Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A. Pengkajian Keluarga
I. Data Umum
2. Usia : 75 tahun
3. Pendidikan : SMP
Cianjur
6. Komposisi keluarga :
1 Ny. H P Istri 62 th -
Genogram
Keterangan :
= laki-laki = klien
keluarga
= meninggal
6. Tipe keluarga
Keluarga Tn. T termasuk tipe keluarga inti (nuclear family) yaitu didalam
suatu rumah terdapat satu keluarga terdapat inti saja yaitu suami dan istri
Bahasa yang digunakan Tn. T bahasa sunda karena berasal dari Sunda.
Barang-barang yang dimiliki Tn. T yaitu TV, Almari, meja kursi dan
Berdasar hasil wawancara maka didapat bahwa pada usia lansia sulit
hanya 1 petak
Dalam keluarga Tn. T dan istrinya tidak ada yang memiliki penyakit
keluarga Tn. T ada yang sakit dia selalu mengunakan fasilitas kesehatan
III. Lingkungan
15. Karakteristik rumah
Rumah Tn. T terdiri dari ruang tamu, ruang keluarga, tiga kamar tidur,
dapur, kamar mandi. Cara pengaturan perabot cukup rapi, kebiasaan merawat
rumah disapu sehari sekali.dipel 3 hari sekali
Ukuran rumah 12x 5 m tipe rumah permanen, atap terbuat dari genting,
lantai berubin dan terdapat fentilasi tapi jarang dibuka dan kondisi ruangan
cukup pencahyaan terutama di ruang tamu, dan keluarga kalau mandi dan
minum menggunakan air sumur yang terlebih dahulu dimasak dulu. Jarak
septik Tank dari sumur 6 meter. Tempat pembuangan sampah saya di
belakang rumah. Saya belum punya tempat pembuangan sampah sampah tapi
sampah saya kumpulkan di belakang kemudian saya bakar kalau sudah
banyak.
16. Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Lingkungan tetangga umumnya penduduk asli sunda, hubungan antar
tetangga cukup baik, lingkungan sekitar adalah masih punya hubungan
keluarga. Kebiasan lingkungan RW jika menemukan sesuatu hal atau
membicarakan masalah lingkungan selslu di musyawarahakan dengan
masyarakat yang lain. Kebasan di lingkungan RW stiap jumat biasa
melakukan JUMSIH meskipun saat ini belum belum dilakukan secara
rutin.
17. Mobilitas geografis keluarga
Rumah Tn. T merupakan daerah perkotaan tidak jauh dari jalan raya,
mudah dijangkau oleh sepeda motor/kendaraan roda 4.
18. Perkumpulan keluarga+interaksi denga masyaraka
Didalam Masyarakat Tn. T mengikuti pengajian rutin seminggu sekali
dan perkumpulan bersama masyarakat, begitu juga dengan Ny. H
disamping bersosialisasi dia juga melakukan pekerjaan rumah.
19. Sistem pendukung keluarga
Ketika keluarga Tn. T merasakan keluhan selalu mengunakan fasilitas
kesehatan yaitu puskesmas ataupun klinik terdekat. Keluarga Tn. T
mempunyai kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat meskipun jarang
digunakan dengan alasan takut dpersulit dalam pelayan kesehatan. Tn. T
sering tolong menolong begitu juga dengan lingkungan sekitarnya
V. Fungsi keluarga
24. Keluarga afektif
Keluarga Tn. T saling mendukung kebutuhan sehingga dapat terpenuhi
kehidupan sederhana, dapat menyelesaikan masyalah dengan musyawarah
dan keputusan keluarga yang terakhir ditentukan oleh Tn. T sebagai kepala
keluarga.
25. Fungsi sosial
Tn. T dan Ny. H dapat membina sosialisasi pada keluarganya sehingga
dapat membentuk norma dan aturan-aturan sesuai dengan perkembangan
keluarganya.
26. Fungsi perawatan keluarga
Kemampuan kel mengenal masalah
Keluarga Tn. T mengatakan bahwa bila keluhan nyeri sendinya kumat
maka tidak boleh makan makanan yang mengfandung zat hijau daun,
kacang kacangan, jeroan, dan apabila Ny. H terkena darah tinggi
dengan TD 170/100mmhg dan tidak boleh makan terlalu banyak
garam, dan makanan pantanggan lainnya. Tapi secara umum keluarga
Tn. T belum tahu tentang pengertian, tanda gejala dan faktopr
penyebab penyakit yang dideritranya
Kemampuan keluarga mengambil keputusan
Tn. T selalu mengambil keputusan secara tepat seperti halnya kalau
dirinya Ny. H sakit ia segera membawa ke puskesmas atau Pelayanan
Kesehatan terdekat.
Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit
Tn. T dengan keluarga akan merawat anggota yang sakit sesuai dengan
kemampuan yang dimilikinya seperti memberikan cream antisakit
Kemampuan keluarga dalam memelihara lingkungan yang sehat
Tn. S tidak mengerti cara memelihara rumah sehat dan pengaruhnya
pada keluarga
Kemampuan keluarga mengunakan fasilitas kesehatan
Fasilitas kesehatan yang terdekat dari rumahnya adalah puskesmas dan
dokter praktek, keuntungan mengunakan fasilitas kesehatan adalah
kesehatan kami dapat teratasi dan kami ke puskesmas kaerena
terjangkau oleh kami
27. Fungsi reproduksi
Jumlah anak Tn. T adalah 4 orang, meskipun sudah kempat anaknya sudah
berkeluarga dam mepunyai tempat tinggal masing. Ny. H tidak
menggunakan alat kontrasepsi karena sudah usia lanjut.
28. Fungsi ekonomi
Keluarga Tn. T sudah tercukupi masalah kebutuhan pokok, tapi masalah
sandang keluarga hanya membeli sebulan sekali/ tidak pasti
VI. Stres dan Koping Keluarga
29. Stresor jangka pendek dan panjang
Pendek : Stresor jangka pendek yang dipikir keluarga saat ini yaitu
memikirkan agar penyakit Tn.T dan ny. H dapat sembuh atau
berkurang gejalanya
Panjang : Saat ini keluarga Tn. T memikirkan agar anaknya dapat
mempunyai rumah yang dekat dengan rumah Tn. T
30. Kemampuan keluarga dalam merespon terhadap situasi dan stresor
Keluarga Tn. T selalu melakukan musyawarah dalam menyelesaikan
masalah baik dalam lingkungan keluarga atau masyarakat.
31. Strategi koping yang digunakan
Keluarga Tn. T apabila ada masalah baik dalam keluarga atau masyarakat
selalu menyelesaikan nya .
32. Strategi adaptasi disfungsional
Dalam menghadapi masalah selalu berusaha dan berdoa tapi pada akhirnya
Tuhan yang menentukan.
VII. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik Tn. T Ny. S
Tekanan darah 120/80 mmHg 160/90 mmHg
Nadi 86x/mnt 86x/mnt
Suhu 360C 360C
RR 22x/mnt 24x/mnt
BB 68 kg 55 kg
Skoring Data
Penapisan masalah
1. Nyeri berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota
keluarga yang mengalami reumatik pada keluarga Tn. T
Verbal -
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
1.2 Keluarga Verbal Yaitu: 1.2.1 Gali pengetahuan
mengenal - Bawa ke tempat keluarga untuk
pengobatan pelayanan mengenal cara
hipertensi kesehatan pengobatan
(puskesmas) hipertensi
- Bawa ke bidan 1.2.2 Jelaskan cara
(tempat pengobatan
pelayanan hipertensi
kesehatan lain) 1.2.3 Beri motivasi pada
keluarga untuk
mengulang
1.2.4 Beri
reinforcement
positif pada
keluarga
4. Modifikasi lingkungan :
3 Menggunakan fasilitas kesehatan Gali pengetahuan keluarga tentang S : Keluarga mengatakan manfaat
manfaat fasilitas kesehatan fasilitas kesehatan yaitu memberi
pengobatan
- Menjelaskan tentang manfaat fasilitas O : Mendengarkan (kooperatif )
kesehatan yaitu:
- Memberi penyuluhan
- Tentang kesehatan
- Memberi pengobatan
- Memotivasi keluarga untuk S : Keluarga mengatakan manfaat
menjelasan kembali fasilitas :
- Memberi penyuluhan
- Pemberi pengobatan
3 Kerusakan penatalaksanaan - Gali pengetahuan keluarga tentang S : Keluarga mengatakan tidak tahu
pemeliharaan lingkungan rumah sehat pengertian pemeliharaan lingkungan O : - Keluarga menggelengkan kepala
berhubungan dengan ketidakmampuan rumah sehat.
keluarga mengenal masalah
- Menjelaskan tentang pengertian S : Keluarga mengatakan rumah sehat
rumah sehat secara sederhana yaitu adalah rumah yang bersih dan
rumah yang sesuai dengan standar tidak berantaan serta ada tempat
kesehatan yaitu bersih, jauh dari pembuangan sampah
kotoran/sampah, ada pencahayaan dan O : Keluarga kooperatif. Bagus Bu!!!
ventilasi yang cukup
- Menjelaskan syarat-syarat rumah S : Keluarga mengatakan syarat rumah
sehat, yaitu: sehat, yaitu:
1. Mempunyai ruang terpisah 1. Ada jendela (jendela selalu
2. Setiap ruangan diatur dengan rapi dibuka)
3. Sinar matahari dapat masuk 2. Ada tempat sampah
4. Ada ventilasi 3. Ada WC
5. Ada sarana air bersih 4. Ada air bersih
6. Ada tempat pembuangan sampah
7. Mempunyai sarana MCK
8. Bangunan kuat
- Beri pujian pada keluarga atas O : Keluarga kooperatif
jawaban yang tepat Bagus, Bu.
- Menjelaskan pada keluarga tentang S : Keluarga mengatakan manfaat
manfaat rumah sehat, yaitu: rumah sehat, yaitu:
1. Dapat mencegah penyebaran 1. Dapat mencegah penyakit
penyakit menular 2. Rumah tampak bersih dan rapi
2. dapat melindungi dari bahaya 3. Melindungi dari bahaya
kebisingan dan pencemaran pencemaran
3. rumah dan lingkungan tampak 4. Enak ditempati
rapi 5. Hidup sehat dan bahagia
4. Rumah nyaman ditempati serta
menjamin hidup yang sehat
- Beri reinforcement pada keluarga atas O : Keluarga kooperatif
jawaban Bagus, Bu.
- Menjelaskan pada keluarga tentang S : Keluarga mengatakan perbedaan
perbedaan rumah sehat dan kotor rumah sehat dan kotor
1. Rumah sehat: 1. Rumah sehat
- Bersih, tidak kotor - ada WC dan kamar mandi
- Ada ventilasi - ada jendela
- Ada sarana air bersih - ada tempat pembuangan
- Ada tempat pembuangan sampah sampah
- Ada tempat MCK 2. Rumah kotor
2. Rumah kotor - berdebu
- Berdebu - lembab
- Ventilasi kurang - tidak punya WC dan kamar
mandi
- Tidak memiliki WC & kamar
mandi cahaya yang masuk kurang
- Lembab
- Pencahayaan kurang
- Beri reinforcement kepada keluarga O : keluarga tersenyum
F. EVALUASI