Vous êtes sur la page 1sur 6

ANALISA KEBUTUHAN

SISTEM INFORMASI TRAVEL ANTAR KOTA

A. PENDAHULUAN
1. Deskripsi Umum Sistem
Sistem informasi ini membahas tentang bagaimana cara memesan tiket pada
media online yang bergerak dibidang tiketing travel. Sistem informasi ini
bernama PT. RAISA TRAVEL yang bertempat di Jl. Ais Nasution, Ruko Grand
Kartini Kav 43, Gresik (031-3982223). Sistem informasi ini merupakan sistem
informasi yang berbasis web. Di dalam sistem informasi ini terdapat beberapa
menu yang di butuhkan oleh seseorang untuk memesan tiket. Sistem informasi
ini mempunyai beberapa menu. Yang pertama terdapat menu login. Di dalam
sistem informasi ini terdapat dua menu login, yaitu digunakan untuk admin dan
pemesan tiket. Kemudian yang kedua terdapat, data pemesan, data armada
(mobil), data jurusan, data jadwal, data perjalanan, dan laporan pembayaran.

2. Perspektif Pemangku Kepentingan


Sistem informasi ini digunakan oleh PT.RAISA TRAVEL yang memiliki struktur
organisasi sesuai dengan Gambar 1.1.

Gambar 1.1 Struktur Organisasi

Berdasarkan Gambar1.1, pemangku kepentingan dalam system informasi Travel


Antar Kota dapat ditunjukkan padaTabel 1.1.

Tabel1.1 Pemangku Kepentingan


Kelas Instansiasi
Pemilik Modal Pemilik Travel
Pengguna Pemesan tiket
Admin
3. Kebutuhan Bisnis
Kebutuhan bisnis merepresentasikan tujuan akhir yang hendak dicapai oleh
system informasi Travel Antar Kota. Adapun kebutuhan bisnis ditunjukkan pada
Tabel1.1.

Tabel1.2 Kebutuhan Bisnis


Sistem Kebutuhan Bisnis
Tiket Travel Mempermudah pemesanan tiket.
B. DESKRIPSI SISTEM
1. Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional merupakan kebutuhan yang terkait dengan subsistem.
Kebutuhan fungsional pada system informasi Travel Antar Kota ditunjukkan pada
Tabel 1.3.

Tabel1.3 Kebutuhan Fungsional


Sistem Kebutuhan fungsional
Tiket Travel Memesan tiket
Memilih armada
Memilih tujuan
Menyebutkan rute pulang pergi
Menentukan jadwal keberangkatan
Melakukan pembayaran

2. Kebutuhan Nonfungsional
Kebutuhan non fungsionalitas merupakan kebutuhan diluar sistem.Kebutuhan
non fungsionalitas pada system informasi Travel Antar Kota ditunjukkan
padaTabel 1.4.

Tabel1.4KebutuhanNonFungsional

Sistem KebutuhanBisnis Keterangan


Tiket Travel Availability 24 jam perhari
Reliability Link dalam melakukan login
pemesanan tiket
Ergonomy Desain yang menarik dan nyaman
dalam mengikuti proses belajar bagi
para user.
Portability Mampu dijalankan diberbagai jenis
web-browser
Memory Tidak membutuhkan banyak memori..
Response time Aplikasi harus mampu mengupdate
data terbaru tentang tujuan dan jadwal
keberangkatan.
Safety N/A
Security Account dari masing user maupun
admin harus menggunakan enkripsi
data agar mengindari penembusan
system dari pihak luar
3. Batasan
Batasan lingkungan operasional adalah sebagai berikut.
1. Aplikasi Client-server ini akan berfungsi dengan spesifikasi:
1.1 Server:
Processor 2 x Xeon QC 5160 / 1333 MHz FSB atau menyesuaikan
standar intel
Chipset Standard Intel
RAM 8 GB ( 2 x 4 GB)
NIC 2 x 10/100/1000 MBps Ethernet
Hard Disk 3 x @ 73.4 GB RAID-5
OS Microsoft Windows 2003 server R2 + 5 CALS
1.2 Client:
Processor Pentium 4
Chipset Standard Intel
RAM 512 MB
Hard Disk
OS Microsoft Windows 2003 server R2 + 5 CALS
2. DBMS
MySQL

4. Skenario
Yeni ingin memesan tiket untuk jurusan Gresik-Malang. Sebelum dia ingin
melakukan pemesanan tiket, Yeni harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu.
Setelah dia sudah terdaftar, lalu terdapat menu login. Yeni harus login terlebih
dahulu agar bisa masuk ke tahap selanjutnya. Setelah itu dia melihat data tiket
yang sudah di update oleh admin. Jika tiket yang ingin di beli yeni itu terdapat
pada daftar maka dia masuk pada menu selanjutnya yaitu menu pemilihan dan
pemesanan tiket. Di dalam menu ini pemesan di wajibkan mengisi beberapa data
yang sudah di sediakan yaitu data armada (mobil) yang dimana yeni dapat
memilih beberapa armada yang telah disediakan kemudian data jurusan dan
jadwal yang dapat ditentukan oleh yeni ataupun yang ditentukan admin . Setelah
pengisian data selesai, pada tahap selanjutnya yeni harus membayar biaya yang
telah ditentukan oleh admin melalui e-banking. Setelah dia selesai membayar ,
admin meminta untuk mencetak bukti pembayaran yang telah dibayar oleh
pemesan tiket setelah pemesan tiket telah mencetak bukti pembayaran
kemudian admin mengupdate database pemesanan tiket tersebut sehingga Yeni
dapat melihat namanya sudah terdaftar apa belum.

5. Use Case
Use case ditunjukkan pada Gambar 1.2.
Pemesan tiket

admin

Gambar1.2Use Case

6. DeskripsiUse Case
Deskripsi use case ditunjukkan padaTabel 1.5.

Tabel1.5Deskripsi Use Case


Nama Use Case Deskripsi
Pemesanan tiket Pemesan tiket memesan tiket
Informasi pemesan tiket meelihat informasi tiket
yang telah di upgrade admin
Memilih rute pemesan tiket memilih rute tujuan yang
akan dituju
Jadwal pemesan tiket menentukan jadwal
keberangkatan
Pembayaran pemesanan tiket dapat melakukan
pembayaran melalui e-banking ataupun
cod
Verifikasi Admin mengupdate data tiket yang
sudah di pesan

7. DFD
7.1 DVD Level 0

7.2 DVD Level 1

dst.
8. Deskripsi Database (ERD)

Nama field Tipe data

9. Desain Layout

header

men content
u

pengembang

Vous aimerez peut-être aussi