Vous êtes sur la page 1sur 8

DEFISIENSI VITAMIN

KOMPETENSI Tilikan Nilai Tilikan BOBOT SKOR


Tertinggi bila MAKS
1. Anamnesis Peserta 1. Identitas
memfasilitasi Nama
pasien untuk Usia
menceritakan Alamat
penyakitnya Pekerjaan
dengan Pendidikan
pertanyaan-
pertanyaan yang Riwayat Penyakit
sesuai untuk 1. Menanyakan apakah terdapat riwayat gejala :
mendapatkan DEF. VIT A: rabun senja, mata kering,menurunnya daya
informasi yang tahan tubuh, kulit kering, mudah mengalami infeksi saluran
relevan, adekuat,
pernafasan
dan akurat
DEF VIT B1 : kelemahan otot, kulit kering bersisik, ,
gangguan saluran pencernaan, keletihan, lemah daya ingat,
kekacauan mental, penyimpangan perilaku, cepat marah

DEF VIT B2: mudah silau(fotofobia), mata merah,


menurunnya daya tahan tubuh, kulit kering bersisik, mulut
kering, bibir pecah-pecah, sariawan, sakit tenggorokan,
kuku pecah

DEF VIT B3: tubuh mengalami kekejangan, kram otot,


gangguan sistem pencernaan, muntah-muntah, mual, cepat
marah, mudah letih, daya konsentrasi lemah, perasaan tak
menentu, sulit tidur

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 1


DEF VIT B5: kulit pecah-pecah dan bersisisk, kram otot,
sulit tidur, sakit kepala, gangguan pencernaan

DEF VIT B6: kulit pecah-pecah, kram otot, insomnia, cepat


marah, mudah letih, daya konsentrasi lemah, kebiasaan tidur
yang buruk, lemah daya ingat
DEF VIT B12: anemia, mudah lelah lesu, iritasi kulit

DEF VIT C: gusi berdarah, sariawanm kulit kasar, nyeri


sendi, perdarahan dibawah kulit, cepat lelah, mudah
terserang penyakit infeksi, depresi.

DEF VIT D : pertumbuhan kaki tidak normal, kelainan


tulang, gigi mudah rusak, otot mengalami kekejangan,
tulang rapuh

DEF VIT E: kemandulan, perubahan degeneratif pada saraf


dan otot, kelemahan , sulit berjalan, nyeri pada otot,
gangguan penglihatan, kelainan kulit

DEF VIT K: perdarahan, darah sukar membeku saat terjadi


luka
2. Menanyakan pola makan, frekuensi, kualitas, kuantitas
makanan yang dikonsumsi
3. Menanyakan riwayat konsumsi alkohol, riwayat merokok,
riwayat penggunaan obat-obatan
4. Menanyakan riwayat penyakit yang pernah diderita
5. Menanyakan riwayat penyakit dalam keluarga
6. Menyakan riwayat sosial ekonomi

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 2


11.
2. Pemeriksaan Peserta ujian Keadaan Umum : 1 3x1
Fisik melakukan cuci Sadar, tampak lemas
tangan sebelum
dan setelah Tanda Vital :
pemeriksaan TD : dapat normal
menggunakan N/RR/t : dapat normal
sarung tangan
dalam melakukan Pemeriksaan Fisik :
pemeriksaan fisik Berat badan : underweight/normoweight
sesuai masalah
klinik pasien Rambut : Kerontokan
Mata : xerosis, xerophtalmia, keratomalasia, penurunan visus (def.
Vit A), mata merah ( def. Vit B)
Kulit : kulit kering, bersisik ( def Vit A, B, E), bintik perdarahan
( def Vit C, K), kulit pucat (def Vit B12)

Mulut : mukosa bibir kering, mulut kering, bibir pecah-pecah,


sariawan ( def Vit B, C)

Thorax: Cor/pulmo dalam batas normal

Abdomen: dalam batas normal, dapat ditemukan nyeri tekan ( def


Vit B)

Ekstremitas : kelainan bentuk tulang (Def Vit D)

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Darah rutin
Gambaran darah tepi
Studi Koagulasi

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 3


Bone densitometri
3. Menentukan Peserta ujian dapat Diagnosis banding: 3 3x3
diagnosis, menentukan Defisiensi vitamin sekunder penyakit lain
diagnosis diagnosis dan
banding, diagnosis Tatalaksana:
tatalaksana bandingnya serta 1. Mengubah pola makan sesuai gizi seimbang
tatalaksana secara 2. Pemberian vitamin dan suplemen sesuai kebutuhan harian
lengkap

4. Komunikasi dan Peserta ujian Edukasi: 3 3x3


OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 4
edukasi pasien menunjukkan 1. Menyarankan agar mengkonsumsi makanan sehari-hari
kemampuan sesuai dengan makanan gizi seimbang
berkomunikasi 2. Menyarankan untuk konsumsi makanan yang mengandung
dengan vitamin seperti:
menerapkan salah Vitamin A: susu, ikan, sayur-sayuran (terutama yang
satu prinsip berwarna hijau dan kuning), dan juga buah-buahan
berikut: ( terutama yang berwarna merah dan kuning, seperti cabai
1. Mampu merah, wortel, pisang, dan pepaya), daging sapi, hati ayam,
membina keju
hubungan Vitamin B: susu, gandum, ikan, sayur-sayuran dan kacang-
baik kacangan hijau, beras, jagung, daging, dan hati
dengan Vitamin C: buah-buahan, sayuran hijau
pasien Vitamin D: susu dan produk olahannya, buah-buahan (jeruk,
secara stroberi, tomat) brokoli, dan sayuran hijau, ikan, telur.
verbal non Vitamin E: buah-buahan, susu, mentega, telur, sayur-
verbal sayuran teruama kecambah, minyak biji gandum, minyak
(ramah kedelai, minyak jagung, selada, kacang-kacangan,
terbuka asparagus, pisang, stroberi, biji bunga matahari, buncis, ubi
kontak jalar dan sayuran berwarna hijau.
mata salam Vitamin K: sayuran hijau seperti bayam, katuk, kol, selada
empati dan dan brokoli
hubungan 3. Menyarankan untuk menjalankan pola hidup sehat seprti
komunikasi rajin berolahraga, hindari merokok dan minum-minuman
dua arah keras
respon)
2. Mampu
memberika
n
kesempatan
pasien
untuk
bercerita

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 5


dan
mengarahk
an cerita
3. Mampu
untuk
melibatkan
pasien
dalam
membuat
keputusan
klinik,
pemeriksaa
n klinik
4. Mampu
memberika
n
penyuluhan
yang isinya
sesuai
dengan
masalah
pasien
5. Perilaku Peserta ujian Konsultasi ke ahli gizi, atau ahli lainnya apabila terdapat penyakit 1 3x1
profesional memeperkenalkan lain yang mendasari
diri dan meminta
izin secara lisan
dan melakukan
poin di bawah ini
lengkap sebagai
berikut:
1. Melakukan
setiap tindakan

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 6


dengan berhati-
hati dan teliti
sehingga tidak
membahayakan
pasien dan diri
sendiri
2. Memperhatikan
kenyamanan
pasien
3. Melakukan
tindakan sesuai
prioritas
4. Menunjukkan
rasa hormat
kepada pasien
5. Mengetahui
keterbatasan
dengan merujuk
atau diperlukan
konsultasi bila
diperlukan

GLOBAL PERFORMANCE
Beri tanda kolom centang () pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda. Selaian penilaian kompetensi, pserta ujian akan dinilai
kemampuannya secara umum. Komponen penilaian ini merupakan impresi penguji setelah melihat kemampuan peserta secara keseluruhan
apakah peserta mampu menjadi dokter dengan kemampuan yang ada.Terdiri dari tidak lulus, borderline, lulus serta superior. Nilai borderline akan menjadi
dasar dalam penentuan nilai batas lulus.
TIDAK LULUS BORDERLINE LULUS SUPERIOR

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 7


Kepustakaan

OSCE Prep 2013 Sistem__________________________________ Page 8

Vous aimerez peut-être aussi