Vous êtes sur la page 1sur 3

Kepada para juri dan panitia yang saya hormati

Kepada para peserta seperjuangan yang saya banggakan

Dan tak lupa pula kepada para saudara / saudari yang berbahagia

Bismillahirrohamanirrohiim

Assalamualaikum Wr. Wb

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada kehadirat Allah SWT yang
telah memberikan nikmat serta hidayahnya kepada kita semua sehingga kita bisa berkumpul di
tempat yang insyaAllah dirahmati-Nya. Dan tak lupa, shalawat serta salam kita curahkan kepada
habiibana wa nabiyyana Muhammad SAW yang telah membawa kita selaku umatnya dari
jaman kegelapan ke jaman terang benderang seperti saat ini.

Terima kasih kepada pembawa acara yang telah memberikan saya kesempatan untuk
berdiri disini mengikuti acara perlombaan ini. Adapun pada kesempatan kali ini saya akan
menyampaikan pidato yang bertema mensyukuri nikmat Allah SWT .

Hadiri yang berbahagia

Allah SWT senantiasa mencurahkan nikmatnya kepada kita dengan bermacam-macam


nikmat. Saking banyaknya nikmat, tak mungkin kita dapat menghitung apa yang telah
dianugerah kan oleh Allah kepada kita. Walaupun kita jadikan air lautan untuk jadi tinta, dan
semua ranting dan batang kayu menjadi tangkai penanya belum lah akan dapat terhitung
jumlah nikmat Allah yang kita pergunakan setiap hari.

Berapa banyak nikmat Allah yang telah di berikan kepada kita? Berapa besar nikmat
yang telah kita rasakan sepanjang hidup kita ini? . Namun terkadang kita lupa dan tidak sadar
dari mana nikmat itu kita dapatkan, dan dari siapa nikmat itu kita terima? Yang pada akhirnya
kita lupa berterima kasih kepada pemberi-Nya yaitu Allah SWT.

Hadirin yang saya hormati

Allah telah memperingatkan kepada kita untuk bersyukur kepada Allah, sebagaimana Allah
telah berfirman dalam ayat suci Al-Quran :

Artinya :

Oleh karena itu ingatlah kalian kepada Ku, niscaya Akupun ingat kepada kalian, dan
bersyukurlah kepada Ku, dan janganlah kalian kufur kepada Ku (Qs. Al-Baqarah : 152)

Hadirin yang berbahagai

Oleh karena itu marilah kita belajar bersyukur atas apa yang telah Allah berikan kepada
kita, dengan cara menggunakan nikmat sesuai dengan perintah yang memberi nikmat. Dengan
nikmat Allah kita bisa bahagia hidup di dunia. Dengan nikmat Allah kita bisa bahagia hidup di
akhirat. Dan dengan nikmat Allah pula kita bisa sampai menuju ridlonya Allah. Hal itu bisa kita
dapatkan ketika kita mampu menggunakan nikmat sebagai sarana untuk mencapai ridlo Allah.

Hadirin yang saya hormati

Semoga kita semua dapat menjadi umat yang pandai bersyukur kepada Allah. Dengan
bersyukur maka kita akan dapat medapatkan nikmat yang tidak henti-hentinya. Dan apabila kita
menjadi orang yang tidak bersyukur maka Allah akan memberikan azab yang pedih.
Sebagaimana dalam firman Allah :
Artinya :
Dan (ingatlah) ketika Tuhan-mu Memaklumkan, Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya
Aku akan Menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti
azab -Ku sangat berat.
(Qs. Ibrahim : 7 )

Hadirin yang saya hormati

Rupanya uraian dari saya dicukupkan sampai disini. Sekian pidato dari saya, semoga apa yang
saya sampaikan dapat bermanfaat bagi kita semua. Lebih dan kurangnya mohon dimaafkan
karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT dan kekurangan datangnya dari saya. Sebelum
saya akhiri pidato ini ada sebuah pantun

Indah nian burung terkukur

Terbang ke ranting pohon delima

Kunci bahagia adala syukur

Kufur nikmat bawa petaka

Wabillahi taufiq wal hidayah, wassalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh

Vous aimerez peut-être aussi