Vous êtes sur la page 1sur 2

Ada 2 jenis activity diagram, yang satu adalah activity diagram biasa dan yang satu lagi activity

diagram for use case.

Bedanya kalau activity diagram yang biasa, menggambarkan alur bisnis proses secara
keseluruhan, baik proses tersebut masih manual atau sudah terkomputerisasi. Sedangkan
activity diagram for use case menggambarkan alur proses bisnis harus yang sudah
terkomputerisasi. Karena kita menggambarkan activity diagramnya dari use case use case yang
sudah kita buat dan yang seperti kita ketahui bahwa proses yang masuk menjadi use case adalah
proses yang terkomputerisasi.

Cara penggambaran activity diagram for use case sama seperti activity diagram biasa. Hanya isi
proses nya saja yang berbeda, di activity diagram hanya proses terkomputerisasi saja yang di
gambarkan.

Pada notasi activity diagram yang saya posting sebelumnya, bentuk oval yang menggambarkan
aktivitas sistem, transition arrow menggambarkan arah yang berurutan dari 1 proses ke proses
lainnya. Bulatan hitam penuh menggambarkan mulainya sebuah activity sedangkan bulatan
hitam yang ada bulatan lagi di luarnya menggambarkan selesainya sebuah activity. Symbol
diamond menggambarkan sebuah keputusan. Jika keputusan / kondisi yang ada di dalamnya
terpenuhi maka akan lanjut ke activity yang mana namun jika keputusan / kondisi tidak terpenuhi
maka akan lanjut ke activity yang mana? Ataukah langsung selesai prosesnya? Jika ada proses
yang terbagi 2 jalur prosesnya maka menggunakan synchronize bar (split) kemudian jika sudah
kembali menyatu ke proses yang sama maka menggunakan synchronize bar (join). Swimlane
heading digunakan untuk menggambarkan agent / actor yang melakukan aktivitas.

Contoh activity diagram for use case : use case create customer account
Pada contoh di atas terdapat 2 swimlanes, yaitu customer dan system. Customer mempunyai 3
aktivitas dan system memiliki 5 activity. Ada bulatan hitam sebagai tanda mulai aktivitas.
Customer mulai dengan membuka form registrasi kemudian sistem akan menampilkan form
registrasi customer account. Setelah itu customer mengisi data yang wajib diisi oleh sistem
kemudian sistem menampilkan data isian customer. Selanjutnya customer mengisi info data
credit dan system meng-create account customer, verifikasi info credit dan menyimpan detil
account. Proses ditutup dengan tanda bulatan hitam yang ada bulatan luarnya lagi sebagai
penutup aktivitas (aktivitas selesai).

Vous aimerez peut-être aussi