Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A. Pelaksanaan Kegiatan
a. Topik :Gastritis
d. Media :Leaflet
1. Hari :Rabu
4. Waktu : 30 menit
Amplas
B.Tujuan
a) Tujuan umum :
cara pencegahannya.
b) Tujuan khusus :
63
2. Menyebutkn Penyebab Gastritis
C. Pengaturan Kegiatan
15
2. Mendengar & Memperhatikan
menit Mengkaji pengetahuan
klien tentang penyebab
gratistis Mendengar & Memperhatikan
Menjelaskna tanda dan
gejala gastritis
Menjelaskan jenis makanan Mendengar & Memperhatikan
yang tidak diperbolehkan
dimakan Mendengar & Memperhatikan
Menjelaskan cara
penangulangan gastritis
Menjelaskan dan
mempraktekan tehnik
relaksasi
3. 10 Penutup Menyimpulkan materi
D. Evaluasi
Observasi
65
PEMBAHASAN
Lambung merupakan salah satu organ tubuh yang tak asing pada
kebanyakan orang, hampir semua orang tahu bahwa lambung dalam tubuh
lambung makanan tersebut akan di proses untuk bisa di ubah menjadi partikel-
partikel yang lebih kecil agar kandungan dalam makanan dapat diserap secara baik
ini mengakibatkan sel darah putih menuju ke dinding lambung sebagai respon
Klasifikasi
1. Gastritis akut.
Salah satu bentuk gastritis akut yang sering dijumpai di klinik ialah
2. Gastritis kronis
66
Penyebab
dan digitalis.
Gastritis Kronik
Gastritis ini merupakan kejadian biasa pada orang tua, tapi di duga
Faktor Resiko
1. Pola Makan
disebabkan oleh pola makanyang tidak baik dan tidak teratur, yaitu
2. Rokok.
3. Obat-Obatan.
4. Stress
a) Stress Psikis
b) Stress Fisik
67
5. Alkohol
7. Usia.
Gejala Klinis
1. Perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat
2. Mual muntah
4. Kembung
68
Komplikasi
Pencegahan
Anda telah tiba sebab jika melenceng dari jadwal makan, akan
69
terkena penyakit ini alangkah baiknya menghindari jenis makanan
ini
8. Minum madu
DAFTAR PUSTAKA
Asnadi. 2005. Penyakit Gastritis. Jakarta: Salemba Medika.
Arif. 2010. Pengobat tradisionalgastritis. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Shania. 2006. Cara pencegahan penyakit gastitis. Jakarta: EGC.
Muttaqin, Arif, 2011. Gangguan gastroinstestinal: aplikasi asuhan keperawatan
medikal bedah. Jakarta: Salemba Medika
70
71