Masalah Standar Akar Masalah Rencana / Tindak

Lanjut/Realisasi
Pengkajian Pasien gagal periksa. Adanya komunikasi antar Dokter yang dituju tidak Kordinasi dengan CC dan
keperawatan dokter,perawat, pendaftaran, praktek, namun pasien pendaftaran mengenai dokter
CC sudah mendaftar. yang tidak praktek.

Instalasi Rawat Jalan Kondisi pasien yang lemah, Ditransfer ke IGD, karena saat
menangani kasus non mengalami nyeri dada skala itu dokter yang dituju belum
emergency, tindakan 8 (1-10) datang.
spesialistik dan bedah minor
sesuai dengan spesialisasinya.

Deposit Rp. 150.000 dirasa

Deposit Rp. 150.000 terlalu mahal

Sebaliknya pasien dr. Rifky Sp.B tidak jadi CC lupa memberitahu ulang Kordinasi dengan CC
mendaftar, namun CC sudah memberitahu kepada dr. Rifky, Sp.B bahwa
ke dr. Rifky bahwa ada pasien, sehingga saat pasien tidak jadi mendaftar.
dokter Rifky Sp.B datang ke poliklinik,
pasien tidak ada.
Pasien memiliki 2 nomor rekam medik ( Tn. Setiap individu yang akan Kurang/salah komunikasi Kordinasi dengan Pendaftaran
Toif dan Tn. To If) mendapatkan pelayanan di bagian pendaftaran dengan
Rumah Sakit harus terdaftar pasien.
sebagai pasien dan
mendapatkan satu Nomor
Rekam Medis yang berlaku
seterusnya.
Waktu Tunggu Waktu tunggu pasien lebih dari 30 menit, Waktu tunggu kurang 30 menit, Dokter terlambat datang Pasien selalu sudah
bila terdapat keterlambatan diinformasikan mengenai
dokter, maka diinformasikan ke keterlambatan pelayanan
pasien dan menandatangani
(SPO Penundaan Pelayanan) informasi tersebut di rekam
medis.
Perawat dan atau CC
berkordinasi untuk
menelpon dokter yang
bersangkutan.

Pemeriksaan Komplain dr. Lina Sp.A tentang buku KMS Pemenuhan fasilitas dalam Belum dicetaknya buku Kordinasi ke vendor untuk
dokter/Tindakan yang belum tersedia KMS cetak (on processfollow up
penyelenggaraan pelayanan
Instrumen kaca mulut di klinik gigi yang Ketidak lengkapan Pinjam punya dokter gigi
sudah dibeli di Bandung tidak pas antara Instalasi Rawat Jalan alat/instrumen gigi Instrumen dikembalikan lagi
kaca mulut dan gagang kaca mulutnya. ke logistik untuk dikembalikan
diupayakan sesuai dengan
ke vendor
Alat fisioterapi belum tersedia standar fasilitas dalam Ketidak adaan alat Permintaan alat fisioterapi