUS) NYA :

Dan orang-orang yang BERJIHAD UNTUK MENCARI KRIDHAAN KAMI,


benar benar akan KAMI TUNJUKKAN KEPADA MEREKA JALAN JALAN KAMI,
Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat
baik. (QS : 29 : 69),

INGATLAH .. kamu ini orang-orang yang DIAJAK UNTUK MENAFKAHKAN


HARTAMU PADA JALAN ALLAH, Maka di antara kamu ada yang kikir, dan
siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya
sendiri, Dan Allah-lah yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang
yang berkehendak kepada-Nya, dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan
mengganti kamu dengan kaum yang lain; dan mereka tidak akan seperti
kamu ini. (QS : 47 : 38),
Dan orang-orang yang sabar karena mencari KERIDHAAN TUHANNYA,
mendirikan shalat, dan MENAFKAHKAN SEBAGIAN RIZKI YANG KAMI
BERIKAN KEPADA MEREKA, secara sembunyi atau terang-terangan serta
menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat
tempat kesudahan yang baik, (QS : 13 : 22),

Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan


tetapi Allah-lah yang memberi petunjuk (memberi taufiq) siapa yang
dikehendaki-Nya, Dan APA SAJA HARTA YANG BAIK YANG KAMU
NAFKAHKAN DIJALAN ALLAH, maka pahalanya itu untuk kamu sendiri.
Dan JANGANLAH KAMU MEMBELANJAKAN SESUATU MELAINKAN KARENA
MENCARI KERIDHAAN ALLAH, Dan apa saja harta yang baik yang kamu
nafkahkan, niscaya kamu akan diberi pahalanya dengan cukup sedang
kamu sedikitpun tidak akan dianiaya (dirugikan). (QS : 2 : 272),

Dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya KARENA


MENCARI KERIDHAAN ALLAH, dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-
hamba-Nya. (QS : 2 : 207),

SESUNGGUHNYA SEMUA ITU ADALAH SUDAH MERUPAKAN SUATU


KETETAPAN YANG DIWAJIBKAN ALLAH, TETAPI TIDAK BANYAK MANUSIA
YANG MENGETAHUINYA, KARENA ORANG KAFIR MERUBAH KATA SADAQAH
DALAM BAHASA ARABNYA DIGANTI BAHASA KAUM KITA DENGAN KATA
ZAKAT :

SESUNGGUHNYA SEDEKAH ITU, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-


orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk
hatinya, untuk memerdekakan budak, orang-orang yang berhutang,
untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan,
SEBAGAI SUATU KETETAPAN YANG DIWAJIBKAN ALLAH, dan Allah Maha
Mengetahui lagi Maha Bijaksana, (QS : 9 : 60),

Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta
dan orang miskin yang tidak mendapat bagian, (QS : 51 : 19),
Maka BERIKANLAH KEPADA KERABAT YANG TERDEKAT AKAN HAKNYA,
demikian pula kepada fakir miskin dan orang-orang yang dalam
perjalanan, Itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang mencari
keridhaan Allah; dan mereka itulah orang-orang beruntung. (QS : 30 : 38),

Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali


bisikan-bisikan dari orang yang MENYURUH MANUSIA MEMBERI
SEDEKAH, atau berbuat ma'ruf, atau mengadakan perdamaian di antara
manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari
keredhaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang
besar. (QS : 4 : 114),

DENGAN BERSEDEKAH ITU PULA AKU MENSUCIKAN JIWAKU :


Ambillah SEDEKAH dari sebagian harta mereka, dengan SEDEKAH ITU itu
kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk
mereka. Sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketenteraman jiwa bagi
mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS : 9 : 103),
Ayat ini mengatakan bahwa dengan SEDEKAH hasilnya Zakat YAITU SUCI
JIWANYA,
Audzubilhiminassyaitanniradzim
Bissmillahirahmanirrahim
Khuz min amwalihim SADHAQATAN tutahhiruhum WA TUZAKKIHIM biha
wa salli alaihim, inna salataka sakanullahum, wallahu samiun alim.
MENGAPA HARUS MENCARI KERIDHAAN ALLAH BUKAN PAHALA ???
KARENA KERIDHAAN ALLAH LEBIH LUAS DARI SEGALANNYA MAUPUN
SURGA NYA :
Allah menjanjikan kepada orang-orang mukmin, lelaki dan perempuan,
akan mendapat surga yang dibawahnya mengalir sungai-sungai, kekal
mereka di dalamnya, dan mendapat tempat-tempat yang bagus di surga
Adn. DAN KERIDHAAN ALLAH ADALAH LEBIH BESAR, itu adalah
keberuntungan yang besar. (QS : 9 : 72),
WAKTU YANG SUDAH DITETAPKAN ALLAH KEPADAKU SUDAH SAMPAI,
KETENTUAN WAKTU ITU TIDAK AKAN MAJU DAN MUNDUR SEDETIKPUN,
MAKA BERPISAHLAH JASAD, JIWA DAN RUH KU DENGAN KALIMAT
INNALILLAHI WA INNA ILLAIHI RAJIUN :
Tiap-tiap yang BERJIWA akan MERASAKAN MATI,. Kemudian hanyalah
kepada Kami kamu dikembalikan, (QS : 29 : 57),
Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu, maka apabila telah datang
waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan
tidak dapat pula memajukannya, (QS : 7 : 34),
SEBELUM SAKRATUL MAUT MAUPUN WAKTU SAKRATUL MAUT ADA
TANDA TANDA BAGI YANG DIRIDHAI ALLAH ATAU MATI DALAM KEADAAN
BERSERAH DIRI,
MAKA BAGI ORANG YANG MENDAPAT RIDHA ALLAH ATAU YANG BERSERAH
DIRI KEPADA ALLAH, SEBELUM SAKRATUL MAUT DIBERI TAHUKAN ALLAH
DENGAN TANDA TANDA KEDATANGAN MALAIKAT YANG MEMBERI
TAHUKAN SEPERTI TAMU IBRAHIM :
AGAR IA DAPAT BERWASIAT (BERPESAN) KEPADA KELUARGANYA DUA
HAL WASIATNYA, YAITU PERTAMA TETAP MENYEMBAH ALLAH DENGAN
BERPEDOMAN PETUNJUK KITAB SUCI NYA, KEDUA BERWASIAT TENTANG
HARTA YANG DITINGGALKANNYA AGAR DILAKSANAKAN SESUAI DENGAN
ATURAN (HUKUM ALLAH) DALAM ALQURAN :
Adakah kamu hadir ketika Ya'qub kedatangan tanda-tanda maut, ketika
ia berkata kepada anak-anaknya : Apa yang kamu sembah sepeninggalku
..? Mereka menjawab : Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek
moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, yaitu Tuhan Yang Maha Esa dan
kami hanya tunduk patuh kepada-Nya, (QS : 2 : 133),
Diwajibkan atas kamu, apabila seorang di antara kamu kedatangan
tanda-tanda maut, jika ia meninggalkan harta yang banyak, berwasiat
untuk ibu-bapak dan karib kerabatnya secara ma'ruf, ini adalah
kewajiban atas orang-orang yang bertakwa. (QS : 2 : 180),
ADA DUA MALAIKAT PENCABUT NYAWA BAGI KITA, YAITU BAGI YANG
MENDAPAT KERIDHAAN NYA ATAU BERSERAH DIRI AKAN DIDATANGI
MALAIKAT PENCABUT NYAWA YANG LEMAH LEMBUT, DAN BAGI YANG
INGKAR (KAFIR) DENGAN AYAT AYAT ALLAH AKAN DIDATANGI MALAIKAT
PENCABUT NYAWA YANG KERAS DAN KASAR :
Demi malaikat-malaikat yang mencabut nyawa dengan keras,
(QS : 79 : 01),
dan malaikat-malaikat yang mencabut nyawa dengan lemah-lembut,
(QS : 79 : 02),
ORANG YANG INGKAR KEPADA ALLAH DAN RASUL YAITU ORANG YANG
INGKAR KEPADA ALQURAN ATAU KAFIR, PADA SAAT SAKRATUL MAUT
MENDAPAT TEKANAN YANG AMAT DASYAT :
Kalau kamu melihat ketika para malaikat mencabut jiwa orang-orang
yang Kafir seraya memukul muka dan belakang mereka dan berkata :
Rasakanlah olehmu siksa neraka yang membakar, tentulah kamu akan
merasa ngeri, (QS : 8 : 50),
Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kedustaan
terhadap Allah atau yang berkata : Telah diwahyukan kepada saya,
padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang yang
berkata : Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah,
ALANGKAH DAHSYATNYA SEKIRANYA KAMU MELIHAT DIWAKTU ORANG
ORANG YANF ZALIM BERADA DALAM TEKANAN SAKRATUL MAUT, SEDANG
MALAIKAT MEMUKUL DENGAN TANGANNYA, SAMBIL BERKATA :
KELUARKANLAH NYAWAMU DI HARI INI KAMU DIBALAS DENGAN SIKSA
YANG SANGAT MENGHINAKAN, karena kamu selalu mengatakan terhadap
Allah perkataan yang tidak benar dan karena kamu selalu
menyombongkan diri terhadap Ayat AyatNya, (QS : 6 : 93),
ORANG YANG PADA SAAT SAKRATUL MAUT AKAN MELIHAT NYAWANYA
DIKERONGKONGAN DAN MELIHAT RABB NYA, KECUALI BAGI ORANG YANG
INGKAR (KAFIR) KEPADA AYAT AYAT ALLAH :
Maka mengapa ketika nyawa sampai di kerongkongan, (QS : 56 : 83),
padahal kamu ketika itu melihat, (QS : 56 : 84),
dan Kami lebih dekat kepadanya dari pada,kamu. Tetapi kamu tidak
melihat, (QS : 56 : 85),
maka mengapa jika kamu tidak dikuasai oleh Allah ..??? (QS : 56 : 86),
Kamu tidak mengembalikan nyawa itu kepada tempatnya jika kamu
adalah orang-orang yang benar ..??? (QS : 56 : 87),
adapun jika dia orang yang mati termasuk orang-orang yang didekatkan
kepada Allah, (QS : 56 : 88),
maka dia memperoleh ketenteraman dan rezki serta jannah kenikmatan.
(QS : 56 : 89),
Dan adapun jika dia termasuk golongan kanan, (QS : 56 : 90),
UNTUK APA AKU DIMATIKAN ???
BEGITU NYAWAKU BERPISAH DENGAN JASAD, AKU LANGSUNG
MEMPERTANGGUNGJAWABKAN AMANAH NYA YANG DIBERIKAN
KEPADAKU :
Dan kalau Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu umat
saja, tetapi Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki NYA dan memberi
petunjuk kepada siapa yang dikehendaki NYA, Dan SESUNGGUHNYA KAMU
AKAN DITANYA TENTANG APA YANG TELAH KAMU KERJAKAN,
(QS : 16 : 93),
APABILAH AMANAH ALLAH KITA LAKSANAKAN MAKA KITA AKAN
MENDAPAT SALAM PERTAMA DARI MALAIKAT, DAN HIDUP KEKAL DI SISI
ALLAH DIDALAM SYURGA NYA :
yaitu orang-orang yang diwafatkan dalam keadaan baik oleh para
malaikat dengan mengatakan kepada mereka : Salaamun'alaikum,
masuklah kamu ke dalam SYURGA itu disebabkan apa yang telah kamu
kerjakan, (QS : 16 : 32),
APABILAH AMANAH ALLAH TIDAK KITA LAKSANAKAN, MAKA KITA AKAN
BERADA KEKAL DINERAKA DALAM API YANG MENYALA NYALA, YANG
TERTUTUP RAPAT, DAN MAKANAN DARAH DAN NANAH :
Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-nyala.
(QS : 69 : 31),
Mereka berada dalam neraka yang ditutup rapat. (QS : 90 : 20),
Dan tiada pula makanan sedikitpun baginya kecuali dari darah dan
nanah. (QS : 69 : 36),
RATAPAN PENYESALAN MEREKA DI DALAM NERAKA YANG SUDAH
DIPERINGATKAN ALLAH SEBELUMNYA DAN INI SUDAH TERJADI :
Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu
sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia
berkata : Ya Rabb-ku, mengapa Engkau tidak menangguhkan kematianku
sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan
aku termasuk orang-orang yang saleh ??? (QS : 63 : 10),
ITULAH ARTINYA HIDUP DAN MATIKU HANYALAH UNTUK ALLAH, YANG
SELALU AKU IKRARKAN ATAU JANJI ATAU SUMPAH DI SETIAP SHALATKU :
Katakanlah : sesungguhnya Sembahyangku, Ibadatku, HIDUPKU dan
MATIKU HANYALAH UNTUK ALLAH, Tuhan semesta alam. (QS : 6 : 162),
TANPA BERPEGANG PEDOMAN PETUNJUK ALQURAN SEMUA SIA SIA,
NERAKA TEMPAT KEMBALINYA YANG KEKAL :
Hai manusia, KAMULAH YANG BERKEHENDAK KEPADA ALLAH, dan Allah
Dialah Yang Maha Kaya tidak memerlukan sesuatu lagi Maha Terpuji.
(QS : 35 : 15),
Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang KAFIR, dan berjihadlah
terhadap mereka dengan ALQURAN dengan jihad yang besar.
(QS : 25 : 52),
Maka apakah kamu menganggap REMEH SAJA ALQURAN INI ..?
(QS : 56 : 81),
Maka kepada perkataan apakah selain ALQURAN ini mereka akan
BERIMAN, (QS : 77 : 50),
Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan PERINTAH
ALLAH DENGAN JELAS, (QS : 36 : 17),
JANGANLAH KAMU MEMPERMAINKAN AGAMA DENGAN KATA KATA INDAH
YANG TIDAK DENGAN DIJELASKAN DENGAN AYAT AYAT ALLAH, KARENA
SEMUANYA AKAN SIA SIA PADA SAAT NYAWA DIKERONGKONGAN SEMUA
PERBUATAN BAIK APAPUN AKAN DIHAPUSKAN ALLAH :
yaitu orang-orang yang menjadikan Agama mereka sebagai main-main
dan senda gurau, dan kehidupan dunia telah menipu mereka, Maka pada
hari kiamat ini, Kami melupakan mereka sebagaimana mereka
melupakan pertemuan mereka dengan hari ini, dan sebagaimana mereka
selalu mengingkari ayat-ayat Kami, (QS : 7 : 51),
Hamba Al Fakir,
Mohon Maaf Lahir Batin,
Salam Kasih Sayang,

Maaf kalau salah :


Ini tentang orang yang membuat syariat atau aturan yang tidak ada
dalam Ajaran Islam, semua itu sama hanya nama nama Bahiirah,
Saaibah, Washiilah dan Haam sesuai dengan aturan tentang unta itu
sendiri menurut pendapat mereka yg harus ditaati,

Saya beri satu contoh :


Bahiirah itu, apabila unta betina sudah beranaka lima kali dan anak yang
terakhir jantan, lalu unta betina itu harus dibelah telinganya dan tidak
boleh ditunggangi lagi dan tidak boleh diambil air susunya lagi,

Mungkin Sulaiman bisa mencari contohnya kalau di negeri kita ini masih
banyak yang demikian itu, contoh kepala sapi dipersembahkan untuk
bersyukur kepada penguasa laut, kesimpulannya tidak ada Aturan dan
hukum dalam Agama Islam, yang tidak ada gunanya bahkan merugikan
diri sendiri,

Contoh lain yang tidak ada Aturan dan gunanya malah membuat dosa :
Mengirimi RUH orang yang sudah mati dg surat yasin dan Alfatihah,
berarti sangat bodoh bertentangan dg Firman NYA, Apa itu Jasad, Jiwa
dan Ruh yang dijelaskan Allah tidak memahaminya,

Allah sekali-kali tidak pernah mensyari'atkan adanya bahiirah, saaibah,


washiilah dan haam. Akan tetapi orang-orang kafir membuat-buat
kedustaan terhadap Allah, dan kebanyakan mereka tidak mengerti.
(QS : 5 : 103),

Maaf Lahir dan Batin,


Salam kasih Sayang,

Sumpah Nabi :

Dalam Surat At Tin (Buah Tin) :

Ayat Pertama :
Wat tini waz zaitun
Demi buah tin dan buah zaitun,
(perumpamaan : Damaskus & Baitul Maqdis)
Ayat Kedua :
Wa turi sinin,
Dan demi Bukit Sinai,
(tempat Nabi Musa menerima wahyu)

Ayat Ketiga :
Wa hazal baladil amin,
Dan demi kota Mekah ini yang aman,

Agar negeri diberkahi :


Pemimpin yg menjalankan tugasnya sesuai dgn wahyu Nya.
(Sinisin wahyu)

Orang-orang (rakyat) sudah merata berperilaku sesuai wahyu Nya dan


terbiasa bicara wahyu.

Islam akan terbit dari Timur, (QS : 26 : 197-198),

dan masa (kejayaan dan kehancuran) itu, Kami pergilirkan diantara


manusia (antara timur dan barat), poros barat: Eden, poros timur :
Darusalam, poros tengah : Firdaus (QS :3 :140). Tanah perjanjian..timur
dan barat-timur.

(QS. 7:96)
"Jikalau sekiranya PENDUDUK NEGERI-NEGERI BERIMAN DAN BERTAQWA,
pastilah Kami akan limpahkan kepada mereka berkah dari langit dan
bumi, TETAPI MEREKA MENDUSTAKAN (AYAT-AYAT KAMI) itu, maka Kami
siksa mereka disebabkan perbuatannya."

Shg bila penduduk negeri semua sudah beriman dan bertaqwa maka
negeri akan makmur sejahtera.. Baldatun toyyibatun warobbun ghofur.
(Sekitar thn 2035, 700 +1200 = turki 1922 perang salib (habis umat
islam) + 100 thn (Qs. 2:259) = thn 2022 (merata orang sdh biasa bicara
wahyu) + 13 ( 5 5 3 isra miraj) sekitar thn 2035 /2034 menjadi madinah
munawaroh

Ibukota dipindahkan ke KalBar (dimana Tugu Khatulistiwa yg membelah


bumi / equator menjadi tempat 0 derajat tanpa ada bayangan dari
matahari (Qiblat dimana seluruh mata dunia akan tertuju ke Indonesia,
QS.80:26).
QS. 24:35.

Syarat Utama Beriman Kepada Allah :

Orang yang akan Beriman harus ada Izin Allah, (Qs : 10 : 100),

Izin Allah tersebut adalah orang yang telah mengadakan Perjanjian


kepada Allah,
Ingatlah ketika Kami mengambil Janji dari kamu, kemudian kamu
Berikrar akan memenuhinya dan juga kamu Mempersaksikannya,
(Qs : 2 : 84),

Tidak ada keberatan bagi Nabi untuk melaksanakan Perjanjian kepada


Allah yang merupakan suatu Ketetapan Allah,

Ketetapan itu adalah merupakan Sunnah Nya kepada seluruh Nabi Nabi
dahulu, dan Ketetapan Allah kepada Nabi Nabi itu berlaku juga wajib
(Sunnah Nya) untuk semua manusia, (Qs : 33 : 38),

Didalam melaksanakan Perjanjian kepada Allah tersebut disaksikan oleh


orang yang mengajarkan kita Kitab Suci Alquran tersebut, yaitu orang
yang telah diberikan Allah Kepahaman yang dalam tentang ALQURAN
dan AS SUNNAH atau AL HIKMAH, (Qs : 2 : 269),

Orang yang diberikan Al Himah itu adalah orang yang telah diberi
Petunjuk Allah, maka ikutilah Petunjuknya, (Qs : 6 : 90),

Orang tersebut sebagai utusan Allah disebut Rasul atau yang


menyampaikan, yang tidak dikisahkan atau diceritakan tentang mereka,
(Qs : 4 : 164),

Rasul yang diutus Allah untuk kita itu adalah dari golongan kita sendiri,
yang akan membacakan Ayat Ayat Allah, membersihkan Jiwa kita dan
mengajarkan kepada kita Al Kitab dan Al Hikmah (Qs : 3 : 364),

Maka orang yang sudah mengadakan Perjanjian kepada Allah berarti


sudah mendapatkan Izin Allah, dan mendapatkan Keridhaan Allah, untuk
Beriman dan Allah mengetahui apa yang ada dalam hati kita, maka Allah
menurunkan Ketenangan dan memberikan balasan kemenangan yang
dekat waktunya, (Qs : 10 ; 100) dan (Qs : 48 : 18),
Maka orang yang sudah mengadakan perjanjian kepada Allah Berhak
pula mendapatkan Syafaat dari Sisi Allah, (Qs : 2 : 255) dan (Qs : 10 : 3),

Masih adakah kita sebagai Umat Islam mengaku sudah Beriman tanpa
Berpedoman dan Petunjuk Alquran, (Qs : 45 : 20),

Sudahkah kita Beriman ???

Diterimakah sholat, Puasa dan Amalan Amalan lainya sebelum kita


Beriman yang di Izinkan dan di Ridhai Allah,

Semua itu akan dijelaskan Allah dengan jelas pada Ayat Ayat Nya yang
lain,

Dapatkah kita Beriman dan Bertakwa tanpa Pedoman dan petunjuk


Alquran dan adakah Ajaran yang Jelas pada kitab Kitab Lainnyaatau
Pendapat manusia,

Sudahkah kita Beriman ???

Hamba Al Fakir,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,

Peringatan dan Kabar Gembira Bagi Orang Yang


Beriman dan Bertakwa :

Kebanyakan Manusia memandang indah dan menjadikan kecintaannya


kepada apa yang di inginkannya, yaitu Wanita Wanita (Pria), Anak
Anaknya, Harta yang banyak dari jenis Emas dan Perak, Kendaraan
Kendaraan, Binatang Ternak, dan Sawah Ladang atau Perkebunan,
semua itu dapat menjadikan mereka Lebih Mencintai selain Allah atau
Musyrik,

Namun semua itu hanya kesenangan hidup didunia, dan di Sisi Allah lah
tempat kembali yang Baik dan Kekal yaitu Surga Nya, (Qs : 3 : 14),

Allah Mengabarkan atau memberitahukan kepada kita apa yang lebih


baik dari pada itu, Untuk orang orang yang Bertakwa kepada Allah pada
Sisi Tuhannya ada Surga yang mengalir dibawahnya sungai sungai,
mereka Kekal didalamnnya dan mereka di Karuniai Pasangan Pasangan
yang di Sucikan dan di Ridhai Allah, (Qs : 3 : 15),

Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan


berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir
sungai-sungai di dalamnya, Setiap mereka diberi rezki buah-buahan
dalam surga-surga itu, mereka mengatakan : Inilah yang pernah
diberikan kepada kami dahulu, Mereka diberi buah-buahan yang serupa
dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka
kekal di dalamnya, (QS : 2 : 25),

Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-


laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa
dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya
orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang
paling taqwa diantara kamu, Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Mengenal, (QS : 49 : 13),

Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat,


sesungguhnya kami kembali bertaubat kepada Engkau. Allah berfirman :
Siksa-Ku akan Kutimpakan kepada siapa yang Aku kehendaki dan
rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan rahmat-Ku
untuk orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-
orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami, (QS : 7 : 156),

Mereka itu adalah orang orang yang Beriman dan selalu Berdoa :
Ya Tuhan kami sesungguhnya kami telah Beriman, maka ampunilah
segala dosa dosa kami dan Peliharalah kami dari Siksa Api Neraka,
(Qs : 3 : 16),

Mereka itu adalah orang orang yang Sabar, yang Benar, Yang Tetap Taat,
dan YANG MENAFKAHKAN HARTANYA DIJALAN ALLAH dan selalu
memohon Ampunan diwaktu Fajar, (Qs : 3 : 17),

Hamba Al Fakir,
Mohon Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,

Beriman dan Bertakwa :

Sesungguhnya orang yang Beriman hanyalah orang orang yang Beriman


kepada Allah dan Rasul Nya, Yaitu mereka yang tidak Ragu Ragu Berjihad
dengan Harta dan Jiwa mereka pada Jalan Allah, itulah orang orang yang
Benar, (Qs : 49 : 15),

Mereka Berjihad dengan Harta dan Jiwa semata mata hanya mencari
Keridhaan Allah, (Qs : 13 : 22),

Dengan demikian Allah akan Menunjukan Jalan Jalan Nya, yaitu Jalan
yang benar (Lurus) Nya ke Jalan Keselamatan, (Qs : 5 : 16),

Allah menunjukan jalan jalan yang Benar (Lurus) Nya ke jalan


Keselamatan dengan Kitab Suci ALQURAN, Karena ALQURAN adalah
pedoman dan petunjuk untuk manusia, yang menjelaskan segala sesuatu
dan merupakan penjelasan yang Sempurna untuk manusia,
(Qs : 45 : 20) - (Qs : 12 : 111) - (Qs : 14 : 52),

Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan


berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir
sungai-sungai di dalamnya, Setiap mereka diberi rezki buah-buahan
dalam surga-surga itu, mereka mengatakan : Inilah yang pernah
diberikan kepada kami dahulu, Mereka diberi buah-buahan yang serupa
dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang suci dan mereka
kekal di dalamnya, (QS : 2 : 25),

Maka Allah menyediakan bagi mereka Surga yang luasnya seluas Langit
dan Bumi, dikarenakan mereka selalu menafkahkan hartanya baik
diwaktu lapang maupun sempit, menahan amarahnya dan memaafkan
kesalahan orang, Mereka itulah orang yang Beriman dan Bertakwa
sebagai pewaris surga Nya, (QS : 3 : 133, 134),

Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-


laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa
dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya
orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang
paling taqwa diantara kamu, Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Mengenal, (QS : 49 : 13),

Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat,


sesungguhnya kami kembali bertaubat kepada Engkau. Allah berfirman :
Siksa-Ku akan Kutimpakan kepada siapa yang Aku kehendaki dan
rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan Aku tetapkan rahmat-Ku
untuk orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-
orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami, (QS : 7 : 156),

Itulah Wahyu dari Allah, maka iktuilah apa yang sudah diturunkan Allah
kepadamu, janganlah ada kesempitan di dadamu,

Hamba Alfakir,
Mohon Maaf Lahir dan batin.
Salam Kasih Sayang,

Beriman dan Bertakwa :


Sesungguhnya orang yang Beriman hanyalah orang orang yang Beriman
kepada Allah dan Rasul Nya, Yaitu mereka yang tidak Ragu Ragu
Berjihad dengan Harta dan Jiwa mereka pada Jalan Allah, itulah orang
orang yang Benar,

Mereka Berjihad dengan Harta dan Jiwa semata mata hanya mencari
Keridhaan Allah,

Dengan demikian Allah akan Menunjukan Jalan Jalan Nya, yaitu Jalan
yang benar (Lurus) Nya ke Jalan keselamatan,

Allah menunjukan jalan jalan yang Benar (Lurus) Nya ke jalan


Keselamatan dengan Kitab Suci ALQURAN,

Karena ALQURAN adalah pedoman dan petunjuk untuk manusia, yang


menjelaskan segala sesuatu dan merupakan penjelasan yang Sempurna
untuk manusia,

Maka Allah menyediakan bagi mereka Surga yang luasnya seluas Langit
dan Bumi, dikarenakan mereka selalu menafkahkan hartanya baik
diwaktu lapang maupun sempit, menahan amarahnya dan memaafkan
kesalahan orang, Mereka itulah orang yang Beriman dan Bertakwa
sebagai pewaris surga Nya,

Itulah Wahyu dari Allah, maka iktuilah apa yang sudah diturunkan Allah
kepadamu, janganlah ada kesempitan di dadamu,

Hamba Alfakir,
Mohon Maaf Lahir dan batin.
Salam Kasih Sayang,

KAFIR
Kafir ayat kena azab yaitu org" yg memilih-milih ayat..
Jd yg enak aja yg dijalani
QS.4:56
Dan org" pilih" ini..Yg pilih aman / pilih yg enak aja justru kafir
sebenar2nya QS.4:150-151

Maka Jgn mudah mengkafirkan orang. Atau main tunjuk, krn satu jari
telunjuk mengarah ke org lain justru 4 jari lainnya ke arah diri sendiri.
Dan Bila mendusta ayat" terancam kebinasaan QS. 7:182

Dan celaka mereka QS. 41:41 Bahkan masuk neraka QS.7:36

Dan org" yg mendustakan ayat" itu pekak, buta berada dlm


gelap/dzulumat/dzolim QS.6:39.

Gelap belum tentu malam.

Ketika mendung saat siang ya gelap juga..kan...


Gelap disini berarti Perlu Al Quran sbg penerang..dari gelap gulita
menuju terang benderang QS.5:16.

Kafir itu ada terus meski kita menghabisi semua orang yg kafir krn mrk
punya keturunan QS.64:2

Kita gak tahu siapa yg kafir dan yg tidak, krn itu adalah hak prerogatif
Allah QS. 22:17

Bgm cegah kafir ayat..?


Islam/aslam itu agamanya
Muslim adalah orgnya.
Yaitu itu berserah diri QS.10:84,

Yaitu berserah diri suka atau tdk, terpaksa atau tdk QS. 3:83

Setelah berserah diri baru mendapat petunjuk QS.30:53


Tapi jangan sok suci QS.53:32

PERBEDAAN SHALAT DAN SEMBAHYANG


(part.1)
HAMPIR SEMUA UMAT MANUSIA MENGETAHUI BAHWA SHALAT ITU
MENCEGAH PERBUATAN KEJI DAN MUNGKAR ( INNASSHOLTA TANHA ANIL
FAHSYAI WAL MUNKAR )

TAPI PADA KENYATAANNYA HAMPIR DISETIAP LORONG YANG KITA


JUMPAI JUSTRU SEBALIKNYA, YAITU : YANG SHALAT MALAH MENGAJAK
MANUSIA UNTUK BERBUAT KEJI DAN MUNGKAR

TERUTAMA KAUM HAWA ( KHUSUSNYA IBU IBU ) YANG SAMPAI SAAT INI
MASIH SAJA MEMANFAATKAN MEDIA NGERUMPI DAN GHOSIB UNTUK
MENJADI AJANG PERTEMUAN YANG HANGAT DAN SALING JOR JORAN
UNTUK MEMBUKA AIB ORANG LAIN DENGAN PENUH KEAKRABAN

KELOMPOK WANITA YANG SATU MENG OLOK OLOK SEKELOMPOK WANITA


YANG LAINDEMIKIAN PULA LE LAKI YANG SATU MENGOLOK OLOK
KELOMPOK LAKI LAKI YANG LAINDAN SETERUSNYA .
DAN BAHKAN YANG LEBIH BIADAB LAGI SEKELOMPOK LAKI LAKI YANG
SATU MENGAJAK BEBERAPA KELOMPOK LAKI LAKI YANG LAIN UNTUK
MEMBUNUH, DAN MEMBINASAKAN ORANG2 YANG TAK BERDOSA
LAINNYA..

BEGITULAH PEMAHAMAN SHALAT YANG MENCEGAH PERBUATAN KEJI DAN


MUNGKAR ITU DIPERKOSA OLEH BADUT BADUT YANG MERASA SHALAT 5
WAKTU ITU SEAKAN AKAN MENJADI TIKET NDORO RATU UNTUK MASUK
SURGA, PADAHAL PERBUATAN DIA SANGAT TIDAK SESUAI (
BERTENTANGAN ) DENGAN KEMAUAN ALLAH YANG TERCANTUM DI
ALQURAN BAHWA YANG DISEBUT SHALAT ITU ADALAH MENCEGAH
PERBUATAN KEJI DAN MUNGKAR

029:045 Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al
Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari
(perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat
Allah adalah lebih utama. Dan Allah mengetahui apa yang kamu
kerjakan.
049:011 Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang
laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan
itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan
merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih
baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri

[1410] dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan.


Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman

[1411] dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-
orang yang zalim.

049:012 Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari


prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah dosa dan
janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah
sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang
di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka
tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang

KENAPA TOKOH TOKOH UMAT TIDAK PERNAH BERUSAHA UNTUK


MENCARI DEVINISI SHALAT YANG SEBENARNYA MELALUI PEDOMAN HIDUP
( ALQURAN ) YANG TELAH ALLAH WAHYUKAN KEPADA PARA NABI .

MENGAPA SHALAT 5 WAKTU YANG JELAS JELAS MASIH MENGGUNJING,


BERPRASANGKA BURUK, DAN BAHKAN MEMBUNUH SECARA KEJI DAN
BIADAB ITU MASIH DIANGGAB SHALAT YANG KATANYA DILAKSANAKAN
OLEH PARA NABI ITU
BUKANKAH MASIH ADA PENGERTIAN DAN MAKSUD YANG LAIN TENTANG
SHALAT ITU DISAMPING HANYA SEKEDAR TUNGKAT TUNGKIT TETAPI
TERNYATA MASIH KEJI DAN MINGKAR ITU ??
JANGAN JANGAN PARA NABI DALAM MENGAJARKAN SHALAT ITU TIDAK
SEPERTI PENGAJARAN NENEK MOYANG KITA YANG TIDAK DAPAT
PETUNJUK DAN TERSERET KE NERAKA OLEH IBLIS SYAITAN YANG
TERKUTUK ITU ?

ATAU BARANG KALI SEMUA INI TERJADI OLEH AKIBAT UMAT YANG MINIM
PENGETAHUAN DAN HANYA MENGIKUTI PARA PENDAHULU TANPA
MENGETAHUI SUMBER YANG ASLI ?

017:036 Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak


mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran,
penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan
jawabnya.

005:104 Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah mengikuti apa yang


diturunkan Allah dan mengikuti Rasul". Mereka menjawab: "Cukuplah
untuk kami apa yang kami dapati bapak-bapak kami mengerjakannya".
Dan apakah mereka akan mengikuti juga nenek moyang mereka
walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak
(pula) mendapat petunjuk?

002:170 Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Ikutilah apa yang telah
diturunkan Allah," mereka menjawab: "(Tidak), tetapi kami hanya
mengikuti apa yang telah kami dapati dari (perbuatan) nenek moyang
kami". "(Apakah mereka akan mengikuti juga), walaupun nenek moyang
mereka itu tidak mengetahui suatu apa pun, dan tidak mendapat
petunjuk?"

031:021 Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Ikutilah apa yang


diturunkan Allah". Mereka menjawab: "(Tidak), tapi kami (hanya)
mengikuti apa yang kami dapati bapak-bapak kami mengerjakannya".
Dan apakah mereka (akan mengikuti bapak-bapak mereka) walaupun
setan itu menyeru mereka ke dalam siksa api yang menyala-nyala
(neraka)?
BARANG KALI TIDAK HANYA MENGIKUTI NENEK MOYANG SAJA YANG
MENJADIKAN KITA TERSESAT DAN TULI TERHADAP PENGERTIAN SHALAT
YANG SEBENARNYA, JANGAN JANGAN BANYAKNYA BUKU IMPORT DAN
OKNUM YANG MEMUTAR MUTAR LIDAHNYA ITU, JUGA MENJADI ANDIL
KESALAH PAHAMAN ANAK CUCU KITA TURUN TEMURUN SAMPAI KINI
HINGGA YANG AKAN DATANG ?

002:079 Maka kecelakaan yang besarlah bagi orang-orang yang menulis


Al Kitab dengan tangan mereka sendiri, lalu dikatakannya: "Ini dari
Allah", (dengan maksud) untuk memperoleh keuntungan yang sedikit
dengan perbuatan itu. Maka kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat
dari apa yang ditulis oleh tangan mereka sendiri, dan kecelakaan
besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang mereka kerjakan.

003:078 Sesungguhnya di antara mereka ada segolongan yang memutar-


mutar lidahnya membaca Al Kitab, supaya kamu menyangka yang
dibacanya itu sebagian dari Al Kitab, padahal ia bukan dari Al Kitab dan
mereka mengatakan: "Ia (yang dibaca itu datang) dari sisi Allah",
padahal ia bukan dari sisi Allah. Mereka berkata dusta terhadap Allah,
sedang mereka mengetahui.

bersambung.......

PERBEDAAN SHOLAT DAN.SEMBAHYANG (part.3)


MAKSUD DAN TUJUAN ALLAH MENJADIKAN DAN MENURUNKAN ALQURAN
DENGAN BERBAHASA ARAB ITU HANYA DAPAT DIBUKTIKAN OLEH
SESEORANG KETIKA ORANG ITU MENGALAMI DISTORSI TERHADAP
SEBUAH ISTILAH YANG BERTENTANGAN DENGAN NALURI KEBANYAKAN
ORANG PADA SAAT TERTENTU DAN DI TEMPAT TEMPAT TERTENTU

KARENA ITU ALLAH MENYERUKAN AGAR ALQURAN YANG BERBAHASA


ARAB ITU TIDAK HANYA SEKEDAR DIBACA SAJA, NAMUN LEBIH TAJAM
LAGI HENDAKNYA DAPAT DIPAHAMI DAN DAPAT DILAKSANAKAN HUKUM
HUKUMNYA ..

043:003 Sesungguhnya Kami menjadikan Al Qur'an dalam bahasa Arab


supaya kamu memahami (nya).

012:002 Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa Al Qur'an dengan


berbahasa Arab, agar kamu memahaminya.

024:001 (Ini adalah) satu surat yang Kami turunkan dan Kami wajibkan
(menjalankan hukum-hukum yang ada di dalam) nya, dan Kami turunkan
di dalamnya ayat-ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatinya.

PERSOALAN PEMAHAMAN INILAH YANG DAPAT MENYEBABKAN


PERBEDAAN SUDUT PANDANG DI KALANGAN AKAR RUMPUT YANG
MEMBUAHKAN PERSELISIHAN ANTAR KELOMPOK TURUN TEMURUN
HINGGA SEKARANG INI .

PERBEDAAN ANTARA SHALAT DAN SEMBAHYANG SAJA SAMPAI SAAT INI


MEMPUNYAI TINGKAT KEBUNTUAN YANG SULIT UNTUK DIMENGERTI .

ADA YANG MENGATAKAN SHALAT DAN SEMBAHYANG ITU SAMA, ADA YANG
MENGATAKAN SHALAT ITU BAHASA ARAB ( KHUSUS UNTUK ORANG ISLAM
), SEDANGKAN SEMBAHYANG ADALAH SHALATNYA ORANG DILUAR ISLAM,
BAHKAN ADALAGI YANG MENGATAKAN BAHWA SHALAT ITU ADALAH
SEMUA PERBUATAN BAIK, SEMENTARA SEMBAHYANG ADALAH SHALAT
YANG DIATUR WAKTUNYA YAITU 5 KALI SEHARI

INILAH PEMAHAMAN, INILAH KEADAAN, DAN INILAH PERBEDAAN YANG


MENJADI SUNNATULLAH MANUSIA DALAM MENJALANKAN KEHIDUPAN
SEHARI HARI .

APAPUN BAHASA YANG KITA PILIH DALAM PERBEDAAN INI, YANG PASTI
ALLAH TIDAK BERMAKSUD MEMPERSULIT MANUSIA

SILAHKAN MEMAKAI ISTILAH SHALAT SILAHKAN MEMAKAI ISTILAH


SEMBAHYANG..
SILAHKAN MEMAKAI ISTILAH MEMUJA, YANG PASTI ALLAH HANYA
MENYUKAI ORANG ORANG YANG BERBUAT BAIK, BESERTA ORANG YANG
BERBUAT BAIK DAN MENYURUH MANUSIA BERLOMBA LOMBA UNTUK
BERBUAT KEBAIKAN

002:195 Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan


janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan
berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang
berbuat baik

003:134 (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di


waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan
amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-
orang yang berbuat kebaikan..

003:148 Karena itu Allah memberikan kepada mereka pahala di dunia


[236] dan pahala yang baik di akhirat. Dan Allah menyukai orang-orang
yang berbuat kebaikan.

005:013 (Tetapi) karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuki


mereka, dan Kami jadikan hati mereka keras membatu. Mereka suka
merobah perkataan (Allah) dari tempat-tempatnya [407], dan mereka
(sengaja) melupakan sebagian dari apa yang mereka telah diperingatkan
dengannya, dan kamu (Muhammad) senantiasa akan melihat
kekhianatan dari mereka kecuali sedikit diantara mereka (yang tidak
berkhianat), maka maafkanlah mereka dan biarkan mereka,
sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.

005:093 Tidak ada dosa bagi orang-orang yang beriman dan


mengerjakan amalan yang saleh karena memakan makanan yang telah
mereka makan dahulu, apabila mereka bertakwa serta beriman, dan
mengerjakan amalan-amalan yang saleh, kemudian mereka tetap
bertakwa dan beriman, kemudian mereka (tetap juga) bertakwa dan
berbuat kebajikan. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat
kebajikan.

029:069 Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridaan) Kami,


benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan
sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.

016:128 Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan


orang-orang yang berbuat kebaikan.

002:148 Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia


menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat)
kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan
kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas
segala sesuatu.

005:048 Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an dengan membawa


kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang
diturunkan sebelumnya) dan batu ujian [421] terhadap kitab-kitab yang
lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah
turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan
meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap
umat diantara kamu [422], Kami berikan aturan dan jalan yang terang.
Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat
(saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya
kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada
Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya

JIKA ALLAH MENYURUH MANUSIA BERLOMBA LOMBA UNTUK BERBUAT


BAIK DAN JIKA ALLAH BESERTA ORANG ORANG YANG BERBUAT
BAIKMAKA PEKERJAAN MANALAGI KAH YANG DICINTAI ALLAH SELAIN
DARI PADA BERBUAT BAIK??

KEJI DAN MUNGKAR ITU BUKANLAH BERBUAT BAIK, BERARTI ALLAH TID
AK MENYUKAINYA

TIDAK BERSYUKUR DAN PELIT ITU BUKANLAH BERBUAT BAIK, BERARTI


ALLAH TIDAK MENYUKAINYA.

MENGGUNJING, MENGOLOK OLOK DAN BERPRASANGKA BURUK ITU


BUKANLAH BERBUAT BAIK, BERARTI ALLAH TIDAK MENYUKAINYA

MERUGIKAN ORANG LAIN BUKANLAH BERBUAT BAIK, BERARTI ALLAH


TIDAK MENYUKAINYA

LALU PERTANYAANNYA ? ADAKAH ORANG YANG SHALAT 5 WAKTU ITU


DIBENCI ALLAH ?

LALU ADAKAH ORANG YANG SHALAT 5 WAKTU ITU TIDAK DISUKAI ALLAH
?

JIKA SAJA ADA ? SHALATKAH DIA ??????

JIKA ADA ORANG YANG SUDAH SHALAT TAPI TIDAK DIANGGAB SHALAT
OLEH ALLAH ? MAKA APAKAH PENGERTIAN SHALAT YANG SEBENARNYA?
DAN JIKA ADA ORANG YANG SEMBAHYANG TAPI TIDAK DIANGGAB SHALAT
OLEH ALLAH ?
MAKA APAKAH PENGERTIAN SEMBAHYANG YANG SEBENARNYA ?

bersambung.....
BY : MALAKUT.

TEKNIK BERSEDEKAH

Allah paling membenci manusia yang mempersekutukan diri-Nya. Salah


satu bagian penting dalam sikap mempersekutukan Allah adalah
mempersekutukan-Nya dalam hal kepemilikan. Sebab seluruh langit dan
bumi adalah milik Allah,

[42:53] (Yaitu) jalan Allah yang kepunyaan-Nya segala apa yang ada di
langit dan apa yang ada di bumi. Ingatlah, bahwa kepada Allah-lah
kembali semua urusan.

Sehingga jika kita mengakui bahwa apa yang dititipkan Allah kepada kita
adalah milik kita sendiri, maka pada saat itulah kita sedang dalam
keadaan mempersekutukan Allah, sehingga dosa tidak diampuni

[4:48] Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia
mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang
dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka
sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.

Sehingga amalan tidak dihitung,


[6:88] Itulah petunjuk Allah, yang dengannya Dia memberi petunjuk
kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya.
Seandainya mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari
mereka amalan yang telah mereka kerjakan.

Berdialog tidak diindahkan,


atau dicuekin

[25:77] Katakanlah (kepada orang-orang musyrik): "Tuhanku tidak


mengindahkan kamu, melainkan kalau ada ibadatmu. (Tetapi bagaimana
kamu beribadat kepada-Nya), padahal kamu sungguh telah
mendustakan-Nya? karena itu kelak (azab) pasti (menimpamu)".

Dan permohonanpun akan diabaikan,

[9:80] Kamu memohonkan ampun bagi mereka atau tidak kamu


mohonkan ampun bagi mereka (adalah sama saja). Kendatipun kamu
memohonkan ampun bagi mereka tujuh puluh kali, namun Allah sekali-
kali tidak akan memberi ampunan kepada mereka. Yang demikian itu
adalah karena mereka kafir kepada Allah dan Rasul-Nya. Dan Allah tidak
memberi petunjuk kepada kaum yang fasik.

Allah menitipkan milik-Nya pada diri kita. Allah menitipkan harta,


keluarga, bahkan badan ini yang keseluruhannya merupakan milik-Nya.
Sedekah adalah suatu tindakan pembuktian bahwa kita tidak
mempersekutukan Allah secara kepemilikan,

[41:6] Katakanlah: "Bahwasanya aku hanyalah seorang manusia seperti


kamu, diwahyukan kepadaku bahwasanya Tuhan kamu adalah Tuhan
yang Maha Esa, maka tetaplah pada jalan yang lurus menuju kepada-Nya
dan mohonlah ampun kepada-Nya. Dan kecelakaan besarlah bagi orang-
orang yang mempersekutukan-Nya,

[41:7] (yaitu) orang-orang yang tidak menunaikan zakat dan mereka


kafir akan adanya (kehidupan) akhirat.

Namun Allah adalah Tuhan yang tidak membutuhkan segala sesuatu dari
diri kita,

[35:15] Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah
Dialah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji.
Sehingga pembuktiannya bukanlah kepada Allah, namun Allah
memberikan amanah agar milik-Nya yang dititipkan kepada kita tersebut
dibuktikan bahwa memang bukan milik kita dengan sedekah kepada
orang yang lebih miskin daripada kita,

[51:19] Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang
meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian.

[70:24] dan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu,

[70:25] bagi orang (miskin) yang meminta dan orang yang tidak
mempunyai apa-apa (yang tidak mau meminta),

Pembuktian bahwa harta itu bukan milik kita hanyalah kepada orang
miskin, bukanlah kepada pihak lain, Orang miskin disini sesuai dengan
urutan kebutuhan,

[9:60] Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir,


orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para muallaf yang
dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang
berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam
perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah
Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.

Serta para pujangga Allah yang menyebarkan cahaya Allah namun tidak
dapat berusaha di muka bumi,

[2:273] (Berinfaqlah) kepada orang-orang fakir yang terikat (oleh jihad)


di jalan Allah; mereka tidak dapat (berusaha) di bumi; orang yang tidak
tahu menyangka mereka orang kaya karena memelihara diri dari minta-
minta. Kamu kenal mereka dengan melihat sifat-sifatnya, mereka tidak
meminta kepada orang secara mendesak. Dan apa saja harta yang baik
yang kamu nafkahkan (di jalan Allah), maka sesungguhnya Allah Maha
Mengatahui.
Seperti guru TPA dan TKA, yang tidak meminta imbalan apapun atas
upaya mereka,

[6:90] Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah,
maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah: "Aku tidak meminta upah
kepadamu dalam menyampaikan (Al-Quran)". Al-Quran itu tidak lain
hanyalah peringatan untuk seluruh ummat.

Namun dari urutan sedekah ini, yang paling mendesak adalah anak yatim
karena ini adalah manusia yang paling tidak beruntung hidupnya,

[4:2] Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta
mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan
kamu makan harta mereka bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-
tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar.

[4:9] Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya


meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka
khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah
mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan
perkataan yang benar.

[4:10] Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim


secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan
mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).

Jika Injil mengatur mengenai sedekah dengan besaran perpuluhan atau


sepuluh persen, sebenarnya al Quran juga mengaturnya dengan jumlah
yang lebih besar yaitu seperlima,

[8:41] Ketahuilah, sesungguhnya apa saja yang dapat kamu peroleh


sebagai rampasan perang, maka sesungguhnya seperlima untuk Allah,
Rasul, kerabat Rasul, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan
ibnussabil, jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang kami
turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari Furqaan, yaitu di
hari bertemunya dua pasukan. Dan Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu.

Perang yang dimaksud dalam ayat tersebut bukanlah perang fisik, tetapi
perang melawan hawa nafsu antara niat ingin suci dan musyrik,

[9:103] Ambillah SEDEKAH dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu
kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk
mereka. Sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketenteraman jiwa bagi
mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

Allah tidak meminta kita untuk memberikan semuanya untuk sedekah,


hanya sebagian, tidak boleh berlebih-lebihan dan tidak boleh pelit,

[25:67] Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka


tidak berlebihan, dan tidak pula kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di
tengah-tengah antara yang demikian.

Untuk seseorang yang tidak dapat bersedekah karena memang


penghasilannya kurang, maka berpuasa untuk bersedekah itulah yang
perlu dilakukan,

[5:95] Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu membunuh


binatang buruan, ketika kamu sedang ihram. Barangsiapa di antara
kamu membunuhnya dengan sengaja, maka dendanya ialah mengganti
dengan binatang ternak seimbang dengan buruan yang dibunuhnya,
menurut putusan dua orang yang adil di antara kamu sebagai had-yad
yang dibawa sampai ke Kabah atau (dendanya) membayar kaffarat
dengan memberi makan orang-orang miskin atau berpuasa seimbang
dengan makanan yang dikeluarkan itu, supaya dia merasakan akibat
buruk dari perbuatannya. Allah telah memaafkan apa yang telah lalu.
Dan barangsiapa yang kembali mengerjakannya, niscaya Allah akan
menyiksanya. Allah Maha Kuasa lagi mempunyai (kekuasaan untuk)
menyiksa.

Karena dalam kondisi sempit pun kita tidak boleh mempersekutukan


Allah dalam hal kepemilikan,

[3:133] Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan


kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk
orang-orang yang bertakwa,

[3:134] (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu


lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan
memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang
berbuat kebajikan.

Kesempitan ini jika kemudian Allah meridhoi karena upaya kita melawan
musyrik kepemilikan melalui sedekah, akan dilapangkan menjadi
kemudahan,

[65:7] Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut


kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah
memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak
memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar apa yang Allah
berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah
kesempitan.

Niat bersedekah hanyalah untuk mencari keridhoan Allah dan ridho Allah
itu identik dengan ketidak musyrikan kita. Niat sedekah itu hanyalah
untuk mengabdi kepada Allah. Janganlah bersedekah kecuali dengan niat
selain mencari keridhaan Allah, misalnya ingin lebih jaya atau menang
pilkada, adalah sedekah tetapi sedang mempersekutukan Allah, sehingga
hanya akan menghasilkan kesia-siaan,
[18:103] Katakanlah: "Apakah akan Kami beritahukan kepadamu tentang
orang-orang yang paling merugi perbuatannya?"

[18:104] Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam


kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka
berbuat sebaik-baiknya.

Kita diperintahkan Allah untuk memisahkan harta yang dititipkan


kepada kita dan harta yang akan kita sedekahkan. Tekhnisnya sekarang
kalau perlu dibukakan rekening terpisah, tidak dicampur adukkan,

[2:270] Apa saja yang kamu nafkahkan atau apa saja yang kamu
nazarkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya. Orang-orang yang
berbuat zalim tidak ada seorang penolongpun baginya.

[4:10] Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim


secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan
mereka akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka).

Setelah dipisahkan, maka sebaiknya sedekah tidak dilakukan secara


sekaligus tetapi setiap hari. Jika kita membersihkan badan setiap hari,
sementara badan adalah sesuatu yang tidak abadi dan kita tinggal di
dalam kubur ketika kita mati, maka mensucikan jiwa yang abadi dan
tidak pernah mati sebaiknya dilakukan setiap hari dan tidak menunggu
nisab atau setahun sekali,

[2:274] Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang


hari secara tersembunyi dan terang-terangan, maka mereka mendapat
pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan
tidak (pula) mereka bersedih hati.

Praktek memberikan kepada orang miskin adalah diprioritaskan kepada


tetangga yang dekat terlebih dahulu, tidak perlu jauh-jauh sampai ke luar
negri
[4:36] Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya
dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa,
karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang
dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba
sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
sombong dan membangga-banggakan diri,

[4:37] (yaitu) orang-orang yang kikir, dan menyuruh orang lain berbuat
kikir, dan menyembunyikan karunia Allah yang telah diberikan-Nya
kepada mereka. Dan Kami telah menyediakan untuk orang-orang kafir
siksa yang menghinakan.

Tanpa membeda-bedakan agama, kelompok, golongan dan sebagainya.


Semua diperlakukan sama namun diprioritaskan kepada yang lebih
miskin dan lebih membutuhkan.

Barang yang dibutuhkan juga sebaiknya barang yang berguna dimana


memiliki empat unsur tepat, yaitu tepat waktu, tepat jumlah, tepat guna
dan tepat sasaran. Tepat waktu misalnya, kalau ada orang yang
kelaparan, waktu menjadi teramat penting. Tepat jumlah misalnya, orang
yang membutuhkan sepiring nasi jangan diberi nasi sebakul. Tepat guna
misalnya, memberikan anak-anak yatim dalam bentuk uang merupakan
pemberian yang tidak tepat guna karena mereka belum dapat
mengelolanya. Tepat sasaran misalnya, anak bayi jangan diberi makan
rendang,

[107:1] Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama?

[107:2] Itulah orang yang menghardik anak yatim,

[107:3] dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin.

[107:4] Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,


[107:5] (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya,

[107:6] orang-orang yang berbuat riya,

[107:7] dan enggan (menolong dengan) barang berguna.

Intinya dalam bersedekah, perlu ada dua prinsip penting yang sebaiknya
diterapkan.

Pertama, jika kita menyadari sepenuhnya bahwa semua yang dititipkan


kepada kita adalah milik Allah, maka dalam penggunaannya kita perlu
meminta petunjuk kepada Sang Pemilik dengan selalu bermunajat
kepada-Nya,

[19:52] Dan Kami telah memanggilnya dari sebelah kanan gunung Thur
dan Kami telah mendekatkannya kepada Kami di waktu dia munajat
(kepada Kami).

Segala sesuatu mengenai 5W (what, when, where, who, which) dan 1H


(how) sebaiknya selalu kita konsultasikan kepad Allah.

Kedua, dalam pelaksanaannya, kita perlu menyadari bahwa kita


melakukan itu dalam rangka menjadi khalifah (atau pengganti) Allah di
muka bumi, sehingga sedekah atau berbuat baik itu adalah seperti
perbuatan baik yang amanahnya sedang kita emban, yaitu Allah,

[28:77] Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu
(kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan
bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada
orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan
janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah
tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.
Sehingga kita berbuat baik dan bersedekah kapan saja, dimana saja,
kepada siapa saja, tanpa membedakan apapun juga.

MOHON MAAF LAHIR BATIN


SALAM KASIH SAYANG
Walaikumssalam warahmatullahiwabarakatuh,

Bapak Mohd Azmi AB Rahman yang saya hormati,


Saya sebagai Alfakir yang sedang belajar untuk memahami dan berjihad
melaksanakan Wahyu Wahyu NYA, mencoba menjawab apa yang bapak
tanyakan yaitu tentang kalimat AGAMA SAMAWI, sesuai dengan apa yang
ada pada saya dan mohon maaf kalau ada kelasahan karena sama sama
belajar,

Agama Samawi yang dimaksud adalah agama yang berdasarkan Wahyu


dari Langit artinya dari Allah SWT, bukan Agama buatan manusia atau
berdasarkan pendapat dari manusia,

Agama Islam itu semua Ajarannya dari Allah, mulai dari Nabi Adam AS
sampai kepada Nabi Penutup Muhammad Rasulullah SAW, semuanya
adalah Agama Islam,

Mungkin yang menjadi agak bingung dari bapak karena dikatakan


Agama dari Langit,

Dari langit maksudnya adalah :


Agama yang Ajarannya Wahyu Wahyu yang diturunkan dari Allah, sama
dengan Agama Islam kita sekarang,

Kata dari Langit itu perumpamaan (Mutahsyabihat) yaitu diajarkan dari


Allah yang Maha Tinggi dengan perantara Wahyu Wahyu NYA,

Contoh kata dari langit yang artinya Wahyu yang tertulis (Kitab) yang
dikatakan Allah dalam ALQURAN Beriman kepada ALQURAN dan Kitab
Kitab sebelumnya yaitu :

Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan


menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi
mereka PINTU PINTU LANGIT dan tidak pula mereka masuk surga, hingga
unta masuk ke lubang jarum, Demikianlah Kami memberi pembalasan
kepada orang-orang yang berbuat kejahatan. (QS : 7: 40),

PINTU PINTU LANGIT pada Ayat tersebut diatas (7 : 40) maksudnya :

TIDAK AKAN DIBUKAKAN PEMAHAMAN WAHYU WAHYU DARI ALLAH


(ALQURAN), KARENA ALLAH TELAH MENGUNCI MATI HATI,
PENDENGARAN DAN PENGLIHATAN MEREKA KEPADA WAHYU ALLAH
YAITU ALQURAN,

SEPERTI YANG DIKATAKAN ALLAH DENGAN WAHYU NYA DIBAWAH INI :

Allah telah MENGUNCI MATI HATI dan PENDENGARAN MEREKA, dan


PENGLIHATAN MEREKA DITUTUP, Dan bagi mereka siksa yang amat
berat. (QS : 2 : 7),

Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkan bacaanmu,


padahal KAMI TELAH MELETAKAN TUTUPAN DAIATAS HATI mereka
sehingga mereka TIDAK MEMAHAMINYA dan KAMI LETAKAN SUMBATAN
DI TELINGANYA, Dan jikapun mereka melihat segala tanda kebenaran,
mereka tetap tidak mau beriman kepadanya. Sehingga apabila mereka
datang kepadamu untuk membantahmu, orang-orang kafir itu berkata :
Al-Quran ini tidak lain hanyalah dongengan orang-orang dahulu. (QS : 6 :
25),

OLEH KARENA ITU ALLAH MEWAJIBKAN UNTUK MEMAHAMI ALQURAN


AGAR DAPAT MELAKSANAKAN JALAN LURUSNYA SESUAI DENGAN
PEDOMAN PETUNJUKNYA, KALAU TIDAK MASUK NERAKA SEPERTI YANG
DIKATAKAN ALLAH DENGAN WAHYU NYA DIBAWAH INI :

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan


dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak
dipergunakannya untuk memahami Ayat-Ayat Allah dan mereka
mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda-
tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak
dipergunakannya untuk mendengar Ayat Ayat Allah. Mereka itu sebagai
binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-
orang yang lalai. (QS : 7 : 179),

Dan siapakah yang lebih zalim dari pada orang yang telah diperingatkan
dengan ayat-ayat Tuhannya lalu dia berpaling dari padanya dan
melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya ..?
Sesungguhnya Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka,
sehingga mereka tidak memahaminya, dan Kami letakkan pula sumbatan
di telinga mereka; dan kendatipun kamu menyeru mereka kepada
petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat petunjuk selama-
lamanya. (QS : 18 : 57),

DEMIKIANLAH YANG HANYA SAYA BERIKAN JAWABANNYA, SEMOGA


BAPAK MEMPERCAYAI WAHYU WAHYU ALLAH YANG UNTUK
DILAKSANAKAN BUKAN HANYA SEKEDAR PENCERAHAN,

TANPA PEDOMAN PETUNJUK ALQURAN DALAM MELAKSANAKAN SEGALA


SESUATU ADALAH SIA SIA, BAIK SEMBAHYANG, PUASA RAHMADHAN
MAUPUN PERBUATAN BAIK APAPUN,

Maka apakah kamu menganggap REMEH SAJA ALQURAN INI ..?


(QS : 56 : 81),

Maka kepada perkataan apakah selain ALQURAN ini mereka akan


BERIMAN, (QS : 77 : 50),

Hamba Al Fakir,
Mohopn Maaf Lahir dan batin
Salam Kasih Sayang,
PANCA SILA DILIHAT DENGAN AYAT AYAT ALQURAN :

HAI .. SAUDARA SAUDARAKU SESAMA BERAGAMA ISLAM,

MARI KITA SALING NASIHAT MENASIHATI SUPAYA MENTAATI


KEBENARAN ATAU ALQURAN,

Kecuali orang-orang yang Beriman dan mengerjakan amal saleh


dan NASIHAT MENASIHAT SUPAYA MANTA'ATI KEBENARAN dan
nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.(QS : 103 : 30),

JANGANLAH KITA MENGIKUTI DAN MENGATAKAN SESUATU YANG


KITA TIDAK MEMPUNYAI PENGETAHUAN TENTANGNYA :

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu TIDAK


MEMPUNYAI PENGETAHUAN TENTANGNYA ,Sesungguhnya
pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta
pertanggungan jawabnya. (QS : 17 : 36),

HENDAKLAH KITA MENGUCAPKAN PERKATAAN YANG LEBIH BAIK


(BENAR)AGAR TIDAK MENIMBULKAN PERSELISIHAN :

Dan katakanlah kepada hamha-hamba KU : Hendaklah mereka


mengucapkan perkataan yang lebih baik benar, Sesungguhnya
syaitan itu menimbulkan perselisihan di antara mereka,
Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi
manusia. (QS : 17 : 53),
TIDAK MUNGKIN KITA BERSELISIH KALAU KITA MEMAHAMI
KITAB (ALQURAN) YANG SUDAH DIBERIKAN ALLAH, KECUALI
KITA TIDAK MEMAHAMI DAN MENGGANTI KITAB (ALQURAN)
DENGAN OPINI MANUSIA DAN HATI PENUH DENGAN
KEDENGKIAN :

Sesungguhnya Agama yang diridhai disisi Allah hanyalah Islam.


Tiada BERSELISIH ORANG ORANG YANG TELAH DIBERI AL KITAB
kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena
kedengkian yang ada di antara mereka, Barangsiapa yang Kafir
terhadap Ayat Ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat
cepat hisab-Nya, (QS : 3 : 19),

PARA PEJUANG KEMERDEKAAN NEGERI INI TELAH BERKORBAN


DENGAN NYAWA DAN HARTANYA UNTUK MEMERDEKAKAN
NEGERI INI DARI PENJAJAH, AKAN TETAPI MEREKA TIDAK
MEMINTA BALASAN,

MAKA PENDIRI BANGSA MENULISKAN PADA PEMBUKAAN UUD


1945 PADA ALINEA KETIGA DENGAN KALIMAT :

Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa. Dst ..

MENGAPA TIDAK DITULISKAN DENGAN KALIMAT :

Atas perjuangan para pejuang kemerdekaan bangsa


INI MEMBUKTI PARA PENDIRI BANGSA INI MEMAHAMI AYAT
AYAT ALQURAN, OLEH KARENA ITU WAJAR KALAU KITA
BERSYUKUR KEPADA ALLAH DAN BERTERIMAKASIH KEPADA
PEJUANG KEMERDEKAAN NEGERI INI,

MARI KITA LIHAT PANCA SILA DILIHAT DENGAN AYAT


AYAT ALQURAN :

PANCA SILA :

SILA PERTAMA :
Ketuhanan Yang Maha Esa,

Dan Tuhanmu adalah TUHAN YANG MAHA ESA, tidak ada Tuhan
melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
(QS : 2 : 163),

ALQURAN ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia,


dan supaya mereka diberi peringatan dengan-Nya, dan supaya
mereka mengetahui bahwasanya DIA adalah TUHAN YANG
MAHA ESA dan agar orang-orang yang berakal mengambil
pelajaran. (QS : 14 : 52),

SILA KEDUA :
Kemanusiaan yang adil dan beradab,

Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-


orang yang selalu menegakkan kebenaran karena Allah,
menjadi saksi dengan ADIL, Dan janganlah sekali-kali
kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk
berlaku tidak adil. BERLAKU ADIL, karena adil itu lebih dekat
kepada takwa, Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya
Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS : 5 : 8),

SILA KETIGA :
Persatuan Indonesia,

Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali Agama Allah,


dan JANGANLAH KAMU BERCERAI BERAI, dan ingatlah akan
nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu masa Jahiliyah
bermusuh-musuhan, maka ALLAH MEMPERSATUKAN HATIMU,
lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang
bersaudara, dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu
Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah
menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat
petunjuk, (QS : 3 : 103),

Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu


damaikanlah perbaikilah hubungan antara kedua saudaramu
itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat
rahmat. (QS : 49 : 10),

SILA KE-EMPAT :
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan.

Dan bagi orang-orang yang menerima mematuhi seruan


Tuhannya dan mendirikan shalat, SEDANG URUSAN MEREKA
DIPUTUSKAN DENGAN MUSYAWARAT ANTARA MEREKA, dan
mereka menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan
kepada mereka. (QS : 42 : 38),

Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah


lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi
berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari
sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah
ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka
dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan
tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.
(QS : 3 : 159),

SILA KELIMA :
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,

Sesungguhnya ALLAH MENYURUH KAMU BERLAKU ADIL dan


berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah
melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan.
Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat
mengambil pelajaran, (QS : 16 : 90),

Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi


rahmat bagi semesta alam. (QS : 21 : 107),

Apa saja harta rampasan (fai-i) yang diberikan Allah kepada


Rasul Nya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-
kota maka adalah untuk Allah, untuk Rasul, kaum kerabat,
anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang
dalam perjalanan, supaya harta itu jangan beredar di antara
orang-orang kaya saja di antara kamu. Apa yang diberikan
Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya
bagimu, maka tinggalkanlah. Dan bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah amat keras hukumannya. (QS : 59 :7),

Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang
meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian,
(QS : 51 : 19),

Allah berfirman : Peganglah dia lalu belenggulah tangannya ke


lehernya. (QS : 69 : 30),

Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-


nyala. (QS : 69 : 31),

Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh


puluh hasta. (QS : 69 : 32),

Sesungguhnya dia dahulu tidak beriman kepada Allah Yang


Maha Besar. (QS : 69 : 33),

Dan juga dia tidak mendorong (orang lain) untuk memberi


makan orang miskin. (QS : 69 : 34),

Maka tiada seorang temanpun baginya pada hari ini di sini.


(QS : 69 : 35),

Dan tiada pula makanan sedikitpun baginya kecuali dari darah


dan nanah. (QS : 69 : 36),
Tahukah kamu orang yang MENDUSTAKAN AGAMA ..??? (QS :
107 :1),

Itulah orang yang menghardik anak yatim, (QS : 107 :2),

Dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin, (QS :


107 : 3).

Maka kecelakaan bagi bagi orang orang yang shalat (QS : 107 :
4),

Yaitu orang orang yang lalai dari shalatnya, (QS : 107 : 5),

Orang orang berbuat Riak, (QS : 107 : 6),

Dan enggan menolong menolong dengan barang berguna (QS :


107 : 7),

DAN PERLU KITA SALING MENGINGATKAN KEMBALI BAHWA


AYAT AYAT ALQURAN INI HANYA DAPAT DIPAHAMI SESUAI
DENGAN FIRMAN NYA YAITU :

1. Untuk orang yang meyakini,


2. Untuk orang yang berakal (Ulul Albab),
3. Untuk orang yang disucikan,
4. Untuk orang yang beriman,
5. Untuk orang bertakwa,
Barangsiapa yang Berpaling dari Pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah
(Al Quran), kami adakan baginya syaitan yang menyesatkan maka
syaitan itulah yang menjadi teman yang selalu menyertainya.
(QS : 43 : 36),

Dan sesungguhnya syaitan-syaitan itu benar-benar menghalangi mereka


dari jalan yang benar dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat
petunjuk. (QS : 43 : 37),

MAKA IKUTILAH APA YANG DIWAHYUKAN ALLAH KEPADAMU DAN


BERPALINGLAH DARI ORANG ORANG MUYSRIK ITU,

Ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari Tuhanmu, tidak ada
Tuhan selain Dia, dan berpalinglah dari orang-orang musyrik.
(QS : 6 : 106),

DEMIKIANLAH ALLAH MENERANGKAN AYAT AYAT ALQURAN AGAR JELAS


JALAN ORANG ORANG YANG SALEH DAN JELAS JALAN ORANG ORANG YANG
BERDOSA,
Dan demikianlah Kami terangkan ayat-ayat ALQURAN supaya jelas jalan
orang-orang yang saleh, dan supaya jelas pula jalan orang-orang yang
berdosa. (QS : 6 : 55),

Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang KAFIR, dan BERJIHADLAH


terhadap mereka dengan ALQURAN dengan JIHAD YANG BESAR,
(QS : 25 : 52),

Dan janganlah sekali-kali MEREKA DAPAT MENGHALANGIMU DARI


MENYAMPAIKAN AYAT AYAT ALLAH, sesudah ayat-ayat itu diturunkan
kepadamu, dan SERULAH MEREKA KEPADA JALAN TUHANMU, dan
janganlah sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang
mempersekutukan Tuhan, (QS : 28 : 87).

Maka apakah kamu menganggap REMEH SAJA ALQURAN INI ..?


(QS : 56 : 81),
Maka kepada perkataan apakah selain ALQURAN ini mereka akan
BERIMAN, (QS : 77 : 50),

Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan PERINTAH


ALLAH DENGAN JELAS, (QS : 36 : 17),

BANGSA YANG BESAR ADALAH BANGSA YANG MENGHARGAI


PAHLAWANNYA,

Hamba Al Fakir,
Maaf Lahir dan Batin,
Salam Kasih Sayang,
HENDAKLAH KAMU BERKATALAH YANG BAIK ..

ALLAH MEWAJIBKAN KITA MENYAMPAIKAN APA YANG TELAH


DITURUNKAN ALLAH KEPADA KITA (ALQUR'AN), APABILA TIDAK KITA
SAMPAIKAN BERARTI KITA TIDAK MELAKSANAKAN AMANAT NYA,

BEGITU PULA KITA MELURUSKAN PEMBICARAAN PEMBICARAAN ORANG


LAIN TENTANG AGAMA ISLAM YANG BERTENTANGAN DENGAN FIRMAN
FIRMAN NYA DENGAN FIRMAN NYA JUGA,

Dan KEWAJIBAN kami tidak lain hanyalah MENYAMPAIKAN PERINTAH


ALLAH DENGAN JELAS, (QS : 36 : 17).

Hai Rasul, SAMPAIKANLAH APA YANG DITURUNKAN KEPADAMU DARI


TUHANMU, Dan jika tidak kamu kerjakan apa yang diperintahkan itu,
berarti kamu tidak menyampaikan AMANAT NYA, Allah memelihara kamu
dari gangguan manusia. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk
kepada orang-orang yang kafir. (QS : 5 : 67),

Ini adalah sebuah kitab yang diturunkan kepadamu, maka janganlah ada
kesempitan di dalam dadamu karenanya, SUPAYA KAMU MEMBERI
PERINGATAN DENGAN KITAB ITU KEPADA ORANG KAFIR, dan menjadi
pelajaran bagi orang-orang yang beriman. (QS : 7 : 2),

Dan BERILAH PERINGATAN DENGAN APA YANG DIWAHYUKAN ITU KEPADA


ORANG ORANG YANG TAKUT AKAN DIHIMPUN KEPADA TUHANNYA PADA
HARI KIAMAT, sedang bagi mereka tidak ada seorang pelindung dan
pemberi syafa'atpun selain daripada Allah, agar mereka bertakwa. (QS : 6
: 51),

Dan ALQURAN itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati,
MAKA IKUTILAH DIA dan Bertakwalah agar kamu diberi rahmat. (QS : 6 :
155),
JANGANLAH MEREKA DAPAT MENGHALANGI KITA DALAM MENYAMPAIKAN
AYAT AYAT ALLAH, AGAR KITA DAN UMAT TIDAK TERSESAT, KARENA
ALQURAN INI PENJELASAN YANG SEMPURNA BAGI MANUSIA,

Dan janganlah sekali-kali mereka dapat menghalangimu dari


menyampaikan ayat-ayat Allah, sesudah ayat-ayat itu diturunkan
kepadamu, dan serulah mereka kepada jalan Tuhanmu, dan janganlah
sekali-sekali kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan,
(QS : 28 : 87).

Bagaimana pendapatmu jika ALQURAN itu datang dari sisi ALLAH,


kemudian kamu MENGINGKARINYA, Siapakah yang lebih SESAT ..? (QS : 41
: 52).

Katakanlah : Hai manusia, sesungguhnya teIah datang kepadamu


kebenaran (ALQURAN) dari Tuhanmu, sebab itu barangsiapa yang
mendapat petunjuk maka sesungguhnya petunjuk itu untuk kebaikan
dirinya sendiri. Dan barangsiapa yang SESAT, maka sesungguhnya
KESESATANNYA ITU mencelakakan dirinya sendiri. Dan aku bukanlah
seorang penjaga terhadap dirimu. (QS : 10 : 108),

ALQURAN ini adalah PENJELASAN YANG SEMPURAN BAGI MANUSIA, dan


SUPAYA MEREKA DIBERI PERINGATAN DENGANNYA, dan supaya mereka
mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar
orang-orang yang berakal mengambil pelajaran. (QS : 14 : 52),

JANGANLAH KITA DEMI KEPENTINGAN PRIBADI, KELOMPOK DAN


GOLONGAN MENGATASNAMAKAN AGAMA DAN AKHIRNYA KITA
MENGATAKAN DAN BERBUAT SESUATU BERTENTANGAN DENGAN FIRMAN
FIRMAN NYA DALAM ALQURAN,

APABILA KITA TIDAK BERPEGANG PEDOMAN DAN PETUNJUK ALQUR'AN


DALAM MELAKSANAKAN SEGALA SESUATU, ATAU UCAPAN DAN
PERBUATAN KITA BERTENTANGAN DENGAN FIRMAN FIRMAN NYA, MAKA
KITA AKAN DIKATAKAN ALLAH ORANG YANG INGKAR ATAU
MENDUSTAKAN AYAT AYAT NYA ATAU KAFIR,

Dan berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (ALQURAN)
yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan janganlah kamu
menjadi orang yang pertama KAFIR KEPADANYA (ALQURAN) dan
janganlah kamu menukarkan ayat-ayat-Ku dengan harga yang rendah,
dan hanya kepada Akulah kamu harus bertakwa, (QS : 2 : 41),

Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami,


mereka itu penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
(QS : 2 : 39).

Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami,


mereka itu adalah penghuni neraka. (QS : 5 : 10),

Dan orang-orang kafir serta mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah


penghuni neraka. (QS : 5 : 86),

Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, maka bagi
mereka azab yang menghinakan. (QS : 22 : 57),

Adapun orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami


ALQURAN serta mendustakan menemui hari akhirat, maka mereka tetap
berada di dalam siksaan neraka.
(QS : 30 : 16),

Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka


itulah penghuni-penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah
seburuk-buruk tempat kembali.
(QS : 64 : 10),
Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri
Peringatan atau tidak kamu beri Peringatan, mereka tidak akan Beriman,
(QS : 2 : 6)

APABILA KITA BERPALING DARI PERINGATAN NYA, MAKA APABILA KITA


MATI AKAN DIBANGKITKAN NYA DALAM KEADAAN BUTA,

Dan demikianlah KAMI TERANGKAN AYAT AYAT ALQURAN SUPAYA JELAS


JALAN ORANG ORANG YANG SALEH dan SUPAYA JELAS PULA JALAN ORANG
ORANG YANG BERDOSA, (QS : 6 : 55).

Maka kepada perkataan apakah selain ALQURAN ini, mereka akan


BERIMAN ..? (QS : 77 : 50).

BAGI KITA YANG INGKAR ATAU MENYOMBONGKAN DIRI KEPADA AYAT


AYAT ALLAH TIDAK AKAN DIBUKAKAN HATI DAN PENDENGARAN
(PEMAHAMAN) KEPADA AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN) HINGGA UNTA
MASUK KELUBANG JARUM,BERARTI ALLAH TELAH MENUTUPKAN HATI
DAN SUMBATAN DI TELINGA KITA KEPADA ALQURAN,
Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan
menyombongkan diri terhadapnya, sekali-kali tidak akan dibukakan bagi
mereka pintu-pintu langit dan tidak pula mereka masuk surga, hingga
unta masuk ke lubang jarum, Demikianlah Kami memberi pembalasan
kepada orang-orang yang berbuat kejahatan, (QS : 7 : 40).

Sesungguhnya KAMI telah MELETAKAN TUTUPAN DIATAS HATI MEREKA


sehingga mereka tidak MEMAHAMINYA, dan KAMI LETAKAN PULA
SUMBATAN DI TELINGA MEREKA, dan kendatipun kamu menyeru mereka
kepada petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat petunjuk selama
lamanya, (QS : 18 : 57).
Aku berlindung kepada Allah dari godaan saitan yang terkutuk,
(QS : 16 : 98),

Aku berlindung kepada Allah dari bisikan bisikan saitan,


(QS : 23 : 97),

Aku berlindung kepada Allah dari kedatangan mereka kepadaku


(QS : 23 : 98),

Dan sesungguhnya SYAITAN SYAITAN itu benar benar MENGHALANGI


mereka dari JALAN YANG BENAR dan mereka MENYANGKA bahwa mereka
MENDAPAT PETUNJUK,
(QS : 43 : 37).

Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari ALQURAN ketika


ALQURAN itu telah datang kepadaku, Dan adalah syaitan itu tidak mau
menolong manusia, (QS : 25 : 29).

Dan demikianlah KAMI TERANGKAN AYAT AYAT ALQURAN SUPAYA JELAS


JALAN ORANG ORANG YANG SALEH dan SUPAYA JELAS PULA JALAN ORANG
ORANG YANG BERDOSA, (QS : 6 : 55).

Maka kepada perkataan apakah selain ALQURAN ini, mereka akan


BERIMAN ..? (QS : 77 : 50).

Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah MENYAMPAIKAN PERINTAH


ALLAH DENGAN JELAS, (QS : 36 : 17).

Hamba Alfakir,
Maaf Lahir dan batin,
Salam kasih Sayang,
Aku berlindung kepada Allah dari godaan saitan yang terkutuk,
Aku berlindung kepada Allah dari bisikan bisikan saitan,
Aku berlindung kepada Allah dari kedatangan mereka kepadaku

By : Eliza M Permatasari :

QS : 9 : 97 :
Orang-orang Arab itu, lebih sangat kekafiran dan
kemunafikannya, dan lebih wajar tidak mengetahui hukum-
hukum yang diturunkan Allah kepada Rasul-Nya, Dan Allah
Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.

QS : 2 : 12 :
Kehidupan dunia dijadikan indah dalam pandangan orang-
orang kafir, dan mereka memandang hina orang-orang yang
beriman. Padahal orang-orang yang bertakwa itu lebih mulia
daripada mereka di hari kiamat, Dan Allah memberi rezki
kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya tanpa batas.

QS : 2 : 213 :
Manusia itu adalah umat yang satu. setelah timbul perselisihan,
maka Allah mengutus para nabi, sebagai pemberi peringatan,
dan Allah menurunkan bersama mereka Kitab yang benar,
untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara
yang mereka perselisihkan. Tidaklah berselisih tentang Kitab itu
melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka Kitab,
yaitu setelah datang kepada mereka keterangan-keterangan
yang nyata, karena dengki antara mereka sendiri. Maka Allah
memberi petunjuk orang-orang yang beriman kepada
kebenaran tentang hal yang mereka perselisihkann itu dengan
kehendak-Nya. Dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang
dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus.

QS. 9:97, 2:212-213, 20:135, 6:116-117.

6:103-104, 3:83, 5:16, 7:172, 16:78, 18:103-105.

10:25, 5:16, 10:3, 57:3-4,

3 Tuhan:
29:17
59:26
39:14
6:6, 17:13-15, 4:47, 29:49, 13:11, 36:21, 26:192-194, 52:21, 66:6,
15:9.

HOLIFAH ATAU WAKIL TUHAN :

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat :


Sesungguhnya AKU hendak menjadikan seorang KHOLIFAH di
muka bumi, ( QS : 2 : 30),

ALQURAN DITURUNKAN ALLAH UNTUK SEMUA MANUSIA,


SEBAGAI PEDOMAN, PETUNJUK DAN KASIH SAYANG NYA,

ALQURAN ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan


rahmat bagi kaum yang meyakini, ( QS : 45 : 20 ),

AGAR MANUSIA MENJADIKAN DIRINYA KASIH SAYANG BAGI


SEMESTA ALAM,

Dan tiadalah KAMI mengutus kamu, melainkan untuk MENJADI


RAHMAT BAGI SEMESTA ALAM. ( QS : 21 : 107 ),
SEBAGAI PERWUJUDAN TUHANNYA YANG MENJADIKANNYA
KHOLIFAH DIMUKA BUMI, MEWAKILI TUHAN NYA DENGAN KASIH
SAYANG,

Katakanlah : Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di


bumi, Katakanlah : Kepunyaan Allah, DIA TELAH MENETAPKAN
ATAS DIRI NYA KASIH SAYANG, Dia sungguh akan menghimpun
kamu pada hari kiamat yang tidak ada keraguan padanya.
Orang-orang yang meragukan dirinya mereka itu tidak
beriman, ( QS : 6 : 12 ),

Itulah ayat-ayat Allah yang Kami membacakannya kepadamu


dengan sebenarnya; maka dengan perkataan manakah lagi
mereka akan beriman sesudah Kalam Allah dan keterangan-
keterangan-Nya, ( QS : 45 : 6 )

DENGAN FIRMAN FIRMAN ALLAH SEMUA AKAN MENJADI JELAS


MANA YANG HAK DAN MANA YANG BATIL (ALFURQAN),

Dan demikianlah Kami terangkan ayat-ayat Al-Quran supaya


jelas jalan orang-orang yang saleh, dan supaya jelas pula jalan
orang-orang yang berdosa, ( QS : 6 : 55),

KESIMPULAN :
ALQURAN DITURUNKAN ALLAH UNTUK SEMUA MANUSIA,
SEBAGAI PEDOMAN, PETUNJUK DAN RAHMAT, AGAR MANUSIA
MENJADIKAN DIRINYA KASIH SAYANG BAGI SEMESTA ALAM,
SEBAGAI PERWUJUDAN TUHANNYA YANG MENJADIKANNYA
KHOLIFAH DIMUKA BUMI,
JELAS BAHWA PERWUJUDAN ALLAH ITU ADALAH ORANG ORANG
YANG KASIH SAYANG BAGI SEMESTA ALAM, OLEH KARENA ITU
MUHAMMAD RASULULLAH DIKATAKAN,RAHMATANLILALAMIN,
MAKA DENGAN FIRMAN ALLAH SEMUA MENJADI JELAS MANA
YANG HAK DAN YANG BATIL,

By : Eliza M Permatasari,

PERBEDAAN SEMBAHYANG & SHOLAT (part.2)

TENTU AKAL DAN LOGIKA YANG BERDASARKAN ALQURAN DAN


HADIST LAH YANG DAPAT MENYELAMATKAN UMAT ISLAM YANG
SAAT INI SEDANG DIRUDUNG PERSOALAN BESAR DI TENGAH
MASYARAKAT YANG KEBANYAKAN MELAKSANAKAN SHALAT 5
WAKTU NAMUN TIDAK DAPAT MENCEGAH KEJI DAN MUNGKAR
ITU .

002:269 Allah menganugerahkan al hikmah (kepahaman yang


dalam tentang Al Qur'an dan As Sunah) kepada siapa yang Dia
kehendaki. Dan barang siapa yang dianugerahi al hikmah itu, ia
benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak. Dan hanya
orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran
(dari firman Allah).
010:100 Dan tidak ada seorang pun akan beriman kecuali
dengan izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada
orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya.

004:059 Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan


taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian
jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka
kembalikanlah ia kepada Allah (Al Qur'an) dan Rasul
(sunahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan
hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan
lebih baik akibatnya.

ALQURAN DAN HADIST SERTA AKAL YANG DIBERI RAHMATLAH


YANG MAMPU MENYELAMATKAN ANAK CUCU ADAM YANG TELAH
LAMA TERSESAT DARI MEMBACA BUKU BUKU YANG DIKARANG
OLEH MANUSIA MANUSIA YANG TIDAK BERILMU DAN YANG
TIDAK PULA MENDAPAT PETUNJUK ( HIDAYAH ) LANTARAN
TIDAK PERNAH BERBUAT BAIK

012:022 Dan tatkala dia cukup dewasa [749] Kami berikan


kepadanya hikmah dan ilmu. Demikianlah Kami memberi
balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.

028:014 Dan setelah Musa cukup umur dan sempurna akalnya,


Kami berikan kepadanya hikmah (kenabian) dan pengetahuan.
Dan demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang
yang berbuat baik.

031:002 Inilah ayat-ayat Al Qur'an yang mengandung hikmah,


031:003 menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang
berbuat kebaikan.

PERBUATAN PERBUATAN YANG BAIK INILAH YANG BAKAL DAPAT


MEMBIMBING KITA UNTUK MENDAPATKAN HIKMAH, ILMU DAN
PETUNJUK, YANG DENGAN PETUNJUK ITULAH MUDAH MUDAHAN
KITA DAPAT MENDEVINISIKAN SHALAT YANG BENAR BENAR
MENJADI KEINGINAN ALLAH YANG TERSEBUT DI DALAM
ALQURAN .

ISTILAH SHALAT DI DALAM ALQURAN SUNGGUH TERAMAT LUAS


MAKNA DAN PENGERTIANNYA, KARENA KATA SHALAT
MEMPUNYAI KOSA KATA YANG SANGAT LUAS MAKNANYA JIKA
DITINJAU DARI SEGI BAHASA ARAB MELAUI NAHWU SOROF,
BALAGHO, BAYAN, BADI, MAANI DAN LAIN SEBAGAINYA.

SEBAGIAN AYAT ADA YANG MENGARTIKAN BAHWA SHALAT ITU


ADALAH MENCEGAH PERBUATAN KEJI DAN MUNGKAR, ADA PULA
YANG MENGARTIKAN SEBAGAI : DOA, TIDAK KIKIR, SELALU
BERSYUKUR, MENGHUBUNGKAN (SILATURAHIM ), AGAMA,
AMANAH, PERKATAAN YANG BERGUNA, MENJAGA KEMALUAN,
SHOLAWAT, BERBUAT BAIK DAN SEBAGAINYA

029:045 Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al


Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu
mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan
sesungguhnya mengingat Allah adalah lebih utama. Dan Allah
mengetahui apa yang kamu kerjakan.

009:103 Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan


zakat itu kamu membersihkan [658] dan mensucikan [659]
mereka dan mendo'alah untuk mereka. Sesungguhnya do'a
kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah
Maha Mendengar lagi MahaMengetahui.


070:019 Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah
lagi kikir
070:020 Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah,
070:021 dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir,
070:022 kecuali orang-orang yang mengerjakan salat,

~

013:021 dan orang-orang yang menghubungkan apa-apa yang


Allah perintahkan supaya dihubungkan [771], dan mereka takut
kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang buruk.

011:087 Mereka berkata: "Hai Syu'aib, apakah agamamu


menyuruh kamu agar kami meninggalkan apa yang disembah
oleh bapak-bapak kami atau melarang kami memperbuat apa
yang kami kehendaki tentang harta kami. Sesungguhnya kamu
"adalah orang yang sangat penyantun lagi berakal [735].

023:002 (yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam


salatnya,(yaitu) orang-orang yang khusyuk dalam salatnya,
023:004 dan orang-orang yang menunaikan zakat,
023:005 dan orang-orang yang menjaga kemaluannya,
023:006 kecuali terhadap istri-istri mereka atau budak yang
mereka miliki [995]; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini
tiada tercela.
023:007 Barangsiapa mencari yang di balik itu [996] maka
mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.
023:008 Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat
(yang dipikulnya) dan janjinya,
023:009 dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya.

By : Malakut

PERBEDAAN SHALAT DAN SEMBAHYANG


(part.1)

HAMPIR SEMUA UMAT MANUSIA MENGETAHUI BAHWA SHALAT


ITU MENCEGAH PERBUATAN KEJI DAN MUNGKAR ( INNASSHOLTA
TANHA ANIL FAHSYAI WAL MUNKAR )

TAPI PADA KENYATAANNYA HAMPIR DISETIAP LORONG YANG


KITA JUMPAI JUSTRU SEBALIKNYA, YAITU : YANG SHALAT MALAH
MENGAJAK MANUSIA UNTUK BERBUAT KEJI DAN
MUNGKARTERUTAMA KAUM HAWA ( KHUSUSNYA IBU IBU )
YANG SAMPAI SAAT INI MASIH SAJA MEMANFAATKAN MEDIA
NGERUMPI DAN GHOSIB UNTUK MENJADI AJANG PERTEMUAN
YANG HANGAT DAN SALING JOR JORAN UNTUK MEMBUKA AIB
ORANG LAIN DENGAN PENUH KEAKRABAN

KELOMPOK WANITA YANG SATU MENG OLOK OLOK


SEKELOMPOK WANITA YANG LAINDEMIKIAN PULA LE LAKI
YANG SATU MENGOLOK OLOK KELOMPOK LAKI LAKI YANG
LAINDAN SETERUSNYA .
DAN BAHKAN YANG LEBIH BIADAB LAGI SEKELOMPOK LAKI LAKI
YANG SATU MENGAJAK BEBERAPA KELOMPOK LAKI LAKI YANG
LAIN UNTUK MEMBUNUH, DAN MEMBINASAKAN ORANG2 YANG
TAK BERDOSA LAINNYA..

BEGITULAH PEMAHAMAN SHALAT YANG MENCEGAH PERBUATAN


KEJI DAN MUNGKAR ITU DIPERKOSA OLEH BADUT BADUT YANG
MERASA SHALAT 5 WAKTU ITU SEAKAN AKAN MENJADI TIKET
NDORO RATU UNTUK MASUK SURGA, PADAHAL PERBUATAN DIA
SANGAT TIDAK SESUAI ( BERTENTANGAN ) DENGAN KEMAUAN
ALLAH YANG TERCANTUM DI ALQURAN BAHWA YANG DISEBUT
SHALAT ITU ADALAH MENCEGAH PERBUATAN KEJI DAN
MUNGKAR

029:045 Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al


Kitab (Al Qur'an) dan dirikanlah salat. Sesungguhnya salat itu
mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan
sesungguhnya mengingat Allah adalah lebih utama. Dan Allah
mengetahui apa yang kamu kerjakan.

049:011 Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan


orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi
yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula
sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh
jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka
mencela dirimu sendiri [1410] dan jangan memanggil dengan
gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan
adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman [1411] dan
barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-
orang yang zalim.

049:012 Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan


dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu adalah
dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain
dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain.
Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging
saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik
kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah
Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang
KENAPA TOKOH TOKOH UMAT TIDAK PERNAH BERUSAHA
UNTUK MENCARI DEVINISI SHALAT YANG SEBENARNYA MELALUI
PEDOMAN HIDUP ( ALQURAN ) YANG TELAH ALLAH WAHYUKAN
KEPADA PARA NABI .

MENGAPA SHALAT 5 WAKTU YANG JELAS JELAS MASIH


MENGGUNJING, BERPRASANGKA BURUK, DAN BAHKAN
MEMBUNUH SECARA KEJI DAN BIADAB ITU MASIH DIANGGAB
SHALAT YANG KATANYA DILAKSANAKAN OLEH PARA NABI ITU

BUKANKAH MASIH ADA PENGERTIAN DAN MAKSUD YANG LAIN


TENTANG SHALAT ITU DISAMPING HANYA SEKEDAR TUNGKAT
TUNGKIT TETAPI TERNYATA MASIH KEJI DAN MINGKAR ITU ??

JANGAN JANGAN PARA NABI DALAM MENGAJARKAN SHALAT ITU


TIDAK SEPERTI PENGAJARAN NENEK MOYANG KITA YANG TIDAK
DAPAT PETUNJUK DAN TERSERET KE NERAKA OLEH IBLIS
SYAITAN YANG TERKUTUK ITU ?

ATAU BARANG KALI SEMUA INI TERJADI OLEH AKIBAT UMAT


YANG MINIM PENGETAHUAN DAN HANYA MENGIKUTI PARA
PENDAHULU TANPA MENGETAHUI SUMBER YANG ASLI ?

017:036 Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak


mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya
pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta
pertanggungan jawabnya.

005:104 Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah mengikuti


apa yang diturunkan Allah dan mengikuti Rasul". Mereka
menjawab: "Cukuplah untuk kami apa yang kami dapati bapak-
bapak kami mengerjakannya". Dan apakah mereka akan
mengikuti juga nenek moyang mereka walaupun nenek moyang
mereka itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak (pula)
mendapat petunjuk?

002:170 Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Ikutilah apa


yang telah diturunkan Allah," mereka menjawab: "(Tidak),
tetapi kami hanya mengikuti apa yang telah kami dapati dari
(perbuatan) nenek moyang kami". "(Apakah mereka akan
mengikuti juga), walaupun nenek moyang mereka itu tidak
mengetahui suatu apa pun, dan tidak mendapat petunjuk?"

031:021 Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Ikutilah apa


yang diturunkan Allah". Mereka menjawab: "(Tidak), tapi kami
(hanya) mengikuti apa yang kami dapati bapak-bapak kami
mengerjakannya". Dan apakah mereka (akan mengikuti bapak-
bapak mereka) walaupun setan itu menyeru mereka ke dalam
siksa api yang menyala-nyala (neraka)?

BARANG KALI TIDAK HANYA MENGIKUTI NENEK MOYANG SAJA


YANG MENJADIKAN KITA TERSESAT DAN TULI TERHADAP
PENGERTIAN SHALAT YANG SEBENARNYA, JANGAN JANGAN
BANYAKNYA BUKU IMPORT DAN OKNUM YANG MEMUTAR
MUTAR LIDAHNYA ITU, JUGA MENJADI ANDIL KESALAH PAHAMAN
ANAK CUCU KITA TURUN TEMURUN SAMPAI KINI HINGGA YANG
AKAN DATANG ?
002:079 Maka kecelakaan yang besarlah bagi orang-orang yang
menulis Al Kitab dengan tangan mereka sendiri, lalu
dikatakannya: "Ini dari Allah", (dengan maksud) untuk
memperoleh keuntungan yang sedikit dengan perbuatan itu.
Maka kecelakaan besarlah bagi mereka, akibat dari apa yang
ditulis oleh tangan mereka sendiri, dan kecelakaan besarlah
bagi mereka, akibat dari apa yang mereka kerjakan.

003:078 Sesungguhnya di antara mereka ada segolongan yang


memutar-mutar lidahnya membaca Al Kitab, supaya kamu
menyangka yang dibacanya itu sebagian dari Al Kitab, padahal
ia bukan dari Al Kitab dan mereka mengatakan: "Ia (yang
dibaca itu datang) dari sisi Allah", padahal ia bukan dari sisi
Allah. Mereka berkata dusta terhadap Allah, sedang mereka
mengetahui.

By : Malakut,

BENAR DAN SALAH KITA DI TIMBANG ( MIIZAN) BIL KITAB

Dalam kehidupan Sehari-hari kita Berbuat dengan TANGAN KITA...KAKI


KITA.... Dan MULUT KITA...SEMUANYA ENERGI NYA DI DAPAT DARI YG KITA
DENGAR..KITA LIHAT...MUARANYA HATI KITA..

PERTANYAAN :.
APAKAH PENDENGARAN, PENGLIHATAN DAN HATI KITA DALAM BERSAMA
ALLAH ATAU HAWA NAFSU KITA ???

MARI KITAB RICEK DENGAN KITAB ALLAH ..KARENA KITAB ALLAH


PENJELASAN RAPI DAN RINCI,

Allah-lah yang menurunkan kitab dengan (membawa) kebenaran dan


(menurunkan) neraca (keadilan). Dan tahukah kamu, boleh jadi hari
kiamat itu (sudah) dekat ..??? Qs Asy Syuuraa:17.
APAKAH AHRI KIAMAT ITU ???
..

AYAT DI ATAS MENJELASKAN UKURAN BENAR DAN SALAH MIIZANNYA BIL


KITAB ALLAH.

Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti


keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah
mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang
terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan
yang lurus.Qs Al Mai'dah:16.

DARI AYAT DI ATAS JELAS PERBUATAN KITA BENAR DAN SALAH DI RIDHOI
ALLAH ATAU TIDAK ITU DI TIMBANG KITAB...MAKA ALLAH PERINTAHKAN
BACA KITABMU CUKUP LAH DIRIMU MENGHISAB NYA..

'Bacalah kitabmu, cukuplah dirimu sendiri pada waktu ini sebagai


penghisab terhadapmu'.Qs Al Isra' :14.

Maka BERSYUKUR DENGAN UCAPAN ALHAMDULILLAH Bukan Apa Yang


DILAKUKAN PERBUATAN KITA..TAPI ALHAMDULILLAH KITA DAPAT KITAB
YG DI TURUNKAN DENGAN KITA TIDAK ADA KEBENGKOKAN...Jangan2
MERASA DAPAT KITAB,PADA HAL KITAB YG KITAB DAPAT TERNYATA
BENGKOKAN

Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan kepada hamba-Nya Al


Kitab (Al-Quran) dan Dia tidak mengadakan kebengkokan di
dalamnya;Qs Al Kahfi:1.

MAKA KITAB ALLAH TIDAK BISA DISENTUH KECUALI HAMBA YG DI


SUCIKAN...BUKAN MENSUCIKAN..
sesungguhnya Al-Quran ini adalah bacaan yang sangat mulia, Qs Al
Waa'qiah:77

pada kitab yang terpelihara (Lauhul Mahfuzh),Qs Waaqi'ah:78


tidak menyentuhnya kecuali hamba-hamba yang disucikan.Qs
Waaqi'ah:79.

DARI AYAT DI ATAS YG BISA MENYETUH HANYA LAH HAMBA YG DI


SUCIKAN..Suci apa ini ?????

Apa suci dari HADAS KECIL DAN BESAR ??? JELAS BUKAN. KARENA SUCI
DISINI SIFAT KEMUSYRIKAN.

Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya orang-orang yang


MUSYRIK itu NAJIS, maka janganlah mereka mendekati Masjidil Haram
sesudah tahun ini. Dan jika kamu khawatir menjadi miskin, maka Allah
nanti akan memberikan kekayaan kepadamu dari karunia-Nya. Jika Dia
menghendaki. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana.Qs At Taubah:28.

JADI JELAS KITAB ALLAH TIDAK BISA DISENTUH ORANG MUSYRIK KARENA
MUSYRIQ ITU NAJIS.

Karena Musyriq Sesat Sejauh-jauhnya..WASPADALAH...WASPADALAH


Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan
(sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain dari syirik
itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang
mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah
tersesat sejauh-jauhnya.Qs An Nisa:116.

MUNGKIN TIDAK KITA BELAJAR KITAB ALLAH BISA TERSESAT ??? Bisa Diri
MUSYRIQ.
MUNGKIN TIDAK KITA BELAJAR DARI GURU ,USTAD.KIAYI DAN HABIB YG
MENGAJARKAN KITAB ALLAH TERSESAT ???? BISA KARENA USTAD..KIAYI
..HABIB YG MUSYRIQ.

Pertanyaan BAGAIMANA CIRI TIDAK MANUSIA TIDAK MUSYRIQ ??? Allah


itu TIDAK Mau Di DUAKAN DENGAN SESUATU APA PUN..JADIKAN ALLAH DI
AWAL DALAM KEHIDUPAN KITA..DALAM KERJAAN KITA...BAHKAN MATI
KITA..

Katakanlah: sesungguhnya shalatku, ibadatku, hidupku dan matiku


hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam, Qs Al An'aam:162.
Tiada sekutu bagi-Nya; dan demikian itulah yang diperintahkan
kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri
(kepada Allah)'.Qs Al An'aam:163.

MAKA KITA SAMPAI KEBAJIKAN SEMPURNA SEBELUM KAMU NAFKAKAN


HARTA YG KAMU CINTAI UTK ALLAH ..

Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna),


sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta yang kamu cintai. Dan
apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah
mengetahuinya.Qs Ali Imran:92.

APA SIE HARTA YG DICINTAI DALAM TIMBANGAN KITAB ALLAH ????


Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa
yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari
jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah
ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat
kembali yang baik (surga).Qs Ali Imran:14.

INI LAH PIKIRAN MANUSIA SEJAK BANGUN TIDUR SAMPAI TIDUR LAGI.
DARI PADA YG MENCIPTAKAN NYA..
BERANIKAH KITA MENDAHULUKAN ALLAH DARI KERJAAN KITA...HASIL
KITA...??? Karena OTAK KITA PASTI YG DI JELASKAN AYAT DI ATAS...

Katakanlah: 'Jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri,


kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan
yang kamu khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal
yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan rasul-Nya
dan (dari) berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah
mendatangkan keputusan-Nya'. Dan Allah tidak memberi petunjuk
kepada orang-orang yang fasik.Qs At Taubah :24

.Sesungguhnya kehidupan dunia hanyalah permainan dan senda gurau.


Dan jika kamu beriman dan bertakwa, Allah akan memberikan pahala
kepadamu dan Dia tidak akan meminta harta-hartamu.Qs
Muhammad:36.

Jika Dia meminta harta kepadamu lalu mendesak kamu (supaya


memberikan semuanya) niscaya kamu akan kikir dan Dia akan
menampakkan kedengkianmu.Qs Muhammad:37.
Ingatlah, kamu ini orang-orang yang diajak untuk menafkahkan
(hartamu) pada jalan Allah. Maka di antara kamu ada orang yang kikir,
dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya
sendiri. Dan Allahlah Yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang
yang membutuhkan (Nya); dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan
mengganti (kamu) dengan kaum yang lain, dan mereka tidak akan
seperti kamu (ini).Qs Muhammad:38.

SEMOGAH KITA KAWAN TERMASUK MANUSIA MENGAWALKAN ALLAH


KEHIDUPAN KITA...AMIN.

By : Ustadz Fauzan Tohir,

Maaf Lahir dan Batin,


Salam Kasih Sayang,

jangan bicara Iman jika akal tak berguna dan jangan bicara amal sholeh
jika iman belum diijinkan Qs 10:100

Jangan bicara jihat jika tidak yakin dg kebenaran sejati


Qs 69:51/25:52

jangan merasa selamat dr laknatullah jika belum menyampaikannya


Qs.2:159

Jangan merasa telah diampuni jika belum mengadakan perbaikan dan


menerangkan kebenaranNya
Qs 2:160

jangan pernah merasa sempurna sebelum menafkahkannya Qs.3:92

dan jangan bicara faham jika belum pernah berbuat karna Doa dan
ibadah itu sejatinya adalah perbuatan Qs 61:2-3

berbahagialah jika itu semua telah dilaukan dg ridho sebelum ajal


datang

Qs 63:10
karna tujuan hidup adalah Bahagia karna ridhoNya
Audzubillahimin
ssyaithonirojii
m (16:98 / 7:200)
Bismilllahiroha
mnirohiim (1:1)
Alhamdulillah (1:2)
Sangat jelas furqon hari ini, Puji Tuhan. (47:29).
Iblis musuh yang nyata. (2:208)
Bibirnya manis menasehati (7:21)
Menyuruh berbuat kebajikan tapi diri sendiri melupakan (2:44)
Ketika ditunjukan kebenaran, marah (3:119)
Selalu ingin menyesatkan (4:113)
Mereka mengaku beriman (2:8)
Bangga dengan golongannya (23:53)
Tapi ya biarin aja (23:54)
Di unfriend? Gak segitunya kali (53:32)
Maha Benar Allah dengan segala firmanNya
Met istirahat, jaga diri dan keluarga (66:6)
Mohon maaf lahir bathin

BARANG SIAPA YANG TIDAK MEMUTUSKAN MENURUT APA YANG


DITURUNKAN ALLAH, MAKA MEREKA ITU ADALAH ORANG ORANG
KAFIR, (QS : 5 : 44).

Quran Kita:
(5) Al-Ma'idah {Jamuan (hidangan makanan)}
(5)








( 45)

Dan Kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (At Taurat)


bahwasanya jiwa (dibalas) dengan jiwa, mata dengan mata, hidung
dengan hidung, telinga dengan telinga, gigi dengan gigi, dan luka luka
(pun) ada kisasnya. Barangsiapa yang melepaskan (hak kisas) nya, maka
melepaskan hak itu (menjadi) penebus dosa baginya. Barangsiapa tidak
memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka
itu adalah orang-orang yang zalim. (45)
[QS. 5:45] (Juz 6)

Salam .......
Memaafkan dengan tidak ada balasan untuk orang lain. Adalah Penebus
dosa baginya...

Pengingat: Kami
(5) Al-ma ' idah {makan malam dish (makanan)}
(5) Surah Meja

Kami dan mereka di dalamnya bahwa diri diri dan mata dengan mata,
hidung dengan hidung dan telinga. dan kami dengan usia dan luka q
penolongmu adalah percaya kepada Tuhan adalah kfrh penolongmu dan
tidak dihukum dengan apa yang diturunkan Allah, maka merekalah - (45)

Dan Kami Telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (bahwa Roh


(jiwa) diberikan dengan mata, hidung, mata, hidung, telinga dengan
telinga, gigi dengan gigi, dan luka luka (ada) kisasnya. Siapa yang
membiarkan (kanan) kisas nya, maka melepaskan hak itu (menjadi)
penebus dosa baginya. Barangsiapa yang tidak memutuskan apa-apa
yang diturunkan Allah, maka mereka itulah orang-orang yang zalim. (45)
[QS. 5:45] (juz 6)

ALQURAN TIDAK MENYUSAHKAN :

DIA LAH yang menurunkan ALKITAB ALQURAN kepada kamu. Di antara


isi nya ada AYAT AYAT MUHKAMAT, itulah POKOK POKOK ISI ALQURAN
dan yang lain AYAT AYAT MUTAHSYABIHAT, Adapun orang-orang yang
dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti
sebahagian ayat-ayat yang mutasyabihat dari padanya untuk
menimbulkan FITNAH untuk mencari-cari TAWILNYA, padahal tidak ada
yang mengetahui TAWILNYA melainkan ALLAH, Dan orang orang yang
mendalam ilmunya berkata, Kami beriman kepada ayat ayat yang
mutasyabihat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami, Dan TIDAK DAPAT
MENGAMBIL PELAJARAN DARI PADANYA MELAINKAN ORANG ORANG YANG
BERAKAL. (SURAT ALI IMRAN AYAT 7 ).

Didalam ALQURAN ada Ayat Ayat MUTAHSYABIHAT atau Ayat Ayat


PERUMPAMAAN sebagai salah satu senjata bagi NABI, dan hanya orang
orang yang DIANUGERAHKAN AL HIKMAH atau KEPAHAMAN YANG
MENDALAM TENTANG ALQURAN dan AS SUNNAH yang dapat
MENGETAHUI dan MEMAHAMINYA, dengan DISERTAI AYAT AYAT
PENJELASANNYA atau TAKWILNYA,

ALLAH menganugerahkan Al HIKMAH atau Kepahaman yang dalam


tentang ALQURAN dan AS SUNNAH kepada siapa yang dia kehendaki, dan
barang siapa yang dianugerahkan karunia yang banyak, dan hanya
orang orang yang BERAKALAH YANG DAPAT MENGAMBIL PELAJARAN
DARI FIRMAN ALLAH. (SURAT AL BAQARAH AYAT 269)
Demikian juga AYAT AYAT PENJELASANNYA atau TAFSIRNYA,

inilah SUATU KITAB YANG AYAT AYATNYA DISUSUN DENGAN RAPI SERTA
DIJELASKAN DENGAN TERPERINCI, yang diturunkan dari sisi Allah yang
Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. (SURAT HUD AYAT 1)

Sesungguhnya Kami telah menurunkan AYAT AYAT YANG MENJELASKAN,


Dan ALLAH memimpin siapa yang dikehendaki NYA kepada JALAN YANG
LURUS. (SURAT AN NUR AYAT 46)

ALQURAN ini adalah PENJELASAN YANG SEMPURNA BAGI MANUSIA, dan


supaya mereka diberi peringatan dengan NYA, dan supaya mereka
mengetahui bahwasanya DIA adalah Tuhan Yang Maha Esa dan AGAR
ORANG ORANG YANG BERAKAL MENGAMBIL PELAJARAN. (SURAT AN
NUR AYAT 46)

Karena ALQURAN INI SEBAGAI PEDOMAN dan PETUNJUK untuk SEMUA


MANUSIA YANG MEYAKIN, dan DI MUDAHKAN ALLAH juga tidak akan
membuat manusia menjadi SUSAH,

ALQURAN INI ADALAH PEDOMAN BAGI MANUSIA, PETUNJUK DAN RAHMAT


BAGI KAUM YANG MEYAKINI. (SURAT AL - JATSIYAH AYAT 20)

Sesungguhnya KAMI MUDAHKAN ALQURAN ITU DENGAN BAHASAMU,


supaya mereka MENDAPAT PELAJARAN. (SURAT AD DUKHAN AYAT 58 )

Kami tidak menurunkan ALQURAN ini kepadamu agar KAMU MENJADI


SUSAH. (SURAT TAHA AYAT 2)

Maka sesungguhnya TELAH KAMI MUDAHKAN ALQURAN ITU DENGAN


BAHASA MU, AGAR KAMU DAPAT MEMBERI KABAR GEMBIRA DENGAN
ALQURAN ITU KEPADA ORANG ORANG YANG BERTAKWA, dan AGAR KAMU
MEMBERI PERINGATAN DENGANNYA KEPADA KAUM YANG
MEMBANGKANG. (SURAT MARYAM AYAT 97)

Sesungguhnya telah KAMI MUDAHKAN ALQURAN UNTUK PELAJARAN,


maka ADAKAH ORANG YANG MAU MENGAMBIL PELAJARAN ..? (SURAT AL
QAMAR AYAT 22)

Dan sesungguhnya AL-QURAN ITU benar benar KEBENARAN YANG


DIYAKINI, (QS : 69 : 51)

Adakah orang yang mengetahui bahwasanya APA YANG DITURUNKAN


kepadamu dari TUHANMU itu benar sama dengan ORANG BUTA ..?
HANYALAH ORANG ORANG YANG BERAKAL SAJA YANG DAPAT MENGAMBIL
PELAJARAN. (QS : 13 : 19).

TIDAK MENYENTUHNYA KECUALI HAMBA HAMBA YANG DISUCIKAN,


(QS : 56 :79)

Sesungguhnya pada kisah kisah mereka itu terdapat pengajaran BAGI


ORANG ORANG YANG MEMPUNYAI AKAL. AL-QURAN itu bukanlah CERITA
YANG DIBUAT BUAT, akan tetapi membenarkan KITAB - KITAB yang
sebelumnya dan MENJELASKAN segala sesuatu, dan SEBAGAI PETUNJUK
dan RAHMAT Bagi Kaum Yang BERIMAN. (QS : 12 : 111).

Maka kepada PERKATAAN apakah selain ALQURAN ini mereka akan


BERIMAN ? (SURAT AL MURSALAT AYAT 50)
AZAB ALLAH ANTARA LAIN :

Allah mengirmkan Azabnya dari atas dan dari bawah, dari atas berupa
antara lain Hujan menjadi Banjir, Petir atau Halilintar, dari bawah
antara lain Gempa dan Tanah Longsor, Gunung meletus,

Allah mengirimkan Azab dengan mencampurkan kepada golongan


golongan yang bertentangan (Musrik) afar merasa Azab keganasan antar
golongan tersebut, seperti di Syriah dan Iraq,

Allah mengirim Azab berupa angin taufan, Putting beliung, belalang,


kutu, katak dan darah,

Allah juga mengadakan penjahat-penjahat yang terbesar agar mereka


melakukan tipu daya dalam negeri itu, untuk melakukan tipu daya dalam
negeri itu dan orang orang dungu atau kafir mendukungnya,

Semuanya akibat manusia itu sendiri karena tidak mau Beriman kepada
NYA, Tidak mau menjadikan ALQURAN sebagai Pedoman Petunjuknya
dalam kehidupan yang diwajibkan Allah,

Mereka mendustakan Ayat Ayat Allah berarti juga mendustakannya azab


padahal azab itu benar adanya,

Itulah Tanda Tanda Kebesaran NYA yang dijelaskan Allah dalam Ayat
NYA dibawah ini :
Katakanlah : Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu,
dari atas kamu atau dari bawah kakimu atau Dia mencampurkan kamu
dalam golongan-golongan yang saling bertentangan dan merasakan
kepada sebahagian kamu keganasan sebahagian yang lain.
Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran Kami
silih berganti agar mereka memahaminya, (QS : 6 : 65).

Maka masing-masing mereka itu Kami siksa disebabkan dosanya, maka


di antara mereka ada yang Kami timpakan kepadanya hujan batu kerikil
dan di antara mereka ada yang ditimpa suara keras yang mengguntur,
dan di antara mereka ada yang Kami benamkan ke dalam bumi, dan di
antara mereka ada yang Kami tenggelamkan, dan Allah sekali-kali tidak
hendak menganiaya mereka, akan tetapi merekalah yang menganiaya
diri mereka sendiri, (QS : 29 : 40).

Maka Kami kirimkan kepada mereka taufan, belalang, kutu, katak dan
darah sebagai bukti yang jelas, tetapi mereka tetap menyombongkan diri
dan mereka adalah kaum yang berdosa, (QS : 7 : 133).

Dan demikianlah Kami adakan pada tiap-tiap negeri penjahat-penjahat


yang terbesar agar mereka melakukan tipu daya dalam negeri itu. Dan
mereka tidak memperdayakan melainkan dirinya sendiri, sedang mereka
tidak menyadarinya, (QS : 6 : 123).

Dan kaummu mendustakannya azab padahal azab itu benar adanya.


Katakanlah : Aku ini bukanlah orang yang diserahi mengurus urusanmu,
(QS : 6 : 66).

Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang itu iala) orang-orang


yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang
jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata yang
mengandung keselamatan, (QS : 25 : 63).
Maka kepada perkataan apakah selain ALQURAN ini mereka akan
BERIMAN, (QS : 77 : 50),

Maaf Lahir dan Batin,


Salam Kasih Sayang,

ALQURAN SUDAH TIDAK DIHIRAUKAN LAGI :


QS : 25 : 30
Berkatalah Rasul : Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan Al
Quran itu sesuatu yang tidak diacuhkan,

QS : 42 : 51
Dan tidak mungkin bagi seorang manusiapun bahwa Allah berkata-kata
dengan dia kecuali dengan perantaraan wahyu atau dibelakang tabir
atau dengan mengutus seorang utusan (malaikat) lalu diwahyukan
kepadanya dengan seizin-Nya apa yang Dia kehendaki, Sesungguhnya
Dia Maha Tinggi lagi Maha Bijaksana.

QS : 42 : 52
Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (Al Quran) dengan
perintah Kami, Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah Al Kitab
(Al Quran) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami
menjadikan Al Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan dia siapa
yang kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya
kamu benar- benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.

QS : 2 : 153
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.

(Karena sabar dan Bodoh itu sangat tipis bedanya).

BERTAQWA VERSI ALLAH ADALAH :


QS : 3 : 133
Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada
surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-
orang yang bertakwa,

QS : 3 : 134
yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya, baik di waktu lapang
maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan
mema'afkan kesalahan orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat
kebajikan.,
QS : 3 : 135
Dan juga orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau
menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun
terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa
selain dari pada Allah ? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan
kejinya itu, sedang mereka mengetahui,

Jangan sampai merasa sudah Taqwa sudah beramal sholeh masih masuk
Neraka ..?

QS : 35 : 37
Dan mereka berteriak di dalam neraka itu : Ya Tuhan kami,
keluarkanlah kami niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh
berlainan dengan yang telah kami kerjakan, Dan apakah Kami tidak
memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi
orang yang mau berfikir, dan apakah tidak datang kepada kamu
pemberi peringatan ..? maka rasakanlah azab Kami dan tidak ada bagi
orang-orang yang zalim seorang penolongpun,

QS : 4 : 120
Syaitan itu memberikan janji-janji kepada mereka dan membangkitkan
angan-angan kosong pada mereka, padahal syaitan itu tidak
menjanjikan kepada mereka selain dari tipuan belaka,

QS : 4 : 121
Mereka itu tempatnya Jahannam dan mereka tidak memperoleh tempat
lari dari padanya,
QS : 4 : 122
Orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalan saleh, kelak akan
Kami masukkan ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di
dalamnya, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya, Allah telah
membuat suatu janji yang benar. Dan siapakah yang lebih benar
perkataannya dari pada Allah ..?

QS : 4 : 123
Pahala dari Allah itu bukanlah menurut angan-anganmu yang kosong
dan tidak pula menurut angan-angan Ahli Kitab, Barangsiapa yang
mengerjakan kejahatan, niscaya akan diberi pembalasan dengan
kejahatan itu dan ia tidak mendapat pelindung dan tidak pula penolong
baginya selain dari Allah,

Pahala dan Amal Saleh meurut Versi allah dalam Kitab Suci Alquran,
bukan hanya angan angan kosong belaka seperti janji janji Ahli kitab
karna setanpun menjajikan degan angan angan juga, maka Allah
menjelaskan dalam ALQURAN yaitu Amaan Saleh yang diterima atau
dicatat dan sebaliknya sia sia belaka yang akan dihapuskan Allah pada
hari KIAMAT (mulai saat nyawa kita sudah dikerongkongan),

QS : 4 : 114
Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali
bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh manusia memberi sedekah,
atau berbuat ma'ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia.
Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keredhaan
Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar,

QS : 2 : 153
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar,
BERDAKWA DAN BICARALAH AGAMA DENGAN SUMBER
KEBENARAN YANG SUDAH DITURUNKAN ALLAH :

QS : 69 : 51
Dan sesungguhnya Al Quran itu benar-benar kebenaran yang diyakini,

QS : 25 : 30
Berkatalah Rasul : Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan
ALQURAN itu sesuatu yang tidak diacuhkan,

QS : 56 : 81
Maka apakah kamu menganggap remeh saja ALQURAN ini ..?

QS : 25 : 52
Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang kafir, dan berjihadlah
terhadap mereka dengan Al Quran dengan jihad yang besar.

QS : 6 : 90
Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, maka
ikutilah petunjuk mereka, Katakanlah : Aku tidak meminta upah
kepadamu dalam menyampaikan ALQURAN, ALQURAN itu tidak lain
hanyalah PERINGATAN UNTUK SELURUH UMAT,

QS : 4 : 123
Pahala dari Allah itu bukanlah menurut angan-anganmu yang kosong
dan tidak pula menurut angan-angan Ahli Kitab, Barangsiapa yang
mengerjakan kejahatan, niscaya akan diberi pembalasan dengan
kejahatan itu dan ia tidak mendapat pelindung dan tidak pula penolong
baginya selain dari Allah.
QS : 2 : 159
Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami
turunkan berupa keterangan-keterangan yang jelas dan petunjuk,
setelah Kami menerangkannya kepada manusia dalam Al Kitab, mereka
itu dila'nati Allah dan dila'nati pula oleh semua mahluk yang dapat
mela'nati,

ORANG YANG BERIMAN ADALAH ORANG YANG


SUDAH MELAKUKAN PERJANJIAN KEPADA ALLAH :
QS : 2 : 8
Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah
dan Hari kemudian, pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang
orang yang beriman,

QS 19 : 87
Mereka tidak berhak mendapat syafa'at kecuali orang yang telah
mengadakan perjanjian di sisi Tuhan Yang Maha Pemurah,

QS : 6 : 151
Katakanlah : Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh
Tuhanmu yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia,
berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapa, dan janganlah kamu
membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan, Kami akan
memberi rezki kepadamu dan kepada mereka, dan janganlah kamu
mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di
antaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu membunuh
jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu
sebab yang benar, Demikian itu yang diperintahkan kepadamu supaya
kamu memahaminya,

QS : 6 : 152
Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang
lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. Dan sempurnakanlah
takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban
kepada sesorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila
kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun ia adalah
kerabatmu, dan penuhilah janji Allah, Yang demikian itu diperintahkan
Allah kepadamu agar kamu ingat,

QS : 6 : 153
dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalanKu yang lurus,
maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang
lain)[152], karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalanNya.
Yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa.
QS : 33 : 7
Dan (ingatlah) ketika Kami mengambil perjanjian dari nabi-nabi dan
dari kamu (sendiri) dari Nuh, Ibrahim, Musa dan Isa putra Maryam, dan
Kami telah mengambil dari mereka perjanjian yang teguh,

QS : 57 : 8
Dan mengapa kamu tidak beriman kepada Allah padahal Rasul menyeru
kamu supaya kamu beriman kepada Tuhanmu. Dan sesungguhnya Dia
telah mengambil perjanjianmu jika kamu adalah orang-orang yang
beriman,

Qs : 10 :100
Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah, dan
Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak
mempergunakan akalnya,
Pengertian Islam menurut Al-Quran tercantum
dalam sejumlah ayat :
Pertama :
Islam berasal dari kata "as-silmu " yang artinya damai

dan jika mereka condong kepada perdamaian, Maka condonglah


kepadanya dan bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah yang
Maha mendengar lagi Maha mengetahui. (QS. Al-Anfal (8) : 61).

Kedua :
Islam berasal dari kata "aslama " yang artinya menyerahkan diri
(pasrah).

Dan siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang yang ikhlas
menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan
kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus ..? dan Allah
mengambil Ibrahim menjadi kesayanganNya, (QS. An-Nisa (4) : 125).

Ketiga :
Islam berasal dari kata "istalma mustaslima " yang artinya penyerahan
total kepada Allah,

Bahkan mereka pada hari itu menyerah diri (QS. Ash-Shaffat (37) : 26 )

Ke - empat :
Islam berasal dari kata "saliimun salim " yang artinya bersih dan suci.

Kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih,


(QS. Asy-Syu ' ara (26) : 89 )
Kelima :
Islam berasal dari kata "salamun " yang artinya selamat.

Berkata Ibrahim : Semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu, aku


akan memintakan ampun bagimu kepada Tuhanku, Sesungguhnya Dia
sangat baik kepadaku, (QS. Maryam (19) : 47)

UJIAN :

Ujian itu adalah Cobaan :

SURAT AL - ANBIYA (21) AYAT 35 :


Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati, KAMI akan MENGUJI kamu
dengan KEBURUKAN dan KEBAIKAN sebagai COBAAN yang sebenar-
benarnya, Dan hanya kepada KAMI LAH kamu dikembalikan.

Didunia ini Allah membagi beberapa Golongan, ada Golongan yang SALEH
dan ada yang bukan ornag Saleh dan Allah coba dengan Ujian atau
Cobaan yang Baik Baik dan juga dengan Bencana yang Buruk, agar
mereka kembali kepada KEBENARAN (LAURAN),

SURAT AL - ARAF (7) AYAT 168 :


Dan Kami bagi-bagi mereka di dunia ini menjadi beberapa golongan, di
antaranya ada orang-orang yang SALEH dan di antaranya ADA YANG
TIDAK DEMIKIAN, Dan Kami coba mereka dengan NIKMAT YANG BAIK
BAIK dan BENCANA YANG BURUK BURUK, agar mereka kembali KEPADA
KEBENARAN,

Allah menjadikan manusia ada yang KAYA dan ada yang MISKIN, dengan
Kekayaan dan Kemiskinan itu Allah akan mengetahui siapa yang
BERSYUKUR KEPADA NYA,

SURAT AL - ANAM (6) AYAT 53 :


Dan demikianlah telah KAMI UJI sebahagian mereka ORANG ORANG
KAYA dengan sebahagian mereka ORANG ORANG MISKIN, supaya orang-
orang yang kaya itu berkata : Orang-orang semacam inikah di antara
kita yang diberi ANUGERAH ALLAH kepada mereka ..? Allah berfirman :
Tidakkah Allah lebih mengetahui tentang orang-orang yang BERSYUKUR
kepada NYA ?

Allah memberitahukan atau memperingatkan yaitu apabila kamu


Bersyukur dengan Nikmat Kaya atau Miskin Allah akan menambah
Nikmat kepadamu, tetapi apabila kamu tidal Bersyukur maka kelak Allah
akan mengazabmu dengan Azab yang sangat Pedih,

SURAT IBRAHIM (14) AYAT 7 :


Dan INGATLAH JUGA, tatkala TUHANMU MEMAKLUMKAN, Sesungguhnya
jika kamu BERSYUKUR, pasti KAMI akan menambah NIKMAT kepadamu,
dan jika kamu MENGINGKARI NIKMAT KU, maka sesungguhnya AZAB KU
SANGAT PEDIH,

Allah tidak akan merubah keadaan sesuatu kaum kalau kaum itu sendiri
tidak ingin berbuat untuk merubahnya, apabila Allah menghendaki
keburukan sesuatu kaum tidak akan ada yang dapat menolaknya,

SURAT AR - RAD (13) AYAT 11 :


Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya
bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas
perintah ALLAH, Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu
kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka
sendiri, Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu
kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya, dan sekali-kali tak ada
pelindung bagi mereka selain DIA,

Allah tidak akan merubah sesuatu Nikmat yang telah dianugerahkan


NYA, Sesuai dengan Janji NYA agar Nikmat itu akan menjadi Rahmat NYA
tentu dengan Bersyukur sesui dengan aturan dan penjelasan yang sudah
diberikan NYA dalam ALQURAN,

SURAT AN - ANFAL (8) AYAT 53 :


Siksaan yang demikian itu adalah karena sesungguhnya Allah sekali-kali
tidak akan merubah sesuatu NIKMAT yang telah dianugerahkan NYA
kepada suatu kaum, hingga kaum itu meubah apa-apa yang ada pada diri
mereka sendiri, dan sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha
Mengetahui.
Cara BERSYUKUR dengan Nikmat KLaya dan Miskin ialah, yang kaya
diwajibkan memberikan sedekah sesuai dengan aturan Allah yang
sudah dijelaskan dalam ALQURAN, yang Miskin selalu Sabar dan Ikhlas
menerimanya,

SURAT AN - NAHL (16) AYAT 71 :


Dan Allah melebihkan sebahagian kamu dari sebagian yang lain dalam
hal rezki, tetapi orang-orang yang dilebihkan rezkinya itu tidak mau
memberikan rezki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki,
agar mereka sama merasakan rezki itu, Maka mengapa mereka
mengingkari nikmat Allah,
UJIAN ATAU COBAAN UNTUK ORANG BERIMAN :

QS : 2 : 214
Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum
datang kepadamu cobaan sebagaimana halnya orang-orang terdahulu
sebelum kamu ..? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan,
serta diguncangkan dengan bermacam-macam cobaan sehingga
berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya : Bilakah
datangnya pertolongan Allah ..? Ingatlah, sesungguhnya pertolongan
Allah itu amat dekat,

QS : 64 : 15
Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan bagimu, di
sisi Allah-lah pahala yang besar,

QS : 2 : 155
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit
ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan
berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar,

QS : 2 : 156
yaitu orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan
: Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun,

QS : 16 : 110
Dan sesungguhnya Tuhanmu pelindung bagi orang-orang yang berhijrah
sesudah menderita cobaan, kemudian mereka berjihad dan sabar,
sesungguhnya Tuhanmu sesudah itu benar-benar Maha Pengampun lagi
Maha Penyayang,
QS : 21 : 111
Dan aku tiada mengetahui, boleh jadi hal itu cobaan bagi kamu dan
kesenangan sampai kepada suatu waktu,

KETAHUILAH ALQURAN TAK HANYA UNTUK ORANG ISLAM :

QS : 3 : 138
ALQURAN ini adalah penerangan bagi seluruh manusia, dan petunjuk
serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa.

QS : 2 : 2
Kitab ALQURAN ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka
yang bertakwa,

QS : 45 : 20
ALQURAN ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini,

QS : 06 :115
Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (ALQURAN), sebagai kalimat yang
benar dan adil. Tidak ada yang dapat merubah-rubah kalimat-kalimat-
Nya dan Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,

QS : 11 : 1
Alif laam raa, (inilah) suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi
serta dijelaskan secara terperinci, yang diturunkan dari sisi (Allah) Yang
Maha Bijaksana lagi Maha Tahu,
Kitab ini Sungguh Sempurna",.. Karena Dari Yang Maha Sempurna :

QS : 14 : 52
ALQURAN ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, dan
supaya mereka diberi peringatan dengan-Nya, dan supaya mereka
mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar
orang-orang yang berakal mengambil pelajaran,

QS : 5 : 68
Katakanlah : Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun
hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan ALQURAN
yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu, Sesungguhnya apa yang
diturunkan kepadamu Muhammad dari Tuhanmu akan menambah
kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka; maka
janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu,

QS : 10 ; 94
Maka jika kamu Muhammad berada dalam keragu-raguan tentang apa
yang Kami turunkan kepadamu, maka tanyakanlah kepada orang-orang
yang membaca kitab sebelum kamu. Sesungguhnya telah datang
kebenaran kepadamu dari Tuhanmu, sebab itu janganlah sekali-kali
kamu temasuk orang-orang yang ragu-ragu,

QS : 21 : 07
Kami tiada mengutus rasul rasul sebelum kamu Muhammad, melainkan
beberapa orang-laki-laki yang Kami beri wahyu kepada mereka, maka
tanyakanlah olehmu kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada
mengetahui,

QS : 39 : 18
yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di
antaranya. Mereka itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk
dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal,
QS : 21 : 107
Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk menjadi rahmat
bagi semesta alam.

QS : 6 : 12
Katakanlah : Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di bumi,
Katakanlah : Kepunyaan Allah, Dia telah menetapkan atas Diri-Nya kasih
saying, Dia sungguh-sungguh akan menghimpun kamu pada hari kiamat
yang tidak ada keraguan terhadapnya. Orang-orang yang merugikan
dirinya, mereka itu tidak beriman
KHOLIFAH ATAU WAKIL TUHAN :

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat :


Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang KHOLIFAH di muka bumi,
( QS : 2 : 30),

ALQURAN DITURUNKAN ALLAH UNTUK SEMUA MANUSIA, SEBAGAI


PEDOMAN, PETUNJUK DAN RAHMAT,

ALQURAN ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini, ( QS : 45 : 20 ),

AGAR MANUSIA MENJADIKAN DIRINYA KASIH SAYANG BAGI SEMESTA


ALAM,

Dan tiadalah KAMI mengutus kamu, melainkan untuk MENJADI RAHMAT


BAGI SEMESTA ALAM. ( QS : 21 : 107 ),

SEBAGAI PERWUJUDAN TUHANNYA YANG MENJADIKANNYA KHOLIFAH


DIMUKA BUMI,

Katakanlah : Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di bumi,


Katakanlah : Kepunyaan Allah, DIA TELAH MENETAPKAN ATAS DIRI NYA
KASIH SAYANG, Dia sungguh akan menghimpun kamu pada hari kiamat
yang tidak ada keraguan padanya. Orang-orang yang meragukan dirinya
mereka itu tidak beriman, ( QS : 6 : 12 ),
Dan demikianlah Kami terangkan ayat-ayat Al-Quran supaya jelas jalan
orang-orang yang saleh, dan supaya jelas pula jalan orang-orang yang
berdosa, ( QS : 6 : 55),

LEVEL AKAL :
Tingkat kemampuan manusia ada 7 ~ langit ke-7 (QS. 15: 87);

QS : 15 : 87
Dan sesungguhnya Kami telah berikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca
berulang-ulang dan ALQURAN,

QS : 1 : 1
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang,

QS : 1 : 2
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam,

QS : 1 : 3
Maha Pemurah lagi Maha Penyayang,

QS : 1 : 4
Yang menguasai di Hari Pembalasan,

QS : 1 : 5
Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami
meminta pertolongan,

QS : 1 : 6
Tunjukilah kami jalan yang lurus,
QS : 1 : 7
yaitu Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka,
bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang
sesat.

Di ayat yg ke7 disebutkan : yaitu jalan orang-orang yg telah Engkau


anugerahkan ni'mat,

Orang Orang Yg Diberi Ni'mat Itu Ialah :


QS : 4 : 69
Dan barang siapa yang mentaati Allah dan Rasul NYA, mereka itu akan
bersama-sama dengan orang-orang yg dianugerahi ni'mat oleh Allah,
yaitu nabi-nabi, para shiddiqiin, orang-orang yg mati syahid dan orang-
orang saleh, Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya.

QS : 41 : 1
Haa Miim

QS : 42 : 1
Haa Miim

QS : 43 : 1
Haa Miim

QS : 44 : 1
Haa Miim

QS : 45 : 1
Haa Miim

QS : 46 : 1
Haa Miim

QS : 47 : Adalah SURAT MUHAMMAD


Sukses .. orangnya sudah tidak ada, tapi fungsinya masih ada.. (system
atau ALQURAN berjalan,

QS : 65 : 12 : Allah menciptakan 7 langit


Allah-lah yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi.
Perintah Allah berlaku padanya, agar kamu mengetahui bahwasanya
Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, dan sesungguhnya Allah ilmu-Nya
benar-benar meliputi segala sesuatu,

QS : 71 : 15 : langit bertingkat-tingkat
Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah telah menciptakan tujuh
langit bertingkat-tingkat ..?

QS : 67 : 3 : langit berlapis
Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali
tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang
tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat
sesuatu yang tidak seimbang ..?

Akal ada 7 tingkatan :


Tingkatan Akal ke 7 : sudah terpilih, akalnya sama dengan para nabi
(manungaling gusti/tajali/transcendent/moksa/reinkarnasi)

QS : 20 : 41)
Dan AKU telah memilihmu untuk diri KU,

(Perwujudan sifat sifat Allah di dalam manusia yg terpilih..)


MAKNA KAFIR DAN SYUHADA :
KAFIR TIDAK DENGAN SENDIRINYA BERARTI ORANG YANG TIDAK
BERAGAMA ISLAM

Sahabat sekalian, sering sekali kita menyebut orang yang tidak beragama
Islam sebagai kafir. Itu yang diajarkan sejak kecil pada kita. Dan makna
yang tidak tepat ini turun temurun diwariskan dari generasi ke generasi,
pada akhirnya kita menerimanya dengan taken for granted saja, dan
tidak memeriksa lagi kebenarannya.

Seandainya kita mau membuka Al-Quran dan mencari definisi


quraniyahnya, maka akan kita temukan bahwa makna kata kafir
sebenarnya sama sekali tidak terkait dengan perbedaan agama secara
langsung.

Makna Kafir
Mari kita buka Al-Quran. Kita biasakan mencari definisi quraniyah dari
segala istilah agama yang kita kenal. Dengan demikian, kita akan
terbiasa untuk membuka Al-Quran dan pelan-pelan Insya Allah kita akan
merasakan Al-Quran benar-benar berfungsi bagi kehidupan kita. Kita
belajar untuk memahami agama ini, bukan sekedar menghafal dalil-dalil
agama yang belum tentu benar, apa lagi menggunakannya untuk,
misalnya, mendebat orang lain. Ini tentu bukan hal yang baik.

Definisi quraniyyah dari kata orang kafir, bisa kita temukan di surat Al-
Kahfi ayat 100 dan 101.

QS : 18 : 100
dan Kami nampakkan Jahannam pada hari itu kepada orang orang
KAFIR ( Al - Kafiriin) dengan jelas,
QS : 18 : 101,
Yaitu orang-orang yang matanya dalam keadaan tertutup dari zikri
(diterjemahkan di terjemahan quran bahasa Indonesia dengan kata
memperhatikan) terhadap tanda-tanda kebesaran-Ku, dan adalah
mereka tidak sanggup mendengar,

Dari dua ayat di atas, kita dapatkan definisi quraniyyah dari kata kafir.
Al-Kafiriin, atau orang-orang kafir, adalah mereka yang matanya
tertutup dari zikri terhadap tanda-tanda kebesaran Allah, dan
telinganya tidak sanggup mendengar.

Jika demikian, apakah orang yang kebetulan ketika lanjut usia ia menjadi
tuli atau menjadi buta karena usia tua, apakah ia berarti ditakdirkan
akan mati dalam keadaan kafir? Atau, jika seseorang kebetulan
ditakdirkan tuli atau buta sejak lahir, apakah artinya ia ditakdirkan
untuk hidup sebagai orang kafir? Sebab sama sekali bukan keinginannya
untuk dilahirkan sebagai orang buta atau tuli. Apakah Allah
menakdrkannya kafir karena kebetulan lahir sebagai orang tuli atau
buta?

Tentu jawabannya tidak, Semua orang, termasuk mereka yang buta atau
tuli, diberi-Nya kesempatan untuk mati kelak dalam keadaan diridhoi-
Nya.

Jika demikian, mata dan telinga mana yang tertutup?

Jawabannya bisa kita dapatkan pada Al-Quran surat Al-Hajj (22) ayat 46.

QS : 22 : 46
Maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi, lalu mereka
mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami atau
mempunyai telinga yang dengan itu dapat mendengar ..? Karena
sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah qalb-
qalb mereka (quluubun) yang ada di dalam dada.
Dari definisi Quran tersebut, yang disebut kafir bukanlah orang yang
berbeda agama. Yang disebut kafir adalah mereka yang mata dan telinga
qalb di dalam dadanya tidak berfungsi. Asal kata kafir dan kufur adalah
kafara yang artinya tertutup (kata ini kemudian diserap ke dalam
bahasa Inggris menjadi cover artinya penutup). Kafir adalah mereka
masih yang tertutup dari Al-Haqq (kebenaran mutlak).

Mata dan telinga yang di dalam dada, maksudnya adalah mata dan
telinga yang adanya bukan pada level jasad kita, tapi lebih dalam lagi.
Mata dan telinga yang dimaksud adalah mata dan telinga yang ada
dalam qalb kita, dalam dada/shuduur, yang ada pada level jiwa (nafs).
Shuduur artinya dada spiritual, sebagaimana hati yang biasa kita kenal
bukanlah liver maupun jantung, tapi lebih kepada hati spiritual seperti
nurani.

Jiwa atau nafs itu, jiwa yang mana? Kita mengetahui, bahwa ada tiga
unsur yang dipersatukan dalam membentuk satu manusia yang hidup,
yaitu Ruh, Nafs (jiwa), dan Jasad. Jiwa inilah, yang diabadikan dalam Q.S.
7:172, yang dahulu sekali disumpah di hadapan Allah untuk menjadi saksi
(syahid, perhatikan kata bahasa arabnya: syahidna, kami bersaksi)
mengenai siapakah Rabb mereka.

QS : 7 :172,
Dan ingatlah ketika Rabb-mu mengeluarkan anak-anak Adam dari sulbi
mereka dan Allah mengambil persaksian terhadap nafs-nafs (jiwa-jiwa,
anfusihim) mereka : Bukankah aku ini Rabb-mu ..? Mereka menjawab,
Betul, kami bersaksi (syahidna),

Nafs, atau jiwa, inilah yang diminta persaksiannya dahulu, dan kelak
akan diminta pertanggungan jawabnya ketika mati. Sementara pada saat
itu jasad kita terurai menjadi tanah, dan ruh kita yang menjadi daya
hidup bagi jasad (fungsinya mirip seperti energi yang ada pada baterai)
kembali pada-Nya. Kita tidak mengetahui apa-apa tentang ruh, karena
ruh adalah urusan Allah.
Disebutkan dalam Q.S. 17 : 85, Katakanlah, Ruh itu termasuk urusan
Tuhanku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan (tentangnya) melainkan
sedikit.

Dengan demikian, barangsiapa yang mata dan telinga yang ada dalam
dadanya ini belum berfungsi, pada dasarnya ia masih kafir, atau
tertutup. Ia tidak akan bisa memahami petunjuk Allah, karena petunjuk
Allah diturunkan bukan ke telinga dan mata jasad kita, tapi ke mata dan
telinga qalb pada level jiwa (nafs) kita.

Dasar dari hal ini bisa kita lihat dalam surat At-Taghabuun ayat 11 :

QS : 64 : 11
Dan barangsiapa beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi
petunjuk kepada qalb nya (di terjemahan Quran ditulis : kepada
hatinya),

Dan, barangsiapa yang mata dan telinga dalam dadanya belum


berfungsi, dia tidak akan mampu memahami Al-Quran dengan sebenar-
benarnya, karena Al-Quran sebenarnya bukan untuk dihafal dalam otak.
Sebagaimana yang dialami Rasulullah, Al-Quran diturunkan ke dalam
dadanya. Rasulullah seorang yang buta huruf, tapi bagaimana Beliau
saw. bisa memahami Al-Quran hingga ke hakikat terdalamnya? Karena
Al-Quran seharusnya, dan sesungguhnya, ada dalam dada, bukan dalam
kepala.

QS : 29 : 49
Sebenarnya (Al-Quran) itu adalah ayat-ayat yang nyata dalam dada
orang-orang yang diberi ilmu.
,

Al-Quran dalam dada (qalb di dalam shuduur/dada) kita inilah yang


akan kita bawa hingga ke akhirat kelak, dan bukan Al-Quran yang
dihafalkan dalam kepala. Ketika mati kelak, otak kita dan segala apa
yang ada dalam kepala kita akan hancur menjadi tanah. Kita harus
memahami dengan hati hingga ke tingkat makna dan hakikatnya, bukan
sekedar menghafalkan dalil-dalil Qurani di kepala.

Dari data-data di atas, maka bisa kita pahami makna kafir. Kata kafir
bukan berarti mereka yang tidak beragama Islam. Kafir adalah mereka
yang telinga dan mata dalam dadanya belum berfungsi, sehingga
tertutup dari Al-Haqq (kebenaran mutlak, kebenaran Ilahiyah). Dengan
demikian, bahkan saya sendiri masih kafir karena mata dan telinga jiwa
saya belum berfungsi dengan baik, belum sempurna dalam melihat
tanda-tanda kebesaran-Nya, dan belum memahami Al-Quran dengan
sempurna.

Untuk memperkuat bahwa makna kafir sebenarnya ada dalam konteks


ketertutupan qalb dan tidak secara langsung terkait dengan perbedaan
agama, kita lihat lagi dua ayat berikut yang sangat terkenal:

QS : 2 : 6
Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri
peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman,

QS : 2 : 7,
Allah telah mengunci mati hati (qalb-qalb, quluubihim) dan pendengaran
mereka, dan pengelihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang
amat berat,

Sayang dua ayat di atas sering dijadikan dalil untuk bersikap kurang
bersahabat terhadap saudara kita yang beragama lain. Padahal,
seandainya kita lebih teliti lagi, kata kafir sebenarnya ada dalam
konteks ketertutupan hati, bukan dalam konteks perbedaan agama.

Ayat ini sama sekali bukan rujukan supaya kita menunjukkan sikap tidak
bersahabat pada saudara-saudara kita dari agama lain. Ayat ini justru
memperkuat keterangan tadi, bahwa kafir ada dalam konteks
ketertutupan qalb, dan bukan dalam konteks perbedaan agama.
Bukankah Allah menempatkan dua ayat ini secara berdampingan ..?
Tentu ini sama sekali bukan kebetulan yang tanpa makna. Kafir adalah
sebuah kondisi (ruhaniyyah) tentang qalb, bukan status (keagamaan).

Jadi, secara sederhana bisa kita katakan bahwa orang kafir adalah orang
yang qalb-nya masih tertutup dari Al-Haqq (kebenaran ilahiyah), dan
tidak secara langsung terkait dengan orang-orang yang tidak beragama
Islam.

Kondisi kafir sendiri bertingkat-tingkat, dari yang sama sekali tidak bisa
memahami Al-Haqq, sedikit memahami, agak memahami, cukup
memahami, dan seterusnya. Kadar kekufuran seseorang berbeda-beda,
tergantung sejauh mana ia mampu memahami kebenaran (ilahiyyah).
Kini semakin jelas bahwa kekafiran adalah sebuah kondisi, bukan status.

Karena saya sendiri masih kafir (atau masih banyak kekufuran yang ada
dalam diri saya), jelas tidak ada gunanya bagi saya untuk menyebut
orang lain, atau orang yang tidak beragama Islam, sebagai orang kafir.
Hal ini tidak akan menambah kebaikan apapun bagi diri saya, bahkan
justru akan menambah dosa saja.

Apakah orang yang tidak beragama Islam semuanya tidak beriman,


semuanya laknatullah, atau semuanya ahli neraka? Belum tentu. Kita
harus berhati-hati sekali karena ada ayat-ayat ini dalam Al-Quran.

QS : 3 : 199
Dan sesungguhnya di antara para ahli kitab ada orang yang beriman
kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kamu dan kepada
mereka, sedang mereka berendah hati kepada Allah, dan mereka tidak
menukarkan ayat-ayat Allah dengan harga yang sedikit, Mereka
memperoleh pahala di sisi Rabb-nya, Sesungguhnya Allah amat cepat
perhitungannya.
QS : 3 : 113
Mereka itu tidak sama; di antara ahli kitab itu ada golongan yang berlaku
lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah pada beberapa waktu di malam
hari, sedang mereka juga bersujud,

QS : 3 : 114
Mereka beriman kepada Allah dan hari penghabisan, mereka menyuruh
kepada yang maruf dan mencegah kepada yang munkar, dan bersegera
kepada mengerjakan kebaikan, Mereka itu termasuk orang-orang yang
saleh.

Dan yang membuat kita harus lebih berhati-hati lagi, camkanlah bahwa
tidak semua orang yang ber-Islam dengan sendirinya telah beriman. Kita
perhatikan ayat berikut ini:

Q. S. 49 : 14,
Orang-orang Arab (badui) itu berkata, Kami telah beriman, Katakanlah
kepada mereka, Kamu belum beriman, tetapi katakanlah kami telah ber-
Islam(perhatikan teks Quran-nya : aslamna artinya kami telah
berserah diri, di terjemahan Indonesia menjadi kami telah tunduk),
karena iman itu belum masuk ke dalam qalb-qalb mu (quluubikum)

Perhatikanlah pada ayat di atas, bahwa beriman hingga masuk ke hati


itu setingkat di atas tingkatan Islam. Dengan demikian, bisa jadi
seseorang telah ber-Islam, tapi belum tentu dia memiliki iman.

Jadi menurut saya, mengatakan kafir pada orang lain meskipun mudah di
lidah, bisa jadi merupakan hal yang beresiko besar untuk
dipertanggungjawabkan di hadapan Allah taala kelak. Di sisi lain, kita
tidak perlu marah jika seandainya dihujat sebagai kafir, karena sangat
mungkin memang masih banyak kekufuran dalam diri kita ini.

February 17, 2006 Herry Mardian


Herry Mardian, Yayasan Islam Paramartha.
MAKNA SYUHADA

Kata SYUHADA, dalam buku Agama Islam di masa sekolah dasar saya
dulu, maknanya diartikan sebagai orang yang gugur di medan perang
melawan musuh Islam. Maka ketika dewasanya orang berlomba-lomba
ingin berperang atau membuat perangnya sendiri dan musuhnya sendiri
karena ingin mati sebagai syuhada, yang jaminannya adalah surga.

Ada sebuah hadits yang menggelitik :

Barangsiapa yang memohon kepada Allah Subhanahu wa Taala dengan


benar untuk mati syahid, maka Allah Subhanahu wa Taala akan
memberikan kedudukan sebagai syuhada meskipun ia meninggal di atas
tempat tidurnya, (Hadits Riwayat Tirmidzi, Nasai, Ibnu Majah, Ibnu
Hibban dalam shahihnya, Al-Hakim dan ia menshahihkannya).

Bagaimana mungkin mati di tempat tidur mendapatkan derajat kematian


seperti seorang syuhada?

Atau hadits berikut ini:

Kebanyakan orang yang syahid dari ummatku, ialah mereka yang mati di
tikar tidurnya. Dan banyak pula orang yang terbunuh di antara dua baris
perang, yang Allah Maha Mengetahui apa niat sebenarnya. (HR Ahmad
dari Ibnu Masud)

Bagaimana mungkin, sebagian besar syuhada justru meninggal di atas


tempat tidurnya?

Dan Rasulullah sendiri yang mengatakan hal ini.

Ini bisa kita pahami, jika kita teliti Al-Quran. Kata syuhada, akar
katanya sama dengan kata pada syahadat kita Asyhadu, artinya
bersaksi, mempersaksikan dengan sepenuh kepercayaan, dengan sepenuh
keyakinan mengenai Tuhannya, Kata syuhada tidak semata-mata
berarti orang yang mati di medan perang.

KATA SYUHADA BERARTI :


ORANG YANG TELAH MEMPERSAKSIKAN DENGAN SEBENAR BENARNYA,

Di Al-Quran ayat 7 : 172 tadi,


Ketika Allah mengambil persaksian dari jiwa-jiwa manusia, kata yang
dipakai adalah Asyhadahum ala anfusihim, mengambil persaksian atas
jiwa-jiwa mereka. Dan jiwa-jiwa tersebut menjawab, Qaalu, bala
syahidna, benar, sesungguhnya kami bersaksi.

Demikian pula kata yang sama (syuhada) dipakai dengan jelas di Q.S. Al-
Hadiid ayat 19,

Q.S. 57:19, Dan orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasulnya,
mereka itu orang-orang Shiddiqiin dan syuhada inda Rabbihim menjadi
saksi di sisi rabb mereka, bagi mereka pahala dan cahaya mereka
Maka jelas bahwa syuhada berarti orang yang mempersaksikan
kebenaran Ilahiyah. Menjadi syuhada tidak harus melalui peperangan.
Seorang yang meninggal di atas tempat tidurnya pun bisa menjadi
seorang syuhada, asal ia benar-benar memintanya, sebagaimana
disebutkan dalam hadits di atas.

Di zaman Rasulullah, mereka yang gugur ketika berniat mengorbankan


jiwa mereka untuk Allah melalui jalan yang tersedia dan dibutuhkan
ummat pada masa itu (berperang), yang pengorbanannya diterima oleh
Allah, dianugerahi sebuah penyaksian (akan kebenaran/Al-Haqq)
melalui gugurnya mereka di medan perang. Namun demikian, belum
tentu jalan pengorbanan yang paling dibutuhkan ummat pada setiap
masa adalah berperang.

Dengan demikian, belum tentu setiap orang yang gugur di medan perang
adalah syuhada, jika pada saat kematiannya tidak dianugerahi sebuah
penyaksian akan Al-Haqq. Juga hal ini berimplikasi bahwa banyak cara
lain menjadi seorang syuhada selain melalui peperangan. Di atas semua
itu, sudah tentu lebih bisa kita pahami sekarang mengapa orang yang
telah berhasil menjadi seorang syuhada maka jaminannya adalah surga.

February 17, 2006 Herry Mardian


Herry Mardian, Yayasan Islam Paramartha.

SALAM KASIH SAYANG


HANYA IKUT IKUTAN INGIN DIKATAKAN ORANG ISLAM :

Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai


pengetahuan tentangnya, Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan
hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya. [QS. 17 : 36]

Tanpa Croscek dulu :

Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik


membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak
menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui
keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.
[QS. 49 : 6]

Yang ikut ikutan tidak memahami maksud dan tujuan yang


membodohinya, sedang provokatornya pun cuma omdo dan
menjerumuskan umat, setelah itu Provokator mengambil keuntungan
Tujuannya,

Mengapa kamu suruh orang lain mengerjakan kebaktian, sedang kamu


melupakan diri kewajiban mu sendiri, padahal kamu membaca Al Kitab
(Taurat) ..? Maka tidaklah kamu berpikir ..? [QS. 2 : 44]

Tidakkah kamu perhatikan orang orang yang telah menukar Ni'mat Allah
dengan KEKAFIRAN dan menjatuhkan kaumnya ke lembah kebinasaan ..?
[QS. 14 : 28]

Karena rasa ketakutan mereka yang tanpa alasan,

Akan Kami masukkan ke dalam hati orang-orang KAFIR rasa takut,


disebabkan mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah
sendiri tidak menurunkan keterangan tentang itu, Tempat kembali
mereka ialah neraka, dan itulah seburuk-buruk tempat tinggal orang-
orang yang zalim. [QS. 3 : 150 -151]
sehingga.. pilih pilih ayat .. mana yang enak aja buat mereka, meski harus
aniaya terhadap orang lain ATAU Ayat yang tidak DIPAHAMINYA untuk
menjurumusan orang orang Islam yang belum PAHAM,

Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada Allah dan rasul rasul NYA,
dan bermaksud memperbedakan antara KEIMANAN kepada ALLAH dan
RASUL RASUL NYA dengan mengatakan : Kami beriman kepada yang
sebahagian dan kami kafir terhadap sebahagian yang lain,, serta
bermaksud dengan perkataan itu mengambil jalan tengah di antara yang
demikian (iman atau kafir), (QS : 4 : 150)

merekalah orang-orang yang kafir sebenar-benarnya. Kami telah


menyediakan untuk orang-orang yang kafir itu siksaan yang
menghinakan. [QS. 4 : 151]

Mohon maaf lahir bathin salam kasih sayang

Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu


yang tidak kamu kerjakan ..? (QS : 61 : 2),

Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa


yang tidak kamu kerjakan. (QS : 61 : 3),

Dan Berimanlah kamu kepada apa yang telah Aku turunkan (ALQURAN)
yang membenarkan apa yang ada padamu (Taurat), dan JANGANLAH
KAMU MENJADI ORANG YANG PERTAMA KAFIR KEPADANYA, dan
janganlah kamu MENUKAR AYAT AYAT KU DENGAN HARGA YANG RENDAH,
dan hanya kepada AKU LAH kamu harus BERTAKW, (QS : 2 : 41),

Dan sesungguhnya KAMI jadikan untuk ISI NERAKA JAHANAM kebanyakan


JIN dan MANUSIA, mereka mempunyai HATI tetapi tidak dipergunakan
untuk MEMAHAMI AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN) dan mereka mempunyai
MATA tetapi tidak dipergunakannya untuk MELIHAT TANDA TANDA
KEKUASAAN ALLAH, dan mereka mempunyai TELINGA tetapi tidak
dipergunakannya untuk MENDENGAR AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN),
mereka itu SEPERTI BINATANG TERNAK, bahkan LEBIH SESAT LAGI,
mereka itulah ORANG ORANG YANG LALAI, (QS : 7 : 179),
SYAFAAT :

SURAT MARYAM (19)


Ayat 85:
Ingatlah hari ketika Kami mengumpulkan orang-orang yang TAKWA
kepada Tuhan Yang Maha Pemurah sebagai perutusan yang terhormat,

Ayat 86 :
dan Kami akan menghalau orang-orang yang durhaka ke neraka
Jahannam dalam keadaan dahaga.

Ayat 87 :
Mereka TIDAK BERHAK MENDAPAT SYAFAAT kecuali orang yang telah
MENGADAKAN PERJANJIAN DI SISI TUHAN YANG MAHA PEMURAH.

SURAT ALBAQARAH (2)


Ayat 254 :
Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah di jalan Allah sebagian
dari rezki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang
pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi SYAFAAT, Dan
orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim.

Ayat 255 :
TIADA YANG DAPAT MEMBERI SYAFAAT DI SISI ALLAH TANPA IZIN NYA ..?
INILAH AKHIR NANTI BAGI YANG :

ORANG YANG MEMBENTUK GOLONGAN ATAU KELOMPOK DAN BANGGA


DENGAN GOLONGAN ATAU KELOMPOKNYA ADALAH ORANG MUSYRIK
(FIRMAN NYA) :

Sesungguhnya AGAMA TAUHID ini, adalah AGAMA kamu semua, AGAMA


YANG SATU dan AKU adalah TUHANMU. (QS : 23 : 52).

Kemudian mereka pengikut pengikut RASUL itu menjadikan AGAMA


mereka TERPECAH BELAH MENJADI BEBERAPA PECAHAN, TIAP TIAP
GOLONGAN MERASA BANGGA DENGAN APA YANG ADA PADA SISI MEREKA
MASING MASING. (QS : 23 53).

Maka biarkanlah mereka dalam KESESATANNYA sampai suatu waktu.


(QS : 23 : 54).

Maka hadapkanlah wajahmu dengan LURUS kepada AGAMA ALLAH,


Tetaplah atas FITRAH ALLAH yang telah menciptakan manusia menurut
FITRAH itu, tidak ada perubahan pada FITRAH ALLAH, itulah AGAMA
YANG LURUS, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (QS : 30 : 30).

Dengan kembali BERTAUBAT kepada NYA dan BERTAKWALAH kepada


NYA serta DIRIKAN SHALAT dan JANGANLAH KAMU TERMASUK ORANG
ORANG YANG MEMPERSEKUTUKAN ALLAH (MUSRIK). (QS : 30 :31)

YAITU : ORANG ORANG YANG MEMECAH BELAH AGAMA MEREKA DAN


MEREKA MENJADIKAN BEBERAPA GOLONGAN, TIAP TIAP GOLONGAN
MERASA BANGGA DENGAN APA YANG ADA PADA GOLONGAN MEREKA,
(QS : 30 :32).

Katakanlah : Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan AZAB kepadamu,


dari atas kamu atau dari bawah kakimu atau DIA MENCAMPURKAN KAMU
DALAM GOLONGAN GOLONGAN YANG SALING BERTENTANGAN DAN
MERASAKAN KEPADA SEBAHAGIAN KAMU KEGANASAN SEBAHAGIAN YANG
LAIN, Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran
Kami silih berganti agar mereka memahaminya. (QS : 6 : 65).
Dan BERPEGANGLAH kamu semuanya kepada TALI AGAMA ALLAH, dan
janganlah kamu BERCERAI BERAI, dan INGATLAH akan NIKMAT ALLAH
kepadamu ketika kamu DAHULU MASA JAHILIYAH BERMUSUH MUSUHAN,
maka ALLAH mempersatukan HATIMU, lalu menjadilah kamu karena
NIKMAT ALLAH, orang orang yang bersaudara, dan KAMU TELAH BERADA
DITEPI JURANG NERAKA, lalu ALLAH menyelamatkan kamu dari padanya.
Demikianlah ALLAH menerangkan AYAT AYAT NYA kepadamu, AGAR
KAMU MENDAPAT PETUNJUK, (QS : 3 : 103).

TEGAKKANLAH AGAMA dan janganlah kamu BERPECAH BELAH


tentangnya, Amat berat BAGI ORANG ORANG MUSYRIK AGAMA yang kamu
seru mereka kepadanya, ALLAH menarik kepada AGAMA itu orang YANG
DIKEHENDAKI NYA dan MEMBERI PETUNJUK kepada AGAMA NYA orang
yang kembali kepada-Nya, (QS : 42 : 13).
DARI MALAKUT :

Surat An-Nur (24) : 51 :


Sesungguhnya jawaban oran-orang mu'min, bila mereka dipanggil
kepada Allah dan rasul-Nya agar rasul menghukum (mengadili) di
antara mereka ialah ucapan, Kami mendengar, dan kami patuh, Dan
mereka itulah orang-orang yang beruntung,

Surat Al-Baqarah (2) : 171 :


Dan perumpamaan orang-orang yang menyeru)orang-orang kafir
adalah seperti penggembala yang memanggil binatang yang tidak
mendengar selain panggilan dan seruan saja, Mereka tuli, bisu dan buta,
makaoleh sebab itu mereka tidak mengerti,

Surat Al-Baqarah (2) : 41 :


Janganlah kamu menjadi orang yang pertama KAFIR KEPADA ALQURAN,

Surat Al - Maidah (5) : 45 :


Dan Kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (At Taurat)
bahwasanya jiwa dibalas dengan jiwa, mata dengan mata, hidung
dengan hidung, telinga dengan telinga, gigi dengan gigi, dan luka luka
pun ada kisasnya. Barangsiapa yang melepaskan hak kisas nya, maka
melepaskan hak itu menjadi penebus dosa baginya, Barangsiapa tidak
memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka
itu adalah orang-orang yang zalim.
SEDEKAH ITU SESUATU YANG DIWAJIBKAN ALLAH,

Sesungguhnya SEDEKAH ITU, sebagai SUATU KETETAPAN YANG


DIWAJIBKAN ALLAH, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,
(QS : 9 :60)

KARENA DIDALAM HARTA KITA ADA HAK ORANG MISKIN YANG MEMINTA
DAN TIDAK MEMINTA, MAKA HAK ORANG LAIN ITU WAJIB DIBERIKAN,

Dan PADA HARTA HARTA MEREKA ADA HAK UNTUK ORANG MISKIN YANG
MEMINTA dan ORANG MISKIN YANG TIDAK MENDAPAT BAGIAN (TIDAK
MEMINTA), (QS : 51 : 19),

DENGAN MENGELUARKAN HAK ORANG LAIN DENGAN JALAN BERSEDEKAH


MAKA AKAN MENSUCIKAN JIWA DAN HARTA KITA,

Ambilah SEDEKAH dari SEBAGIAN HARTA MEREKA, dengan SEDEKAH ITU


KAMU MEMBERSIHKAN dan MENSUCIKAN MEREKA, dan MENDOALAH
UNTUK MEREKA, Sesungguhnya DOA KAMU ITU MENJADI
KETENTERAMAN JIWA BAGI MEREKA, dan ALLAH MAHA MENDENGAR DAN
MAHA MENGETAHUI, (QS : 9 : 103),

MARI KITA PERHATIKAN SURAT AL - ANFAL AYAT 1 DIBAWAH INI :

Mereka menanyakan kepadamu tentang PEMBAGIAN HARTA RAMPASAN


PERANG, Katakanlah : HARTA RAMPASAN PERANG KEPUNYAAN ALLAH
DAN RASUL, oleh sebab itu BERTAKWALAH kepada ALLAH dan perbaikilah
perhubungan di antara sesamamu, dan taatlah kepada ALLAH dan RASUL
NYA jika kamu adalah orang-orang yang beriman, (QS : 8 : 1).
TIMBUL PERTANYAAN :

HARTA RAMPASAN PERANG ITU UNTUK ALLAH DAN RASUL ???


BAGAIMANA MEMBERIKANNYA KEPADA ALLAH DAN RASUL ITU ???
APAKAH YANG DIMAKSUD PERANG ITU ???
APAKAH PERANG YANG SESUNGGUHNYA ???

YANG DIMAKSUD DENGAN PERANG ADALAH USAHA ATAU KERJA UNTUK


MENCARI RIZKI DARI ALLAH,

UNTUK ALLAH :
MAKA HASIL USAHA ATAU KERJA ITU UNTUK ALLAH MAKSUDNYA YAITU
BERIKAN HAK ORANG MISKIN YANG MEMINTA DAN TIDAK MEMINTA
DENGAN BERSEDEKAH, (QS :51 : 19),

UNTUK RASUL :
RASUL YANG DIMAKSUD ADALAH ORANG YANG DIBERIKAN KEPAHAMAN
YANG DALAM TENTANG ALQURAN DAN AS SUNNAH YANG AKAN
MENGAJARKAN KEPADA KITA TENTANG ALQURAN DAN AS SUNNAH ITU
AGAR KITA MENJADI ORANG YANG BERTAKWA,

SEBAGAIMANA KAMI TELAH MENYEMPURNAKAN NIKMAT KAMI


KEPADAMU, KAMI TELAH MENGUTUS KEPADAMU RASUL DIANTARA KAMU
YANG MEMBACAKAN AYAT AYAT KAMI KEPADAMU DAN MENSUCIKAN
KAMU DAN MENGAJARKAN KEPADAMU AL KITAB DAN AL HIKMA, SERTA
MENGAJARKAN KEPADA KAMU APA YANG BELUM KAMU KETAHUI, (QS : 2 :
151),

Allah menganugerahkan AL HIKMA (kefahaman yang dalam tentang Al


Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya, Dan
barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi
karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang
dapat mengambil pelajaran dari firman Allah, (QS : 2 : 269),
Hai orang-orang beriman, apabila kamu mengadakan pembicaraan
khusus dengan Rasul hendaklah kamu mengeluarkan sedekah kepada
orang miskin sebelum pembicaraan itu, Yang demikian itu lebih baik
bagimu dan lebih bersih, jika kamu tidak memperoleh yang akan
disedekahkan maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang, (QS : 58 : 12),

RASUL INI TIDAK PUNYA USAHA ATAU PEKERJAAN KECUALI


MENGAJARKAN ILMU ILMU ALLAH ATAU ALQURAN DAN AS SUNNAH
KARENA MEREKA TERIKAT JIHAD KEPADA ALLAH,

MAKA BERSEDEKALAH UNTUK DIA DAN UNTUK PERJUANGANNYA


MEMBUMIKAN FIRMAN FIRMAN ALLAH ATAU MENGAJARKAN KEPADA
MANUSIA FIRMAN FIRMAN ALLAH TERSEBUT, DENGAN TUJUAN
MENJADIKAN ORANG ORANG BERIMAN DAN BERTAKWA AGAR NEGERI INI
DIBERKAHI ALLAH SESUAI DENGAN JANJI ALLAH,

BERINFAQLAH kepada orang-orang FAKIR yang TERIKAT OLEH JIHAD


DIJALAN ALLAH, mereka tidak dapat BERUSAHA DIMUKA BUMI, orang
yang tidak tahu menyangka mereka orang kaya karena memelihara diri
dari minta-minta. Kamu kenal mereka dengan melihat sifat-sifatnya,
mereka tidak meminta kepada orang secara mendesak, Dan apa saja
harta yang baik yang kamu nafkahkan di jalan Allah, maka sesungguhnya
Allah Maha Mengatahui, (QS : 2 : 273),
RASUL :
SURAT AL - JATSIYAH (45) : AYAT 20.
Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi
kaum yang meyakini.

SURAT AD - DUKHAN (44) : AYAT 58.


Sesungguhnya Kami mudahkan Al Quran itu dengan bahasamu supaya
mereka mendapat pelajaran.

SURAT THAHA (20) : AYAT 2.


Kami tidak menurunkan Al Quran ini kepadamu agar kamu menjadi
susah;

SURAT MARYAM (19) : AYAT 97.


Maka sesungguhnya telah Kami mudahkan Al Quran itu dengan
bahasamu, agar kamu dapat memberi kabar gembira dengan Al Quran
itu kepada orang-orang yang bertakwa, dan agar kamu memberi
peringatan dengannya kepada kaum yang membangkang.

SURAT HUD (11) : AYAT 1.


Alif laam raa, inilah suatu kitab yang ayat-ayatnya disusun dengan rapi
serta dijelaskan secara terperinci, yang diturunkan dari sisi Allah Yang
Maha Bijaksana lagi Maha Tahu,

SURAT AL - BAQARAH (2) : AYAT 269.


Allah menganugerahkan al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al
Quran dan As Sunnah) kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan
barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi
karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang
dapat mengambil pelajaran dari firman Allah.
SURAT AN - Nisa (4) : 164.
Dan Kami telah mengutus rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan
tentang mereka kepadamu dahulu, dan RASUL RASUL YANG TIDAK KAMI
KISAHKAN TENTANG MEREKA KEPADAMU, Dan Allah telah berbicara
kepada Musa dengan langsung,

SURAT AN - Nisa (4) : 165.


Mereka KAMI UTUS selaku RASUL RASUL pembawa berita GEMBIRA dan
PEMBERI PERINGATAN AGAR SUPAYA TIDAK ADA ALASAN BAGI
MANUSIA MEMBANTAH ALLAH SESUDAH DIUTUSNYA RASUL RASUL ITU,
Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

SURAT AN - ANAM (6) : 48.


Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk
memberikan kabar gembira dan memberi peringatan. Barangsiapa yang
beriman dan mengadakan perbaikan, maka tak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.

SURAT AL - BAQARAH (2) : AYAT 151.


SEBAGAIMANA KAMI TELAH MENYEMPURNAKAN NIKMAT KAMI
KEPADAMU, KAMI TELAH MENGUTUS KEPADAMU RASUL DIANTARA
KAMU YANG MEMBACAKAN AYAT AYAT KAMI KEPADAMU DAN
MENSUCIKAN KAMU DAN MENGAJARKAN KEPADAMU AL KITAB DAN AL
HIKMA, SERTA MENGAJARKAN KEPADA KAMU APA YANG BELUM KAMU
KETAHUI,

SURAT AN - ANAM (6) : 90.


Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, maka
ikutilah petunjuk mereka, Katakanlah : Aku tidak meminta upah
kepadamu dalam menyampaikan ALQURAN, ALQURAN itu tidak lain
hanyalah PERINGATAN UNTUK SELURUH UMAT,
SURAT AL - MUJADILAH (58) : AYAT 12.
Hai orang-orang beriman, apabila kamu mengadakan pembicaraan
khusus dengan Rasul hendaklah kamu mengeluarkan sedekah kepada
orang miskin sebelum pembicaraan itu. Yang demikian itu lebih baik
bagimu dan lebih bersih, jika kamu tidak memperoleh yang akan
disedekahkan maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.

SURAT ALI IMRAN (3) : AYAT 164.


Sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang
beriman ketika Allah mengutus diantara mereka seorang rasul dari
golongan mereka sendiri, yang membacakan kepada mereka ayat-ayat
Allah, membersihkan jiwa mereka, dan mengajarkan kepada mereka Al
Kitab dan Al Hikmah, dan sesungguhnya sebelum kedatangan Rasul itu,
mereka adalah benar-benar dalam kesesatan yang nyata.

SURAT AL - JIN (72) : AYAT 26.


DIA adalah Tuhan Yang Mengetahui yang ghaib, maka DIA tidak
memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu.

SURAT AL - JIN (72) : AYAT 27.


Kecuali KEPADA RASUL YANG DIRIDHAI NYA, maka sesungguhnya DIA
mengadakan penjaga penjaga MALAIKAT di muka dan di belakangnya.

SURAT AL - JIN (72) : AYAT 28.


Supaya Dia mengetahui, bahwa sesungguhnya rasul-rasul itu telah
menyampaikan risalah-risalah Tuhannya, sedang sebenarnya ilmu-Nya
meliputi apa yang ada pada mereka, dan Dia menghitung segala sesuatu
satu persatu.

SURAT AN - ANFAL (8) : AYAT 20.


Hai orang-orang yang beriman, taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya, dan
janganlah kamu berpaling dari pada-Nya, sedang kamu mendengar
perintah-perintah-Nya,
SURAT AL - MAIDAH (5) : AYAT 15.
Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami,
menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al Kitab yang kamu sembunyi
kan, dan banyak pula yang dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang
kepadamu cahaya dari Allah, dan Kitab yang menerangkan.

SURAT AL - MAIDAH (5) : AYAT 16.


Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti
keredhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan dengan kitab itu pula Allah
mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang
terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan
yang lurus.

SURAT AL - ARAF (7) : AYAT 156.


Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat,
sesungguhnya kami kembali bertaubat kepada Engkau, Allah berfirman :
Siksa KU akan Kutimpakan kepada siapa yang Aku kehendaki dan
rahmat-Ku meliputi segala sesuatu, Maka akan Aku tetapkan rahmat-Ku
untuk orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-
orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami.

SURAT AL - ARAF (7) : AYAT 157.


Yaitu orang-orang yang mengikut Rasul, Nabi yang ummi yang namanya
mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka,
yang menyuruh mereka mengerjakan yang ma'ruf dan melarang mereka
dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala
yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan
membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-belenggu yang ada
pada mereka, Maka orang-orang yang beriman kepadanya.
memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang
diturunkan kepadanya Al Quran, mereka itulah orang-orang yang
beruntung.
ALQURAN ADALAH KITAB SUCI, UNTUK ORANG YANG
DISUCIKAN, DENGAN SEDEKAH YANG SESUAI DENGAN
KETENTUAN YANG DITETAPKAN ALLAH, MAKA AKAN
MENSUCIKAN JIWA KITA :

ALQURAN ini adalah PEDOMAN BAGI MANUSIA, PETUNJUK dan RAHMAT


bagi kaum yang MEYAKINI, (QS : 45 : 20),

Sesungguhnya Al-Quran ini adalah bacaan yang sangat mulia,


(QS : 56 : 77),

Pada kitab yang terpelihara (Lauhul Mahfuzh),


(QS : 56 : 78),

TIDAK MENYENTUHNYA KECUALI HAMBA HAMBA YANG DISUCIKAN,


(QS : 56 :79),

ALLAH menganugerahkan Al HIKMAH atau Kepahaman yang dalam


tentang ALQURAN dan AS SUNNAH kepada siapa yang dia kehendaki NYA,
dan barang siapa yang dianugerahkan karunia yang banyak, dan hanya
orang orang yang BERAKALAH YANG DAPAT MENGAMBIL PELAJARAN
DARI FIRMAN ALLAH, (QS : 2 : 269),

SEBAGAIMANA KAMI TELAH MENYEMPURNAKAN NIKMAT KAMI


KEPADAMU, KAMI TELAH MENGUTUS KEPADAMU RASUL DIANTARA KAMU
YANG MEMBACAKAN AYAT AYAT KAMI KEPADAMU DAN MENSUCIKAN
KAMU DAN MENGAJARKAN KEPADAMU AL KITAB DAN AL HIKMAH, SERTA
MENGAJARKAN KEPADA KAMU APA YANG BELUM KAMU KETAHUI,
(QS : 2 : 151),
Sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orang yang
BERIMAN ketika Allah mengutus diantara mereka seorang RASUL DARI
GOLONGAN MEREKA SENDIRI, yang membacakan kepada mereka ayat
ayat Allah, membersihkan jiwa mereka, dan mengajarkan kepada mereka
Al Kitab dan Al Hikmah, dan sesungguhnya sebelum kedatangan Rasul itu,
mereka adalah benar-benar dalam kesesatan yang nyata. (QS : 3 : 164)

Hai orang-orang BERIMAN, apabila kamu HENDAK MENGADAKAN


PEMBICARAAN KHUSUS DENGAN RASUL HENDAKLAH KAMU
MENGELUARKAN SEDEKAH KEPADA ORANG MISKIN SEBELUM PEMBICAAN
ITU, Yang demikian itu LEBIH BAIK bagimu dan LEBIH BERSIH, jika kamu
tidak memperoleh yang akan disedekahkan maka sesungguhnya Allah
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, (QS : 58 : 12),

Sesungguhnya SEDEKAH ITU, sebagai SUATU KETETAPAN YANG


DIWAJIBKAN ALLAH, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,
(QS : 9 :60)

Ambilah SEDEKAH dari SEBAGIAN HARTA MEREKA, dengan SEDEKAH ITU


KAMU MEMBERSIHKAN dan MENSUCIKAN MEREKA, dan MENDOALAH
UNTUK MEREKA, Sesungguhnya DOA KAMU ITU MENJADI
KETENTERAMAN JIWA BAGI MEREKA, dan ALLAH MAHA MENDENGAR DAN
MAHA MENGETAHUI, (QS : 9 : 103),

SURAT MUHAMMAD (47) : AYAT 38.


INGATLAH, kamu ini orang-orang yang DIAJAK untuk MENAFKAHAN
HARTAMU PADA JALAN ALLAH, Maka di antara kamu ada yang kikir, dan
siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya
sendiri. Dan Allah-lah yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang
yang berkehendak kepada-Nya, dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan
mengganti kamu dengan kaum yang lain, dan mereka tidak akan seperti
kamu ini.
SURAT Al ARAF (7)
Ayat 179 :
Dan sesungguhnya KAMI jadikan untuk ISI NERAKA JAHANAM kebanyakan
JIN dan MANUSIA, mereka mempunyai HATI tetapi tidak dipergunakan
untuk MEMAHAMI AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN) dan mereka mempunyai
MATA tetapi tidak dipergunakannya untuk MELIHAT TANDA TANDA
KEKUASAAN ALLAH, dan mereka mempunyai TELINGA tetapi tidak
dipergunakannya untuk MENDENGAR AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN),
mereka itu SEPERTI BINATANG TERNAK, bahkan LEBIH SESAT LAGI,
mereka itulah ORANG ORANG YANG LALAI.

SURAT HUD (11)


Ayat 1 :
inilah SUATU KITAB YANG AYAT AYATNYA DISUSUN DENGAN RAPI SERTA
DIJELASKAN DENGAN TERPERINCI, yang diturunkan dari sisi Allah yang
Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.

SURAT AL ANAM (6)


Ayat 114 :
Maka patutkah aku mencari HAKIM selain dari pada ALLAH, padahal
DIALAH yang telah menurunkan KITAB ALQURAN.

Ayat 116 :
Dan jika kamu MENURUTI KEBANYAKAN ORANG ORANG YANG DIMUKA
BUMI INI, Niscaya MEREKA AKAN MENYESATKANMU DARI JALAN ALLAH,
Mereka tidak lain HANYALAH MENGIKUTI PERSANGKAAN BELAKA dan
mereka tidak lain HANYALAH BERDUSTA TERHADAP ALLAH.

SURAT YUNUS (10)


Ayat 36 :
Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti KECUALI PERSANGKAAN SAJA,
SESUNGGUHNYA PERSANGKAAN ITU TIDAK SEDIKITPUN BERGUNA UNTUK
MENCAPAI KEBENARAN, Sesungguhnya ALLAH MAHA MENGETAHUI apa
yang mereka kerjakan.
ALQURAN UNTUK SEMUA MANUSIA :
ALQURAN Diturunkan Oleh ALLAH SWT Kepada Orang Yang Disucikan,
Yang Diberi Nama MUHAMMAD RASULULLAH SAW,

Dan ALQURAN ini Bukan Merupakan Sebuah DONGENG Atau CERITA


YANG DIBUAT BUAT,

ALQURAN DIPERUNTUKKAN SEMUA MANUSIA TANPA TERKECUALI,


Sebagai PEDOMAN DAN PETUNJUK DARI ALLAH SWT Sebagaimana
FIRMAN NYA ini :

SURAT AL - JATSIYAH AYAT 20 :


ALQURAN ini adalah PEDOMAN BAGI MANUSIA, PETUNJUK dan
RAHMAT bagi kaum yang MEYAKINI.

Dan ALLAH MENETAPKAN Bahwa ALQURAN ini hanya dapat


DIPAHAMI sebagai PEDOMAN dan PETUNJUK bagi :

1. Orang Yang meyakini.


2. Orang Yang Berakal.
3. Orang Yang Disucikan.
4. Orang Yang Beriman.
5. Orang Yang Bertakwa.

Dan sesungguhnya AL-QURAN ITU benar benar KEBENARAN YANG


DIYAKINI, (QS : 69 : 51)

ALLAH menganugerahkan Al HIKMAH atau Kepahaman yang dalam


tentang ALQURAN dan AS SUNNAH kepada siapa yang dia kehendaki,
dan barang siapa yang dianugerahkan karunia yang banyak, dan hanya
orang orang yang BERAKALAH YANG DAPAT MENGAMBIL PELAJARAN
DARI FIRMAN ALLAH. (QS : 2 : 269).
Adakah orang yang mengetahui bahwasanya APA YANG DITURUNKAN
kepadamu dari TUHANMU itu benar sama dengan ORANG BUTA ..?
HANYALAH ORANG ORANG YANG BERAKAL SAJA YANG DAPAT
MENGAMBIL PELAJARAN. (QS : 13 : 19).

TIDAK MENYENTUHNYA KECUALI HAMBA HAMBA YANG DISUCIKAN,


(QS : 56 :79)

Apabila kamu tidak membawa suatu AYAT AL-QURAN kepada mereka,


mereka berkata Mengapa tidak kamu buat sendiri Ayat itu ..?
Katakanlah, Sesungguhnya Aku hanya mengikuti apa yang diwahyukan
dari Tuhanku kepadaku, AL-QURAN ini BUKTI BUKTI yang NYATA dari
TUHANMU, PETUNJUK dan RAHMAT BAGI ORANG ORANG YANG
BERIMAN. (QS : 7 : 203)

Sesungguhnya pada kisah kisah mereka itu terdapat pengajaran BAGI


ORANG ORANG YANG MEMPUNYAI AKAL. AL-QURAN itu bukanlah
CERITA YANG DIBUAT BUAT, akan tetapi membenarkan KITAB - KITAB
yang sebelumnya dan MENJELASKAN segala sesuatu, dan SEBAGAI
PETUNJUK dan RAHMAT Bagi Kaum Yang BERIMAN. (QS : 12 : 111).

KITAB ALQURAN INI TIDAK ADA KERAGUAN PADANYA, PETUNJUK BAGI


MEREKA YANG BERTAKWA. (QS : 2 : 2).

JADI UNTUK DAPAT MEMAHAMI ALQURAN SEBAGAI PETUNJUK


DARI ALLAH MEMPUNYAI SYARAT JUGA, SEMUA ITU
DIJELASKAN ALLAH DIDALAM ALQURAN JUGA.
ALQURAN UNTUK SEMUA MANUSIA :
ALQURAN Diturunkan Oleh ALLAH SWT Kepada Orang Yang Disucikan,
Yang Diberi Nama MUHAMMAD RASULULLAH SAW,

Dan ALQURAN ini Bukan Merupakan Sebuah DONGENG Atau CERITA


YANG DIBUAT BUAT,

ALQURAN DIPERUNTUKKAN SEMUA MANUSIA TANPA TERKECUALI,


Sebagai PEDOMAN DAN PETUNJUK DARI ALLAH SWT Sebagaimana
FIRMAN NYA ini :

SURAT AL - JATSIYAH AYAT 20 :


ALQURAN ini adalah PEDOMAN BAGI MANUSIA, PETUNJUK dan
RAHMAT bagi kaum yang MEYAKINI.

Dan ALLAH MENETAPKAN Bahwa ALQURAN ini hanya dapat


DIPAHAMI sebagai PEDOMAN dan PETUNJUK bagi :

1. Orang Yang meyakini.


2. Orang Yang Berakal.
3. Orang Yang Disucikan.
4. Orang Yang Beriman.
5. Orang Yang Bertakwa.

Dan sesungguhnya AL-QURAN ITU benar benar KEBENARAN YANG


DIYAKINI, (QS : 69 : 51)

dan hanya orang orang yang BERAKALAH YANG DAPAT MENGAMBIL


PELAJARAN DARI FIRMAN ALLAH. (QS : 2 : 269).

Adakah orang yang mengetahui bahwasanya APA YANG DITURUNKAN


kepadamu dari TUHANMU itu benar sama dengan ORANG BUTA ..?
HANYALAH ORANG ORANG YANG BERAKAL SAJA YANG DAPAT
MENGAMBIL PELAJARAN. (QS : 13 : 19).
TIDAK MENYENTUHNYA KECUALI HAMBA HAMBA YANG DISUCIKAN,
(QS : 56 :79)

AL-QURAN ini BUKTI BUKTI yang NYATA dari TUHANMU, PETUNJUK dan
RAHMAT BAGI ORANG ORANG YANG BERIMAN. (QS : 7 : 203)

Sesungguhnya pada kisah kisah mereka itu terdapat pengajaran BAGI


ORANG ORANG YANG MEMPUNYAI AKAL. AL-QURAN itu bukanlah
CERITA YANG DIBUAT BUAT, akan tetapi membenarkan KITAB - KITAB
yang sebelumnya dan MENJELASKAN segala sesuatu, dan SEBAGAI
PETUNJUK dan RAHMAT Bagi Kaum Yang BERIMAN. (QS : 12 : 111).

KITAB ALQURAN INI TIDAK ADA KERAGUAN PADANYA, PETUNJUK BAGI


MEREKA YANG BERTAKWA. (QS : 2 : 2).

JADI UNTUK DAPAT MEMAHAMI ALQURAN SEBAGAI PETUNJUK


DARI ALLAH MEMPUNYAI SYARAT JUGA, SEMUA ITU
DIJELASKAN ALLAH DIDALAM ALQURAN JUGA.

TJUAN AKHIR MANUSIA YANG DIKEHENDAKI ALLAH ADALAH


ORANG BERIMAN DAN BERTAKWA ATAU ORANG BERIMAN DAN
BERAMAL SALEH, SEMUA INI HARUS DIPELAJARI KHUSUS
DALAM ALQURAN,
ALLAH BESERTA ORANG ORANG YANG BERTAKWA,
BERBUAT KEBAIKAN DAN SABAR :

SURAT AL ANFAL (8)


Ayat 66 :
Sekarang ALLAH telah meringankan kepadamu dan dia telah mengetahui
bahwa padamu ada kelemahan, Maka jika ada diantaramu SERATUS
orang yang SABAR, niscaya mereka akan dapat mengalahkan DUA RATUS
orang KAFIR, dan jika diantaramu ada SERIBU orang yang SABAR, niscaya
mereka akan dapat mengalahkan DUA RIBU orang dengan SEIZIN ALLAH,
Dan ALLAH BESERTA ORANG ORANG YANG SABAR,

SURAT AL ANKABUT (29)


Ayat 69 :
Dan orang-orang yang BERJIHAD untuk mencari KERIDHAAN KAMI,
benar benar akan KAMI TUNJUKAN kepada mereka JALAN JALAN KAMI,
Dan SESUNGGUHNYA ALLAH BENAR BENAR BERSERTA ORANG ORANG
YANG BERBUAT BAIK,

SURAT AN NAHL (16)


Ayat 128 :
Sesungguhnya ALLAH BESERTA orang orang yang BERTAKWA dan orang
orang BERBUAT KEBAIKAN,

JADI :

ALLAH BERSERTA ORANG ORANG SABAR, BERBUAT


KEBAIKAN DAN BERTAKWA.
TAAWUDZ :
Audzubilahiminassyaitanniraodzim.
Rabbi audzubika min hamazatisy syayatin,
Wa audzubika rabbi ayyahdurun.

DOA :
Robbi auzini an asykuro nikmatakallati an amtaalayya,
Waala walidayya wa an amala solihan tardohu,
wa ashlili fizurriyati Inni tubtu ilaika wainni minal
muslimin.

Robbana atina milladunka rahmataw,


Wa hayyi lana min amrina rosyada

Robbana afriq alaina sabbrow


Wa tawaffana muslimin
ADAM
1. ADAM yang DICIPTAKAN (KHOLAQOH).

ADAM yang telah ada sebelum Nabi ADAM AS Dijadikan.

Yaitu jasadnya Orang dalamnya JIN (JIN Kholaqoh), disebut ORANG.


Diciptakan dari API yang senang bermusuhan (JAHILIYA) dan
merusak BUMI.

SURAT AL ARAF (7)


Ayat 179 : Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi Neraka
Jahannam kebanyakandari JIN dan MANUSIA, mereka
mempunyai HATI tetapi tidak dipergunakannya untuk
MEMAHAMI AYAT AYAT ALLAH dan mereka mempunyai
MATA tetapi tidak dipergunakannya untuk MELIHAT
TANDA TANDA KEKUASAAN ALLAH, dan mereka
mempunyai TELINGA tetapi tidak dipergunakannya untuk
MENDENGAR AYAT AYAT ALLAH (ALQURAN), mereka itu
seperti BINATANG TERNAK, bahkan lebih sesat lagi,
Mereka itulah orang orang yang LALAI.

SURAT AL BAQARAH (2)


Ayat 30 : Ingatlah ketika TUHANMU berfirman kepada MALAIKAT :
Sesungguhnya aku hendak menjadikan KHALIFAH
DIMUKA BUMI, Mereka berkata : Mengapa Engkau
hendak menjadikan KHALIFAH DIBUMI itu, ORANG yang
akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan
Darah, Padahal Kami senantiasa Bertasbih dengan Memuji
Engkau dan Mensucikan Engkau ? TUHAN Berfirman:
Sesungguhnya AKU mengetahui apa yang tidak kamu
ketahui.

Malaikat mengira , Allah akan menjadikan ADAM seperti orang orang


sebelum Nabi Adam yang belum ada aturan atau Wahyu Allah, sedangkan
Nabi Adam dijadikan dengan diberikan Wahyu dari Allah.

TASYAHUD AWAL :

ATTAHIYYAATUL MUBAARAKAATUSH SHALAWATUTH


THAYYIBAATU LILLAAH.
Segala Kehormatan, Keberkahan, Rahmat Dan Kebaikan Adalah Milik
Allah.

ASSALAAMU ALAIKA AYYUHAN NABIYYU WARAHMATULLAAHI


WABARAKAATUH.
Semoga Keselamatan, Rahmat Allah Dan Berkah-Nya Tetap Tercurahkan
Atas Mu, Wahai Nabi.

ASSALAAMU ALAINAA WA ALAA IBADADILLAAHISH SHAALIHIIN.


Semoga Keselamatan Tetap Terlimpahkan Atas Kami Dan Atas Hamba-
Hamba Allah Yang Saleh.

ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAAH. WA ASYHADU ANNA


MUHAMMADAR RASUULULLAAH.
Aku Bersaksi Bahwa Tidak Ada Tuhan Selain Allah.Dan Aku Bersaksi
Bahwa Muhammad Adalah Utusan Allah.

ALLAAHUMMA SHALLI ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD.


Ya Allah, Limpahkanlah Rahmat Kepada Penghulu Kami, Nabi
Muhammad,

BIODATA RASULULLAH SAW :


Nama : Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muttalib bin Hashim.
Tarikh lahir : Subuh hari Isnin, 12 Rabiulawal bersamaan 20 April 571
Masehi (dikenali sebagai Tahun Gajah, sempena peristiwa tentera
bergajah Abrahah yang menyerang kota Kaabah).
Tempat lahir : Di rumah Abu Talib, Makkah Al-Mukarramah.
Nama bapa : Abdullah bin Abdul Muttalib bin Hashim.
Nama ibu : Aminah binti Wahab bin Abdul Manaf.
Pengasuh pertama : Barakah Al-Habsyiyyah (digelar Ummu Aiman.
Hamba perempuan bapa Rasulullah SAW).
Ibu susu pertama : Thuwaibah (hamba perempuan Abu Lahab).
Ibu susu kedua : Halimah binti Abu Zuaib As-Saadiah (lebih dikenali
Halimah As-Saadiah. Suaminya bernama Abu Kabsyah).

USIA 5 TAHUN
Peristiwa pembelahan dada Rasulullah SAW yang dilakukan oleh dua
malaikat untuk mengeluarkan bahagian syaithan yang wujud di dalam
hatinya. ..... ???

USIA 6 TAHUN
Ibunya Aminah binti Wahab ditimpa sakit dan meninggal dunia di Al-
Abwa, sebuah kampung yang terletak di antara Makkah dan Madinah.
Baginda dipelihara oleh Ummu Aiman (hamba perempuan bapa
Rasulullah SAW) dan dibiayai oleh datuknya Abdul Muttalib.

USIA 8 TAHUN
Datuknya, Abdul Muttalib pula meninggal dunia.
Baginda dipelihara pula oleh bapa saudaranya, Abu Talib.

USIA 9 TAHUN (Setengah riwayat mengatakan pada usia 12 tahun).


Bersama bapa saudaranya, Abu Talib bermusafir ke Syam atas urusan
perniagaan.

Di kota Busra, negeri Syam, seorang pendeta Nasrani bernama Bahira


(Buhaira) telah bertemu ketua-ketua rombongan untuk menceritakan
tentang pengutusan seorang nabi di kalangan bangsa Arab yang akan
lahir pada masa itu.

USIA 20 TAHUN
Terlibat dalam peperangan Fijar . Ibnu Hisyam di dalam kitab ' Sirah ' ,
jilid1, halaman 184-187 menyatakan pada ketika itu usia Muhammad
SAW ialah 14 atau 15 tahun. Baginda menyertai peperangan itu
beberapa hari dan berperanan mengumpulkan anak-anak panah
sahaja..
Menyaksikan ' perjanjian Al-Fudhul ' ; perjanjian damai untuk memberi
pertolongan kepada orang yang dizalimi di Makkah.

USIA 25 TAHUN
Bermusafir kali kedua ke Syam atas urusan perniagaan barangan
Khadijah binti Khuwailid Al-Asadiyah.
Perjalanan ke Syam ditemani oleh Maisarah; lelaki suruhan Khadijah.
Baginda SAW bersama-sama Abu Talib dan beberapa orang bapa
saudaranya yang lain pergi berjumpa Amru bin Asad (bapa saudara
Khadijah) untuk
meminang Khadijah yang berusia 40 tahun ketika itu.
Mas kahwin baginda kepada Khadijah adalah sebanyak 500 dirham.

USIA 35 TAHUN
Banjir besar melanda Makkah dan meruntuh- kan dinding Kaabah.
Pembinaan semula Kaabah dilakukan oleh pembesar-pembesar dan
penduduk Makkah.
Rasulullah SAW diberi kemuliaan untuk meletakkan ' Hajarul-Aswad '
ke tempat asal dan sekaligus meredakan pertelingkahan berhubung
perletakan
batu tersebut.

USIA 40 TAHUN
Menerima wahyu di gua Hira ' sebagai perlantikan menjadi Nabi dan
Rasul akhir zaman.
USIA 53 TAHUN
Berhijrah ke Madinah Al-Munawwarah dengan ditemani oleh Saidina
Abu Bakar Al-Siddiq.
Sampai ke Madinah pada tanggal 12 Rabiulawal/ 24 September 622M.

USIA 63 TAHUN
Kewafatan Rasulullah SAW di Madinah Al-Munawwarah pada hari
Isnin, 12 Rabiulawal tahun 11Hijrah/ 8 Jun 632 Masihi.

ISTERI-ISTERI RASULULLAH SAW


1. Khadijah Binti Khuwailid.
2. Saudah Binti Zam'ah.
3. Aisyah Binti Abu Bakar (anak Saidina Abu Bakar).
4. Hafsah binti ' Umar (anak Saidina ' Umar bin Al-Khattab).
5. Ummi Habibah Binti Abu Sufyan.
6. Hindun Binti Umaiyah (digelar Ummi Salamah).
7. Zainab Binti Jahsy.
8. Maimunah Binti Harith.
9. Safiyah Binti Huyai bin Akhtab.
10. Zainab Binti Khuzaimah (digelar ' Ummu Al-Masakin ' ; Ibu Orang
Miskin).

ANAK-ANAK RASULULLAH SAW


1. Qasim
2. Abdullah
3. Ibrahim
4. Zainab
5. Ruqaiyah
6. Ummi Kalthum
7. Fatimah Al-Zahra '

Sabda Rasulullah SAW:


"Sesiapa yang menghidupkan sunnahku, maka sesungguhnya dia telah
mencintai aku.Dan sesiapa yang mencintai aku nescaya dia bersama-
samaku di dalam syurga." (Riwayat Al-Sajary daripada Anas )

Nabi Muhammad SAW - Manusia agong

KENALI NABI MUHAMMAD S.A.W. SECARA LAHIRIAH. Begitu indahnya


sifat fizikal Baginda, sehinggakan seorang ulama Yahudi yang pada
pertama kalinya bersua muka dengan Baginda lantas melafazkan
keIslaman dan mengaku akan kebenaran apa yang disampaikan oleh
Baginda.

Di antara kata-kata apresiasi para sahabat ialah:


- Aku belum pernah melihat lelaki yang sekacak Rasulullah saw..
- Aku melihat cahaya dari lidahnya.
- Seandainya kamu melihat Baginda, seolah-olah kamu melihat matahari
terbit.
- Rasulullah jauh lebih cantik dari sinaran bulan.
- Rasulullah umpama matahari yang bersinar.
- Aku belum pernah melihat lelaki setampan Rasulullah.
- Apabila Rasulullah berasa gembira, wajahnya bercahaya spt bulan
purnama.
- Kali pertama memandangnya sudah pasti akan terpesona.
- Wajahnya tidak bulat tetapi lebih cenderung kepada bulat.
- Wajahnya seperti bulan purnama.
- Dahi baginda luas, raut kening tebal, terpisah di tengahnya.
- Urat darah kelihatan di antara dua kening dan nampak semakin jelas
semasa marah.
- Mata baginda hitam dengan bulu mata yang panjang.
- Garis-garis merah di bahagian putih mata, luas kelopaknya, kebiruan
asli di bahagian sudut.
- Hidungnya agak mancung, bercahaya penuh misteri, kelihatan luas
sekali pertama kali melihatnya.
- Mulut baginda sederhana luas dan cantik.
- Giginya kecil dan bercahaya, indah tersusun, renggang di bahagian
depan.
- Apabila berkata-kata, cahaya kelihatan memancar dari giginya.
- Janggutnya penuh dan tebal menawan.
- Lehernya kecil dan panjang, terbentuk dengan cantik seperti arca.
- Warna lehernya putih seperti perak, sangat indah.
- Kepalanya besar tapi terlalu elok bentuknya.
- Rambutnya sedikit ikal.
- Rambutnya tebal kdg-kdg menyentuh pangkal telinga dan kdg-kdg
mencecah bahu tapi disisir rapi.
- Rambutnya terbelah di tengah.
- Di tubuhnya tidak banyak rambut kecuali satu garisan rambut
menganjur dari dada ke pusat.
- Dadanya bidang dan selaras dgn perut. Luas bidang antara kedua
bahunya lebih drpd biasa. - Seimbang antara kedua bahunya.
- Pergelangan tangannya lebar, lebar tapak tangannya, jarinya juga
besar dan tersusun dgn cantik..

Wallahua'lam Bissawab ....

Pakat share ramai2 sempena hari ni.. Hari Keputeraan Kekasih kita
Rasulullah SAW..

Adapun penjelasan mengenai letak sujud sahwi sebelum ataukah


sesudah salam dapat dilihat pada rincian berikut.

Jika terdapat kekurangan pada shalat seperti kekurangan tasyahud


awwal-, ini berarti kekurangan tadi butuh ditambal, maka menutupinya
tentu saja dengan sujud sahwi sebelum salam untuk menyempurnakan
shalat. Karena jika seseorang sudah mengucapkan salam, berarti ia
sudah selesai dari shalat.
Jika terdapat kelebihan dalam shalat seperti terdapat penambahan
satu rakaaat-, maka hendaklah sujud sahwi dilakukan sesudah salam.
Karena sujud sahwi ketika itu untuk menghinakan setan.

Jika seseorang terlanjur salam, namun ternyata masih memiliki


kekurangan rakaat, maka hendaklah ia menyempurnakan kekurangan
rakaat tadi. Pada saat ini, sujud sahwinya adalah sesudah salam dengan
tujuan untuk menghinakan setan.

Jika terdapat keragu-raguan dalam shalat, lalu ia mengingatnya dan bisa


memilih yang yakin, maka hendaklah ia sujud sahwi sesudah salam
untuk menghinakan setan.
Jika terdapat keragu-raguan dalam shalat, lalu tidak nampak baginya
keadaan yang yakin. Semisal ia ragu apakah shalatnya empat atau lima
rakaat. Jika ternyata shalatnya benar lima rakaat, maka tambahan
sujud tadi untuk menggenapkan shalatnya tersebut. Jadi seakan-akan ia
shalat enam rakaat, bukan lima rakaat. Pada saat ini sujud sahwinya
adalah sebelum salam karena shalatnya ketika itu seakan-akan perlu
ditambal disebabkan masih ada yang kurang yaitu yang belum ia yakini.
Tata Cara Sujud Sahwi

Sebagaimana telah dijelaskan dalam beberapa hadits bahwa sujud sahwi


dilakukan dengan dua kali sujud di akhir shalat sebelum atau sesudah
salam-.Ketika ingin sujud disyariatkan untuk mengucapkan takbir
Allahu akbar, begitu pula ketika ingin bangkit dari sujud disyariatkan
untuk bertakbir.

Contoh cara melakukan sujud sahwi sebelum salam dijelaskan dalam


hadits Abdullah bin Buhainah,





Setelah beliau menyempurnakan shalatnya, beliau sujud dua kali.
Ketika itu beliau bertakbir pada setiap akan sujud dalam posisi duduk.
Beliau lakukan sujud sahwi ini sebelum salam. (HR. Bukhari no. 1224
dan Muslim no. 570)

Contoh cara melakukan sujud sahwi sesudah salam dijelaskan dalam


hadits Abu Hurairah,




Lalu beliau shalat dua rakaat lagi (yang tertinggal), kemudia beliau
salam. Sesudah itu beliau bertakbir, lalu bersujud.Kemudian bertakbir
lagi, lalu beliau bangkit.Kemudian bertakbir kembali, lalu beliau sujud
kedua kalinya.Sesudah itu bertakbir, lalu beliau bangkit. (HR. Bukhari
no. 1229 dan Muslim no. 573)

Sujud sahwi sesudah salam ini ditutup lagi dengan salam sebagaimana
dijelaskan dalam hadits Imron bin Hushain,



.

Kemudian beliau pun shalat satu rakaat (menambah rakaat yang
kurang tadi). Lalu beliau salam. Setelah itu beliau melakukan sujud
sahwi dengan dua kali sujud. Kemudian beliau salam lagi. (HR. Muslim
no. 574)

Apakah ada takbiratul ihrom sebelum sujud sahwi?


Sujud sahwi sesudah salam tidak perlu diawali dengan takbiratul ihrom,
cukup dengan takbir untuk sujud saja. Pendapat ini adalah pendapat
mayoritas ulama.Landasan mengenai hal ini adalah hadits-hadits
mengenai sujud sahwi yang telah lewat.

Ibnu Hajar Al Asqolani rahimahullah berkata, Para ulama berselisih


pendapat mengenai sujud sahwi sesudah salam apakah disyaratkan
takbiratul ihram ataukah cukup dengan takbir untuk sujud? Mayoritas
ulama mengatakan cukup dengan takbir untuk sujud.Inilah pendapat
yang nampak kuat dari berbagai dalil.[2]

Apakah perlu tasyahud setelah sujud kedua dari sujud sahwi?


Pendapat yang terkuat di antara pendapat ulama yang ada, tidak perlu
untuk tasyahud lagi setelah sujud kedua dari sujud sahwi karena tidak
ada dalil dari Nabi shallallahu alaihi wa sallam yang menerangkan hal
ini.Adapun dalil yang biasa jadi pegangan bagi yang berpendapat
adanya, dalilnya adalah dalil-dalil yang lemah.

Jadi cukup ketika melakukan sujud sahwi, bertakbir untuk sujud


pertama, lalu sujud.Kemudian bertakbir lagi untuk bangkit dari sujud
pertama dan duduk sebagaimana duduk antara dua sujud (duduk
iftirosy).Setelah itu bertakbir dan sujud kembali.Lalu bertakbir kembali,
kemudian duduk tawaruk. Setelah itu salam, tanpa tasyahud lagi
sebelumnya.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan, Tidak ada


dalil sama sekali yang mendukung pendapat ulama yang
memerintahkan untuk tasyahud setelah sujud kedua dari sujud
sahwi.Tidak ada satu pun hadits shahih yang membicarakan hal ini. Jika
memang hal ini disyariatkan, maka tentu saja hal ini akan dihafal dan
dikuasai oleh para sahabat yang membicarakan tentang sujud sahwi.
Karena kadar lamanya tasyahud itu hampir sama lamanya dua sujud
bahkan bisa lebih. Jika memang Nabi shallallahu alaihi wa sallam
melakukan tasyahud ketika itu, maka tentu para sahabat akan lebih
mengetahuinya daripada mengetahui perkara salam, takbir ketika akan
sujud dan ketika akan bangkit dalam sujud sahwi. Semua-semua ini
perkara ringan dibanding tasyahud.[3]

Doa Ketika Sujud Sahwi


Sebagian ulama menganjurkan doa ini ketika sujud sahwi,

Subhana man laa yanaamu wa laa yas-huw (Maha Suci Dzat yang tidak
mungkin tidur dan lupa),
Namun dzikir sujud sahwi di atas cuma anjuran saja dari sebagian ulama
dan tanpa didukung oleh dalil,

Ibnu Hajar rahimahullah mengatakan,

:

: :

.

Perkataan beliau, Aku telah mendengar sebagian ulama yang


menceritakan tentang dianjurkannya bacaan: Subhaana man laa
yanaamu wa laa yas-huw ketika sujud sahwi (pada kedua sujudnya),
maka aku katakan, Aku tidak mendapatkan asalnya sama sekali. (At
Talkhis Al Habiir, 2/6)

Vous aimerez peut-être aussi