Vous êtes sur la page 1sur 1

ATURAN MAIN DRK

DRK ditetapkan suatu aturan main yang harus dipatuhi oleh semua peserta agar diskusi tersebut dapat
terlaksana dengan tertib. Ada 3 peran yang telah disepakati dan dipahami dalam pelaksanaan DRK
yaitu:

Peran penyaji

1. Menyiapkan kasus klinis keperawatan/kebidanaan yang pernah dialami atau pernah terlibat
didalamnya yang merupakan kasus menarik baik kasus yang lalu maupun kasus-kasus saat ini.
Selain kasus klinis dapat pula dipilih kasus manajemen dan pengalaman keberhasilan dalam
pelayanan.
2. Menjelaskan kasus yang sudah disiapkan. Alokasi waktu 10 20 menit.
3. Menyimak pertanyaan yang disampaikan.
4. Memberikan jawaban sesuai dengan pengetahuan dan pengalaman nyata yang telah dilakukan
dan merujuk pada standar yang relevan atau SOP yang berlaku.
5. Mencatat hal-hal penting selama proses DRK

Peran peserta

1. Mengikuti kegiatan sampai selesai diakhiri dengan mengisi daftar hadir.


2. Memberikan perhatian penuh selama kegiatan.
3. Mempunyai hak untuk mengajukan pertanyaan/pernyataan, minimal satu pertanyaan dengan
alokasi waktu keseluruhan 20-30 menit
4. Dalam mengajukan pertanyaan agar merujuk pada standar.
5. Tidak dibenarkan untuk mengajukan pertanyaan/pernyataan yang sifatnya menyalahkan atau
memojokkan.
6. Tidak dibenarkan untuk mendominasi pertanyaan.
7. Pertanyaaan berupa klarifikasi dan tidak bersifat menggurui

Peran fasilitator/moderator

1. Mempersiapkan ruangan diskusi dengan mengatur posisi tempat duduk dalam bentuk lingkaran
sehingga peserta dapat saling bertatap muka dengan leluasa.
2. Membuka pertemuan:
3. Mengucapkan selamat datang.
4. Menyampaikan tujuan pertemuan
5. Membuat komitmen bersama dengan seluruh anggota diskusi tentang lamanya waktu diskusi
(kontrak waktu).
6. Menyampaikan tata tertib diskusi.
7. Mempersilahkan penyaji untuk menyampaikan kasusnya selama 10 20 menit.
8. Memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengajukan pertanyaan secara bergilir selama
30 menit
9. Mengatur lalu lintas pertanyaanpertanyaan yang diajukan oleh peserta dan klarifkasi bila ada
yang tidak jelas.
10. Merangkum hasil diskusi.
11. Melakukan refleksi terhadap proses diskusi dengan meminta peserta untuk menyampaikan
pendapat dan komentarnya tentang diskusi tersebut.
12. Membuat kesimpulan hasil refleksi dan menyampaikan isu-isu yang muncul.
13. Meminta kesepakatan untuk rencana pertemuan berikutnya.
14. Menutup pertemuan dengan memberikan penghargaan kepada seluruh peserta dan berjabat
tangan.
15. Membuat laporan hasil diskusi sesuai format dan menyimpan laporan DRK pada arsip yang telah
ditentukan bersama.
16. Menetapkan SPO asuhan keperawatan terbaru hasil DRK (bila ada masukan terhadap perubahan
SPO/ Ada SPO baru

Vous aimerez peut-être aussi